Senin, 21 April 2025


Jakarta - KABARPROGRESIF COM Dirkamsel Korlantas Polri Brigjen Pol Bakharuddin Muhammad Syah memimpin apel pagi di lapangan NTMC Polri, Senin (21/4/2025). 

Dalam amanatnya, ia menyampaikan apresiasi atas keberhasilan pelaksanaan Operasi Ketupat tahun 2025.

“Bersyukur kegiatan yang sangat penting sudah kita lewati yaitu pelaksanaan operasi ketupat apresiasi yang luar biasa dari pimpinan negara kita dari kementerian lembaga, dari masyarakat pengguna jalan maupun pemerhati lalu lintas hal ini tentunya menjadi catatan bagi kita bahwasanya saya dikatakan berhasil dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut,” ujar Dirkamsel Korlantas Polri Brigjen Pol Bakharuddin Muhammad Syah.

Dalam hal ini, Brigjen Pol Bakharuddin juga menyampaikan hasil survei terkait kinerja kepolisian dalam Operasi Ketupat yang menunjukkan angka kepuasan tinggi. 

Beberapa aspek layanan mencatat skor di atas 90%, dimana menunjukkan adanya peningkatan dalam pelayanan publik.

“Beberapa survei telah mencatatkan secara kuantitatif angka angka yang sangat menggembirakan semua adalah berkisar di atas angka 90 ke atas ada yang 91,93 dan 96 termasuk dengan aspek aspek yang lain,” jelasnya.

Mengingat pentingnya kesiapan Polri dalam menghadapi berbagai program legislasi nasional (prolegnas) tahun ini, menurutnya berbagai regulasi dan kebijakan yang disahkan nantinya akan menjadi landasan hukum dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pokok kepolisian kedepan.

“Tahun ini adalah tahun yang banyak kegiatan-kegiatan prolegnas program legislasi nasional yang menyangkut dengan aturan, kebijakan, payung hukum sebagai dasar untuk melaksanakan tupoksi dari beberapa kementerian lembaga salah satunya yaitu Kepolisian Negara Republik Indonesia,” tegasnya.

Lebih lanjut ia menegaskan, Polri bukan hanya lembaga penegak hukum, tetapi juga lembaga sosial yang mampu mendengar dan merespons.

“Kita ingat bahwa lembaga kepolisian adalah lembaga sosial yang harus memahami, mendengarkan apa ungkapan dari masing-masing personel masyarakat tidak secara kuantitatif tidak secara komunitas sehingga kita bisa melaksanakan langkah-langkah perbaikan atau pertahanan peningkatan untuk kegiatan-kegiatan selanjutnya,” jelas Dirkamsel.

Terakhir Dirkamsel menekankan pentingnya integrasi dalam manajemen lalu lintas. Dimana lalu lintas mencakup berbagai moda transportasi. 

Ia meminta seluruh personel untuk mengumpulkan data dan fakta lapangan sebagai dasar pengambilan.

“Lalu lintas adalah terintegrasi baik itu jalan tol, arteri, pendistrian, pejalan kaki, angkutan udara, angkutan kereta api, angkutan laut angkutan sungai, dan lain sebagainya kalau kita akan melakukan seperti itu mewujudkan kamseltibcarlantas secara utuh tolong rekan-rekan semuanya data fakta, pernyataan, rekan rekan minta tolong dikumpulkan,” pungkasnya.


0 komentar:

Posting Komentar

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive