Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Senin, 24 November 2014

Tiga Koruptor MERR II C Dijerat Pasal Berlapis


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Perkara dugaan  korupsi proyek Middle East Ring Road (MERR)  II C Gunung Anyar mulai disidangkan di Pengadilan Tipikor Surabaya di Juanda Sidoarjo, Senin (24/11/2014) dengan register Nomor Perkara 184/Pid.Sus/2014.

Tiga terdakwa dalam kasus ini di sidang secara terpisah. Terdakwa Drs Ec Djoko Walujo lebih dahulu disidangkan, lantas dilanjutkan pada terdakwa Olli Faisol dan Ir Euis Darliana,M.Si

Surat dakwaan dibacakan secara bergantian oleh  tiga Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejari Surabaya, yakni Arief Usman, Hanafi dan Feri.

Dalam surat dakwaanya, tiga Jaksa yang bertugas dibagian Pidsus ini, mendakwa ketiga terdakwa dengan pasal berlapis.

Selain menjerat dengan pasal korupsi, dalam surat dakwaan yang dibacakan dihadapan majelis hakim yang diketuai Maratua Rambe, SH,MH, Jaksa juga menjerat ketiga terdakwa  dengan pasal tindak pidana pencucian uang yang tertuang dalam Kitab Undang Undang Hukum Pidana (KUHP)

Pada dakwaan Primair, Mereka didakwa melanggar Pasal 2 ayat 1 jo pasal 18 Undang Undang  No 31 tahun 1999 sebagimana diubah dengan Undang Undang No  20 tahun 2001 Jo pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP Jo Pasal 64 ayat 1 KUHP.

Dan  pada dakwaan primair ke 2, Ketiganya dianggap melanggar Pasal 18 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana dirubah atas Undang Undang  Nomor 31 tahun 2009 Jo Pasal 55 ayat (1)ke 1 KUHP Jo Pasal 64 ayat (1) KUHP.

Pada dakwaan subsidair, Jaksa menjerat ketiga terdakwa dengan Pasal 4 Undang Undang  No 8 tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang Jo Pasal 55 ayat (1) Ke 1 Jo Pasal 64 Ayat (1) KHUP (pada dakwaan subsider,red)

Dan pada dakwaan ke 3, para terdakwa ini dijerat dengan Pasal 3 Undang Undang  No 8 tahun 2010 tentang pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang

"Perbuatan terdakwa merugikan keuangan negara sebesar Rp 12 miliar,"ucap Tiga Jaksa Kejari Surabaya saat membacakan dakwaanya secara bergantian.

Atas dakwaan tersebut, kuasa hukum dari ketiga terdakwa mengaku akan mengajukan keberatan dalam bentuk eksepsi, yang sedianya akan dibacakan pada persidangan berikutnya.

Seperti diketahui, Pada 2009 lalu, Pemkot Surabaya membebaskan lahan seluas 17.000 meter persegi yang terletak di tiga kelurahan, yakni Kedung Baruk, Rungkut Lor dan Gunung Anyar untuk pembangunan jalan dalam proyek MERR II C

Nah, dalam proses pembebasan inilah terjadi masalah, Kejari Surabaya menduga ada korupsi dalam pembebasan ini. Para terdakwa diduga melakukan mark up anggaran saat pembebasan lahan.

Namun menariknya, dibalik  Kasus hilangnya uang negara sebesar  Rp 12 miliar  pada proyek MERR II C ini merupakan pengaduan dari masyarakat.

Dari laporan inilah  tim Pidsus mulai mengadakan  penyelidikan. Awalnya warga Gunung Anyar   melaporkan Mantan Camat Gunung Anyar,Kanthi dan Mantan Lurah Gunung Anyar, Muhadi. Mereka dilaporkan ke Kejari Surabaya dengan kasus yang berbeda.

Kanthi dilaporkan merekayasa data waris pada pelepasan lahan yang terkena proyek MERR II C. Ahli waris itu dianggap telah meninggal padahal mereka masih hidup.

Lantas, Muhadi dilaporkan menerima Gratifikasi berupa mobil Honda CRV dari pelolosan riwayat tanah.

Setelah didalami, Pidsus Kejari Surabaya mengabaikan laporan ahli waris dan malah  mengembangkan kasus ini ke arah  mark up proses  pelepasan lahan ini.

Dari pemberitaan sebelumnya, Arifin Saibu sembat memprotes langkah Tim penyidik Pidsus Kejari Surabaya hanya menetapkan tiga tersangka saja. Korps Adhyaksa yang berkantor di Jalan Sukomanunggal Surabaya ini diminta untuk  menetapkan Panitia Pembebasan Tanah (P2T) sebagai tersangka.  Dimana Ketua P2T adalah Sekkota Surabaya, Wakil Ketua yakni Asisten 1 Pemerintahan dan Kepala BPN Kota Surabaya sebagai Sekretaris.

"Inikan aneh, P2T bisa lolos dari tersangka,"kata Mantan Jaksa ini saat itu.

Selain itu, Arifin Saibu juga sempat menggerutu tidak dijadikannya Kadis PU Bina Marga Pemkot Surabaya, Ir Erna Purnamawati dalam kasus ini.

Menurutnya, Erna turut andil dalam hilangnya uang negara pada kasus ini.

"Dia tidak punya kewenangan untuk menafsir harga dan memutuskan harga pelepasan, tugasnya hanya sosialiasi, tapi dia malah melakukan deal harga dengan warga,"terang Arifin. (Komang)

Divonis 5 Tahun Penjara, Dua Terdakwa Korupsi UIN Malang Langsung Banding


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Hakim Dr I Made Sukadana,SH,M.Hum selaku ketua majelis dalam perkara dugaan korupsi uang negara sebesar Rp 3,5 miliar pada pengadaan lahan kampus 2 Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Maliki Malang menjatuhkan pidana penjara selam lima setengah tahun terhadap Jamalul Lail dan Muslih Heri pada persidangan yang digelar diruang sidang cakra Pengadilan Tipikor Surabaya di Juanda Sidoarjo, Senin (24/11/2014).

Dalam amar putusannya, hakim I Made Sukadana menyatakan, terdakwa  Jamalul  Lail selaku  Pejabat Pembuat Komitmen Dan Muslih Heri selaku anggota  Panitia  Pengadaan tanah
telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi secara bersama-sama. Ke dua terdakwa terbukti melanggar dakwaan primer pasal 2 ayat 1 dan dakwaan
subsider pasal 3 ayat 1 tentang memperkaya diri sendiri dan penyalahgunaan wewenang.

"Mengadili, menjatuhkan hukuman kepada terdakwa dengan penjara 5 tahun ," ujar Hakim I Made.

Selain menjatuhkan pidana badan, kedua terdakwa juga diwajibkan membayar denda Rp 200 juta. Dan bila tidak dibayar, maka diganti dengan pidana kurungan selama dua bulan.

Vonis hakim ini lebih ringan dari tuntutan JPU, yang menuntut kedua terdakwa dengan hukuman 8 tahun penjara.

Atas vonis tersebut, kedua terdakwa langsung menyatakan perlawanan. Usai persidangan,  keduanya langsung menyatakan upaya hukum banding.

"Kami ajukan banding dan melaporkan ke Komisi Yudisial karena kami melihat adanya ketidakadilan dalam persidangan," ujar terdakwa Jamalul Lail.

Seperti diketahui, Ke dua terdakwa diduduga korupsi pengadaan
tanah untuk pembangunan kampus 2 UIN Maliki Malang tahun anggaran 2008 senilai Rp 3 miliar.

Jamal dan Musleh berperan mengalirkan uang kepada Nur Hadi dan Marwoto (Terdakwa lain) untuk pengadaan lahan. Ada pelanggaran dalam prosesnya, apalagi tidak ada tim aprisial yang menentukan harga
pengadaan lahan.

Jamal Lulail Yunus sebelum bertindak sebagai PPK, ia pernah menjabat sebagai Pembantu
Dekan Bidang Akademik Fakultas Ekonomi UIN Maliki Malang. (Komang)

Bahas Trem, Menhub Ingin Groundbreaking Awal Tahun Depan


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pertemuan antara Walikota Surabaya dengan Menteri Perhubungan di meeting room Stasiun Gubeng Surabaya, Minggu (23/11), mempertegas dukungan pemerintah pusat terhadap penyelenggaraan angkutan massal cepat (AMC) di Kota Pahlawan. Momen tersebut sekaligus memupus anggapan bahwa proyek trem hanya sebatas wacana.

Dalam pertemuan tersebut, Walikota Tri Rismaharini hadir didampingi sejumlah kepala dinas. Sementara para petinggi Kemenhub dan Dirut PT KAI tampak menyertai Menhub Ignasius Jonan. Baik Risma -sapaan Tri Rismaharini- maupun Ignasius membicarakan beberapa hal termasuk pembangunan akses dari dan ke Bandara Juanda. Namun, fokus pembahasan lebih kepada kelanjutan rencana pembangunan proyek trem di Surabaya.

Setelah meeting yang berlangsung lebih kurang satu setengah jam, Menhub Ignasius memberikan keterangan pers kepada awak media. Dia menyatakan, dengan alokasi anggaran yang ada di kemenhub, pihaknya akan melakukan reaktivasi jalur-jalur trem yang sebelumnya pernah eksis. Tahun ini, anggaran yang tersedia sekitar Rp 200 miliar. Menurut Ignasius, alokasi anggaran akan berlanjut pada tahun berikutnya.

Kemenhub dan pemkot juga sepakat bahwa operasional trem akan dihandle oleh PT KAI. Sedangkan pemkot bakal menyiapkan subsidi kalau harga tiket nantinya dipandang terlalu tinggi. “Dengan demikian, warga bisa menikmati trem dengan harga yang terjangkau. Untuk perkiraan harga tiket masih akan dibahas lebih detail,” kata mantan Dirut PT KAI ini.

Ignasius menjelaskan, dengan perencanaan yang matang semestinya groundbreaking trem sudah bisa dilaksanakan awal 2015. Jika tak ada kendala berarti, dia memprediksi, dalam dua atau tiga tahun ke depan warga Surabaya bisa memanfaatkan trem sebagai alternatif bertransportasi.

Disinggung soal monorel, menteri alumnus Unair ini mengatakan bahwa pelaksanaan pembangunan trem dan monorel hendaknya tidak dilakukan bersamaan. Pasalnya, jika dibangun bersamaan, keruwetan di ruas jalan kemungkinan akan terjadi lantaran beban hambatan yang disebabkan pembangunan trem dan monorel akan bersinggungan dengan volume kendaraan. Untuk itu, dia berpendapat trem harus dikerjakan lebih dahulu. “Tapi selebihnya terkait monorel kami serahkan kepada Ibu Walikota enaknya bagaimana,” imbuhnya.

Walikota Tri Rismaharini menegaskan, kebutuhan akan AMC sudah bersifat urgen dan tidak bisa ditunda lagi. Semakin lama volume kendaraan pribadi semakin meningkat. Hal itu otomatis menambah beban jalan yang kian padat. Oleh karenanya, sudah menjadi kewajiban pemerintah menyediakan alternatif sarana transportasi yang berkualitas.

Risma optimistis keberadaan trem tidak akan menambah parah kemacetan. Sebaliknya, dia berharap warga mau beralih dari kendaraan pribadi. Asumsinya, di samping menghindari kemacetan, kesadaran publik memanfaatkan transportasi umum juga erat kaitannya dengan kampanye ramah lingkungan. Pengeluaran bahan bakar minyak bisa ditekan plus udara lebih bersih karena jumlah kendaraan pribadi yang melintas di jalan berkurang.

“Trem itu lebarnya setara mobil minibus. Jadi tidak selebar gerbong kereta api. Dengan begitu, saya rasa tidak akan terlalu memakan banyak ruang,” kata walikota perempuan pertama di Surabaya ini.

Dijumpai usai pertemuan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Agus Imam Sonhaji memaknai pertemuan ini sebagai suatu langkah positif bagi perkembangan AMC. Menurut dia, pemerintah pusat membuktikan diri masih berkomitmen mewujudkan transportasi berbasis massal.

Dikatakan Agus, pemkot sendiri sudah mempersiapkan diri sebaik mungkin menyambut pembanguan proyek trem. Perkembangan terakhir, pemetaan trase jalur trem tempo dulu sudah rampung. Hasilnya, sama sekali tidak dijumpai adanya kendala. “Seluruh pemetaan jalur trem sudah ketemu dan semuanya teridentifikasi dengan baik,” ungkap mantan Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Surabaya ini.

Agus menambahkan, selanjutnya pertemuan ini akan ditindaklanjuti dengan rapat teknis yang melibatkan Kemenhub, Pemkot Surabaya dan PT KAI pada 3 dan 4 Desember mendatang. Dari rapat tersebut kemudian akan terus mengerucut membahas mengenai detail persiapan pelaksanaan pembanguan trem.(arf)

Tingkatkan Investasi, BKPPM Gali Potensi Setiap Wilayah


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Selama lima tahun terkahir perekonomian Kota Surabaya mampu tumbuh rata-rata diatas 6 persen. Bahkan, angka pertumbuhan ekonomi tersebut lebih tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata pertumbuhan ekonomi Jawa Timur dan Nasional. Perekonomian Surabaya berpeluang untuk terus berkembang pesat karena ditopang oleh tingkat konsumsi yang tinggi dan kegiatan perdagangan luar negeri terus meningkat.

Sektor potensial berada pada sektor perdagangan, hotel, restoran, dan apartemen yakni sebesar 43,7 persen terhadap pembentukan PDB. Sektor pengangkutan dan komunikasi, industry pengolahan serta konstruksi juga memiliki peran penting dalam pertumbuhan perekonomian di Surabaya. Hal ini menunjukkan bahwa struktur ekonomi Surabaya cenderung bergeser ke sektor perdagangan dan jasa.

Hal itu disampaikan Kepala Badan Koordinasi Pelayanan dan Penanaman Modal, Eko Agus Supiadi Sapoetra, Senin (24/11), pada acara konsolidasi perencanaan penanaman modal, di Gedung BTN, Jalan Pemuda Surabaya. Pihaknya berharap tahun 2015 banyak investor yang berinvestasi di Surabaya. Sebab, menurutnya investasi merupakan salah satu pendongkrak perekonomian di Surabaya.

“Jika semakin banyak investor berinvestasi di Surabaya, maka kesejahteraan masyarakat Surabaya akan meningkat. Dengan begitu lapangan pekerjaan juga akan semakin banyak,” terangnya.

Konsulidasi ini dilakukan, lanjut Eko untuk mengetahui potensi dan kendala-kendala di setiap wilayah Surabaya. Untuk mengetahui hal itu, BKPPM mengundang seluruh Camat dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang fokus pada perijinan.

“Dengan demikian akan didapat peta investasi di setiap wilayah, nanti kita akan rangkum semua laporan dari setiap wilayah. Kemudian, kita tawarkan ke para investor. Mulai dari potensi Sumber Daya Manusia (SDM), wilayah, dan UKM di setiap wilayah,” tukasnya.

Investasi masuk menunjukkan tren yang semakin meningkat, desertai dnegan semakin besarnya peran PMA dalam menggerakkan perekonomian di Surabaya. Tingginya kepercayaan investor tersebut menunjukkan bahwa kondisi perekonomian Surabaya memiliki prospek yang cerah di masa mendatang.

“Investor asing lebih tertarik melakukan investasi di sektor industry dan makanan, perdagangan besar,penyediaan akomodasi, telekomunikasi dan jasa untuk gudang. Sedangkan investor domestic kawasan Surabaya Selatan sebagai daerah utama tujuan investasi. Hal ini dilakukan karena berkaitan dengan perkembangan sektor konstruksi dan gedung yang sangat pesat,” ujarnya.

Eko sangat optimis investasi Kota Surabaya tahun mendatang akan meningkat. Itu dikarenakan Pemkot Surabaya sangat serius menggarap hal ini. Salah satunya adalah dengan membangun infrastruktur sampai pelayanan perizinan usaha yang efektif dan efisien.

“Agar transportasi barang berjalan lancar, pemkot telah membangun MERR dan frontage. Di bidang perijinan pemkot juga membangun perijinan online seperti Surabaya Single Windows (SSW). Ini menunjukkan kalau Kota Surabaya sangat siap mendukung kebutuhan investor. Targetnya adalah investasi di Surabaya terus meningkat,” imbuhnya.

Sementara itu, Ketua KADIN Surabaya, Jamhadi menyambut baik langkah yang dilakukan BKPPM Kota Surabaya, melalui kegiatan seperti ini sebagai langkah tepat. Jamhadi berharap informasi yang disampaikan nanti bisa menjadi informasi penting bagi calon investor. Sehingga, mereka tidak merasa rugi untuk berinvestasi di Surabaya.

“Memang diperlukan satu rencana jangka pendek dan panjang guna mendukung kebutuhan investor. Tujuannya adalah menjaga Kota Surabaya sebagai kota tujuan investasi di Surabaya,” imbuhnya.(arf)

DANMENBAPUR-1 MARINIR KUKUHKAN JABATAN PASINTEL DAN PASLOG MENBANPUR-1 MARINIR


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Resimen Bantuan Tempur-1 Marinir (Danmenbanpur-1 Mar) Kolonel Marinir Iwan Hermawan A.H memimpin upacara pengukuhan Pasintel dan Paslog Menbanpur-1 Mar 1Mar di ruang VIP Menbanpur-1 Mar Karangpilang, Surabaya, Jumat (21/11/2014).

Dalam upacara pengukuhan tersebut Mayor Marinir Nicholas R. Tampubolon menjabat sebagai Perwira Staf Intelijen (Pasintel) Danmenbanpur-1 Mar, sedangkan Mayor Marinir Wisman Rusdianto menjabat Perwira Staf Logistik (Paslog) Danmenbanpur-1 Mar.

Dalam sambutannya Danmenbanpur-1 Mar menyampaikan ucapan selamat kepada Mayor Marinir Nicholas R. Tampubolon atas jabatan barunya sebagai Pasintel Danmenbanpur-1 Mar dan Mayor Marinir Wisman Rusdianto yang menjabat sebagai Paslog Danmenbanpur-1 Mar.

“Dengan jabatan yang baru disandang hendaknya dapat memanfaatkan kesempatan sebaik-baiknya untuk mengembangkan kemampuan pribadi dan meningkatkan prestasi, sehingga mampu menghasilkan prajurit Resimen Banpur-1 Marinir yang bermoral dan berkualitas” harap Danmenbanpur-1 Mar mengakhiri sambutannya.

Hadir pada acara ini Wakil Komandan Menbanpur-1 Mar Letkol Marinir Sumantri, Paspers Danmenbanpur-1 Mar Letkol Marinir Agus Winartono, Pasops Danmenbanpur-1 Mar Letkol Marinir Budi Setyoko, S.T., Danyonkomlek-1 Mar Letkol Marinir Irpan Surya Ali, Danyonzeni-1 Mar Letkol Marinir Firman Gunawan, Danyonprov-1 Mar Letkol Marinir Idi Rizaldi, Danyonbekpal-1 Mar Darwin Tambunan, Danyonkes-1 Mar Letkol Laut(k) Drg. Ketut  Triwantoro Sp.Ort., serta seluruh Perwira Staf di jajaran Menbanpur-1 Mar. (arf)

KOREM 082/CPYJ GELAR PENYULUHAN HIV-AIDS


KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Setiap minggu terakhir Korem 082/CPYJ melaksanakan Minggu Militer, Hari ini senin (24/11) kegiatan Minggu Militer di mulai dengan kegiatan Peraturan Baris Berbaris (PBB) gerakan ditempat dan gerakan berjalan di pimpin oleh Kapten Inf Supriono (Dankima) bertempat di lapangan apel Makorem 082/CPYJ.

Kegiatan selanjutnya yaitu Penyuluhan Kesehatan yang disampaikan oleh Dandenkesyah Mojokerto Letkol Ckm Rofik Triwiyoso dengan materi HIV-AIDS bertempat di Aula Korem 082/CPYJ. Dandenkesyah Mojokerto mengatakan bagaimana pentingnya wawasan tentang penyakit yang namanya HIV-AIDS, karena Virus ini sampai saat ini masih belum ada obatnya. Kali ini Dandenkes membeberkan bagaimana gejalanya, cara penularanya dan, cara mengatasinya. Diharapkan semua Prajurit, Pns dan keluarganya jangan sampai tertular/terjangkit  oleh penyakit yang mematikan ini.

Dalam kesempatan yang sama Letkol Ckm Rofik Triwiyoso juga memberikan Tip-tip menjelang/sebelum, waktu pelaksanaan dan setelah Kesemaptaan Jasmani. Karena kegiatan ini kalau tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh dan tidak sesuai prosedur juga bisa mengakibatkan kerugian (kematian) bagi personil yang bersangkutan. Dandenkesyah juga menekankan agar setiap personil yang akan melaksanakan samapta jangan sekali-kali minum doping, apabila ada keluhan yang dirasakan sebelum maupun sewaktu pelaksanaan agar cepat lapor kepada petugas kesehatan.

Sebelumnya Danrem 082/CPYJ Kolonel Czi Suparjo memberikan sambutan yaitu pentingnya kesehatan, jadi yang tahu masalah kesehatan adalah diri kita sendiri, kita harus pandai-pandai dalam menjaga kesehatan. Danrem 082/CPYJ juga berharap agar anggota TNI, PNS dan keluarganya berhati-hati dalam berkendaraan jangan sampai terjadi kecelakaan dalam berlalu lintas. Yang tidak kalah penting Danrem juga mengingatkan agar kita semua waspada bencana alam, terutama menjelang perubahan cuaca dari musim panas ke musim hujan.

Kegiatan ini di hadiri oleh Danrem 082/CPYJ Kolonel Czi Suparjo, Dandenkesyah Mojokerto Letkol Ckm Rofik Triwiyoso dan Para Kasi Korem 082/CPYJ. (arf)

Ziarah Bersama dalam Rangka HUT Korem 081/DSJ


KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Dalam rangka memperingati HUT ke-51 Korem 081/DSJ yang jatuh pada tanggal 25 November 2014 besok, Komandan Korem 081/DSJ Kolonel Czi M. Reza Utama didampingi Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 PD V/Brw Ny. Inonk Reza Utama memimpin acara ziarah bersama di Tempat Makam Pahlawan (TMP) Jl. Pahlawan Kota Madiun. Senin (24/11)

Kegiatan Ziarah bersama ini, dilaksanakan dalam rangka rangkaian HUT Ke-51 Korem 081/DSJ. Adapun kegiatan ziarah bersama ini diawali dengan penghormatan umum kepada para pahlawan kusuma bangsa dilanjutkan dengan peletakan karangan bunga oleh pimpinan ziarah rombongan dan dilanjutkan tabur bunga oleh seluruh peserta ziarah.

Kegiatan ziarah ini memiliki arti yang sangat penting bagi anggota Korem 081/DSJ beserta jajaranya, disamping sebagai penghormatan kepada para pahlawan yang telah mendarmabaktikan jiwa raganya juga sebagai bukti kebesaran kita (Rem 081/DSJ), karena bangsa yang besar adalah bangsa yang mau menghargai para pahlawannya. Bentuk penghormatan ini tidak pernah akan lepas dari dada dan sanubari para Prajurit dan PNS Korem 081/DSJ beserta jajaranya sebagai penerus bangsa untuk senantiasa  menghormati dan menghargai serta mengenang jasa-jasa para Pahlawan Kesuma Bangsa yang telah mendahului kita. Tegas Komandan Korem.

Kegiatan ziarah di akhiri dengan penandatanganan buku kunjungan oleh Danrem 081/DSJ Kolonel Czi M. Reza Utam. Tampak Hadir pada ziarah rombongan tersebut para Dandim jajaran Rem 081/DSJ, para Dan/Kabalak, para Kasi Korem, dan seluruh anggota jajaran Korem 081/DSJ serta Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 berserta pengurus.(arf))

KUNJUNGAN PANGARMATIM KE KODAM V/BRAWIJAYA


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Eko Wiratmoko, S.Sos menerima kunjungan Pangarmatim baru Laksamana Muda TNI Arie Henriycus Sembiring Meliala dan Gubernur AAL Laksamana Muda Guntur pada hari Senin (24/11) di Mako Kodam V/Brawijaya.

Dalam kunjungannya ke Kodam V/Brawijaya Pangarmatim dan Gubernur AAL didampingi oleh Asren Pangarmatim, Asintel Pangarmatim, Asops Pangarmatim, Dirjianbang AAL, Danmen AAL dan Koormin Pangarmatim.

Mayjen TNI Eko Wiratmoko, S.Sos merasa senang  dan berterimakasih atas kunjungan Laksamana Muda TNI Arie H Sembiring dan rombongan. Baik Pangdam, Pangarmatim dan Gubernur AAL berharap semoga dengan silaturahmi dan bertatap muka seperti ini dapat meningkatkan hubungan kerja sama yang sudah berjalan dengan baik selama ini.

Di akhir acara, ketiga pejabat saling bertukar cinderamata untuk kenang-kenangan. (arf)

TARUNA AAL TERIMA BREVET SELAM SCUBA


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sebanyak 88 Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) tinggkat III Angkatan 61 korps Pelaut, Teknik, Elektronika, Suplai dan Marinir mendapatkan Brevet Selam Scuba. Penyematan dilaksanakan dalam suatu upacara di Kolam Renang Jala Krida Tirta AAL, Bumimoro, Surabaya, Jumat (21/11/2014), dengan Inspektur Upacara Mayor Laut (KH) Suryono mewakili Kepala Departemen Jasmani (Kadepjas) AAL Kolonel Laut (KH) Drs. Bambang Trisulo.

Untuk bisa mendapat  brevet selam scuba ini para Taruna telah wajib menyelesaikan berbagai tes lainnya. Seperti tes chamber, kemampuan water trappen, kemampuan renang, kemampuan menyelam, ketahanan di dalam air dan teori scuba. Selain itu juga ada tes kesehatan, praktek penggunaan alat selam, cara turun ke air, bongkar pasang alat selam, menyelam di diving tank, penguasaan alat selam, menyelam di laut serta mengambil brevet di dalam air.

Kadepjas AAL dalam amanat yang dibacakan oleh Mayor Laut (KH) Suryono mengatakan menguasai kemampuan menyelam sangat penting dimiliki oleh Taruna AAL. Hal ini terkait dengan tugas yang diemban kelak. Dengan latihan tersebut akan bisa  memupuk disiplin, menanamkan rasa percaya diri, memupuk jiwa bahari serta peningkatan profesionlisme sebagai prajurit matra laut.

Kemampuan menyelam menjadi salah satu andalan bagi Taruna AAL, apalagi perkembangan lingkungan strategis nasional, regional dan internasional, mengisyaratkan sering munculnya potensi ancaman terhadap kedaulatan NKRI khususnya meningkatnya ancaman dari aspek laut. Hal ini tidak lepas dari negara Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau.

Sebagai negara kepulauan yang geopolitical destiny-nya adalah maritim visi maritim harus benar-benar diimplementasikan dalam konsep pembangunan nasional, tantangan bangsa Indonesia khususnya TNI AL adalah mengantisipasi skenario- skenario tersebut.

“Langkah-langkah antisipasi dapat dilakukan secara sistematis dan sinergis misalnya penyusunan aturan pelibatan dan pelatihan secara terus menerus terhadap personil TNI AL untuk menghadapi berbagai skenario ancaman yang muncul hingga peningkatan sistem keamanan kapal dan pangkalan,” terangnya.

Setiap prajurit diingatkan untuk menjaga tingkat kesiagaan yang tinggi . Apalagi Taruna AAL  adalah calon calon perwira TNI AL yang harus tetap dapat merealisasikan kemampuan asasinya di antaranya dalam pelaksanaan operasi penyelaman bawah air dalam memberikan dukungan terhadap operasi keamanan dalam negeri. (arf)

Korem 084/BJ & BNNK Sidoarjo Gelar Tes Urine Dadakan


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Korem 084/Bhaskara Jaya bekerjasama BNN Kabupaten Sidoarjo mengelar tes urine mendadak untuk anggota Korem 084/BJ di Aula Bhaskara Makorem 084/BJ (24/11). Tes urine diikuti 104 anggota yang terdiri dari Perwira Menengah, Perwira Pertama, Bintara dan Tamtama Korem 084/BJ. Sebelum pelaksanaan, Kasi Personel Korem 084/BJ Letkol Caj Drs. Rachmad KW dalam apel pagi sempat mengingatkan seluruh anggota untuk tetap tenang dan wajib ikuti tes urine tanpa terkecuali. Bagi anggota yang tidak pernah bersentuhan dengan Narkoba, tidak usah bimbang dan takut.

Menurut Plt Kasi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Sidoarjo Widiati Dyah Kusuma. W, S.IKom, tes urine mendadak yang bertemakan “Peran Serta Pekerja Dalam Menciptakan Lingkungan Kerja Pemerintah dan Swasta Bebas Narkoba Di Korem 084/BJ” bertujuan untuk melaksanakan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di lingkungan masing-masing.

Pada saat proses pengambilan sample urine anggota, Danrem 084/BJ Kolonel Arh Nisan Setiadi, SE menyempatkan diri mengecek secara langsung pelaksanaan tes urine tersebut. Dalam inspeksi mendadaknya Danrem berpesan agar seluruh anggota wajib melaksanakan kegiatan tes urine ini, karena tes urine sangat berguna mengetahui sejauh mana pengaruh perkembangan peredaran Narkoba yang semakin marak di luar terhadap anggota Korem 084/BJ. Diharapkan tes urine ini merupakan salah satu upaya pencegahan yang efektif, agar anggota tidak berani mencoba-coba dan terlibat dalam penyalahgunaan Narkoba.

Tes urine mendadak sengaja diselenggarakan pada hari Senin, untuk menjaring para anggota yang berpotensi berbuat melanggar dan terlibat dalam penggunaan Narkoba. Disela-sela pelaksanaan tes urine, Kasi Intel Korem 084/BJ Letkol Inf Ismanto sebagai penanggungjawab tes urine mengatakan bahwa ada asumsi dan anggapan jika pada umumnya mayoritas anggota melaksanakan kegiatan di luar rumah pada saat libur panjang pada hari Sabtu dan Minggu. Sementara sebagian anggota yang memanfaatkan libur panjangnya dimungkinkan dapat terpengaruh melakukan kegiatan-kegiatan yang menyimpang, berpotensi, mengarah dan bersinggungan dengan Narkoba.

Diharapkan tes urine ini dapat mendeteksi secara dini keterlibatan anggota pada penyalahgunaan Narkoba, sekaligus untuk mencegah anggota agar tidak terlibat lebih jauh lagi apalagi sampai kecanduan dan terlibat dalam peredaran Narkoba, tegasnya.

Turut hadir dalam acara tes Urine Danrem 084/BJ, Plt Kasi Pemberdayaan Masyarakat BNNK Sidoarjo, Para Kasirem, Kabalak, Perwira, Bintara dan Tamtama Korem 084/BJ, tes urine berjalan aman, tertib dan lancar.(arf)

HUT KE-51 KOREM 081/DSJ GELAR PENYULUHAN DAN SOSIALISASI BPJS KESEHATAN


KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Memperingati hari jadinya yang ke-51, Korem 081/DSJ bekerjasama dengan BPJS Cabang Madiun dan Denkesyah 05.04.01 Madiun mengadakan penyuluhan dan sosialisasi BPJS kesehatan. Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Korem 081/DSJ Madiun ini mengambil tema “SEHATKAN PEREMPUAN INDONESIA”, Senin (24/11).

Materi pertama disampaikan oleh Karumkit Tk. IV Madiun dr. Soedarmadi, Sp. OG,  yang diikuti 400 orang ibu-ibu terdiri dari anggota Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Rem 081 PD V/Brw dan ibu-ibu PNS jajaran Korem 081/DSJ.

Karumkit dalam materinya menyampaikan bahwa Pap Smear atau Papanicolaou Smear merupakan salah satu metode untuk mendeteksi secara dini infeksi HPV (Human Papilloavirus) yang merupakan penyebab kanker seviks. Pap Smear perlu dilaksanakan secara rutin dengan tujuan untuk mendeteksi/mencegah secara dini terhadap infeksi HPV yang bisa berkembang menjadi sel prekanker dan pada tingkat berikutnya menjadi penyebab kanker serviks karena setiap satu jam sekali wanita Indonesia meninggal karena kanker serviks atau kanker rahim.

Sedangkan Alur Pemeriksaan Pap Smear adalah Pengambilan sampel yang dapat dilakukan oleh dokter umum, dokter spesialis maupun bidan/para medis. Sedangkan yang memproses sampel adalah analis/teknisi laboratoriun dan yang mendiagnosa hasil adalah ahli patologi anatomi (dokter spesialis PA) paparnya.

Ditempat yang sama Danrem 081/DSJ Kolonel Czi M. Reza Utama menyampaikan bahwa BPJS adalah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial untuk membantu masyarakat Indonesia. Seperti kita lihat bersama kali ini BPJS melaksanakan suatu sosialisasi Gerakan Nasional Promatif Preventif Deteksi dini kanker leher rahim dan edukasi diabetes melitus, yang mana kanker leher rahim (disebut juga dengan kanker serviks) merupakan kanker penyebab kematian nomor satu bagi perempuan dan jumlah penderitanya menempati urutan kedua setelah kanker payudara.

Kanker serviks disebabkan oleh Human Papiloma Virus.  Kanker ini dapat dicegah dengan melakukan pemeriksaan rutin sehingga jika ditemui adanya kelainan bisa segera ditangani. Oleh karena itu dengan sosialisasi BPJS hari ini diharapkan bisa menjadi momentum bagi peserta khususnya para ibu-ibu untuk dapat membantu melaksanakan deteksi dini terhadap Kanker serviks karena Kanker serviks dapat dicegah dengan melakukan pemeriksaan rutin.

Sementara itu, Kepala BPJS Cabang madiun menyampaikan manfaat jaminan kesehatan sesuai Perpres No. 111 Th. 2013 ps 22, bersifat pelayanan kesehatan perorangan, mencakup pelayanan promotif, kuratif, rehabilitative, pelayanan obat, bahan medis habis pakai sesuai dengan indikasi medis yang diperlukan. Ada 2 manfaat dalam mengikuti BPJS, yang pertama manfaat Medis yang tidak terikat dengan besaran iuran yang dibayarkan dan yang kedua Manfaat non Medis yang ditemukan berdasarkan skala besaran iuran yang dibayarkan, termasuk didalamnya manfaat akomodasi.

Kegiatan penyuluhan dan sosialisasi BPJS kesehatan ini di hadiri oleh Ibu Ketua Persit Kartika Candra Kirana Koorcab Rem 081 PD V/Brawijaya Ny. Inonk Reza Utama beserta pengurus, para Ketua Persit Cabang Kodim jajaran Rem 081/DSJ serta ibu-ibu Persit dan ibu-ibu PNS Korem 081/DSJ. (arf).

Jumat, 21 November 2014

PERINGATI HUT KE-51, KOREM 081/DSJ ADAKAN DONOR DARAH


KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Korem 081/DSJ Ke–51 tepatnya pada tanggal 25 November 2014 yang akan datang, Kasiter Rem 081/DSJ Letnan Kolonel Arh Mariyono mewakili Komandan Korem 081/DSJ membuka kegiatan donor darah bagi TNI, dan PNS di wilayah Madiun yang diiukuti 253 orang pada hari Jumat 21 November 2014 pukul 08.00 WIB, yang dipusatkan di Aula Makorem 081/DSJ Jl. Pahlawan No. 50 Madiun. Jum’at (21/11).

Selaku Koordinator kegiatan dilapangan, Kapten Ckm Karni mengatakan bahwa kegiatan donor darah ini hendaknya menjadi momen untuk menggugah kesadaran betapa berharganya darah sehat dari para pendonor bagi mereka yang membutuhkan. Lebih lanjut dikatakan bahwa sama sekali tidak ada ruginya bagi seluruh prajurit TNI, PNS mapun Ibu-ibu Persit untuk mendonorkan darahnya. Selain atas nama kemanusiaan, donor darah juga baik untuk kesehatan, yakni berfungsi untuk memperbarui sel-sel darah merah, Sebagaimana banyak diketahui dari berbagai pemberitaan di media massa bahwa saat ini di berbagai rumah sakit, tidak hanya di Madiun saja tetapi juga di seluruh pelosok nusantara, masih kekurangan darah segar untuk memenuhi kebutuhan pasien. Sehingga tak jarang keluarga pasien harus pontang panting mencari darah segar sendiri, baik melalui PMI maupun mencari orang yang sanggup untuk mendonorkan darahnya demi kebutuhan tranfusi darah pasien.

Dalam amanatnya Komandan Korem 081/DSJ yang di bacakan Kasiter Korem 081/DSJ Letnan Kolonel Arh Mariyono mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT Korem 081/DSJ Ke-51, selain itu donor darah merupakan suatu kegiatan sosial kemanusiaan dimana antara yang mendonorkan dan yang mendapat donor sama-sama mendapatkan faedah, kelebihan kandungan  darah akan mengakibatkan berbagai masalah bagi kesehatan sehinggga untuk menetralisir hal tersebut tentunya kita perlu cari jalan keluar diantaranya donor darah, sedangkan bagi si sakit, darah tersebut sangat dibutuhkan dan pada akhirnya antara pendonor dan yang menerima donor saling ada keterkaitannya, Ini merupakan wujud bentuk kepedulian Korem 081/DSJ dalam membantu PMI Kota Madiun untuk menyediakan persediaan darah bagi masyarakat yang sangat membutuhkan. Tegasnya.

Lebih lanjut Danrem menyampaikan, saya sangat menyambut baik dilaksanakannya kegiatan donor darah dalam rangka HUT Korem 081/DSJ Ke-51 Tahun 2014 ini, Saya menaruh perhatian yang besar kepada kegiatan ini, sebab donor darah merupakan kebajikan yang luhur nilainya bagi sesama manusia dan kemanusiaan, Saya katakan demikian sebab darah yang disumbangkan kepada orang lain yang memerlukan diberikan dengan tulus ikhlas. Tujuan pendonor darah hanya satu, yaitu menyelamatkan jiwa orang lain, Ini barangkali merupakan manifestasi yang paling nyata dari rasa kemanusiaan yang semurni-murninya. Tegas Danrem.

Sementara itu Kepala Penerangan Korem 081/DSJ, Mayor Inf Budi Yuwono, S. Sos mengatakan, kegiatan donor darah dimulai pada pukul 08.00 WIB sampai selesai dengan petugas dari Satuan Kesyah Madiun, serta petugas dari PMI Kota Madiun.

Sebelum melakukan donor darah, pendonor terlebih dahulu akan diperiksa kondisi kesehatannya, golongan darahnya, diukur tensi darahnya dan termasuk masa lamanya pendonor untuk mendonorkan kembali darahnya. Hal ini dilakukan guna menjaga kesehatan pendonor dan mencegah resiko penularan penyakit kepada penerima darah nantinya.

Kegiatan donor darah ini merupakan kegiatan sosial untuk menolong sesama manusia. Meskipun hanya setetes darah, itu sangat bermanfaat bagi yang memerlukannya guna menjaga kelangsungan hidup, dan lebih daripada itu bahwa kegiatan ini juga bermanfaat untuk memelihara dan mempertahankan kesehatan bagi mereka yang mendonorkan darahnya, Selain itu, kegiatan donor darah ini merupakan sesuatu kegiatan yang mulia demi kemanusiaan tanpa memandang segala perbedaan baik agama dan kepercayaan, golongan, suku bangsa, warna kulit maupun perbedaan jenis kelamin. Tegas Kapenrem. (arf).