Dili - KABARPROGRESIF.COM Atase Polri pada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Dili, Komisaris Besar Polisi Gaspar Mikel da Costa, menerima penghargaan bergengsi berupa Medali Kehormatan “A Medalha da Ordem de Timor-Leste” dari Presiden Republik Demokratik Timor Leste, Y.M. Dr. Jose M. Ramos Horta.
Upacara penganugerahan berlangsung khidmat di Istana Presiden Lahane yang terletak di atas bukit asri di Dili pada sore hari menjelang senja, dimana upacara ini merupakan rangkaian kegiatan untuk memperingati Hari Ulang Tahun Kemedekaan Republik Demokratik Timor Leste, dan acara tersebut telah dihadiri oleh para pejabat tinggi negara Timor Leste, tamu asing, dan para Duta Besar negara sahabat.
Pada acara tersebut, Kombes Pol Da Costa yang merupakan alumni Untag 45 Surabaya Angkatan 89 didampingi oleh istrinya, Debeltha Tallulembang-da Costa yang selalu setia menemani dalam berbagai momen bersejarah dalam hidup Da Costa dimana Ordem of Timor Leste ini menandai pengakuan atas kontribusi luar biasa dari Alumni SEPA PK ABRI III tahun 1996 tersebut bagi Timor Leste.
Penghargaan ini diberikan atas dedikasi dari Don da Costa (biasa dipanggil) yang juga adalah alumni Victoria University Melbourne 2006, dalam berbagai kegiatan yang berdampak positif bagi masyarakat Timor Leste sejak ia mulai bertugas sebagai Atase Polri di Dili pada Maret 2022.
Kinerja Da Costa yang memiliki 23 tahun di bidang Public Speaking ini dinilai bermanfaat melalui pelaksanaan seminar-seminar tentang public speaking dan human excellence, serta berbagai kegiatan peningkatan kapasitas diri bagi anggota Kepolisian Nasional Timor Leste (PNTL), pegawai pemerintah, biarawan-biarawati, kelompok wanita, mahasiswa dan para tenaga pendidik (Dosen dan Guru-guru) yang telah berjumlah hampir 2000 peserta dari berbagai kelompok kategorial di Timor Leste.
Selain itu, Da Costa yang juga merupakan salah satu Alumni dari National Security Institute of USA tahun 2001 di Albuquerque New Mexico tersebut juga terlibat aktif bersama PNTL dan KBRI Dili serta berbagai Badan Usaha Milik Swasta di Timor Leste maupun BUMN RI (Bank Mandiri, Bank BRI, Pertamina, Telkomsel dan Hutama Karya) memfasilitasi kegiatan bersama antara PNTL dan masyarakat, memperkuat hubungan antara kepolisian dan komunitas lokal sebagai refleksi dari kedekatan pria enerjik ini dengan berbagai entitas.
Dengan diterimanya A Medalha da Ordem de Timor-Leste ini, Putera asal Desa Noemuti Kabupaten Timor Tengah Utara NTT dan Alumni PKN II LAN RI Angkatan XIV tahun 2020 tersebut telah mengoleksi 19 medali penghargaan selama 28 tahun kariernya di Polri, baik yang diperoleh dari dalam negeri maupun luar negeri.
Penghargaan tersebut mencakup penghormatan dari Presiden Republik Indonesia, serta pengakuan dari Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa atas kontribusinya dalam misi-misi perdamaian PBB di berbagai wilayah operasi pemeliharaan perdamaian PBB yang telah diterima melalui para Police Commissioner di daerah-daerah operasi yang telah diikutinya selama delapan kali baik di Eropa Timur maupun di Afrika dan empat kali pernah menjabat sebagai Kepala Humas Kepolisian PBB di misi Afrika.
Penghargaan bagi Ayah dari Don Louis, Don Pedro dan Don Carlo da Costa (ketiga anak Don da Costa) ini menjadi bukti nyata atas kerja keras dan komitmen Atase Polri KBRI Dili dalam mempererat hubungan bilateral antara Indonesia dan Timor Leste, sekaligus meningkatkan kapasitas masyarakat di negara sahabat tersebut.
Momen ini juga menegaskan pentingnya peran diplomasi kepolisian dalam mendukung stabilitas dan pembangunan di tingkat regional maupun internasional termasuk melalui kegiatan-kegiatan pencegahan dan penanggulangan kejahatan lintas batas negara yang dilakukan secara bersama dengan berbagai badan keamanan di Timor Leste.
A Medalha da Ordem de Timor-Leste adalah salah satu penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Pemerintah Timor-Leste kepada individu, organisasi, atau institusi yang telah memberikan kontribusi luar biasa bagi bangsa dan rakyat Timor-Leste.
Penghargaan ini merupakan simbol pengakuan atas jasa-jasa yang signifikan, baik dalam bidang kemanusiaan, politik, sosial, ekonomi, budaya, diplomasi, pembangunan maupun hubungan internasional, yang membantu memajukan negara Timor Leste.
Penerima Medalhe biasanya diakui atas pengabdian yang sangat signifikan dan berdampak luas, seperti peningkatan hubungan diplomatik, kontribusi dalam pengembangan institusi negara, atau upaya mempererat kerja sama internasional.
Dalam konteks ini, penghargaan yang diberikan kepada salah satu anggota Divisi Hubungan Internasional Polri, Kombes Pol Don da Costa (putera dari Alm. Don Antonius da Costa dan Almh. Elisabeth Yusastri-da Costa) ini, mencerminkan apresiasi yang luar biasa atas upaya Da Costa dalam mempererat hubungan Indonesia dan Timor Leste, khususnya melalui kegiatan-kegiatan yang berkontribusi pada pembangunan kapasitas dan hubungan masyarakat dengan institusi negara dan telah merefleksikan soft power diplomacy yang bermanfaat bagi kedua negara.
”Medali ini saya persembahkan bagi Kemuliaan Tuhan Yesus yang selalu membuat semuanya mungkin bagi saya, bagi Keluarga Tercinta yang selalu menjadi motivasi saya, bagi Polri yang selalu menginspirasi saya, bagi Bangsa dan Negara Indonesia serta Bumi Pertiwi juga bagi persahatan Abadi Indonesia dan Timor Leste” ucap Don da Costa usai menerima Medali Kehormatan di antara gerimis bukit Lahane.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar