KABARPROGRESIF.COM : Menjelang pergantian tahun 2014, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya terus meningkatkan kesiapsiagaan, khususnya dalam pengamanan perairan Selat Madura dan perairan sekitar jembatan Suramadu. Lantamal V setidaknya menyiapkan dua kapal perang jenis Patroli Cepat yaitu KRI Katon dan KRI Warakas, serta tujuh unsur Patkamla (Patroli Keamanan Laut) masing-masing empat dari satuan keamanan laut (Satkamla) Lantamal V dan tiga dari Lanal Batuporon, Madura.
Unsur-unsur tersebut telah beroperasi sejak tanggal 23 Desember 2013 untuk pengamanan Natal dan akan beroperasi hingga tanggal 3 Januari 2014 nanti. Personel yang terlibat meliputi 93 orang, terdiri dari 12 orang personel Satgas, 46 ABK KRI dan 35 anggota Patkamla. Dalam kondisi darurat, unsur-unsur tersebut dapat ditambah dengan bantuan perkuatan dari Koarmatim.
Menurut Komandan Lantamal V Laksma TNI Sumadi, S.Sos, Satgas tersebut tidak akan segan-segan menindak setiap pelanggaran di laut, seperti : perompakan, terorisme, penyelundupan hasil hutan, bumi, maupun hasil pertambangan, tindak pidana tertentu di laut, penyelundupan imigran gelap dan penjualan BBM secara ilegal di laut. “Akan kami proses sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegasnya.
Hal ini dilakukan semata-mata untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat dan para pelaku bisnis serta pemilik kapal yang berlayar di sekitar perairan Selat Madura. Selain itu, kami meminta kepada masyarakat apabila menemukan hal yang mencurigakan atau tindak kejahatan di laut agar segera melapor ke Lantamal V.
Perairan sekitar Jembatan Suramadu juga menjadi prioritas utama dalam pengamanan, karena diperkirakan pada malam pergantian tahun nanti ribuan orang akan melintas di jembatan yang menjadi kebanggaan warga Jawa Timur itu. Lantamal akan tetap siaga mengamankan perayaan pergantian tahun oleh warga Surabaya, Madura dan sekitarnya dari bawah jembatan. (*/arf)