Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 05 Juni 2015

Babinsa Kodim 0826/Pamekasan Ikut Berperan Aktif Dalam Mensukseskan Program BPJS

KABARPROGRESIF.COM : (Pamekasan) Kesehatan adalah kebutuhan mutlak setiap manusia, baik orang tua maupun anak-anak, baik orang kaya maupun orang miskin. Kebutuhan akan sehat menjadi persoalan ketika si sakit harus dirawat dan harus membayar biaya pengobatan/rumah sakit, sementara si sakit tidak punya uang untuk membayar biaya pengobatan/rumah sakit.

    Program BPJS kesehatan yang dicanangkan oleh pemerintah merupakan program yang sangat membantu masyarakat khususnya masyarakat yang berpenghasilan rendah, dengan kata lain masyarakat miskin. "Dengan program BPJS kesehatan masyarakat miskin dapat berobat tanpa harus membayar biaya pengobatan/rumah sakit" demikian menurut penjelasan Puji Restiawati (kepala unit BPJS Pamekasan) saat sosialisasi program BPJS di kecamatan Kadur, Pamekasan.

   Bertempat di Pendopo kec Kadur (Kamis, 04.06.2015) dilaksanakan Sosialisasi BPJS kesehatan dari Kantor BPJS cabang Pamekasan. Kegiatan yang dibuka Camat Kadur Suhartono diikuti oleh Sekdes se kec. Kadur, perangkat desa dan pamong desa se kec. Kadur serta dihadiri Petugas BPJS kab Pamekasan dan Babinsa Serka Suaidi.

    Babinsa sebagai aparat teritorial terdepan yang langsung berhadapan dengan masyarakat berperan aktif dalam mensukseskan program BPJS dengan cara pendampingan, membantu mensosialisasikan & mendorong masyarakat untuk bergabung dalam program tersebut. Hal ini ditunjukkan dengan aktif menghadiri sosialisasi yang dilaksanakan kantor BPJS cabang ke wilayah. "Kita para Babinsa siap mensukseskan program BPJS kesehatan di wilayah, sesuai petunjuk dan arahan Dandim 0826" tegas Serka Suaidi saat hadir di acara sosialisasi tersebut. (arf)

Personel Kodim 0804/Magetan Ikuti Ujian Kenaikan Sabuk Biru Bela Diri Militer

KABARPROGRESIF.COM : (Magetan) Personel Kodim 0804/Magetan mengikuti ujian kenaikan sabuk Hijau ke sabuk Biru Bela Diri Militer Yongmoodo,Jumat 5/6/2015.

Ujian tersebut dilaksanakan selama dua hari mulai dari tanggal 5 Juni sampai dengan tanggal 6 Juni 2015 di Stadion Yoso Negoro Kabupaten Magetan jatim. Adapun materi yang diujikan dimulai dari sikap gerak dasar Gibon Jase terdiri dari 7 gerakan JejarI sogi, pyoni sogi, Anja Gotgi, Jwalo Dora, Wo-lo dora, ape-lo dora, dwi-lo dora, Balchagi tendangan, terdari gerakan Jonsusin, Hususin, Jombang nakbob, chekbang nakbob, jombang hwejon nakbob, hubang hwajon nakbob, jatuhan, kuncian, bantingan terdiri dari 11 materi gerkan yang terangkum dalam gerakan YOUNGHOBOB, GIBON JASE, GOTGI terdiri dari gerakan Aple lo gotgi, Dwilo gotgi, io gotgi, anja gotgi aolelo dolgi,Dwilo dolgi, SONCHIGI terdiri dari gerakan ,Jumok baro chigi,Jumok sewo chigi, Jumok Montong chigi,Jumok Dolyo chigi,Jumok olyo chigi, Bam jumok chigi, pyon jumok chigi,Batangsong chigi sonnal chigi, sonal deng chigi, aogul makgi, montong makgi, are makgi, are majgi, bakat are makgi, BALCHAGI, NAKBOB, SONGISUL, MOMGISUL,NU-UN GISUL  dan puncak materi ujian adalah Gibon Isu dan Gibon Itsu. Ujian kenaikan sabuk tersebut diikuti sebanyak 403 peserta dan yang berhasil lulus memenuhi kriteria dan berhak memakai sabuk Biru hanya 379 orang.sedangkan 24 personel dinyatakan tidak lulus, harus mengulang bulan Juli 2015.

Sebelum pelaksanaan ujian dimulai Kapten Czi M. Nur Volasohi selaku ketua tim penguji dari Jasrem 081/DSJ Madiun berpesan kepada seluruh peserta ujian, agar dalam mengikuti ujian kenaikan tingkat ini, dilaksanakan dengan sunguh-sunguh, setiap gerakan laksanakan dengan serius jangan ragu-ragu ikuti petunjuk dan arahan dari pelatih serta tim penguji, utamakan faktor keamanan. Bela Diri Militer (Yongmoodo) merupakan ilmu bela diri yang wajib dikuasai bagi seluruh prajurit TNI-AD baik Satuan Tempur, Banpur maupun Satuan Teritorial/ Satkowil. Keterampilan Bela Diri Militer Yongmoodo diharapkan bisa menjadi bekal bagi prajurit dalam menjalankan tugas sehari-hari.

 Sehingga ujian kenaikan tingkat dari sabuk Hijau ke sabuk Biru, memang sudah diprogramkan dari awal dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana hasil latihan yang dilaksanakan selama ini, sekaligus sebagai evaluasi perkembangan penguasaan tehnik bela diri Yongmoodo.

“Kenaikan tingkat sabuk Biru BDM Yongmoodo kali ini, merupakan momentum yang sangat penting, terutama untuk mengukur tingkat keberhasilan latihan yang selama ini dilaksanakan untuk selanjutnya dilakukan evaluasi guna mengoptimalkan pencapaian prestasi yang akan datang. Dengan adanya ujian kenaikan tingkat sabuk yang lebih tinggi ini, maka bagi peserta ujian yang nantinya berhasil dinyatakan lulus ujian, diharapkan agar ilmu bela diri Yongmoodo yang dikuasainya tidak membuat dirinya menjadi sombong dan bertindak arogan, melainkan untuk meningkatkan kemampuan prajurit agar dapat melaksanakan tugas pokok secara maksimal serta dapat mengajarkan kepada rekan kerja yang masih dibawahnya,” pesan Ketua Tim Penguji. (arf)

Rapat Koordinasi Evaluasi dan Strategi Pencapaian Program Upsus Swasembada Pangan di Jawa Timur

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dirjen Prasarana dan Sarana Pertanian yang di wakili oleh Sekretaris Direktorat Jenderal PSP, Ir. Abdul Madjid didampingi Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Eko Wiratmoko S.Sos mengadakan rapat koordinasi evaluasi Pelaksanaan UPSUS (upaya khusus) di wilayah Jawa Timur, Jum’at (5/6/15).

Dalam sambutannya Pangdam menyampaikan bahwa Rapat Koordinasi ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan para pelaku UPSUS di wilayah Jawa Timur. Selain itu juga untuk mengetahui berbagai kendala dan permasalahan yang akan dihadapi sekaligus mencari solusi pemecahannya guna percepatan Swasembada Pangan Nasional.

Untuk diketahui bahwa UPSUS atau Upaya Khusus ini, merupakan program pemerintah pusat melalui Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI) dengan memprioritaskan pemanfaatan lahan pertanian untuk di tanami tanaman khususnya komoditas padi, jagung dan kedelai.

Selanjutnya melalui program UPSUS ini pemerintah akan memberikan bantuan kebutuhan prasarana dan sarana pertanian berupa jaringan irigasi, penyediaan benih, pupuk dan alat-alat pertanian serta menetapkan target peningkatan Indeks Pertanaman.

Sedangkan menurut Ir. Abdul Madjid, UPSUS di Jawa Timur sangat signifikan, realisasi tanam mulai bulan Oktober 2014 sampai dengan Maret 2015 cukup menggembirakan.   Di Jawa Timur merupakan andalan bagi Indonesia dalam menyuplai beras,  pada bulan April sampai September 2015 masuk musim kemarau diharapkan UPSUS dalam rangka pendampingan memberikan strategi dan pengaturan pola tanam, ucapnya.

Di akhir sambutan Pangdam mengingatkan begitu pentingnya kegiatan ini, saya berharap kepada saudara-saudara sekalian benar-benar memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya. Curahkan segala ide dan fikiran untuk menemukan cara yang tepat agar program UPSUS ini bisa tepat guna dan tepat sasaran, sehingga pada akhirnya dapat memberikan manfaat guna mempercepat terwujudnya swasembada pangan, pungkasnya. (asmo)

Penutupan Apel Komandan Satuan Tahun 2015 Kodam V/Brawijaya

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Apel Dansat dilakukan sebagai bagian dari upaya untuk merealisasikan Kebijakan TNI Angkatan Darat, yaitu mewujudkan kesiapan operasional satuan dalam rangka mendukung tugas pokok Kodam V/Brawijaya. Diperlukan kesungguhan dan kerja keras untuk menciptakan satu kesamaan langkah dalam upaya pembinaan satuan.

Demikian dikatakan Pangdam V/Brawijaya Mayjen Eko Wiratmoko, S.Sos, dalam amanatnya pada penutupan apel Komandan Satuan (Dansat) Tahun 2015 di Gedung Balai Prajurit Kodam V/Brawijaya pada hari Jum’at (5/6).

Pangdam menekankan kepada Komandan Satuan sebagaimana yang telah disampaikan oleh Kasad bahwa Tahun 2015 ini adalah tahun konsolidasi dengan dua sasaran utama yaitu upaya ke dalam berupa pembinaan satuan (Binsat) dan upaya ke luar dengan melaksanakan Serbuan Teritorial.

Titik berat pembinaan satuan diantaranya adalah peningkatan kemampuan menembak (Hirbak) dan kemampuan Bela Diri Yong Moodo dan telah berjalan dengan baik dengan hasil maksimal. Selanjutnya menyangkut program Serbuan Teritorial guna mewujudkan Swasembada Pangan, berdasarkan evaluasi dan hasil penilaian di seluruh wilayah Indonesia maka Kodam V/Brawijaya, dinilai telah berhasil dalam mewujudkan Ketahanan Pangan. Hal ini membuktikan bahwa seluruh satuan jajaran Kodam V/Brawijaya telah mendukung dan bekerja secara maksimal demi suksesnya program Swasembada Pangan Nasional, tuturnya.

Lebih lanjut, Pangdam nyampaikan satu hal yang harus dipahami dan dimengerti oleh para Perwira sebagai Komandan Satuan, yaitu harus mengenal secara utuh siapa dan bagaimana kondisi satuan yang di pimpin.  Dengan mengenal dan mengetahui secara utuh kondisi internal satuan yang para Perwira pimpin, maka akan dapat merespon dengan baik setiap permasalahan yang ada di satuan guna dicarikan langkah pemecahan yang tepat.

Sebelum mengakhiri sambutan, Pangdam menekanan hal-hal, sebagai berikut : Pertama. Bidang Intelijen. Tingkatkan profesionalitas dan kinerja aparat intelijen.  Kedua. Bidang Operasi. Pahami mekanisme penyelenggaraan latihan dan sistem perencanaan latihan. Ketiga. Bidang Personel. Pembinaan personel dilaksanakan secara optimal. Keempat. Bidang Logistik. Tingkatkan pengamanan terhadap barang tidak bergerak bagi aset TNI AD yang berada di wilayah Kodam V/Brawijaya. Kelima. Bidang Teritorial. Laksanakan penyaluran anggaran untuk Babinsa dan Koramil, karena Babinsa dan Koramil adalah ujung tombak dalam kegiatan teritorial.Keenam. Bidang Perencanaan dan Anggaran. Laksanakan Program Kerja dan Anggaran TA. 2015 dengan penuh rasa tanggung jawab. Ketujuh, Bidang Pengawasan dan Pemeriksaan.  

Pertanggungjawaban keuangan dihadapkan dengan kegiatan harus logis dan transparan. (asmo)

Pendam V/Brawijaya Laksanakan Latihan Menembak

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka pembinaan satuan yang dilaksanakan oleh Komandan Satuan terutama kemampuan menembak, Pendam V/Brawijaya dibawah pimpinan Letkol Inf Washington S. melaksanakan Latihan Menembak senjata ringan (Latbak) Triwulan II tahun anggaran 2015 yang dilaksanakan selama 2 hari pada hari Kamis dan Jum’at tanggal 4 sampai dengan 5 Juni 2015 di Lapangan Tembak Perbakin Jawa Timur.

            Latihan menembak triwulan kali ini diikuti oleh seluruh Perwira dan Bintara Pendam V/Brawijaya sesuai indeks senjata. Adapun tujuan yang ingin dicapai dari latihan menembak ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menembak senjata senapan dan pistol prajurit Pendam V/Brawijaya. Diharapkan mampu mencapai standar kualitas yang telah ditentukan.  Sedangkan sasarannya untuk tercapainya kemampuan perorangan dalam menembak senjata ringan dengan mencapai tingkat memahami dan mampu dalam senapan dan pistol bagi seluruh prajurit Pendam.

            Penekanan Khusus sebelum pelaksanaan menembak diberikan oleh Kasituud Mayor Caj (K) Ida Martianingsih bahwa “Dalam pelaksanaan menembak senjata ringan seluruh personel Pendam V/Brawijaya dituntut untuk selalu bersikap profesional dan mengikuti ketentuan serta prosedur menembak. Hal ini merupakan hal yang penting untuk selalu dilakukan mengingat latihan menembak memiliki tingkat resiko yang tinggi dikarenakan munisi yang digunakan adalah munisi tajam sehingga tidak ada istilah lalai di dalam pelaksanaan kegiatannya”, tegasnya. (asmo)

KOREM BESERTA JAJARANNYA PEMBERSIHAN TMP NGAGEL REJO

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sebanyak 150 personil Korem 084/Bhaskara Jaya beserta jajarannya yang terdiri dari anggota Kodim 0830/Sby utara, Kodim 0831/Sby Timur, Kodim Sby Selatan, anggota PPM dan anggota FKPPI melaksanakan kegiatan karya Bhakti dalam rangka memperingati HUT Korem 084/Bhaskara Jaya yang ke-49. Bertempat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Ngagel Rejo Surabaya.

Karya Bhakti ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan HUT, yang sebelumnya sudah dilaksanakan beberapa kegiatan yaitu Donor Darah, Lomba senam Gemu Famire. Kegiatan ini dimulai pada pukul 07.00 wib berangkat dari Makorem dengan mengendarai 2 unit truck. Kegiatan Karya Bhakti ini merupakan momentum agar kita selalu dapat mencontoh jiwa patriotis dan berani berkorban layaknya para pejuang bangsa untuk kebebasan manusia dari penjajahan. Kegiatan ini diharapkan agar terwujud dan bangkitnya semangat jiwa kebangsaan sebagai generasi penerus. Bangsa yang besar adalah bangsa yang bias menghargai jasa para pahlawannya, salah satunya yang sekarang kita laksanakan bersama yaitu Karya Bhakti pembersihan TMP dan sekitarnya. Hal ini disampaikan Kasi Pers Letkol Caj Rahmad K.W saat sebelum dilaksanakan pembersihan.

Tampak dalam kegiatan tersebut para personil jajaran Korem dengan antusias saling bahu membahu membersihkan lingkungan makam pahlawan. Kegiatan kebersihan ini fokus membersihkan bagian dalam makam dengan membabat rumput, menyapu dan membuang sampah, sehingga dalam waktu yang singkat dapat membuat taman pahlawan menjadi bersih.(asmo)

Koramil Sukomoro Gelar Pembuatan Parit Bersama Warga Desa Truneng

KABARPROGRESIF.COM : (Magetan) Korem 081/DSJ, Bersama warga Desa Truneng, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan, puluhan personel TNI Koramil 09/Sukomoro Kodim 0804/Magetan bersama Muspika, Perangkat Desa setempat melakukan pembuatan saluran air atau parit untuk mempermudah para petani dalam mengairi sawah sehingga akan mengubah dan menambah mutu dan penghasilan para petani desa Truneng.Jum’at (5/6).

Menurut Iswahyudi, S.Pd selaku Kepala Desa Truneng, pembatan saluran air  berukuran P. 150 M x L. 50 m tersebut dilakukan bersama-sama. Menurutnya, sepanjang jalan tersebut setiap musim hujan datang, selalu menggenangi jalan dan air genangan air yang keluar menggangu warga. Maka perlu adanya pembuatan parit agar air bisa mengalir lancar.

Babinsa Desa Truneng Serma Ribut Riswanto dalam pelaksanaan Karya bhakti selalu pro aktif dengan tokoh Masyarakat (tomas), tokoh agama (Toga),Toda (tokoh pemuda) sehingga akan mudah dalam komunikasi sehingga untuk mencari sasaran karya bakti akan lebih mudah
Ditempat  terpisah, Dandim 0804/Magetan Letkol Inf Soelistyo Bawono menjelaskan TNI selalu bersatu dengan masyarakat dan siap membantu bagi yang membutuhkan. "Kegiatan Karya Bhakti merupakan sarana komunikasi sosial yang efektif antara TNI dengan masyarakat," ujarnya.

Danramil 09/Sukomoro Kapten Inf Arif Wibowo juga menambahkan, pembuatan saluran air yang dilakukan bergotong-royong tersebut menjadi momentum sangat penting bagi TNI AD khususnya Kodim 0804/Magetan. TNI dalam kegiatan sosial tersebut bisa mengoptimalkan kembali hidup gotong royong masyarakat yang selama ini hampir musnah.

Dalam pelaksanaan karya bakti Danramil 09/Sukomoro Kapten Inf Arif Wibowo selalu memantau dan mengikuti perkembanagannya sehingga dalam pelaksanaan tugas di lapangan bisa berjalan dengan maksimal, demikian pula perangkat desa sangat mendukung kegiatan karya bakti tersebut  sehingga terjalin Kemanunggalan TNI dan Masyarakat.

Selain  itu, menurut Danramil Sukomoro kegiatan tersebut juga menjadi ruang komunasi sosial dengan masyarakat. ”Sekaligus akan memiliki ruang berkomunikasi sosial dengan masyarakat sehingga selalu terbangun soliditas yang baik antara TNI dengan Rakyat,” paparnya (arf)

Istri Kasgartap III Sby Ziarahi Makam Sunan Bonang

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Kamis  tanggal 04 Juni 2015 pukul 10.00 wib, Ny. Enny Kurnianingsih Gatot Suprapto, istri dari Brigjen Marinir R. Gatot Suprapto yang saat ini sedang menjabat sebagai Kasgartap III Surabaya, beserta rombongan ibu – ibu istri anggota Gartap III Surabaya sebanyak 21 orang, dengan didampingi oleh Mayor Inf Totok Kasi Personalia Simin Gartap III Surabaya, melaksanakan ziarah ke makam Sunan Bonang Jl. Astana Kel. Kutorejo Kec. Tuban Kab. Tuban.

Rombongan Ny. Enny  disambut oleh Ny. Rahyanto Edy Yunianto ( istri Dandim 0811/Tuban ) bersama Pasi Pers Kodim 0811/Tuban Kapten Inf Adnan dan Ketua Yayasan Mubarot Sunan Bonang KH. Mundhir.                      

Diperoleh keterangan bahwa maksud kedatangan rombongan Ny. Enny ke Tuban adalah untuk berziarah dan sekaligus sebagai upaya untuk meningkatkan iman dan taqwa  sebagai kaum muslimah dalam menyongsong datangnya bulan suci Ramadhan, dengan mengenang sejarah perjuangan Sunan Bonang dalam menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa, sehingga  setelah kegiatan Ziarah selanjutnya rombongan  meninjau  Ponpes Perut Bumi Tuban, guna meningkatkan wawasan tentang kebesaran Islam di wilayah Tuban.

Pada pukul 11.35 rombongan tiba di Pondok Perut Bumi Kel. Gedungombo Kec. Semanding Kab. Tuban yang disambul oleh Ny. Subkhan pemilik Pondok Perut Bumi Tuban, setelah memperoleh penjelasan sebagai tambahan pengetahuan tentang Ponpes tersebut, kegiatan dilanjutkan Ziarah menuju Makam Ibrahim Asmoro Qondhi di Desa Gesik Harjo Kec. Palang Kab. Tuban.

Pada pukul 12.46 rombongan tiba di Makam Ibrahim Asmoro Qondhi dan  disambut oleh Ketua Yayasan Ibrahim Asmoro Qondhi Bpk. Sukardi dan juru kunci Makam Bpk. H. Shulkhan,  setelah kegiatan Ziarah selanjutnya rombongan Ny. Enny kembali menuju Surabaya. (arf)

Pembekalan Kapolda Jatim pada Apel Dansat 2015 Kodam V/Brawijaya

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kapolda Jatim Irjen Pol Dr. Drs. H. Anas Yusuf, Dipl.krim, SH, MH, MM. memberikan pembekalan dalam rangka Apel Dansat Kodam V/Brawijaya yang dihadiri Pangdam V/Brawijaya, Kasdam, Para Danrem, Asisten dan seluruh Dansat jajaran Kodam V/Brawijaya, pada Rabu (4/6/2015), bertempat di Gedung Balai Prajurit Kodam V/Brawijaya.

            Dalam arahannya Kapolda memberikan apresiasi kepada Kodam V/Brawijaya sebagai momentum TNI dan Polri untuk meningkatkan soliditas dalam rangka melaksanakan pengamanan Pilkada serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 Desember 2015 di wilayah Jawa Timur.

            Kondisi Kamtibmas di wilayah Jawa Timur secara umum masih dalam kondisi relatif aman dan kondusif, Polri yang bersinergi dengan TNI dapat mengelola dan menciptakan kondisi Kambtimas di Wilayah Jawa Timur yang aman dan kondusif, ungkap Kapolda.

Selanjutnya masalah penanganan premanisme, pada dasarnya tidak ada istilah premanisme dalam bahasa hukum akan tetapi bahasa premanisme sudah meluas di masyarakat sehingga Polri melakukan penanganan dan tindakan hukum yang diberikan kepada orang yang melakukan pelanggaran hukum seperti Narkoba, membawa senjata tajam dan sebagainya yang dikenai aturan hukum yang berlaku.

Hasil Crime Indeks di Polda Jatim pada penanganan berbagai kasus sampai dengan bulan April 2015 telah over prestasi terutama penanganan korupsi dengan menyelamatkan uang negara kurang lebih 5 Miliar.

Di sisi lain mengenai Pilkada serentak pada tanggal 9 Desember 2015 yang akan dilaksanakan di 19 Kabupaten di Wilayah Jatim, Polda Jatim mempunyai 3 strategi operasional yaitu : Penguatan deteksi Intelijen, Penggelaran kekuatan preventif dan Penegakan hukum.  Sedangkan upaya Polda Jatim dalam mencegah serta menekan kejahatan yaitu Updates Kring Serse, Timsus Crime Hunter, penempatan personel di Pos Pantau, Operasional GPS pada Ranmor anggota dan mensinergikan pemolisian masyarakat.

Kapolda juga menjelaskan tentang pelaksanaan Pilkada serentak, bahwa berdasarkan ketentuan baru UU RI No.8 Tahun 2015 tentang perubahan atas UU RI No. 1 Tahun 2015, Pasal 7 tentang Incumbent, Pasal 40 tentang syarat Parpol pengusung, Pasal 41 tentang syarat pasangan calon perseorangan dan Pasal 107 tentang syarat pasangan calon terpilih. 

Untuk penyelesaian penegakan hukum Pemilu, penanganannya sesuai dengan tingkatan berjenjang yaitu mulai dari KPU, DKPP, PN, PTUN, Bawaslu dan MK. Dengan catatan penyelesaian permasalahannya dibatasi waktu, hal ini telah diatur dalam UU Pemilu, tegas Kapolda.

Lebih lanjut Kapolda menyampaikan tentang prosedur permintaan perbantuan kekuatan TNI. Hal-hal yang merupakan kontijensi Polri sangat dibantu oleh TNI dalam menjaga situasi yang aman dan kondusif di wilayah Jatim. Soliditas dan sinergitas TNI Polri adalah harga mati untuk mewujudkan Kamtramtibmas Jatim, pungkasnya. (asmo)

Pangdam V Brawijaya Pimpin Lari 10 K pada Apel Dansat 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Hari ke dua pelaksanaan Apel Komandan Satuan (Dansat) di lingkungan Kodam V/Brawijaya, diawali dengan kegiatan lari 10 K yang dipimpin langsung oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Eko Wiratmoko,S.Sos. yang digelar di lapangan Makodam  V/Brawijaya, Rabu (4/6) pukul 05.00 WIB.

Kegiatan ini diawali dengan kegiatan pengecekan denyut nadi awal, vanderlay tes (jongkok berdiri kemudian tahan napas selama 12 detik), senam peregangan dan senam pemanasan.  Start lari 10 K melalui rute  Lap makodam, Jl. Hayam wuruk, Jl. Brawijaya, Jl. Cipunegara, Jl. Mayjen Sungkono, Jl. H.R Muhammad, Jl. H. Abdul Wahab, Jl. Gunung Sari, finish Lapangan Makodam.  Kegiatan ini diikuti seluruh Para Dansat di satuan Jajaran  Kodam V /Brawijaya yang mengikuti Apel Dansat berjumlah 779 orang terdiri dari Korem 081 sebanyak 129 orang, Korem 082 sebanyak 202 orang,Korem 083 sebanyak 131,Korem 084 sebanyak 159 orang,Satpur dan Satbanpur sebanyak 158 orang.

Di sela kegiatan, Kapendam V/Brawijaya Letnan Kolonel Inf Washington S. Yang juga sebagai peserta Apel Dansat menyambaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah memelihara dan meningkatkan kemampuan para Dansat dalam melaksanakan lari 10 K guna mendukung tugas di satuan Jajaran Kodam V/Brawijaya. Apel Dansat selama 3 hari ini diharapkan dapat mendukung kesiapan satuan dari tingkat bawah sampai dengan pimpinan, pungkasnya. (asmo)

PAM SWAKARSA MASYARAKAT DAN BABINSA KODIM 0826/PAMEKASAN MENJELANG RAMADHAN

KABARPROGRESIF.COM : (Pamekasan) Situasi keamanan menjelang dan saat tanam tembakau ditambah lagi mendekati bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri di wilayah Pamekasan semakin memanas. "Biasanya kasus pencurian meningkat, baik pencurian kendaraan bermotor maupun ternak dan pencurian lainnya seperti halnya pencurian mesin pompa air" kata Dandim 0826 Letkol Arm Mawardi, S.A.P "Hal ini dipicu akan kebutuhan biaya operasional untuk tanam tembakau dan kebutuhan air guna menyiram tanaman tembakau" imbuhnya.
   
Menyikapi perkembangan situasi keamanan tersebut tentunya perlu diantisipasi dan diwaspadai serta ditindaklanjuti oleh aparat keamanan dan juga masyarakat.

Menindaklanjuti perkembangan situasi tersebut, Dandim 0826/Pamekasan memerintahkan jajarannya baik Danramil sampai Babinsa melakukan konsolidasi mengajak masyarakat berperan aktif dalam menciptakan keamanan yg kondusif.
   
Selaras dengan perintah, Babinsa seusai dengan wilayah tanggung jawabnya masing-masing melakukan konsolidasi di wilayah. Salah satunya adalah Bintara Pembina Desa (Babinsa) Desa Tatango Kecamatan Proppo Kabupaten Pamekasan Serda Dudik H melaksanakan komunikasi sosial dengan para tokoh masyarakat dan warga Desa Tatango, membahas masalah kerawanan wilayah (Pencurian) menghadapi masa tanam tembakau dan menjelang  Hari raya Idul Fitri. 

"kerawanan saat musim tanam adalah pencurian mesin pompa air sanyo untuk menyedot air dari sumur ke sawah untuk nyiram tembakau" demikian yg disampaikan salah satu tokoh agama H. Markamin.
Sehingga solusi yang akan dilaksanakan adalah dengan meningkatkan patroli pam swakarsa masyarakat dengan Babinsa dan juga menghimbau petani untuk tidak meninggalkan mesin pompa air di sawah bila malam hari serta mewaspadai orang-orang yang tidak dikenal dan meningkatkan budaya lapor cepat bila ada hal yang mencurigakan. (ARF)

Program “ Sapta Idola “ Disbintalad, libatkan anggota dan keluarga untuk Solusi Masalah Satuan.

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Rabu 3 Juni 2015 pada pukul 09.00 wib, Kasrem 082/CPYJ Letkol Inf Agus Prasetyo Hari Wibowo menyambut kedatangan Tim Program Pekan Bintal Terpadu ( PBT ) dari Disbintalad Jakarta, di Makorem 082/CPYJ, yang akan  melaksanakan tugasnya dalam pekan pembinaan mental terpadu.          

Program PBT yang berthema “ Dengan semangat Jatidiri TNI, kita wujudkan Kinerja Satuan, Etos Kerja Prajurit dan PNS TNI AD yang bebas Pelanggaran Hukum, Disiplin dan Tata Tertib guna mendukung Tugas Pokok “, dipimpin oleh Kolonel Inf Yoyok Subrolarang yang dibantu oleh Letkol Caj Suyadi dan Mayor Caj Katamso, yang dijadwalkan berada di Makorem Mojokerto selama 3 hari sampai dengan tanggal 6 Juni 2015.

Dalam keterangannya, Kolonel Inf Yoyok menyampaikan  bahwa pelaksanaan program yang  dipimpinnya, dilaksanakan dalam bentuk yang diistilahkan dengan “ Sapta Idola “, yang meliputi proses Orientasi yang diarahkan untuk mengenal situasi dan kondisi satuan dalam mengetahui permasalahan yang dihadapi, proses  Adaptasi untuk menyesuaikan bagaimana metoda pemecahan persoalan yang akan dirumuskan oleh Tim PBT, proses Presentasi yang bertujuan untuk mempresentasikan persoalan hasil rumusan kepada anggota, proses Diskusi dilaksanakan dalam bentuk kelompok – kelompok untuk mendiskusikan permasalahan yang dipresentasikan, proses Simulasi dengan melemparkan berbagai kesimpulan hasil diskusi kepada kelompok untuk memperoleh tanggapan anggota sebagai bentuk keterlibatan anggota dalam menyelesaikan persoalan satuan, proses  Evaluasi yang dipimpin langsung oleh Tim PBT yang berisikan keuntungan dan kerugian dari hasil pemecahan persoalan dan yang terakhir adalah proses Solusi yang bermula dari kesimpulan yang dipandu oleh Tim  dan dianggap sebagai solusi terbaik dalam menentukan jalan keluar atas permasalahan yang dihadapi anggota dan satuan.

Turut hadir dalam pelaksanaan program PBT tersebut adalah perwakilan anggota Persit Koorcabrem 082 Mojokerto, sebagai salah salah satu kelompok peserta Diskusi terutama untuk permasalahan yang menyangkut keluarga, disamping anggota militer dan PNS Makorem 082, Kodim 0815 dan anggota Satuan Badan Prasarana wilayah Mojokerto.

Sementara menurut Kasrem Mojokerto bahwa program tersebut sangatlah bagus, karena ada komunikasi inter aktif beberapa arah, antara anggota dan komandan satuan, sesama anggota, maupun anggota dengan keluarga, sebagai bentuk keterlibatan dalam sumbangsihnya kepada pimpinan, yang akan dijadikan sebagai pertimbangan pimpinan dalam mengambil keputusan terkait masalah yang dihadapi anggota, keluarga  dan satuan, dengan mengkorelasikannya pada kinerja satuan, etos kerja prajurit dan PNS TNI-AD serta Garkumplintatib. (arf)