Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kepedulian terhadap kebudayaan nasional dan internasional kembali ditunjukkan oleh Kepolisian Republik Indonesia (Polri), melalui kehadiran Kombes Pol Tri Suhartanto dalam acara internasional Museum Forward yang bertajuk “Best Practices of Museum and Heritage: New Perspective and Horizons”.
Kombes Pol Tri Suhartanto, yang juga merupakan Penasehat Museum Gubug Wayang Mojokerto, menjadi satu-satunya perwakilan dari Polri yang menggunakan seragam dinas polri lengkap dalam kegiatan penting ini, yang diselenggarakan di Gedung BJ Habibie BRIN, Jalan M.H. Thamrin, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, pada Selasa, 24 September 2024.
Acara ini menjadi ajang bagi para penggiat dan pemerhati kebudayaan dari seluruh dunia untuk berkumpul dan berbagi pengalaman tentang pengelolaan museum serta pelestarian warisan budaya.
Selama tiga hari ke depan, peserta dari berbagai negara akan memperlihatkan penemuan-penemuan bersejarah dan memperkenalkan keanekaragaman budaya yang terjaga di dalam museum-museum mereka.
Tak hanya museum dalam negeri, pameran ini juga melibatkan berbagai museum internasional, termasuk Museum Louvre Abu Dhabi.
Pembukaan Museum Forward dipimpin oleh Dr. Hilmar Farid, Direktur Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia.
Dalam sambutannya, Dr. Hilmar menekankan pentingnya peran museum dalam menjaga ingatan kolektif dan warisan budaya yang mendefinisikan identitas sebuah bangsa.
Kombes Pol Tri Suhartanto, mengungkapkan rasa bangganya dapat terlibat dalam acara ini.
Menurutnya, Museum Forward adalah wadah yang sangat baik untuk memperluas wawasan tentang berbagai kebudayaan yang ada, baik di Indonesia maupun di negara lain.
“Selain bisa saling mengenal, kita juga bisa bertukar informasi terkait pengelolaan kebudayaan dan warisan yang ada di museum, baik di tingkat nasional maupun internasional,” jelasnya.
Sebagai penasehat Museum Gubug Wayang Mojokerto, Kombes Pol Tri Suhartanto dikenal sangat peduli dengan pelestarian budaya lokal, terutama wayang, yang telah menjadi salah satu warisan kebudayaan tak benda UNESCO.
Kehadirannya dalam acara internasional ini sekaligus mempertegas peran penting Polri dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan bangsa.
”Semoga menjadi berkah bagi seluruh masyarakat Indonesia dan dunia,” Tambahnya
Partisipasi Polri dalam acara kebudayaan skala internasional ini diharapkan tidak hanya menginspirasi, namun juga menambah kesadaran masyarakat tentang pentingnya peran museum dalam menjaga dan memelihara sejarah serta kebudayaan yang kita miliki.
Di sisi lain, ini juga merupakan bukti bahwa kepolisian tidak hanya fokus pada penegakan hukum, tetapi juga aktif dalam kegiatan yang mendukung pelestarian kebudayaan dan sejarah bangsa.
Acara Museum Forward diharapkan dapat terus menjadi ajang bagi para pengelola museum dan para pecinta budaya dari berbagai belahan dunia untuk mempererat hubungan, berbagi ide, serta menambah wawasan dalam mengembangkan perspektif baru dalam pelestarian budaya di era globalisasi ini.
0 komentar:
Posting Komentar