Kamis, 17 September 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Saat ini, apapun bisa saja dikaitkan dengan Pilkada Surabaya, seperti pernyataan Tri Rismaharini sesaat sebelum melakukan kickoff dalam pembukaan Pekan Olahraga Masyarakat Surabaya (POMAS) di Stadion 10 November cukup dalam artinya. “yang menang tidak boleh jumawa, yang kalah tidak boleh bersedih”.

Sebuah pertandingan akan ada yang menang dan yang kalah. Kalau yang menang tidak boleh jumawa, yang kalah tidak boleh bersedih. Itu pesan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

"Yang kalah jangan nangis. Dalam pertandingan, kalah menang itu biasa. Yang menang tidak boleh sombong, tetap beri semangat pada teman lainnya meski beda tim," pesan Risma usai kickoff pertandingan sepakbola dalam pembukaan Pekan Olahraga Masyarakat Surabaya (POMAS) di Stadion 10 November, Rabu (16/9/2015).

Dalam pembukaan POMAS yang diikuti 31 kecamatan se-Surabaya, Risma yang kembali maju dalam Pilkada Surabaya berpesan agar seluruh peserta sportif termasuk wasit atau juri pertandingan.

Ia juga berharap dalam kompetisi yang juga menggelar berbagai macam cabang olahraga seperti atletik, bola voli, catur, bulutangkis, tenis dan tenis meja ini bisa menelurkan embrio atlet bertaraf nasional dan internasional.

"Semoga bisa mengikuti saudaranya dan kakaknya. Seperti Evan Dimas di timnas bisa ditemukan atlet dari masyarakat," harap Risma yang mengenakan pakaian kebaya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Salah satu kemampuan dasar Prajurit yang wajib selalu diasah adalah Bela diri dan Menembak. kemampuan tersebut wajib dilatihkan sampai Mahir dalam rangka memenuhi tantangan tugas kedepan yang semakin kompleks. Mengingat pencapaian tersebut harus tercapai, Korem 084/Bhaskara Jaya selaku Komando teritorial menggelar kegiatan latihan menembak senjata laras panjang jenis (FNC) bagi personil berpangkat Bintara dan Tamtama)sedangkan pistol FN untuk personil berpangkat Perwira. Kegiatan tersebut dilaksanakan dilapangan tembak Korem.

Menembak merupakan kemampuan dasar tempur yang harus selalu dilatih sebagai seorang prajurit TNI disamping untuk membiasakan prajurit mempergunakan senjata yang dimiliki, seperti yang dikatakan oleh Kasi Ops Korem Mayor Inf Budi bahwa selain merupakan salah satu program rutin latihan Triwulan III yaitu menembak dengan jarak 100 meter untuk senapan laras panjang dan 25 meter untuk pistol, Adapun di bidang keterampilan, sasaran yang harus  dicapai bagi seorang perwira, Bintara dan Tamtama adalah diharapkan mampu menembak dengan perkenaan maksimal. Selain itu, para personel juga dituntut agar mampu mengatasi permasalahan teknis menembak di lapangan dengan cepat, tepat dan benar,”ujarnya.

Pada kegiatan tersebut, tampak ikut serta melaksanakan menembak Pistol yaitu Danrem 084/BJ Kolonel Inf Nur Rahmad didampingi Kasrem beserta para Kasi dan Perwira Korem. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) "Kami mengucapkan terima kasih yang mendalam kepada seluruh staf Kodam Jaya dan Komando Garnizun Tetap-l/Jakarta yang telah membantu saya dengan luar biasa, karena kita tidak pernah bisa bekerja sendiri maka dari itu saya bangun sistem untuk menyelesaikan seluruh tugas tersebut hingga tuntas" Tegas Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo, S.E., saat acara Tradisi Penerimaan dan Pelepasan Komandan Gartap-l/Jakarta, Bertempat di Mako Gartap-l/Jakarta. Rabu (16/09).

Tak lupa Letjen TNI Agus Sutomo, S.E., yang saat ini menjabat sebagai Dankodiklat TNI AD menyampaikan untuk mencapai sebuah pekerjaan yang di harapkan dapat tercapai dengan baik, maka harus ada perjuangan dan pengorbanan. Lebih lanjut Letjen TNI Agus Sutomo, S.E., menekankan agar setiap Prajurit dan Pns Gartap-l/Jakarta tetap mempedomani 6 Penekanan yang diantaranya :

1.   MENJAGA KESEHATAN.

2.   MENINGKATKAN KINERJA.

3.   MENJAGA KEHARMONISAN RUMAH TANGGA.

4.   MENJAGA KESELAMATAN DAN KEAMANAN SETIAP KEGIATAN, TERMASUK PENDIDIKAN.

5.   MENGHINDARI PELANGGARAN SEKECIL APAPUN DAN SEBALIKNYA BERPRESTASI.

6.   TINGKATKAN KEPEDULIAN DISETIAP SAAT DAN DIMANAPUN.

Disamping itu Letjen TNI Agus Sutomo, S.E., menyampaikan bahwa Pangdam Jaya/Komandan Gartap-l yang baru yaitu Mayjen TNI Teddy Lhaksmana adalah sosok yang tepat untuk memimpin Kodam Jaya dikaitkan dengan dinamika tugas Kodam Jaya/Gartap-1 yang sangat Dinamis.

Dalam kesempatan tersebut juga Mayjen TNI Teddy Lhaksmana selaku Pangdam Jaya serta Komandan Gartap-l/Jakarta didampingi Ny. Renni Teddy Lhaksmana menyampaikan perkenalan diri.

  "Mengemban tugas dan tanggung jawab jabatan Pangdam Jaya/Jayakarta sekaligus Komandan Gartap 1/Jakarta, sungguh merupakan anugerah yang istimewa bagi saya. Saya menyikapi hal ini sebagai sebuah kehormatan dan kepercayaan yang semestinya harus saya jaga dengan penuh amanah. Ungkapan syukur yang tak terhingga kehadirat Allah SWT diiringi doa, semoga saya dapat menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya" Tegas Pangdam Jaya.

"Saya menyadari bahwa keberhasilan suatu organisasi tidak hanya ditentukan oleh kehadiran seorang pemimpin, namun dibutuhkan peran serta seluruh unsur satuan, Untuk itu saya sangat mengharapkan dukungan dan kerjasama dari Kasgartap beserta seluruh Perwira Staf dan anggotademi mendukung kelancaran tugas saya sebagai Dangartap nanti, karena saya yakin dengan sinergi yang baik, setiap tantangan tugas akan dapat kita selesaikan tanpa menemui kendala berarti" Terangnya.

  Tak lupa Pangdam Jaya, juga memohon do’a restu dari Bapak Letjen TNI Agus Sutomo, S.E. beserta seluruh keluarga besar Gartap 1/Jakarta, agar nantinya dapat menjalankan tugas dengan baik dan mampu memenuhi harapan.

  Sebelum mengakhiri sambutannya Pangdam Jaya beserta seluruh keluarga     besar Gartap 1/Jakarta maupun pribadi, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Letjen TNI Agus Sutomo, S.E. atas keberhasilannya dalam memimpin Gartap 1/Jakarta.

  "Kami mengucapkan selamat jalan kepada Bapak Letjen TNI Agus Sutomo, S.E. beserta Ibu. Mudah-mudahan di tempat tugas baru sebagai Komandan Kodiklat TNI AD dapat lebih sukses" Tegas Pangdam Jaya.

Turut hadir dalam kegiatan ini Kasgartap-l/Jakarta Brigjen TNI Kasim Genawi, Ny. Minurlin Agus Sutomo, Ketua Persit Kartika PD Jaya Ny. Renni Teddy Lhaksmana, segenap Pejabat Kodam Jaya dan Gartap-l/Jakarta. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Kepala Staf Korem 081/DSJ Letnan Kolonel Inf Akhyari, S.I.P yang mewakili Komandan Korem membuka langsung acara Pembinaan Peta Jarak Jaring Teritorial Triwulan III TA. 2015, di Aula Makorem 081/DSJ Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun, Rabu (16/9).

Dalam amanatnya Komandan Korem 081/DSJ yang dibacakan Kasrem 081/DSJ Letkol Inf Akhyari, S.I.P mengatakan bahwa penyelenggaraan kegiatan pembinaan Peta Jarak Jaring Teritorial sebagai wujud pembinaan mitra karibnya dalam rangka mencapai keberhasilan tugas pokok, TNI AD melaksanakan kegiatan pembinaan teritorial yang merupakan fungsi utama, Pembinaan teritorial dalam aplikasinya diantaranya dilaksanakan dengan merekrut mitra karib terpilih dan membina sebagai perpanjangan tangan aparat Komando Kewilayahan dalam upaya mendapatkan berbagai informasi di wilayahnya.
Guna mendukung dan mewujudkan kemanunggalan TNI-Rakyat. Maka setiap prajurit Satkowil harus Memiliki kemampuan memecahkan masalah, Memiliki kemampuan mengayomi, Memiliki kemampuan berkomunikasi, Memiliki wawasan pengetahuan yang luas, serta senantiasa menjadi panutan dan suri tauladan. Tutur Danrem.

Lebih lanjut Danrem mengatakan, Fungsi teritorial merupakan Center of gravity kekuatan pertahanan, sekaligus merupakan fungsi untuk membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyak, bahwa TNI sebagai alat pertahanan Negara mempunyai tugas pokok menegakkan kedaulatan Negara, mempertahankan keutuhan wilayah Negara KesatuanRepublik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari segala bentuk ancaman dan gangguan terhadap keutuhan Bangsa dan Negara.

Pada kesempatan itu, Pasi Bin Komsos Korem 081/DSJ Mayor Inf Rudi Sujatmiko, SH. menyampaikan bahwa Dalam Kegiatan Penyelenggaraan Pembinaan Teritorial perlu adanya tindakan antisipasi aparat kewilayahan untuk menghadapi berbagai kerawanan yang terjadi diwilayahnya, dan dalam rangka meningkatkan temu cepat lapor cepat terhadap permasalahan dan perkembangan di daerah, perlu adanya kesamaan pandangan dan persepsi para babinsa tentang pembentukan Peta Jarak Jaring Teritorial.
Untuk itu tujuan dilaksanakan sosialisasi tersebut guna meningkatkan pemahaman tentang pembinaan peta jarak jaring teritorial di Satuan Komando Kewilayahan, sehingga memperlancar kegiatan diteksi dini, cegah dini dan sistem lapor cepat, adapun sasarannya adalah meningkatkan kemampuan dalam pembinaan terhadap mitra karib yang sudah dibentuk sehingga akan lebih berdaya guna dan lebih terarah, membentuk mitra karib baru sehingga akan lebih optimal dan penyempurnaan pembuatan peta jarak jaring teritorial di Satuannya.

Dan kegiatan ini diikuti oleh para Pasiter, perwakilan Danramil, Babintahwil dan Babinsa dari Kodim Jajaran Korem 081/DSJ. Jelas Pasi Bin Komsos. (arf).

KABARPROGRESIF.COM : (Ngawi) Babinsa Koramil Kendal Kodim Ngawi Serda Samidi bersama Warga Dusun Towo Desa Patalan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi memang patut diacungi jempol. Disaat terik matahari, Babinsa dan warga di kampung ini bergotong royong secara swadaya melakukan perbaikan satu-satunya Sekolah Dasar Negeri (SDN) Patalan 2 yang berada di lingkungan tempat tinggal mereka. Rabu (16/9/2015)

SDN Patalan 2 ini kondisinya perlu perbaikan. Khususnya pembenahan dan pengecatan genting, dikhawatirkan jika musim hujan turun akan bocor dan mengganggu proses belajar mengajar di sekolah itu.   Disamping itu sebagian tembok dan tiang penyanggah gedung tersebut sebelumnya sudah terlihat rapuh saat ini sudah di rehab sehingga layak dan nyaman untuk kegiatan bagi siswa-siswi yang sedang belajar.

Diakui Ali (37) salah satu warga setempat, berkat bantuan rehabilitasi sekolah yang di berikan pemerintah untuk rehab gedung sekolah, warga juga sangat bersyukur karena dengan kedatangan Babinsa yang membantu dan masyarakat setempat, yang membantu untuk memperbaiki mengecat genting sekolah yang rusak tersebut.

"Alhamdulilah, ada Pak Babinsa dan masyarakat di sini yang mau bantu mengecat genting sekolah, kinclong sekolahku," ujar Ali, sambil senyum ditemui di lapangan. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Ngawi) Motivasi dan pelopor ketauladanan kepada masyarakat merupakan salah satu tugas pembinaan teritorial (Binter) yang dilakukan anggota Koramil Kendal Kodim 0805/Ngawi yang diwujudkan pada kegiatan gotong royong rehap/perbaikan Mushola ‘Al Barokah’ milik Ustad Ahmad Supar di RT 03/02 Dusun Bulu Dess Ploso Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi yang digunakan ibadah oleh masyarakat setempat, Rabu (16/9/2015).

Tujuan dilakukannya rehap/perbaikan Mushola tersebut untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, khusunya di lingkungan masyarakat Rt 03/02 Dusun Bulu Dess Ploso Kecamatan Kendal Kabupaten Ngawi yang memulai pada pengecoran tiang teras Mushola tersebut.

Kegiatan pembuatan pengecoran tiang Mushola ini di secara gotong royong dan kerja bakti Babinsa bersama masyarakat secara bergiliran.

Ustad Ahmad Supar mengatakan bahwa dana untuk rehap/perbaikan Mushola merupakan hasil swadaya masyarakat, yang diperkirakan dapat menelan biaya sekitar Rp. 35.000.000.- sampai dengan pembangunannya selesai.

Dengan rehap/perbaikan Mushola sebagai sarana ibadah dimaksudkan agar masyarakat lebih meningkatkan ibadahnya dan lebih mendekatkan diri kepada Tuhan YME, disamping sebagai sarana ibadah rutin yakni sholat berjamaah juga rencananya akan digunakan sebagai tempat pendidikan Al’Quran (TPQ) bagi anak-anak hingga para remaja desa ujar Ustad Ahmad Supar menjelaskan. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Magetan) Korem 081/DSJ, Babinsa Desa Tanjungsepreh Koramil 0804/06 Maospati Kodim Magetan dan Babinkamtibmas, memberikan pelatihan Peraturan Baris Berbaris  (PBB) kepada anggota Linmas Ds Tanjungsepreh Kec. Maospati yang dilaksanakan di lapangan maospati. Rabu (16/9).

Latihan Peraturan Baris Baris (PBB) itu rencananya akan dilombakan ditingkat kantor Instansi se-Kab. Magetan. Adapun anggota Koramil 0804/06 maospati yang memberikan pelatiah Serma Eko Wahyudi selaku Babinsa. Pelaksanaan latihan direncanakan selama satu Minggu terhitung dari tanggal 16 September sampai dengan 19 September 2015.

Adapun jumlah Linmas yang dilatih sejumlah satu pleton (25orang). Menurut Serma Eko Wahyudi sebagai koordinator pelatih mengatakan dan memberikan wawasan tentang makna PBB dan aturan PBB untuk memberikan wawasan dan menambah kedisiplinan bagi anggota Linmas dalam melaksanakan tugas sehari-hari. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) 210 orang Babinsa Setangerang Raya mengikuti pelatihan dengan Metode On Farm dan Babinsa Satgas Bulug Kerjasama Kodim 0506/Tgr dengan Drive DKI Banten bertempat di Aula Kodim 0506/Tgr Jl.TMP Taruna No.1 Kel.Sukasari Kec.Tangerang Kota.Tangerang. Rabu (16/9).

Acara dibuka oleh Dandim 0506/Tgr yang diwakili oleh Kasdim Mayor Kav Sigit Prio Utomo dalam sambutan Kasdim 0506/Tgr

Kasdim Tangerang mengharapkan agar Babinsa mengikuti pelatihan dengan serius .Setelah mengikuti pelatihan ini Babinsa bisa mempraktekan diwilayah binaannya guna mendukung program pemerintah.

Dalam acaa tersebut menghadirkan narasumber Wakil Kepala Divisi Regional (Divre) Perum Bulog (Badan Urisan Logistik ) DKI Jakarta dan Banten, FatahYasin,

Untuk mencapai target pengadaan dalam negeri tahun ini, Subdivre Bulog Tangerang membentuk sebanyak banyaknya Satgas pengadaan dalam negeri (ADA DN) yang turun ke titik titik panen dan penggilingan beras di Tangerang untuk menyerap beras dari petani.

"Panen padi di Tangerang saat ini masih mampu menambah perolehan pengadaan untuk mencapai target yang sudah ditetapkan.Sebab saat ini saja, pengadaan sudah terealisasi mencapai 19 ton setara beras, dan pembelian beras masih terus berjalan selama masih ada panen,katanya seraya menambahkan, pihaknya membeli beras dengan harga Rp 7.300 per kg sampai di gudang Bulog, sesuai dengan HPP yang ditetapkan oleh pemerintah

Dalam memcapai target pengadaan beras dari mitra kerja tersebut, Bulog terus melakukan pembinaan kepada semua jaringan Subdivre Tangerang, terutama kepada mitra penggilingan kecil dengan kerjasama yang sinergis dan harmonis. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komandan Kodim (Dandim) 0829/Bangkalan setiap saat, siap mengawal pendistribusian pupuk bersubsidi dan pembagian bantuan bibit bagi para petani di Kabupaten Bangkalan.

            "Kita tidak ada kompromi dan siap kawal pendistribusin pupuk bersubsidi dan pembagian bibit hingga sampai ke petani yang berhak," tegas Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Isnanto, SH, katanya, Rabu (16/9/2015).

            Menurut Dandim, kegiatan ini, merupakan bentuk kemanunggalan TNI bersama rakyat dan komitmen TNI untuk menuju swasembada pangan.

            Untuk menjamin keberhasilan program tersebut, pihaknya akan melakukan pengawalan, pengawasan dan pendampingan terhadap para petani sehingga benar-benar berhasil.

            Bahkan untuk pendistribusian pupuk bersubisidi kepada petani, seluruh anggota Kodim Bangkalan, Koramil hingga Babinsa dilibatkan dalam pendampingan atau pengawalan penyaluran pupuk hingga ke petani.

            Begitupun untuk pendistribusian benih atau bibit padi juga dilakukan hal yang sama dengan tujuan untuk menghindari terjadinya penyelewengan.

            Sebab selama ini, diduga kuat dalam hal pendistribusian pupuk bersubsidi dan bibit padi banyak yang tidak sesuai dan sampai ke petani yang berhak.

            Saat ini, lanjut Dandim, seluruh jajaran Kodim 0829/Bangkalan, dari Koramil sampai Babinsa sedang melaksanakan pendampingan atau pengawalan penyaluran pupuk hingga ke petani.

            Dari pantauan di lapangan, Kegiatan Danramil 03/Kamal Kodim 0829/Bangkalan Kapten Inf Windoko bersama 3 Babinsanya Serka Sumadi, Sertu Hari Asrofi,Serma Midan, melaksanakan giat pendampingan Penerimaan Bantuan Sosaial bibit jagung varietas bisi 222 sebanyak 2.250 kg, Pupuk Urea sebanyak 11.250 kg, Pupuk NPK sebanyak 7500 kg.

            Yang diperuntukkan 3 Pok Tani diantarannya : Poktan Mandiri 3 Desa Telang  Kapoktan Busri menerima bantuan bibit jagung jenis bisi 222 sebanyak 750 kg, Pupuk Urea 3750 kg dan Pupuk NPk 2500 kg.  Untuk Poktan Tani Makmur menerima bantuan sebanyak 3 Ketua Poktan Saen beralamat Desa Gilianyar menerima bantuan bibit jagung bisi 222 sebanyak 750 kg, Pupuk Urea 3750 kg dan Pupuk NPK 2500 kg.  Sedangkan Poktan Batu Intan 4 Kapoktan Rokip Desa Pendabah mendapat bantuan Bibit jagung bisi 222 sebanyak 750 kg, Pupuk Urea 3750 kg dan Pupuk NPK 2500 kg.

            Pelaksanaan penyaluran bibit ini juga didampingi dari 4 Mahasiswa Unibraw dan 4 Mahasiswa STPP Malang.   Masing-masing Babinsa mengawal sampai di desa binaannya dengan jumlah bantuan lengkap sesuai dengan yang di alokasikan Pemerintah. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Ngawi) Sekitar 100 siswa MAN Babadan Kecamatan Pangkur mengikuti kegiatan “Pelatihan Bela Negara dan Kedisiplinan tingkat Pelajar” ditandai dengan pembagian ‘id card’, yang bertempat di Sekolah MAN Babadan Kecamatan Pangkur Kabupaten Ngawi, Rabu (16/9/2015).

Kegiatan itu merupakan upaya untuk mendidik dan melatih kedisiplinan serta menanamkan nilai-nilai nasionalisme kepada pelajar baru dari MAN Babadan Kecamatan Pangkur. Mereka semua akan menerima pelatihan langsung dari instruktur Serda Prianto dan Serda Kasir, Babinsa Pos Pangkur,

Dandim 0805 Ngawi, Letkol Inf. Sugiono, S.Sos mengatakan bahwa pelatihan bela negara yang dilaksakan kepada para siswa adalah berupa metode latihan dasar guna bisa membentuk karakter dan disiplin serta cinta tanah air agar mereka nantinya ke depan bisa menjadi penerus bangsa yang berkarakter, disiplin, tegas, dan profesional.

“Mereka semua akan dilatih langsung oleh personel khususnya dalam metode dasar guna bisa membentuk sikap disiplin dan tanggung jawab bagi siswa, sehingga mereka nantinya bisa menjadi pribadi yang disiplin dan cinta tanah air dan bangsa,” ujar Dandim.

Dandim mengharap, siswa dapat mengikuti pelatihan dengan baik dan tanpa ada rasa takut, sebab keberhasilan dan kesuksesan tidak akan tercapai tanpa didasari sikap kedisiplinan dan loyalitas yang tinggi. Oleh sebab itu para peserta diminta untuk menanamkan rasa kedisiplinan dari diri pribadi setiap peserta.

“Kedisiplinan diri merupan pondasi dasar untuk meraih keberhasilan, dan tak kalah pentingnya yaitu kemampuan serta keterampilan yang didasari sikap pantang menyerah, ketangguhan mental dari para peserta latihan, sehingga nantinya akan mengantarkan kalian sebagai karyawan yang profesional,” pesannya.

Dandim 0805 Ngawi, Letkol Inf. Sugiono, S.Sos juga berharap agar latihan dapat berjalan dengan baik dan akan selalu memperhatikan faktor keamanan serta keselamatan selama melaksanakan latihan dengan berpedoman pada prosedur yang telah ditentukan.

Sementara itu Kepala Sekolah MAN Babadan Kecamatan Pangkur, mengatakan, program ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan kepada seluruh siswa baru, agar siswa mendapatkan pelajaran yang baik akan rasa kedisiplinan, sebab dengan rasa itulah maka siswa akan bisa belajar dengan dan mampu mewujudkan apa yang mereka cita-citakan dengan baik.
“Diharapkan siswa akan bisa mengikuti latihan dengan baik dan mengikuti semua rangkaian kegiatan, sehingga bisa bermanfaat,” tegasnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komando Rayon Militer (Kodim) 0829/Bangkalan terus bersinergi dengan Bulog dan pengusahan penggilingan padi di wilayah Bangkalan dalam rangka mewujudkan swasembada pangan, Kamis (17/9/2015)

            "Kita menguatkan sinergi, untuk bahu membahu turun ke sawah, tanam padi, kemudian panen lalu serap sehingga Insya Allah swasembada secara bertahap akan terealisasi," kata Letkol Inf Sunandi Istanto, SH., Komandan Kodim 0829/Bangkalan di Bangkalan, Kamis (17/8/2015).

            Dandim mengungkapkan sinergi yang dibangun bukanlah sejak dirinya menjadi Dandim tetapi sudah lama dilakukan dengan harapan petani sebagai produsen bisa sejahtera.

            "Semua langsung gerak ke petani agar petani bersemangat dan sejahtera, Koramil sampai Babinsa kita turunkan, sampai tidak mengenal waktu untuk membantu petani," katanya.

            Seperti yang dilakukan Koramil 06/Tanah Merah Kodim 0829/Bangkalan ini,  di bawah kepemimpinan Kapten Infanteri Muhadi bersama Babinsa Basanah, Serda Sunarno mengecek gabah yang akan dijual ke Bulog yang semula 2 Ton bertambah jadi 4 ton siap untuk dijual, menunggu petugas Bulog membeli beras.  Sedangkan 6 orang Babinsa lainya melanjutkan pendataan penyerapan gabah ke mitra karib, penyimpan gabah/beras dan pemilik penggiling  gabah  di desa binaan masing masing.

            “Hal ini dilakukan semata-mata bertujuan untuk mewujudkan tercapainya program swasembada ketahanan pangan, dan bahu membahu bekerja sama serta bermitra dengan pihak manapun juga, salah satu wujud kesiapan ini dalam bentuk membantu Bulog dalam penyerapan hasil produksi petani di wilayah” kata Kapten Inf Muhadi Tanah Merah, di temui lapangan.

            Hal serupa, seluruh satuan jajaran Koramil 01-18 sampai Babinsa Kodim 0829/Bangkalan bekerja sama dengan Bulog, penggilingan padi dan petani berkomitmen untuk bersama-sama melakukan kegiatan mulai dari kegiatan pendataan lahan pertanian, turun ke sawah, tanam padi, kemudian panen lalu penyerapan hasil pertanian ke Bulog. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Pasca kejadian peristiwa kebakaran rumah Bapak Sri Waspodo, Selasa   15 september 2015 tadi malam. Upaya pembersihan puing sisa-sisa kebakaran langsung dilakukan secara bergotong royong.  Seperti yang tampak pada hari Rabu 16 September 2015 pagi tadi. Belasan anggota TNI Koramil0814/17  Wonosalam bersama anggota Polsek Wonosalam dan para  masyarakat saling membantu membersihkan reruntuhan rumah sisa kebakaran.

Aksi sosial bersih-bersih tersebut dilakukan setelah pihak kepolisian selesai melakukan penyelidikan penyebab kebakaran yang menghanguskan rumah Bapak Sri Waspodo di dusun Pucang Rejo desa Wonosalam kecamatan Wonosalam. Tidak hanya TNI dan polsek, masyarakat dusun pun ikut membantu membersihkan rumah darisampah sisa kebakaran.

Setelah ada kepastian penyebab kebakaran yakni konsleting listrik, kami dari pihak Koramil langsung berinisiatif membantu korban kebakaran membersihkan sisa kebakaran yang masih berserakan. Kami kerahkan personel untuk membantu korban kebakaran agar tempat tinggal bisa segera diperbaiki kembali, dan sesegera mungkin bisa dibangun kembali walau cara darurat sehingga bisa ditempati sementara waktu.” ujar Danramil 0814/17 Kapten Inf Samsul.

Saat pembersihan banyak warga yang melihat langsung bahkan ikut membantu. Tak bisa dipungkiri suasana sekitar lokasi kebakaran menjadi ramai kembali. Sebagai informasi rumah Bapak Sri Waspodo ludes terbakar dilalap sijago merah, selasa 15 September 2015 malam sekitar pukul 20.40. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa, hanya saja kerugian ditaksir hingga Rp 250 juta karena semua barang terbakar tak bisa diselamatkan, .api membesar karena suasana dalam musim kemarau warga berupaya memadamkan api agar tidak merembet ke rumah yang lain. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive