KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) (12/11). Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Arh Nisan Setiadi, SE pimpin upacara pembukaan Latihan Uji Siap Tempur (UST) Setingkat Kompi Yonif 516/Caraka Yudha yang diikuti 402 orang prajurit Yonif 516/CY pada 12 November 2014 bertempat di lapangan Desa Wono Ploso Kec. Gondang Kab. Mojokerto.
Latihan ini bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan memampuan Satuan Yonif 516/CY guna melaksanakan tugas Operasi. Tugas-tugas tersebut tentunya tidaklah ringan dan di butuhkan latihan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan teknis dan taktis baik perorangan maupun hubungan satuan. Sehingga Satuan Yonif 516/CY benar-benar mampu dan mahir dalam melaksanakan tugas Operasi serta harus selalu diingat bahwa tidak ada keberhasilan yang dapat di peroleh tanpa diawali oleh suatu upaya dan kerja keras.
Dalam amanatnya Danrem menyampaikan agar seluruh Prajurit dapat melaksanakan kegiatan ini dengan baik dan sungguh-sungguh serta perhatikan faktor Keamanan, baik keamanan personel maupun materiil, tanpa mengurangi makna dari jalannya latihan itu sendiri, karena keberhasilan suatu latihan akan menjadi suatu kebanggan. Latihan adalah kesejahteraan bagi seluruh prajurit karena dengan latihan kita dapat mengingat kembali ilmu-ilmu kemiliteran yang telah kita pelajari sebelumnnya sehingga apabila dihadapkan dengan keadaan yang sebenarnya kita dapat mengaplikasikan semua ilmu dari hasil latihan tersebut disertai dengan disiplin yang tinggi dan sungguh-sungguh untuk mencapai keberhasilan tugas operasi.
Laksanakan latihan secara konsekuen dan pegang teguh pencapaian sasaran latihan serta perhatikan faktor keamanan, efektifitas dan efisiensi. Jaga kesehatan dan kebersihan lingkungan dimanapun berada selama melaksanakan latihan pemantapan. Kepada penyelenggara, pelatih dan pelaku ciptakan realisme dan mekanisme latihan secara optimal guna mendukung tugas-tugas satuan di masa mendatang, laksanakan pengawasan dan pengendalian latihan secara ketat, laksanakan kaji ulang/evaluasi latihan dengan benar agar diperoleh masukan guna perbaikan pada latihan berikutnya.
Danrem juga menyampaikan beberapa Atensi yang harus dipedomani oleh seluruh prajurit Yonif 516/CY yaitu manfaatkan latihan ini dengan baik dan sungguh-sungguh agar sasaran latihan dapat tercapai, perhatikan faktor keamanan baik personel maupun materiil, termasuk keamanan masyarakat dan lingkungan daerah sekitar latihan, jaga hubungan baik dengan masyarakat di sekitar daerah latihan dan pelihara kesehatan dan kebersihan lingkungan selama melaksanakan latihan.
Danrem juga berpesan kepada seluruh Prajurit Yonif 516/CY jadilah prajurit yang profesional, hebat dan pantang menyerah sehingga setiap pelaksanaan tugas operasi bisa mengatasi seluruh persoalan-persoalan yang ada di wilayah. Jangan menjadi prajurit yang lemah jadilah seorang prajurit gagah yang selalu menang dalam setiap pertempuran, harus bisa berbaur dengan masyarakat tetapi jangan sekali-kali menyakiti dan melukai hati rakyat. Prajurit Ksatria Pelindung Rakyat harus berani, jujur, tulus, ikhlas dan bertanggung jawab. Mengalah bukan berarti kita kalah tetapi untuk menjaga kedamaian di wilayah nusantara yang kita cintai ini. Saya berharap kepada Komandan Batalyon Infanteri 516/CarakaYudha agar bisa membuat satuan ini dalam suasana kekeluargaan dan saya titip anak-anakku karena mereka adalah prajurit kebanggaanku, buat yang terbaik dan santai tetapi tetap menjadi seorang prajurit yang profesional. Ungkap Danrem 084/BJ Kolonel Arh Nisan Setiadi, SE “.
Setelah selesai upacara pembukaan dilanjutkan pemberian penjelasan mekanisme latihan secara garis besar di maket dan penyampaian ulang skenario latihan serta penekanan khusus dan petunjuk tata tertib latihan oleh Kawasdal.
Turut hadir dalam upacara tersebut Kasrem 084/BJ Letkol Agung Dwi Kuncoro, para Kasi, Danyonif 516/CY, Forpimka Gondang, Kabalak, perwira, bintara dan tamtama Yonif 516/CY, upacara berjalan aman, tertib dan lancar.(arf).