Rabu, 27 November 2013

 
KABARPROGRESIF.COM : Untuk memperingati Hari Pahlawan, warga yang berada di wilayah Kelurahan Kutisari memeriahkannya dengan menggelar berbagai kegiatan, diantaranya demo memasak, musik religius dan jalan sehat. Kegiatan tersebut merupakan rangkaian kalender kegiatan tahunan.

Yang menarik perhatian dalam kegiatan itu yakni jalan sehat, ini terlihat dari banyaknya animo masyarakat, sedikitnya 25 ribu lembar kupon yang telah disediahkan oleh panitya ludes terjual, anehnya lagi dari banyaknya kupon yang terjual pada kegiatan itu hanya dihadiri sekitar 10.000 peserta.

Jalan Sehat yang digelar pada hari minggu (24/11), dilepas pada pukul 07.00 pagi dengan menempuh jarak
sekitar 3 Km. Dengan mengawali jl. Kendangsari, Kutisari gang X, Kutisari Selatan gang VII dan berakhir di Jl. raya Kutisari tepatnya di depan kantor Kelurahan Kutisari.

Kegiatan bertajuk “ Sosialisasi BKM Peduli Warga” itu terselenggara berkat kepedulian dari BKM Peduli Kutisari yang  bekerja sama dengan kelurahan setempat.
 .
Menurut Sri Sukariati, SH. Lurah Kutisari menuturkan, Kegiatan jalan sehat ini adalah bertujuan untuk memberikan ajang bersilahturahmi antar  warga disekitar wilayah setempat,” Kegiatan jalan sehat ini adalah mengakrabkan kedekatan warganya,supaya hubungan jalinan persaudaraan warganya tetap guyub.” katanya pada KABARPROGRESIF.COM

 Hal senada juga diungkapkan oleh Drs. Chaerul Anwar, M.Si Camat Tenggilis Mejoyo, menurutnya dengan jalan Sehat ini diharapkan  semua lapisan ikut serta, sehingga bisa menciptakanpersaudaraan yang kuat,” Kegiatan jalan sehat ini tidak sebatas warga saja , namun untuk menciptakan suasana keguyuban peran serta warga perumahan ini juga turut serta.” inginnya.

Hadi Wahyono Azhar Ketua LKMK Kutisari juga menuturkan bahwa kegiatan ini diharapkan bisa
mempersatukan dari semua warga tidak hanya melihat dari golongan tertentu,” Kegiatan jalan sehat yang digelar tersebut untuk menjaga kesolidan dan persatuan warganya dengan tidak melihat dari suku agama, sehingga bisa kedepan bisa menjaga kebaikan warga.” katanya.

Adapun hadiah yang telah disediahkan diantaranya sepeda motor matic, tv, lemari es, sepeda gunung, kipas angin, setrika, kompor gas, handphone, dispenser, magic coom serta hadiah hiburan. (ADJI)

       

              

KABARPROGRESIF : Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Intelijen Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Tahun 2013 dibuka Kepala Staf Koarmatim Laksamana Pertama TNI Siwi Sukma Adji hari ini, Rabu (27/11/2013) di Gedung Pulau Gundul Kolatarmatim Ujung Surabaya. Kegiatan tersebut, dihadiri para Asisten Pangarmatim, Kasatker Mako Koarmatim dan seluruh peserta rakor.

Peserta Rakortas  yaitu, para Asintel,Komandan Denintel, Komandan Timintel   dan Kasatpam di jajaran Koarmatim serta Kasatpam Kotama TNI AL di wilayah Surabaya. Tujuan diadakannya Rakortas ini sebagai forum penyampaian Rakornis Intelijen Tahun 2013. Juga untuk menyamakan persepsi tentang tugas-tugas serta direkif komando atas serta pemimpin kepada sintel Koarmatim beserta jajaranya. Disamping itu,  juga sebagai wahana untuk silaturahmi dan komunikasi dua arah antara satuan atas  beserta Staf dengan peserta Rakortas.

Dalam sambutan Pangarmatim Laksamana Muda TNI Agung Pramono, S.H, M.Hum yang dibacakan Kasarmatim mengatakan, dilaksanakan rakortas ini selain untuk menyamakan persepsi tentang tugas-tugas yang diemban sintel Koarmatim beserta jajaran juga untuk mendapatkan masukan dari peserta rakortas berupa kegiatan dan kendala yang dihadapi serta saran masukan yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas dihadapkan pada keterbatasan yang ada.“Oleh karena itu, perlu diambil langkah-langkah kebijakan yang komprehensif dan integral agar tujuan dan sasaran pembinaan di masa mendatang dapat diwujudkan secara optimal,”kata Pangarmatim. (*/arf)


KABARPROGRESIF.COM : Kewajiban seorang pemimpin adalah memberi Kepedulian dan mengayomi prajurit di bawahnya terutama bagi yang tertimpa musibah, hal tersebut dibuktikan Ketua Gabungan Jalasenastri Kobangdikal Ny. Ir. Lusiana Widodo dengan mengunjungi prajurit siswa Kobangdikal yang sedang sakit di Satuan Kesehatan (Satkes) Kobangdikal, Rabu (27/11/2013).

Dalam kunjungan tersebut, Istri Komandan Kobangdikal Laksda TNI Widodo, S.E. ini didampingi Wakil Ketua Gabungan Jalasenastri Kobangdikal Ny. Tini Sturman Panjaitan, para Ketua Cabang dan pengurus Gabungan Jalasenastri di lingkungan Kobangdikal.

Menurutnya, maksud kedatangan dirinya beserta Pengurus Gabungan Jalasenastri Kobangdikal ke Satkes ini, selain bersilaturahmi dengan para prajurit siswa yang sedang sakit juga melihat sarana dan prasarana yang di punyai Satuan Kesehatan Kobangdikal .“Semoga dengan kedatangan saya bisa memberikan manfaat berupa motivasi bagi prajurit siswa yang sakit agar cepat sembuh dan berkumpul kembali dengan siswa yang lain untuk melanjutkan program pendidikan,” jelasnya.

Adapun siswa dan prajurit antap yang mendapat kunjungan orang petama di jajaran PG Jalasenastri Kobangdikal ini adalah Kelasi Dua (KLD) Darmansyah dan KLD Aria, siswa Pusdikpel Kodikopsla, Lettu Laut (S) M. Munawar, KLD Karona S siswa Pusdikbanmin dan dr. Aprilia Jati dari siswa Pusdikes Kodikdukum.

Ketua Gabungan Jalasenastri Kobangdikal berpesan agar selalu tabah dan bersemangat dalam menerima ujian tersebut, karena Ia berkeyakinan bahwa bila ujian dalam hidup seperti sakit dan musibah lainnya dihadapi dengan tawakal dan Ikhlas, maka akan mendatangkan buah yang manis yaitu ridhonya Allah SWT.

Selain itu, Ia pun berharap, kunjungannya beserta para pengurus Gabungan Jalasenastri Kobangdikal dan bingkisan alakadarnya itu, jangan dilihat dari jumlah dan besarannya, namun hal itu bisa pahami sebagai rasa kebersamaan dan kekeluargaan dari keluarga besar Kobangdika yang harus saling menyayangi dan saling membantu. (*/arf)


KABARPROGRESIF.COM : Seusai menutup taklimat akhir, Pangdam V/Brawijaya menunjukkan lokasi tempat sentral kegiatan yang akan diselenggarakan untuk memperingati Hari Juang Kartika dan Pameran Alutsista TNI Angkatan Darat, Rabu (27/11).

Lokasi yang pertama disinggahi adalah Balai Prajurit dan sekitarnya sebagai tempat Pameran Alutsista TNI Angkatan Darat. Baik gedung maupun lingkungan sekitar tidak luput dari pantauan. Pangdam V/Brawijaya didampingi oleh Asisten Operasi Kasdam V/Brawijaya dan Kasidam V/Brawijaya.   

Selepas dari Balai Prajurit menuju ke lapangan hitam tempat upacara Peringatan Hari Juang Kartika yang akan digabungkan dengan peringatan Hari Jadi Kodam V/Brawijaya. Selanjutnya, sempat meninjau Rumah Pintar (*/arf)


KABARPROGRESIF : Pangdam V/Brawijaya menutup taklimat akhir di Bina Yudha pada pengawasan dan pemeriksaan Tim Irjenad setelah beberapa hari berada di wilayah teritorial Kodam V/Brawijaya, Rabu (27/11).
 
Dalam taklimat akhir disampaikan temuan-temuan Tim Wasrik Irjenad di setiap satuan yang dikunjunginya. Disampaikan bahwa hasil temuan sebagai kekurangan dari setiap satuan untuk diperbaiki dan sebagai bahan masukan untuk menjadikan satuan tersebut menjadi lebih baik kedepannya.

Pada taklimat akhir dihadiri oleh para pimpinan satuan yang dikunjungi dan para Asisten Kasdam V/Brawijaya dan para Kabalakdam V/Brawijaya (*/arf))

KABARPROGRESIF.COM: Tiga otak pelaku pembunuhan mahasiswa asal Timor Leste akhirnya dibekuk satuan reserse kriminal Kejahatan umum (Jatanum) Polrestabes Surabaya, setelah lama kabur ke daerah Palembang. Dengan ini maka polisi sudah mengamankan ketujuh tersangka setelah sebelumnya seperti punya hutang kewajiban karena cuma berhasil meringkus empat dari tujuh pelaku masing-masing Alberto (21) warga Aldeia Moris Foun C Suco Dili, Mateus Rangel (26) warga Bidau Toko Baru Dili
dan Adino Viera (25) warga Komplek Rutan RT 001/01 Kel Fatukboot Atambua Selatan NTT.

Seperti diberitakan, peristiwa pembunuhan bermula pada Selasa (8/10/2013) lalu ketika mereka terlibat pertikaian dengan kedua korban tewas, Ismenio Boy Alegria Da Silva dan Uvaldo jos Anjos dekat kos mereka di Jl Klampis Semalang I. Namun perkelahian dapat diredakan warga setempat.

Tapi diam-diam, ketujuh tersangka masih memendam dendam. Rabu (9/11/2013) dinihari, mereka kembali datang dengan membawa senjata tajam. Kedua korban yang sedang begadang di Jl Klampis Semalang II, langsung diserang menggunakan senjata tajam.“Ketiga tersangka ini salah satunya merupakan otak dari pengeroyokan, mereka berhasil ditangkap di Palembang, di salah satu rumah kerabatnya,” terang Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya Kompol Suparti.

“Motif dari pembunuhan tersebut, merupakan salah paham dari kelompok masing masing. Puncaknya terjadi pengeroyokan yang menyebabkan hilangnya nyawa kedua korban,” lanjut Suparti.(Iko)

KABARPROGRESIF.COM : Komandan Komando Latih Korps Marinir (Dankolatmar) Kolonel Marinir Budi Purnama, S.Pi yang diwakili Komandan Pusat Latihan Pertempuran Korps Marinir (Danpuslatpurmar)-3 Grati Mayor Marinir Bakri, S.Pd bertindak selaku Irup pada upacara pembukaan Kursus Perwira Kordinasi Bantuan Tembakan (Pakorbantem) Korps Marinir tahun 2013 di Lapangan Puslatpasrat Kolatmar Surabaya, Senin (25/11/2013).

Kursus Pakorbantem yang diikuti oleh 30 orang peserta dari seluruh anggota Pusalatpasrat Kolatmar Surabaya ini akan berlangsung kurang lebih selama 1 bulan yang dilaksanakan di Pusat Latihan Pasukan Pendarat (Puslatpasrat) Kolatmar Surabaya.

Dalam amanat Dankolatmar yang dibacakan oleh Irup mengatakan bahwa untuk memenuhi dan meningkatkan kemampuan serta keterampilan prajurit dalam mengemban tugas dan tanggung jawab sesuai dengan bidangnya, maka perlu adanya pembinaan personel di jajaran Korps Marinir, seperti Kursus Perwira Kordinasi Bantuan Tembakan ini.

Lebih lanjut Dankolatmar menyampaikan, tujuan diselenggarakannya kursus tersebut diharapkan dapat berguna dan menambah bekal wawasan ilmu pengetahuan serta dapat melaksanakan tugas sebagai perwira yang mampu mengordinasikan seluruh kesenjataan untuk memberikan bantuan tembakan dalam Operasi Amfibi. Kursus ini adalah program pembinaan personel di jajaran Korps Marinir serta merupakan Kaderisasi bertahap dan berlanjut.

Hadir dalam kegiatan tersebut Aspers Pasmar-1, Para Perwira Staf Kolatmar, dan Paspers di jajaran kolak Pasmar-1.  (*/arf)

KABARPROGRESIF.COM : Ketua Umum PG Jalasenastri Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut (Kobangdikal), Ny Ir. Lusiana Widodo memimpin 350 personil Jalasenastri Kobangdikal untuk turut serta dalam pemecahan Museum Rekor Indonesia (Muri) Lomba Joget Caesar dalam rangka memperingati hari Armada tahun 2013, Rabu (27/11/2013).

Pemecahan rekor Muri Joget Caesar yang merupakan joget terheboh tahun 2013 itu, rencanannya akan digelar di Dermaga Madura Ujung Koarmatim Minggu (1/12) mendatang.

Selain personil Kobangdikal dalam pemecahan Rekor Muri tersebut juga melibatkan tujuh Kotama TNI AL Wilayah Surabaya, selain itu juga direncanakan akan melibatkan beberapa Instansi perintah, Polisi maupun Militer yang ada di wilayah Surabaya.

Adapun tujuh Kotama TNI AL wilayah Surabaya tersebut antara lain Komando Pengembangan dan Pendididkan Angkatan Laut (Kobangdikal), Akademi Angkatan Laut (AAL), Lantamal V Surabaya, Unit Pelaksana Timur (UPT) Mabesal, Pamar 1 Surabaya, Dinas Psikologi Angkatan Laut (Dispsial,) Pusnerbal dan Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) sebagai tuan rumah.

Disela sela-sela acara, orang nomor satu di jajaran Jalasenastri Kobangdikal tersebut mengungkapkan untuk
kesuksesan jalannya pemecahan Rekor Muri Joget Caesar personel Jalasenastri Gabungan Kobangdikal akan memaksimalkan personel yang terlibat kegiatan.“Pemecahan Rekor Muri Joget Caesar dilaksanakan hari Minggu. Insya Allah personil kobangdikal yang terlibat bisa di atas 350, kegiatan ini selain olahraga juga sebagai sarana rekreasi keluarga dengan melihat Alutsista yang dipunyai TNI AL.” terangnya. (*/arf)



KABARPROGRESIF.COM : Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Ediwan Prabowo, S.IP kembali memimpin rapat kesiapan Peringatan Hari Juang Kartika yang digabungkan dengan HUT Kodam V/Brawijaya di Aula Makodam hari ini, Selasa (26/11).

Rapat ini digelar sebagai keseriusan mempersiapkan Peringatan Hari Juang Kartika yang rencananya terpusat di Surabaya. Rencana peringatan tersebut menjadi spesial karena penyelenggaraannya digabungkan dengan peringatan hari jadi Kodam V/Brawijaya. Bentuk kesungguhan itu ditunjukkan dengan rapat yang dilaksanakan ini dihadiri pula oleh beberapa pejabat dari Mabes TNI. Rapat yang dipimpin langsung Pangdam dihadiri pula oleh Kasdam beserta para asistennya dan para Kabalakdam serta perwira yang terlibat dalam kepanitiaan.

Selain itu, dihadiri pula oleh para pengurus Persit Kodam yang turut dilibatkan berkaitan dengan moment besar yang akan dihelat. Turut dilibatkan “Event Organiser” yang telah dipandang mumpuni menyelenggarakan dalam kegiatan serupa. Pada awal rapat dipaparkan oleh koordinator kegiatan Aspers Kasdam V/Brawijaya dan dilanjutkan dengan para koordinator tiap-tiap bidang untuk melaporkan kesiapannya (*/arf)

KABARPROGRESIF.COM : Pangdam V/Brawijaya Mayor Jenderal TNI Ediwan Prabowo, S.IP memimpin rapat di Bina Yudha (22/11) dalam rangka kesiapan memperingati Hari Juang Kartika dan Pameran Alutsista TNI AD.

Dalam rapat tersebut dihadiri oleh Kasdam V/Brawijaya, Staf Ahli Pangdam, para Asisten Kasdam dan para
Kabalakdam serta para Perwira yang terlibat dalam kepanitiaan. Hadir pula Pengurus Persit dalam keterlibatan kegiatan tersebut. Acara awalan disampaikan paparan dari Aspers Kasdam V/Brawijaya sebagai koordinator kegiatan

Peringatan Hari Juang Kartika yang sedianya sekaligus Peringatan HUT Kodam yang waktunya bersamaan. Untuk pemapar kedua sebagai koordinator pameran alutsista TNI Ad adalah Asops Kasdam V/Brawijaya.

Untuk mempertegas dan memperjelas kegiatan, para koordinator kegiatan memaparkan secara rinci tentang
kegiatan yang dibidanginya. Rencananya kegiatan pameran akan dilaksanakan pada tanggal 13 sampai dengan 17 Desember 2013 dan peringatan Hari Juang Kartika akan dilaksanakan pada tanggal 15 Desember 2013. Pada pameran nantinya akan ditampilkan untuk khalayak tentang alutsista TNI Ad yang digunakan oleh semua jajaran atau satuan kecabangan yang ada. Selain itu, rencananya terdapat pula panggung hiburan yang menampilkan kesenian daerah. Sedangkan dalam peringatan Hari Juang Kartika yang menjadi satu dengan peringatan HUT Kodam V/Brawijaya selain upacara, akan ditampilkan parade dan defile serta demonstrasi.

Sebelum kegiatan tersebut berlangsung, akan diselenggarakan kegiatan pendahuluan sebagai bakti kepada
masyarakat dalam bentuk kegiatan donor darah, karya bakti, anjangsana dan ziarah ke taman makam pahlawan (*/arf)

Selasa, 26 November 2013


KABARPROGRESIF.COM : Harapan warga Kelurahan Karangpoh, Tandes, Surabaya, untuk mendapat ganti rugi layak, atas rumahnya yang roboh karena pembangunan box culvert, ternyata hanya impian belaka. Mereka hanya mendapat 500 ribu rupiah perbulan sebagai kompensasi, selama pembanguna tersebut berlangsung.

Padahal, untuk menyewa tempat kos yang layak, uang tersebut tidak cukup.“Sebelumnya malah cuma 200 ribu rupiah per bulan. Lalu saya berinisiatif rapat dengan warga untuk menaikkan kompensasi dari PT Waskita Karya sebagai penanggung jawab proyek,” ungkap Suharno Ketua RW 01 Kelurahan Karangpoh Kecamatan Tandes.

Dirinya menerangkan, sampai saat ini uang tersebut memang sudah diterima pemilik empat rumah sejak bulan Oktober 2013. Namun, sebagai perwakilan warga, dirinya tetap mempertanyakan tanggung jawab kontraktor terkait pembangunan rumah warga yang roboh.

Pasalnya, meski sudah dijanjikan akan dibangun kembali setelah proyek tersebut selesai, namun warga belum mendapat kejelasan tentang batasan waktu pembangunan.“Kalau nunggu proyeknya selesai, ya selesai yang bagaimana. Harus jelas, apalagi proyek box culvert ini kan panjang dan bertahun-tahun,” katanya.

Hal senada juga dilontarkan, Hadi Purnomo warga Karangpoh Gang 2 nomor 18, yang mengatakan sampai saat ini dirinya belum mendapat kepastian kapan rumahnya akan dibangun kembali. “Kita hanya menerima janji saja sampai sekarang. Kalau nunggu semua proyek selesai ya lama,” katanya.

Terkait hal ini, Anggota Komisi C DPRD Surabaya, Agus Sudarsono mengatakan, seharusnya PT Waskita Karya sebagai kontraktor penanggung jawab, memberikan kejelasan kepada warga.“Selesai yang bagaimana? Apakah harus selesai proyek sampai wilayah Gresik, kan lama. Kalau yang untuk kompensasi sebesar 500 ribu rupiah per bulan itu, saya usul untuk ditinjau kembali,” harapnya.

Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Sachiroel Alim yang memberikan rekomendasi kepada PT Waskita Karya, untuk memberikan rumah sewa yang lebih layak kepada warga senyaman rumah mereka yang rusak. “Kita beri waktu 7 kali 24 jam,” ancamnya.

Tak hanya itu, politisi Partai Demokrat ini menyebut, musibah ini murni kesalahan kontraktor, karena diduga tidak melakukan pengerjaan proyek sesuai prosedur. “Dalam kasus ini sudah terjadi tiga kali. Untung tidak ada korban jiwa. Kalau memang nantinya terbukti ada kesalahan, bisa saja kita proses kepada yang berwajib,” ungkapnya.(*/arf)

KABARPROGRESIF.COM : Kejari Tanjung Perak Surabaya seolah lamban dalam menetapkan tersangka dugaan kasus korupsi dana pelatihan di lingkungan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemkot Surabaya. Padahal, penyidik telah memanggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan serta mengumpulkan data dan bukti (Pul data dan baket) guna mengungkap adanya pelanggaran dalam kasus tersebut.

Kepala Kejari Tanjung Perak Tatang Agus Volleyantoro mengatakan, telah memanggil puluhan saksi. Yang paling banyak berasal dari peserta yang ada dalam daftar pelatihan. Mereka dikonfirmasi kedatangan, administrasi, dan beberapa persoalan lainnya. “Kesimpulan sementara, mereka tidak tahu dan hanya dicatut nama untuk pencairan dana,” ucapnya.

Penyimpangan di Disnaker Surabaya ini bermula dari diselenggarakannya pelatihan bertema pembekalan keterampilan otomotif dengan biaya mencapai Rp 840 juta yang diselenggarakan mulai Juni hingga September 2013.

Pelatihan itu dilaksanakan berkelompok secara bertahap dari 280 peserta yang tercatat dalam absen, 60 orang di antaranya mengaku tidak hadir. Mereka hanya tercatat tanpa mengikuti pelatihan tersebut sehingga pelatihan yang digelar Disnaker Surabaya ini diduga menggunakan daftar peserta fiktif.

Diduga ada penyimpangan korupsi lantaran setiap peserta mendapat uang saku setiap hari Rp 15 ribu dengan masa pelatihan satu tahap mencapai 20 hari. Itu artinya ada dana Rp 300 ribu untuk setiap peserta yang tercatat namun tak hadir dalam pelatihan Disnaker Surabaya ini.

Meski bukti dugaan korupsi kuat, entah kenapa Kejari Perak belum juga menetapkan tersangka. Menanggapi ini Tatang Agus cuma bisa menjawab singkat. “Semua demi kelancaran. Jika sudah mantap akan kami informasikan secara transparan,” kelitnya.(Komang

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive