Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Sabtu, 29 Agustus 2015

Jaga Kestabilan Harga, Anggota Koramil Kodim Bangkalan Blusukan ke Pasar

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Guna mencegah terjadinya manipulasi permainan harga dan penimbunan gabah hasil panen petani. Jajaran Koramil di Bangkalan, Madura menurunkan sejumlah personel ke sejumlah tempat dan pasar. Itu dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti program perintah dalam menciptakan Ketahanan Pangan dan Swasembada Pangan.

‎"Mereka bertugas melakukan pendataan ulang kepada tengkulak atau pedagang yang ada di Pasar Labang," kata Komandan Koramil 07/Labang, Kapten Infanteri Sahri, Jumat 28 Agustus 2015.

Dalam melaksanakan tugas itu, Koramil Labang menurunkan dua personel, Sertu Faizal dan ‎Koptu Slamet.

Hal yang sama juga dilakukan, Koramil 14/Klampis. Dipimpin Kapten Infanteri  Akmad Djailani, seorang personel Sertu Zaini melaksanakan pendataan bersama Muniri pemilik penggilingan padi di Desa Moarah Kecamatan Klampis.

Sementara, di Koramil 04/Burneh, Danramil Burneh Kapten Cpl Burneh bersama H. Holil, mengunjungi penggilingan padi di Desa Langkap.

"Ini guna memastikan, gabah hasil panen petani aman. Dari penggilingan siap disalurkan ke penerima atau pedagang yang resmi," tegas Kapten Infanteri  Akmad. (arf)

Giatkan Komsos, Koramil Jajaran Kodim Bangkalan Bersama Muspika Sambangi Warga ‎

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Jajaran Koramil Kodim 0829/Bangkalan berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat secara kontinyu terus dilakukan untuk melakukan komunikasi sosial (Komsos). Tujuannya, selain guna mengetahui berbagai persoalan, juga diupayakan ikut membantu mencarikan jalan keluar, setiap persoalan yang ada masyarakat.

Komandan Kodim 0829/Bangkalan, Letkol Infanteri Sunardi Isnanto, SH., mengatakan bahwa kegiatan komunikasi kosial  (Komsos) merupakan implementasi program kerja bidang teritorial TA. 2015.  Dimana tujuan Komsos adalah pertama, terciptanyan hubungan komunikasi dua arah antara Babinsa dengan warga setempat. kedua, terciptanya kesadaran untuk ikut aktif merencanakan dan membantu pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan upacara Hari besar nasional dan upacara adat/tradisional. ketiga, terciptanya kesadaran untuk aktif dalam kehidupan /kegiatan masyarakat dilingkungannya sehingga dapat tercipta suasana yang kondusif dengan cara merangkul Toga, Toma dan Toda. dan keempat, saling memberi informasi menyangkut data kewilayahan terutama jika ada kegiatan-kegiatan di Desa. Selain itu kegiatan ini sebagai wahana silaturahmi untuk saling bertukar pikiran, memberi, mengisi serta meningkatkan peran Binter, sehingga keberadaan insan teritorial memberikan makna yang positif tersendiri di lingkungan masyarakat sekelilingnya, tegas Dandim.

Di ‎Jajaran Koramil ‎18/Kokop misalnya, Kapten Suharjo melaksanakan komunikasi sosial bersama-sama dengan Muspika setempat.

"Kosmos kita lakukan bersama Muspika, membahas tentang Pramuka di wilayah Kecamatan Kokop. Selanjutnya, dipersiapkan untuk apel bersama di Kabupaten Bangkalan," Kapten Suharjo, Jumat 28 Agustus 2015.‎

Kemudian, Koramil 13/Arosbaya, dipimpin Komandan Koramil (Danramil) Kapten Budiono, bersama anggotanya yaitu Kopda Dwi dan Serda Didik melaksanakan Komsos di Desa Arosbaya.‎

Untuk Koramil 14/Klampis dipimpin Kapten Infanteri Akmad Djailani.  Danramil, Muspika dan seluruh Kepala Desa menggelar rapat membahas acara terkait kegiatan Agustusan di Kantor Kecamatan Klampis‎.

"Tujuannya, agar didapat kesepakatan‎, dalam membahas acara karya bhakti, bersih-bersih desa," tegas Kapten Akmad Djailani.

Dalam kesempatan tersebut membahas dan mengevaluasi kegiatan-kegitan yang telah dilaksanakan dalam memelihara dan meningkatkan pembinaan desa di wilayah Klampis. Sehingga setelah dilaksanakan evaluasi, nantinya akan dapat diambil langkah-langkah yang tepat guna meningkatkan dan menciptakan wilayah yang bersih rapih dan indah, ujar Djailani.

Lebih lanjut Ahmad Djailani menjelaskan, bahwa tujuan diselenggarakan kegiatan Komsos tersebut selain untuk memelihara dan meningkatkan kenyamanan di wilayah, juga bertujuan untuk memelihara tali silahturahmi dan hubungan yang baik, sehingga nantinya ke depan akan mempermudah dalam melakukan koordinasi guna menangani permasalahan yang timbul di wilayah.

Di akhir acara, semuanya berkomitmen satu untuk senantiasa dan bersama-sama guna memelihara dan meningkatkan kenyamanan di wilayah Klampis. (arf)

Kembangkan Potensi Pesisir Kenjeran, Pemkot Siapkan “Banyak Jurus”

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tidak semua kota/kabupaten di Indonesia memiliki kawasan pesisir pantai. Kota Surabaya termasuk beruntung karena memiliki kawasan pesisir pantai yang cukup luas di wilayah Gunung Anyar hingga Kenjeran. Disebut beruntung karena kawasan pesisir sejatinya menyimpan potensi yang luar biasa. Tidak hanya potensi wisata, tetapi juga potensi ekonomi dan ekologis.

Menyadari adanya potensi yang luar biasa tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan berbagai ‘jurus’ untuk melakukan penataan kawasan pesisir pantai Kenjeran. Harapannya, kawasan pesisir pantai Kenjeran bisa menjadi ikon baru di Surabaya yang menjadi jujugan bagi wisatawan lokal dan juga wisatawan mancanegara.

Kepala Bidang Fisik Sarana dan Prasarana Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, AA Gde Dwija Wardhana mengatakan, kawasan pesisir Kenjeran memiliki potensi lengkap yang bisa dikembangkan. Selain wisata pantai, juga ada kawasan kampung nelayan dan juga Sentra Ikan Bulak (SIB) yang merupakan pusat pengolahan dan pemasaran hasil olahan laut oleh nelayan di Surabaya.

“Kenjeran itu lengkap. Dari dulu THP (Taman Hiburan Pantai) Kenjeran sudah jadi jujugan. Sekarang, sudah ada pembangunan jembatan Kenjeran, juga ada SIB. Nantinya ada Taman Bulak yang menjadi land mark baru Surabaya Utara. Nah, potensi itu akan semakin kita hidupkan melalui penataan kawasan pesisir pantai Kenjeran,” tegas Gde Dwija di acara Media Gathering yang digelar di Balai Kota Surabaya, Jumat (28/8) siang.

Dijelaskan Gde Dwija, terkait penataan kawasan pesisir pantai, Pemkot Surabaya telah menetapkan pembagian zona penataan yang terdiri dari area pemukiman nelayan, area publik dan area wisata. Dari konsep tersebut, Pemkot akan berupaya “mengawinkan” area wisata dengan pemukiman nelayan.

“Kita berupaya mengembangkan potensi kawasan pesisir seperti kampung nelayan, tanpa mengubah karakter budayanya. Kearifan lokal yanga dan tetap kita pertahankan karena itu merupakan kelebihan yang ada di sana,” sambung Dwija.

Menurutnya, Pemkot Surabaya telah memiliki konsep wisata bahari yang sudah tertuang dalam visi misi kota. Konsep tersebut terbagi dalam beberapa zona. Diantaranya zona wisata satu yang merupakan wisata pesisir, zona wisata dua terdiri wisata pesisir THP Kenjeran, wisata religi, wisata budaya dan galeri seni dan olahraga ekstrem, lalu zona wisata tiga yang merupakan kampung wisata nelayan dan wisata industri olahan hasil laut. “Dinas Pariwisata juga sudah buat master plan nya. Ini tinggal implementasi nya,” sambung dia.

Sementara Pakar Tata Kota, Prof Johan Silas mendukung rencana Pemkot Surabaya untuk kembali menghidupkan kawasan pesisir pantai. Apalagi, Surabaya memiliki garis pantai yang cukup panjang. Menurutnya, rencana tersebut merupakan bagian untuk menjadikan Surabaya sebagai kota dunia (world city).

Apalagi, tahun depan, Surabaya akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan konferensi UN Habitat di mana ribuan delegasi dari berbagai negara akan hadir. Karenanya, sangat penting untuk menjadikan kawasan pesisir Kenjeran sebagai salah satu destinasi bagi para tamu, selain kawasan Tunjungan yang menawarkan street performance.

“Kenjeran ini rekreasi pantai yang sangat kuat. Tantangan kita adalah menampilkan potensi Kenjeran dengan menghadirkan rekreasi pantai yang bagus dan berkelas dunia tetapi tanpa menghilangkan ke-khas an Surabaya nya. Sehingga bisa menjadi jujugan bagi tamu-tamu yang datang,” ujar Johan Silas.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya, Wiwiek Widayati menambahkan, selama ini, jumlah wisatawan yang datang ke kawasan Kenjeran menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Dia mencontohkan, untuk kunjungan wisatawan mancanagera (Wisman) ke kawasan Kenjeran, dari jumlah 200-an Wisman yang berkunjung pada tahun 2013, kemudian meningkat menjadi 300 an Wisman pada 2014. Itu belum termasuk wisatawan lokal yang mencapai ratusan ribu dan juga menunjukan grafik meningkat.

“Artinya, dengan yang ada sekarang, kawasan pesisir Kenjeran sudah bisa mendatangkan orang s ebanyak itu. Ini peluang yang bisa terus kita kembangkan. Ke depan, dengan semakin banyak nya potensi dan varian wisata yang ada, kalau tergarap dan saling terkait, tentunya kita berharap pesisir Kenjeran semakin diminati,” ujar Wiwiek.(arf)

Kodam V/Brawijaya Akan Gelar Pameran Alutsista di Kampus Unair

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-70 tahun 2015, Kodam V/Brawijaya bekerjasama dengan Universitas Airlangga menyelenggarakan pameran Alutsista TNI AD yang akan dilaksanakan pada: Hari Sabtu s/d Minggu tanggal 5 dan 6 September 2015, dari pukul 08.00 Wib s/d selesai, tempat  lapangan Kampus C Universitas Airlangga Jl. Mulyorejo Surabaya.

Pameran terbuka Alat Utama Sistem Pertahanan  (Alutsista) Tentara NasionaI Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD)  tersebut dengan tema “ Satu Hati Satu Cinta, TNI Demi Indonesia,” yang  akan menampilkan alutsista terbaru TNI dengan tujuan untuk mengimpormasikan Kepada Publik Tentang Perkembangan Alutsista TNI Sekaligus pertanggung  jawaban TNI kepada publik terhadap anggaran yang digunakan TNI untuk peningkatan profesionalisme dan Alutsista TNI.

Pameran ini merupakan Sinergi antara Kodam V/Brawijaya dengan pihak Unair yang tengah menyelenggarakan Dies Natalis, tidak hanya dapat disaksikan oleh mahasiswa tetapi juga masyarakat umum. Selama pameran akan ditampilkan berbagai hiburan yang dikemas dalam bentuk panggung hiburan, menampilkan sejumlah artis dan juga dari kalangan mahasiswa Unair dan prajurit TNI.

Diharapkan pameran Alutsista tersebut dapat berguna sebagai wahana edukasi bagi masyarakat Surabaya dalam pengetahuan militer, menyebarkan semangat patriotisme bagi pelajar,  mahasiswa dan masyarakat,  guna  menambah pengetahuan mereka dan mengetahui  lebih dekat akan persenjataan TNI, serta   menularkan semangat perjuangan TNI kepada para pelajar, mahasiswa  sehingga dapat berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Alutsista yang dipamerkan antara lain, Tank Leopard 2A4, Tank Marder, Tank Scorpion Canon 90, Tank Stormer, Panser Anoa, Panser Panhard, Panser Tarantula  dan senjata tempur lainnya. (asmo)

Jelang Penetapan, SBY Panggil Seluruh Jargon Pilkada Demokrat

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Mendekati deadline KPU soal tahapan penetapan Bacakada Pilkada serentak tahun 2015, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan bakal memanggil seluruh bakal calon peserta Pilkada serentak yang diusung partai Demokrat. Tak terkecuali pasangan Rasiyo-Dhimam Abror yang akan bertarung di Pilwali Surabaya, Jawa Timur, 9 Desember 2015 nanti.

Informasi ini ternyata dibenarkan Liaison Officer (LO) ‎Pasangan Rasiyo-Abror, Didik Darmadi. Rencananya, kata politisi asal Partai Demokrat ini, pemanggilan bakal calon peserta Pilkada serentak yang tengah menunggu verifikasi faktual itu, akan digelar di Cipanas, Jawa Barat.

"Itu (pemanggilan) terkait pemantapan bakal calon kepala daerah. Tak hanya keduanya (Rasiyo-Abror), tapi juga seluruh bacakada yang diusung oleh Partai Demokrat. Rencananya, jadwal pemanggilan itu dilakukan bersamaan dengan waktu penetapan dan pengesahan Paslon (pasangan calon) oleh KPU Surabaya," terang Didik, Jumat (28/8.15).

Sementara terkait persoalan berkas Abror yang masih bermasalah, di antaranya masalah rekomendasi dari DPP Partai Amanah Nasional (PAN), perbedaan tempat tanggal lahir pada ijazah dan identitas (KTP) yang dimiliki Abror, kemudian perbedaan nama antara ijazah dan di KTP yang masing-masing tertulis Dhimam dan Dz‎imam itu, menurutnya itu tidak ada masalah.

Sebab, lanjut mantan tim sukses KarSa (Soekarwo-Saifullah Yusuf) di Pilgub Jawa Timur ini, persoalan rekomendasi dan ijazah Dhimam Abror sudah diteliti dengan benar. "KPU memang telah mendatangi Mas Abror untuk konfirmasi masalah ini. Dan sudah dikroscek berkas tersebut, jadi tidak ada masalah," katanya yakin.

Dia mengungkap, tim verifikasi faktual KPU dibagi menjadi dua. Hal ini berkaitan dengan berkas Abror yang dinilai janggal oleh Panwaslu Kota Surabaya. "Tim itu ada yang ke Jakarta, ada juga yang ke sekolah Mas Abror untuk meneliti berkas yang dinilai janggal. Tapi untuk masalah rekom memang saya masih belum mendapat kabar," ungkapnya.

Didik juga sangat yakin, berkas administrasi pasangan Rasiyo-Abror tidak ada masalah. "Itu menurut saya. Karena tugas saya melengkapi berkas. Namun soall verifikasinya dilakukan KPU. Jadi Insya Allah clear," pungkasnya.

Terpisah, ‎Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) dari PAN untuk pasangan Rasiyo-Abror, Arifin, juga menyatakan hal yang sama. Bahwa berkas Abror tidak ada masalah. "Memang saat mendaftar, waktu itu juga di hadapan Panwaslu, ada perbedaan huruf pada nama Mas Abror, yaitu perbedaan huru nama depannya, D H dan D Z. Itu sudah sudah selesai. Saya tidak kalau ternyata masih ada masalah lagi," ungkapnya.

Dia juga menegaskan, perbedaan nama pada ijazah dan KTP, itu bisa dikroscek ke institusi yang mengeluarkan ijazah dan KTP tersebut. "Sebenarnya yang berhak menjawab masalah ini Mas Abror sendiri, karena dia yang tahu betul masalahnya. Tapi itu bisa diselesaikan dengan mengkroscek ulang ke sekolah Mas Abror dulu, kemudian ke Diknas setempat. Tidak tahu lagi kalau itu dianggap masalah prinsipil oleh KPU," katanya lagi.

Arifin juga mengaku optimis, Rasiyo-Abror akan lolos sebagai peserta Pilwali Surabaya dan pada 30 Agustus nanti akan ditetapkan sebagai pasangan yang akan melawan pasangan patahana Risma-Whisnu. Bahkan, dia menolak jika rekomendasi DPP PAN kepada Abror dipertanyakan keabsahannya.

"Loh itu (rekom) dikeluarkan oleh partai (DPP PAN) loh. Itu asali. Kalau ada yang menganggap palsu, partai bisa mempermasalahkan itu. Kalau memang ada kekurangan dan harus diperbaiki ya akan kita perbaiki. Ini kalau KPU tidak menganggap masalah ini, masalah yang prinsipil, semua bisa kita selesaikan," pungkasnya. (arf)

Kasdam Jaya Hadiri Penutupan Rabinniscab TA 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kepala Staf Kodam Jaya Brigjen TNI Ibnu Triwidodo, S.IP., mewakili Panglima Kodam Jaya Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, S.E., menghadiri penutupan Rabiniscab TNI AD TA 2015, bertempat di Pusat Pendidikan Artileri Artileri Medan (Pusdik Armed), Jalan baros Cimahi, Jumat (28/08). 

Dengan tema "Melalui Rabinniscab TNI AD TA 2015 Kita Tingkatkan Kemampuan Teknis Kecabangan Guna Memantapkan Operasional Satuan Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok", kegiatan yang dilaksanakan selama 5 hari tersebut ditutup secara resmi oleh Wakasad Letjen TNI Erwin Syafitri.


Lebih lanjut dengan diadakannya Rabiniscab TA 2015 kali ini jajaran TNI AD harus mampu menyikapi kondisi lingkungan secara strategis. baik nasional maupun internasional. Karena masa sekarang ini bentuk ancamannya tidak akan ada lagi yang secara konvensional dengan cara agresi. Oleh karena itu TNI AD dituntut untuk menguasai dan peka terhadap perubahan paradigma perang sesuai doktrin yang ada," Tegas Wakasad menyampaikan amanat Kasad Jenderal TNI Mulyono.

Rabiniscab yang merupakan agenda tahunan tersebut diikuti oleh 777 peserta dari Seluruh Indonesia meliputi 15 Kecabangan TNI AD yang antara lain Infanteri, Kavaleri, Armed, Arhanud, Zeni, Polisi Militer, Peralatan, Perhubungan,  Kesehatan, Penerbang, Ajen, Bekang, Keuangan, Hukum dan Topografi.


Setelah kegiatan penutupan selesai, Kasdam Jaya menyampaikan arahannya kepada para komandan satuan jajaran Kodam Jaya agar dapat memanfaatkan apa yang disampaikan dalam Rabiniscab TA 2015 untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan, daya inovasi, dan kreativitas, serta kepekaan terhadap perubahan paradigma perang sesuai doktrin yang ada, sehingga dapat TNI AD dapat dipakai sesuai perkembangan jaman.

"Kami berharap seluruh Komandan Satuan Jajaran Kodam Jaya dapat terus berkembang, baik dari aspek kualitas sumber daya manusia maupun dari alutsistanya yang lebih modern, dan TNI AD harus semakin dekat dengan rakyat, Karena bersama rakyat kita kuat," Tegas Kasdam Jaya. (arf)

Tak Kantongi Ijin, 2 Hypermarket akan ditindak Satpol-PP

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah minimarket, kini Komisi A DPRD Surabaya menyoroti perijinan beberapa pusat perbelanjaan yang lebih besar yakni category Hypermarket. Sebut saja Giant dan Superindo dengan beberapa cabangnya di wilayah kota Surabaya yang ternyata ilegal karena ijinnya telah mati bertahun-tahun. Menanggapi hal ini, Satpol-PP Surabaya siap melakukan penertiban sampai penyegelan, jika teguran dewan tidak diindahkan.

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Herlina Harsono Njoto mengungkapkan data yang diperoleh dari Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surabaya serta Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DCKTR) diketahui Gaint memiliki 18 lokasi supermarket dan 11 titik Superindo.

"Untuk Giant, 7 titik sama sekali tidak mempunyai izin, 10 titik sudah mati dan 1 titik yang izinnya 2 minggu lagi akan habis, Sedangkan Superindo, 6 mati dan 5 izinnya masih hidup," ungkap Herlina usai hearing di Komisi A DPRD Surabaya, Jumat (28/8/15).

Dengan masih banyaknya supermarket yang tidak berizin akan mempengaruhi PAD Kota Surabaya yang hilang. "Kalau tidak ada izin atau mati kemudian tidak diurus lagi kan sama saja Pemkot tidak akan mendapatkan pendapatan dari pajak. Itu dari sisi perizinan. Belum reklame," tegas anggota Fraksi Demokrat ini.

Menanggapi pernyataan Herlina, Arif perwakilan dari Superindo kantor pusat akan siap memenuhi perizinan toko swalayannya yang mati maupun yang belum ada.

Namun Arif berasalan, dalam pembuatan izin usaha toko swalayan (IUTS) yang diatur dalam Perda Nomor 8 tahun 2014, pihaknya harus menggandeng pihak ketiga khususnya dalam pengurusan kajian sosial ekonomi.

"Kami sangat menyadari ini sangat penting, karena izin toko swalayan akan berimbas pada perizin kami lainnya. Dulu 2010 sempat mangajukan IUTS tapi masih belum ada SOP-nya," ujarnya.

Untuk reklame, Arif kembali mengaku pihaknya menggunakan pihak ketiga dalam pengurusan izinnya. Namun pihaknya kembali tertipu sehingga izin reklame yang diperolehnya tidak sepenuhnya benar dan sesuai prosedur.

"Kalau reklame, mulai kemarin sudah mulai kami copoti satu persatu sesuai dengan izin reklamenya yang sudah mati," ungkap dia.

Kasatpol PP Kota Surabaya, Irvan Widyanto yang juga diundang dalam hearing tersebut mengaku akan segera melakukan verifikasi dan melakukan tindakan penyegelan sesuai dengan pelanggaran yang dilakukan dua swalayan.

"Kalau izin reklamenya bermasalah ya kita turunkan. Kalau tidak punya HO maupun IMB ya kita segel dan tutup sementara hingga izin dikantongi," tegas singkat Irvan. (arf)

Penerimaan Perwira PSDP Penerbang TNI TA.2015

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kepala Staf Kodam Jaya Brigjen TNI Ibnu Triwidodo, S.IP., mewakili Panglima Kodam Jaya Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, S.E., menghadiri penutupan Rabiniscab TNI AD TA 2015, bertempat di Pusat Pendidikan Artileri Artileri Medan (Pusdik Armed), Jalan baros Cimahi, Jumat (28/08). 

Dengan tema "Melalui Rabinniscab TNI AD TA 2015 Kita Tingkatkan Kemampuan Teknis Kecabangan Guna Memantapkan Operasional Satuan Dalam Rangka Mendukung Tugas Pokok", kegiatan yang dilaksanakan selama 5 hari tersebut ditutup secara resmi oleh Wakasad Letjen TNI Erwin Syafitri.


Lebih lanjut dengan diadakannya Rabiniscab TA 2015 kali ini jajaran TNI AD harus mampu menyikapi kondisi lingkungan secara strategis. baik nasional maupun internasional. Karena masa sekarang ini bentuk ancamannya tidak akan ada lagi yang secara konvensional dengan cara agresi. Oleh karena itu TNI AD dituntut untuk menguasai dan peka terhadap perubahan paradigma perang sesuai doktrin yang ada," Tegas Wakasad menyampaikan amanat Kasad Jenderal TNI Mulyono.

Rabiniscab yang merupakan agenda tahunan tersebut diikuti oleh 777 peserta dari Seluruh Indonesia meliputi 15 Kecabangan TNI AD yang antara lain Infanteri, Kavaleri, Armed, Arhanud, Zeni, Polisi Militer, Peralatan, Perhubungan,  Kesehatan, Penerbang, Ajen, Bekang, Keuangan, Hukum dan Topografi.


Setelah kegiatan penutupan selesai, Kasdam Jaya menyampaikan arahannya kepada para komandan satuan jajaran Kodam Jaya agar dapat memanfaatkan apa yang disampaikan dalam Rabiniscab TA 2015 untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan, daya inovasi, dan kreativitas, serta kepekaan terhadap perubahan paradigma perang sesuai doktrin yang ada, sehingga dapat TNI AD dapat dipakai sesuai perkembangan jaman.

"Kami berharap seluruh Komandan Satuan Jajaran Kodam Jaya dapat terus berkembang, baik dari aspek kualitas sumber daya manusia maupun dari alutsistanya yang lebih modern, dan TNI AD harus semakin dekat dengan rakyat, Karena bersama rakyat kita kuat," Tegas Kasdam Jaya. (arf)

Wawalikota Surabaya Hadiri Grand Final Kontes Hijab Kreasi Daerah

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Memberikan apresiasi kepada komunitas nyang bergerak dibidang kreativitas busana Hijab yang kian berwarna elok diipandang, Wawalikota Surabaya Whisnu Sakti Buana hadir dalam acara Grand Final Kontes Hijab Kreasi Daerah yang diselenggarakan oleh NN Production di Mall Grand City Surabaya (GCS).

Kreativitas dalam menata Hijab kian bervariasi. Itu terlihat dalam ajang Kontes Hijab kreativitas para muslimah seluruh Jawa Timur. Kegiatan ini digelar selama dua hari sejak kemarin, hingga sore tadi (28/8/15).

Sebanyak 78 peserta mengikuti ajang tersebut di sebuah pusat perbelanjaan kawasan Jalan Walikota Mustajab yakni Grand City Surabaya. Beragam kreasi dengan memanfaatkan busana-busana khas daerah yang dipadu padan dengan hiban beragam corak, juga masih menonjolkan warna daerah, ditampilkan para peserta.

Kain batik, nampaknya menjadi salah satu favorit peserta untuk menampilkan kreasi hijab yang mereka tampilkan.

Final sekaligus penutupan Kontes Hijab Kreasi Daerah yang dihadiri Wakil Walikota Surabaya, Whisnu Sakti Buana,ST., ini menghasilkan enam peserta terbaik. Masing-masing dari Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik untuk juara satu hingga tiga.

Selain itu, panitia juga bakal menyematkan penghargaan untuk tiga juara harapan. Para juara ditentukan setelah mereka sebelumnya lolos dalam 20 besar finalis dari 78 peserta.

Ana Fitria dari NN Production selaku Panitia Penyelenggara mengatakan, Wakil Walikota Surabaya memberi apresiasi penuh terhadap acara tersebut.”Agenda ini rutin digelar agar membangkitkan semangat kreativitas para Hijabers di daerah,” ujarnya.

Ana Fitria juga menambahkan, antusiasme peserta juga cukup besar di setiap gelaran Kontes Hijab Kreasi Daerah. Sebelumnya, pihaknya sudah menyebar pengumuman melalui berbagai media, termasuk melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan di masing-masing daerah di Jawa Timur.

Hasilnya, kata dia, peserta membludak. ''Antusiasme sangat tinggi, mungkin karena mereka kita beri kesempatan untuk berkreasi sebaik mungkin dengan memanfaatkan potensi-potensi daerah,'' katanya ketika dikonfirmasi.

Menurutnya, banyak peserta yang memanfaatkan kain batik, songket dan lain sebagainya untuk memenuhi kreatifitas mereka agar tampil elegan dengan menggunakan hijab.

“Kreasi ini juga bisa bersaing dalam perhelatan Nasional. Namun mulai dari regional kita terus galakkan,” urainya.

Terpisah, Wawali Surabaya, Whisnu Sakti mengapresiasi positif ajang tersebut.”Kreatifitas ini merupakan seni dalam mengenakan hijab. Sehingga kesannya semakin elok dipandang. Namun masih dalam koridor wajar,” terang politisi yang kembali diusung oleh PDIP sebagai Bacawawali Surabaya ini. (arf)

Danrem 084 : GOWES MENDATANGKAN BERBAGAI MANFAAT

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Belakangan ini bersepeda menjadi kegiatan yang difavoritkan banyak orang., mulai dari pelajar, mahasiswa, orang kantoran sampai dengan instansi TNI maupun Kepolisian menggemari aktivitas olahraga yang satu ini, lihat saja berbagai perkumpulan sepeda sangat marak di mana-mana.

Biasanya acara bersepeda ria dilakukan di waktu senggang, seperti sore hari, atau saat libur. Bahkan tak sedikit pula yang menanggalkan kendaraan bermotornya dan memilih menggunakan sepeda sebagai alternatif untuk menuju ke sekolah atau tempat kerja. Korem 084/BJ dalam hal ini Danrem 084/BJ Kolonel Inf M. Nur Rahmad  mengajak seluruh anggota Makorem untuk membiasakan hidup sehat dengan melaksanakan Funbike/Goes bersama pada pagi tadi. Bersepeda santai ini mengambil rute ±45 Km mengelilingi beberapa tempat di Surabaya.

Rombongan berangkat dimulai pukul 05.30 WIB dengan start di Makorem lewat JL. Darmo, Jl. Mayjen Sungkono, Jl. HR Muhammad, Naik ke bukit Ular keluar menuju Jl Lakasantri untuk melaksanakan istirahat beberapa saat tepatnya di Koramil Lakasantri kemudian melewati Perumahan Citraland, Jl Lidah Wetan, Jl Wiyung, Jl Gunung Sari dan finish kembali lagi di Makorem.




Olahraga Fun Bike ini mempunyai berbagai manfaat untuk tubuh antara lain 1.Membangun kerja otot. Bersepeda bisa meningkatkan kerja otot-otot tubuh, terutama otot-otot tubuh bagian bawah seperti panggul, pinggul paha, dan otot betis. 2. Penurunan berat badan, dengan Bersepeda, kita bisa membakar kalori dan lemak dari dalam tubuh, 3. Latihan untuk menyembuhkan nyeri sendi, ternyata, bersepeda bisa membantu menyembuhkan nyeri sendi, 4. Baik untuk jantung. Bersepeda memiliki manfaat besar bagi kesehatan jantung. Selain meningkatkan aliran darah dalam tubuh, bersepeda mencegah jantung dari penyumbatan, bersepeda selama 30 menit secara teratur setiap hari dapat menurunkan kemungkinan stroke jantung sebesar 50%. 5. Pereda stres. Bersepeda sangat efektif untuk mengurangi stres dan depresi. 6. Meningkatkan pernapasan. Bernapas dapat membantu mengeluarkan racun dan membersihkan sistem tubuh. Kegiatan ini akan terus dilaksanakan menjadi kegiatan rutin setiap hari Jumat pagi yang akan melibatkan lebih banyak personel prajurit. Tentu saja, harapan yang lebih besar adalah keikutsertaan masyarakat secara sadar untuk gemar berolahraga dan kedepannya lebih banyak masyarakat yang terlibat dalam kegiatan ini. Pada Kegiatan tersebut untuk menambah gairah serta semangat prajurit, setelah finish dilaksanakan hiburan prajurit yaitu Karaoke bersama dan diramaikan dengan Dorprice berhadiah, hadiah utamanya yakni 1 buah sepeda funbike yang didapatkan Serma Anjar dari Spers Korem.(asmo)

Jumat, 28 Agustus 2015

Penetapan Paslon Walikota Surabaya Diumumkan 30

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Beralasan masih ada sisa waktu, KPU Surabaya belum menyimpulkan, meski  hasil verifikasi faktual terhadap berkas persyaratan bakal pasangan calon (paslon) Pilwali Kota Surabaya 2015 sudah selesai hari ini, Jumat (28/8/15).

Hal di disampaikan Nurul Amalia Komisioner KPU Kota Surabaya Divisi Teknis dan Data mengatakan, semua berkas yang direkomendasikan oleh Panwaslu telah diverifikasi.

"Tapi kami belum bertemu untuk menentukan hasil, sebab masing-masing ada acara," ujar Nurul. (28/8/15).

Nurul mengaku sedang mengikuti rapat dengan KPU Jatim tentang partisipasi masyarakat dalam Pilwali. "Yang lain juga harus menghadiri undangan," katanya.

Nurul juga menyebutkan, semua berkas termasuk ijazah, memastikan keaslian tanda tangan paslon, serta memastikan rekomendasi asli DPP PAN ke Jakarta, sudah dilakukan.

"Sudah, sudah semua. Kami cuma belum sempat ketemu saja," ujarnya.

Meski demikian, Nurul memastikan KPU akan menggelar rapat pleno untuk menentukan hasil verifikasi faktual besok, Sabtu (29/8/2015).

"Kalau tidak nanti malam, paling lambat besok. Karena waktunya memang tinggal besok. Kita lakukan rapat pleno," ujarnya.

Dengan nada yakin, Nurul mengatakan bahwa penetapan pasangan calon tetap dilakukan Minggu (30/8/2015).

Mengenai waktu penetapan, dia mengatakan belum bisa memastikan tapi memungkinkan penetapan akan diumumkan Minggu siang.

"Pokoknya enggak sampai malam," katanya.

Pada saat pengumuman itu, kata Nurul, tidak ada ketentuan untuk mengundang Paslon maupun Liaison Officer (LO).

"Nanti. Di pleno kami juga akan memutuskan apakah akan mengundang paslon atau langsung mengumumkannya," kata Nurul. (arf)

KODIM 0811 GELAR RAKOR DENGAN PENGUSAHA PENGGILINGAN PADI

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Bertemapat di Gedung Letda Sucipto Kodim 0811   Mayor Inf Suko Edi Winarto, S.Sos Kasdim 0811/Tuban mengadakan rapat koordinasi untuk membahas tentang penyerapan Gabah/Padi dengan para pengusaha penggilingan padi yang ada di wilayah Kabupaten Tuban yang dihadiri 200 orang, Diawali dari sambutan Kasdim 0811 , sekaligus perkenalan kepada segenap tamu undangan juga memberikan ucapan terima kasih atas kehadirannya, beliau juga menghimbau para petani menjual gabah langsung kepada Bulog dengan catatan harus sesuai dengan kriteria yang diharapkan oleh Bulog.

Sementara dari pihak Pemerintah Kabupaten Tuban yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi memberikan apresiasi yang besar kepada Kodim 0811 yang telah memfasilitasi kegiatan pada siang hari ini, beliau berpesan agar program swasembada pangan diwilayah Tuban pada khususnya bisa memenuhi target yang diharapkan pemerintah , walaupun masih terkendala dengan adanya musim kemarau yang panjang, namun dengan adanya bantuan dukungan dari aparat Kodim 0811 dalam hal ini para Babinsa dilapangan serta dukungan dari pemerintah pusat bisa memberikan rasa optimis kepada para para petani sehingga dapat tercapai sesuai yang diharapkan.

Kemudian harapan yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Tuban terkait dengan mendukung ketersediaan pangan nasional yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi dan instruksi dari Kapolri No 8 tahun 2015, jangan sampai mempunyai niat untuk menimbun gabah maupun beras dengan harapan untuk mendapatkan untung yang besar yang bisa menimbulkan kelangkaan persediaan pangan, maka akan berhadapan dengan hukum untuk itu mari kita semua bekerjasama menjaga situasi kamtibmas di wilayah Tuban agar tidak ada kelangkaan pupuk maupun pangan.

Lain halnya sambutan yang di berikan oleh Ka Sub Divre Bojonegoro, menindaklanjuti Muo antara Menteri Pertanian dgn Panglima TNI pada Bulan Mei 2015  diharap Bulog mampu menyerap gabah dari para petani di wilayah Sub Divre Bojonegoro antara lain Tuban, Bojonegoro dan Lamongan yaitu sebesar 2 juta Ton, secara gamblang dijelaskan bahwa untuk dapat menjual gabah di Bulog maka para petani harus mengetahui tentang kriteria-kriteria yang harus dipenuhi oleh petani seperti kadar air, derajat sosoh,butir patahdan kadar menir.

Pada sesi Tanya jawab menghidupkan suasana rapat lebih hidup dengan tercipta Komunikasi dua arah, sehingga permasalahan yang dihadapi ada jalan keluarnya. Acara di hadiri oleh Kasdim 0811, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Tuban dihadiri oleh Kepala Bidang Tanaman Pangan Ir. Suparno, berikut Kepala Sub Divre Bojonegoro bapak Efdal, M.S, Pemerintah Kab. Tuban yang diwakili Asisten II, Bidang Ekonomi Kabupaten Tuban  Drs. Sulistiyadi,MM dan Kasat Reskrim Polres Tuban  AKP Suhartono, Para Danramil,serta Babinsa jajaran Kodim 0811. (arf)