KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Program Upsus ini sangat memberi harapan, yaitu harapan akan mandirinya bangsa ini dalam memenuhi kebutuhan pangan pada tahun 2017.
Upaya simultan dan komprehensif dari pemerintah salah satunya adalah penyediaan dan penggunaan benih unggul, tujuannya untuk menjamin peningkatan produktivitas. Dalam hal ini pemerintah memberikan bantuan benih unggul untuk petani.
Tidak kalah penting Pemerintah juga penyediaan dan penggunaan pupuk berimbang melalui bantuan pemerintah kepada petani dengan tujuan untuk menjamin pertumbuhan dan produksi tanaman secara optimal.
Komandan Kodim (Dandim) 0929/Bangkalan Letkol Infanteri Sunardi Isnanto, SH., mengungkapkan bahwa pendampingan dan pengawalan penyerahan bantuan bibit jagung dan pupuk bagi petani agar tepat sasaran, dan program diharapkan mampu menimbulkan efek jera pada oknum yang berniat menggerogoti bantuan-bantuan yang akan diluncurkan pemerintah kepada para petani”, katanya, Selasa (8/9/2015)
Kita ‘Ingat’, bahwa salah satu penyebab terpuruknya nasib petani dan anjloknya produksi pertanian kita karena ulah para oknum nakal yang secara licik dan licin mempermainkan (salah satunya) penyaluran bibit unggul yang tepat guna pada para petani dana tata-niaga pupuk mulai dari produksi hingga distribusinya”, tandas Dandim.
Lanjut Dandim, “Untuk menjamin keberhasilan program tersebut, yang sedang dilakukan Kodim dan jajaran adalah melakukan pengawalan, pengawasan dan pendampingan terhadap para petani sehingga benar-benar berhasil. Bahkan untuk pendistribusian pupuk bersubisidi kepada petani, seluruh anggota Koramil hingga Babinsa dilibatkan dalam Pendampingan atau Pengawalan Penyaluran Pupuk hingga ke petani, begitupun untuk pendistribusian lainnya”, pungkas Dandim.
Sementara kegiatan sedang berlangsung, jajaran Koramil 0829/Bangkalan menurunkan sejumlah personel, mulai Koramil 01 s.d 18, ”Mereka bertugas melakukan penyaluran bantuan bibit jagung dan pupuk Dinas Pertanian Kabupaten Bangkalan kepada beberapa kelompok tani yang ada di wilayahnya,” kata Komandan Koramil 07/Labang, Kapten Infanteri Sahri, ketika dimintai keterangan.
Koramil 02/Socah Kodim 0829/Bangkalan misalnya, melaksanakan kegiatan pendampingan pendistribusian bibit jagung hibrida yang dilaksanakan Babinsa Dakiring Serda Yuliyanto kepada Kelompok Tani Al-Amien dengan Ketua Sirajul Munir, sebanyak 1,5 ton atau 75 Dos.
Tugas ini tentu tidak mudah, namun dengan kerja keras kita semua terutama jajaran Kodim Bangkalan dari Koramil sampai dengan Babinsa, maka diiharapkan angka produktivitas meningkat.
Hal ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari program pemerintah dalam menciptakan Ketahanan Pangan dan Swasembada Pangan. (arf)
Upaya simultan dan komprehensif dari pemerintah salah satunya adalah penyediaan dan penggunaan benih unggul, tujuannya untuk menjamin peningkatan produktivitas. Dalam hal ini pemerintah memberikan bantuan benih unggul untuk petani.
Tidak kalah penting Pemerintah juga penyediaan dan penggunaan pupuk berimbang melalui bantuan pemerintah kepada petani dengan tujuan untuk menjamin pertumbuhan dan produksi tanaman secara optimal.
Komandan Kodim (Dandim) 0929/Bangkalan Letkol Infanteri Sunardi Isnanto, SH., mengungkapkan bahwa pendampingan dan pengawalan penyerahan bantuan bibit jagung dan pupuk bagi petani agar tepat sasaran, dan program diharapkan mampu menimbulkan efek jera pada oknum yang berniat menggerogoti bantuan-bantuan yang akan diluncurkan pemerintah kepada para petani”, katanya, Selasa (8/9/2015)
Kita ‘Ingat’, bahwa salah satu penyebab terpuruknya nasib petani dan anjloknya produksi pertanian kita karena ulah para oknum nakal yang secara licik dan licin mempermainkan (salah satunya) penyaluran bibit unggul yang tepat guna pada para petani dana tata-niaga pupuk mulai dari produksi hingga distribusinya”, tandas Dandim.
Lanjut Dandim, “Untuk menjamin keberhasilan program tersebut, yang sedang dilakukan Kodim dan jajaran adalah melakukan pengawalan, pengawasan dan pendampingan terhadap para petani sehingga benar-benar berhasil. Bahkan untuk pendistribusian pupuk bersubisidi kepada petani, seluruh anggota Koramil hingga Babinsa dilibatkan dalam Pendampingan atau Pengawalan Penyaluran Pupuk hingga ke petani, begitupun untuk pendistribusian lainnya”, pungkas Dandim.
Sementara kegiatan sedang berlangsung, jajaran Koramil 0829/Bangkalan menurunkan sejumlah personel, mulai Koramil 01 s.d 18, ”Mereka bertugas melakukan penyaluran bantuan bibit jagung dan pupuk Dinas Pertanian Kabupaten Bangkalan kepada beberapa kelompok tani yang ada di wilayahnya,” kata Komandan Koramil 07/Labang, Kapten Infanteri Sahri, ketika dimintai keterangan.
Koramil 02/Socah Kodim 0829/Bangkalan misalnya, melaksanakan kegiatan pendampingan pendistribusian bibit jagung hibrida yang dilaksanakan Babinsa Dakiring Serda Yuliyanto kepada Kelompok Tani Al-Amien dengan Ketua Sirajul Munir, sebanyak 1,5 ton atau 75 Dos.
Tugas ini tentu tidak mudah, namun dengan kerja keras kita semua terutama jajaran Kodim Bangkalan dari Koramil sampai dengan Babinsa, maka diiharapkan angka produktivitas meningkat.
Hal ini dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari program pemerintah dalam menciptakan Ketahanan Pangan dan Swasembada Pangan. (arf)