Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 08 Oktober 2014

Hakim Tahan Pelaku Penipuan Cek Kosong


KABARPROGRESIF.COM : Muhammad Budi Hariadi , terdakwa kasus penipuan cek kosong senilai Rp 1 miliar sudah tak bisa lagi menghirup udara bebas.

Pasalnya, oleh majelis hakim yang diketuai I Dewa Gede Adnyana mengeluarkan penetapan penahanan terhadap  terdakwa yang tinggal di jalan Kutisari Selatan ini.

Penetapan penahanan ini dibacakan dalam persidangan yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (8/10/2014).

"Menetapkan terdakwa Muhammad Budi Hariadi untuk ditahan di rumah tahanan surabaya,"ujar hakim I Dewa Gede Ngurah Adnyana dalam amar penetapan penahanannya.

Penahanan ini dilakukan lantaran majelis hakim menilai adanya kekhawatiran sikap  terdakwa yang nantinya dapat mempersulit jalannya persidangan.

"Terdakwa sudah 5 kali mangkir dari persidangan tanpa ada alasan yang jelas,"terang hakim I Dewa saat dikonfirmasi usai persidangan.

Dijelaskan hakim I Dewa, total kerugian yang dialami oleh korban sebesar Rp 1 miliar 50 juta. Namun, sebagian sudah dibayar. " Dari fakta persidangan kekuranganya Rp 810 juta, sisanya dikompensasikan dengan
4 kios di sidoarjo, 2 truk sebagai pembayaran,"jelasnya. 

Sementara, terdakwa Muhammad Budi Hariadi
telah dituntut 2 tahun penjara oleh Jaksa
Djuwariyah dan Ni Putu Parwati dari Kejati Jatim.

Usai persidangan, Jaksa Djuwariyah dan Jaksa Ni Putu Parwati langsung menggiring terdakwa penipuan yang yang di Jalan Kutisari Selatan ini ke Rumah Tahanan Kelas 1 Surabaya di Medaeng Sidoarjo.

Ironisnya, Sikap hakim ini berbeda dengan prilaku Jaksa dan penyidik yang tidak melakukan penahanan terhadap terdakwa Budi saat proses hukumya bergulir
sebelum dilimpahkan ke PN Surabaya.

Seperti diketahui, peristiwa ini berawal dari adanya bisnis pembelian kapal. Pada Oktober 2013 lalu, terdakwa Muhammad Budi Hariadi merayu Ajeng untuk menginvestasikan dana nya untuk membeli kapal.

Pada Korban, terdakwa Budi menjanjikan bagi hasil bisnis tersebut. Tak ayal janji manis terdakwa disambut oleh Ajeng.

Korban menyerahkan dana pembelian kapal itu seniali Rp 2 miliar. Namun terdakwa tidak pernah melaporkan perkembangan bisnisnya. Saat dikonfirmasi oleh korban terdakwa selalu berkelit, hingga akhirnya korban melaporkan perbuatan terdakwa ke Polisi.(Komang)

Polrestabes Surabaya Buka Layanan SIM Di Korem 084/BJ


KABARPROGRESIF.COM : Sebagai wujud solidaritas dan kemitraan dalam rangka memeriahkan Hari TNI ke-69, Polrestabes Surabaya dan Korem 084/ Bhaskara Jaya bekerjasama membuka layanan SIM Keliling di markas Korem 084/BJ. Program layanan SIM keliling tersebut tidak permanen, Satlantas Polrestabes Surabaya hanya membuka layanan selama 3 hari mulai terhitung mulai tanggal 5 sampai 7 Oktober 2014.

Dalam wawancara singkatnya Kasatlantas Polrestabes Surabaya AKBP Raydian Kokrosono mengatakan bahwa mereka ingin berbagi kebahagiaan dengan keluarga besar Korem 084/Bhaskara Jaya, hubungan baik dan kerjasama harmonis yang sudah terjalin selama ini diharapkan bisa menjadi semakin baik lagi.

Layanan SIM keliling di Korem 084/BJ disambut antusias oleh para prajurit dan PNS jajaran Korem 084/BJ. Berdasarkan catatan yang masuk dalam sehari setidaknya ada 50 tentara dan PNS yang mengajukan permohonan maupun perpanjangan SIM, baik SIM C maupun SIM A. Keinginan dan antusiasme para prajurit dan PNS untuk memiliki SIM sebagai persyaratan kelengkapan berkendaraan tersebut akhirnya dapat direalisasi dalam hitungan menit.

Yang lebih menggembirakan adalah bahwa program layanan SIM keliling di Markas Korem 084/BJ ternyata juga bisa dinikmati dan dimanfaatkan oleh masyarakat umum, terutama masyarakat yang tinggal di sekitar markas Korem 084/BJ. Karena sangat besar manfaatnya, maka Korem 084/BJ, Polrestabes Surabaya dan masyarakat berharap agar program SIM keliling ini kedepan dapat diadakan secara berkala guna lebih meningkatkan semangat kebersamaan dan kekompakan sekaligus memberikan pelayanan kepada keluarga besar Korem 084/BJ maupun masyarakat umum.

  Acara layanan SIM keliling dihadiri oleh para Kasi, Kabalak, prajurit dan PNS Korem 084/BJ serta masyarakat, acara dapat berjalan aman, tertib dan lancar (arf).

PESTA RAKYAT DALAM PAMERAN ALUTSISTA DI HUT TNI KE-69


KABARPROGRESIF.COM : Rangkaian kegiatan memperingati HUT TNI ke-69 Tahun 2014 yang puncaknya dilaksanakan kemarin berjalan dengan lancar dan aman, sehingga sebagai ucapan syukur dan terima kasih, TNI dalam hal ini Kodam V/Brawijaya menggelar “Syukuran dan Pameran Alutsista HUT TNI ke-69” yang dibuka oleh Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko pada hari Rabu (8/10) di Lapangan Makodam V/Brawijaya.

Acara syukuran yang dihadiri kurang lebih 30.000 orang ini dikemas dalam pesta rakyat yang bertujuan sebagai ungkapan terima kasih kepada masyarakat khususnya masyarakat Jawa Timur atas kelancaran rangkaian kegiatan HUT TNI ke-69 dan sebagai wujud pertanggungjawaban TNI kepada rakyat karena semua Alutsista TNI di beli dari uang rakyat.

Adapun tema acara ini yaitu “Alutsista TNI AD sehari bersama rakyat di Surabaya”, dimana rakyat akan diajak keliling kota Surabaya dengan jarak 5 km dengan menggunakan Alutsista yang dimiliki oleh TNI AD.

Berdasarkan data dari Kolonel Arm Totok Sugiharto, S.Sos. Kapendam V Brawijaya, rute pelaksanaan pameran alutsista TNI AD keliling Kota Surabaya, antara lain: 1. Rute utama start Jalan Raden Wijaya (depam Kodam V), jalan Gajahmada, pertigaan Gunung Sari, jalan Joyoboyo, jalan Raya Darmo, belok kiri menuju jalan Bengawan, jalan Kutai, jalan Hayamwuruk, jalan Kesatrian dan finish di jalan Raden Wijaya. 2. Rute cadangan start jalan Raden Wijaya, jalan Gajah Mada, jalan Hayam Wuruk, jalan Adityawarman, jalan Mayjend Sungkono, putar balik depan gedung Juang 45, jalan Adityawarman, belok kanan ke jalan Hayamwuruk, jalan Kesatrian dan finish di Jl. R. Wijaya.

Yang dipamerkan dalam pameran Alutsista ini antara lain 15 Panser Anoa, 8 Tank Leopard, 21 Tank Scorpion, 10 Tank Tarantula, 5 Tank M113-A1, 3 Meriam MLRS, 2 Meriam 155 mm Caesar, 2 Meriam 155 mm/KH 179, 7 Meriam 105 mm/KH, 4 Rudal RBS, 4 Meriam 23 Zur/Grom, 3 Helly, 4 Tank BMP 3F TNI AL dan 4 Tank LV 7 TNI AL. (ipg)

Dalam acara yang dihadiri oleh Wagub Gubernur Jawa Timur Syaifullah Yusuf dan pejabat TNI maupun Polri ini berjalan sangat meriah. Terasa dekat hubungan antara TNI dan masyarakat dan terlihat sangat sinergi antara keduannya. TNI kuat karena rakyat. Masyarakat Jawa Timur yang hadir dalam acara ini terlihat sangat bangga dengan keberadaan TNI. Bahkan masyarakat membawa spanduk yang bertuliskan Saya mencintai TNI seperti saya mencintai Ibu saya. Hal itu berarti bahwa keberadaan TNI diterima sangat baik oleh masyarakat.

Panglima TNI dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Daerah/jajarannya, TNI dan Polri atas bantuan dan dukungannya atas terlaksanannya rangkaian kegiatan HUT TNI ke-69 ini. “Percayalah bahwa TNI akan bekerja bersama rakyat, hanya bersama rakyat TNI kuat dan hanya bersama rakyat TNI lebih kuat” tegasnya.

Acara dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng yang dilaksanakan oleh Panglima TNI, KASAD, KASAL dan perwakilan KASAU dan diserahkan kepada Wagub yang diwakili oleh beberapa masyarakat yang hadir di acara ini. Setelah itu dilanjutkan penekanan tombol sirine yang menandakan bahwa pameran alutsista secara resmi dibuka untuk masyarakat.  (arf)

PERINGATAN HUT KE-69 TNI SUKSES, MARINIR GELAR SYUKURAN


KABARPROGRESIF.COM :  Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington memimpin acara syukuran usai pelaksanaan HUT ke-69 TNI di Indoor Sport Karangpilang, Surabaya, Rabu (8/10/2014).

Kegiatan yang dihadiri Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang, Kepala Staf Pasmar-1 Kolonel Marinir Purwadi, Asops Dankormar Kolonel Marinir Hasanudin, Dankolatmar Kolonel Marinir Budi Purnama, S.Pi, Dandenjaka Kolonel Marinir Nur Alamsyah, Para Asisten dan Komandan Kolak Pasmar-1 tersebut juga diikuti seluruh prajurit Korps Marinir yang terlibat dalam peringatan HUT ke-69 TNI tahun 2014.

Dalam sambutannya Komandan Korps Marinir menyampaikan rasa bangganya kepada seluruh prajurit Korps Marinir yang telah melaksanakan tugas dengan baik dalam peringatan HUT ke-69 TNI sehingga kegiatan tersebut dapat terlaksana dengan sukses.

Selain peringatan HUT ke-69 TNI, lanjutnya, Korps Marinir juga dipercaya untuk melaksanakan kegiatan pembaretan gubernur seluruh Indonesia. Kegiatan tersebut dipercayakan kepada Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang sebagai Ketua Panitia. Acara pembaretan Gubernur seluruh Indonesia yang dipimpin langsung Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko tersebut terlaksana dengan aman, lancar dan sukses.

Peringatan HUT ke-69 TNI tahun 2014 yang melibatkan 2.634 prajurit Korps Marinir dan sejumlah material tempur yang dimiliki Korps Marinir tersebut, Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington bertindak sebagai Ketua Demonstrasi. (arf)

KENDARAAN DAN KESENJATAAN TEMPUR MARINIR MEMERIAHKAN PAMERAN ALUTSISTA DAN KIRAB BEDAH KOTA SURABAYA




KABARPROGRESIF.COM : Dalam rangka memperingati HUT ke-69 Tentara Nasional Indonesia yang dipusatkan di Surabaya, Kendaraan dan Kesenjataan tempur Korps Marinir memeriahkan pameran Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dan Kirab bedah surabaya yang digelar di lapangan Kodam V Brawijaya Surabaya. Rabu (08/10/2014).

Rute kirab, diawali dari lapangan Kodam V Brawijaya Jl. Raden Wijaya menuju, Jl. Gajah Mada,  Jl. Gunung Sari, Jl. Joyoboyo, Jl. Raya Darmo, Jl. Bengawan, Jl. Kutai, Jl. Hayam Wuruk, Jl. Ksatrian dan Finish di lapangan Kodam V Brawijaya Jl. Raden Wijaya.

Sejak pagi sebelum Kirab dimulai, kendaraan dan kesenjataan tempur Korps Marinir yang terdiri dari 4 unit Tank BMP-3F, 4 unit LVT-7A1, 2 unit BVP-2, 2 unit Roket Multi Laras RM-70 Grad, dan 2 pucuk Meriam Howitzer 105 MM itu mampu menarik perhatian penonton. Tank BMP-3F selama ini menjadi kendaraan tempur milik Korps Marinir/TNI AL yang digunakan untuk melakukan serangan baik dari darat maupun dari laut. Sedangkan LVT-7A1 merupakan kendaraan VVIP lapis baja,  juga bias digunakan untuk bertempur maupun mengevakuasi pejabat negara.

Untuk lebih dekat dengan masyarakat, kendaraan ini boleh dinaiki oleh warga. Tidak sedikit yang memanfaatkan untuk berfoto naik di atas kendaraan tempur Korps Marinir ini. “Ini menjadi warna tersendiri bagi masyarakat yang belum pernah melihat Kendaraan dan kesenjataan tempur Korps Marinir, Baru kali ini saya naik kendaraan perang.” ujar warga surabaya.

Kegiatan kirab bedah kota Surabaya tersebut, mendapat respon positif dari masyarakat, ini terbukti dengan banyaknya masyarakat yang dapat menyaksikan secara langsung kendaraan tempur Korps Marinir dan tidak jarang yang berfoto dengan latar belakang kendaraan tempur Korps Marinir yang sedang melaksanakan kirab (arf)

RIBUAN PRAJURIT KORPS MARINIR TNI AL TERLIBAT PERINGATAN HUT KE-69 TNI


KABARPROGRESIF.COM : Sedikitnya 2.634 prajurit Korps Marinir TNI AL  terlibat peringatan HUT ke-69 TNI yang dipusatkan di Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Selasa (7/10/2014).

Ribuan prajurit Korps Marinir TNI AL tersebut terlibat dalam pasukan upacara parade dan defile, bela diri militer, rubber duck, pembebasan sandera di kapal tanker, terjun statik laut serta pendukung. Selain melibatkan prajurit, Korps Marinir TNI AL juga menurunkan material tempurnya yang dimiliki.

Material tempur tersebut yaitu 28 unit Tank BMP-3F, 7 unit LVT-7A1, 5 unit BVP-2, 2 unit Tatra, 5 unit RM 70 Grad, 6 pucuk Meriam 105 mm, 2 unit Monob, 2 unit Ransus Denjaka, 1 unit Sub Scrimer, 1 unit Bomb Trailer Denjaka,4 unit Sea Raider dan puluhan perhau karet beserta motor tempelnya.

Pada peringatan HUT ke-69 TNI yang dipimpin langsung Presiden Republik Indonesia DR. Susilo Bambang Yudhoyono tersebut Komandan Korps Marinir Mayor Jenderal TNI (Mar) A. Faridz Washington bertindak sebagai Ketua Demonstrasi.

Selain itu, Komandan Batalyon Infanteri-5 Marinir Letkol Marinir Rudi Harto Marpaung bertindak sebagai Ketua Tim Bela Diri Militer yang melibatkan 900 prajurit dari tiga Matra, Darat, Laut dan Udara.

Material tempur Korps Marinir TNI AL, selain mengikut defile, juga terlibat dalam demonstrasi, yaitu 4 unit Tank BMP-3F melaksanakan jumping sambil mengeluarkan tembakan, kemudian 2 unit LVT-7A1 yang dikemudikan Komandan Resimen Kavaleri-1 Marinir Kolonel Marinir Herkulanus Herry Sintarto dan Komandan Resimen Kavaleri-2 Marinir Kolonel Marinir Andi Rahmat menutup seluruh rangkaian demonstrasi dengan melaksanakan manuver terjun dari dermaga ke laut.(arf)

PERINGATAN HUT TNI KE-69 TERMEGAH


KABARPROGRESIF.COM : Peringatan ke-69 HUT TNI tahun 2014 merupakan acara peringatan termegah dalam catatan sejarah yang pernah digelar Tentara Nasional Indonesia dilaksanakan di Dermaga Ujung, Koarmatim, Surabaya. (Selasa,7/10/2014). Acara peringatan ini melibatkan personel dan material tempur dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara dengan jumlah terbanyak selama kurun waktu kemerdekaan Indonesia hingga saat ini.

Kemegahan HUT TNI tahun 2014 bagi Presiden RI Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono selaku Panglima Tertinggi TNI merupakan yang terakhir setelah 10 tahun menjabat sebagai presiden, menjadi bukti keseriusannya dalam membangun kekuatan pertahanan Negara agar Indonesia menjadi bangsa yang disegani

Upacara parade melibatkan 1 batalyon upacara gabungan, terdiri dari 1 kompi perwira menengah dan 2 kompi perwira pertama, 5 brigade upacara, terdiri dari 1 brigade gabungan POM TNI, gabungan Wanita TNI dan Taruna Akademi TNI, 2 brigade TNI AD, 1 brigade TNI AL, 1 brigade TNI AU, 1 batalyon PNS TNI dan 1 unit korps musik gabungan TNI. Upacara parade dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Deny Septiana yang sehari-harinya menjabat sebagai Komandan Satuan Kapal Cepat Koarmabar.

Seusai parade acara dimeriahkan Demonstrasi Gabungan TNI yang terdiri dari matra Darat, matra Laut dan matra Udara dengan koordinator demo Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) A. Faridz Washington. Sesi pertama menampilkan serangan udara gabungan terdiri dari serangan 4 pesawat tempur F-5 Tiger , Peperangan anti kapal selam, pembebasan sandera di kapal tanker dengan tehnik RDO (Rubber Duck Operation), Combat Free Fall oleh gabungan Satgultor dan Fast Rope.

Demonstrasi dilanjutkan penerjunan terbesar yang pernah dilaksanakan yaitu penerjunan 1 brigade infanteri Linud AD dengan menggunakan 10 pesawat Hercules milik TNI AU di pulau Madura. Kemudian penerjunan statik laut oleh personel Taifib dan Heli Water Jump oleh Kopaska.

Berikutnya Beladiri Militer menampilkan kekompakan gerakan dasar perorangan dan tehnik perkelahian satu lawan satu serta perkelahian di atas Tank BMP-3 F dan Leopard yang juga melibatkan beberapa personel Wanita TNI dari ketiga Angkatan.

Selanjutnya atraksi 2 Tank BMP-F dari kanan dan kiri dermaga bergerak dengan kecepatan penuh bertemu di tengah dan jumping secara bersamaan sambil menembakkan meriam.

Acara dilanjutkan dengan defile pasukan upacara dan material tempur TNI. Melibatkan ratusan kendaraan tempur dan kesenjataan dari Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara. Diteruskan Sailing Pass puluhan kapal-kapal perang TNI AL dan Flypast  puluhan pesawat tempur dan helikopter dari TNI AD, AL dan AU serta . manuver udara dari the Jupiter Aerobatic Team.

Demonstrasi ditutup dengan manuver LVT-7 milik Korps Marinir bergerak dari kiri dan kanan podium selanjutnya di tengah secara bersama-sama terjun dari atas dermaga ke laut. (arf)

PRESIDEN MEMBERI ARAHAN 23.600 PRAJURIT YANG TERLIBAT HUT TNI


KABARPROGRESIF.COM : Presiden Republik Indonesia Dr. H. Susilo Bambang Yudhoyono memberikan pengarahan kepada lebih dari 23.600 prajurit TNI dan PNS TNI yang terlibat dalam HUT TNI yang akan digelar esok harinya di dermaga Ujung Koarmatim, Surabaya, Senin (6/10/2014). Presiden berdiri di tengah ribuan prajurit yang berbaur membentuk warna-warni indah baret prajurit.

Mengawali arahannya RI-1 menyampaikan bahwa peringatan HUT TNI yang akan digelar tanggal 7 Oktober 2014 di dermaga Ujung, merupakan bentuk laporan prajurit TNI kepada Panglima Tertinggi TNI dan rakyat Indonesia atas pelaksanaan tugas TNI dalam menjaga kedaulatan NKRI. “Besok pagi masyarakat Indonesia akan menyaksikan secara langsung gelar kekuatan Tentara Nasional Indonesia yang menjadi bukti nyata pertanggungjawaban TNI kepada rakyat”, tegas Presiden.

Selanjutnya Presiden memberikan pertanyaan kepada perwira pertama tentang tugas tiap-tiap angkatan, kepada perwira menengah ditanyakan alutsista dan kepada bintara tamtama ditanyakan kesejahteraan prajurit yang telah diterima selama ini. Tiap-tiap pertanyaan dijawab oleh perwakilan dari tiap Angkatan dengan tegas.

Dengan didukung kesenjataan yang kuat dan modern akan menambah kekuatan TNI dalam mengamankan NKRI baik dari luar maupun dari dalam. “Walaupun saat ini ancaman dari luar tidak ada dan ancaman dari dalam berupa aksi-aksi terorisme dan sparatisme sudah dapat diatasi dan dilokalisir namun tetap diperlukan kewaspadaan untuk menghadapi dinamika globalisasi di masa mendatang”, ungkap RI-1.

Sebelum memberikan pengarahan Presiden mengunjungi dan meresmikan 3 kapal jenis Frigate yang baru saja tiba dari Inggris yakni KRI Bung Tomo, KRI Usman Harun dan KRI Jhon Lie. Selanjutnya selesai memberikan pengarahan  Presiden beserta rombongan melakukan Joy Sailing (berlayar) dengan KRI Dewaruci mengelilingi perairan Surabaya dan Madura.(arf)

Selasa, 07 Oktober 2014

Usut Oknum Lurah Sunat Dana Lansia, Walikota turunkan Tim Inspektorat


KABARPROGRESIF.COM: Pendistribusian dana bantuan untuk warga Lanjut Usia (Lansia) berupa jatah makan senilai Rp 10 ribu tiga kali sehari (Rp 30 ribu), diduga telah diselewengkan sejumlah oknum kelurahan di Surabaya.

Bahkan, laporan penyelewengan dana Lansia yang diduga dilakukan oknum kelurahan ini sudah sampai ke telinga Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang telah menerjunkan Tim Inspektorat untuk mencari fakta di lapangan. “Kemarin memang ada laporan warga seperti itu. Sebetulnya permasalahan belum tahu persis. Kami masih mengirimkan petugas untuk mengecek di lapangan,” terang Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, Senin (6/10/2014),  di Graha Sawunggaling Pemkot Surabaya.

Tak hanya itu, pihaknya siap memberlakukan hukuman maksimal yaitu pemecatan dari status Pegawai Negeri Sipil (PNS) jika memang ditemukan fakta penyelewengan. “Nanti hukumannya berat jika terbukti ditemukan pelanggaran. Bisa jadi diberhentikan dari PNS. Kami nanti akan komunikasikan dengan Bapeg (Badan Kepegawaian),” sambung Walikota Surabaya.

Terkait dugaan penyelewengan dana Lansia ini, Kepala Inspektorat Surabaya, Sigit Sugiharsono membenarkan pihaknya mendapatkan perintah dari Walikota Surabaya. “Praktis kami sudah menurunkan tim di lapangan. Memang kami ada keterbatasan anggota untuk turun ke 154 kelurahan se-Surabaya,” terang Mantan Kadispora dan Dinas Pertanian ini.

Sampai saat ini, pihaknya masih menemukan laporan terkait penerimaan dana makanan Lansia. Sigit mencontohkan jika sehari ada jatah sampai Rp 30 ribu sehari, kenyataannya tidak diberikan semua dan sisanya diwujudkan untuk rekreasi. “Kan tidak boleh seperti itu. Sampai saat ini kami masih melakukan kroscek kepada Dinas Sosial,” kata Sigit.

Pembagian dana Lansia memang baru diterapkan sejak era Walikota Tri Rismaharini periode 2010-2015. Mekanismenya, dana tersebut diberikan Dinas Sosial dan dikirim ke rekening tiap kelurahan.

Kemudian dana Lansia itu diberikan oleh Kelurahan ke Karang Wreda atau perkumpulan Lansia. Masing-masing kekelurahan hanya memiliki satu Karang Wreda dan dihuni rata-rata 10 Lansia (arf)

Oknum Lurah Surabaya diduga Sunat Dana Lansia


KABARPROGRESIF.COM : Pengarahan Walikota Surabaya Tri Rismaharini di Graha Sawunggaling kemarin (6/10) ternyata mengungkap berbagai takbir permasalahan yang dilakukan para lurah dan camat di Surabaya.

Risma pun mewanti-wanti kepada bawahannya tersebut untuk segera menuntaskan masalahnya itu secepat yang dilakukan.

Bahkan Risma juga mewanti-wanti akan memberi sangsi yang tegas bila bawahannya itu nekat menerjang aturannya. Sangsinya bisa berupa pemecatan.

"Saya sudah menerima berbagai masalah yang dilakukan para lurah dan camat. mulai urusan dinas hingga masalah pribadi. Kalau terbukti maka akan saya pecat" terangnya.

Adapun masalah itu, tambah Risma, muulai dari dugaan penyelewengan dana yang dikelola karang werda hingga masalah rumah tangga yakni menikah tanpa persetujuan istri yang sah.

" Masih diselidiki, oleh inspektorat dugaan penyelewengan dana lansia, Klau yang istri simpanan, saya masih melakukan pendekatan, soalnya istri yang sah, tidak mau melaporkan." ungkapnya. (arf)

DISHUB DAN LLAJ JATIM AKAN INTEGRASIKAN PEMBANGUNAN TREM DI SURABAYA


KABARPROGRESIF.COM : Pemprov Jatim melalui Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub dan LLAJ) akan mengintegrasikan pembangunan jaringan transportasi massal berupa trem, yang bakal dibangun Pemkot Surabaya.

“Peran dari Pemprov Jatim yaitu akan mengintegrasikan program trem ini. Karena Surabaya bukan hanya milik warga Surabaya, tapi sudah menjadi milik regional dan nasional. Berbagai infrastruktur di Surabaya telah memberikan akses regional dan nasional,” ujar Kadishub dan LLAJ Jatim, Wahid Wahyudi, di Surabaya.

Berdasarkan informasi yang diterima Dishub Jatim dari Bappenas (Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional) dan Kemenhub (Kementerian Perhubungan), kata Wahid, program pembangunan trem sudah on going. Oleh karena itu, Pemprov Jatim akan melakukan tindak lanjut atas pembangunan transportasi massal itu.

Selain itu, lanjutnya, keberadaan Pelabuhan Tanjung Perak, Bandara Juanda dan Terminal Purabaya telah menjadi infrastruktur yang tak hanya dinikmati warga Surabaya, tapi juga regional dan nasional. Untuk itu, jaringan rel baik itu berupa trem atau monorel harus terkoneksi dengan jaringan tingkat regional seperti terminal maupun nasional yaitu kereta api.

Wahid berharap, trem yang akan dibangun nanti terkoneksi dengan Terminal Joyoboyo, dan dilanjutkan ke Stasiun Waru Sidoarjo. Karena Stasiun Waru berada di depan Terminal Purabaya atau dikenal juga dengan sebutan Bungurasih.

“Seperti yang kita ketahui, Terminal Bungurasih adalah terminal terbesar di Asia Tenggara. Banyak masyarakat dari luar kota yang turun di terminal ini. Kalau trem hingga Stasiun Waru, warga luar kota bisa langsung pindah ke trem menuju dalam kota,” paparnya.

Jika belum bisa sampai Stasiun Waru, terang Wahid, minimal bisa terkoneksi dengan Stasiun Wonokromo sehingga orang yang dari luar kota bisa turun di Stasiun Wonokromo naik trem ke tengah kota. “Jadi pembangunan trem ini harus terkoneksi. Bukan hanya untuk melayani warga Surabaya saja,” katanya.

Selain trem, Wahid menambahkan, Pemprov Jatim juga terus menambah jumlah double track. Setelah merampungkan proyek double track Jakarta-Pasar Turi awal September lalu, pemprov segera membangun double track Pasar Turi-Pelabuhan Tanjung Perak.

“Pembangunan fisik jalur anyar tersebut mulai dilaksanakan pertengahan 2015. Diharapkan, kereta api dari Jawa Barat-Jawa Tengah bisa langsung masuk ke Pelabuhan Tanjung Perak,” tuturnya.
Menurutnya, adanya Double track di lintas pantura itu mampu mengurangi kepadatan jalur angkutan jalan yang merupakan akses terpadat di Indonesia. Pintu keluar masuknya barang di Indonesia Timur memang berada di Pelabuhan Tanjung Perak. Selain itu, pemprov mempersiapkan double track lintas tengah. Rutenya, Surabaya-Mojokerto-Madiun.

Usul tersebut, kata Wahid, sudah direspons Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. Nanti jaringan itu berubah menjadi Surabaya-Madiun-Solo. ”Pelaksanaan untuk wilayah Jatim sudah berlangsung dari Madiun ke barat,” jelasnya.

Wahid menyatakan, pemprov mempunyai target pengembangan double track Surabaya-Malang dan Surabaya-Banyuwangi. Rencana itu direalisasikan lantaran volume kendaraan sudah melebihi kapasitas jalan. Dampaknya, kemacetan hingga biaya transportasi yang tinggi. ”Perlu moda alternatif untuk mengatasi jalur arteri primer yang sudah over capacity,” katanya.

“Proyek melanjutkan double track dari Pasar Turi ke Pelabuhan Tanjung Perak merupakan usulan Gubernur Jatim ke Pemerintah Pusat. Kemenhub memberikan respons positif dan memasukkannya sebagai program yang akan mulai direalisasikan tahun depan,” katanya. (arf)

KORBAN LAKA TOL PERAK, PT JASA RAHARJA SIAP BERI SANTUNAN


KABARPROGRESIF.COM : PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Jawa Timur siap memberikan santunan kepada keluarga korban kecelakaan lalu lintas di Tol Dupak-Perak Surabaya yang terjadi pada Kamis pukul 06.15 WIB.

"Besaran santunan yang disalurkan mencapai Rp 25 juta per korban meninggal. Sementara, maksimal sebesar Rp 10 juta untuk biaya perawatan terhadap masing-masing korban luka ringan hingga berat," kata Kepala Sub Bagian SW dan Humas PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Jatim, Totok Ery S, di Surabaya
.
Dia menegaskan, pihaknya menjamin besaran santunan untuk keluarga korban meninggal sebanyak Rp 25 juta per orang bisa diberikan segera. Namun, setelah dilakukan koordinasi dengan petinggi anggota TNI AL tersebut maka santunan akan diberikan setelah prosesi pemakaman.

"Saat ini kami fokus ke pemakaman dulu. Sementara itu, keenam jenazah tepatnya sejak pukul 11.30 WIB sudah dikirim ke masing-masing rumah duka," ujarnya.

Dari keenam korban meninggal, jelas dia, empat jenazah dikirim ke Mojokerto dan satu jenazah dikirim ke Jombang dan satu lagi jenazah ke Sidoarjo. “Setelah proses pemakaman selesai atau sekitar satu hingga tiga hari mendatang, kami baru menyalurkan dana santunan yang dimaksud,” katanya.

Penyebabnya, tambah dia, pada momentum itu seluruh keluarga korban terutama yang anggota keluarganya meninggal masih dalam kondisi berduka. Dengan demikian, santunan belum bisa diserahkan saat ini.

Sebagaimana yang diberikan sebelumnya, sebanyak enam anggota TNI Angkatan Laut tewas akibat kecelakaan lalu lintas antara Lyn SatlinLamil Nodis AL 8503-03 dengan Trailer Nopol L-8068-SM di Tol Dupak arah Perak Surabaya, Kamis (25/9) kemarin. Petugas Pelayanan Informasi Jasa Marga, Agus, menyatakan kecelakaan pada pukul 06.15 WIB itu terjadi saat truk Satlinlamil melaju dari Tol Waru menuju Perak.

Adapun nama-nama korban yang meninggal dunia yakni Serka Joko Surono (sopir truk TNI AL), Koptu Sunoko AP (penumpang di jok depan), Pelda Sujono, Serka Bambang, Sertu Mahmudin dan Sertu Katirin. Sementara korban lainnya, mendapatkan perawatan di RSAL Ramelan Surabaya.(arf)