Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 24 Juni 2015

TNI Hanya Mendampingi Secara Non Teknis

KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Dalam rangka mendukung kampanye ketahanan pangan dan swasembada pangan yang digariskan pemerintah pusat, serta untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan yang berkelanjutan maka  Kodim 0816/Sidoarjo menerjunkan Babinsa Ramilnya ke desa-desa binaannya bersama para Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) pertanian untuk melakukan pendampingan kepada petani.

“ Kerjasama pendampingan para Babinsa dengan Kelompok Tani ini, diharapkan mampu mendorong pencapaian swasembada pangan mendatang seperti yang dicanangkan oleh pemerintah ” ujar Letkol Kav Rizeki Dandim 0816/Sidoarjo, selasa 23 Juni 2015..

Anggota TNI ini siap menjadi pendamping petani dalam menghadapi permasalahan Petani, yakni mulai dari pemilihan bibit, pemupukan tanaman, penggunaan, pemeliharaan bahkan  perbaikan  alat mesin pertanian (Alsintan), penambahan kecakapan Sumber Daya Manusia (SDM), hingga pengawasan masalah pengairan/irigasi dan pendistribusian pupuk.

" Memang, secara teknis di lapangan sudah ada penyuluh pertanian lapangan dari dinas pertanian, TNI hanya mendampingi non teknis, sebelum turun ke lapangan Babinsa kita telah mendapatkan pembekalan pelatihan tentang alat mesin dan teknologi pertanian ", tutur Rizeki menutup pembicaraan.(arf).

Kodim Kediri Wujudkan Kemandirian Pangan

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Komandan Kodim 0809/Kediri Letkol Inf Purnomosidi  bersama  Danramil 17/Purwoasri, Kapten Inf M. Yunus, Kadistan Kab. Kediri Widodo Imam Santoso, Kabulog Sub Drive Kediri Wahyu Sutanto serta Kepala Desa Wonokerto, mengadakan kunjungan kerja ke Desa Wonokerto Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri, guna melihat langsung kondisi areal pertanian pada saat musim kemarau ini, serta melihat secara langsung kesiapan musim panen di Kecamatan Puwoasri Desa Wonokerto, Rabu (24/6/2015).

Dalam tinjauannya, Dandim serta rombongan mendengar langsung pemaparan dan tanya jawab dengan BPP Kec. Purwoasri, Mantri Pertanian Kec. Purwoasri dan PPL Pertanian Desa Wonojerto, beliau memberikan penjelasan tentang kebutuhan pangan saat ini (Tahun 2015).

Pertama, data Susenas (Survei Sosial Ekonomi Nasional) oleh BPS untuk kebutuhan rumah tangga sebesar 87,63 kg per tahun atau 240 gram per hari.  Kedua, data neraca beras Kementerian Pertanian sebesar 124 kg per tahun atau 340 gram per hari. Ketiga, data BPS sebesar 139 kg per tahun atau 380 gram per hari. Dan Keempat data BPS dan Kementerian Perdagangan untuk konsumsi rumah tangga ditambah rumah makan sebesar 114 kg per tahun atau 312 gram per hari.

Dari penyampaian empat data konsumsi tersebut, dapat disimpulkan bahwa data keempat menjadi data yang mendekati realitas. Apabila diasumsikan pada jumlah penduduk di Kabupaten Kediri berdasarkan data BPS Kabupaten Kediri Tahun 2014, jumlah penduduk Kabupaten Kediri sebesar 1,5 juta jiwa (tepatnya 1.492.585 jiwa), maka dibutuhkan beras sekitar 170.000 ton per tahun (tepatnya 170.154.690 kg per tahun) guna mencukupinya.

Di tempat yang sama Dandim secara langsung menyampaikan kepada Kadistan Kab. Kediri untuk cermat dalam mengetahui pemenuhan kebutuhan pupuk petani di wilayah Kabupaten Kediri. 

Selain itu Dandim meminta semua pihak yang bernaung dalam Dinas Pertanian Kabupaten Kediri, untuk saling sinergi dengan Koramil, Danramil atau Babinsa setempat, agar permasalahan di musim kemarau tentang kebutuhan air untuk pertanian tercukupi. Beberapa waktu lalu Kodim telah berupaya dengan pembangunan jaringan irigasi tersier di seluruh Kabupaten Kediri yang dilaksanakan seluruh jajaran Koramil di bawah Kodim 0809/Kediri. 

“Kodim akan berpartisipasi dan peran aktif guna mewujudkan Kemandirian Pangan sebagai poros utama dari Ketahanan Pangan saat ini.  Selain itu Dandim mengharapkan Bulog Kediri agar “jemput bola” pada produksi Gabah Kering Giling dan Gabah Kering Panen langsung ke petani yang ada di Kabupaten Kediri. (arf)

Kapendam V/Brw Sosialisasikan Rekrutment Prajurit TNI AD

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kapendam V/Brawijaya Letkol Inf Washington S. bersama Paur Diaga Ba/Ta Ajendam V/Brawijaya Lettu Caj A. Razak mengunjungi RRI Surabaya Jalan Pemuda Surabaya dalam rangka mengisi acara Derap Prajurit yang rutin dilaksanakan setiap tiap Triwulan,  Rabu 24 Juni 2015.

Pada kesempatan acara Derap Prajurit kali ini mengambil topik tentang Penerimaan Prajurit  TA. 2015 sebagai langkah untuk   memberikan informasi kepada para pemuda/pemudi Indonesia yang ingin mengabdikan dirinya kepada Bangsa dan Negara Indonesia untuk menjadi prajurit TNI-AD.  Pada Tahun  2015 ini Kodam V/Brawijaya siap menyelenggarakan seleksi untuk menjadi prajurit TNI AD yang akan direncanakan, pada bulan Agustus yaitu seleksi Sekolah Calon Bintara Prajurit Karier, Penerbang Sukarela Dinas Pendek dan Perwira Beasiswa,  pada bulan September Sekolah Pertama Perwira Prajurit Karier, dan Oktober seleksi Sekolah Calon Tamtama Prajurit Karier Gelombang II Tahun 2015.

 Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh calon prajurit antara lain :  Warga Negara Republik Indonesia, Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar tahun 1945, berumur sekurang-kurangnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan, Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata, tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.

Para calon Prajurit TNI AD bisa mendaftar secara online melalui website http://rekrutmen.tni.mil.id dan http://rekrutmen.tni.ilmci.com. Untuk lebih jelas dapat menanyakan langsung di Ajendam, Ajenrem, Kodim atau Babinsa sebagai mitra masyarakat agar mendapatkan informasi selengkap-lengkapnya. (asmo)

10.000 hektar Lahan Pertanian di Bojonegoro terancam Kekeringan dan Gagal Panen.

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Bertempat diareal persawahan Ds. Simorejo Kec. Kanor Kab. Bojonegoro pada hari Rabu 24 Juni 2015 mulai pukul 13.00 wib telah berlangsung kegiatan peninjauan lahan pertanian yang berpotensi kekeringan yang menyebabkan gagal panen, dan dialog antara petani dengan Menteri Pertanian Bpk Andi Amran Sulaiman.

Menteri Pertanian yang memasuki kawasan pertanian Bojonegoro dengan menggunakan Hellycopter yang mendarat di lapangan bola Ds. Simorejo Kec. Kanor, take off dari Makodam V/Brw bersama Pangdam V/Brw. Begitu tiba dilokasi yang disiapkan, Menteri Pertanian langsung disambut dengan suguhan situasi tanaman padi  yang berpotensi gagal panen karena ancaman kekeringan, maka atas sikap responsive dari berbagai pihak yang ada dilapangan, maka terjadilah dialog interaktif antara Menteri dengan segenap hadirin yang ada di pinggir persawahan tersebut.        

Dialog lebih banyak diisi oleh berbagai keluhan petani tentang ancaman kekeringan yang mengancam tanaman padi mereka, diantaranya disampaikan oleh petani bersama petugas dari dinas pengairan dan juga Kadispertan Kab Bojonegoro tentang 10.000 hektar lahan padi dimana saat ini terancam kekeringan yang dimungkinkan gagal panen dan akan mengganggu upaya pensuksesan Swasembada Pangan.

Menanggapi berbagai pernyataan tentang berbagai keluhan yang mengancam gagal panen karena faktor kekeringan, maka menteri langsung berikan bantuan berupa 300 unit pompa air dan disampaikan juga oleh menteri bahwa pompa air tersebut harus sudah sampai dalam waktu satu minggu sejak saat itu.

Dialog yang dipandu langsung oleh Bupati Bojonegoro tersebut terkesan istimewa, karena menteri pertanian disamping mengambil tindakan cepat dan tepat dalam menyelamatkan tanaman padi di wilayah Bojonegoro yang sudah terkenal sebagai salah satu lumbung padi Jawa Timur dan Nasional, juga banyak memberikan bantuan sarana pertanian  lainnya seperti mesin panen 8 unit Quick Harvester, 22 unit pompa air serta menjajikan berbagai bantuan dana terkait upaya mensukseskan program ketahanan pangan nasional untuk wilayah Kab. Bojonegoro.                  

Juga diinformasikan oleh menteri bahwa pihak Kementan saat ini telah membuat kesepakatan dengan Badan Urusan Logistik tentang upaya – upaya kesediaan Bulog untuk membeli hasil panen para petani, termasuk hasil panen selain padi, juga berharap kepada para petani agar tidak menjual hasil panennya kepada para tengkulak.

Dalam kesempatan tersebut, menteri pertanian juga mengucapkan terima kasih kepada TNI yang selama ini telah melaksanakan tugas pendampingan kepada para petani, khususnya kepada Dandim Bojonegoro atas upaya pendampingannya di wilayah Kab. Bojonegoro.

Acara dialog selama hampir 2 jam tersebut juga dihadiri oleh Pangdam V/Brw Mayjen TNI Eko Wiratmoko, Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Irham Waroihan, Bupati Bojonegoro Bpk. H. Suyoto, Dandim 0813/Bojonegoro Letkol Kav. Donova Pri Pamungkas, Kapolres Bojonegoro, Ketua DPRD Kab. Bojonegoro, dan berakhir pada 14.40 wib Bpk Menteri Pertanian bersama Pangdam V/Brw take off dari lapangan bola Ds. Simortejo menuju Makodam V/Brw. (arf)

Wifi ID Corner dari Kakandatel untuk Kodim Tuban, Agar tidak “ Out of Date “

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Pada hari Rabu tanggal 24 Juni 2015 pukul 09.00 wib. bertempat  di lapangan Basket Makodim 0811/Tuban, telah dilaksanakan penyerahan  Wifi. Id. Corner dari Kakandatel Kab. Tuban Bpk. Bahtiar Bared kepada Kodim 0811/Tuban yang diterima oleh Kasdim Mayor Arh Tri Jaka Ruhiyatna, dalam kapasitasnya mewakili Dandim Letkol Kav. Rahyanto Edy Yunianto, karena sedang melaksanakan dinas luar.

Dalam acara penyerahan tersebut, Kasdim Tuban mengatakan bahwa dengan adanya Wifi. Id. Corner diharapkan dapat mendukung pelaksanaan tugas satuan secara optimal, serta dapat dimanfaatkan dalam mengakses berbagai informasi yang positif yang  berkenaan dengan berbagai tugas satuan, juga berharap dapat menambah dan meningkatkan perbendaharaan berbagai ilmu pengetahuan dan tehnologi yang semakin canggih sebagai tambahan informasi.

Sementara Kakandatel Kab. Tuban  menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dandim Tuban yang telah memberikan tempat titik poin Wifi. Id. Corner di Makodim, ditambahkan olehnya bahwa hal tersebut merupakan periode kedua kalinya bekerja sama dengan Kodim 0811 melalui pemasangan Wifi. Id. Corner, dengan  harapan dapat menjalin dan semakin memantapkan Kemanunggalan TNI dan masyarakat khususnya dengan Telkom Kab. Tuban.               

Dijelaskan lagi oleh Bahtiar Bared bahwa dengan pemasangan Wifi. Id. Corner yang sebelumya dengan Tembaga tunggal yang mampu mengakses 2 MB, saat sekarang dengan serabut optik dapat mengakses 100 MB, sehingga dapat membantu menunjang tugas Kodim 0811/Tuban dalam melaksanakan komunikasi sosial.

Sementara Letkol Kav Rahyanto Edy Yunianto ketika dihubungi melalui telephone selulernya, mengatakan bahwa perkembangan teknologi informasi saat ini berada pada puncak yang luar biasa, yang tidak mampu dibendung oleh siapapun, hampir semua bentuk aktifitas manusia termasuk satuan Kodim Tuban dalam pelaksanaan tugasnya harus didukung dengan sarana Teknologi yang berbasis informasi, dan kini saatnya bagi semua untuk dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi tersebut, karena kalau tidak, maka kita akan terjebak pada keadaan yang “ Out of Date “ atau ketinggalan jaman, tegas Pak Edy. (arf)

Danrem Resmikan Media Center Korem 084/Bhaskara Jaya

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Muhammad Nur Rahmad memimpin langsung acara peresmian Media Center Korem 084/BJ yang diawali dengan penandatanganan prasasti dilanjut pemotongan pita. Menurut Nur Rahmad,  Media Center pada dasarnya adalah rumah kita bersama wartawan Tempat berkomunikasi dan bertukar informasi, dari Korem ke wartawan dan sebaliknya dari wartawan ke Korem sekaligus secara bersama-sama untuk memberikan informasi kepada masyarakat di sekitar, Selasa (23/06).

Dalam Sambutanya, Kolonel Inf M. Nur Rahmad mengatakan media center Korem 084/BJ dilengkapi sejumlah fasilitas seperti ruangan dalam ber AC, internet, komputer, wifi yang ditunjang dengan kapasitas megabyte yang cukup tinggi. Fasilitas lainnya adalah monitoring berita elektronik, monitoring media cetak dan media online. Untuk memonitoring televisi lokal dan nasional telah disiapkan 9 jaringan TV. Media Center juga dilengkapi dengan tempat tidur khusus bagi rekan wartawan untuk bisa istirahat, Bahkan Korem 084/BJ juga menyiapkan minuman ringan berupa teh maupun kopi. Ungkap  Nur Rahmad yang disambut senyum sumringah sejumlah wartawan dari berbagai media, mulai cetak, TV hingga on line.

Menurut pandangan Nur Rahmad, wartawan adalah partner kerja yang harus bisa sehati. Berkenaan dengan ini,  Nur Rahmad selaku komandan korem 084/bhaskara jaya dan pribadi mengucapkan “terima kasih dan penghargaan” yang tinggi terhadap kerjasama yang selama ini sudah terjalin dengan baik. Semoga kerjasama ini akan terus ditingkatkan pada masa yang akan datang”, ungkap Nur Rahmad. Apa yang dilakukan Korem 084/BJ ini merupakan upaya membalas kebaikan wartawan yang telah membantu mengangkat nama baik Korem terutama Citra TNI - AD. (asmo)

KODAM V/BRAWIJAYA SELENGGARAKAN RAPAT EVALUASI

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kodam V/Brawijaya kembali menggelar rapat evaluasi Program Kerja dan Anggaran  Bidang Teritorial Tahun Semester I Tahun 2015. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Staf Teritorial ini diikuti oleh 220 orang pejabat yang membidangi bidang Teritorial diantaranya dari Korem, Badan Pelaksana Kodam, Kodim, Satpur dan Banpur di jajaran Kodam V/Brawijaya, yang diselenggarakan di Balai Prajurit Surabaya, Selasa 23 Juni 2015.

Kegiatan ini dibuka oleh Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau dan sekaligus memberikan arahan kepada para peserta rapat untuk benar-benar mencermati dari seluruh materi yang disampaikan agar bermanfaat dan menjadi bahan masukan dalam melaksanakan program semester II. Tujuan diselenggarakan dalam rangka  menyamakan Visi, Misi dan Persepsi  serta tindakan di lapangan dalam  rangka menentukan kebijakan lebih lanjut yang dilaksanakan oleh Kodam V/Brawijaya.

Selain itu kegiatan ini sebagai  wahana koordinasi satuan  Komando Kewilayahan dan satuan non Komando Kewilayahan dalam melaksanakan aturan serta menjabarkan kegiatan program Teritorial sehingga diperoleh masukan kedepan pelaksanaan akan lebih baik. Demikian juga dalam melaksanakan kegiatan teritorial agar memanfaatkan potensi yang ada dan penuh inovatif dan kreatif. 

Kegiatan ini ditutup oleh Aster Kasdam V/Brawijaya Letkol Kav Sugiono S.Ip. dalam kesimpulannya menyampaikan agar satuan jajaran Kodam V/Brawijaya meningkatkan kualitas kinerja bidang territorial, sehingga manfaatnya sangat dirasakan langsung oleh masyarakat. (asmo)

Bupati Lamongan ikuti Latihan Posko Banjir Bengawan Solo di Makodim 0812.

KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Bertempat di Makodim 0812/Lamongan pada hari Selasa 23 Juni 2015 sejak pukul 08.00 wib, dibuka latihan Pos Ko -1 ( Pos dan Komando )  untuk Kodim 0812/Lamongan, latihan yang diselenggarakan oleh Korem 082/CPYJ bertujuan untuk melatihkan prosedur hubungan Komandan dan Staf dalam menghadapi masalah kewilayahan yang dihadapkan pada potensi ancaman yang paling mungkin di wilayah Kodim tersebut.

Latihan yang digelar dengan materi utama permasalahan Banjir Sungai Bengawan Solo, yang dikorelasikan dengan upaya pensuksesan Swasembada Pangan Nasional di wilayah Kab. Lamongan, mengerahkan peserta latihan secara sinergis, baik dari unsur TNI, Polri dan  Pemda Kab. Lamongan, serta unsur lain yang terlibat dalam penanggulangan bencana banjir, seperti Dinas Pengairan, Dinas Pertanian dan lain-lain.
Pada hari pertama latihan, diperoleh cerita latihan dimana berdasarkan perintah Pangdam V/Brw kepada Danrem 082/CPYJ agar segera mengambil tindakan dan melaksanakan persiapan – persiapan seperlunya di wilayah dalam menghadapi kemungkinan bahaya banjir B. Solo,  meningkatnya curah hujan yang extreme yang terjadi hampir di seluruh wilayah Indonesia, perubahan tinggi permukaan air di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Jateng.      

Berdasarkan skenario seperti itulah maka Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Irham Waroihan segera mengadakan Briefing dalam membahas kesiapan satuan dan wilayah dalam menghadapi bahaya banjir B. Solo, maka dalam hal tersebut perancang latihan menghadirkan para pejabat Non TNI yang memang seharusnya terlibat dalam penanganan banjir di wilayah.

Dalam briefing yang dipimpin oleh Danrem 082/CPYJ selaku koordinator Satgas PRCPB di jajaran Korem 082,  dihadiri oleh para pelaku sebenarnya seperti Bupati Lamongan H. Fadeli SH.MM, Kapolres Lamongan AKBP Tris Rahmadi, Sekda Kab. Lamongan dalam kapasitasnya sebagai Ka BPBD Kab. Lamongan H. Yurohnur Efendy, Kajari Kab. Lamongan Ahmad Fatoni SH, Kepala Pengadilan  Negeri Kab. Lamongan Setwitson SH, Kepala PU Kab. Lamongan Bpk Yudhi dan Ka Pelaksana BPBD Kab. Lamongan Bpk Prapto.         

Dalam kesempatan diluar materi latihan H. Fadeli SH.MM mengatakan bahwa pihak diluar TNI seharusnya merasa bersyukur dengan dihadirkannya ke Kodim Lamongan guna mendukung pelaksanaan latihan, karena dijajaran sipil pelaksanaan latihan belum tentu dapat dilaksanakan dengan keadaan yang se disiplin seperti TNI, dan mekanisme hubungan kerja antar instansi memang perlu dipahami bersama, sehingga dapat meningkatkan sinergitas antara sesama potensi yang ada di wilayah, terutama dalam menghadapi bahaya banjir B. Solo yang memang menjadi langganan tahunan bagi msyarakat Kab. Lamongan.

Danrem mengatakan bahwa perlunya melaksanakan koordinasi antar bagian maupun instansi yang terlibat sesuai materi latihan, mengingat dalam materi latihan memerlukan pengerahan berbagai unsur potensi wilayah dengan berbagai peralatannya, sehingga diperoleh sinergitas, terkoordinasi dan solid dalam pelaksanaannya, serta menginstruksikan untuk menjaga dan prioritaskan faktor keamanan selama latihan, juga instruksi untuk melaksanakan proses pengawasan dan pengendalian latihan secara sungguh – sungguh sehingga pelaksanaan latihan benar – benar dapat dijadikan pedoman dalam menjawab permasalahan yang di hadapi di wilayah. (arf)

MENJALIN KOMSOS DAN SILATURAHIM DEMI TERWUJUDNYA KEMANUNGGALAN TNI – RAKYAT

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Acara seperti ini merupakan acara yang penting sebagai sarana perekat tali silahturahmi untuk saling asah, asih dan asuh antar kita semua, demi terwujudnya kemanunggalan TNI dan rakyat.  untuk itu, mari terus kita bina dan jaga hubungan komunikasi dan kekeluargaan yang harmonis, yang selama ini sudah terbangun dengan baik. Demikian sambutan Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Nur Rahmad saat membuka acara Buka Puasa bersama warga Korem bersama komponen masyarakat untuk menjalin komunikasi sosial dan silaturahmi demi terwujudnya kemanunggalan TNI dan rakyat. Bertempat di Aula Makore.

Pada kesempatan tersebut Beliau mengatakan bahwa Puasa Ramadhan merupakan salah satu rukun islam yang mewajibkan seluruh umat islam di dunia untuk melaksanakannya, “saya berharap agar di bulan suci ramadhan yang baik dan penuh barokah serta ampunan ini, kita semua dapat menjalankan ibadah puasa dengan penuh keimanan, ketaqwaan dan kekhusukan serta keihlasan dengan memperbanyak amalan ibadah dan berbuat kebajikan kepada sesamanya”pungkasnya.

Lebih lanjut Danrem mengatakan bahwa kondisi keamanan di wilayah surabaya dan sekitarnya sampai saat ini  aman dan kondusif hal tersebut tidak lepas dari peran serta seluruh komponen masyarakat surabaya, terutama para tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, keluarga besar TNI dan aparat pemerintah yang ada di daerah ini, mantan Danrindam Ambon ini juga berpesan agar tetap waspada dan siap siaga, karena masih maraknya upaya dari pihak - pihak tertentu yang ingin berupaya membuat instabilitas di wilayah ini, guna mengatasi hal tersebut, maka seluruh komponen masyarakat dan aparat keamanan harus bahu - membahu dan menangkal setiap bentuk ancaman yang mungkin terjadi serta tidak mudah terpovokasi oleh issu atau ajakan yang menyesatkan, “tugas pokok Korem 084/Bhaskara jaya dalam menjaga kedaulatan NKRI indonesia di wilayahnya tidak dapat dilaksanakan sendiri, namun harus secara bersama-sama, terpadu dan terintegrasi dengan seluruh komponen baik Pemda maupun masyarakat Surabaya. Sebelum acara buka bersama terlebih dahulu dilaksanakan pembagian takjil kepada beberapa Anak Yatim, Tuna susila, Fakir Miskin, komponen masyarakat ,Tokoh agama, PPM, FKPPI, wartawan media cetak dan elektronik kota Surabaya dan Ceramah Ramadhan oleh Ustd. Sholihin Yusuf, tampak acara tersebut dilaksanakan dalam suasana penuh kekeluargaan dan kebersamaan.(asmo)

Teruskan Bisnis Sabu Suaminya, Ibu Empat Anak ini didenda Rp 1 miliar

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Karena harus menuruti perentah suaminya untuk melanjutkan bisnis perdagangan narkoba, Luki Juliana (35) warga jalan Sidotopo Wetan Mulia I Surabaya harus berurusan dengan hukum.

Kini, wanita beranak empat ini dipastikan akan menjalani hukuman penjara yang lebih lama lagi, setelah dituntut 8 tahun penjara
oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Mohammad Solton dari Kejari Tanjung Perak.

Surat tuntutan tersebut dibacakan Jaksa Solton dalam persidangan yang digelar diruang sidang sari Pengadilan Negeri (PN) Surabaya,Selasa (23/6/2015).

Dalam tuntutannya, Luki dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar pasal 114 UU No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

"Terdakwa juga diwajibkan membayar denda Rp 1 miliar, subsidair enam bulan penjara,"terang Jaksa Solton.

Dijelaskan dalam tuntutan, Luki Juliana  ditangkap Sat Reskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak di tempat kerjanya, pertokoan Atom Megah Jl Gembong,  setelah  menangkap kurirnya, Januar Julianto (38) asal Dusun Salam Rejo, Kelurahan Kedung Salam, Kecamatan Donomulyo, Malang, yang tinggal tinggal di Jl Rembang selatan.

Dari pengakuan kurir sabu itu diperoleh nama Luki Juliana sebagai bandar sabu. Dari tangan kedua tersangka ini petugas Sat Reskoba Polres Pelabuhan Tanjung Perak berhasil mengamankan
sabu seberat 281 gram siap edar yang belum sempat dijual.

Dalam pemeriksaan, Luki Juliana mengaku bahwa dirinya menjalankan bisnis sebagai bandar sabu atas perintah suaminya, Robby Wijaya, yang mendekam di Rutan Medaeng karena tersangkut kasus yang sama. (Komang)

BABINSA KORAMIL 05/TANAH ABANG PEDULI CILIWUNG

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Babinsa Koramil 05/Tanah Abang Dim 0501/Jakarta Pusat Pelda Petrus Plau mengajak karang taruna dan tokoh masyarakat di wilayah Kebon Melati untuk senantiasa peduli menjaga kebersihan Sungai Ciliwung, bertempat di Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Senin (22/6/15).

Menurut Petrus, Sungai Ciliwung ini merupakan tanggung jawab kita bersama, sehingga diperlukan partisiasi dan kepedulian dari seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa menjaga kebersihan Sungai Ciliwung.

Selain hal tersebut, saya juga berharap agar karang taruna dan tokoh masyarakat di wilayah Kebon Melati mampu menjadi pelopor di masyarakat dalam menciptakan Sungai Ciliwung bersih, indah dan sehat, ungkap Petrus.

Kami akan senantiasa secara terus-menerus dan berkelanjutan untuk mengajak dan menghimbau seluruh masyarakat, sampai terwujudnya kesadaran masyarakat dalam memelihara dan menjaga kebersihan Sungai Ciliwung, tutup Petrus (arf)

KORAMIL 04/GAMBIR LAKSANAKAN OPERASI PASAR DAGING DAN BERAS

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Guna menstabilkan harga kebutuhan pokok seperti beras dan daging selama  bulan suci Ramadhan, Koramil 04/Gambir Dim 0501/Jakarta Pusat BS bantu Bulog laksanakan operasi pasar daging dan beras, bertempat di Kel. Duri Pulo, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (23/06).

Kegiatan operasi pasar ini selain untuk menstabilkan harga daging dan beras, juga bertujuan untuk mencegah adanya oknum-oknum tengkulak yang tidak bertanggung jawab memainkan harga di pasaran, ungkap Wadanramil 04/Gambir Kapten Inf Suratno.

Lebih lanjut Suratno menjelaskan, di negara kita ini sudah menjadi tradisi ketika bulan Suci Ramadhan semua kebutuhan pokok harganya melambung naik, sehingga sangat memberatkan masyarakat dan perlu untuk segera dilakukan adanya tindakan-tindakan pengawasan dan pencegahan.

“Selain melaksanakan kegiatan operasi pasar, kami tiap hari juga melakukan pendataan terhadap harga-harga kebutuhan pokok di pasaran untuk dapat dimonitor perkembangan harganya”, tutup Suratno. (arf)