Selasa, 13 Oktober 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Menjaga budaya bangsa tidak cukup dengan pendidikan atau pembinaan di sekolah maupun lingkungan masyarakat, melainkan benar-benar diwujudkan dalam kehidupan realistis di masyarakat. Di tengah-tengah membanjirnya budaya asing masuk ke dalam negeri bukan berarti harus menolak secara sepihak, melainkan mengambil sisi positif dan membuang sisi yang negatif. Budaya seperti halnya 2 gambar dalam keping uang logam, bisa bermanfaat atau justru tidak menghasilkan apa-apa.

“Kalau kita lupa akan budaya bangsa sendiri, awal dari kemunduran fakta dan sejarah bangsa ini ,yang muncul ke permukaan bumi, sekaligus pertanda buruk bagi anak cucu kita di masa datang ,karena tidak tahu arah balik maupun arah terus dari perjalanan berdirinya bangsa ini. Kebudayaan bukan sekedar suatu tontonan atau hiburan ,melainkan jati diri bangsa itu sendiri ,dimana dia berasal dan kapan dia ada” kata Mayor Arh Trijaka Ruhiyatna (Kasdim Kediri), pada pagelaran Campursari “Cipto Roso Wijoyo” dari Desa Pandantoyo Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri, dalam rangka Tasyakuran HUT TNI ke 70 di Koramil Ngancar, Minggu 11 Oktober 2015.

Usai sambutan Camat Ngancar Ngaseri bersama Danramil Ngancar dan Kapolsek Ngancar serta Ketua Panitia Yanu Budi Santoso menyerahkan cinderamata berupa lukisan tokoh pewayangan kepada  Mayor Arh Trijaka Ruhiyatna, selanjutnya beliau didaulat untuk potong tumpeng sebagai simbolis Tasyakuran HUT TNI ke 70 di Koramil 20/Ngancar. Acara yang juga disiarkan secara “Live” oleh salah satu stasiun televisi swasta di Kediri itu ,menarik animo masyarakat sekitar yang turut ambil bagian dalam Pagelaran Campursari tersebut.

“Saya telah mengundang seluruh Perangkat Desa se Kecamatan Ngancar untuk hadir dan ambil bagian dalam acara ini, entah itu menyumbangkan suaranya (menyanyi) atau menyumbangkan goyangannya (berjoged), yang jelas disini kami memberikan sisi hiburan rakyat dari Tasyakuran HUT TNI ini”kata Kapten Inf Sutrisno (Danramil Ngancar).

Sedianya acara ini digelar hingga subuh, tapi atas himbauan Kasdim Kediri, cukup hingga jam 12 malam harus sudah selesai, mengingat perlunya memperhatikan faktor-faktor lain, demi terjaganya suasana yang kondusif. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Walapun Hari Ulang Tahun (HUT) Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke-70 tahun ini sudah dilaksanakan pada 5 Oktober 2015 lalu, Koramil 0830/03 Pabean Cantain Kodim 0830/SU bersama Ormas FKPPI, PPM, Karang Taruna dan masyarakat gotong royong giatkan membangun jamban untuk warga di lima kelurahan yang berada lingkup kerja kesatuan ini.

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Komandan Koramil (Danramil) 03/Pabean Cantain Mayor Inf Suwadi bersama para Babinsa. Dengan tujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat setempat. Lima kelurahan itu meliputi  Kelurahan Perak Utara, Perak Timur, Krembangan Utara, Bongkaran dan Nyamplungan.   .

"Dengan ketersediaan jamban yang benar dan baik, diharapkan masyarakat menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat. Kalau jabannya bagus tentu masyarakat akan hidup sehat dan nyaman," katanya, Senin (12/10/2015)

Gotong royong bersama Ormas dan warga dalam pembuatan jamban tersebut bentuk kepedulian dan merupakan salah satu upaya pemicu untuk membiasakan hidup sehat.

"Kita ingin masyarakat mempunyai gaya dan pola hidup sehat, terutama dalam hal buang air tidak sembarangan maupun di sungai," tegas Suwadi. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Pada Sabtu 10 Oktober 2015 bertempat di Makoramil0814/11 Sumobito dilaksanakan Pembinaan Saka Wira Kartika berjumlah 33 orang anggota yang terdiri dari siswa dan siswi SMPN Sumobito dan SMK YPM Sumobito, mereka melaksanakan perkemahan selama sehari-semalam dengan pemberian materi Bela Negara, Wawasan Kebangsaan dan Kedisiplinan melalui baris-berbaris. Danramil0814/11Sumobito.

Kapten Inf Kasim saat kami konfirmasi menyampaikan bahwa hal ini merupakan program yang harus kita lakukan dalam menunjang tugas pokok satuan dalam Pembinaan Teritorial. Sebagai pemberi materi pada kegiatan tersebut adalah personel Koramil 0814/11 Sumobito Saka atau Satuan Karya Pramuka Wira Kartika merupakan salah satu Satuan Karya Pramuka yang bersifat Nasional. Saka yang dibentuk lewat kerjasama antara Kwartir Nasional dengan TNI Angkatan Darat ini bertujuan untuk mengembangkan pendidikan bela negara.

Saka Wira Kartika adalah wadah kegiatan bagi Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega untuk meningkatkan kesadaran bela Negara melalui pengetahuan dan keterampilan di bidang matra darat. Membentuk patriot bangsa yang setia, berbakti, dan menjunjung tinggi nilai luhur bangsa serta tetap menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Matra darat sendiri dapat diartikan sebagai segala aktifitas dan kegiatan yang dilakukan secara terorganisir, perorangan ataupun kelompok yang memanfaatkan kondisi alam di darat seperti hutan, gunung, rawa, dan sungai.

Bahwa Pembinaan Pramuka Saka Wira Kartika adalah bagian dari Pembinaan Teritorial khususnya pembinaan sumber daya manusia khususnya generasi muda. Upaya-upaya seperti itu merupakan pemantapan kepada generasi muda yang hidup dieraglobalisasi seperti saat sekarang ini sehingga tidak terlanda krisis wawasan kebangsaan dan melupakan jati dirinya sebagai Bangsa Indonesia. Hal inilah yang menjadititikberatPembinaanTeritorial, karena banyak kita lihat adik-adik kita generasi muda sudah terjebak pada perbuatan yang melanggar hukum, sehingga dikhawatirkan menghambat proses regenerasi dimasa yang akan datang “, imbuhnya. Disinilah kepedulian TNI dalam mewujudkan revolusi mental masyarakat yang bertujuan memperkokoh pertahanan NKRI. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) ‎ Kegiatan bedah rumah merupakan salah satu program dari pusat dan merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT ke 70 TNI.  Tak kurang dari 8 prajurit Koramil 0811-03/Semanding  bersama masyarakat, diterjunkan untuk membenahi rumah keluarga veteran milik Bapak Yamin beralamat Rt 01 Rw 03 Kel. Karang Kecamatan Semanding Kab.Tuban.

Kegiatan bedah rumah tersebut dipimpin langsung Danramil 0811- 03/Semanding Kpt Inf Abdul Wahab.  Tak hanya prajurit Koramil, para isteri prajurit juga membantu dengan mengumpulkan sembako sebisanya.     Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut di tinjau langsung oleh Pababdya Bhakti Sterdam V/Brawijaya Letkol Inf Didi Suryadi bersama Kasdim 0811 Tuban Mayor Inf Suko Edy Winarto S.sos, pada hari Jum’at, 10 Oktober 2015.

Letkol Inf Didi Suryadi mengatakan bahwa tugas dalam membantu veteran merupakan kewajiban bagi  TNI "Jadi kalau bantuan kayak gitu memang kewajiban kita semua, apalagi kita TNI. yang bertugas di satuan teritorial, salah satu tugas utamanya adalah membantu kesulitan masyarakat dan itu tercantum dalam kewajiban kita sebagai anggota TNI," tutur Letkol Didi Suryadi.

Sedangkan menurut Bapak Yamin, salah satu anggota LVRI yang mendapatkan bantuan itu mejelaskan, Ia merasa senang , bangga dengan adanya bantuan rehab rumah yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dan dikerjakan oleh Kodim 0811 Tuban tertutama Koramil 0811-03/ Semanding. Ia berharap, untuk kedepannya kinerja Kodim 0811 Tuban semakin menjadi di depan dan bisa menjadi pengayom sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

“Saya tidak menyangka mendapatkan bantuan seperti ini. Alhamdulillah, dengan kepedulian Kodim Tuban sekaligus Pemerintah, saya merasa sangat terbantu,” ucap Bapak Achmad Abdul Rohman, salah satu Legiun Veteran ketika diwawancarai. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Sebanyak 30 Anggota Pramuka dari Saka Wira Kartika Ranting Koramil 0813-10/Kanor, pada Minggu 11 Oktober 2015 mengikuti Karya Bakti dalam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95 Tahun 2015 yang diadakan kodim 0813 Bojonegoro, di Desa Bakung Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro.

Aksi sosial yang dilakukan oleh anggota Pramuka Saka Wira Kartika Ranting Koramil 0813-10/Kanor di bagi menjadi dua titik, yakni sasaran rehab tempat ibadah (Musholla) yang berada di Dusun Mejasem RT 05/RW 04 serta Pemavingan jalan yang berada yang berada di Dusun Bakung RT 02/RW 03 Desa Bakung Kecamatan Kanor.

Sertu Lilik Atok Babinsa, yang juga sekaligus Instruktur Pramuka Saka Wira Kartika Rantng Koramil 0813-10/Kanor mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Pramuka Saka Wira Kartika pada masalah sosial, dan kegiatan ini sebagai wadah bhakti generasi muda. "Aksi Pramuka ini, guna memantabkan pembentukan karakter kaum muda melalui Pramuka peduli dan diharapkan dalam diri Pramuka menjadi manusia  yang mempunyai budi pekerti luhur serta memahami  kondisi lingkungan sekitar".

Kegiatan sosial oleh anggota Pramuka Saka Wira Kartika bersama Personil TNI serta warga Masyarakat tersebut juga dihadiri oleh Kepala Desa Bakung Bpk. Kaulan, guna mensukseskan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke -95 Tahun 2015 yang dilaksanakan di Desa Bakung Kecamatan Kanor Kabupaten Bojongoro. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Ponorogo) Korem 081/DSJ, Dalam rangka memeriahkan HUT  ke-70 TNI tahun 2015 Kodim 0802/Ponorogo menggelar lomba pancing Dandim Cup bertempat di kolam pancing Amfibi track finishing. Minggu (11/10)

Kegiatan lomba memancing tersebut di buka langsung oleh Dandim 0802/Ponorogo Letkol Inf Slamet Sarjianto, S.E. yang di ikuti oleh 75 peserta dan berlangsung dari pukul 10.30 WIB sampai dengan pukul 15.30 WIB.

Dalam sambutanya Dandim 0802/Ponorogo mengucapkan terima kasih kepada para peserta lomba mancing atas partisipasinya dalam memeriahkan HUT TNI yang ke - 70 tahun 2015.  Lomba mancing tersebut meperebutkan Tropy bergilir  dan  Piala tetap Dandim Cup. Yang tak kalah pentingnya lomba pancing ini merupakan wahana untuk mempererat tali silahturahmi dan saling mendekatkan hubungan antar masyarakat dan TNI.

Hadir pada acara lomba tersebut Komandan Kodim 0802/ Ponorogo dan seluruh Danramil jajaran kodim 0802/ Ponorogo. Adapun pemenang lomba adalah Juara 1 Mawar bodas degan perolehan ikan seberat  7.685 Kg, Juara 2 sdr. A cho dengan perolehan ikan seberat 7.625 Kg sedangkan Juara 3 sdr. Adi dengan perolehan ikan seberat 7.555 Kg. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Yong Moodo merupakan  beladiri militer TNI AD pengganti Nama dari BDM, seluruh anggota wajib mempunyai kemampuan yong moodo minimal mencapai sabuk  Hitam.  Untuk itu Kodim 0812 untuk melaksanakan program ini memberikan kesempatan kepada anggotanya untuk melaksanakan latihan seminggu 2 kali yaitu Hari Kamis dan Jum’at.

                    Walaupun kebanyakan Anggota Kodim 0812 lamongan kebanyakan sudah lanjut usia, tetapi semangat untuk melaksanakan kegiatan Yong Modo tetap berlangsung dengan semangat. Apalagi sekarang rata-rata sudah memakai sabuk coklat, semangat untuk mencapai sabuk Hitam begitu tinggi dan antusias.  Kegiatan rutin setiap hari Kamis dan Jum’at ini wajib diikuti segenap Anggota Makodim 0812 Lamongan dan jajarannya.

                    Dandim / 0812 Lamongan Letkol Inf Jemz Andre RE,S.Sos sangat senang dengan kegiatan rutin ini,  Dandim berharap kegiatan ini dilaksanakan bukan hanya karena melaksanakan perintah tetapi karena ada manfaatnya juga buat diri sendiri dan orang lain.  Olahraga ini merupakan olahraga keras yang berguna melindungi diri dari ancaman atau gangguan orang yang berniat jahat atau mencoba mengganggu.
         Dandim juga mengharapkan walaupun ditengah panas matahari para Prajurit tetap semangat.  Supaya apa yang dikerjakan tidak sia-sia dan membawa manfaat yang besar. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) ‎ Kegiatan bedah rumah merupakan salah satu dari program dari pusat dan merupakan rangkaian kegiatan peringatan HUT ke 70 TNI.  Tak kurang dari 8 prajurit Koramil 0811-03/Semanding  bersama masyarakat, diterjunkan untuk membenahi rumah keluarga veteran milik Bapak Yamin beralamat Rt 01 Rw 03 Kel. Karang Kecamatan Semanding Kab.Tuban.

Kegiatan bedah rumah tersebut dipimpin langsung Danramil 0811- 03/Semanding Kpt Inf Abdul Wahab.  Tak hanya prajurit Koramil dan para isteri prajurit juga membantu dengan mengumpulkan sembako sebisanya. Dalam pelaksanaan kegiatan tersebut di tinjau langsung oleh Pababdya Bhaktiter Kodam V/Brawijaya Letkol Inf Didi Suryadi bersama Kasdim 0811 Tuban Mayor Inf Suko Edy Winarto S.sos.
Letkol Inf Didi Suryadi mengatakan bahwa tugas dalam membantu veteran merupakan kewajiban bagi  TNI "Jadi kalau bantuan kayak gitu memang kewajiban kita semua, apalagi kita TNI. yang bertugas di satuan teritorial, salah satu tugas utamanya adalah membantu kesulitan masyarakat dan itu tercantum dalam kewajiban kita sebagai anggota TNI," tutur Letkol Didi Suryadi.

Sedangkan menurut Bapak Yamin, salah satu anggota LVRI yang mendapatkan bantuan itu mejelaskan, Ia merasa senang , bangga dengan adanya bantuan rehab rumah yang diberikan oleh Pemerintah Pusat dan dikerjakan oleh Kodim 0811 Tuban tertutama Koramil 0811-03/ Semanding. Ia berharap, untuk kedepannya kinerja Kodim 0811 Tuban semakin menjadi di depan dan bisa menjadi pengayom sekaligus memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

“Saya tidak menyangka mendapatkan bantuan seperti ini. Alhamdulillah, dengan kepedulian Kodim Tuban sekaligus Pemerintah, saya merasa sangat terbantu,” ucap Bapak Achmad Abdul Rohman, salah satu Legiun Veteran ketika diwawancarai. (afr)

KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Anak adalah masa depan suatu Negara, bila pendidikan anak kurang memadai, maka Negara tidak akan memiliki SDM berkualitas yang diharapkan di masa depan, dan bisa menyebabkan terhambatnya proses pembangunan suatu Negara, yang menghambat kemajuan segala bidang pada Negara tersebut, karena dipimpin manusia dengan SDM yang tidak cakap, dan itu bisa terjadi bila sejak dini anak-anak di didik dalam situasi yang tidak mendukung, termasuk diantaranya bila dilatar belakangi Trauma tindak kekerasan.

Pada senin 12 Oktober 2015 bertempat di TK Katika Kecamatan Kudu diadakan Sosialisasi “ Tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak., serta upaya menurunkannya “,yang disampaikan oleh Kapten Inf Sucipto, Danramil 0814/09 Kudu, dihadapan wali murid TK Kartika.

Tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta kesadaran masyarakat tentang pentingnya penghapusan kekerasan terhadap perempuan dan anak, serta sebagai upaya menurunkan tingkat kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Tindakan ini dimaksudkan untuk mewujudkan kehidupan terbaik bagi perempuan dan anak, dimana dapat meningkatkan kualitas hidup kaum perempuan untuk berpartisipasi dalam pembangunan di daerah, dan anak yang diharapkan sebagai penerus bangsa yang potensial, tangguh, memiliki nasionalisme yang dijiwai oleh akhlak mulia dan nilai Pancasila, serta berkemauan keras menjaga kesatuan dan persatuan bangsa dan negara. Upaya perlindungan anak perlu dilaksanakan sedini mungkin, yakni sejak dari janin dalam kandungan sampai anak berumur 18 (delapan belas) tahun “ ujar Danramil.

Kegiatan yang dihadiri oleh para Guru Sekolah, para Wali Murid juga sebagai salah satu upaya untuk melindungi dan memberikan pendidikan serta penyadaran kepada masyarakat dan aparat bahwa segala tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak merupakan kejahatan terhadap martabat kemanusiaan, dengan harapan dapat bermanfaat dalam upaya memberikan perlindungan dan kesempatan bagi kaum perempuan dan anak, yang memiliki potensi untuk dapat meraih peluang dan prestasi dalam pembangunan nasional terutama pembangunan di daerah. (arf)

Senin, 12 Oktober 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka mengantisipasi perkembangan situasi yang terjadi tentang ancaman proxy war dan lunturnya tentang rasa cinta tanah air oleh kalangan generasi muda dan masyarakat yang ada di wilayah maka perlu adanya kegiatan yang dapat menggugah para generasi muda untuk meningkatkan wawasan kebangsaan.

Diantaranya kegiatan yang dilakukan Danramil 0830/03 Pabean Cantian Mayor Inf Suwadi intensifkan personelnya guna memberi materi wawasan kebangsaan melalui gam matematika kepada siswa-siswi SMPN 8/Surabaya. Senin (12/10/2015)

Kali ini kegiatan dilakukan di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 8 Surabaya. Para siswa-siswi sangat antusias dan semangat menerima materi game matematika yang merupakan wawasan kebangsaan dari para Babinsa.  Selain itu kegiatan ini merupakan pelatihan untuk dipersiapkan sebagai perwakilan mengikuti lomba yang akan dilaksanakan Korem 084/Bhaskara Jaya pada tanggal 13 Oktober 2015 nanti.

Upaya itu dilakukan dengan harapan, agar para generasi penerus bangsa
bisa mencintai tanah airnya sekaligus tertanam jiwa kedisiplinan moral dan etika dalam bermasyarakat maupun bersosialisasi.

“Kegiatan ini untuk menumbuhkan disiplin, loyalitas, setia kawan dan
Nasionalisme generasi muda khususnya para pelajar sejak dini, agar mampu menjadi pemuda-pemuda yang tangguh dan cinta terhadap NKRI,” Terang Danramil, Mayor inf Suwadi.

Danramil berharap, dengan diberikannya materi wawasan cinta tanah air melalui metode game matematika wawasan kebangsaan yang disampaikan oleh para Babinsa akan tertanam jiwa nasionalisme dihati para generasi penerus untuk melanjutkan  pembangunan bangsa ini. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau  menghadiri pembukaan Kejuaraan Tenis Internasional Junior Piala Widjojo Soejono Pelindo III - MNC Group di Lapangan Tenis Kodam V/Brawijaya, Senin (12/10/15).

Event tahunan ke – 34 tersebut diprakarsai oleh Pelti Pengurus Daerah Jawa Timur yangh diikuti oleh 450 petenis dari 27 Negara. Selain tuan rumah Indonesia, hadir juga petenis dari berbagai belahan benua. Di kawasan Asia, ada Malaysia, Singapura, China, Filipina, Komboja, Thailand, Korea Selatan, dan India. Sedangkan dari daratan Eropa ada Belanda, Inggris dan Finlandia dan Jerman.

Turnamen yang digelar mulai tanggal 11 s.d 18 Oktober 2015 ini mempertandingkan Kelompok Usia (KU) 10 s.d 16 Tahun untuk Nasional dan KU 18 Tahun untuk tingkat International. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Transportasi darat guna menunjang perekonomian rakyat, sangat dibutuhkan oleh masyarakat desa Branggahan Kecamatan Ngadiluwih Kabupaten Kediri, 2 dusun yang terpisah oleh aliran sungai, dusun krajan dan dusun budi mulya, cukup menjadi hambatan keluar masuknya hasil bumi khususnya pertanian.

Jembatan selebar 1 meter dengan panjang 6 meter dibangun untuk mendorong transportasi darat yang sangat dibutuhkan warga setempat.  Komandan Kodim 0809/Kediri telah menekankan kepada seluruh jajaran Koramil untuk senantiasa membantu masyarakat dimanapun dan kapanpun. Koramil 07/Ngadiluwih berusaha semaksimal mungkin memenuhi tanggungjawab moral baik kepada pimpinan ( Komando Atas ) maupun masyarakat, guna terwujudnya Kemanunggalan Rakyat yang Reality. “Saya upayakan dalam kurun waktu tidak sampai 1 bulan, pekerjaan ini harus sudah selesai, ini dikarenakan bila musim hujan tiba apalagi sampai terjadi hujan deras, arus air sungai dapat mengganggu pekerjaaan” kata Danramil Ngadiluwih Kapten Inf Mujiono.

Sabtu 10 Oktober 2015. Jembatan penghubung antara dusun krajan dan budi mulya ,nantinya hanya diperbolehkan dilewati roda 2 saja, ini dikarenakan kondisi badan jalan dengan kelebaran hanya 1 meter dan kekuatan infrastruktur bangunan yang memang hanya dikhususkan muatan yang tidak berat. “Tahun 2013 yang lalu sebetulnya jembatan ini akan dibangun, tetapi karena kondisi keuangan yang tidak mencukupi, akhirnya gagal dilaksanakan.

Saya berterima kasih kepada Bapak Danramil Ngadiluwih yang telah membantu penyelesaian pekerjaan ini dan sumbangan berupa 18 zak semen kepada kami” ungkap Suraji ,Kepala Dusun Budi Mulya. “Kemarin malam saya menelepon Bapak Kepala Desa, untuk segera menyiapkan 40 batang sesek bambu dan tali tambang seadanya, sedangkan rencana pelaksanaan yang sebenarnya akan dilakukan bulan nopember, tapi saya meminta agar pengerjaannya dilakukan secepatnya,  karena bila ditunda-tunda justru akan menjadi hambatan akibat hujan yang bisa turun sewaktu-waktu” kata Kapten Inf Mujiono. Tambahnya “Pengerjaan untuk hari ini, kami lakukan tahap pengecoran badan jalan terlebih dahulu, sebelum melakukan pengecoran badan jembatan. Kami bersama masyarakat sangat optimis bisa menyelesaikan pekerjaan ini tidak lebih dari 1 bulan”. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive