Jumat, 12 Juni 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Kodim 0815 melaksanakan kegiatan penyuluhan dan sosilaisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Periode Triwulan II TA. 2015 di Aula Makodim 0815 Jl. Majapahit No. 1 Kota Mojokerto yang dibuka Kasdim 0815 Mayor Inf Bambang mewakili Komandan Kodim 0815 Letkol Inf Djohan Darmawan yang berhalangan hadir karena ada kegiatan di luar kota.                  

Kegiatan yang diikuti 55 orang terdiri dari Pa Staf Kodim 0815, anggota Personel Militer dan PNS AD Makodim 0815, perwakilan dari Koramil Jajaran Kodim 0815 masing-masing 1 personel militer dan 1 personel PNS AD, 3 orang perwakilan Persit KCK Cabang XXX Mojokerto serta 3 personel dari Denkesyah 05-04-02 Mojokerto, disgelar pada hari Kamis tanggal 11 Juni 2015 pukul 08.00 hingga 10.00 wib.

Menyadari bahwa penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dengan berbagai implikasi atau dampak negatifnya merupakan suatu masalah yang sangat kompleks, sehingga sangatlah relevan apabila dalam gelaran acara tersebut Kodim mengusung Thema “KODIM 0815 SIAP PERANGI NARKOBA, DALAM RANGKA MENSUKSESKAN PROGRAM INDONESIA BEBAS NARKOBA TAHUN 2015, HIDUP SEHAT TANPA NARKOBA “.       

Kasus penyalahgunaan Narkoba telah mengakibatkan rusaknya nilai-nilai moral dan sendi-sendi kehidupan masyarakat serta mengancam kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara, demikian cuplikan amanat Komandan Kodim 0815 Mojokerto pada awal acara Penyuluhan dan Sosialisasi P4GN yang dibacakan Kasdim 0815 Mayor Inf Bambang.

Dalam penekanannya Dandim 0815 menegaskan antara lain, bahwa penyuluhan dan sosialisasi P4GN yang digelar ini merupakan upaya preventif atau antisipatif guna melindungi Prajurit dan PNS serta keluarganya dari penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkoba yang semakin meresahkan dan semakin meningkat baik secara kuantitas maupun kualitas. Selain itu, acara tersebut juga sebagai upaya pencegahan dan antisipasi terhadap oknum yang kemungkinan akan berusaha melibatkan anggota TNI maupun PNS dalam penyalahgunaan maupun peredaran narkoba baik secara langsug maupun tidak langsung. Dandim juga menyampaikan bahwa permasalahan Narkoba salah satunya berawal tekanan ekonomi, masalah keluarga dan merosotnya nilai-nilai disiplin, untuk itu kita harus “Back to Family”.  Kalau sudah terkontaminasi Narkoba kemungkinan besar berkelanjutan akan terinfeksi HIV (menjadi ODHA) khususnya bagi pengguna Narkfoba yang menggunakan suntikan dan berujung dengan kematian.            

Dandim menegaskan tidak akan mentolelir bagi siapa saja yang terbukti terlibat masalah penyalahgunaan Narkoba. Sanksi tegas akan diberikan kepada Prajurit dan PNS AD sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dilingkungan TNI-AD.

“Ini  sebagai langkah refresif bagi yang bersangkutan maupun Prajurit yang lain,” ujar Dandim di akhir amanatnya.

Pada kesempatan yang sama, Pasi Inteldim 0815, Kapten Inf Jaelani, S.H., M.Hum., selaku Pemateri P4GN menyampaikan materi seputar Narkoba dan Psikotropika, yang meliputi peredaran, penyebaran, pemberantasan dan pencegahannya.

Kemudian dilanjutkan penyuluhan oleh Kapten Ckm Suhadjar Yudho, Pasi Minkes Denkesyah 05.04.02 Mojokerto, yang intinya menyampaikan bahwa semua Prajurit dan PNS AD harus menjauhi Narkoba. Tidak perlu dipungkiri bahwa kenyataannya di beberapa Satuan di wilayah Kodam V/Brawijaya ada beberapa personelnya yang terindikasi melakukan penyalahgunaan Narkoba, tegas Yudho. Selesai penyuluhan dilanjutkan pemeriksaan urine terhadap 40 personel militer dan PNS Kodim 0815. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah selesai dibangun beberapa waktu yang lalu, ruas jalan tol Gempol-Pandaan (Gempan) segera diresmikan pagi ini Jumat. Jembatan tersebut diresmikan oleh Presiden Jokowi. Untuk Pengamanan VVIP Jajaran Korem 084/BJ telah melibatkan± 1500 personil gabungan disiagakan untuk sefktor bandara Juanda sampai perbatasan Gempol.

            Rombongan Presiden yang didampingi beberapa menteri mendarat di Bandara Juanda pada pukul 11.40 WIB disambut oleh Gubernur Jawa Timur Bpk. Sukarwo, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Eko Wiratmoko dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Anas Yusuf, beberapa lama kemudian langsung menuju ke Masjid At-Taqwa Bandara Juanda untuk melaksanakan Shalat jumat, setelah melaksanakan shalat, Presiden Jokowi menyempatkan bersalaman dengan masyarakat sekitar yang kebetulan juga menunaikan ibadah shalat Jumat. Dari Masjid, rombongan langsung bertolak menuju Pandaan tempat peresmian Jalan Tol Gempol-Pandaan lewat jalur darat.

            Dari Peresmian Jalan Tol rombongan Presiden tiba kembali di Bandara VVIP Room pada pukul 17.00 WIB, dan langsung bertolak kembali ke Jakarta.(ar)

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Guna meningkatkan soliditas dan sinergitas Tiga Pilar di wilayah Jakarta Pusat, Kodim 0501/Jakarta Pusat BS selenggarakan Komsos (komunikasi sosial) dengan aparatur pemerintah di wilayah Kodim 0501/Jakarta Pusat BS TA. 2015, bertempat di Aula Makodim 0501/Jakarta Pusat BS Jl. Selaparang Blok B 11 Kav 1, Kel. Gunung Saharai Selatan, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (12/6/15).

Dalam kesempatan tersebut hadir antara lain dari seluruh Sudin Kota Administrasi Jakarta Pusat, Kejaksaan Jakpus, Pengadilan Jakpus, Polres Metro Jakarta Pusat, Camat di wilayah Jakpus, Kapolsek di wilayah Jakpus dan Lurah di wilayah Jakpus.

Komsos yang diselenggarakan ini selain untuk meningkatkan soliditas dan sinergitas, juga bertujuan untuk mempererat tali silahturahmi antara sesama aparatur pemerintah di wilayah Jakarta Pusat, ungkap Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Letkol Inf Martin S.M. Turnip, S.H.

Lebih lanjut Dandim mengajak kepada segenap aparatur pemerintah di wilayah Jakarta Pusat, agar mau bersama-sama dan bahu membahu untuk meningkatkan kondisi di wilayah Jakarta Pusat yang semakin kondusif dan terkendali.

Dalam kesempatan Komsos tersebut Dandim menyampaikan materi tentang tugas dan peran TNI AD, pokok-pokok kebijakan Kasad Tahun 2015 dalam bidang teritorial, visi dan misi serta pokok-pokok kebijakan pemerintah RI dan materi perkembangan situasi di wilayah Jakarta Pusat. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarata) Dalam rangka memperingati Isra Mi'raj 1436H, Kodim 0503/Jakarta Barat mengundang penceramah Ustadz Drs Ahmad Ihsan (Ustadz Cepot), sebelumnya acara dibuka langsung oleh Komandan Kodim 0503/JB Letkol Inf M. Asmi,  bertempat di Makodim 0503/JB, Tomang Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta, Kamis (11/06).

Sambutan Dandim 0503/JB, mengajak para Danramil, Babinsa, PNS dan ibu Persit untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita, supaya kita bisa menghadapi bulan suci Ramadhan dapat berjalan dengan lancar. Giat ini dihadiri 200 orang yang terdiri dari para Perwira Staf (Pasi), para Komandan Koramil (Danramil) jajaran Kodim 0503/JB, para ibu Persit KCK XVII Kodim 0503/JB, para Babinsa, dan Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Tema dalam acara ini yaitu: “Dengan hikmah Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW, kita mantapkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT, guna mendukung tugas pokok TNI”.

Dalam ceramah peringatan Isra Mi'raj ini Ustadz Cepot mengatakan, seminggu lagi akan memasuki bulan suci Ramadhan, yang juga merupakan bulan disiplin dalam beribadah puasa. Karena dengan disiplin kita menjalankan ibadah, maka banyak pahala yang kita dapatkan selama bulan puasa.


"Banyak orang berpuasa tapi tidak dapat pahala, hanya sekedar menahan lapar dan haus saja, karena puasanya tidak pakai akhlak, seperti bulan puasa/Ramadhan tidak digunakan untuk mengkaji atau juga ngomongin kejelekan orang, seperti misalnya bawahan atau prajurit yang menjelekkan komandannya," tutur Ustadz Cepot.

Melalui ucapan saja yang menjelekkan orang lanjutnya, bisa merusak nilai puasa, sehingga tidak ada etika dalam puasa. "Lebih baik dalam bulan Ramadhan nanti, perlu ada kegiatan ibadah, seperti Lomba Baca Al-qur'an antar Danramil di wilayah Kodim 0503/JB, agar selain mengetahui sejauh mana Danramil menguasai baca Al-qur'an, juga menambah amal ibadah puasa," ujar Ustadz Cepot.

Yang tak kalah penting, lanjut Ustadz Cepot, para Prajurit jajaran Kodim 0503/JB agar memanfaatkan gaji sebaik-sebaiknya untuk memiliki rumah pribadi, setelah Prajurit memasuki masa pension. "Waktu dinas/aktif, Tentara jajaran Kodim jangan terpesona dengan menempati rumah dinas, tapi pas pensiun tidak punya rumah. Untuk itu, manfaatkan sebagian gaji untuk menyicil kredit rumah, agar saat pensiun Tentara tenang punya rumah pribadi, dan tidak pusing lagi dengan mengkontrak rumah," ujar Cepot. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Guna mengetahui sejauh mana hasil latihan dan kemampuan anggota Kodim 0501/Jakarta Pusat BS dalam menguasai bela diri Yong Moo Do, Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Letkol Inf Martin S.M. Turnip, S.H. meninjau langsung pelaksanaan latihan Yong Moo Do Kodim 0501/Jakarta Pusat BS, bertempat di Lapangan Makodim 0501/Jakarta Pusat BS Jl. Selaparang Blok B 11 Kav 1, Kel. Gunung Saharai Selatan, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (12/6/15).

Dalam kesempatan tersebut, Dandim memberikan atensi dan arahan agar seluruh anggota melaksanakan latihan Yong Moo Do ini dengan penuh kesunggguhan dan bertanggung jawab, karena Yong Moo Do ini merupakan bela diri militer yang wajib dikuasi oleh seluruh anggota TNI-AD.

Lebih lanjut Dandim menyampaikan, agar kemampuan bela diri yang mereka kuasai ini nantinya, jangan menjadikan kita arogan baik itu di wilayah maupun di manapun kita berada.

Dalam kesempatan tersebut Dandim juga memakaikan sabuk merah secara simbolis kepada salah satu perwakilan, sebagai tanda telah resmi dilaksanakannya ujian kenaikan tingkat dari sabuk biru ke sabuk merah beberapa waktu yang lalu. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Danrem 052/Wkr Kolonel Kav Muhammad Zamroni menerima kunjungan CEO PT Arwana Citramulia Tbk Bp. Tendean Rustandi yang didampingi oleh Bp. Edi selaku Direktur Operasional untuk melaksanakan silaturahmi dengan para Perwira Korem 052/Wkr, yang dilaksanakan di lobyy Makorem 052/Wkr Jl. Boulevard Dipenegoro Karawaci tangerang, (12/5) dan dihadiri oleh Kasrem 052/Wkr, Dandim 0506/Tgr, Dandim 0502/JU, para Kasi dan Kabalak.

Komandan Korem 052/Wkr menyampaikan dalam sambutannya bahwa PT Arwana Citramulia Tbk adalah perusahan besar yang banyak memberikan kontribusi dan bantuan pada TNI, pada kesempatan ini lanjut Danrem 052/Wkr kita akan mendapatkan pengalaman langsung dari Bp. Tendean Rustandy tentang misi-misi beliau kepada TNI, bangsa dan negara. Ini merupakan korem yang pertama yang dikunjungi beliau dalam kesempatan kerjanya.

CEO PT Arwana Citramulia Tbk  Bp. Tendean Rustandi menyampaikan tentang prinsip dalam mengabdi pada perusahaan yang dipimpinnnya dengan berpedoman pada inovatif dan kreatifitas, namun semua itu kita kontribusikan kepada kepentingan bangsa dan negara.
Selanjutnya beliau mengatakan lebih memilih untuk bekerjasama dengan TNI karena TNI adalah satu-satunya organisasi di Indonesia yang tetap nasionalis pada bangsa dan negara dan selalu mempertahankan existensi keutuhan NKRI.

Sebagai kata penutup beliau juga menyampaikan semoga kunjungan ke Korem 052/Wkr menjadi sejarah untuk selalu meningkatkan hubungan kerja yang baik dengan seluruh jajaran TNI. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai tolak ukur kemajuan dalam bidang pertanian, mendorong Pemerintah dalam memberdayakan kemampuan SDM di daerah-daerah, sebagai dasar acuan bagaimana Pemerintah merivisi atau melanjutkan program yang sebelumnya sudah dilaksanakan.  Pencanangan Program “Ayo Kerja” di Ds. Ngampel  Kecamatan Papar Kabupaten Kediri yang dihadiri oleh Bupati Kediri dr. Haryanti Sutrisno, Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Purnomosidi,SIP, Danramil Papar Kapten Inf Tafsir, Kapolsek Papar, Camat Papar, Mantri Pertanian Kec. Papar, PPL Pertanian se-Kec. Papar, Kepala Desa se-Kec. Papar dan Ketua Kelompok Tani se-Kec.Papar, Jum’at (12/6/15)

“Saya berterima kasih kepada bapak Dandim Kediri , yang telah turut menyumbangkan tenaga dan pikiran dalam mendorong upaya peningkatan produktifitas pertanian di Kabupaten Kediri, dari memerintahkan para Babinsa untuk mengawasi pupuk subsidi di desa-desa hingga memerintahkan para Danramil untuk bekerjasama dengan Instansi dibawah naungan Dinas Pertanian Kabupaten Kediri”, Sambut Bupati Kediri dr.Haryanti Sutrisno dihadapan undangan yang hadir.

Sedangkan menurut Dandim Kediri menyatakan bahwa hal ini sudah menjadi kewajiban TNI turut mendukung dan mendorong upaya peningkatan produktifitas pertanian.    Kodim 0809/Kediri dari awal hingga saat ini sudah melakukan segala hal guna mewujudkan Swasembada Pangan melalui Program Ketahanan Pangan, sebagaimana yang termuat dalam MOU Menteri Pertanian dengan KASAD. Tentang upaya yang sudah dilakukan Kodim seperti Pengawasan Pupuk Subsidi, Bantuan Benih dan Bantuan Alat Mesin Pertanian, serta membantu pembangunan irigasi tersier di daerah-daerah dan turut serta dalam penyuluhan yang dilakukan oleh jajaran Dinas Pertanian Kabupaten Kediri.   

Di akhir sambutannya Dandim 0809/Kediri mengajak semua pihak “Mari kita saling bekerjasama guna mensukseskan Kemandirian Pangan, sehingga kedepan kita tidak lagi mengimpor pangan dalam bentuk apapun”, pungkasnya.

Usai sambutan , Bupati Kediri bersama Dandim 0809/Kediri diiringi oleh jajaran Muspika Kec. Papar berkeliling di areal Gebyar Teknologi Pembenihan Tanaman Pangan dan Hortikultura serta Pameran Produk Unggulan hasil pertanian hingga berakhir pukul 10.00 Wib tersebut. Pada kesempatan meninjau pameran bersama Bupati Kediri , Dandim 0809/Kediri terkesan dengan peningkatan bidang pertanian saat ini , beliau sempat membeli beberapa benih padi untuk dibagikan ke beberapa Danramil. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Menjalin komunikasi social dengan Aparat Pemerintahan (Appem) di wilayah tentunya sangat diharapkan apalagi kita selaku aparat yang berada di wilayah, sehingga akan tercipta situasi atau hubungan yang harmonis dan bersinergis,  berkaitan dengan kegiatan atau situasi yang timbul di wilayah serba tak menentu, diharapkan hubungan tersebut dapat terjalin secara harmonis dengan sendirinya,  sehingga jika terjadi sesuatu di wilayah dapat saling membantu instansi satu sama lainnya.

            Komandan Kodim 0808/Blitar Letkol Arm. Tejo Widhuro ketika membuka acara yang bertempat di Aula Kodim 0808, Kamis (11/06),   menyampaikan bahwa banyaknya permasalahan yang timbul di wilayah baik itu berhubungan dengan masyarakat langsung ataupun tidak langsung, salah satu wujud kerukunan diantara Appem adalah saling mengisi dan membantu akan keberadaan masing-masing dan ini merupakan kerja social dengan tanpa pamrih berupa apapun,        kedepan masih banyak yang kita kerjakan bersama di wilayah, salah satu contoh adalah bahwa program pemerintah untuk menyehatkan masyarakat dengan membangun jamban sebagai saluran pembuangan akhir kotoran rumah tangga pada 5700 KK yang berada di Blitar, dan hal ini tentunya melibatkan 3 aparat pemerintahan yaitu Kodim,  Polsek dan Kecamatan, dalam hal ini Unsur Muspika (Musyawarah Pimpinan Kecamatan) akan selalu berkoordinasi tentang setiap kegiatan yang ada di wilayah apalagi dikaitkan dengan adanya Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah) serentak yang akan dilaksanakan 9 Desember 2015 mendatang, tentunya cukup menyita waktu bagi Appem yang ada di wilayah, Dandim juga menekankan agar para Babinsanya atau aparat lainnya membudayakan ketanggap daruratan setiap kejadian agar ditindaklanjuti dengan mengedepankan lapor cepat dan temu cepat setiap terjadi masalah, sehingga setiap permasalahan akan dengan cepat kita ambil keputusan, kalau missal ada salah satu organisasi yang ingin membantu kerja kitaya.. kita persilahkan sebatas apa yang ia bantukan berupa kebaikan.

          Dalam kesempatan tersebut Dandim juga memberikan waktu untuk session tanya jawab pada hadirin yang hadir terkait dengan perkembangan situasi di wilayah saat ini, dan ada beberapa pertanyaan yang dilontarkan pada Dandim, tentang adanya keluhan warga diantaranya yaitu untuk bapak-bapak polisi kalau mengadakan razia di jalan tolong usahakan jangan pada jam-jam berangkat sekolah atau dinas, hal ini tentunya akan mengganggu aktivitas pelajar ataupun pegawai saat melaksanakan pekerjaan, AKP Yudi Hernawan dari Kanitlantas Kab. Blitar memberikan jawaban, bahwa sebenarnya perintah dari atasannya untuk selalu mengadakan razia selama 20 jam akan tetapi hal itu tidak mungkin dilakukan disebabkan tenaga dari pihaknya juga terbatas, apakah mungkin hal itu dilaksanakan, sedangkan nanti jika ada keluhan seperti yang diutarakan tersebut, pihaknya akan mempertimbangkan lebih lanjut dan akan ia usahakan untuk operasi razia diluar jam-jam tersebut.

            Kapten Hery Susanto, Danramil 0808/08 Udanawu memberikan masukan tentang adanya masyarakat yang mengeluhkan tentang harga sembako di pasar menjelang datangnya bulan suci romadhon mengalami kenaikan yang signifikan sehingga hal itu akan membuat resah para konsumen, dengan adanya pertemuan para Appem ini diharapkan bias melaksanakan operasi pasar pada pedagang-pedagang nakal yang dengan sengaja menimbun barang atau mempermainkan harga seenaknya sendiri.

            Dari sekian banyak peserta undangan ada perwakilan dari Babinsa yang menceritakan tentang keadaan desanya yang sebenarnya, Serda Mahdi Babinsa Tumpak Kepuh Kec.Bakung. ia menceritakan bahwa saat ini di daerahnya aman-aman saja, setiap masalah yang timbul selalu diselesaikan secara bersama dengan Muspika setempat hanya saja mungkin kendala waktu yang kurang dalam setiap menangani masalah disebabkan factor jarak tempuh antara rumahnya dengan daerah binaannya sangatlah jauh, tapi hal itu bukanlah kendala yang berarti namanya prajurit jam berapapun ia siap melaksanakan tugas, ungkapnya.
          
 Ada kurang lebih dua jam pertemuan ini dilaksanakan dan inti dari pertemuan kali ini selain meningkatkan rasa talisilaturahmi diantara Appem juga sebagai sarana untuk menampung keluhan-keluhan warga ataupun informasi-informasi yang sifatnya membangun yang ada di daerah masing-masing, dengan harapan bahwa kedepan untuk. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Eko Wiratmoko, S.Sos. memberikan pembekalan kepada peserta latihan Bhineka Eka Bhakti Taruna Akademi TNI dan Akpol  Tingkat I Tahun Pelajaran 2014/2015, sejumlah 733 Taruna Taruni yang terdiri dari, 220 Taruna Taruni Akmil, 105 Taruna Taruni AAL, 119 Taruna Taruni AAU dan  289 Taruna Taruni Akpol, Jumat 12 Juni 2015 bertempat di Balai Prajurit Kodam V/Brawijaya Jalan Raden Wijaya Surabaya.

Danjen Akademi TNI dalam sambutannya mengatakan bahwa, latihan ini merupakan salah satu dari kurikulum dalam pendidikan integratif Taruna Akademi TNI dan Polri Tingkat I. Tujuan Bhineka Eka Bhakti adalah untuk memberikan pembekalan tentang peran, tugas pokok dan fungsi satuan yang dikunjungi.

           Rangkaian kegiatan Bhineka Eka Bhakti Taruna Akademi TNI dan Akpol  Tingkat I Tahun Pelajaran 2014/2015 ini berlangsung mulai tanggal 8 – 17 Juni 2015 dimulai dari Akmil Magelang menyinggahi satuan-satuan di kota Yogyakarta, Surakarta, Surabaya, Malang, dan Semarang. Kegiatan  Bhineka Eka Bhakti merupakan latihan integratife yang dilakukan oleh Taruna Taruni Akademi TNI dan Akpol, dikoordinir oleh Kolonel Inf Djoko Andoko, yang direncanakan para Taruna Taruni akan menuju ke Semarang dengan menggunakan KRI Surabaya dari Mako Armatim dan akan mengakhiri kegiatan Bhineka Eka Bhakti di Akademi Kepolisian Semarang.

Pangdam V/Brawijaya dalam pembekalan kepada para Taruna dan Taruni TNI dan Kepolisian  mengatakan bahwa,  kegiatan ini sangat penting  dan berarti bagi para Taruna, untuk memberikan data awal tentang  profil  TNI  baik  TNI AD, TNI AL maupun TNI AU serta POLRI, lebih lanjut Pangdam meminta kepada para Taruna dan Taruni untuk menjadikan kegiatan ini sebagai wahana untuk menambah wawasan, menggali pengalaman dan ilmu sebanyak-banyaknya, kita berharap agar setelah selesainya kegiatan ini, para Taruna akan mempunyai gambaran nyata dan pemahaman yang lebih utuh tentang kemampuan dan kekuatan satuan-satuan operasional TNI dan Polri serta pola-pola hubungan operasional antar institusi pelaksana, khususnya dalam melaksanakan tugas pokok masing-masing yang diorientasikan kepada kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.

Hadir dalam pada acara Bhineka Eka Bhakti diantaranya pejabat dari Akademi TNI selain Mayjen TNI Hari Purdianto S.Ip.,M.Sc (Danjen Akademi TNI), Brigjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau (Kasdam V/Brawjiya) Kolonel Laut (S) Bambang Sugiarto (Dirmin), Kolonel Inf Horizon (Paban II/Ops), AKBP Erik Ferdian (Kaden Taruna TK. I Akpol) dan Pa Staf Khusus Pangdam dan para Asisten Kasdam V/Brw. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kodam V/Brawijaya mengadakan penyamaan kegiatan SIMAK BMN dan LK BMN Semester I TA. 2015, penyampaian tata cara rekonsiliasi internal dan sosialisasi penyusunan laporan Semester I tahun 2015 serta refreshing pengoperasian aplikasi Simak BMN (Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara) Kemenkeu untuk Satuan Kerja dan Sub Satuan Kerja Jajaran Kodam V/Brawijaya bertempat di Aula Makodam V/Brawijaya,  Jum’at (12/6/15).

Kegiatan Sosialisasi Simak BMN yang dilaksanakan selama 1 hari ini dihadiri Pabandya Logistik Wilayah (Logwil) Staf Logistik Wilayah Kodam V/Brawijaya  Letkol Inf Udjono Hari S, untuk penyampai materi dari Staf Infolahta Kodam V/Brawijaya Kapten Caj Hari Sudarsono.  Kegiatan tersebut dikuti 100 orang perserta dari perwakilan Satuan Kerja dan Sub Satuan Kerja Jajaran Kodam V/Brawijaya yang menangani dan bertanggung jawab di bidang Simak BMN.

Dalam sambutan Pangdam V/Brawijaya yang dibacakan Pabandya Logwil menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan Sosialisasi Simak BMN ini sebagai momentum untuk mendapatkan data yang aktual dan akurat tentang kondisi dan perlakuan Barang Milik Negara yang dipercayakan kepada Kodam V/Brawijaya.

Melihat pentingnya kegiatan ini, diharapkan para peserta dan operator Simak BMN untuk mengikuti kegiatan ini dengan baik dan sungguh-sungguh demi mendapatkan mendapatkan pemahaman yang komprehensif, menjadi bekal pengetahuan dan keterampilan bagi peserta sehingga tidak mengalami hambatan dalam pelaksanaan tugas di satuan masing-masing.

Pangdam menambahkan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mewujudkan transparansi serta akuntabilitas di bidang logistik dan keuangan, sehingga terwujud terwujudnya laporan SIMAK BMN yang transparan, akurat, valid, akuntabel dan dapat dipertanggungjawabkan, agar Kodam V/Brawijaya tetap pada predikat wajar tanpa pengecualian (WTP) yang akan mendorong terwujudnya kegairahan, kesejahteraan, dan disiplin prajurit secara optimal. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Sukomoro) Korem 081/DSJ, Bertempat di Aula MAN (Madarasah Aliyah Negeri) Temboro yang berada di Kecamatan Sukomoro. Danramil 0804/09 Sukomoro Kapten Inf Arif Wibowo melaksanakan kegiatan mengajar Wawasan Kebangsaan yang diikut 250 siswa. Jum’at (12/6).

Danramil  dalam kesempatan itu, menyampaikan penekanan kepada  siswa MAN sebagai warga Negara harus tahu sejarah yang benar tentang perjuangan Bangsa Indonesia, punya rasa cinta tanah air, jiwa Patriotisme, menghargai perbedaan budaya, adat istiadat, termasuk menghargai perbedaan agama di Indonesia.

Dalam memberikan Danramil 0804/09 Sukomoro menyampaikan bahwa pemuda adalah tulang punggung dan generasi penerus bangsa dengan cara belajar lebih giat untuk mencapai prestasi yang setinggi-tingginya, jauhi segala bentuk-bentuk tindakan anarkis seperti tawuran dan berbuat yang terbaik sehingga dapat mengharumkan nama bangsa dan negara. Dengan kegiatan ini, diharapkan pola pikir dan jiwa nasionalisme sudah dapat ditanamkan oleh para pemuda sejak dini. Sehingga ke depan setiap siswa bisa memilah dan memilih isu-isu global serta melek informasi tentang isu-isu yang ada di sekitar kita dan dapat diantisipasi agar nilai-nilai wawasan kebangsaan tak luntur.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, kepala sekolah MAN Temboro Bapak Drs. H.Nur Syamsi Mag beserta seluruh Guru dan staf MAN Temboro, Kepala Sekolah MAN Bapak Drs. H. Nur Syamsi Mag.Temboro sangat berterimakasih kepada Koramil 0804/09 Sukomoro, lebih khusus kepada Danramil yang telah menjalin kerjasama dengan baik dengan pihak Sekolah MAN Temboro untuk melaksanakan Wawasan Kebangsaan, sehingga bisa membekali para siswa MAN Temboro sebagai generasi penerus Bangsa.

Kerjasama yang baik agar bisa berjalan terus termasuk pembekalan Bela Negara dan penanaman kedisiplinan. Pinta H. Nur Syamsi. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Ponorogo) Korem 081/DSJ, Bertempat di Balai Prajurit  Kodim 0802 Ponorogo, Dandim 0802/ Ponorogo, para Danramil jajaran Kodim 0802 Ponorogo, Para Kapolsek jajaran Polres Ponorogo, Camat seluruh Kab. Ponorogo melaksanakan kegiatan Sosialisasi Komonikasi Sosial dengan Aparat Pemerintah. (12/6).

Pada kesempatan itu, Dandim 0802 Ponorogo Letkol Inf Slamet Sarjianto, S.E. menyampaikan tentang pentingnya Komunikasi dengan Aparat Pemerintah untuk menunjang Kinerja di Daerah pada TA. 2015, dalam pelaksanaan upaya Komsos dengan Aparat Pemerintah. Ini juga menunjang dan mendukung program swasembada pangan dari pemerintah guna meningkatkan kesejahteraan rakyat, untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan kemanunggalan TNI dengan Rakyat. Terang Dandim.

Lebih lanjut Dandim katakana kegiatan ini merupakan kegiatan sinergitas Kodim, Pemerintah Kabupaten dan Polres Ponorogo untuk melaksanakan upaya pencegahan dengan melibatkan peran serta seluruh komponen masyarakat se-Kabupaten Ponorogo agar tidah mudah terlibat baik secara langsung maupun tidak langsung dengan kelompok yang dilarang dan sangat berbahaya terhadap kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara. Dengan melibatkan peran serta masyarakat sangat penting dilakukan agar paham ini tidak efektif mempengaruhi, menggalang maupun merekrut generasi-generasi bangsa yang memanfaatkan ideologi dan doktrin yang menyimpang dari ajaran dan kaidah agama dan pilar bangsa yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI, Kebhinekaan tunggal Ika,
Dandim mengharapkan, agar setiap komponen bangsa Indonesia senantiasa waspada, gunakan hati nurani, logika dan akal sehat karena saat ini telah terjadi disinformasi, fitnah, penyesatan, provokasi, pengalihan isu dan pembunuhan karakter. Menggunakan isu domestik seperti otonomi daerah, otonomi khusus, pemekaran wilayah, lingkungan hidup, HAM, demokratisasi, amandemen UU dan konstitusi dan sengketa Pemilu /Pemilu Kada. Bukan itu saja, kita diciptakan untuk saling curiga, meragukan Pancasila sebagai dasar negara, meruntuhkan rasa percaya diri dan delegitimasi pemerintah.

Namun demikian, Dandim berkeyakinan bahwa masih banyak generasi muda yang juga bisa menjadi pejuang-pejuang dalam menghadapi Proxy War. Mari kita hadapi Proxy War dengan wawasan kebangsaan. Pinta Dandim.

Dandim 0802 Ponorogo Letkol Inf Slamet Sarjianto,  S.E.  mengajak seluruh peserta yang hadir untuk menyatukan visi dan misi dalam sebuah kata “Bhinneka Tunggal Ika”. Harus kita ingat bahwa untuk menjadi bangsa yang maju kita harus membuat kondisi di dalam negeri kita damai dan kondusif, selama negara kita masih timbul perpecahan satu sama lain janganlah berharap untuk menjadi bangsa yang besar dan maju", tegasnya. (arf).

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive