Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 13 Februari 2015

Korem 084/BJ Usir Nyamuk Penyebab Demam Berdarah

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menghadapi tingginya curah hujan pada musim penghujan di wilayah Surabaya dan banyaknya kasus demam berdarah yang tercatat di rumah sakit, Korem 084/Bhaskara Jaya memutuskan mengadakan kegiatan fogging di jajarannya. Setelah mendapat perintah dari Kasrem 084/Bhaskara Jaya Letkol Inf Agung Dwi Kuncoro, Dadenkesyah 05-04-04 Surabaya Letkol Ckm dr. Subandono Bambang Indrasto SPM, MM segera merintahkan 4 (empat) orang anggota untuk mengadakan Fogging (pengasapan) di seluruh bagian baik gedung maupun halaman Makorem 084/BJ dan Panti Asuhan, Jumat (13/2). Rencananya selain komplek perkantoran Makorem 084/BJ, kediaman Danrem, Kasrem, Mess dan perumahan dinas Korem 084/BJ juga akan mendapat giliran fogging.

Beberapa anggota Korem,  diantaranya ada yang bernama Pelda Sugianto sempat merasa terkejut dan panik dengan pelaksanaan fogging yang terkesan mendadak. Padahal satu hari sebelumnya sudah diinformasikan akan adanya kegiatan fogging. Sehingga banyak anggota Makorem yang masih berada di dalam ruangan kantor, akhirnya memilih berhamburan keluar karena merasa terganggu oleh suara mesin fogging dan mengalami kesulitan bernafas karena menghirup asap fogging.

Menurut Serma Daniel salah satu petugas lapangan dari Denkesyah 05-04-04 Surabaya, menjelaskan bahwa Foging pengasapan atau pengkabutan menjadi salah satu metode yang sering digunakan dalam pemberantasan sarang nyamuk demam berdarah dengue (DBD). Pada metode fogging ini, suatu lokasi disemprot dengan insektisida menggunakan mesin. Fogging dalam dosis tertentu ini bertujuan memberantas nyamuk dewasa, atau yang sudah bisa terbang berpindah. Menghadapi musim penghujan, sebaiknya fogging dapat dilaksanakan secara rutin setiap 3 (tiga) bulan.

Karenakan kasus demam berdarah dari tahun-ketahun cenderung meningkat, maka fogging sebagai salah satu metode pemberantasan masih tetap menjadi alternatif pilihan. Walaupun ahli masih berpendapat bahwa fogging masih dipertanyakan efektifitasnya.

Menurut peneliti dari Departemen Kesehatan Lingkungan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI)  Dr. Budi Haryanto, memberikan beberapa, tips agar upaya fogging menjadi efektif diantaranya yaitu :

Minimal beradius 100 meter, Pelaksanaan fogging sebaiknya tidak dilakukan per kasus, seperti yang kerap dilakukan saat ini. Fogging juga sebaiknya dilakukan dalam jarak 100 meter di sekeliling tempat tinggal penderita DBD. Hal ini dikarenakan, 100 meter adalah jarak optimal bagi nyamuk DBD untuk berpindah tempat. Rumah dalam radius 100 meter berpeluang besar terkena virus DBD. Radius 100 meter adalah ketentuan bila hanya terdapat satu korban. Jika korban lebih dari 3 makan radius bertambah lebih dari 100 meter.

Perhatikan dosis, Sering insektisida dan solar tidak berimbang. Untuk itu penyemprotan harus memperhatikan dosis yang tercatat dalam standar operasional. Bila insektisida terlalu sedikit, maka penyemprotan tidak memberikan hasil maksimal dan hanya meninggalkan bau minyak tanah yang mengganggu kenyamanan. Dosis yang tepat juga dikhawatirkan membuat nyamuk resisten insektisida.

Awasi arah angin, arah angin harus menjadi perhatian. Karena angin yang akan menyebarkan semprotan insktisida ke seluruh wilayah, dalam radius tertentu. Angin juga yang membawa nyamuk terbang berpindah menghindari pestisida.  Dari beberapa penelitian dinyatakan, penyemprotan yang membaca arah angin terbukti lebih efektif.

Fogging menyebabkan droplet insektisida dan mematikan bagi nyamuk dewasa yang kontak langsung. Saat dikeluarkan dari mesin penyemprot, kabut insektisida akan langsung menyebar sesuai arah angin. Oleh karena itu, sebaiknya penyemprotan dilakukan sesuai arah angin. Penyemprotan yang melawan arah angin akan mengenai tubuh penyemprot bukan nyamuk yang menjadi sasaran. Akibatnya insektisida akan menjadi toksik bagi penyemprot.

Hadir dalam kegiatan fogging, para perwira, bintara, tamtama dan PNS Korem 084/BJ, kegiatan fogging berlangsung aman, tertib dan lancar. (arf).

Minimarket Jual Paket Cokelat-Kondom Sambut Valentine Day akan Dirazia

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menyusul larangan pelajar di Kota Surabaya merayakan Valentine Day, razia akan dilakukan di semua minimarket. Langkah itu dilakukan untuk mencari penjualan paket valentine berupa cokelat plus kondom yang kabarnya beredar di sejumlah minimarket.

Satpol PP berkoordinasi dengan camat untuk menggandeng aparat kepolisian melakukan sweeping di minimarket yang tersebar di daerahnya masing-masing.

"Langkah ini atas perintah Ibu Wali Kota (Tri Rismaharini) untuk mengantisipasi valentine day," kata Kepala Satpol PP Kota Surabaya Irvan Widyanto, Jumat (13/2/2015).

Bila nantinya benar ditemukan cokelat yang dijual satu paket dengan kondom, maka aparat yang diterjunkan diwajibkan untuk melakukan penyitaan.

"Akan langsung dilakukan penyitaan terhadap paket-paket tersebut. Diamankan di kantor kecamatan masing-masing untuk bisa kami proses lebih lanjut," terang Irvan.

Kapan sweeping digelar? "Mulai hari ini," tegas Irvan.

Irvan mengaku banyak mendapat laporan tentang penjualan paket cokelat plus kondom di sejumlah minimarket. Paket bernama "ROMANTEEN" dan "Romansa Ria" itu dijual berkisar di bawah Rp 100 ribu.

Sebelumnya, Dinas Pendidikan Kota Surabaya menerbitkan Surat Edaran 421/1121/436.6.4/2015 tentang pelarangan merayakan Valentine Day.

Perayaan Valentine Day dinilai bertentangan dengan norma sosial dan budaya Indonesia karena itu seluruh pelajar dilarang merayakan hari yang terkenal dengan istilah hari kasih sayang tersebut. (arf)

PRAJURIT KOBANGDIKAL GELAR LATIHAN BONGKAR PASANG SENJATA

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Guna meningkatkan kemampuan dan profesioanalitas Prajurit TNI AL, sedikitnya 200 orang Perwira Pertama (Pama), bintara dan tamtama Staf Markas Komando Pengembangan dan Pendidikan Angkatan Laut (Kobangdikal) menggelar Pembinaan dan Latihan (Binlat) bongkar pasang senjata. Binlat bongkar pasang senjata laras panjang jenis SS.1 dan laras pendek pistol jenis FN itu, dilaksanakan setelah apel pagi dilapangan apel Martadinata Kesatrian Bumimoro Kobangdikal

Disela-sela kegiatan Komandan Detaseman Markas (Denmako) Kobangdikal Letkol Marinir M. Ahmad Fauzi menyampaikan bahwa latihan bongkar pasang senjata ini merupakan salah satu agenda rutin dalam program kerja Pembinaan Latihan (Binlat) Triwulan (TW) ke-1 yang digelar Staf Operasi Denmako Kobangdikal. Menurutnya dalam latihan ini, khusus untuk perwira pertama melaksnakan bongkar senjata laras pendek jenis pistol FN, sedangkan personil bintara dan tamtama melaksnakan bongkar pasang senjata laras panjang jenis SS-1.

Lebih lanjut disampaikan bahwa dalam pelaksanaan Pembinaan dan Latihan ini, seluruh prajurit Kobangdikal memiliki kewajiban dan hak yang sama untuk meningkatkan kemampuan dalam penguasaan senjata api, yang salah satunya melaksanakan Binlat bongkar pasang senjata dimana waktu pelaksanaannya telah diatur oleh Staf Operasi Denmako. Setelah dilaksanakan latihan Bongkar pasang senjata para personil Kobangdikal akan melanjutkan pembinaan latihan menembak dengan senjata laras panjang maupun laras pendek dilapangan tembak Krida Braja Bumimoro maupun dilapangan tembak Kodikmar. (arf)

Komisi E DPRD Jatim Dukung Dindik Larang Pelajar Rayakan Valentine Day

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kebijakan Dinas Pendidikan Surabaya yang melarang pelajar untuk merayakan Valentine Day mendapat dukungan. Penerbitan surat edaran ke sekolah-sekolah itu dinilai langkah yang tepat.

"Pertama, mengapresiasi edaran Kepala Diknas Surabaya sebagai upaya menjaga norma sosial dan budaya Indonesia," terang Anggota Komise E DPRD Jatim Agatha Retnosari Jumat (13/2/2014).

Kedua, Agatha mengingatkan bahwa pendidikan reproduksi dan bahaya seks bebas harus diberikan kepada siswa-siswi sebagai bagian dari self-defense mechanism terhadap pengaruh yang tersebar luar terutama lewat sosial media dan teknologi informasi.

Ketiga, dia mengingatkan seluruh jajaran eksekutif khususnya kepada seluruh kepala dinas terkait bahwa menjaga norma dan budaya Indonesia tidaklah hanya berbenti pada 14 februari saja.

"Tiap detik dari seluruh hari upaya ikhtiar kita terus lakukan dengan melakukan pendidikan dan pemahaman kepada siswa-siswi tersebut, bila tidak maka surat edaran model tersebut hanya akan mendapatkan perlawanan dengan alasan pembatasan kebebasan dan kreatifitas," terangnya.

Menurut Agatha, bahwa kualitas pendidikan bukan hanya tergantung pada kurikulum atau proses belajar mengajar di kelas tetapi juga lingkungan sosial, keluarga dan juga pengaruh media.

"Masyarakat dan media harus juga turut bertanggung jawab atas baik-buruknya kualitas anak didik kita semua, semisal hal sederhana berupa penyaringan konsumsi kekerasan lewat media tanyangan tv dan bioskop sesuai usia yg diizinkan," pungkas Agatha. (arf)

PRAJURIT YONIF-1 MARINIR LAKSANAKAN MENEMBAK SENJATA BANTUAN




KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka  meningkatkan profesionalisme dan naluri tempur, prajurit Batalyon Infanteri-1 Marinir melaksanakan menembak dengan menggunakan senjata bantuan di lapangan tembak FX. Soepramono Karangpilang, Surabaya, Jumat  (13/2/2015).

Kegiatan yang dipimpin Wapasi Ops Kapten Marinir Fernando S. Lumi tersebut merupakan rangkaian dari kegiatan Latihan Perorangan Dasar (LPD)/Latihan Perorangan Kesenjataan (LPK) TW.I TA.2015.

Materi yang dilatihkan meliputi menembak dengan menggunakan senjata General Purpose Machine Gun (GPMG), Daewoo dan Sniper SIG.550 dari jarak 300 dan 400 meter dengan menggunakan sikap Tiarap dan duduk menggunakan Tripot.

Komandan Batalyon Infanteri-1 Marinir Letkol Marinir Edi Prayitno didampingi Pasi Ops Mayor Marinir Widarta Kusuma mengatalkan, kegiatan tersebut merupakan salah satu program pembinaan prajurit Yonif-1 Marinir, guna meningkatkan kemampuan dan profesionalisme dalam mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan menembak yang telah dilatihkan, sehingga apa yang menjadi tujuan dalam pembinaan kemampuan  prajurit dapat tercapai dengan hasil yang optimal.

Selain menembak senjata bantuan, prajurit ‘Gung Ho’ (sebutan Yonif-1 Mar) juga melaksanakan menembak dengan menggunakan senajata SS-1 dan pistol di lapangan tembak Ambalat Koarmatim Ujung, Surabaya. (arf)

Babinsa Koramil 0804/11 Takeran dan KKN Mahasiswa UIN Sunan Apel Surabaya

KABARPROGRESIF.COM : (Magetan) Korem 081/DSJ Madiun, Guna mewujudkan lingkungan yang sejuk dan ramah serta keluarga dalam hidup sehat, Babinsa Koramil 0804/11 Takeran Dim 0804 Magetan Serma Joko Prastiyo bekerja sama dengan KKN Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya melaksanakan pembuatan Taman TOGA, yang dilaksanakan dipekarangan milik salah satu Warga atas nama Bapak Yulianto alama RT-19 RW-02 Ds. Madigondo Kec. Takeran Kab. Magetan, pada hari Jum’at (13/2).

Dalam kesmpatan itu, Ketua pelaksana penanaman TOGA, Sdr. Moch Dwi Ilhami mengatakan sesuai dengan kegiatan seksi lingkungan hidup, Mahasiswa KKN UIN Sunan Ampel Surabaya di Desa Madigondo, Kec. Takeran Kab. Magetan mengajak warga agar berperan aktif dalam terselenggaranya pembuatan taman TOGA.

Karena Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Sejak terciptanya manusia di permukaan bumi, telah diciptakan pula alam sekitarnya mulai dari sejak itu pula manusia mulai mencoba memanfaatkan alam sekitarnya untuk memenuhi keperluan alam bagi kehidupannya, termasuk keperluan obat-obatan untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan. Kenyataan menunjukkan bahwa dengan bantuan obat-obatan asal bahan alam tersebut, masyarakat dapat mengatasi masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya. Hal ini menunjukkan bahwa obat yang berasal dari sumber bahan alam khususnya tanaman telah memperlihatkan peranannya dalam penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan masyarakat.

Sementara itu, Kepala Desa Madigondo Bapak Andik Budianto, S.E, saat ditumui diruang kerjanya memberikan apresiasi kepada KKN UIN Sunan Ampel Surabaya dan sangat mendukung adanya program Tanaman Obat Keluarga (TOGA).

TOGA dapat dimanfaatkan : untuk memenuhi keperluan alam bagi kehidupan, termasuk keperluan untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan secra tradisional (obat). Kenyataan menunjukkan bahwa obat yang berasal dari sumber bahan alami khususnya tanaman telah memperlihatkan peranannya dalam penyelanggaraan upaya-upaya kesehatan masyarakat. Pemanfaatan TOGA yang digunakan untuk pengobatan gangguan kesehatan keluarga menurut gejala umum adalah: Demam panas, Batuk, Sakit perut, dan Gatal-gatal.: untuk memenuhi keperluan alam bagi kehidupan, termasuk keperluan untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan secara tradisional (obat). Tegasnya.

Lebih lanjut Kepala Desa menjelaskan, kenapa TOGA disebut Tanaman obat keluarga … ? disebut demikian karena Toga adalah singkatan dari Tanaman Obat Keluarga. Tanaman obat keluarga pada hakekatnya sebidang tanah baik di halaman rumah, kebun ataupun ladang yang digunakan untuk membudidayakan tanaman yang berkhasiat sebagai obat dalam rangka memenuhi keperluan keluarga akan obat-obatan. Kebun tanaman obat atau bahan obat dan selanjutnya dapat disalurkan kepada masyarakat, khususnya obat yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.(arf).

Dindik Surabaya Larang Pelajar Rayakan Valentine

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Seluruh siswa di Kota Pahlawan dilarang merayakan Valentine Day. Dinas Pendidikan Kota Surabaya mengirim surat edaran tentang larangan itu ke seluruh sekolah.

Dalam surat edaran yang ditandatangani Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ikhsan pada 12 Februari itu ditujukan ke kepala sekolah SMP, SMA dan SMK. Kepala sekolah diminta segera membuat surat edaran bagi orang tua wali murid.

Surat yang bernomor 421/1121/436.6.4/2015, Dinas Pendidikan Kota Surabaya menilai perayaan Valentine Day bertentangan dengan norma sosial dan budaya Indonesia.

Sayang, hingga pukul 11.00 WIB, Jumat (13/2/2015) Kepala Dinas Pendidikan Surabaya Ikhsan masih belum bisa dikonfirmasi terkait surat edaran larangan tersebut. (arf)

Remaja Surabaya Tolak Valentine Day


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menolak tradisi berbahaya saat valentine, puluhan pelajar dan aliansi peduli moral generasi muda di Surabaya turun ke jalan. Para pelajar, Lembaga Manajemen Infaq (LMI), Jaringan Sekolah Terpadu (JSIT), komunitas semanggi (Semangat mengaji dan berbagi), Ikatan Dai Islam Indonesia (Ikadi) Jatim, dan perwakilan ibu-ibu Salimah, ini menolak valentine day.

"Kegiatan valentine day bukan budaya Indonesia dan sudah mengarah tradisi membahayakan yakni seks bebas," kata Korlap Aksi, Rangga kepada detikcom di depan Kebun Binatang Surabaya (KBS), Jumat (13/2/2015).

Apalagi, jelas dia, valentine day selalu ada pernak-pernik yang disediakan di mal dan di jalan-jalan.

"Pernak-pernik valentine day selalu dirayakan dengan menjual coklat, bunga baik di mal atau jalan-jalan. Bahkan mereka melakukan selfie di tempat penjualan pernak-pernik itu," tambah Rangga.

Baru-baru ini, kata Rangga, juga membuat miris dan prihatin atas buku yang ditulis Toge Aprilianto. Isi buku berkedok psikologi remaja namun isinya membolehkan remaja berzina.

"Atas kasus ini, MUI dan KPAI juga turun untuk meluruskan tradisi valentine day. Valentine itu sering dipahami sebagai hari bersenang-senang bagi pasangan dan seks bebas bagi pasangan di luar nikah. Padahal subtansi valentine day itu kasih sayang untuk semua orang, harmoni dalam keluarga, harmoni dalam berteman sebaya, harmoni dalam bermasyarakat," tegasnya.

Sementara sebagian massa melakukan aksi teatrikal menolak adanya seks bebas dan menjaga kehormatan setiap insan. Sebagian massa lagi membawa poster. Isi poster diantaranya:"Arek Suroboyo Ga Usah Palentinan Yo","Sstt..!! Ajok Rame-rame Rek Aku Lho Gak Palentinan","We Hate Valentine","Peduli Moral Generasi Muda Awas Bahaya Laten Valentine","Mas Bro dan Mbak Sista sayang? Nggak harus pacaran"

Aksi puluhan orang ini dijaga pihak kepolisian Polsek Wonokromo dan Polrestabes Surabaya. Arus lalu lintas di sekitar lokasi terpantau lancar. (arf)

Korem 081/DSJ Ciptakan Kebersamaan melalui Olah Raga Bersama

KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Korem 081/DSJ Madiun, Olahraga bagi prajurit dan PNS TNI adalah merupakan hal yang sudah biasa dilakukan khususnya prajurit Korem 081/DSJ merupakan hal yang biasa dan rutin dilakukan setiap hari, Untuk menjaga kesehatan dan kebugaran para prajurit, PNS serta ibu-ibu persit korem 081/DSJ menggelar olah raga bersama di Halaman Korem 081/DSJ Jl. Pahlawan madiun, Jumat (13/2).

Setelah melaksanakan apel pagi yang dipimpin langsung Komandan Korem 081/DSJ Kolonel Czi M. Reza Utama, Korem 081/DSJ menyelenggarakan Olah raga bersam yang diikuti Komandan Korem, Dandim 0803 Madiun, para Kasi Korem, Ketua dan Wakil Ketua Persit KCK Koorcab Rem 081 PD V Brawijaya beserta pengurus, seluruh Prajurit dan PNS Korem 081/DSJ, anggota Kodim 0803/Madiun dan anggota Satdijan Wilayah madiun. Acara olah raga tersebut diawali dengan senam erobik dihalaman Makorem 081/DSJ, kemudian dilanjutkan dengan kegiatan olah raga bersama antara lain : Volly bal, Tenes meja, Tenes lapangan, Bulu tangkis serta Hiburan Elekton/Karaoke.

Danrem, dalam kesempatan itu, menyampaikan betapa pentingnya olahraga, karena dengan berolahraga tubuh kita selalu sehat, sehingga dengan kesehatan yang terjaga, dapat membantu kelancaran dalam melaksanakan tugas sehari-hari. Selain itu, bagi para Prajurit yang akan mengikuti pendidikan maupun kenaikan pangkat, dengan olahraga yang teratur dan terprogram maka dapat menunjang kesamaptaannya.

Lebih lanjut Danrem menyampaikan olahraga bersama merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menjaga kebugaran tubuh dan fisik agar tetap prima, ini juga merupakan salah satu wahana untuk membangun dan memelihara serta menjalin komunikasi yang harmonis dan positif sesama keluarga besar Korem 081/DSJ. Rasa kebersamaan, persaudaraan dan kekeluargaan, serta untuk membangun soliditas dan solidaritas diantara sesama anggota sehingga akan tercipta ikatan emosional yang kuat, yang merupakan salah satu modal utama meraih keberhasilan tugas kita. Tegas Danrem. (arf)

DISPOTMAR LANTAMAL V GELAR PENDIDIKAN BELA NEGARA BAGI SISWA SMA

KABARPROGRESIF.COM : (Gresik) Kepala Dinas Potensi Maritim (Dispotmar) Lantamal V Letkol Laut (P) Didik Dhuwijantoko membuka program Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) bagi sisiwa SMA yang diikuti 60 siswa kelas X dan XI SMA Negeri 1 Kebomas Gresik,  Kamis (13/2/2015).

Pendidikan bela negara yang diselenggarakan selama dua hari tersebut dibuka Kadispotmar Lantamal V dalam sebuah upacara di halaman sekolah SMA Negeri 1 Kebomas yang terletak di komplek perum Alam Bukit Raya Jl. Dr. Wahidin Sudiro Husodo Gresik.

Upacara diawali laporan komandan upacara Kapten Laut (P) Tukijo kepada Irup. Hadir dalam upacara tersebut antara lain, kepala sekolah SMA Negeri 1 Kebomas Drs. H. Nurus Shobah, M.M, para guru dan para penatar PPBN dari Dispotmar Lantamal V Surabaya.

Dalam sambutannya Kadispotmar Lantamal V mengatakan bahwa penyelenggaraan pendidikan pendahuluan bela negara ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka melaksanakan tugas pokok Dispotmar Lantamal V untuk melaksanakan pembinaan pendidikan pendahuluan bela Negara khususnya di SMA Negeri 1 Kebomas Gresik.

Menurut Didik –sapaan akrab kadispotmar- Pendidikan pendahuluan bela Negara bertujuan menyampaikan pengetahuan kepada siswa  agar memahami akan peraturan yang ditetapkan oleh pemerintah dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Usaha bela Negara lanjutnya, tidak hanya dilakukan oleh sekelompok masyarakat tertentu, tapi merupakan kewajiban bagi setiap warga Negara baik dalam situasi darurat maupun dalam situasi damai.

Upacara pembukaan ditandai dengan penyematan tanda peserta kepada dua perwkilan siswa oleh Irup masing-masing Lihitta Dwita siswa kelas XI dan M. Beryl Shandy P siswa kelas XI disaksikan seluruh undangan dan peserta upacara.

Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan latihan baris berbaris (PBB) ditempat serta perkenalan oleh Kadispotmar Lantamal V. Selain itu para peserta juga diberi pelajaran tentang Dasar-dasar kepemimpinan oleh Mayor Laut (T) Lobing, 4 pilar kebangsaan oleh Letda Laut (KH/W) Betty, Wawasan Nusantara oleh Mayor Laut (P) Roni dan materi pelajaran tereakhir adalah Pembinaan Potensi Maritim (Binpotmar) oleh Kapten Laut (P) Tukijo. (arf)

Tujuh Dubes Eropa Temui Walikota Surabaya

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tujuh duta besar (dubes) asal Eropa untuk Indonesia berkunjung ke Surabaya sebagai rangkaian roadshow di beberapa kota. Tak ingin menyia-nyiakan momentum, para dubes tersebut mengundang Walikota Surabaya Tri Rismaharini guna berdiskusi lebih dalam terkait perkembangan Kota Pahlawan.

Pertemuan yang digelar di Hotel Majapahit pada Jumat (13/2) itu dihadiri dubes Republik Ceko Tomas Smetanka, dubes Irlandia Kyle O’Sullivan, dubes Belgia Patrick Hermann dan dubes Austria Andreas Karabaczek. Selain itu juga dubes Polandia Tadeusz Szumowski, dubes Uni Eropa Olof Skoog serta utusan diplomatik Swedia Eddy Fonyodi.

“Kedatangan kami ke sini (Surabaya) mengemban misi penjajagan kemungkinan mempererat hubungan kerjasama antara Kota Surabaya dengan kota-kota di kawasan Uni Eropa,” kata Olof Skoog.

Menurut dia, Indonesia merupakan partner strategis bagi Uni Eropa dan Surabaya termasuk kota yang perkembangannya paling pesat. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya penghargaan dari dunia internasional kepada ibu kota provinsi Jawa Timur.

“Dan kami semua sangat beruntung bisa bertatap muka dengan Walikota Surabaya. Oleh karenanya, kesempatan ini tak mungkin di sia-siakan. Ini momen berharga untuk mengenal kota ini lebih lagi,” sambung dia.

Pada kesempatan itu, Walikota Tri Rismaharini mengawali penjelasannya dengan komitmen Surabaya menjadi kota jasa dan perdagangan yang mampu bersaing dengan kota-kota lain di dunia. Untuk merealisasikan visi itu, kata Risma -sapaan Tri Rismaharini-, pihaknya perlu membangun kualitas manusia terlebih dulu.

Caranya dengan berbagai fasilitasi di bidang pendidikan dan kesehatan. Dia melanjutkan, pendidikan dan kesehatan gratis dapat meringankan beban masyarakat. Dengan demikian, program peningkatan taraf hidup warga bisa lebih terfokus.

Skema itu ditunjang dengan penyediaan 978 perpustakaan dan taman baca di seluruh penjuru kota. Sementara di bidang teknologi informasi (TI), pemkot memberikan pelatihan komputer dan internet di broadband learning center (BLC) yang dapat dijumpai di fasilitas umum.

Tak ketinggalan, Risma juga menyinggung perihal upaya penanggulangan banjir, rencana pembangunan angkutan massal cepat (AMC), hingga pemanfaatan TI untuk menunjang manajemen pemerintahan dan perizinan online.

“Tidak bisa dipungkiri bahwa pemanfaatan TI memberikan banyak dampak positif. Salah satunya mengurangi terjadinya KKN karena semua terekam secara elektronik,” papar mantan Kepala Bappeko Surabaya ini.

Pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih 90 menit itu berlangsung dua arah. Satu per satu dubes mengajukan pertanyaan guna menggali lebih dalam informasi yang disampaikan Risma. Termasuk kemungkinan Surabaya menambah hubungan sister city dengan kota di Uni Eropa.

“Surabaya tergolong kota di Indonesia yang paling banyak menjalin sister city dengan kota-kota di Eropa,” terang Risma.

Dia menyatakan, Surabaya membidik kota pelabuhan di Eropa, yakni Antwerp di Belgia. Sayang, hubungan kerjasama belum bisa terealisasi. “Kami berharap bisa kerjasama dengan Antwerp, tapi mungkin ada kebijakan lokal di sana yang belum memungkinkan terlaksananya kerjasama. Saya sendiri juga tidak tahu, itu kewenangan mereka,” ujarnya.

Oleh karenanya, Risma berharap momen pertemuan ini bisa dimanfaatkan untuk menjalin hubungan kerjasama yang produktif dan saling menguntungkan. (arf)

JUM’AT BERSERI, MUSPIKA PEMKOT MOJOKERTO GELAR PSN

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto)  Menghadapi musim hujan, pergantian musim, dan kondisi musim yang tidak menentu menjadi rawan dengan kehadiran berbagai jenis penyakit. Salah satunya, dengan akibat yang cukup parah, adalah demam berdarah, atau juga dikenal dengan nama panjang Demam Berdarah Dengue (DBD), yang memberikan efek rasa sakit serta melemahkan tubuh, oleh karena itu, demam berdarah dikenal juga sebagai “demam sendi” (break bone fever). Bertempat di Pendopo Griya Paramitra Asr. Cikaran (Korem 082) Jln. Gajah Mada Kota Mojokerto, Pemkot Mojokerto bersama Korem 082, Kodim 0815 dan Polresta Mojokerto melaksanakan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) terpadu guna mencegah terjangkitnya penyakit DBD.

Kegiatan ini di awali dengan pengecekan kamar mandi, dapur, kamar tidur dan halaman di sekitar Asrama Militer Korem 082 oleh Dinas Kesehatan Kota Mojokerto dan Ketua Penggerak PKK Kota Mojokerto serta di dampingi  oleh anggota persit Koorcabrem 082 yang telah di tunjuk dalam kegiatan ini. Dalam pengecekan kegiatan Gerakan Jum’at Berseri ini dari Dinas Kesehatan masih menemukan beberapa jentik-jentik di bak kamar mandi serta bekas kaleng-kaleng yang perlu di bersihkan lagi, karena Demam berdarah disebarkan/ditularkan melalui gigitan nyamuk aedes aegypti betina yang telah terinfeksi virus dengue, dan akibatnya bisa sangat fatal. Penyebaran penyakit ini mencapai sepertiga dari seluruh belahan dunia, demikian dikatakan oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kota Mojokerto.

Kegiatan selanjutnya yaitu sambutan dari Wali Kota Mojokerto KH. M Yunus, sebelum sambutan di mulai Wali Kota Mojokerto telah menyerahkan bantuan bibit pohon kepada Kapolresta, Kasdim 0815 dan Kasiops Korem 082/CPYJ. Dalam sambutanya Wali Kota Mojokerto membuka dengan mengajak yel-yel kepada seluruh undangan yaitu PSN-YES, MOJOKERTO – BERSERI, SEHAT DAN CERDAS. Dalam sambutanya Wali Kota mengajak kepada warga agar memanfaatkan Jum’at Berseri 60 menit yang akan di laksanakan tiap hari jum’at. Dengan menjaga kebersihan di sekitar lingkungan kita berarti hidup kita akan sehat dan akan menyelamatkan manusia banyak sehingga pahala kita besar dan Insya Allah akan masuk surga. Wali Kota juga menekankan untuk pembersihan di utamakan dan pertama yaitu saluran pembuangan air/saluran got setelah itu baru pembersihan di sekitar rumah.

Dalam kesempatan yang lain dari Dinas Kesehatan juga memberitahukan bagaimana Gejala-gejala DBD, Setelah tergigit aedes aegypti yang sudah terinfeksi dengue, butuh waktu antara empat sampai sepuluh hari hingga gejala-gejala bisa terlihat. Gejala-gejala yang paling umum adalah:

    Demam tinggi
    Sakit kepala berat
    Rasa nyeri di bagian belakang mata
    Mual-mual (nausea)
    Muntah-muntah
    Pembengkakan kelenjar
    Nyeri sendi dan otot
    Ruam (dalam beberapa kasus yang ditemui).

Cara Pengobatannya: Belum ada vaksin yang dapat mencegah seseorang terkena virus dengue tersebut. Bentuk perawatan dan pengobatan pun bermacam-macam tergantung tingkat gejala demam berdarah yang muncul. Namun demikian, terdapat beberapa tindakan pencegahan demam berdarah dengue ini, dan langkah-langkahnya jauh lebih dianjurkan dan penting.

Kegiatan ini di hadiri oleh Wawali Kota Mojokerto, Ketua Penggerak PKK, Kapolresta Mojokerto, Kasdim 0815 dan Kasiops Korem 082/CPYJ. ( Penrem 082/CPYJ )