Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Kamis, 02 April 2015

Tersangka Korupsi Kadin 'Berlomba' Kembalikan Uang Negara ke Kejati

Setelah Nelson, Kini Giliran Diar yang kembali serahkan hasil kejahatannya.
 

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dua tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah di Kadin Jatim, Diar Kusuma Putra dan Nelson Sembiring, seakan 'berlomba'  menyerahkan uang kerugian negara. Setelah Nelson, Rabu (1/4/2015) giliran Diar menyerahkan uang ke Kejati Jatim.

Penyerahan uang tersebut dilakukan langsung oleh Diar bersama pengacaranya, Adik Dwi Putranto. Kebetulan, kemarin Diar juga menjalani proses pemeriksaan terkait kasus yang membelitnya. Uang yang diserahkan sebesar Rp 2,453 miliar.

Diar yang kemarin memakai baju warna biru dan celana hitam enggan memberikan keterangan terkait uang yang diserahkannya kepada penyidik itu. "Kalau bicara pengelolaan hibah ke depannya saja saya mau. Baiknya seperti apa ke depan, itu lebih baik," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Jatim Romy Arizyanto menuturkan, uang yang diserahkan oleh Diar tersebut adalah yang kedua kalinya. Sebelumnya, Diar juga menyerahkan uang ke Kejati sebesar Rp 2,5 miliar. "Uang tersebut kami sita sebagai bukti di persidangan," ujarnya.

Selain Diar, tersangka Nelson juga sudah dua kali menyerahkan uang kerugian negara, yakni Rp 2,5 miliar dan Rp 750 juta. Jumlah total uang yang diserahkan kedua tersangka saat ini sebesar Rp 8,203 miliar. "Tapi berapa kepastian kerugian negaranya belum dihitung oleh penyidik. Jika nanti kurang dari yang diserahkan, sisanya dikembalikan ke tersangka," terang Romy.

Kasus dugaan korupsi dana hibah Kadin Jatim diusut Kejati sejak akhir 2014 lalu. Duit yang diusut sebesar Rp 20 miliar, yang cair dari Pemprov Jatim tahun 2011 dan 2012. Penyidik menduga penggunaan duit hibah tersebut diselewengkan. Dua tersangka ditetapkan dalam kasus ini, yakni Waketum Hubungan Antarprovinsi Kadin Jatim Diar Kusuma Putra dan Waketum ESDM Nelson Sembiring. Keduanya kini ditahan di Rutan Medaeng. (Komang)

Tiga Terdakwa Korupsi MERR II C divonis Bersalah

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Majelis hakim mementahkan seluruh pembelaan terdakwa pembebasan lahan MERR II C di Kecamatan Gununganyar Surabaya.  Tiga terdakwa, EC Djoko Walujo, Olli Faizol dan Euis Darliana, justru dinyatakan bersalah berdasarkan fakta di persidangan. Seluruhnya, divonis berbeda dalam sidang lanjutan yang digelar di Pengadilan Tipikor Surabaya, Senin (30/3/2015) malam.

Majelis yang diketuai Maratua Rambe, dalam amar putusannya menjelaskan, Djoko Walujo terbukti bersama-sama dengan Olli Faizol terbukti melakukan korupsi secara bersama-sama untuk memperkaya diri sendiri dan orang lain. Keduanya, melakukan tindakan tersebut setelah Euis Darliana selaku Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) menerbitkan surat pelaksanaan proses pembebasan lahan.

"Menjatuhkan pidana delapan tahun penjara, denda Rp 100 juta subsider 3 bulan kurungan. Mewajibkan terdakwa membayar uang pengganti Rp 4,5 miliar dengan pidana tambahan tiga tahun penjara," urai Maratua di ruang sidang Cakra.

Vonis ini lebih ringan dari tuntutan jaksa yang sebelumnya meminta majelis memidana Djoko selama 12 tahun penjara, denda Rp 1 miliar subsider enam bulan kurungan. Untuk uang pengganti yang dijatuhkan sama, namun subsider yang dijeratkan oleh jaksa, sebelumnya yakni enam tahun penjara.

Sementara Olli, terdakwa kedua yang divonis melalui sidang yang digelar secara estafet, divonis lebih ringan dari rekannya, Djoko Walujo. Koordinator Satgas pembebasan lahan ini, dianggap melanggar Pasal 3 Undang-undang Tipikor dan Pasal 3 tentang Tindak Pidana Pencucian Uang. Pasal ini, juga dijeratkan kepada Djoko, karena keduanya terbukti menyamarkan hasil korupsinya terkait kasus MERR II C.

Olli, sebagaimana amar yang dibacakan majelis, divonis 5,5 tahun penjara, dan denda Rp 100 juta subsider satu bulan kurungan. Dia juga diwajibkan membayar uang pengganti seperti yang dinikmatinya, Rp 500 juta. Bila tidak sanggup membayarnya terhitung sejak putusan dinyatakan incracht, seluruh asetnya akan disita oleh kejaksaan. Dan bila tidak mencukupi, dapat diganti dengan pidana selama tiga tahun penjara.

"Mengurangi sepenuhnya masa penahanan terdakwa terhadap vonis yang dijatuhkan," imbuh majelis.

Berbeda dengan dua rekannya, Euis Darliana lebih beruntung. PNS Dinas PU Bina Marga dan Pematusan itu divonis 16 bulan penjara, denda Rp 100 juta subsider dua bulan kurungan. Dia, dinilai melanggar Pasal 3 ayat (1) Undang-undang Tipikor. Pejabat berkacamata ini, tidak terbukti melakukan pencucian uang sejak awal, sebagaimana disangkakan jaksa kepada dua terdakwa lainnya.

Menanggapi vonis tersebut, ketiga terdakwa kompak menyatakan pikir-pikir selama sepekan. Melalui masing-masing penasihat hukumnya, para terdakwa menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pengacara. "Kami pikir-pikir dulu yang mulia," ujar Budi Kusumaningatik, penasihat hukum Djoko.

Djoko Walujo, Olli Faizol dan Euis Darliana didudukan sebagai terdakwa setelah ditemukan 55 penggelembungan dana ganti rugi lahan warga terdampak MERR II C. Selain ditemukan mark up, juga ditemukan sejumlah pembayaran fiktif. Negara diduga rugi Rp 12,4 miliar atas kasus ini. (Komang)

Diperiksa Kejati, La Nyalla Matalitti dicecar 50 Pertanyaan

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Jatim La Nyalla Matalitti memenuhi panggilan penyidik pidana khusus Kejati Jatim, Selasa (31/3/2015). Berstatus sebagai saksi, Nyalla dicecar 50 pertanyaan terkait kasus dugaan korupsi dana hibah Rp 20 miliar dari Pemprov Jatim ke Kadin pada 2011-2012 lalu.

Dengan mengenakan baju batik motif merah, Nyalla tiba di kantor Kejati Jatim di Jalan A Yani Surabaya sekitar pukul 09.30 pagi. Ketua Kadin Jatim ini langsung menuju lantai lima ruang Pidana Khusus  Kejaksaan dan menjalani pemeriksaan secara tertutup oleh penyidik Kejati Jatim. Sempat istirahat untuk makan dan salat dzuhur, pemeriksaan kembali dilanjutkan hingga pukul 18.30 malam.

Usai menjalani pemeriksaan kurang lebih selama 9 jam, Nyalla didampinggi Kuasa Hukumnya Ahmad Riyad UB enggan memberikan komentar  terkait pemeriksaanya oleh penyidik Kejaksaan. “Biar pengacara saya saja yang menjelaskan,” tegas La Nyalla Mataliti kepada wartawan.

Ahmad Riyad menjelaskan, pemanggilan kliennya oleh penyidik Kejaksaan hanya sebagai saksi kasus dugaan dana hibah dari Pemprov Jatim ke Kadin Jatim. Selain itu, 50 pertanyaan yang ditanyakan penyidik di antaranya terkait kewenangan tugas La Nyalla Mataliti selaku Ketua Kadin Jatim. Penyidik juga menanyakan terkait penerimaan hibah yang diberikan kepada Kadin Jatim. “Hampir 50 pertanyaan dari penyidik yang ditanyakan kepada klien kami,” terang Ahmad Riyad.

Ditambahkan Riyad, penyidik juga menanyakan terkait SOP tentang penerimaan dana hibah dari Pemprov Jatim. Klienya juga ditanya soal hak dan kewajiban Ketua dan Wakil Ketua. Lanjut Riyad, sebagai Ketua Kadin Jatim, Nyalla menandatangani proposal pengajuan dana hibah dari Pemprov Jatim ke Kadin. Namun hanya sebatas itu saja. “Terkait penggunaan dana hibah, klien kami tidak tahu wujud penggunaan apakah disalahgunakan atau tidak,” tambah Riyad.

Menurut Riyad, dari 20 saksi yang diperiksa Kejati Jatim, tidak ada satupun yang ada kaitannya dengan kliennya. Sebab, dalam proses penerimaan dana hibah terdapat pendelegasian mulai dari penerimaan sampai ke pertanggungjawabannya. Terkait keterlibatan Nyalla, Riyad menyerahkan sepenuhnya proses penyidikan kasus ini ke Kejati, dan akan bersikap kooperatif.

Sambung Riyad, dari pemeriksaan ini pihaknya akan menyerahkan bukti dokumen agar kasus ini bisa terang. “Semua bukti-bukti sudah kami serahkan ke penyidik. Terkait keterlibatan klien kami, kami serahkan sepenuhnya ke penyidik Kejaksaan,” tegasnya.

Sementara Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Jatim Romy Arizyanto menjelaskan, pihaknya belum tahu rinci terkait pertanyaan yang diajukan penyidik. Tapi, intinya dia diklarifikasi terkait proses pencairan dan penggunaan dana hibah yang mengucur dari Pemprov Jatim.

Menurut Romy pertanyaan penyidik yakni terkait tugas dan kewenangan Nyalla selaku Ketua Kadin Jatim. Serta hubungan kerja dia dengan jajaran pengurus Kadin di bawah, termasuk dengan tersangka Diar Kusuma Putra selaku Waketum Hubungan Antar Provinsi, dan Nelson Sembiring selaku Waketum ESDM Kadin Jatim.

“Pertanyaan terkait kewenangan dan sejauh mana pengawasan dia (Nyalla) pada penggunaan dana hibah yang diduga disalahgunakan itu, juga dipastikan ditanyakan kepada beliau,” tandas Romy.(Komang)

PERSIT KOORCAB REM 082 GELAR DONOR DARAH DALAM RANGKA HUT PERSIT KE-69 DAN HUT DHARMA PERTIWI KE-51

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Donor Darah dalam rangka HUT Persit KCK ke-69 dan HUT Dharma Pertiwi ke-51 dilaksanakan di Aula Makorem  082/CPYJ Jln. Veteran No 03 Mojokerto. Donor Darah kali ini dilaksanakan oleh Anggota Makorem 082, Kodim 0815/Mojokerto dan Anggota Bapras serta Ibu-ibu persit Kartika Chandra Kirana Koorcabrem 082 V/Brawijaya bekerja sama dengan UDD PMI Kab. Mojokerto. Peserta Donor Darah berjumlah 130 orang dari TNI, PNS dan persit.

Sebanyak 130 kantong darah segar berhasil diperoleh oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mojokerto. Dengan rincian sbb: Gol A: 29, Gol B : 34, Gol O : 57 dan Gol AB : 10.  Dalam kesempatan tersebut Dr. H Noer Windijantoro, Mars dari UDD PMI Kab. Mojokerto mengucapkan banyak terima kasih kepada warga Korem 082 atas kerja samanya untuk mau mendonorkan darahnya sehingga dapat menambah stok darah yang saat ini dimiliki dan PMI Kab. Mojokerto masih kekurangan stok.

Ketua Persit KCK Koorcabrem 082 V/Brawijaya disela –sela kegiatan Donor Darah ini mengatakan, bahwa kegiatan donor darah ini hendaknya menjadi momen untuk menggugah kesadaran betapa berharganya setetes darah sehat yang didapat dari para pendonor sehinga sangat bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan. Sebagaimana diketahui dari berbagai pemberitaan di media massa bahwa saat ini PMI masih kekurangan darah segar untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit di seluruh pelosok nusantara. Untuk itu, tidak ada ruginya bagi seluruh Prajurit, PNS dan isteri prajurit untuk mendonorkan darahnya. Selain atas nama kemanusiaan, donor darah juga baik untuk kesehatan, yakni berfungsi untuk memperbarui sel-sel darah merah.

Kepada para pendonor, atas nama seluruh warga Persit dan Dharma Pertiwi, Ny. Juni Binarti Irham Waroihan menyampaikan penghargaan dan terima kasih atas kerelaan untuk saling membantu kepada sesama umat manusia. Mudah-mudahan setiap tetes darah yang disumbangkan tersebut dapat benar-benar membantu bagi siapa saja yang membutuhkan dan semoga juga menjadi amal perbuatan ibadah kita semua selama hidup di dunia. Amin.

Turut Hadir pada kesempatan itu Kasrem 082/CPYJ Letkol Inf Agus Prasetyo Ari Wibowo, Kasiintel, Kasiter, Kasilog dan Pasiter. Kemudian dari persit yaitu Ketua Persit KCK Koorcabrem 082 Ny. Juni Binarti Irham Waroihan serta para pengurus persit. (arf)

Gerakan Nasional indonesia Bersih Kodim 0502/Jakarta Utara

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Utara) Kodim 0502/JU beserta seluruh Koramil jajarannya melaksanakan Aksi Gerakan Nasional Indonesia Bersih (GNIB) di 5 titik wilayah Kota Jakarta Utara pada hari Kamis 2 April 2015.

Adapun titik-titik pelaksanaan Aksi GNIB sebagai berikut: Koramil Penjaringan di Pasar Elang Pademangan Timur Kec. Pademangan. Koramil Kelapa Gading di  Pasar Inpres kelurahan Kelapa Gading Timur, Koramil Tg. Priok di Pasar Kober Rw 8 kel. Papanggo Kec Tanjung Priok. Koramil Cilincing di kantor Kelurahan  Jl. Kali Baru RT. 04 Rw 03 Kelurahan Kali Baru dan  Koramil Koja di Pasar Jaya Walang Baru jl. Alur Laut  kel. Rawa Badak selatan Kec. Koja.

Kegiatan GNIB yang dilaksanakan oleh Kodim 0502/JU ini diikuti oleh sebanyak 1035 orang terdiri dari anggota Kodim 0502/ JU, Polres Jakarta Utara, Satpol PP, Organisasi kemasyarakatan, Mitra Kodim 0502/JU, Pramuka, Sudin Kebersihan dan perhubungan serta pelajar dan masyarakat sekitar.

Pada kesempatan ini Dandim 0502/JU Letkol Arm Stefie Jantje Nuhujanan,S.I.P menyampaikan bahwa Aksi GNIB ini merupakan wujud kepedulian TNI AD dalam ikut menjaga kebersihan lingkungan sekitar pangkalan/ asrama Kodim 0502/JU serta lingkungan masyarakat dan juga dalam rangka membantu mempercepat program pemerintahan yang berkelanjutan khususnya tentang budaya bersih lingkungan. (arf)

WADANRAMIL 07/KEMAYORAN HADIRI SOSIALISASI LOMBA KEBERSIHAN TINGKAT NASIONAL

KABARPROGRESIF,COM : Jak Timur) Bertempat di balai warga RW. 06 Kel. Kebon Kosong, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat, Wadanramil 07/Kemayoran Kapten Inf Tri Setyo W.W. menghadiri kegiatan sosialisasi “Lomba Kebersihan Tingkat Nasional”, Rabu (02/04).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Tim Penilai Tingkat Pusat, Camat Kemayoran, Kapolsek Kemayoran, Muspika Kemayoran, Muspikel Kebon Kosong dan masyarakat di wilayah Kebon Kosong.

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa nantinya Kel. Kebon Kosong akan mewakili Kotamadya Jakarta Pusat dalam mengikuti lomba kebersihan tingkat nasional, ungkap Tri Setyo W.W.

Dalam pengarahannya, Ketua Tim Tim Penilai Tingkat Pusat menjelaskan tentang mekanisme penilaian dan poin-poin apa saja yang nantinya akan dijadikan penilaian dalam lomba kebersihan tingkat nasional. (arf)

Dalam Rangka HUT Persit ke-69 Ketua Persit KCK PD Jaya Ziarah Ke TMP Kalibata

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah Jaya Ny. Minurlin Agus Sutomo, mendampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Ny. Neni Gatot Nurmantyo melaksanakan kegiatan ziarah rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke 69 Persit Kartika Chandra Kirana bertempat di Taman Makam Pahlawan Kalibata dan Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir. Kamis (31/03).

Hadir dalam kegiatan tersebut  Wakil Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Ketua Persit KCK Kopassus, Ketua Persit KCK Kostrad, Wakil Ketua Persit PD Jaya, para Pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Pusat dan para Pengurus Persit KCK PD Jaya.

Kegiatan ziarah ini merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke 69 Persit KCK dengan tujuan untuk lebih memahami dan menghargai para pendahulu yang telah berjasa mendirikan dan membangun organisasi Persit Kartika Chandra Kirana. Sebagai generasi penerus kita harus memiliki integritas yang tinggi dalam rangka membesarkan organisasi dengan berbagai kegiatannya.

Kegiatan ziarah yang pertama dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan Kalibata dengan upacara ziarah yang dipimpin oleh Ketua Umum Persit KCK dan dilanjutkan melaksanakan tabur bunga diatas makam para pendiri serta yang berjasa membangun organisasi Persit Kartika Chandra Kirana.  Kegiatan dilanjutkan dengan pembagian bingkisan 50 paket yang diberikan kepada warakawuri.

Sementara itu, kegiatan ziarah dilaksanakan di Tempat Pemakaman Umum Tanah Kusir yang diawali dengan upacara ziarah dipimpin oleh Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana dilanjutkan tabur bunga diatas makam para pendiri organisasi Persit KCK serta pembagian bingkisan sebanyak 40 paket yang diberikan kepada para pekerja dan pemelihara Komplek Taman Pemakaman Umum Tanah Kusir.(arf)

TRADISI KENAIKAN PANGKAT PRAJURIT YONIF MEKANIS 202/TAJIMALELA

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Yonif mekanis 202/Tajimalela mengadakan acara syukuran dan tradisi kenaikan pangkat periode 1 April 2015, Sebagai wujud rasa syukur atas anugerah kenaikan pangkat periode 1 April 2015, Komandan Yonif Mekanis 202/TM Letkol Inf Wahyu Yudhayana yang juga mendapatkan anugrah kenaikan pangkat, turut melaksanakan Acara Kenaikan Pangkat bagi 29 orang prajuritnya.

Dalam sambutannya Danyonif Mekanis 202/Tajimalela menyampaikan “Kenaikan pangkat adalah anugerah dan kehormatan dari Negara atas kinerja dan prestasi yang telah kita lakukan selama mengabdi sebagai Prajurit TNI AD. Oleh karena itu harus disyukuri. Kenaikan pangkat adalah tanggung jawab, terhadap diri sendiri, keluarga, dan satuan, maka dari itu kenaikan pangkat adalah suatu kebanggan bagi setiap Prajurit Yonif Mekanis 202/Tajimalela yang selalu mempunyai prinsip selalu berbuat terbaik, Berani, Tulus dan ikhlas”.

Kedepan kenaikan pangkat bagi seluruh prajurit TNI AD akan melalui ujian tambahan selain Kemampuan Jasmani dan Renang Militer, yaitu Ujian Kemampuan Bela Diri Yongmoodo dan Menembak. Prajurit tidak perlu takut karena satuan akan membantu dalam penyiapannya dengan program khusus dan fasilitas yang dimiliki oleh Satuan. (arf)

Korem 051/Wijayakarta Gelar Wasbang

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Komandan Korem 051/Wijayakarta Kolonel Inf Suharyanto, S.Sos., M.M. menggelar ceramah tentang wawasan kebangsaan untuk 550 orang siswa Global Mulia di aula wijayakarta, Kamis (2/4). Selain diikuti siswa, kegiatan ini juga dihadiri guru dan staf sekolah lainnya.

Agar para siswa yang merupakan generasi muda harus memiliki keuletan dan ketangguhan serta harus mampu mengembangkan dirinya dari pengaruh luar. ” Wujudnya adalah setiap generasi muda memiliki karakter yang tangguh, pantang menyerah, rela berkorban, tolerasi dengan sesama, tingginya rasa kepedulian dan kebersamaan,” papar Danrem.

Wujud dari aplikasi wawasan kebangsaan untuk para siswa, diuraikan perwira tiga melati ini, adalah dengan belajar dengan giat, memingkatkan prestasi, mengikuti organisasi OSIS untuk belajar beroganisasi, patuh kepada orang tua dan guru, mengembangkan potensi diri melalui bidang olahraga. “Wawasan kebangsaan adalah benteng, khususnya untuk generasi muda dari pengaruh negatif seperti geng motor, perkelahian antar pelajar, pengaruh narkoba, minuman keras, pergaulan bebas,” ucapnya.

Kegiatan Sosialisasi wawasan kebangsaan  ini akan dilaksanakan secara terus-menerus sebagai wujud penjabaran perintah Pimpinan TNI AD yaitu melaksanakan Serbuan Teritorial dengan melibatkan seluruh instansi terkait dan seluruh komponen masyarakat agar dapat tercipta Kemanunggalan TNI-Rakyat, dimana jika TNI mencintai Rakyat maka Rakyat akan mencintai TNI. (arf)

Bakti Sosial Kesehatan Operasi Bibir Sumbing Kerjasama Kodam V/Brawijaya dengan RS Citra Medika Sidoarjo

KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Pangdam V/Brawijaya Mayjen Eko Wiratmoko. S.Sos, Kamis (2/4), melakukan kegiatan Bakti Sosial Kesehatan Operasi Bibir Sumbing Kerjasama Kodam V/Brawijaya dengan RS Citra Medika Sidoarjo, bertempat di RS Citra Medika, Jalan Raya Surabaya Mojokerto Km.44 Tarik; Lokasi: Sidoarjo, Jawa Timur.

Penyakit bibir sumbing adalah sejenis penyakit yang biasanya sudah bisa diketahui sejak dalam kandungan. Penyebab kelainan ini sampai kini belum bisa diidentifikasi pasti, namun menilik sebaran penderita kebanyakan berasal dari golongan ekonomi lemah, diduga kuat faktor gizi saat kehamilan seta faktor kelelahan atau cedera fisik saat kehamilan memiliki pengaruh besar menciptakan kelainan ini pada janin dalam kandungan. Kelainan ini dapat dicegah sejak janin dalam kandungan yaitu dengan mejaga perilaku hidup sehat dan mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung gizi. Namun demikian masalah bibir sumbing saat ini sudah bisa diatasi melaluiu operasi.

Suatu bentuk kepedulian untuk membantu warga masyarakat Jatim yang kurang mampu dalam hal kesehatan, hasil kerja sama antara Kodam V/Brawijaya dengan Rumah Sakit Citra Medika Sidoarjo menggelar kegiatan Bakti Sosial Kesehatan operasi bibir sumbing dalam mewujudkan rasa kesetiakawanan sosial masyarakat, yang ditangani oleh dokter bedah plastik dan dokter anastesi berpengalaman dan dibantu perawat yang berpengalaman.

Operasi bibir sumbing mendapatkan biaya dan pengobatan gratis, yang berlangsung selama tiga hari (2-4), sebanyak 55 pasien penderita cacat bawaan bibir sumbing mendapat tindakan operasi gratis pemulihan fisik wajah, dengan menjalani operasi bedah plastik estetik dan rekonstruksi selama kurang lebih 60 menit. Rasa syukur terpancar dari mereka dan keluarga atas penyelenggaraan operasi gratis ini.

Secara terpisah, Pangdam V/Brawijaya dalam sambutannya antara lain mengatakan, “bakti sosial kesehatan yang dilaksanakan ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di wilayah  Kabupaten Sidoarjo. Selain itu, juga meningkatkan sinergitas antara Kodam V/Brawijaya dengan instansi pemerintah dan swasta, khususnya RS Citra Medika Sidoarjo dalam rangka memantapkan dan mengintegrasikan tekad pengabdian bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara, terutama di wilayah Provinsi Jawa Timur”, tandasnya.

Kegiatan bakti sosial seperti ini merupakan bagian dari Program Binter TNI AD, khususnya dalam membantu tugas pemerintahan di daerah, untuk membantu mengatasi berbagai kesulitan yang dihadapi masyarakat. Hal ini merupakan salah satu wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial TNI AD.  Sebagai implementasi dari jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang dan tentara profesional yang selalu manunggal dengan rakyat.

Kegiatan seperti ini akan terus dilanjutkan ke berbagai daerah di wilayah Jawa Timur, sesuai sasaran yang telah direncanakan dan ditetapkan melalui proses saran masukan dari berbagai elemen masyarakat setempat.

Kami menyadari, bahwa pemberian bantuan sosial ini belum bisa sepenuhnya menjangkau harapan seluruh masyarakat yang ada di Kab. Sidoarjo. Namun kami percaya, dengan semangat kebersamaan   yang   telah   kita   bangun, kegiatan semacam ini akan dapat memotivasi segenap komponen masyarakat agar turut peduli dan siap ambil bagian untuk membantu mengatasi kesulitan sesamanya, terutama dalam upaya meningkatkan  kesejahteraan masyarakat yang kurang mampu. (arf)

KETUA PERSIT KCK KOORCABREM 082 PD V/BRAWIJAYA PIMPIN ZIARAH ROMBONGAN

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Dalam rangka memperingati HUT Persit KCK ke-69 dan HUT Dharma Pertiwi ke-51 telah dilaksanakan Ziarah rombongan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Jl Gajah Mada Mojokerto.

Ketua Persit KCK Koorcabrem 082 Ny. Juni Binarti Irham Waroihan memimpin pelaksanaan ziarah rombongan dalam rangka HUT ke-69 Persit KCK tahun 2015, ziarah dihadiri oleh Para Ketua Cabang dan anak Ranting beserta pengurus, serta jajaran Koorcabrem 082 bertempat di Taman Makam Pahlawan Jl Gajah Mada Mojokerto.

Kegiatan Ziarah ini adalah merupakan rangkaian kegiatan Persit KCK Koorcabrem 082 dalam rangka memperingati HUT Persit KCK ke-69 tahun 2015, dan akan dilanjutkan dengan kegiatan donor darah dan anjangsana kerumah Ny Muntolib, Ny Paiman dan Ny Wuliyadi yang sedang mengalami sakit menaun, ini semua merupakan bentuk toleransi sesama anggota persit, karena kita semua adalah saudara.

Maksud dan tujuan acara Ziarah ini adalah selain memperingati HUT ke-69 Persit KCK dan juga sebagai emansipasi kaum wanita agar diharapkan kepada seluruh anggota Persit KCK khususnya Koorcabrem 082 serta jajarannya dan anggota dapat merenungkan setiap perjuangan para pahlawan yang telah gugur demi perjuangan bangsa dan negara. (arf)

Kabintaldam Jaya berikan Ceramah di Yayasan Al-Muslimat

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) “Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bukanlah sekedar acara biasa, namun didalamnya terkandung makna sangat penting, yang bertujuan untuk mengenang Hari Kelahiran Nabi sekaligus mengingat jasa-jasa-Nya dalam menyebarkan agama Islam dan mengangkat derajat manusia dari jaman kebodohan menuju jaman terang benderang dalam keimanan kepada Allah SWT. Setiap memperingati Maulid Nabi, kita kembali diingatkan tentang risalah awal Nabi Muhammad SAW yang lahir pada tanggal 12 Robi’ul Awwal 571 Masehi, dalam suasana jaman yang penuh dengan kesusahan, kegelapan dan kemaksiatan”.

Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Agus Sutomo, S.E., yang diwakili oleh Kabintaldam Jaya Kolonel Arh Hindro Martono menghadiri acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 2015 di Yayasan Al Muslimat Jatinegara Timur, Kamis (02/04).

Turut hadir dalam kegiatan ini KH Endang Tua, KH Fachrurozi Ishaq dan 1500 anggota majelis taqlim yayasan Al-Muslimat. Dalam kegiatan ini pula Kabintaldam Jaya memberikan ceramah mengenai Peran Ibu dalam mendidik dan membesarkan Putra putrinya agar menjadi pribadi yang saleh dan saleha.

Kehadiran Nabi Muhammad SAW ke muka bumi sebagai Rasul, membawa amanah untuk meluruskan dan memperbaiki kehidupan manusia,  menuju pada perubahan ke arah jalan kehidupan yang lebih baik, beradab dan bermoral tinggi. Rasulullah SAW mengajarkan kepada kita sifat-sifat yang luhur, santun dalam berbicara, penyabar dan rendah hati. Begitu pula dengan sikapnya yang tegas dalam mengembangkan da’wah Islam yang patut kita teladani, karena dari ajaran-ajaran Rasulullah, kita dapat mengetahui kebenaran dan kebathilan.

Sepanjang masa kenabian, Rasulullah SAW adalah manusia pilihan yang sangat disegani dan dikagumi karena kegigihannya  dan memiliki empat sifat kesempurnaan yaitu sidiq, amanah, tabligh dan fatonah. Shiddiq artinya benar atau jujur, baik dalam perkataan dan perbuatan. Amanah artinya bisa dipercaya dan teguh dalam pendirian, jika satu urusan diserahkan kepada Nabi, niscaya orang percaya bahwa urusan itu akan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. 

Tabligh artinya menyampaikan segala firman Allah SWT yang ditujukan oleh manusia, dengan tidak menyembunyikan sedikitpun meskipun itu menyinggung Nabi sendiri. Selanjutnya Fathonah yang berarti cerdas. Kecerdasan Nabi tidak diragukan lagi tercermin dari kegemilangan kejayaan Islam semasa hidup Beliau dengan Kitab Suci Al-Qur’an sebagai pedoman umatnya, hingga sekarang dan sampai akhir jaman.

Mengenang kelahiran Nabi dengan kemuliaan kepribadian yang dimiliki, tentu akan membawa pengaruh besar bagi kehidupan dan keimanan kita. Untuk itulah, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini merupakan momentum yang tepat untuk senantiasa dapat menjaga amanah, mengasah terus kecerdasan dan menjunjung tinggi kebenaran berpedoman pada norma etika dan aturan yang berlaku. (arf)