Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan Kota Surabaya (RPH Surya) menyiapkan sekitar 9 ton daging sapi untuk kebutuhan selama Ramadhan sampai hari Raya Idul Fitri 2024.
Hal itu disampaikan Direktur Utama RPH Surya Fajar A. Isnugroho di Surabaya, Rabu (13/3).
Kebutuhan daging 9 ton itu disiapkan Rumah Daging RPH untuk memenuhi permintaan masyarakat terhadap kebutuhan daging sapi.
Rinciannya 4 ton daging sapi disiapkan sampai akhir Maret dan 5 ton disiapkan untuk bulan April 2024.
Fajar Arifianto menjelaskan, dari laporan tim monitoring daging RPH harga daging sapi di Surabaya masih relatif stabil dengan harga Rp115 ribu - Rp120 ribu per kilogram untuk daging kelas 1.
Sedangkan daging kelas 2 dijual Rp110 ribu - Rp115 ribu per kilogram.
"Biasanya kenaikan harga sebesar Rp5 ribu - Rp10 ribu per kilogram terjadi pada sepekan sebelum lebaran dan itu lumrah," kata Dirut RPH Surabaya Fajar Arifianto, Rabu (13/3).
Pasokan sapi hidup sampai Idul Fitri dipastikan aman, sehingga diharapkan tidak sampai terjadi inflasi untuk daging sapi di Surabaya karena pasokan sapi sudah mencukupi untuk memenuhi kebutuhan warga Surabaya selama Ramadhan sampai Idul Fitri.
Setiap malam RPH memotong sapi rata-rata 178 ekor sapi dan biasanya pemotongan akan meningkat menjadi 300 ekor mendekati Hari Raya Idul Fitri.
"Alhamdulillah sejak 2022, tidak pernah terjadi inflasi daging sapi di Surabaya meski permintaan meningkat saat ramadhan dan Idul Fitri," ungkapnya.
Fajar Arifianto mengatakan, selama Ramadhan RPH juga aktif turun ke masyarakat melalui Gerakan Pangan Murah pada 23-34 Maret 2024 yang diadakan DKPP Kota Surabaya di Tugu Pahlawan Surabaya.
Selain itu RPH juga menggelar Obral Daging Keliling di beberapa Pasar Tradisional di Surabaya mulai 3-6 April 2024.
"Obral Daging Keliling digelar sepekan sebelum Idul Fitri di Pasar Tambahrejo, Pasar Genteng, Pasar Pucang dan Pasar Manukan untuk memastikan masyarakat mendapatkan daging sapi berkualitas dengan harga ramah yang terjamin Aman Sehat Utuh dan Halal (ASUH)," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar