Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 08 September 2015

MELALUI BEBASBERBAYARCOM, MASYARAKAT BISA BAYAR PLN,PDAM,

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sekarang bayar apa saja cukup dengan SMS. Dengan menggunakan informasi teknologi ini pembayaran apapun non tiket menjadi mudah. Cukup menekan service centre yang dituju, masyarakat bisa membayar PDAM, PLN, pembiayaan kendaraan, maupun pesan hotel.

"Jadi kita menghadirkan bebasbayar.com. Ini layanan praktis yang memungkinkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pembayaran sehari-hari tanpa perlu meninggalkan aktifitas, jika sudah terdaftar cukup segala sesuatu yang berhubungan pembayaran dapat dilakukan dengan SMS," ungkap Suroto Direktur Sales Marketing PT Bimasakti Multi sinergi, Selasa (8/9).

Bagi masyarakat sudah terdaftar dan ingin mengetahui tagihan, kata Suroto cukup mengetik cek*kodepelanggan*id pelanggan* pin dan dikirim ke service centre ke 082244823999. "Kalau pembayarannya ketik bayar*kodeproduk*idpelanggan*pin, dan itu ada prodaknya tinggal kita pilih, kirimnya sama juga di service centre," terang Suroto.

Suroto mengungkapkan, bebasbayar.com tampil sebagai satu-satunya layanan pembayaran terlengkap, dengan lebih dari 250 macem transaksi pembayaran dalam satu layanan. "Jadi tidak hanya melalui SMS, dengan sekali klik melalui smartphone, tablet, maupun laptop, semua akan menjadi mudah," urai pria asli Jogjakarta ini.

Untuk member bebas bayar terang Suroto regestrasi yang dilakukan melalui handpone tidak dipungut biaya. Meski demikian anggota yang sudah terdaftar harus mempunyai saldo yang cukup untuk memudahkan transaksi.”Kita telah menggandeng BCA, Mandiri, BNI, dan kita juga ada 83 ribu loket fast pay, jadi untuk mendapatkan deposit cukup transfer saja," ujar Suroto.

Dalam menghadirkan BebasBayar, PT. Bimasakti Multi Sinergi juga menghadirkan fitur layanan terbarunya yakni bayar otomatis. Fitur yang tersedia pada BebasBayar ini memudahkan pelanggan dapat menjadwalkan pembayaran tagihan rutin bulanan tanpa kena denda.

"Jadi misalkan anda mempunyai tagihan kartu kredit, dengan fitur ini tidak perlu khawatir, jika anda lupa, maka akan di debet otomatis, disetiap pembayaran yang dilakukan juga akan dapat cashback serta mendapatkan dana pendidikan anak dengan total Rp50 juta," pungkas pria 31 tahun ini. (ris/endi)

Dandim 0509 Gandeng Komunitas Manfaatkan Lahan Sempit

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Kodim 0509/Kab Bekasi menggandeng komunitas Cikarang Berkebun melaksanakan kegiatan tanam pohon perdana untuk memanfaatkan lahan sempit dan lahan tidur di perkebunan Botanic Garden Jababeka, Desa Serta Jaya, Kec. Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi.

Hadir dalam kegiatan, Bupati Bekasi  Hj. Neneng Hasanah Yasin, Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto S.Sos, Kapolresta Bekasi Kombes Rikynaldo Choirul, Ketua Komunitas Cikarang Berkebun Ato Sunarto, Manager Jababeka Nyoman, Muspika dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya Bupati Kabupaten Bekasi Hj. Neneng Hasanah Yasin sangat mendukung acara dan giat dan beliau berharap kawasan selain Jababeka bisa mengikuti kegiatan seperti ini agar Kabupaten Bekasi menjadi yang bersinar.

Sementara itu, Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto menyampaikan ucapan rasa terimakasih atas terselenggaranya acara tanam berkebun, serta mengajak seluruh masyarakat Kab Bekasi berperan memanfaatkan lahan untuk berkebun. dengan moto “Salam cangkul Markibun”.

Hal senada juga diucapkan Ketua Komunitas Cikarang Berkebun, Ato Sunarto.dirinya mengharapkan tanaman perdana ini menjadi bahan edukasi dan kecintaan bagi warga Bekasi untuk mengolah lahan yang sempit menjadikan tempat yang bermanfaat untuk berkebun.

Sedangkan Manager Jababeka Nyoman menambahkan, dirinya mengucapkan terimakasih kepada Komandan Kodim 0509/Kab Bks yang telah memberikan ide kreatifnya sehingga terbentuknya suatu wadah komunitas cikarang berkebun. Yang nantinya bisa bermanfaat bagi lingkungan dan warga. (arf)

Pangdam Jaya Lantik dan Ambil Sumpah 211 Prajurit Tamtama

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) “Setelah dilantik menjadi Prajurit TNI AD, bukan berarti kalian menjadi warga negara istimewa. Status dan kedudukan di tengah masyarakat adalah sama, yakni sebagai warga Negara Indonesia yang wajib mentaati segala peraturan yang berlaku dan harus bisa menjadi contoh tauladan bagi masyarakat”. Tegas Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, S.E., dalam Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Tamtama TNI AD Gelombang l Tahap l TA 2015, bertempat di lapangan Chandradimuka Rindam Jaya, Condet Jakarta Timur. Selasa (08/09).

Dalam pelantikan ini Pangdam Jaya melantik dan mengambil sumpah dari 211 Prajurit Tamtama Remaja yang telah berhasil mengikuti pendidikan  selama 20 minggu atau selama 5 bulan di Rindam Jaya. Selanjutnya yang bersangkutan berhak menyandang pangkat Prajurit Dua. Setelah cuti pendidikan mereka akan melanjutkan pendidikan sesuai kecabangannya masing-masing.

Lebih lanjut Pangdam Jaya menyampaikan “Bahwa pendidikan ini, merupakan pendidikan pembentukan yang peralihan status dari sipil menjadi seorang Prajurit TNI AD. Oleh karena itu, selama mengikuti pendidikan pertama ini, telah memperoleh bekal pengetahuan militer dasar yang sangat berharga untuk mengawali tugas sebagai prajurit TNI Angkatan Darat. Pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh hendaknya senantiasa terus dikembangkan, sehingga akan menjadi prajurit yang tanggap, tangguh dan trengginas, sesuai dengan postur tampilan prajurit yang diharapkan oleh pimpinan TNI Angkatan Darat,” Tegasnya.

"Tak lupa Pangdam Jaya menekankan kepada Prajurit Tamtama yang baru dilantik agar selalu membina fisik secara teratur dan meningkatkan kemampuan melalui belajar dan berlatih dengan memanfaatkan waktu dan kesempatan yang ada. Janganlah cepat puas diri serta berbangga hati, karena sesungguhnya pengetahuan yang diperoleh saat ini, hanya merupakan sebagian kecil dari luasnya pengetahuan keprajuritan yang harus dikuasai sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman". Tegas Pangdam Jaya.

211 Prajurit tersebut akan melanjutkan pendidikan dikecabangan masing-masing diantaranya infanteri 71 orang, Kavaleri 26 orang, Armed 14 orang, Arhanud 25 orang, Zeni 49 orang, Perhubungan 9 orang, Peralatan 3 orang, Bekang 6 orang, Polisi Militer 4 orang dan kesehatan 4 orang.

Adapun siswa yang mendapatkan prestasi terbaik adalah Prada Giri Putra Utama nomor siswa 001 dengan meraih nilai akhir keseluruhan 286,660. Prada Giri Putra Utama lahir di Madiun 10 Mei 1993 adalah Putra pertama dari Pasangan Alm. Joko Subagyo dan Ida Irmawati.

Dalam pelantikan tersebut juga ditampilkan atraksi beladiri Yongmodoo, bongkar pasang senjata dengan mata tertutup, halang rintang, Senam balok, rappeling, dan flying fox yang diperagakan dengan semangat oleh seluruh Prajurit yang baru dilantik.

Kegiatan ini dihadiri Kepala Staf Kodam Jaya Brigadir Jenderal TNI Ibnu Triwidodo, S.I.P., Irdam Jaya, Danrem 051/Wkt,  Danrindam Jaya, para Perwira Ahli Pangdam Jaya, para Asisten Kasdam Jaya, para Kabalak dan Dansat jajaran Kodam Jaya serta Ketua Persit KCK PD Jaya Ny. Minurlin Agus Sutomo beserta Pengurus dan Staf. (arf)

PERSIT KCK KOORCABREM 082 MELAKSANAKAN TEST LABORATORIUM PAPSMEAR BAGI IBU PERSIT DAN PNS WANITA

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Bertempat di Laboratorium Klinik Utama Fortuna Jln. Pahlawan Mojokerto  Ketua Persit KCK Koorcabrem 082 Ny. Juni Binarti Irham Waroihan beserta Pengurus dan PNS Wanita melaksanakan Test Laboratorium Papsmear, rombongan berjumlah 20 orang dan rencana kegiatan berlangsung selama 3 Hari yang di peruntukan bagi Ibu Persit dan PNS Wanita yang ada di wilayah Mojokerto diantaranya Korem 082/CPYJ, Kodim 0815/Mojokerto dan Satuan Bapras jajaran Korem 082/CPYJ.

Papsmear adalah Pemeriksaan  dengan mengambil lendir dari mulut rahim untuk di test laboratorium guna mendeteksi dini kalau ada Kanker. Berdasarkan data Yayasan Kanker Indonesia dan badan Kesehatan Dunia ( WHO ) saat ini penyakit kanker leher rahim  ( Kanker Serviks ) mengakibatkan korban meninggal dunia sedikitnya 200.000 wanita pertahun atau setiap satu jam ada seorang wanita Indonesia meninggal karena kanker serviks. Data menunjukan 83% wanita dewasa terjangkit infeksi vagina, Fakta dan data ini telah membuat rasa takut bagi para wanita. Keengganan masyarakat untuk deteksi dini membuat kanker serviks yang seharusnya bisa di obati menjadi sulit disembuhkan bahkan menjadi “mematikan”. Ujar Bidan Sarma yang bertugas sebagai pemeriksa.

Ny. Juni Binarti Irham Waroihan juga menegaskan dan mengajak kepada anggotanya dan PNS wanita agar selalu Waspada dan Melakukan Upaya Pencegahan secara Aktif, mulai Proaktif “memerangi” Kanker Serviks dengan menginformasikan dan mengajak kepada teman, relasi disekelilingnya agar melakukan pencegahan terhadap  “Kanker Serviks”.

Kegiatan ini diselenggarakan dengan kerjasama BPJS dan Laboratorium Klinik Utama Fortuna yang ada di Mojokerto, dengan harapan kegiatan ini dapat membantu dalam mencegah perkembangan penyakit Kanker Serviks yang menyerang kaum Wanita. (arf).

Polrestabes Surabaya Tetapkan Tiga PNS Disnaker Jadi Tersangka

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Polrestabes Surabaya menetapkan tiga Pegawai negeri sipil (PNS) Disnaker Surabaya sebagai tersangka kasus pelatihan otomotif tahun anggaran 2012.

Ketiga oknum PNS Disnaker Surabaya itu diduga telah memanipulasi data, yakni Anggoro Dianto, Amin Wahyu Bagito dan Harjono. Saat ini kasusnya sendiri sudah masuk tahap I.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanete mengatakan, ketiga oknum PNS Dispora Surabaya yang sudah ditetapkan tersangka itu telah memamanipulasi tanda tangan peserta yang hadir dalam pelatihan otomotif.

“Pelatihan otomotif yang dilakukan Disnaker Surabaya menghabiskan anggaran 1,9 M. Ketiganya telah memanipulasi data (Mark Up) sehingga merugikan negara sebesar Rp 412,5 juta,” terang AKBP Takdir Mattanete.

“Terbongkarnya kasus korupsi yang melibatkan ketiga PNS Dispora Surabaya ini, setelah kami mendapat laporan dari masyarakat yang peduli dengan pemberantasan korupsi. Setelah melakukan penyelidikan dan penyidikan sejak tahun lalu, saat ini telah dirampungkan tahap I dan menetapkan tiga tersangka,” tambahnya

Namun meski sudah ditetapkan sebagai tersangka, ketiga oknum PNS Dispora Surabaya itu tetap tak ditahan pihak Polrestabes Surabaya dengan dalih dianggap masih kooperatif saat menjalani pemeriksaan serta tidak menghilangkan barang bukti dan tak akan melarikan diri. “Namun meski berstatus sebagai tersangka, kami tetap menganut praduga tak bersalah dan tak melakukan penahanan,” papar AKBP Takdir Mattanete.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya ini menjelaskan lebih lanjut, tidak menutup kemungkinan akan ada tersangka lainnya karena saat ini sudah 218 orang telah diperiksa. (arf)

Kasgartap III/Surabaya Tutup Pameran Alutsista

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kepala Staf Garnisun (Kasgartap) III/Saurabaya Brigjen TNI (Mar) R. Gatot Suprapto menutup Pemeran Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista) yang digelar di Kampus C Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Senin (7/9/2015).

Pada acara penutupan pameran kali ini para pengunjung disuguhi atraksi Beladiri Yong Modo dari Babinsa Kodim 0831 / Surabaya Timur dan Marching Band dari Batalton Arhanudse – 8. Selain itu diumumkan juga bagi stand pameran terbaik, yang berhak mendapatkan Juara I berasal dari Yon Armed 1 / 105, Juara II dari Stand gabungan TNI AL sedangkan untuk Juara III dari Yonzipur – 5. 

Komandan Garnisun Tetap (Dangartap) III/Surabaya Mayjen TNI Sumardi yang yang diwakilkan oleh Kasgartap mengucapkan terima kasih kepada panitia, Rektor Unair dan peserta pameran serta segenap warga masyarakat, atas partisipasi dan dukungannya, sehingga pelaksanaan pameran Alutsista TNI ini dapat berjalan dengan aman, tertib, lancar dan meriah. Pameran Alutsista telah dilaksanakan selama tiga hari berturut-turut, dengan menampilkan berbagai Alutsista dari generasi ke generasi, baik Alutsista yang lama maupun yang terbaru.

Alutsista TNI ini pada hakekatnya adalah milik rakyat, karena  dibeli dari uang rakyat dan diperuntukkan untuk melindungi rakyat dan negara. Oleh sebab itu, TNI  bertekad untuk memelihara dan mengoperasionalkan Alutsista ini dengan sebaik-baiknya dalam rangka menegakkan kedaulatan negara dan  menjaga keutuhan wilayah NKRI. Saya berharap agar melalui event pameran ini, mahasiswa dan masyarakat pada umumnya memperoleh informasi yang seluas-luasnya tentang kemampuan Alutsista dan kegiatan lain yang dilaksanakan oleh TNI untuk masyarakat, bangsa dan negara.

Pada kesempatan yang sama Rektor Unair Prof. Dr. Muh. Nasih juga mengucapkan terima kasih kepada TNI atas partisipasinya dalam mensukseskan Dies Natalis Unair Ke – 61. Dengan adanya pengerahan segala Alutsista yang dimiliki TNI maka kami mendata kurang lebih sekitar 20.000 orang memenuhi halaman Kampus C Unair setiap harinya, ujar Rektor Unair.

Pengunjung Pameran Alutsista bukan hanya dari wilayah Surabaya saja, hal ini terbukti pada hari sebelumnya (Minggu, 6/9) Pameran ini dikunjungi oleh KH. Habib Husain pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Ar Ridwan Tuban beserta 60 orang santrinya.

Ditemui saat mengunjungi pameran, orang nomer satu di Ponpes Ar Ridwan ini sangat terkesan dengan pameran yang digelar. Dia terkesan dengan usia Alutsista yang sudah tua namun masih bagus dan siap pakai sehingga KH. Habib meyakini bahwa persenjataan tersebut dirawat dengan baik oleh TNI.

KH. Habib kagum dan terkesan ketika menyaksikan kendaraan tempur terbaru yang dibeli TNI, Dandim 0831/Surabaya Utara Letkol Inf Dodiet L. yang berada di lokasi pameran menyambut kedatangan rombongan.

Dandim menjelaskan bahwa pameran ini terdiri dari 3 Matra yaitu TNI AD, TNI AL dan TNI AU sebagai wujud pertanggungjawaban TNI kepada Masyarakat. Mendengar penjelasan dari Dandim, KH. habib menyatakan hal ini perlu dikembangkan dalam rangka sosialisasi Wawasan Kebangsaan, dia juga sempat nengingatkan agarTNI lebih kuat dan profesional karena sekarang banyak ancaman.

Dia juga minta agar ke depan komponen masyarakat termasuk pondok-pondok  pesantren dilibatkan dalam gelaran pameran alutsista dan kegiatan sosialisasi Wawasan Kebangsaan serta Bela Negara. KH. Habib mengakatakan bahwa dengan  gelar alutsista ini sebenarnya secara langsung menumbuhkan Wawasan Kebangsaan dengan sendirinya, termasuk kepada diri saya sendiri. “Dengan pameran ini saya  semakin cinta TNI dan NKRI, semoga TNI semakin profesional dan dicintai rakyat” pungkas KH. Habib.(asmo)

Kodim Bangkalan Kenalkan Pencat Silat Jokotole, Lewat Pameran Alutsista TNI

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Pencat Silat “Joko Tole” yakni memiliki ciri Khas silat Jokotole, dalam gerakannya yang cepat dan keras, ikut serta dalam Pemeran Alat Utama Sistem Pertahanan (Alutsista) yang digelar di Kampus C Universitas Airlangga (Unair), Surabaya, Senin (8/9/2015).

            Pencak silat Jokotole, nyaris tidak terlihat keindahan dan seni di dalamnya. Ini cocok sebagai gambaran atas masyarakat Madura yang cenderung keras. 

            Jenis pencak silat Jokotole ini mampu memikat ribuan hadirin yang menyaksikan Pameran Alutsista TNI di Unair  Surabaya, di bawah binaan Dandim 0829/Bangkalan, Letkol Infanteri Sunardi Istanto SH.

            Dandim menjelaskan sekilas menurut sejarahnya, bahwa  "Pencak silat ‘Jokotole’ ini sebenarnya merupakan jenis pencak silat tradisional, nama Jokotole diambil dari nama tokoh Madura putra dari Potrè Konèng. Pendiri PPS Jokotole adalah Suhaimi. Sebelumnya, nama perguruan silat ini bukan Jokotole, tetapi Sumber Gaya. Tepatnya di Kec. Kamal Bangkalan, Sumber Gaya dirintis oleh Moh. Halil dan selanjutnya dipimpin oleh H. Musthafa. Suhaimi sendiri merupakan sisa-sisa murid dari perguruan silat Sumber Gaya yang selanjutnya meneruskan perjalanannya. Pada tahun 1975 dan 1976, Suhaimi menjadi juara dalam kejuaraan silat nasional yang diselenggarakan IPSI. Saat itu, keadaan perguruan silat Sumber Gaya sedang terancam punah karena siswa-siswanya yang sulit untuk bertahan dan terus aktif.

            Setelah kemenangan itu lah, Suhaimi kemudian mengganti nama Sumber Gaya menjadi lebih khas Madura, yakni Jokotole,

            Lanjut Dandim, pencak silat merupakan kebudayaan lokal yang memiliki kearifan khas dan citra karakter daerah. Apalagi silat Jokotole sangat dikenal di pulau Madura Jawa Timur dan wajib dilestarikan.

            “Seni bela diri memiliki berbagai macam kelebihan dari seni beladiri lainnya. Dalam silat tradisional ini, tidak hanya ditujukan untuk olahraga fisik, tapi juga olahraga batin dan jiwa,” ulasnya.

            Karena itu, dalam silat semuanya dipelajari dan dilatih. Menurut Dandim, seseorang yang memiliki beladiri silat, maka akan memunculkan kepribadian yang baik, tata krama yang baik, serta memiliki bahasa tubuh yang lentur dan indah saat berkomunikasi.

            Terkait dengan itu, Dandim memberikan apresiasi cukup besar kepada peserta silat Jokotole yang terus melestarikan pencak silat melalui keiutsertaannya dalam event Pameran Alutsista TNI yang di gelar kemarin, karena ini merupakan upaya untuk melestarikan adat dan budaya leluhur.(arf)

Kodim Bangkalan Melalui Komunikasi Sosial, Wujudkan Swasembada Pangan Berkelanjutan

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Kodim 0829/Bangkalan terus melakukan upaya untuk membantu mewujudkan program swasembada pangan Nasional. Salah satunya dengan menggelar sosialisasi yang dilakukan Koramil sampai dengan Babinsa jajaran Kodim Bangkalan dalam Upaya Khusus (UPSUS) peningkatan produksi padi, jagung dan kedelai melalui kegiatan komunikasi sosial di  berbagai wilayah Kabupaten Bangkalan, Senin (7/9/2015)

Komandan Kodim (Dandim) 0929/Bangkalan Letkol Infanteri Sunardi Isnanto, SH., menyampaikan beberapa pesan dalam jajarannya.

Dalam kesempatan itu, Dandim ini mengungkapkan, “Kegiatan komunikasi sosial tersebut merupakan momen yang sangat bermanfaat, bertujuan untuk membangun komitmen menyatukan langkah dan persepsi masnyarakat dengan pemerintah mewujudkan swasembada pangan demi mensejahterakan rakyat’, katanya.

Termasuk kata Komandan Komaril 05/Kwanyar, Kapten Infanteri Mediono untuk dengan komunikasi sosial diharapkan dapat membangun pertanian modern meingkatkan daya saing produksi pertanian sebagaimana tersirat dalam visi dan misi Kabupaten Bangkalan yang tentunya sejalan dengan tujuan pemerintah menetapkan swasembada pangan berkelanjutan untuk membangun kedaulatan pangan dan ketahanan pangan nasional.

            “Komunikasi Sosialisasi ini sangat erat kaitannya dengan masyarakat Kabupaten Bangkalan sebagai salah satu daerah penyanggah stock pangan nasional di Jawa Timur,”katanya.

Mediono, juga berharap pada petani tetap semangat dalam pertanian walaupun tidak adanya curah hujan memasuki pekan kedua September 2015 hingga saat ini. Akibatnya sawah-sawah tadah hujan dan sawah yang airnya bersumber dari irigasi desa dan irigasi sederhana sudah tidak mencukupi.

            Kegiatan komunikasi sosial juga dilakukan jajaran Koramil dan Babinsa Koramil 18/Kokop yang dipimpin Kapten Infanteri Suharjo, sedang melaksanakan kegiatan komunikasi sosial dengan warga Desa   Dupok Kokop.

Sedangkan kegiatan Koramil 15/Geger yang dipimpin Kapten Infanteri Slamin Joo, sedang melaksanakan kegiatan komunikasi sosial dengan warga Desa  Campor Kecamatan Geger.
Untuk Koramil 14/Klampis yang dipimpin Kapten Infanteri Akmad Djailani sedang melaksanakan kegiatan komunikasi sosial dengan warga Desa  Ler Gunung Kecamatan Klampis. (arf)

Kodim Bangkalan Serahkan Bibit Jagung Dan Pupuk Kepada Petani

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Masyarakat yang tergabung dalam beberapa kelompok tani di Desa Tekger Priah Yi Kecamatan Geger Kabupaten Bangkalan mendapatkan bantuan bibit jagung dan pupuk dari Dinas Pertanian yang diserahkan ke Kodim 0829/Bangkalan,Senin, (7/8/2015).

Penyerahan langsung dilapangan diserahkan oleh Babinsa Koramil 15/Geger bersama dengan Mantri Tani di wilayah Kecamatan Geger dan Babinsa Koramil 16/Sepuluh melaksanakan penyerahan Bibit kepada kelompok tani di Kecamatan Sepuluh, Bangkalan.

Komandan Kodim (Dandim) 0929/Bangkalan Letkol Infanteri Sunardi Isnanto, SH., mengungkapkan bahwa penyerahan bantuan bibit jagung dan pupuk bagi petani tersebut bertujuan untuk mempercepat realisasi swasembada pangan.

“Penyaluran bibit jagung tersebut sebagai tindak lanjut perwujudan ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah untuk menuju swasembada pangan,” tegasnya.

Lanjut Dandim, “Untuk menjamin keberhasilan program tersebut, Kodim dan jajaran akan melakukan pengawalan, pengawasan dan pendampingan terhadap para petani sehingga benar-benar berhasil.   Bahkan untuk pendistribusian pupuk bersubisidi kepada petani, seluruh anggota Koramil hingga Babinsa dilibatkan dalam Pendampingan atau Pengawalan Penyaluran Pupuk hingga ke petani, begitupun untuk pendistribusian lainnya”, pungkas Dandim.

Ketua Kelompok tani Desa Tekger Priah Yi, Zaenal mengucapkan “Terima kasih kepada jajaran Kodim 0829/Bangkalan”, hal yang sama juga dikatakan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 15/Geger.

 “Program ini sangat besar manfaatnya bagi kami, kami berharap program pembinaan dan pendampingan ini tidak terhenti sampai di sini, tapi terus berkelanjutan,” ujarnya.(arf)

Komunisme bukan lagi Potensi, tetapi Telah Menjadi Ancaman Nyata

KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Masalah Komunisme bukan lagi menjadi potensi saat ini, tetapi telah berubah menjadi ancaman nyata, hal itu terbukti bahwa akhir – akjhir ini banyak muncul kegiatan masyarakat yang seolah sengaja menggunakan atau menggambarkan lambang – lambang bergambar palu arit ditempat – tempat umum.           

Padahal banyak tokoh sejarah baik lokal maupun nasional masih hidup, yang bisa ditanya tentang  peristiwa Madiun 1948 pimpinan Muso dan peristiwa G 30 S/PKI 1965 pimpinan DN Aidit,  dan kepadanya bisa ditanya tentang bagaimana kebiadaban partai berlambang palu arit tersebut, jika seandainya para generasi muda kurang meyakini buku – buku tentang kebiadaban Komunis di bumi Indonesia hingga diterbitkannya TAP MPRS Nomor 25 Tahun 1966.

Tidak mau terlambat dan bertindak cepat dalam mengambil langkah internal, Dandim 0812/Lamongan Letkol Inf Jemz Andre R.E,S.Sos menyampaikan arahannya kepada segenap anggotanya dalam bentuk Jam Komandan di Aula Kadet Suwoko pada Senin 7 September 2015 selepas Upacara Bendera, yang diikuti tidak kurang dari 350 personel militer dan PNS Kodim Lamongan.

Dalam arahannya tentang maraknya indikasi bangkitnya Komunisme di Indonesia, Letkol Jemz menyampaikan bahwa hendaknya seluruh personel  harus waspada dan bersikap mau tahu serta peka terhadap maraknya faham Komunisme akhir-akhir ini,  banyak cara yang dilakukan untuk menghidupkan kembali faham Komunis atau PKI di Indonesia, “ Contoh kecil saja di Sticker Kaos yang tertulis Helowin, tetapi didalam huruf O menggunakan lambang Palu Arit, kita tidak mengetahui apa maksud dan tujuan mengunakan lambang itu tetapi yang jelas bahwa lambang tersebut adalah lambang Partai Komunis Indonesia yang berdasarkan TAP MPRS Nomor 25 Tahun 1966 dilarang, dan hal tersebut adalah masalah serius bukan hanya bagi kita, tetapi bagi segenap bangsa Indonesia “ tegas Letkol Jemz.   Untuk itu para Danramil dan para Babinsa banyaklah bersosialisasi dalam berkomsos dengan masyarakat tentang hal tersebut, agar para generasi muda kita, khususnya wilayah Lamongan tidak menjadi korban  “ Cuci Otak “ yang dilakukan oleh kelompok – kelompok mereka, tambahnya.

Pada kesempatan tersebut, Dandim juga menekankan masalah pupuk, bahwa di Mojokerto telah terjadi penimbunan pupuk, dimana pada  musim kemarau sekarang banyak terjadi penimbunan karena tidak banyaknya penggunanan pupuk yang seharusnya didistribusikan, mungkin karena alasan masyarakat tidak punya uang akhirnya di himpun oleh orang tertentu dan di salah gunakan, untuk itu Dandim memerintahkan kepada prajurit jajarannya untuk tetap mewaspadai hal itu, jika ditemukan penyalahgunaan pupuk bersubsidi di wilayah Lamongan maka segera laporkan dan segera di tindak lanjuti.

Menurutnya, yang paling utama dalam Swasembada Pangan diwilayah Lamongan adalah harus tercapainya target daya serap 17.000 ton padi / gabah, TNI-AD belum pernah gagal dalam melaksanakan program, dan untuk itulah pemerintah mengandeng TNI-AD dalam program Swasembada Pangan, dan  daya serap saat ini baru 37 % dari 17.000 ton, maka kekurangannya harus tercapai sampai batas 30 September 2015, semua ini peran Babinsa dan Danramil.
     
Adapun setelah pelaksanaan Jam Dan, seluruh anggota secara langsung menerima sosialisasi bahaya narkoba dari Tim Polres Lamongan. (arf)

MoU Bedah Rumah Veteran Antara Kodam V/Brawijaya Dengan PT Pupuk Indonesia

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) MoU antara Kodam V/Brawijaya dengan PT Pupuk Indonesia tentang bantuan bedah rumah bagi 48 Veteran yang berasal dari 28 kabupaten/kota di Jawa Timur dilaksanakan di Aula Kodam V/Brawijaya, Senin (7/9).

            Program bertajuk “BUMN Hadir Untuk Negeri” ini dituangkan dalam sebuah perjanjian antara Dirut PT Petrokimia Gresik (PG) Hidayat Nyakman, selaku kuasa dari Dirut PT Pupuk Indonesia Arifin Tasrif, dengan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi. Program ini merupakan program peringatan HUT RI ke-70 yang diprakarsai oleh Kementerian BUMN.

            Program ini melibatkan seluruh perusahaan BUMN di Indonesia. Dalam pelaksanannya, PT Pupuk Indonesia dipercaya menjadi ketua koordinator pelaksana untuk wilayah Provinsi Jawa Timur. Sedangkan PT Permodalan Nasional Madani dan PT Jasa Tirta I menjadi wakil koordinator.

            Dirut PG Hidayat Nyakman menyatakan bahwa salah satu kegiatan program “BUMN Hadir Untuk Negeri” adalah membedah rumah veteran RI. Dalam pelaksanaannya, PG yang merupakan anak usaha dari PT Pupuk Indonesia menjadi pihak yang terlibat dalam teknis-operasional pelaksanaan program.

            Sebelumnya kami telah menyerahkan bantuan secara simbolis kepada 48 veteran RI ini pada saat upacara HUT RI ke-70 di Stadion Petrokimia Gresik, Senin 17 Agustus 2015 lalu, ujar Dirut PG Hidayat Nf)yakman usai penandatanganan perjanjian di Surabaya.

            Sementara itu Pangdam V/Brawijaya mengatakan Bahwa kegiatan pembangunan  dan renovasi rumah pejuang ini merupakan wujud bhakti BUMN kepada Masyarakat, Bangsa dan Negara. Selain itu kegiatan ini juga berdimensi kebangsaan karena ini merupakan upaya nyata untuk menghormati dan menghargai jasa para pahlawan.

            Semoga dari kegiatan ini dapat menggugah pihak lain untuk melakukan hal yg sama. Pangdam mengucapkan terimakasih atas kepercayaan PT Pupuk Indonesia atas kepercayaan yang diberikan kepada Kodam V/Brawijaya sebagai pelaksana dari kegiatan  ini. Kepada para Komandan Korem (Danrem) dan Komadan Kodim (Dandim) serta jajaranya untuk melaksanakan tugas ini dengan baik karena hal ini juga menjadi bagian dari Pembinanaan Teritorial (Binter) TNI sehingga perlu dilaksanakan secara maksimal, pungkas Pangdam. (asmo)

KODIM 0504/JS ADAKAN PAMERAN ALUTSISTA TNI-AD DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH DR. HAMKA

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Selatan) Dalam rangka melaksanakan program Serbuan Teritorial,.Komandan Kodim (Dandim) 0504/JS Letnan Kolonel Inf Firdaus Agustiana, S.I.P. mengadakan Pameran Alutsista (Alat Utama Sistem Persenjataan) TNI-AD di Universitas UHAMKA Jl. Limau II   Kel.   Kramat    Pela   Kec. Keb Baru Jakarta  Selatan. Senin (7/9)

Acara pameran yang di buka, oleh Aster kasdam Jaya Kolonel Inf Aruzi Anwar yang mewakili Bp. Pangdam Jaya/Jayakarta. Dalam sambutannya yaitu menyampaikan bahwa, tujuan utama pameran Alutsista ini adalah agar akademis dan intelektual dapat melihat secara langsung sejumlah persenjataan mutakhir milik TNI Angkatan Darat, hasil sebuah pikiran dan kebijaksaan modernisasi dan sering digunakan sebagai alat peralatan atau pendukung kelancaran operasional tugas-tugas Kodam Jaya di lapangan,

Aster Kasdam Jaya  juga menambahkan, momentum ini merupakan bahwa kesempatan yang baik untuk dapat mengenal lebih dekat tentang apa, siapa dan bagaimana kekuatan inti dari TNI Angkatan Darat, pada pameran ini yang dipamerkan dari diselenggarakan kegiatan ini adalah untuk memperkenalkan Alat Sistem Pertahanan TNI-AD kepada mahasiswa dan komponen bangsa lainnya, agar nantinya mereka dapat memiliki kesadaran, kecintaan dan kebanggaan terhadap Alutsista.

Satuan Brigif I/PIK  Yonif Mekanis 201/JY terdiri dari 2 Ranpur : 1 APC 1 Intai, , 1 Ran Side kick tonhar : Senjata : - SM2 : 2 pucuk- SMS : 1 pucuk- SPR : 2 pucuk- SS2 : 2 pucuk- SO Minimi : 2 pucuk MO 81 Tampela : 2 pucuk, Satuan  Armed : 1 cuk mer 76mm,  mer 75mm, 1 cuk smb,  sms,  1 cuk smr, 1 set phh, 1 set alkap pibak, 1 set alkap peninjau, Satuan Arhanud : Stand Menarhanud1/F Simulasi penembakan Alut Arhanud dari Yonarhanudse 6 dan Yonarhanudse 10 :  macam munisi meriam Arhanud  Yonarhanudse 6 : 5 unit Spm D. Tracker 250 cc, 1 unit simulator, Yonarhanudse 10 : 1 pucuk meriam 57,  Denarhanud Rudal 003, 1 pucuk meriam 23 mm Zur, 1 pucuk Rudal Pop Rad, Satuan Kavaleri Yon Kav 9/BU : 1 Unit Ranpur Canon Tarantula, Satuan Zipur : Den Zipur 3 : 1 unit alat deteksi, 1 unit Ran Jihandak, Satuan Balak Dam Ajendam, Infolahta dan Hub Dam Jaya : 1 unit/set alat peraga Administrasi, 1 unit Ran sound system. (arf)