Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 15 September 2015

DANDIM BERSAMA KEPALA DINAS PERTANIAN KEDIRI MELAKUKAN SIDAK KE BULOG

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Dalam upaya Kodim 0809/Kediri menyeimbangkan antara kebutuhan konsumsi Beras Rakyat dengan ketersediaan Beras Bulog di wilayah Kota dan Kabupaten Kediri, Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Purnomosidi didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kediri Widodo Imam Santoso dan Pasi Ter Kodim 0809 Kapten Inf Suliyono serta Danramil Ngasem Kapten Inf M. Walifatma melakukan Sidak ke Gudang Bulog yang berlokasi di Desa Paron Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, Senin 14 September 2015, disambut hangat oleh Kepala Bulog Sub Drive V Kediri Wahyu Sutanto.

Sebagai dasar asumsi antara Input Beras Bulog dengan Output Beras Rakyat, Kodim 0809 telah mengukur konsumsi beras harian Kota dan Kabupaten Kediri untuk mengetahui takaran rata-rata konsumsi per kapita terhadap komoditas itu. Pengukuran tersebut dilakukan guna menyesuaikan data jumlah takaran konsumsi beras perkapita yang digunakan di beberapa kementerian dan institusi seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Badan Pusat Statistik. Dalam pengukuran tersebut ,terdapat empat takaran beras dengan jumlah berbeda sesuai dengan versi masing-masing. Letkol Inf Purnomosidi menunjukkan penghitungan Kodim 0809 dengan data yang dimiliki oleh Pemkot dan Pemkab Kediri, adapun Penghitungan Pokok berdasarkan jumlah penduduk Kabupaten Kediri sebesar 1.492.585 jiwa pembulatan 1.493.000 jiwa dan Kota Kediri sebesar 312.331 jiwa pembulatan 313.000 jiwa, dengan asumsi berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) rumah tangga ukuran 88 kg/tahun ,maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 131.384 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 27.544 ton/thn.

Asumsi berdasarkan BPS/Kemendag rumah tangga plus rumah makan 114 kg/tahun, maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 170.202 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 35.682 ton/thn , asumsi berdasarkan Data Neraca Beras Kementan 124 kg/tahun maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 185.132 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 38.812 ton/thn dan asumsi berdasarkan Badan Pusat Statistik 139 kg/hari maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 207.527 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 43.507 ton/thn.

Dandim 0809 juga meninjau langsung penurunan beras siap konsumsi dari truk pengangkut beras ke gudang Bulog, selanjutnya akan distribusikan ke masyarakat, serta menghitung secara “Random” di salah satu gudang Bulog. Beliau mengatakan kepada Kepala Bulog Sub Drive V ,bahwa Kodim 0809 sudah berupaya keras ,dengan melakukan komunikasi secara berkelanjutan dengan seluruh Danramil dan Babinsa yang ada di wilayah Kodim 0809, untuk aktif mensupport kebutuhan pasokan gabah dari petani ke Bulog, dengan mendatangi petani secara langsung dilapangan dan berkomunikasi satu sama lain untuk mencapai titik keterpaduan persepsi.(arf)

SENYUM KEBAHAGIAN BAGI KELOMPOK TANI SE-KABUPATEN MOJOKERTO

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Pemerintah betul betul memanjakan para petani terbukti yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas pertanian menyalurkan bantuan peralatan pertanian kepada Kelompok Tani Se-Kabupaten Mojokerto, yang bertempat di Balai Penyuluhan Pertanian ( BPP ) Desa Sumberwono Kec. Bangsal Kabupaten Mojokerto yang dihadiri 75 orang perwakilan Kelompok Tani Kab. Mojokerto pada tanggal 14 September 2015.

Dalam penyaluran alat pertanian ini juga dihadiri oleh Kasdim 0815 Mayot Inf Bambang mewakili Komandan Kodim 0815, ini merupakan bentuk senergitas antara Dinas Pertanian dengan Kodim 0815/Mojokerto dalam percepatan pencapaian Swasembada Pangan di wilayah, ini merupakan Program Pemerintah yang mana TNI AD  khususnya Komando Kewilayahan mendapat mandat agar membantu pelaksanaan Program tersebut. Kodim 0815/Mojokerto akan selalu siap kapan saja dibutuhkan dan akan terus memantau pelaksanaan swasembada pangan sehingga kita harus berhasil dengan meningkatnya hasil pertanian “jelas Kasdim 0815.

Dalam kesempatan ini Kepala Dinas Pertaniaan  Ir. Suliestyowati, MM  menegaskan kepada para petani yang telah menerima Alat Pertanian ini agar dirawat dan digunakan secara maxsimal, jangan sampai digudangkan, sayang Pemerintah sudah banyak mengeluarkan anggaran kalau tidak dimanfaatkan secara baik, Pemerintah mengharapkan Indonesia Mampu menjadi PengExport hasil pertanian paling tidak kita mampu mandiri.

Turut hadir dalam acara  Danramil 0815/10 Bangsal Kapten Inf Sumiarso, Babinsa Ramil Bangsal, PPL dan Pok Tani se-Kab. Mojokerto, Dan Bantuan Alsintan dari Dinas Pertanian berupa : Traktor Tangan (Hand Tractor) sebanyak 50 unit, Mesin Kubota 7,5 PK merek Quick Type G.3000 dan Mesin Tanam (Rice Transplanter) Merk Yanmar sebanyak 18 unit dibagikan kepada Gapoktan se-wilayah Kab. Mojokerto. Selama kegiatan berlangsung dengan tertib, lancar dan aman. (arf)

DANRAMIL 0814-17/WONOSALAM CIPTAKAN KEBERSAMAAN DENGAN SEMUA UNSUR LAPISAN MASYARAKAT

KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Untuk menciptakan rasa kebersamaan agar terjalin kerukunan dengan semua unsur  masyarakat, Danramil 0814-17 bersama Kepala Desa Galengdowo menyelenggarakan kegiatan Petandingan Vollybal antar Dusun sewilayah Desa Galengdowo yang bertempat di Lapangan SDN Galengdowo yang di Ikuti oleh 16 Team perwakilan dari masing-masing Dusun.

Menurut Kapten Chb Samsul Danramil 0814-17/Wonosalam kegiatan ini merupakan lanjutan kegiatan dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan RI yang ke 70 yang sempat tertunda karena sebelumnya banyak kegiatan di Kabupaten sehingga dari Pihak Desa dan Muspika sepakat diselenggarakan sekarang ini, namun kegiatan ini tidak mengurangi dari Hikmah Hut Kemerdekaan RI, disinilah bentuk rasa kebersamaan dalam kehidupan di masyarakat walau sudah bukan waktunya lagi tapi tetap antusias dalam mengikuti kegiatan ini, ujar Danramil ketika temui di ruang kerjanya.

Begitu juga Kepala Desa Gelangdowo Bpk. Wartomo berharap dengan diselenggarakan kegiatan ini diharapkan nanti dapat meningkatkan Prestasi Olahraga bagi warganya, sehingga akan di temukan anak anak yang berbakat sehingga nantinya kita bisa membinanya agar menjadi anak yang berprestasi, selain itu juga berharap dengan kegiatan ini kita selalu menjalin silaturahmi dengan sesame dan tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Koramil 0814-17 yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. (arf)

Swasembada Pangan, Kodim Bangkalan Genjot Sosialisasi Penyerapan Gabah ke Bulog

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Upaya TNI AD beserta jajaran dalam mensukseskan program swasembada pangan yang dicanangkan oleh Pemerintah tampaknya terus menerus dilakukan.  

Seperti yang dilakukan oleh Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan beserta seluruh jajarannya dari Koramil 01 sampai 18 di wilayah Bangkalan. Setelah sebelumnya para Babinsa turut serta dalam kegiatan maupun aktifitas para petani bercocok tanam. Kali ini, para Babinsa dari beberapa jajaran Koramil melakukan sosialisasi berkaitan dengan adanya penyerapan gabah kepada para pengusaha penggilingan padi untuk menjual berasnya ke Bulog. Hal itu dilakukan guna meningkatkan Cadangan Beras Nasional (CBN) di wilayah Kabupaten Bangkalan, Madura. Senin (14/9/2015).

Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto, SH., menjelaskan bahwa satuan dan personel mulai dari Koramil sampai Babinsa jajaran Kodim ikut membantu petani dalam proses penanaman dan penyaluran pupuk bersubsidi hingga memaksimalkan penyerapan gabah/beras ke Bulog. “Personel kami juga bersama dengan petugas lapangan dan petani, melakukan monitoring tanaman pertanian,” katanya. Mereka membuat laporan kondisi pertanian di lapangan.

Dengan menerjunkan seluruh Babinsa dari beberapa jajaran Koramil di Kabupaten Bangkalan, terdapat beberapa masyarakat maupun para pengusaha penggilingan padi  yang mempunyai beberapa lumbung padi di sekitar rumahnya.

Menurut Komandan Koramil (Danramil) Socah, Kapten Inf Sahri menjelaskan jika selama ini masyarakat yang memiliki gabah lebih ataupun gabah cadangan, tidak pernah menjual gabahnya ke Bulog. Hal tersebut menyebabkan terjadinya paceklik dilingkup pertanian dan menghambat program swasembada ketahanan dan pangan.

“Gabah yang dimiliki perseorangan saat ini tidak pernah dijual ke bulog. Hal tersebut bisa menyebabkan terhambatnya program ketahanan pangan. Sebab, bisa memicu terjadinya paceklik yang disebabkan oleh masyarakat itu sendiri. Maka dari itu, kami sosialisasikan program Penyerapan Gabah guna menghindari hal itu,” paparnya.

Tindakan serupa juga dilakukan di Kecamatan Socah, Bangkalan. Dengan dipelopori oleh Komandan Koramil (Danramil) Socah, Lettu Kav Imam Gazhali beserta para babinsa juga turut melakukan sosialisasi berkaitan dengan program penyerapan gabah terhadap para pengusaha maupun masyarakat setempat, guna mengantisipasi terjadinya paceklik.

Menurutnya, beberapa perseorangan maupun pengusaha penggilingan padi saat pihak koramil melakukan pengecekan di daerahnya, terdapat beberapa gabah yang memang sengaja disimpan oleh para pengusaha maupun perseorangan tersebut.

Salah satu warga ketika dikonfirmasi oleh salah satu babinsa, dirinya menjelaskan jika di daerah tersebut ada beberapa tengkulak yang masuk ke desa tersebut dan menjualnya langsung ke tengkulak tersebut dengan harga Rp. 5000/Kg hingga Rp. 5300/Kg.

“Biasanya kami jual di salah satu tengkulak yang biasa masuk kesini (Desa Lajing) dengan harga diantara Rp. 5000/Kg-Rp. 5300/Kg,”aku salah satu warga. Lettu Kav Imam Gazhali menegaskan, berkaitan dengan adanya hal tersebut, sesuai dengan adanya perintah terkait dengan adanya program Swasembada Pangan, Ia beserta personil lainnya segera melakukan sosialisasi. Sebab, hal tersebut bisa merugikan masyarakat sekaligus menghambat berjalannya program swasembada pangan.

“Kami akan terus melakukan sosialisasi terhadap masyarakat berkaitan dengan adanya program penyerapan gabah. Sebab, selama ini masyarakat belum mengerti jika tindakan tersebut (menjual gabah ke tengkulak) bisa merugikan dirinya sendiri sekaligus Negara,”tegasnya.

Terpisah, Komandan Kodim (Dandim) Bangkalan, Letkol Inf Sunardi Isnanto menghimbau kepada masyarakat maupun pengusaha penggilingan gabah untuk menjual hasil panennya ke bulog guna menghindari terjadinya paceklik sekaligus terhambatnya program swasembada pangan. Maka dari itu, sosialisasi penyerapan gabah menurutnya perlu dilakukan oleh personil Kodim sekaligus Koramil di Wilayah bangkalan.

“Saya menghimbau kepada petani sekaligus masyarakat untuk menjual hasil gabahnya ke bulog saja, tindakan itu juga kami lakukan untuk tujuan menghindari terjadinya paceklik. Dengan adanya program sekaligus tindakan penyerapan gabah kan masyarakat tidak bingung,” Himbaunya.

Untuk menghindari paceklik sekaligus terhambatnya program swasembada pangan, TNI-AD beserta jajaran akan terus menerus melakukan monitoring sekaligus pendampingan terhadap para petani.

Bahkan, dengan adanya MoU antara TNI-AD dengan Kementrian Pertanian, Pemerintah setempat diharapkan untuk bisa saling bersinergi dalam program ketahanan dan pangan. (arf)

RINI SUMARNO BERKUNJUNG KE BLOK CEPU BOJONEGORO

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Menteri BUMN Ibu Rini Sumarno melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah Kabupaten Bojonegoro, pada 11 September  2015 untuk melihat perkembangan Lapangan Migas Banyu Urip Blok Cepu yang berada di wilayah Kecamatan Gayam,

Setiba di Bojonegoro Menteri BUMN dan Rombongan di sambut oleh Bupati Bojonegoro serta turut hadir Dandim 0813 Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, Kapolres dan seluruh Unsur Forfinda Kabupaten Bojonegoro para Muspika kecamatan Kalidu. Sebelum berangkat ke Lapangan Migas Banyu Urip Ibu Rini Sumarno menyempatkan singgah ke Taman Wisata Argo Blimbing dan sarana Akomodasi Sementara yang lebih dikenal The Residence Exxon Mobil Cepu Limited ( EMCL ) yang berada di Desa Talok Kec. Kalitidu Bojonegoro.

Dalam kunjungannya Menteri Badan Usaha Milik Negara menerima Laporan mengenai perkembangan dan situasi dari Lapangan Migas Banyu Urip Blok Cepu yang berada di kec. Gayam yang di paparkan oleh pihak terkait di ruang Pertemuan , termasuk mengenai perkembangan Proyek EPC dan hasil  Produksi Harian Minyak terkini. Kegiatan berlangsung aman dan lancar. (arf)

SIDAK DANDIM 0809 DI GUDANG BULOG KEDIRI

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Dalam upaya Kodim 0809/Kediri menyeimbangkan antara kebutuhan konsumsi Beras Rakyat dengan ketersediaan Beras Bulog di wilayah Kota dan Kabupaten Kediri, Dandim 0809/Kediri Letkol Inf Purnomosidi didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Kediri Widodo Imam Santoso dan Pasi Ter Kodim 0809 Kapten Inf Suliyono serta Danramil Ngasem Kapten Inf M. Walifatma melakukan Sidak ke Gudang Bulog yang berlokasi di Desa Paron Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri, Senin 14 September 2015, disambut hangat oleh Kepala Bulog Sub Drive V Kediri Wahyu Sutanto.

Sebagai dasar asumsi antara Input Beras (Bulog) dengan Output Beras (Rakyat), Kodim 0809 telah mengukur konsumsi beras harian Kota dan Kabupaten Kediri untuk mengetahui takaran rata-rata konsumsi per kapita terhadap komoditas itu. Pengukuran tersebut dilakukan guna menyesuaikan data jumlah takaran konsumsi beras perkapita yang digunakan di beberapa kementerian dan institusi seperti Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan, dan Badan Pusat Statistik. Dalam pengukuran tersebut ,terdapat empat takaran beras dengan jumlah berbeda sesuai dengan versi masing-masing.

Letkol Inf Purnomosidi menunjukkan penghitungan Kodim 0809 dengan data yang dimiliki oleh Pemkot dan Pemkab Kediri, adapun Penghitungan Pokok berdasarkan jumlah penduduk Kabupaten Kediri sebesar 1.492.585 jiwa (dibulatkan 1.493.000 jiwa) dan Kota Kediri sebesar 312.331 jiwa (dibulatkan 313.000 jiwa), dengan asumsi berdasarkan Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) rumah tangga ukuran 88 kg/tahun ,maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 131.384 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 27.544 ton/thn, asumsi berdasarkan BPS/Kemendag rumah tangga plus rumah makan 114 kg/tahun, maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 170.202 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 35.682 ton/thn , asumsi berdasarkan Data Neraca Beras Kementan 124 kg/tahun maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 185.132 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 38.812 ton/thn  dan asumsi berdasarkan Badan Pusat Statistik 139 kg/hari maka untuk Kebutuhan rakyat di Kabupaten Kediri sebesar 207.527 ton/thn dan Kota Kediri sebesar 43.507 ton/thn.

Dandim 0809 juga meninjau langsung penurunan beras siap konsumsi dari truk pengangkut beras ke gudang Bulog, selanjutnya akan distribusikan ke masyarakat, serta menghitung secara “Random” di salah satu gudang Bulog. Beliau mengatakan kepada Kepala Bulog Sub Drive V ,bahwa Kodim 0809 sudah berupaya keras ,dengan melakukan komunikasi secara berkelanjutan dengan seluruh Danramil dan Babinsa yang ada di wilayah Kodim 0809, untuk aktif mensupport kebutuhan pasokan gabah dari petani ke Bulog, dengan mendatangi petani secara langsung dilapangan dan berkomunikasi satu sama lain untuk mencapai titik keterpaduan persepsi. (arf)

Senin, 14 September 2015

Danrem 084 Memberikan Pembekalan Pada Mahasiswa Unsuri Surabaya

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Universitas Sunan Giri (UNSURI)  merupakan salah satu lembaga Pendidikan tinggi islam di surabaya yang mempunyai visi untuk mengkaji ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkarakter religius menuju Islam Nusantara dengan dilandasi  wawasan tentang kebangsaan. Salah satunya yaitu dengan  menyelenggarakan acara rutin penerimaan Mahasiswa baru yakni OPEKS (Orientasi Pengenalan Ekologi Kampus dan Studi). Danrem 084/BJ Kolonel  Inf Nur Rahmad pada kesempatan tersebut mendapat kehormatan untuk memberikan pembekalan kepada ± 170 Mahasiswa baru yang mengikuti OPEKS dengan materi Wawasan Kebangsaan.

“Sejak awal tujuan dari reformasi adalah perubahan untuk menjadikan Bangsa Indonesia ke arah yang lebih baik, tetapi sampai saat ini tujuan tersebut masih belum tercapai, bukannya lebih baik bahkan banyak generasi-generasi muda sudah tergerus dengan perkembangan jaman yang serba instan hal tersebut mengakibatkan nilai-nilai kebangsaan yang di tanamkan oleh founding father kita atau pejuang-pejuang dalam merebut NKRI kini  mulai ditinggalkan”tegas Danrem didepan Mahasiswa yang melaksanakan OPEKS.

Dahulu di setiap sekolah-sekolah diterapkan pelajaran P4,Pancasila,UUD 45, tidak sembarang orang bisa menciptakan karya pemikiran  yang mempunyai nilai spiritual seperti Pancasila, UUD 45, dan Bhineka Tunggal Ika, Sumpah Pemuda karena berkat adanya karya tersebut bisa menggerakkan Pemuda-pemuda bersatu  untuk mempersatukan Nusantara. Negara Indonesia kedepan dihadapkan dengan tantangan untuk menjadi Negara besar yang maju disamping itu sekarang kita dihadapkan kondisi yang semakin kompleks salah satunya yaitu masalah pangan yang belum merata banyak masyarakat Indonesia yang masih kekurangan pangan, sumber energi bumi yang terbatas yang diambil secara terus-menerus lama kelamaan akan habis dan tak kalah pentingnya Indonesia dalam menghadapi persaingan MEA (Masyarakat Ekonomi Asia) dengan dihadapkan perdagangan bebas, “apakah kita siap mengahadapi hal tersebut”tanya Nur Rahmad kepada Mahasiswa.

Peperangan sekarang sudah beralih, tidak mengandalkan fisik semata melainkan perang Proxy (Proxy War) yaitu perang melalui berbagai aspek yang meliputi Geografi, Demografi, Sumber Kekayaan Alam dan Ipoleksosbudhankam (Ideologi, Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya, Pertahanan dan Keamanan), dengan memanfaatkan pihak ketiga tetapi pihak yang dimanfaatkan sama sekali tidak mengetahui dan menyadarinya. Menghadapi hal tersebut TNI sebagai benteng terakhir dalam menjaga keutuhan NKRI juga berusaha untuk membantu Pemerintah dalam mensukseskan program ketahanan pangan dengan melibatkan Babinsa-babinsa untuk melaksanakan pengawasan, penyuluhan agar dukungan dari Pemerintah untuk mensukseskan program ketahanan pangan tidak disalahgunakan.

Pada akhir acara Danrem mengingatkan kepada seluruh Mahasiswa bahwa Islam Nusantara adalah “Rahmatan Lil Allamin” yang berarti agama yang membawa rahmat dan kesejahteraan bagi semua seluruh alam semesta, termasuk hewan, tumbuhan dan jin, apalagi sesama manusia, para Mahasiswa UNSURI agar menjadi Islam Rahmatan Lil Alamin serta tetap memegang teguh 4 Konsensus Nasional yaitu Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, 4 hal tersebut agar tidak ditinggalkan”pungkasnya. (asmo)

Pangdam Jaya Serahkan Filter Air Bersih Siap Minum Kepada Warga Bidara Cina

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kodam Jaya tidak main main dalam menormalisasi ciliwung. Kegiatan demi kegiatan terus bergulir dalam setiap aspek yang semata untuk kepentingan masyarakat.

Kali ini masih dalam serbuan teritorial serta bakti TNI, Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, S.E., selaku inspirator Ciliwung bersih menyerahkan Bantuan Alat Filter Air Bersih Siap Minum bagi warga Jalan Inspeksi Kali Ciliwung Kelurahan Bidara Cina. Senin (14/09).

Adapun mekanisme dari pengolahan air sungai ciliwung dengan sistem Ultra filtrasi dan Reverse Osmosis. Proses pengolahan/penyaringan air ciliwung ini melalui beberapa tahapan Sistem Ultra filtrasi + Reverse Osmosis yang diawali dengan tahapan air dari ciliwung masuk ke penampungan (reaktor tank) kemudian dialirkan ke manganese filter (menyaring mangab) dengan karbon aktif (menyaring karbon) setelah melalui tahap penyaringan, air masuk kedalam penampungan (break tank), setelah itu masuk proses UF (ultra filtrasi) dan RO (reverse osmosis), air hasil dari proses UF dan RO ini kembali di tampung di penampungan yang telah disiapkan.

Setelah proses semua selesai maka air dapat di distribusikan dan bisa langsung di konsumsi oleh warga setempat. Mesin yang diserahkan Kodam Jaya ini berkapasitas menampung air 8000 liter/hari, Untuk kapasitas UF menampung air 48 Kubik air/hari.

Lebih lanjut Pangdam Jaya menyampaikan "Ini adalah bukti nyata kepedulian Kodam Jaya yang juga mendapat dukungan dari Pemerintah, maka tidaklah mustahil Sungai yang dahulunya menjadi Ikon kota Jakarta nantinya akan Kembali dapat dinikmati menjadi tempat tempat yang dapat dimanfaatkan baik untuk ekosistem sungai, Transportasi maupun tempat rekreasi Pariwisata Nasional nantinya, bahkan untuk airnya sekarang dapat diminum".

Disamping itu juga Pangdam Jaya juga membangkitkan kesadaran para penghuni di sekitar bantaran ciliwung bidara cina ini agar selalu bersama menjaga ciliwung, kita bisa kalau kita bersama dan memiliki kesadaran untuk menjadikan ciliwung lebih baik. Saat ini Ciliwung sudah tampak terlihat semakin elok, bersih dan enak untuk dipandang mata. (arf)

KODIM 0507 / BKS MENYELENGGARAKAN PAMERAN ALUTSISTA TNI AD DI KAMPUS UNISMA 45 BEKASI

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Kodim 0507/Bekasi melaksanakan pameran Alutsista (alat utama sistem senjata) dalam rangka memperingati HUT TNI ke 70 Tahun 2015. sebanyak 1000 orang yang terdiri dari Mahasiswa, Pelajar, Ormas Kota Bekasi . Acara yang dibuka oleh Danrem 051/Wkt Kolonel Inf Suharyanto, di Kampus Universitas Islam 45 Bekasi(UNISMA). Jl. Cut Mutia No 81 Margahayu Bekasi timur Kota Bekasi. Senin (14/9).

Dalam amanatnya Danrem 051/ WKT mengatakan : kegiatan Pameran Alutsista ini di laksanakan secara bergantian oleh Kodim yg ada di Kodam Jaya, yg bertujuan mengenalkan Alutsista yg di miliki TNI AD khususnya Kodam Jaya, dan menimbulkan rasa kebanggaan di kalangan Pelajar/ Mahasiswa yg merupakan calon Pemimpin Negara kita di masa depan.

Adapun tujuan pameran ini, agar masyarakat khususnya kalangan akademisi, para pelajar dan kaum intelektual lainnya dapat melihat langsung sejumlah persenjataan yang dimiliki TNI AD, buah kebijakan modernisasi Alutsista. Kendaraan dan Senjata yg dimiliki oleh TNI AD sekarang ini merupakan buatan dalam negeri yg di buat oleh Putra terbaik Indonesia, yg dalam menimbulkan rasa kebanggaan bagi kita semua. Dalam kesempatan itu Danrem berpesan kepada civitas akademika Universitas Indonesia agar mengajak serta keluarga, teman dan handai taulan di lingkungannya untuk berbondong-bondong menyaksikan pameran Alutsista Kodam Jaya/Jayakarta tahun 2015, pameran Alutsista diawali dengan Penampilan Marching Band SMA N 3 Kota Bekasi dan menampilkan Demonstrasi Yong Modo.

Acara dilanjutkan dengan pelepasan balon tanda Pameran secara resmi dibuka.   Pameran ini diikuti oleh : Brigif 1 PIK / JS, Yonif Mekanis 202/ TM, Pomdam Jaya, Denzipur 3, Arhanud se 6, Yon Armed 7/ 105 GS, Yonkav 9 BU, Topdam Jaya, Ajendam Jaya.

Pada kesempatan ini juga selain Mahasiswa / Pelajar mengunjungi stand yag ada juga mereka diberikan kesempatan untuk menaiki Ranpur Panser.

Dalam acara pembukaan Pameran Alutsista ini dihadiri oleh Kolonel Inf Ariswan Boer ( Pa Ahli Kodam Jaya ), H. Ahmad Saikhu Wakil Walikota Bekasi,  Letkol Inf Yuda Rismansyah Dandim 0507 / BKS, Cristina SH Kejari Kota Bekasi, Dr. Ir. Nandang Nazmunir Rektor Unisma, Kapolsek se Kota Bekasi, Lurah dan Camat se Kota Bekasi. (arf)

Kasdam Jaya pimpin sidang Pantukhir Calon Bintara PK TNI AD TA. 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Kasdam Jaya/Jayakarta Brigjen TNI Ibnu Tri Widodo, memimpin Sidang Pantukhir Calon Bintara PK TNI AD TA. 2015 Sub Panitia Pusat Kodam Jaya, bertempat di Aula Gatot Soebroto Rindam Jaya, Jl. Raya Condet Jakarta Timur. Senin (14/9).

Kasdam Jaya menyampaikan bahwa Secaba Tahun ini di rencanakan akan mendidik sebnyak 200 calon Bintara yang akan di ikutkan untuk mengikuti Sekolah Calon Bintara di Rindam Jaya , dan beliau berpesan Jalani tugas ini dengan penuh rasa tanggung jawab.

Pantukhir tersebut diikuti oleh sebnayak 267 peserta seleksi Calon Bintara PK Pria TNI AD yang akan diseleksi kembali menjadi 200 Calon yang nantinya terpilih untuk mengikuti DIKMABA. Sebelum mengikuti sidang pantukhir, para calon mengikuti rangkaian kegiatan Test yang telah diselenggarakan oleh Kodam Jaya, meliputi pemeriksaan administrasi, Test kesehatan, kesemaptaan jasmani, mental idelogi dan psikotest serta test kesehatan tahap II.

Calon Bintara PK TNI AD yang dinyatakan dinyatakan lulus dan berhak mengikuti pendidikan selama 5 bulan di Rindam Jaya., Mereka akan dilatih tentang dasar-dasar kemiliteran dan pengetahuan dasar militer oleh para pelatih dan guru militer, agar mereka menjadi prajurit yang tangguh dan trengginas karena mereka suatu saat nanti akan menjadi pimpinan di masa yang akan datang. Kegiatan ini dihadiri oleh Aspers Kasdam Jaya,Paban 4 seldik Suad,Dan Rindam,Kajasdam & para perwakilan dari Dis Psiad,Dis Kesad & Pusintelad. (arf)

Rutilahu Segera Terealisasi, Bupati Bekasi Berikan Arahan

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Bupati Bekasi diwakili Sekda Kab Bekasi Muhyiddin berikan pengarahan terhadap penerima untuk pembangunan rumah tidak layak huni (rutilahu) di Gedung Swatantra Wibawa Mukti Area Komplek Perkantoran Pemda Kab Bekasi, Sukamahi, Kec Cikarang Pusat, Kab Bekasi, Sabtu  (12/9).

Hadir dalam kegiatan, Sekda Kab Bekasi, H Muhyiddin, M Pd, Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto, S Sos, M Si, Kepala BPMPD, H Abdillah Majid, para Danramil dan Perwira Kodim 0509/Kab Bekasi, para Camat se Kab Bekasi, para Kepala Desa se Kab Bekasi,  Babinsa jajaran Kodim 0509/Kab Bekasi, para tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Sekda Kabupaten Bekasi Muhyiddin mengucapkan terimakasih terhadap peran serta Kodim 0509/ Kab Bekasi dan jajarannya di wilayah ikut berpartisipasi membantu perbaikan bagi warga yang belum bisa memiliki tempat tinggal layak. Melalui pendataan yang dilakukan ataupun nanti ketika pembangunan dilaksanakan . ” disini banyak masyarakat desa yang jompo dan penghasilan dibawah standar mempunyai tempat tinggal tapi rumahnya tidak layak. oleh karena itu akan kita bantu. peran serta Babinsa, Kades, Camat sangat penting untuk itu saya ucapkan terima kasih,”ungkapnya.

Sementara itu, Komandan Kodim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto mengatakan, pihaknya siap membantu pelaksanaan rutilahu hingga selesai sesuai dengan MuO yang disepakati.” kami akan kawal, karena itu kepentingan masyarakat banyak apalagi ini untuk keluarga tidak mampu, hukumnya wajib,” tegas Dandim 0509.

Kepala BPMPD H, Abdillah Majid menjelaskan,berkas dari 23 kecamatan sudah masuk. Dan sekarang masih dalam tahap pemberkasan agar nanti pihak yang menerima tidak salah. Oleh karena itu, pihaknya meminta kepada para kepala desa agar mengkroscek ulang data yang dikirimkan karena masih banyak nama yang tidak sesuai data-datanya. Dan diharapkan pada bulan Desember ini data sudah masuk ke ruang BPMPD sudah sinkron dan valid. (arf)

Unit Intel Kodim 0506/Tgr Melaksanakan Latis Intel TA.2015.

KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Irhamni Zainal S.I.P memimpin Upacara Pembukaaan latihan Taktis Intelejen TA. 2015 Kodim 0506/Tgr .Upacara Pembukaan Latis Intelejen bertempat di Lapangan Upacara Kodim 0506/Tgr  Jl TMP Pahlawan No.1 Kel.Sukasari Kec. Tangerang Kota Tangerang. Senin (14/9).

Dalam Amanatnya Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Irhamni Zainal S.I.P mengatakan, dengan diadakannya kegiatan Latis ini diharapkan Unit Intel Kodim 0506/Tgr dapat mengasah kembali kemampuan Bidang Intelejen.

Karena ujung tombak Kodim 0506/Tgr adalah Unit Intel yg diharapkan mempunyai kemampuan diatas Babinsa, kita melihat di Negara tetangga, banyak kelompok Radikal yang sudah melancarkan beberapa aksinya, Dalam hal ini Kodim 0506/Tgr harus mewaspadai para kelompok Radikal yang ada di Wilayah  kita, Karena Tangerang khususnya Tangerang Selatan dianggap daerah penyelaman oleh para kelompok Radikal.     

Dengan adanya latihan ini diharapkan Deteksi dan Cegah Dini kita harus dipertajam, maksimalkan latihan ini untuk mempertajam kemampuan Intelejen., agar dapat mengetahui tentang bangsit yang beredar.

Upacara Pembukaan Latis Intel TA. 2015 dihadiri oleh Kasdim.Perwira Staf ,Danramil dan Perwakilan Babinsa dari 21 Koramil dijajaran Kodim 0506/Tgr . Kegiatan Latis Intelejen dilaksanakan selama 1 minggu dengan menggunakan sasaran yang sesungguhnya. (arf)