KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Masih dalam koridor TNI sebagai prajurit sejati yang profesional dan dicintai rakyat, dimana mengandung makna bahwa prajurit sejati yang profesional dapat diperoleh dengan pola Pembinaan Satuan (Binsat) yang terarah, bertahap, bertingkat dan berlanjut. Sedangkan dicintai rakyat dapat diperoleh bila kita dekat, menyatu atau manunggal dan berbuat yang terbaik bagi kepentingan serta perlindungan untuk rakyat, maka sebagai hulu dari dicintai rakyat adalah pelaksanaan Binter benar - benar untuk kepentingan rakyat.
Kolonel Czi Suparjo selaku Danrem 082/CPYJ, pada Rabu 14 Januari 2015 melaksanakan kunjungan kerja ke Kodim 0809/Kediri guna mengetahui secara langsung kondisi Kodim tersebut dengan segala permasalahan yang menjadi tantangan dalam pelaksanaan tugasnya. Didampingi Kasiopsrem Mayor Inf Agus Sudjijanto dan Kapenrem Mayor Arm Imam Duhri, rombongan Danrem diterima oleh Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Purnomo Sidi yang didampingi oleh Ketua Persit Cabang Kodim 0809 Kediri dengan segenap pengurusnya, serta seluruh perwira staf Kodim.
Menyadari bahwa tanggung jawab pembinaan satuan tingkat Korem adalah sebagai bagian tugas dan tanggung jawabnya, maka kesempatan itu dimanfaatkan oleh Danrem untuk mengambil apel seluruh organik Kodim 0809/Kediri, dimana dalam kesempatan tersebut Danrem menyempatkan mengecek keterampilan PBB dan PPM anggota Kodim, selanjutnya beliau mengajak untuk selalu bersyukur kepada Alloh swt atas segala limpahan rahmat Nya, kemudian mengevaluasi pelaksanaan program kerja dan anggaran Kodim 0809 tahun 2014 yang telah berjalan dengan baik dan lancar, meski diperlukan kerja keras segenap anggota dan pengerahan segenap potensi satuan. Masih dalam kesempatan tersebut, Danrem juga menyampaikan perintah Presiden RI selaku Panglima tertinggi TNI pada apel Dansat TNI-AD terpusat di Pangkalan Bun, diingatkan oleh beliau bahwa bagi kita tidak ada alasan untuk tidak loyal pada perintah Panglima tertinggi TNI terutama untuk membantu mensukseskan program Ketahanan Pangan Nasional di wilayah , Danrem juga mengingatkan kembali tentang jati diri TNI sebagai tentara rakyat, dimana kita berasal dari rakyat, bekerja bersama rakyat, untuk rakyat dan suatu saat akan kembali ketengah – tengah rakyat, untuk itu kita harus bekerja yang terbaik untuk rakyat, perbaiki penampilan fisik di wilayah sehingga akan membantu menarik simpati masyarakat terkait rekrutmen prajurit. Terkait pada masalah radikalisme di wilayah kita, hendaknya para Danramil mampu melaksanakan fungsi Intelijen, Operasi, Personalia, Logistik dan Territorial , sehingga masalah ISIS di wilayah hendaknya menjadi atensi untuk turut berupaya melakukan pencegahan dengan bekerja sama dengan instansi terkait lainnya. Mengakhiri instruksinya, Danrem mengingatkan agar kita siaga bencana dalam menghadapai musim hujan ini, dan program Beladiri Yong Mo Do harus sukses yang telah ditindak lanjuti secara positif oleh Dandim 0809 Letkol Inf Purnomo Sidi dengan membelikan Matras sebagai salah satu fasilitas penting latihan. Selanjutnya Danrem ingin melihat sejauh mana Kodim berhasil membentuk mitra dalam tugas Binternya, maka oleh Dandim diacarakan untuk berkunjung ke PT Gudang Garam, di Unit VIII PT Gudang Garam rombongan Danrem dan Dandim diterima oleh segenap staf PT Gudang Garam yang dipimpin oleh Bapak Andi selaku Direktur SKT ( Sigaret Kretek Tangan ) dan Bapak Slamet Budiono selaku Wakil Direktur SDM PT Gudang Garam, kemudian acara dilanjutkan dengan peninjauan ketempat produksi linting rokok dengan tangan, dan Danrem didampingi bapak Andi sempat berbincang dengan salah seorang karyawati Mujiati yang sudah 32 tahun bekerja di situ, pada akhir kunjungan ke PT Gudang Garam, Danrem menyempatkan untuk memberikan dan memakaikan cidera mata kemitraan Korem kepada Bapak Andi, berupa Jacket Kemitraan Korem 082.
Masih dalam keingintahuan Danrem dalam menjajagi mitra Kodim, selanjutnya Danrem di jadwalkan bertemu Wali kota Kediri Bapak Abu Bakar SE di rumah makan Singosari Kediri, terlihat situasi yang sangat akrab dalam komunikasi antara Danrem dan Wali Kota Kediri, diakhir pembicaraan Danrem juga memberikan cindera mata kepada Wali Kota Kediri berupa Jacket Loreng Kemitraan Korem 082/CPYJ. Saya sangat merasa senang dan bangga untuk memakai jacket ini, terima kasih kepada Bapak Danrem dan akan sering saya gunakan terutama dalam kegiatan saya dalam rangka memonitor wilayah tanggung jawab saya, demikian dikatakan Wali Kota Kediri sebelum berpisah dengan rombomgan Danrem 082/CPYJ.
Cuaca ekstreem akhir – akhir ini membuat kita harus waspada terhadap kemungkinan akan terjadinya bencana alam, maka selanjutnya Dandim mengacarakan untuk meninjau lokasi potensi bencana alam berupa timbunan jutaan meter kubik pasir pasca letusan Gunung Kelud tahun 2014 lalu di daerah Ngancar di celah kaki Gunung Kelud, dimana timbunan pasir tersebut sangat dimungkinkan akan menimbulkan bencana berupa banjir bandang disertai pasir bila terjadi curah hujan yang tinggi di kawasan puncak Gunung Kelud, kami ingin mengetahui secara pasti tentang potensi ancaman bencana alam tersebut, sehingga kita dapat mengantisipasinya dengan mengambil langkah seperlunya agar bencana itu tidak terjadi, kalaupun terpaksa terjadi maka kami inginkan dampak seminimal mungkin terhadap masyarakat Kediri, dikatakan Danrem di Makoramil Ngancar sebelum berangkat menuju lokasi. Mengingat lokasi yang sulit untuk ditempuh dengan kendaraan mobil, maka Dandim menyiapkan beberapa unit Sepeda Motor Trail untuk menuju kelokasi tersebut, dimana dalam pelaksanaan peninjauan tersebut Danrem didampingi Wakil Bupati Kediri Bapak Drs. Masuri disamping staf pendamping Danrem dan Dandim Kediri juga mitra Kodim lainnya yang bergerak dibidang olah raga Motor Trail. Selesai meninjau lokasi potensi bencana di kaki Gunung Kelud, acara di lanjutkan dengan peninjauan tanah asset TNI – AD di wilayah Ngancar, masih tetap dengan berkendaraan sepeda motor Trail dan tetap didampingi Wakil Bupati Kediri Drs. Masuri.
Pada akhir rangkaian kegiatan kunjungan kerja Danrem ke Kodim 0809/Kediri, Danrem menyempatkan untuk menengok dan memotivasi mantan anggota yang sakit atas nama Sertu Ismiyanto yang sebenarnya terhitung mulai 1 Januari 2015 telah menjalani Masa Persiapan Pensiun, karena kecelakaan sepeda motor dan saat ini terbaring di RS. HVA Toeloeng Redjo Pare - Kediri, dan kepada keluarga Sertu Ismiyanto Danrem mengharapkan agar mampu bersabar dan bertawaqal kepada Tuhan Yang Maha Esa atas musibah yang menimpa Sertu Ismiyanto .
Sementara Dandim 0809/Kediri diakhir rangkaian kegiatan kunjungan kerja Danrem mengatakan bahwa sangat merasa terhormat dan bangga atas pelaksanaan kunjungan kerja Danrem di wilayahnya, tentunya hal ini akan memotivasi kami dan seluruh anggota di jajaran Kodim 0809/Kediri untuk lebih bersemangat dalam melaksanakan tugas – tugas satuan, terutama menyambut awal tahun anggaran 2015 ini agar memberikan hasil yang lebih baik dari tahun anggaran sebelumnya. (arf).