Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Sabtu, 08 Agustus 2015

Pelepasan Mayor Arh Trijaka Ruhiyatna menuju Kasdim 0809/Kediri

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Komandan Kodim 0811/Tuban memimpin Upacara pelepasan Kasdim 0811 Mayor Arh Trijaka Ruhiyatna untuk menempati jabatan baru sebagai Kasdim 0809/ Kediri, bertempat di Gedung Letda Sucipto Makodim 0811/Tuban Jl. Wahidin Sudiro Husodo Tuban, yang dihadiri seluruh Perwira Staf, Danramil dan personel militer dan PNS beserta perwakilan Persit Kartika Candra Kirana Cabang Kodim 0811 Tuban pada Jum’at 07 Agustus 2015 pukul 08.00 Wib.
           
Dalam Sambutanya Dandim 0811 Letkol Kav Rahyanto Edy Yunianto menyampaikan ucapan terima kasih kepada Mayor Arh Trijaka Ruhiyatna atas semua karya dan kerja sama, juga dedikasinya selama melaksanakan tugas di Kodim 0811/ Tuban, serta pengabdian yang tulus kepada Satuan, Bangsa dan Negara.          

Disampaikan juga olehnya, atas nama keluarga dan pribadi Dandim menyampaikan permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan tugas ada hal-hal yang kurang pas, semoga di tempat tugas yang baru dapat mengemban amanah yang lebih baik serta diberikan kesehatan dan kemampuan agar dapat melaksanakan pengabdian terbaiknya kepada Satuan, Bangsa dan Negara.

Selamat bertugas dan semoga sukses ditempat pengabdian yang baru, demikian kata demi kata diucapkan oleh seluruh hadirin peserta upacara pelepasan ketika melaksanakan jabat tangan dengan Mayor Arh Trijaka Ruhiyatna dan Ny. Trijaka Rhiyatna   sebagai ungkapan rasa perisahan, yang sekaligus mengakhiri acara tersebut.  (arf)

Kebersamaan Kodim Tuban Dalam Halal Bihalal

Bersama Warga Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Tuban


KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Di Gedung Letda Sucipto Makodim 0811/Tuban pada Kamis 6 Agustus 2015 sejak pukul 20.00 wib, telah dilaksanakan acara Halal Bihalal bersama antara Keluarga Besar Kodim 0811/Tuban dengan keluarga besar Persaudaraan Setia Hati Terate Cabang Tuban, dalam rangka mewujudkan kebersamaan dan persaudaraan dalam mendukung mantapnya stabilitas keamanan di wilayah Kab. Tuban yang kondusif.      
 
Dengan menyadari bahwa mantapnya Stabilitas wilayah menjadi tanggung jawab bersama segenap komponen masyarakat, termasuk salah satunya adalah Perguruan pencak Silat Setia Hati Terate yang merupakan perguruan Pencak Silat terbesar di wilayah Kab. Tuban, maka untuk tujuan itulah, demi menjaga stabilitas wilayah Kodim 0811 mengelar  kegiatan Halal Bihalal bersama seluruh Warga PSHT Se-Kab Tuban.

Dalam Sambutannya, Dandim 0811/Tuban Letkol Kav. Rahyanto Edy Yunianto yang juga sebagai warga PSHT, mengajak seluruh warga PSHT di wilayah Kab. Tuban untuk saling menjalin tali silaturahmi dan mempererat tali persaudaraan sesama Warga PSHT dan kepada perguruan pencak silat lainya agar tertanam pengertian dan kesadaran yang tinggi ikut merasa memiliki dan melindungi serta ikut menjaga ketentraman wilayah Kab. Tuban yang penuh dengan kedamaian, himbau Dandim Tuban kepada 350-an anggota PSHT yang hadir dalam acara tersebut.

Wilayah Kab. Tuban merupakan basis terbesar dari perguruan pencak silat PSHT dimana terdapat kurang lebih 20.000 anggota PSHT yang tersebar di 20 Kecamatan Se- Kab. Tuban, perguruan ini sangat digemari oleh semua kalangan baik kaum muda maupun tua di wilayah Kab. Tuban, hadir dalam acara tersebut Kapolres Tuban AKBP. Guruh Arif Darmawan yang masih merupakan Warga PSHT. (arf)

Pejabat Baru Danrem 081/DSJ Berikan Pengarahan.

KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Komandan Korem 081/DSJ Kolonel Inf Hardani Lukitanta Adi berikan Jam Komandan (Jamdan) kepada Prajurit TNI dan PNS Jajaran Korem 081/DSJ yang ada di Wilayah madiun bertempat di Aula Makorem 081/DSJ Jl. Pahlawan No. 50. Kota Madiun, Jum’at (7/8).

Kegiatan Jam Komandan yang diikuti 350 Prajurit dan PNS, merupakan pengarahan pertama kali semenjak beliau menjabat sebagai Komandan Korem 081/DSJ. Sesuai adat ketimuran bahwa sebagai orang baru/pejabat baru tentu perlu memperkenalkan diri agar hubungan kerja dapat terjalin dengan baik.

Prajurit merupakan anggota TNI dari pangkat Prajurit Dua hingga Jenderal terikat oleh berbagai aturan dan ketentuan serta memiliki kewajiban untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) oleh karena itu, marilah kita dedikasikan diri kita dengan bekerja secara semangat dan penuh kesungguhan sehingga apa yang telah kita berikan kepada Negara dapat berjalan secara maksimal. Tutur Danrem.

Berkaitan dengan program, Danrem mengajak mari kita melanjutkan Program yang telah berjalan dan kita melakukan terobosan-terobosan serta inovasi terbaru sehingga tugas pokok dapat terlasana dengan baik. Marilah kita mendekatkan diri kita kepada Tuhan YME, bina serta didik keluarga kita masing-masing. Mari kita satukan Visi dan Misi kita secara bersama sehingga akan dapat mencapai tujuan dengan baik.

Lebih lanjut Danrem mengatakan bahwa kegiatan yang sedang gencar dilaksanakan satuan ini sejalan dengan program dari Komando atas yakni melalui “ serbuan teritorial “ oleh karena itu, Danrem berharap kiranya seluruh prajurit dapat berperan dan melaksanakan tugas sesuai bidang tugasnya masing-masing.

Diakhir pengarahannya Danrem juga menyampaikan 10 (sepuluh) Kebijakan Panglima TNI sebagai pedoman prajurit TNI dalam melaksanakan tugasnya. Danrem 081/DSJ Kolonel Inf Hardani Lukitanta Adi menghimbau, mengajak sekaligus memerintahkan agar prajurit untuk berbuat yang terbaik, tulus dan ikhlas serta tetap semangat dalam menjalankan tugasnya. “Prajurit harus berani, jujur, ikhlas dan selalu bersemangat didalam menjalankan tugas serta berikan yang terbaik dalam pengabdian terhadap bangsa dan negara serta di tengah-tengah masyarakat,” tegasnya. (arf).

Tim Gemu Famire Makorem 084 Sumbangkan Hasil Juara

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Gemuruh musik yang mengiringi Lomba Senam Gemu Famire dalam rangka HUT ke-49 Korem  084/Bhaskara Jaya memang sudah tidak terdengar lagi. Tapi semangat para peserta lomba terutama team dari Makorem dibawah pimpinan dan koordinator Letda Chb (K) Sri Waluyojati dan Pelda Ismail, semangat itu masih terlihat jelas di wajah-wajah peserta lomba, yang kemarin telah meraih juara III.

Selain sebagai wahana olah raga senam ini juga dijadikan ajang kreatifitas dan rekreasi bagi prajurit dan PNS Korem. Dengan latihan yang waktunya cukup terbatas karena berbenturan dengan tugas staf masing-masing, para peserta yang terdiri dari prajurit pria, Kowad dan PNS ini sudah berlatih seoptimal mungkin dalam menghadapi lomba.

“Dengan hasil yang cukup memuaskan akhirnya kami dapat meraih juara III”, papar Pelda (K) Dina Rukmini dan diamini oleh peserta lainnya.

Semangat kebersamaan dan kekompakan team merupakan faktor utama dalam usaha meraih prestasi, ini masih tetap diterapkan dan direalisasikan dengan cara memberikan hasil kejuaraan berupa dana untuk disumbangsihkan kepada Panti Asuhan dibawah binaan Korem 084/Bhaskara Jaya.(Jumat, 07/08).

Kepada Petugas atau Pembina Panti, Letda Chb (K) Sri Waluyojati menyampaikan, “Jangan dinilai dari besar kecilnya sumbangan yang kami berikan, tapi nilai kebersamaan dan kepedulian kepada sesamalah yang diutamakan”.

“Semoga apa yang team kami berikan lebih bermanfaat bagi anak-anak asuh khususnya dan panti asuhan pada umumnya”, Tegas Jati dan team mengakhiri kunjungan ke panti asuhan Bhaskara Jaya. (asmo)

Awaaas . . . Munisi Mortir 81 ditemukan di Mrican Timur Kediri

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Pada hari Kamis tanggal 6  Agustus 2015 pukul 09.00 wib,  di Kanal Mrican Timur, Dsn Grompol Desa Ngebrak Kec Gampengrejo Kab. Kediri telah ditemukan benda yg diduga Mortir  oleh sdr Malik, Umur 50 tahun alamat Desa Prambon Kec Prambon Kab. Nganjuk.

Dari tempat penemuan tersebut didapat keterangan tentang kronologis penemuan dimana pada pukul 09.00 wib  di sungai Kanal Mrican Timur Dsn Grompol Desa Ngebrak Kec Gampengrejo Kab Kediri, Sdr. Malik, umur 50 tahun alamat Desa Prambon Kec Prambon Kab Nganjuk  sedang mencari ikan dengan menggunakan jaring ( jala ) , pada saat jaring diangkat ada benda yang menyangkut dijaring  berupa  besi Lonjong panjang dengan ukuran sekitar 30 cm. Selanjutnya benda tersebut diambil dan dipukul pukulkan ketanah serta ditaruh di tanggul sungai.

Pada Pkl 09.30  Sdr. Kusnadi alamat Dsn. Grompol Ds. Ngebrak Kec. Gampengrejo Kab Kediri yang secara kebetulan karena keperluan aktifitas hariannya melewati atas tanggul dan melihat benda tersebut yg diduga Mortir, selanjutnya dilaporkan kepada kepala Desa Ngebrak dan ditindak lanjuti dengan dilaporkan ke Polsek Gampengrejo, setelah dilakukan pengecekan, selanjutnya diamankan dan diserahkan ke Kodim 0809/Kediri, dan oleh Perwira Siaga Kodim 0809 Kapten Inf Sutrisno dan Pasiinteldim 0809  Lettu Inf Sutejo benda tersebut diyakini adalah Mortir jenis Mu MO 81 yang diduga sisa peninggalan jaman penjajahan Belanda yang gagal meledak.

Menyadari bahwa barang penemuan tersebut terkait dengan Kamtibmas, maka oleh Pasiaga dan Pasiinteldim Kediri barang tersebut di serahkan ke Polsek setempat, yaitu Polsek Gampengrejo, dan pada pukul 10.30 wib personel Polsek Gampengrejo Aiptu Prastara beserta 3 orang anggota tiba di Makodim 0809 dan diterima oleh Pa siaga Kapten Inf Sutrisno dan Pasi Intel Kodim 0809 Lettu Inf Sutejo untuk dilakukan penyerahan barang bukti penemuan yang dilengkapi dengan Berita Acara penyerahan barang. (arf)

Satgaspam Obvit Pertamina EP Kedewan Tangkap Tangki Bermuatan BBM Ilegal

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Anggota Satuan Tugas Pengamanan Obyek Vital Pertamina EP Asset 4 Field Cepu (Satgaspamobvit) yang dipimpin langsung oleh Komandan Peleton Pengamanan Obyek Vital (Danton Pamobvit) Lettu Inf Tri Purnomo pada hari kamis  6 Agustus 2015 mengamankan 2 buah truk tangki dengan bermuatan 8000 liter solar, truk yang pertama pada pukul 24.00 Wib dengan nopol S 8901 UQ yang dikemudikan oleh  saudara Anton, truk kedua pada pukul 04.00 Wib dengan nopol M 8088 UA yang dikemudikan oleh saudara Lasirin yang ternyata keduanya tidak dilengkapi dengan surat-surat ijin Delevery Order (DO).

Setelah keduanya diperiksa di Pos Perhutani Kec. Kedewan kemudian kedua kendaraan beserta     pengemudinya langsung dibawa ke Subdenpom V/2-1 Bojonegoro untuk diadakan penyelidikan secara lebih lanjut.

Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas mengatakan bahwa masih menyelidiki nama pemilik solar, dan pihaknya masih memintai keterangan dibalik pengangkutan minyak dari sumur tua ini. Dugaan sementara ada beberapa orang yang terlibat dalam kasus ini diantaranya sopir, pembeli di Jogja dan Anggota TNI/Polri. Diduga ada Anggota TNI dan Polri yang bertugas di Kec. Kedewan terlibat, tapi untuk sementara masih diselidiki oleh Anggota Subdenpom V/2-1 Bojonegoro.  Dalam hal ini bagi masyarakat sipil akan diserahkan ke Polisi sedangkan bagi Anggota akan kami tangani, demikian ungkap Dandim. (arf)

Jumat, 07 Agustus 2015

Dianggap Berbohong, PNS Dindik Pasuruan didamprat Hakim

Kasus Penyebaran Foto-Foto Bugil sang Pacar Via Media Sosial


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Yoko Suwarno, Seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Pasuruan yang menjadi pesakitan dalam kasus penyebaran foto-foto bugil sang pacar melalui jejaring sosial facebook miliknya semakin tak mendapatkan simpati dari majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Dalam persidangan yang dihelat diruang sidang garuda, Kamis (6/8/2015), Yoko menjalani pemeriksaan sebagai terdakwa. Nah dalam pemeriksaan inilah, dia menjadi bulan-bulan Hakim Tugiyanto selaku ketua majelis hakim.

Keterangan yang ngotot dan merasa tidak bersalah membuat Hakim Tugiyanto naik darah dan memarahi terdakwa Yoko. Hakim pria bersuara lantang tersebut tak henti-hentinya memaki terdakwa karena dianggap memberikan keterangan bohong saat diperiksa sebagai terdakwa.

"Jangan seperti orang yang tidak bersalah. Saya berkali-kali menangani kasus seperti ini. Jadi jangan berbohong di persidangan," ujar hakim Tugiyanto kepada terdakwa.

Meski sudah mendapat cacian dan makian, namun terdakwa kembali berilah, dengan ngeyel bahwa apa yang dilakukannya atas dasar suka sama suka. "Semua itu atas dasar sula sama suka. Dia (Listin Dwiyanti) memberikan uang ke saya tanpa ada paksaan," kilahnya.

Pengakuan terdakwa tersebut semakin membuat hakim Tugiyanto berang. "Saya juga laki-laki, tidak mungkin orang memberikan uang cuma-cuma, jika tanpa bujuk rayumu," kata hakim Tugiyanto disambut senyuman sinis terdakwa.

Pengacara terdakwa dari kaum hawa ini juga terkena imbas akibat keterangan kliennya.  "Ingat ibu pengacara, kita sekarang mengadili orang yang suka memanfaatkan kelemahan kaum perempuan seperti Anda," tegasnya kepada kuasa hukum terdakwa.

Dijelaskan dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rahmad Hary Basuki, kasus ini bermula dari perkenalan terdakwa dengan korban Listin Dwiyanti. Dari perkenalan tersebut, terdakwa mengaku tengah dalam proses perceraian dengan istrinya dan ingin mengajak menikah Listin.

Karena merasa tertarik dengan terdakwa, korban pun akhirnya mau berpacaran dengan terdakwa. Dimasa berpacaran inilah, Listin diminta oleh terdakwa untuk mengirimkan foto-foto telanjang. Namun, karena janji cerai dengan istrinya diketahui tidak benar, korban pun menyatakan ingin berpisah. "Hal ini membuat terdakwa marah dan selalu mengancam korban akan menyebarkan foto telanjangnya di media sosial facebook," ujar jaksa Hari.

Akibat ancaman itu, korban pun ketakutan. Ketakutan korban ini, rupanya dimanfaatkan terdakwa untuk mengeruk uang korban. Korban pun sempat mengirimkan beberapakali uang pada terdakwa.

Karena tak betah terus diperas oleh terdakwa, korban pun akhirnya melaporkannya ke polisi. "Terdakwa diancam dengan pasal 29 Undang-undang nomor 11 tahun 2008 tentang ITE," pungkasnya. (Komang)

Gedung Baru RSUD dr M. Soewandhie Selesai Akhir Tahun

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pembangunan gedung baru RSUD dr M. Soewandhie terus dikebut. Proyek tersebut diperkirakan selesai pada akhir Desember 2015 dan mulai dioperasikan pada Januari tahun depan.

Plt. Dirut RSUD dr M. Soewandhie Febria Rachmanita mengatakan, saat ini progres gedung baru sebelah utara telah sampai pada tahap pengecoran lantai tiga. Sedangkan gedung baru sisi timur sudah memasuki pengerjaan lantai dua. Total bangunan baru terdiri dari empat lantai dengan kapasitas 165 tempat tidur.

“165 tempat tidur itu nanti akan melengkapi 291 bed yang sudah ada di bangunan lama. Jadi jika proyek sudah rampung, RSUD dr M. Soewandhie akan berkapasitas 456 tempat tidur,” terang pejabat yang akrab disapa Fenny ini.

Dijelaskan Fenny, selain bed, gedung baru nanti juga akan dilengkapi ruang Intensive Cardiologi Care Unit (ICCU) khusus penyakit jantung, Intensive Care Unit (ICU), ECU dan ruang perawatan luka bakar (burn unit).

Dengan beroperasinya gedung baru, Fenny yang juga menjabat Kadinkes Surabaya ini berharap kepadatan pasien dapat terurai. Sebab, selama ini, poli rawat jalan terpusat di bagian tengah rumah sakit. Dengan kondisi traffic rata-rata 1.100 pasien per hari, tentu kondisi poli rawat jalan menjadi kurang ideal atau overload. Sementara untuk rawat inap selalu penuh setiap hari dengan pemanfaatan tempat tidur mencapai 89 persen. Padahal, lanjut dia, idealnya 60-85 persen.

Oleh karenanya, alumnus Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Prof Dr Moestopo tersebut akan membagi poli rawat jalan di bagian tengah dan sisi utara gedung. Dengan demikian, konsentrasi pasien tidak terpusat pada satu tempat. “Kita akan bagi supaya tidak menumpuk,” ujar Fenny. (arf)

Saksi Polisi Penangkap Sabu 8,5 Kg Bersaksi di PN Surabaya

Sabu Siap Edar Senilai Rp 8,5 miliar itu dikemas dalam ribuan paket plastik yang disimpan dalam tas koper warna coklat 



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Persidangan kasus narkoba  seberat 8 Kg dengan terdakwa Budiman alias Sinyo Bin Made Sudjana (36) kembali digelar di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (6/8/15).


Sidang yang digelar diruang garuda ini menghadirkan saksi penangkap dari Polrestabes Surabaya, yakni Brigadir Hafid Kurniawan.

Diterangkan Polisi yang bertugas satreskoba Polrestabes Surabaya ini, terdakwa ditangkap berdasarkan hasil pengembangan dari terdakwa Taufik (berkas terpisah) yang ditangkap saat operasi sikat semeru.

Budiman berhasil ditangkap dirumahnya yang berada di Gedangan Sidoarjo. "Sabu tersebut ditemukan dalam tas koper warna coklat yang sudah dikemas dalam bungkus plastik dan siap edar,"terang saksi Brigadir Hafid dalam persidangan yang dipimpin Hakim Ferdinandus.

Keterangan saksi penangkap ini tak ditolak sedikitpun oleh terdakwa Budiman."Iya benar,"ucap terdakwa Budiman yang didampingi Yuliana selaku Pengacaranya saat dikonflotir majelis hakim.

Dalam persidangan, terlihat dua jaksa asal Kejari Tanjung Perak yang menyidangkan kasus ini, yakni Jaksa Katherin dan Nurhayati. Persidangan ini sendiri digelar pagi hari dan dipisahkan dari perkara-perkara lainnya. Jaksa Nurhayati dan Katherin menolak dikatakan mengistimewakan kasus ini."kami sidangkan lebih pagi, karena alasan pengamanan saja yang saat ini juga ada sidang kasus pembunuhan bos keramik, makanya kami barengkan,"jelas jaksa Nurhayati yang diamini Jaksa Katherin.

Pada kasus ini, Jaksa mendakwa terdakwa budiman dengan ancaman hukuman mati. Dia dianggap melanggar pasal 114 dan 132 ayat (1) UU RI No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika." ancaman maksimalnya, hukuman mati,"ujar Jaksa Katherin saat dikonfirmasi usai persidangan.

Dijelaskan dalam dakwaan , terdakwa Budiman berhasil ditangkap Reskoba Polrestabes Surabaya dirumahnya dikawasan Gedangan Sidoarjo atas pengembangan perkara dua terdakwa lainnya, yakni Taufik dan Andik yang ditangkap lebih dahulu pada operasi sikat semeru didepan Toko Mas Mahkota Jalan Pogot Surabaya. Polisi berhasil menemukan sabu seberat 0,4 gram dari tangan Andik, sedangkan dari tangan Taufik, Polisi menyita, 2,05 gram sabu.

Sedangkan dalam penangkapan terdakwa Budiman, Polisi berhasil mengamankan sabu siap edar yang dikemas dalam ribuan plastik dan disimpan dalam tas koper berwarna coklat. Sabu seberat 8,5 kg tersebut bila dijual bisa senilai Rp 8,5 miliar. (Komang)

Kodim 0509 Kab Bekasi, Usia Tak Menjadi Penghalang Dalam Berlatih Yongmoodo

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Prajurit Kodim 0509/Kab Bekasi dengan penuh semangat mengikuti latihan bela diri Yongmoodo. Yang  dilaksanakan secara rutin seminggu dua kali, bertempat di lapangan Makodim 0509/Kab Bekasi Area Perkantoran Pemda Kabupaten Bekasi, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat, Kab Bekasi.Kamis (6/8).

Komandan Kodim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto, S.Sos, Msi mengatakan, kegiatan latihan beladiri Yongmoodo merupakan salah satu upaya meningkatkan ketrampilan beladiri para prajurit untuk menjalankan tugasnya di lapangan selain itu juga untuk menjaga kebugaran para babinsa.”usia bukan penghalang dalam Yongmoodo, dengan latihan Yongmoodo ketrampilan meningkat badan pun segar dan sehat,”beber Dandim.

Lebihl anjut Dandim memaparkan, untuk sekarang menjelang ujian kenaikan sabuk latihan Yongmoodo lebih diintensifkan. latihan ini tentu saja disesuaikan dengan kondisi fisik para babinsa yang tidak muda lagi, namun tidak mengurangi esensi dan materi dalam latihan.

Usia tak menjadi soal, babinsa tetap semangat.”mereka tetap semangat dalam latihan walaupun usia tidak muda lagi,”ungkap Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto, S.Sos, Msi yang setiap hari mengawasi latihan secara langsung. (arf)

KORAMIL 03 TG PRIOK LAKSANAKAN PENYULUHAN WASBANG DI SMA 18

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Utara) Bekerjasama dengan staf Kesbang Walikota Jakarta Utara, Koramil 03/Tg Priok laksanakan kegiatan Penyuluhan Wawasan Kebangsaan bagi para pelajar SMA 18 Jakarta Utara, bertempat di Aula SMA 18, dengan Tema " Meningkatkan Pemahaman Wawasan Kebangsaan dan Pembauran Bangsa Bagi Pelajar SMA".Kamis (6/8).

Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kakesbang Wali Kota Jakarta Utara Bapak. Betto, Kepala Sekolah SMA 18 Bapak Drs. Abdul Gani, Sosiolog Bapak Prof. Musdi Umar, Wadan Ramil 03/TG Priok Kapten Inf. Agus Halim S. dan Kanit Dikyasa Polres Jakarta Utara Iptu Pol Sunarto Yanto SH.  Dalam pesannya Kakesbang menyampaikan kepada generasi muda tidak keluar jalur dari Ideologi Dasar Negara RI yaitu Panca sila dan UUD '1945.

Selain materi wawasan kebangsaan, materi Proxy War juga lebih akurat dalam memberikan suatu pengertian  kepada para pelajar tentang hal yang sangat berbahaya saat ini yang terjadi di berbagai negara di dunia, melalui materi ini mereka akan sadar bahwa kehidupan yang terjadi saat ini untuk memecah belah suatu kelompok bukan hanya dengan satu cara saja, akan tetapi bermacam-macam cara untuk memecah belah suatu kelompok tersebut, hal ini sangat berguna bagi para peserta untuk diaplikasikan didalam kehidupan sehari-hari di sekolah, jika suatu saat terjadi perpecahan karena orang lain dapat diatasi dengan mudah.

Sedangkan Wadan Ramil 03/Tg Priok menyampaikan pesan kepada pelajar “Sebagai Bangsa Indonesia kita tidak boleh terpecah pecah karena kurangnya  jiwa kebangsaan untuk itulah TNI memberikan pencerahan kepada pelajar dan generasi muda untuk mengerti dan melaksanakan Bela negara agar tidak terprovokasi oleh pihak yang tidak. (arf)

Kamis, 06 Agustus 2015

TRADISI PEMBARETAN WARGA BARU BRIGIF 1 PIK JAYA SAKTI

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Warga Baru Brigif 1 PIK/JS Mengikuti Tradisi Pembaretan Jakarta, Agustus 2015. Brigif 1 PIK/Jaya Sakti melaksanakan kegiatan berganda selama Dua hari penuh, dimulai sejak pukul 08.00 Wib di Gunung Hambalang Bogor Jawa barat pada tanggal 03 agustus 2015. Peserta berjumlah 137 orang, adalah para prajurit yang baru lulus pendidikan. dan Satuan jajaran Kodam Jaya dari Brigif 1 PIK/Jaya Sakti. Dalam sesi pembukaan, Kepala Staf Brigif 1 Pik/Jaya Sakti Letnan Kolonel Inf Edwin Andrian Sumantha menyampaikan tradisi ini juga bertujuan untuk membentuk dan menanamkan kebanggan kepada prajurit-prajurit yang baru bergabung ke kesatuan, sehingga diharapkan kedepannya dapat meningkatkan moril dalam berdinas serta menanamkan semangat untuk senantiasa menjaga nama baik diri sendiri maupun nama baik satuan.(4/8)

Sementara untuk materi pelatihan Masa Orientasi Prajurit baru di Brigif 1 pam ibukota jaya sakti yang dilaksanakan selama tiga bulan itu, selain memberikan pembekalan para prajurit dengan berbagai materi kemiliteran, materi tugas satuan, juga memperkenalkan tentang lingkungan kerja satuan yang akan dihadapi, selain itu selalu mengadakan pelatihan Renang dasar militer, olahraga serta yang di tutup dengan latihan luar dengan materi yang pernah diterimanya selama pendidikan.

Dalam kesempatan Pembaretan tersebut, Turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah Kepala Staf Brigif 1 PIK/JS, Para Danyon Jajaran Brigif 1 PIK/Jaya Sakti serta turut hadir juga Mayor Inf Agus Harimurti Yudhoyono yang akan menjadi Danyonif Mekanis 203/Arya kamuning, dan Dandenma, para Kasi Brigif 1 PIK/Jaya Sakti yang Juga Mengikuti Tradisi Pembaretan dengan penuh Semangat. Dengan membawa perlengkapaan sesuai Protap yang di tentukan dan berjalan dengan penuh semnagat.

Memasuki Markas Komando Brigade Infantri 1 PIK/JS disambut nyanyian dengan ucapan “selamat datang dan Mars Jaya Sakti” oleh Prajurit yang telah membentuk lorong dan tidak ketinggalan para Ibu-ibu Persit sorak Gegap Gempita dengan turut menyambut, pada acara tradisi penerimaan warga baru Brigif 1 Pam Ibukota Jaya Sakti. Amanat Komandan Brigif 1 Pam ibukota Jaya Sakti Tradisi pembaretan yang kita laksanakan saat ini, merupakan salah satu tradisi di satuan Brigif 1 Pam Ibukota jaya Sakti. Yang mempunyai arti sangat penting sehingga harus selalau tetap dilaksanakan.

Karna kegiatan ini bukan hanya sebagai tanda bahwa kalian telah berhak memakai baret dengan emblem jaya sakti. Di samping itu,tradisi yang kalian laksanakan ini bertujuan untuk membentuk mental yang kokoh,disiplin Keprajuritan semangat pantang menyerah dan Fisik yang Prima sehingga kalian menjadi Prajurit yang Tanggap, Tanggon dan Trengginas serta Professional setiap tantangan tugas yang di berikan. ((arf)