Sabtu, 24 Januari 2015


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya). Sedikitnya Satu Brigade prajurit Korps Marinir TNI AL terlibat sebagai pasukan upacara dalam serah terima jabatan Pangarmatim dan Pangkolinlamil yang digelar di dermaga Madura Koarmatim Ujung, Surabaya, Jumat (23/01/2015).

Ratusan prajurit Korps Marinir dibawah pimpinan Letkol Marinir Arif Miftakhudin yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Batalyon Perbekalan dan Perlengkapan-1 Marinir tersebut berasal Yonif-1 Marinir, Yonif-5 Marinir, Yonranratfib-1 Marinir, Yonkapa-1 Marinir, Yonhow-1 Mar dan Yontaifib-1 Marinir.

Selain melibatkan prajurit Korps Marinir, kegiatan yang dihadiri Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) A. Faridz Washington dan Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Kasirun Situmorang tersebut juga melibatkan beberapa material tempur Korps Marinir yaitu 4 unit BMP 3F, 4 unit PT-76, 4 Pucuk Howitzer 105 mm dan 4 unit Roket Multi Laras RM 70 Grad

Jabatan Pangarmatim diserahterimakan dari Laksamana Muda TNI Arie Henriycus Sembiring Meliala yang akan menjabat asops Kasal kepada Laksamana Pertama TNI Darwanto, sedangkan jabatan Panglima Komando Lintas laut Militer diserahterimakan dari Laksamana Pertama TNI Darwanto kepada Laksamana Pertama TNI Aan Kurnia.

Upacara serah terima jabatan yang dipimpin oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Ade Supandi itu selain upacara parade dan Defile juga dimeriahkan tari kreasi gemu fa mi re dan paduan suara gabungan ibu jalasenastri Koarmatim.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Mengiringi rangkaian serah terima jabatan Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim), pada siang harinya, Jumat (23/1/2015), Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala beserta istri dilepas oleh ribuan prajurit Koarmatim dalam sebuah tradisi Farewell yang merupakan tradisi khas pengantaran tugas untuk melepas mantan Pangarmatim. Seluruh prajurit Koarmatim, mulai pangkat perwira tinggi sampai tamtama dan PNS turut menghantar kepergian mantan orang nomor satu di Koarmatim ini.

Prosesi pelepasan diawali dengan pengalungan bunga kepada Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala dan penyerahan karangan bunga kepada Ibu Ana Sembiring oleh putra-putri prajurit Koarmatim di depan Gedung Lounge Majapahit. Selanjutnya Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala beserta Ny. Arie Sembiring didampingi Pangarmatim Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H, M.A.P dan Kasarmatim Laksamana Pertama TNI Mintoro Yulianto, S.Sos., M.Si  menyalami satu persatu perwira tinggi  dan pejabat teras Koarmatim.

Dengan mengendarai mobil dinas, Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala beserta istri tidak henti-hentinya menyapa dan melambaikan tangan kepada barisan ribuan prajurit Koarmatim yang berdiri berjajar kanan dan kiri sepanjang jalan yang dilalui sambil memberikan ucapan selamat jalan dengan membentangkan spanduk. Pangarmatim dan Kasarmatim turut mengantar kepergian Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala sampai keluar meninggalkan Mako Koarmatim.

Setelah mengantar Laksamana Muda TNI Arie Henriycus Sembiring Meliala, Pangarmatim dan Kasarmatim kembali ke Mako Koarmatim dan disambut ribuan prajurit dan PNS Koarmatim yang masih berjajar di kanan dan kiri jalan. Sambil bertepuk tangan seluruh prajurit menyanyikan lagu Selamat Datang Pahlawan Muda. “Selamat Datang Pahlawan Muda, lama Nian Kami Ri (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jabatan Ketua Daerah Jalasenastri Armada Timur (Armatim) diserahterimakan dari Ny. Arie Sembiring kepada penggantinya Ny. Darwanto, yang berlangsung di Gedung Panti Tjahaya Armada (PTA) Koarmatim Ujung Surabaya, Jumat (23/1/2015).

Selain itu, juga diserahterimakan jabatan Ketua Gabungan Jalasenastri Kolinlamil dari Ny. Darwanto kepada Ny. Aan Kurnia. Kegiatan serah terima jabatan tersebut, dalam rangkaian serah terima jabatan Pangarmatim dan Pangkolinlamil yang dilaksanakan pada pagi hari sebelumnya.

Dalam serah terima jabatan Ketua Daerah Jalasenastri Armatim tersebut disaksikan oleh Ketua Umum Jalasenastri Ny. Ade Supandi, Pengurus Pusat Jalasenastri Mabesal, dan seluruh Pengurus Daerah Jalasenastri Kotama TNI AL. Turut hadir dalam kegiatan tersebut,  Ketua Dharma Pertiwi Kodam V/Brawijaya Ny. Eko Wiratmoko, Pengurus Pia Ardhya Garini TNI AU Surabaya, dan undangan lainnya. Rangkain kegiatan serah terima jabatan Ketua Daerah Jalasenastri Armatim dilaksanakan foto bersama.

Kegiatan terakhir dari rangkaian serah terima jabatan ini, yaitu Ketua Daerah Jalasenastri Armatim Ny. Darwanto memberikan pengarahan kepada seluruh jajaran Pengurus Daerah Jalasenastri Armatim.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pergeseran mutasi kembali bergulir  di beberapa pejabat teras di lingkungan TNI Angkatan Laut. Pagi ini, Jumat (23/1), Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Ade Supandi, S.E memimpin Upacara Serah Terima Dua Jabatan Strategis TNI AL, yaitu Jabatan Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim), dan jabatan Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil), yang berlangsung di Dermaga Koarmatim Ujung, Surabaya.

Serah terima ke dua jabatan tersebut, yaitu jabatan Pangarmatim diserahterimakan dari Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala kepada Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H, M.A.P.. Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala yang lulusan alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan XXVIII tahun 1983 ini, selanjutnya dipromosikan menduduki jabatan sebagai Asisten Operasi (Asops) Kasal. Sedangkan Pangarmatim yang baru Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H, M.A.P adalah Alumnus AAL angkatan XXIX tahun 1984, sebelumnya menjabat Panglima Komando Lintas Laut Militer (Pangkolinlamil).

Sedangkan jabatan Pangkolinlamil diserahterimakan dari Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H., M.A.P. kepada penggantinya Laksamana Pertama TNI Aan Kurnia, S.Sos. Laksamana Pertama TNI Aan Kurnia, S.Sos yang sebelumnya menjabat Kepala Staf Koarmatim ini, adalah Alumnus AAL angkatan XXXII tahun 1987. Kegiatan serah terima jabatan tersebut dihadiri pejabat teras Mabesal, para Pangkotama TNI AL, pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) Pemprop Jatim dan Pemkot Surabaya, serta undangan lainnya.

Dalam amanat Kasal mengatakan, berbagai pengadaan alutsista tengah berjalan guna memperkuat jajaran TNI Angkatan Laut yang dilaksanakan bertahap sesuai rencana strategis secara konsisten dan berkesinambungan, dengan mengedepankan tuntutan trimatra terpadu TNI.

“Sejalan dengan hal tersebut, hadirnya alutsista baru dan penghapusan alutsista lama sesuai dengan perencanaan strategis menjadi hal yang akan kita hadapi dalam waktu dekat ini, yang sudah barang tentu akan berdampak pada gelar operasi Koarmatim dan Kolinlamil”,kata Kasal.

Sementara itu, upacara parade militer mengawali rangkaian serah terima jabatan Pangaramtim dan Pangkolinlamil dilanjutkan dengan senam dan tari Gemu Famire, yaitu tarian rakyat asal Maumere Nusa Tenggara Timur yang dimainkan oleh lebih dari 4200 orang prajurit TNI Angkatan Laut wilayah Surabaya.

Selesai senam dan tarian Gemu Famire dilanjutkan paduan suara yang dimainkan oleh prajurit TNI Angkatan Laut, Kowal, PNS TNI Angkatan Laut serta ibu-ibu Jalasenastri wilayah Surabaya. Menutup rangkaian kegiatan sertijab tersebut dilaksanakan Defile Pasukan dan Plypass Banner oleh dua unit helikopter milik TNI Angkatan Laut. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Serah terima jabatan Asisten Operasi (Asops) Kasal dari Laksamana Muda TNI Arief Rudianto, S.E kepada Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala berlangsung di Koarmatim Jumat (23/1), bertindak selaku Irup Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Madya TNI Ade Supandi, S.E.

Kegiatan tersebut dihadiri para Asisten Kasal, jajaran Pangkotama TNI AL dan pejabat teras TNI AL lainnya. Kegiatan serah terima jabatan tersebut, dilaksanakan sebelum pelaksanaan upacara Parade dan Defile serah terima jabatan Pangarmatim dan Pangkolinlamil yang digelar di Dermaga Koarmatim Ujung.

Laksamana Muda TNI Arie Henrycus Sembiring Meliala adalah alumni Akademi Angkatan Laut (AAL) angkatan XXVIII tahun 1983. Perwira Tinggi TNI Angkatan Laut Bintang Dua ini dilahirkan di Medan 10 Januari 1960. Jabatan terakhir sebelum dipromosikan menjadi Asops Kasal, adalah sebagai Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim). Sedangkan Laksamana Muda TNI Arief Rudianto, S.E menjalani proses pensiun. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Meski berlabel kota jasa dan perdagangan, tak membuat Surabaya melupakan aspek estetika yang ramah lingkungan. Buktinya, pada Sabtu pagi (24/1), penanaman pohon dilaksanakan di wilayah Kecamatan Sukomanunggal, tepatnya di Simorejo Sari B.

Sekitar 300 orang terlibat dalam kegiatan ini. Mereka terdiri dari unsur dinas kebersihan dan pertamanan (DKP), dinas PU bina marga, dinas pertanian, satpol PP, linmas, serta pegawai kecamatan dan kelurahan setempat. Tak ketinggalan warga dan tokoh masyarakat juga dilibatkan. Di bawah komando langsung dari Walikota Tri Rismaharini, pelaksanaan penanaman pohon berjalan cukup lancar.

Mengenakan atasan warna biru muda, walikota perempuan pertama di Surabaya itu terlihat bersemangat memberikan menggali tanah. Sesekali dia bercengkerama dengan warga guna memahami apa keinginan mereka. “Pak, ini tolong ada warga yang minta bibit tanaman matoa. Langsung didata ya,” ujarnya seraya memberi instruksi kepada salah seorang pegawai DKP.

Dijumpai di lokasi, Camat Sukomanunggal Achmad Suud Asyari mengatakan, areal penanaman pohon sepanjang 800 meter dari pintu masuk arah Jl. Tanjungsari. Pada sisi kanan dan kiri Jl. Simorejo Sari B terdapat saluran air. Untuk itu, tidak semua pohon ditanam langsung di tanah. Di beberapa titik, mekanisme tabulapot diberlakukan. Yakni, penempatan tanaman di atas pot.

Sedangkan jenis pohon yang ditanam sebanyak 300 bibit. Rinciannya, dinas pertanian menyediakan 200 tanaman produktif seperti belimbing, jeruk, sawo kecik, mangga dan sebagainya. Total ada 10 jenis tanaman produktif yang disiapkan. Sementara 100 pohon non-produktif yang kebanyakan berjenis trembesi disuplai oleh DKP.

Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui. Di samping penanaman pohon, pemkot juga memanfaatkan kesempatan itu untuk membersihkan saluran air. Para petugas dari dinas PU bina marga membuka penutup saluran yang terbuat dari beton kemudian mengeluarkan kotoran yang berpotensi menghambat aliran air. Hal ini, dikatakan Achmad, sekaligus sebagai upaya antisipasi banjir.

Tak hanya itu, Achmad menuturkan, pihaknya telah meminta peran aktif perusahaan/pabrik di wilayahnya agar menanam pohon di wilayah masing-masing. Pasalnya, sekitar 5 persen dari luas wilayah Kecamatan Sukomanunggal merupakan kawasan pabrik dan pergudangan. “Kemarin (23/1), saya sudah mengirimi surat ke masing-masing perusahaan tersebut. Intinya, menghimbau agar segera dilakukannya penanaman pohon,” ucap Achmad.

Hal senada disampaikan Asisten IV (bidang kesejahteraan rakyat) Sekkota Surabaya, Eko Haryanto. Menurut dia, pabrik juga harus memberikan kontribusi positif terhadap warga Surabaya. “Jadi, pabrik-pabrik atau pergudangan itu tidak hanya menjadikan kota ini sebagai lahan bisnis, melainkan juga wajib ada timbal balik positif bagi warga sekitar,” terang mantan kepala dinas sosial ini. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kasus dugaan pemalsuan paspor haji mulai memasuki babak baru. Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim sudah menyerahkan berkas kasus ini ke jaksa penuntut umum (JPU) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim dan saat ini  masih diteliti oleh jaksa.

Kepastian diserahkannya berkas mafia haji ini disampaikan oleh Asisten Pidana Umum (Aspidum) Kejati Jatim Andi Muhammad Taufik kepada wartawan, Jumat (23/1/2015). "Sudah kami terima berkasnya. Ada beberapa tersangka, tapi saya tidak hafal jumlah pastinya," katanya.

Penyerahan berkas kasus yang melibatkan banyak tersangka dari beberapa unsur itu baru tahap pertama. Andi menjelaskan, saat ini jaksa yang ditunjuk masih meneliti berkas tersebut. Itu dilakukan untuk menentukan apakah berkas sudah lengkap atau tidak. Jika tidak lengkap, berkas akan dikembalikan ke penyidik dengan dibubuhi petunjuk (P19). "Kalau sempurna kami nyatakan P21. Tapi sekarang masih diteliti," ujarnya.

Kasus ini telah menjerat 12 orang sebagai tersangka. Lima orang dari perbankan, dua orang dari biro perjalanan, satu orang sebagai penghubung, dua orang pembimbing haji, dan dua tersangka lagi dari Kementerian Agama (Kemenag) kabupaten/kota. Aparat menolak membeberkan identitas tersangka dengan alasan kepentingan penyidikan.

Penetapan 12 tersangka kasus mafia haji ini diumumkan langsung oleh Kepala Polda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf, akhir Desember 2014 lalu. Mereka dinilai sebagai pihak yang bertanggungjawab setelah tim penyidik Ditreskrimum Polda melakukan gelar perkara. Dari situ diketahui para tersangka terlibat pada proses pembuatan paspor haji yang dipalsukan tersebut.

Kasus dugaan pemalsuan paspor haji ini terungkap pada saat proses pemberangkatan jemaah haji Oktober 2014 lalu. Saat itu, Kantor Imigrasi (Kanim) Surabaya menemukan paspor lima calon jemaah haji yang tidak bisa diinput saat verifikasi data. Saat diusut, ternyata jemaah tersebut menggunakan paspor milik calon jemaah lain yang gagal berangkat. Akhirnya, kasus ini diusut oleh Polda. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Detasemen Provos (Denprov) dan Satuan Kesehatan (Satkes) Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut (Kobangdikal) melaksanakan pemeriksaan mendadak (Sidak) kepada prajurit siswa yang tengah menempuh pendidikan  di Kobangdikal. Sidak yang dimulai pada pukul 23.30 hingga 02.00 WIB tersebut dipimpin langsung Komandan Detasemen Provos (Dandenprov) Kobangdikal Letkol Laut (PM) Khoirul Fuad dan melibatkan sedikitnya 40 personel provos  dan personel kesehatan dari  Satkes Kobangdikal.

Pemeriksaan kesehatan mendadak kali ini cenderung  dipusatkan kepada prajurit siswa wanita dengan test darah dan urine. Adapun yang menjadi obyek pemeriksaan tersebut adalah siswa Pendidikan Pertama Perwira Prajurit Karier (Dikmapa PK)  wanita, Pendidikan Pembentukan Perwira (Diktukpa) wanita dan Pendidikan Pertama Bintara Wanita (Dikmabawan) Angkatan Laut.

Dandenprov Kobangdikal Letkol Laut (PM) Khoirul Fuad disela-sela kegiatan menyampaikan bahwa Sidak ini menindak lanjuti perintah lisan Komandan Kobangdikal Laksda TNI Ary Atmaja, S.E guna mengantisipasi penyalahgunaan narkoba dan juga dimaksudkan untuk megecek hal hal negatif lainnya dilingkungan siswa yang sedang menempuh pendidikan di Kobangdikal termasuk kedisiplinan siswa untuk tidak meninggalkan mess selama dalam masa pendidikan.

”Bahaya penyalahgunaan narkoba harus diantisipasi secara dini, begitu juga dengan penularan penyakit kelamin hingga penyakit mematikan berupa HIV atau AIDS sangat meresahkan seluruh masyarakat dan tidak menutup kemungkinan hal tersebut terjadi pada prajurit siswa yang sedang menempuh pendidikan di Kobangdikal. Saya berharap dari pemeriksaan mendadak ini tidak ditemukan prajurit Kobangdikal yang bersentuhan dengan narkoba ataupun penyakit kelamin,” tegas Pamen melati dua di pundak tersebut. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (Dishub dan LLAJ) Jawa Timur melakukan penyesuaian tarif angkutan umum, pasca turunnya harga BBM. Setelah menggelar pertemuan dengan Organda Jatim dan YLPK di Kantor Dishub LLAJ Jatim, Rabu (21/1/2015) disepakati tarif angkutan umum bus antar kota dalam provinsi (AKDP) wilayah Jatim turun lima persen.

“Kami semua sudah sepakat bahwa penurunan tarif turun dari sebelumnya Rp 134/penumpang per-kilometer menjadi Rp 127,26/penumpang per-kilometer,” kata Sumarsono, Kabid Angkutan Jalan Dishub LLAJ Jatim  (21/1/2015).

Ditekankan Sumarsono, penurunan tarif angkutan AKDP ini tidak hanya mengacu pada turunnya harga BBM. “Acuuannya adalah unsur-unsur komponen pada angkutan, seperti suku cadang kendaraan, serta yang lainnya,” urai Sumarsono.

Ditambahkan Sumarsono, kesepatan penurunan tarif angkutan itu selanjutnya diajukan ke Gubernur Jatim untuk ditandatangani. “Malam ini saya lembur, dan besok (Kamis, 22/1/2015) kami ajukan penurunan tarif ini ke bapak gubernur untuk disahkan menjadi Pergub,” ujarnya.

Sumarsono berharap pengusaha bus secepatnya menurunkan tarif angkutan yang dibebankan ke penumpang. “Kalau saya sih berharap tarif bus sudah turun mulai hari ini,” cetus Sumarsono.

Sementara Wakil Ketua DPD Organda Jatim, Firmansyah Mustofa menyatakan, para pemilik Perusahaan Otobus (PO) telah menyepakati penurunan tarif angkutan umumtersebut."Sebetulnya kami berharap tidak terjadi penurunan," tuturnya.

Penurunan tarif ini, kata Firmansyah, sudah menjadi kewajiban yang harus diikuti para pemilik PO dikarenakan telah menjadi kesepakatan antara semua pihak baik itu dari pemerintah maupun dari Organda. Meskipun mengalami penurunan sebesar lima persen, Organda Jatim memastikan tidak akan mengurangi pelayanan yang diberikan kepada penumpang.

Selama ini, lanjut dia, sebelum harga BBM turun, PO bus cenderung menggunakan tarif batas tengah. “Kami selama ini masih menggunakan tarif batas tengah menginggat load faktor penumpang bus hanya dibawah 50 persen itu dirata-ratakan. Menggunakan tarif tengah saja jumlah penumpangnya tidak sampai 50 persen. Apalagi kalau tarif batas atas bisa-bisa tidak ada penumpang,” ungkapnya.

Bahkan, dengan berkurangnya jumlah penumpang sejumlah PO melakukan efisiensi operasional bus dengan mengandangkan bus. Perbandingannya bus yang beroperasi 60 persen bus dengan load faktor di bawah 50 persen, sementara bus yang dikandangkan sekitar 40 persen.

Sebelumnya, saat harga BBM mengalami kenaikan pemerintah melakukan perubahan tarif angkutan dengan dikeluarkannya Pergub No 74 Tahun 2015 Tentang Tarif Angkutan Batas Atas dan Batas Bawah Angkutan Penumpang Antar Kota Dalam Provinsi Kelas Ekonomi Menggunakan Mobil Bus Umum di Provinsi Jatim (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Komando Pendidikan Dukungan Umum (Dankodikdukum) Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut (Kobangdikal) Kolonel Laut (T) Kasih Prihantoro, S.E M.M. MTr. Han., memimpin upacara Pembaretan dan Penutupan Siswa Pendidikan Pertama Tamtama Prajurit Karier (Dikmata PK) TNI AL Angkatan ke 34 kejuruan Polisi Militer (Pomal). Pembaretan sekaligus penutupan Pendidikan ini diikuti 15 orang siswa Dikmata dan dilaksanakan  di lapangan Apel Kodikdukum kesatrian Bumimoro Kobangdikal, Jumat, (23/1).

Komandan Kodikdukum Kobangdikal  Kolonel Laut (T) Kasih Prihantoro, S.E M.M. MTr. Han, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat atas keberhasilan para mantan siswa dalam menempuh pendidikan di Sekolah Tamtama (Seta) Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpomal) Kodikdukum tanpa  banyak mengalami hambatan yang berarti, tentunya keberhasilan ini berkat kesungguhan, kemauan dan kerja keras dari siswa itu sendiri.

Menurut Komandan Kodikdukum, Tamtama merupakan ujung tombak kesatuan dalam pelaksanaan tugas sehari-hari, oleh karena itu harus mampu menyiapkan diri dengan belajar mengembangkan ilmu pengetahuan dan keterampilan untuk pelaksanaan tugas. Seiring perkembangan yang semakin kompleks kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, secara langsung maupun tidak langung berdampak pada kondisi alutsista serta perilaku sosial personel TNI AL, hal tersebut harus disikapi dengan semakin berbenah diri untuk mengantisipasi secara bijak.

Disisi lain orang nomor satu di jajaran Kodikdukum menyampaikan bahwa baret merupakan kelengkapan tenue bagi personil Polisi Militer Angkatan Laut yang diberikan kepada siswa yang telah layak sesuai dengan ketentuan yang berlaku serta siap ditugaskan di lingkungan kepolisian militer baik sebagai provost maupun sebagai pengawak Polisi Militer.“Jadikan baret tersebut sebagai kebanggaan korps dan kecintaan terhadap pengabdian sebagai Polisi Militer Angkatan Laut,”terang pamen melati tiga di pundak ini (arf)

Jumat, 23 Januari 2015


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Satreskrim Polrestabes Surabaya menutup perkara dugaan pungutan liar (pungli) di SMAN 15 Surabaya.

Kasus tersebut dinilai tidak memenuhi unsur pidana sehingga kasusnya tidak bisa dilanjutkan.

Penghentian kasus ini setelah Satreskrim melakukan gelar perkara, Senin (19/1/2015) lalu.

Dalam perkara ini menyidik menjerat Wakasek SMAN 15, Nanang Achmad dengan pasal 368 KUHP.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sumaryono menyatakan pasal ini tidak bisa dijeratkan kepada tersangka.

Dalam pasal ini harus ada unsur pemaksaan atau ancaman, dan menguntungkan diri sendiri.

“Dalam kasus di SMAN 15, tidak ada pemaksaan, tapi sukarela,” kata Sumaryono Kamis (22/1/2015) (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Lantaran tak mengantongi izin gangguan atau izin HO selama beroperasi, Grand City Mall dinyatakan bersalah oleh Hakim PN Surabaya pada persidangan yang digelar,Kamis (22/1/2014).

Atas kesalahan itum Hakim tunggal M Jalili menjatuhkan hukuman denda terhadap Grand City Mall.

"Menjatuhkan hukuman denda sebesar Rp 500 ribu subsider kurungan penjara selama lima hari. Artinya, jika tidak mampu membayar denda, harus diganti dengan hukuman penjara," ujar hakim Jalili.

Dalam sidang, terungkap bahwa Grand City Mal tidak mengantongi izin. Mesti sebenarnya punya, tapi belum diperpanjang, hakim menilai itu merupakan pelanggaran Perda (peraturan daerah).

"Ketika diperiksa, terbukti tidak ada (ijin HO-nya). Meskipun mengaku masih proses perpanjangan, itu tetap membuktikan bahwa ada pelanggaran," tandas Jalili.

Kasus ini masuk Pidana Ringan. Proses penyidikannya dilakukan oleh PPNS. Dan Kamis Pagi, perkara dibawa ke PN untuk disidangkan. Sidang pun berlangsung singkat dengan hakim tunggal. Namun, sejumlah pihak ikut hadir pada sidang ini, termasuk dari Pemkot Surabaya dan dari menejemen Grand City.

Meski hanya pelanggaran Perda yang masuk kategori pidana ringan, Perkara Grand City sempat memanas. Terutama, saat Pemkot Surabaya menyegel pusat perbelanjaan di pusat kota tersebut.

Selain perkara Grand City, pada hari yang sama, hakim Jalili juga menyidangkan kasus pelanggaran Perda yang dilakukan Lapangan Futsal Ole-ole. Pelanggarannya sama, tentang perizinan.

"Untuk yang lapangan futsal ini, pelanggarannya tidak mengantongi izin usaha. Dan juga terbukti melanggar karena sama sekali tidak mengantongi izin usaha," ungkap hakim Jalili.

Dalam perkara ini, hakim menjatuhkan vonis denda sebesar Rp 250 ribu, subsider lima hari kurungan penjara. Artinya, jika tidak mampu membayar denda, maka harus diganti dengan hukuman penjara selama lima hari. (Komang)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive