KABARPROGRESIF.COM: (Pasuruan) Sebanyak 22 desa di Kabupaten Pasuruan menjadi prioritas dropping air bersih oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akibat terdampak kekeringan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi, mengatakan, puluhan desa tersebut tersebar di 6 kecamatan.
Rinciannya, ada 4 desa di Kecamatan Lumbang, yakni Desa Karangjati, Bulukandang, Watulumbung dan Desa Pancur. Kemudian Desa Sibon, Petung, Ngantungan, Mangguan, Desa Pasrepan, Klakah dan Desa Sapulante di Kecamatan Pasrepan.
“Selanjutnya Desa Jeladri, Kedungrejo, dan Desa Sumberejo. Berikutnya 4 desa di Kecamatan Lekok, di antaranya Semedusaru, Pasinan, Wates dan Balungan. Tiga desa di Kecamatan Gempol juga terus menerima dropping air bersih, yaitu Desa Gempol, Wonosunyo dan Bulusari. Serta Desa Kedungpengaron dan Desa Ambal-ambil hingga kini masih dilanda kekeringan. Dari semua desa tersebut, BPBD tidak lagi mengirim tangki air bersih ke Desa Bulusari di Kecamatan Gempol dan Desa Mangguan, Kecamatan Pasrepan, karena dua desa tersebut sudah teraliri air bersih, sehingga secara otomatis tidak menjadi prioritas pengiriman, “katanya, Jumat (29/09/2023)
Selama distribusi, BPBD Kabupaten Pasuruan mengirimkan 1 tangki berisikan 5000 liter air bersih ke satu desa sasaran.
Tangki tersebut ditempatkan di satu titik yang bisa dijangkau seluruh warga terdampak.
Sedangkan warga sendiri diminta untuk menyiapkan drum atau bak-bak air, sehingga proses distribusi menjadi lebih mudah dan cepat.
0 komentar:
Posting Komentar