KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Babinsa Komando Rayon Militer (Koramil) 16/Sepuluh Kodim 0829/Bangkalan mengikuti rapat koordinasi rencana kegiatan perbaikan saluran irigasi di Desa Banyiur, bertempat di Kantor Desa Banyiur, Kecamatan Sepuluh Kabupaten Bangkalan, Kamis (3/9/2015).
”Rapat kordinasi ini untuk mengetahui sejauh mana rencana perbaikan saluran irigasi itu,” kata Danramil Sepuluh Kapten Inf Yusron.
Menurut dia, perencanaan itu penting, agar pekerjaan bisa selesai tepat waktu. Sebab saluran irigasi itu mempunyai fungsi vital dalam mendukung swasembada pangan dan peningkatan produktivitas pertanian.
“Sekarang kan lagi ada program swasembada pangan, termasuk di dalamnya perbaikan irigasi. Sehingga dari tingkat produksi ke penjual menjadi meningkat,” jelasnya.
Selin itu, dengan perbaikan saluran irigasi, maka aliran air untuk pertanian di area persawahan menjadi lebih lancar, pemanfaatan air menjadi lebih efektif. Aliran air itu bisa sampai ke bagian ujung saluran irigasi, pada akhirnya seluruh area persawahan bisa memanfaatkan saluran irigasi tersebut.
”Jika saluran irigasi bocor maka kasihan petani yang berada di ujung irigasi. Air yang didapatkan tidak akan mencukupi kebutuhannya,” katanya.
Danramil menjelaskan, saat ini sebagian petani di Kecamatan Sepuluh Kabupaten Bangkalan sudah panen padi. Bahkan sudah ada yang selesai panen dan masuk musim tanam, Hadir dalam kegiatan terbut Muspika Kecamatan Sepuluh, PPL, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pertanian Kecamatan, para Kelompok Tani, bersama Kades/Klebun Desa Banyiur, dan TYokoh Masyarakat (arf)
”Rapat kordinasi ini untuk mengetahui sejauh mana rencana perbaikan saluran irigasi itu,” kata Danramil Sepuluh Kapten Inf Yusron.
Menurut dia, perencanaan itu penting, agar pekerjaan bisa selesai tepat waktu. Sebab saluran irigasi itu mempunyai fungsi vital dalam mendukung swasembada pangan dan peningkatan produktivitas pertanian.
“Sekarang kan lagi ada program swasembada pangan, termasuk di dalamnya perbaikan irigasi. Sehingga dari tingkat produksi ke penjual menjadi meningkat,” jelasnya.
Selin itu, dengan perbaikan saluran irigasi, maka aliran air untuk pertanian di area persawahan menjadi lebih lancar, pemanfaatan air menjadi lebih efektif. Aliran air itu bisa sampai ke bagian ujung saluran irigasi, pada akhirnya seluruh area persawahan bisa memanfaatkan saluran irigasi tersebut.
”Jika saluran irigasi bocor maka kasihan petani yang berada di ujung irigasi. Air yang didapatkan tidak akan mencukupi kebutuhannya,” katanya.
Danramil menjelaskan, saat ini sebagian petani di Kecamatan Sepuluh Kabupaten Bangkalan sudah panen padi. Bahkan sudah ada yang selesai panen dan masuk musim tanam, Hadir dalam kegiatan terbut Muspika Kecamatan Sepuluh, PPL, Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pertanian Kecamatan, para Kelompok Tani, bersama Kades/Klebun Desa Banyiur, dan TYokoh Masyarakat (arf)