Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Masa Angkutan Lebaran 2024 di wilayah PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 8 Surabaya yang ditetapkan mulai 31 Maret hingga 21 April 2024 telah berakhir.
Selama 22 hari tersebut, KAI Daop 8 Surabaya telah melayani 467.515 pelanggan yang berangkat dari seluruh stasiun di Daop 8 Surabaya.
Sementara itu, sebanyak 472.613 pelanggan yang turun di stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.
Manager humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, Senin (22/4/2024) menjelaskan bahwa okupansi ini mengalami peningkatan sebesar 10% jika dibanding masa Angkutan Lebaran 2023, yang berjumlah 430.674 pelanggan yang berangkat.
Peningkatan volume penumpang di Angkutan Lebaran 2024 dipengaruhi jumlah KA Jarak jauh yang beroperasi dan kapasitas angkut, selama Angkutan Lebaran 2024 KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 54 KA jarak jauh, yang terdiri 43 KA jarak jauh reguler dan 11 KA jarak jauh tambahan. Sedang Pada Angkutan Lebaran 2023 KAI Daop 8 Surabaya mengoperasikan 49 KA jarak jauh yang terdiri 40 KA jarak jauh reguler dan 9 KA jarak jauh tambahan," terangnya.
Di masa angkutan lebaran 2024, puncak arus mudik terjadi pada 6 April 2024 atau H-4 lebaran, dengan okupansi 29.225 pelanggan.
Sedangkan pada masa arus balik puncak tertinggi pada 21 April 2024 atau H+10 lebaran, yang tercatat 23.551 pelanggan berangkat dari Daop 8 Surabaya.
Para pelanggan di Daop 8 Surabaya didominasi dengan tujuan Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Jember serta Banyuwangi. Adapun 5 KA paling favorit selama masa angkutan lebaran 2024 antara lain :
1. KA Airlangga relasi Surabaya Pasarturi - Pasarsenen
2. KA Pasundan relasi Surabaya Gubeng - Kiaracondong
3. KA Jayabaya relasi Malang - Surabaya - Pasarsenen
4. KA Mutiara Timur relasi Surabaya Pasarturi - Ketapang
5. KA Tawangalun relasi Malang Kotalama - Ketapang
KAI Daop 8 Surabaya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak terkait yang mendukung KAI dalam melayani pelanggan di masa angkutan lebaran 2024.
Seperti halnya penjagaan keamanan dari TNI/Polri di Stasiun dan jalur KA, relawan petugas pokso dari Satgas Pramuka dan komunitas KA yang turut terjun membantu pelayanan di stasiun.
"Kelancaran arus mudik dan balik di wilayah KAI Daop 8 Surabaya merupakan peran dari seluruh pihak yang mendukung," ucapnya.
Luqman Arif mengungkapkan, bahwa dukungan ini juga yang mempengaruhi peningkatan okupansi pelanggan yang memilih transportasi KA sebagai pilihan utama disaat masa Angkutan Lebaran 2024.
Baik dari sisi keselamatan, keamanan, ketepatan waktu, fasilitas, dan utamanya mengurangi tingkat kecelakaan pada transportasi darat lainnya.
"Terima kasih diucapkan kepada TNI/Polri, Forkompinda wilayah Daop 8 Surabaya, Pramuka, serta Komunitas pencita KA, yang telah berpartisipasi mendukung angkutan lebaran 2024 di wilayah Daop 8 Surabaya," pungkasnya.
0 komentar:
Posting Komentar