Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Grab menjalin kerja sama strategis dengan Biro Psikologi Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Kepolisian Negara Republik Indonesia untuk menghadirkan layanan transportasi yang aman dan nyaman bagi penumpang maupun Mitra Pengemudi Grab.
Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang dilakukan di Jakarta pada Selasa 24 September 2024 dan akan diimplementasikan secara bertahap di Jakarta, Bandung, Medan, Bali, dan Surabaya.
Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi Grab, selain itu dapat mencakup berbagai program peningkatan untuk proses rekrutmen seperti pelatihan dan pendampingan untuk karyawan Grab dan Mitra Pengemudi, pengembangan materi pelatihan dan evaluasi psikologis Mitra Pengemudi, hingga riset psikologi yang relevan dengan kebutuhan pengguna layanan Grab, baik penumpang maupun Mitra Pengemudi.
Brigadir Jenderal Polisi Kristiyono, S.I.K., M.Si, Kepala Biro Psikologi SSDM Polri, menyambut baik kolaborasi ini.
“Kerja sama antara Polri dan Grab merupakan salah satu langkah strategis dalam menciptakan ekosistem transportasi yang aman. Penerapan aspek psikologis dalam proses pelatihan dan evaluasi merupakan model terkini dalam industri transportasi online yang diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas layanan dan keselamatan di ekosistem,” tuturnya.
Radhi Juniantino, Director of Trust & Safety and Grab Support, Grab Indonesia, menyampaikan mereka terus memperkuat standar keamanan layanan melalui berbagai pendekatan, salah satunya dengan mengintegrasikan aspek psikologis ke dalam proses operasional, termasuk memperluas kemitraan dengan berbagai instansi seperti Polri.
“Melalui kolaborasi bersama Biro Psikologi SSDM Polri, kami berharap dapat mendukung Mitra Pengemudi untuk menjadi lebih baik secara psikologis, sehingga dapat memberikan pengalaman yang lebih aman dan nyaman dalam menggunakan layanan Grab.” tutup Radhi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar