Rabu, 21 Oktober 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Dalam menangkal adanya bahaya laten komunis dan paham radikal yang kini mulai merambah masyarakat. Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan menggelar sosialisasi Balatkom (Bahaya Laten Komunisa) dan paham radikal di Aula Manunggal Kodim. Senin (19/10) pagi.

Pasi Intel Kodim 0829/Bangkalan, Lettu Chb Muhammad Tohari menghimbau kepada seluruh peserta yang hadir dalam acara tersebut, untuk segera melakukan sosialisasi terhadap adanya bahaya laten komunis (Balatkom) dan paham radikal di wilayah tugasnya masing-masing, khususnya keluarga, tetangga dan kepada masyarakat.

“kita berikan materi dan wawasan kepada para peserta disini, untuk selanjutnya di sosialisasikan kepada warga maupun masyarakat,”terangnya.

Ia menambahkan. Ada beberapa materi yang akan diberikan kepada para peserta dalam menangkal paham radikal dan balatkom tersebut. “ada beberapa materi yang kita siapkan dalam menangkal sekaligus menghadapi munculnya bahaya itu,” ungkapnya.

Berikut cara mengantisipasi munculnya bahaya laten komunis dan paham radikal menurut Pasiintel Kodim 0829/Bangkalan, Muhammad Tohari.

·         Prajurit diharuskan untuk selalu waspada dan mampu mengambil langkah antisipasi yang tepat dan terukur dalam mengamankan dan menjaga bangsa dan negara.

·         Prajurit diwajibkan untuk selalu memberikan wawasan terhadap masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh paham radikal.

·         Mengajak masyarakat ataupun warga binaan agar mengantisipasi dan mewaspadai terhadap orang asing yang akan memasuki ideologinya.

·         Prajurit wajib memberikan sekaligus menanamkan jiwa nasionalis dan patriot kepada masyarakat, khususnya para generasi penerus. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Kantor Bagian Hukum Setda Kabupaten Bojonegoro, adakan Penyuluhan Keluarga Sadar Hukum (Kadarkum) dalam rangka rangkaian TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95 di Desa Bakung Kecamatan Kanor, pada Senin 19 Oktober 2015.
Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Bakung dihadiri 40 orang warga setempat yang terdiri dari Tim Penggerak PKK dan Karang Taruna, sebagai upaya meningkatkan tingkat kesadaran hukum wilayah Desa tersebut.

Kabag Hukum, Moch Chosim, S.H., MM menyampaikan, keluarga Sadar Hukum merupakan wadah untuk menghimpun warga masyarakat dan meningkatkan kesadaran hukum bagi diri sendiri serta atas kemauan sendiri.          

"Sementara itu, Kesadaran Hukum adalah kepatuhan dan pemahaman terhadap norma hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam masyarakat" ujarnya.                      

Diharapkan, dengan kesadaran hukum tersebut tercipta budaya hukum, demi tegaknya supermasi hukum, yang harus dilakukan oleh semua lapisan masyarakat.

Kegiatan yang merupakan rangkaian dari sasaran Non fisik pada TMMD ke-95 Kodim 0813/Bojonegoro tersebut, merupakan bagian dari upaya mencerdaskan kehidupan bangsa yang diamahkan oleh Undang Undang Dasar 1945, dengan penyuluhan tersebut maka khususnya masyarakat Desa Bakung menjadi lebih melek hukum, jika dibanding dengan kondisi pemahaman hukum pada waktu sebelumnya, sehingga budaya hukum demi tegaknya supremasi hukum dapat lebih dirasakan dan dilaksanakan oleh masyarakat setempat, dan yang terpenting adalah agar mereka tidak mudah dibohongi oleh oknum – oknum yang mengatas namakan hukum, demikian kata Dandim 0813/Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas ketika dihubungi melalui selulernya..(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Pemahaman terhadap suatu aktifitas kerohanian tidak terbatas pada rutinitas spiritual itu sendiri, tapi juga implementasi dari keinginan untuk mengembangkan ,guna lebih diterima kehadirannya di tengah-tengah masyarakat. Semarak Suroan (Tahun Baru Maharam) menjadi agenda rutin bagi masyarakat, tidak hanya terpaku pada tuntunan kerohanian saja tetapi juga menjadi dasar menjalin tali silaturahmi.

“Hari jumat kemarin saya sudah menelepon sejumlah pondok pesantren yang ada di wilayah eks. Karesidenan kediri, baru hari minggu kemarin semua jawaban sudah dapat direspon oleh semua pihak” ungkap Danramil Purwoasri Kapten Inf M.Yunus.

Koramil 17/Purowasri berhasil mengakomodir 65 Peserta tampil pada Festival Sholawat Albanjari di desa purwodadi kecamatan purwoasri kabupaten kediri, sebagai wujud pengembangan nilai-nilai agama.

“Menjaga nilai-nilai agama, sama halnya kita menjaga moralitas anak bangsa menuju arah yang positif, tanpa moralitas yang berpedoman pada tuntunan kerohanian yang kuat, niscaya di masa depan ,masalah moralitas menjadi masalah yang sangat mendasar” kata Kapten Inf M. Yunus pada sambutannya, yang dihadiri sekitar 300 orang hadirin, Selasa 20 Oktober 2015.

Tiap peserta Sholawat Albanjari berhak menampilkan kreatifitasnya masing-masing tanpa ada ketentuan pokok dalam peraturan lomba. Ketua Panitia sekaligus menjabat sebagai Danramil Purwoasri, Kapten Inf M. Yunus menekan ,hasil penilaian lomba harus “Fair Play” tidak boleh direkayasa.

“Saya meminta agar seluruh dewan juri melakukan penilaian berdasarkan pengamatan yang jernih, tidak ada latar belakang tertentu dalam mengambil sikap. Disini (Lomba Sholawat Albanjari) tidak ada yang jadi pemenang ,semuanya adalah pemenang, hanya saja dewan juri mencari yang terbaik diantara yang baik” kata Kapten Inf M.Yunus.

Sedianya acara ini (Lomba Sholawat Albanjari) dibuka langsung oleh Dandim 0809/Kediri, Letkol Inf Purnomosidi, sehubungan beliau masih ada kesibukan lain, acara ini dibuka sendiri oleh Danramil Purwoasri. Kapolsek Puwoasri dan Camat Purwoasri turut ambil bagian dalam sambutannya, sebagai wujud sosialisasi 3 Pilar secara nyata dilapangan. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Bojonegoro, adakan Layanan KB Gratis bagi warga Desa Bakung Kecamatan Kanor dalam rangka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95 Tahun 2015 di Desa Bakung Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, pada Senin Senin 19 Oktrober 2015.

Pelayanan KB gratis, yang diselenggarakan atas integrasinya program secara lintas sektor antara TNI, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro tersebut, bertujuan untuk meningkatkan jumlah peserta KB baru, baik dari segi Semua Metode dan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), meningkatkan kwalitas pelayanan KB bagi akseptor, dan meningkatkan pelayanan KB terhadap calon peserta KB.

"Integrasi kegiatan melalui TNI Manunggal Membangun Desa, merupakan upaya mendekatkan akses pelayanan kepada masyarakat di daerah perdesaan dan meningkatkan kesejahteraan keluarga di wilayah perdesaan," kata Kabid PPKB, Muslih, S.Sos., M.M.
"Diharapkan, dengan momentum TMMD ke-95 ini akan memberikan kontribusi guna peningkatan kesertaan ber KB maupun kwalitas pelayanan serta peningkatan koordinasi diprogram mendatang" lanjutnya.

Adapun, pelayanan KB dalam rangka  TMMD ke-95 di Desa Bakung Kecamatan Kanor melayani sebanyak 79 akseptor, yang terdiri dari metode implant sebanyak 30 akseptor, IUD sebanyak 10 akseptor dan MOW sebanyak 39 akseptor.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Pukul 20.30 WIB di Jalan raya Babat-Lamongan-Gersik telah terjadi aksi saling lempar antara supporter Bonek Persebaya dengan Masyarakat Desa Waru Kulon Kec. Pucuk dan warga Kota Lamongan.

Kelompok Bonek Mania yang melintas wilayah Kec Pucuk, tepatnya di Desa Waru Kulon tersebut mengamuk dengan melempari rumah-rumah warga, kemudian mendapat perlawanan dari warga  dengan menghadang mobil yang ditumpangi supporter persebaya Bonek Mania.         

Pada kejadian aksi lempar antara Warga masyarakat dengan sekitar ± 1000 Orang supporter Bonek Persebaya yang pulang dari pertandingan persahabatan antara Persebaya Surabaya dengan Persetu Tuban dengan menggunakan kendaraan Sepeda Motor dan Truk melewati wilayah Lamongan, tepatnya di jalan Raya Babat s/d Kota Lamongan, dan belum diketahui secara pasti apa penyebab kerusuhan Bonek dengan Warga masyarakat sehingga terjadi aksi saling lempar.
         
Bahkan menurut informasi, telah terjadi aksi pembacokan terhadap warga Waru Kulon yang diduga dilakukan oleh Bonex Mania,  sehingga membuat warga Waru Kulon menjadi marah dan menggadakan sweeping terhadap kendaraan supporter Bonek..

Pada aksi lempar tersebut terdapat satu warga yang mengalami luka bacok a.n Mubarok 21 Th dan 32 Orang Bonek yang mengalami luka berat dan ringan akibat lemparan batu dan diamankan di Kodim selanjutnya dibawa ke  Polres Lamongan.

Anggota Koramil 0812/26 Pucuk bersama anggota Polsek Pucuk berupaya menetralisir kejadian, dan menagkap 19 Orang Suporter Bonek yang mengunakan kendaraan Travel.dan di amankan di Kodim 0812/Lamongan, selanjutnya diserahkan ke Polres Lamongan. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Sebanyak 100 warga  Desa Bakung Kecamatan Kanor, ikuti Penyuluhan Pemberdayaan Teknologi Budidaya, melalui kegiatan peningkatan kemampuan lembaga petani oleh Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, pada Senin 19 Oktober 2015.

Penyuluhan yang bekerja sama dengan Kodim 0813/Bojonegoro, dalam rangka TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-95, dihadiri oleh Kabid SDM Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Ir. Sentot Suseno, M.M., dan Kasi SDM, Djoko Poedjowijono, SP., juga diikuti oleh Kelompok Tani (Poktan), Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dan Kades Bakung Bp. Kaulan beserta Perangkat Desa setempat serta warga Masyarakat Desa Bakung.

Adapun kegiatan yang bertujuan, untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petani Desa Bakung sebagai rangkaian sasaran kegiatan Non fisik TMMD ke-95, dengan harapan agar bisa menambahkan kemampuan khusus petani setempat dalam meningkatkan hasil pertanian, ssrta untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Dalam Sambutannya, Kasi SDM Dinas Pertanian Bojonegoro, Djoko PW, SP., mengatakan, kegiatan yang dititik beratkan pada teknik budidaya khususnya Padi, Jagung dan Kedelai (Pajale) dengan biaya hemat, dapat meningkatkan produksi dan kesejahteraan masyarakat.                  

Lebih jauh, Djoko PW, SP., menjelaskan, penyuluhan yan diberikan sebagai upaya agar petani tidak mengalami tekanan-tekanan yang saat ini dialami petani, diantaranya tekanan ekonomi, alam, sosial, budaya serta kebijakan, untuk menyongsong pasar bebas.

Diharapkan, petani bisa menyiapkan diri sehingga tidak merasa dapat tekanan dari luar, yakni dengan cara meningkatkan kwalitas hasil-hasil pertanian, khususnya tanaman holtikultura dengan menekan penggunaan pestisida sehingga tanaman yang dihasilkan tidak mengandung Residu Pestisida.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Bertempat di Lapangan asrama Cikaran Rem 082/CPYJ Jl.Gajah Mada No.4 Kota Mojokerto telah dilaksanakan Tes Kesegaran Jasmani (Garjas) dalam rangka Usul Kenaikan Pangkat (UKP) Periode 1 April 2016 kepada 60 orang Bintara Dan Tamtama Korem 082/CPYJ dan Jajaran Serta Bappras.

Kegiatan Garjas ini dilaksanakan selama 2 hari mulai hari Senin dan Selasa tanggal 19 s.d 20 Oktober 2015, yang hari ini diakhiri dengan  tes ketangkasan Renang Militer dasar  dengan menggunakan pakaian PDL dengan menempuh jarak 50 meter yang dilaksanakan di kolam renang Wisata Desa (WD) Randu Genengan Kec.Dlanggu Kab. Mojokerto.

Tes Kesegaran Jasmani ini adalah kegiatan yang harus dilaksanakan dan merupakan salah satu persyaratan yang harus dipenuhi untuk Usulan Kenaikan Pangkat bagi prtajurit TNI AD.  Untuk penyelenggara Tes Kesegaran dan Ketangkasan Renang Militer Dasar dilaksanakan langsung oleh Tim dari Jasdam V/Brawijaya yang di Pimpin oleh Mayor Inf Irman Buchori dan Lettu Inf Purwanto.

Hasil dari kegiatan tes kesegaran Jasmani ini oleh Tim Jasdam V/Brawijaya akan dilaporkan sebagai bahan untuk melaksanakan sidang Usul Kenaikan Pangkat Periode 1 April 2016, perlu diketahui bahwa persyaratan kenaikan pangkat TNI AD bukan hanya di tentukan dari penilaian atasan terhadap hasil Kinerja dan kepribadian  prajurit yang akan di usulkan kenaikan pangkat akan tetapi juga ditentukan penilaian terhadap kemampuan Jasmani  perorangan, yang semua ini dimaksudkan agar prajurit mampu melaksanakan tugas yang dibebankan kepada mereka.

            Sebelum pelaksanaan garjas di mulai terlebih dahulu para anggota melaksanakan tensi yang dilaksanakan oleh tim medis dari Denkesyah Mojokerto. Setelah di nyatakan memenuhi syarat dari tim medis anggota yang mengikuti seleksi dapat mengikuti garjas selanjutnya. Dalam hal ini dari Dandenkesyah dan pihak penyelenggara tidak mau ambil resiko. 

Selanjutnya dari Kasi Pers Korem 082/CPYJ Letkol Inf I Made Parsin,S.Sos   memberi penekanan dan arahan bagaimana  teknis pelaksanaannya, diharapkan dalam pelaksanaan garjas ini tidak terjadi sesuatu  yang tidak diinginkan, kalau anggota dalam pelaksanaan merasa ada sesuatu yang dirasakan cepat hentikan kegiatan dan cepat lapor kepada tim medis. Karena faktor usia sangatlah berpengaruh terhadap kondisi tubuh kita. Yang mengetahui kondisi tubuh kita hanya kita sendiri, berambisi boleh saja tetapi jangan mengabaikan faktor kesehatan dan keselamatan. Untuk itu sebagai prajurit kita harus selalu menjaga kebugaran fisik secara berkelanjutan.  Kegiatan Tes kesegaran Jasmani yang hari ini di akhiri dengan tes ketangkasan renang militer dasar berjalan dengan tertib, aman dan lancar. (arf).

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Tim Penyuluh non fisik Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) ke-95 di Kodim 0509/Kab Bekasi yang dipimpin Kapten Inf Budi Wiyono sambangi SMA 1 Cabangbungin untuk memberikan pembekalan kepada siswa-siswi tentang wawasan kebangsaan, bela negara dan disiplin.

Kapten Inf Budi Wiyono mengatakan, TMMD ke-95 selain kegiatan fisik di desa Sukamurni juga melakukan kegiatan non fisik. Yakni pembinaan mental dan fisik disiplin untuk anak-anak usia sekolah. Seperti halnya dirinya memberikan pembekalan di SMA 1 Cabangbungin.

“Mereka kami berikan, bagaimana cara hormat bendera yang benar, PBB yang benar, disiplin sekolah yang benar,” ungkapnya.

Kapten Budi menuturkan, dirinya bersama anggota TNI yang lain berbagi tugas untuk memberikan materi terhadap siswa-siswi SMA 1 Cabangbungin. tujuan pembekalan agar mereka bisa memahami arti penting aturan disiplin. karena disiplin sangatlah penting bagi semua komponen dan itu sebagai landasan untuk menuju kesuksesan atau keberhasilan suatu tujuan. Selain itu juga diimbangi dengan mental yang kuat. Dan itu harus ditanamkan kepada pelajar atau pemuda sebagai generasi penerus bangsa.

” di SMA 1 Cabangbungin ada sekitar 120 siswa-siswi yang mengikuti pembekalan. dan mereka kami tanamkan tentang rasa patriotisme, disiplin serta mental agar menjalani suatu kegiatan di sekolah tidak patah semangat,” tuturnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Kodim 0509/Kab Bekasi gelar Apel pagi yang secara langsung dipimpin Komandan Kodim Letkol Inf Nurdianto S.Sos di lapangan Makodim 0509 area Perkantoran Pemda Kab Bekasi, Sukamahi, Cikarang Pusat, Senin (19/10).

Kegiatan diikuti jajaran dan anggota Kodim 0509/Kab Bekasi bertujuan mengevaluasi semua kegiatan yang telah berjalan.

Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto menekankan, dengan pencapaian keberhasilan suatu kegiatan merupakan upaya sebuah kekompakan tim. Oleh karena itu diharapkan prestasi yang telah ada dipertahankan dan bila perlu ditingkatkan yang lebih optimal lagi.

Dirinya juga mengucapkan terimakasih kepada para anggota atas prestasi yang didapat dan semoga Kodim 0509/Kabupaten Bekasi, selalu dapat berbuat yang terbaik untuk semua kalangan.

” saya ucapkan terimakasih kepada semuanya, atas prestasi yang didapat. Dan mari kita jaga dan kita tingkatkan prestasi yang kita capai hingga hari ini,” tuturnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Tahun Baru Muharam bagi anak-anak, mungkin sekedar suatu tuntunan kerohanian maupun spiritual, atau hanya rutinitas yang beragenda di sekolah-sekolah hingga di lingkungan masyarakat, dimana mereka tinggal bersama-sama. Koramil 08/Kras merubah Stigma Tahun Baru Muharam, sebagi bentuk modernisasi pola pikir dan pandangan terhadap Peringatan Tahun Baru Muharam dengan mengadakan Lomba Mewarnai dan Menggambar Pemula Tingkat PAUD , TK dan SD se Kecamatan Kras Kediri.

“Anak-anak sejak usia dini perlu dibimbing dan dibina secara rohani dan mental dalam suatu wadah yang berimplikasikan sesuatu yang kreatif ,tapi tetap mengandung unsur dari makna kerohanian itu sendiri” ujar Danramil Kras Kapten Kav Suradi.

Bagi Danramil Kras, pendekatan secara persuasif tidak harus langsung berkaitan dengan Peringatan atau Perayaan Tahun Baru Muharam, tetapi bisa diaplikasikan dalam bentuk yang tidak langsung ,tetapi masih terkandung nilai-nilai kerohanian didalamnya.

“Dengan adanya Lomba mewarnai dan menggambar ini, diharapkan sudut pandang yang lain akan terakomodir secara tidak langsung, memberikan gambaran tentang arti dan makna suatu peringatan atau perayaan secara luas, hingga kelak mereka dewasa ,tidak akan berpikir dangkal dalam menanggapi segala sesuatu” lanjut Kapten Kav Suradi ,Selasa 20 Oktober 2015.

Sedianya jumlah peserta Lomba Mewarnai dan Menggambar Pemula Tingkat PAUD , TK dan SD se Kecamatan Kras ditarget mencapai 1.000 orang, tetapi karena terkendala kendaraan untuk antar jemput, jumlah peserta hanya 200 orang.

“Keterbatasan sarana transportasi untuk antar jemput anak-anak, menjadi penghalang bagi Koramil Kras untuk mendapat animo peserta lomba yang lebih banyak. Kami bertanggung jawab atas kedatangan mereka anak-anak ini hingga kepulangannya, jadi kami telah memberi jaminan transportasi secara keseluruhan. Kendaraan yang ada ini saja, berkat bantuan dari Koramil Ngadiluwih, Kandat, Mojoroto, Kota dan Pesantren” jelas Kapten Kav Suradi. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Didasari dengan semangat peringatan HUT ke-17 Korem 052/Wkr meningkatkan soliditas, profesionalisme, sinergitas antara TNI dengan komponen bangsa guna mewujudkan kemanunggalan TNI-rakyat.

Korem 052/Wkr bekerjasama dengan unit donor darah PMI Kota Tangerang menggelar kegiatan bhakti sosial donor darah bertempat di Markas Korem 052/Wkr Lippo Karawaci Tangerang, Selasa (20/10). 

Kegiatan bhakti sosial donor darah tersebut diselenggarakan dalam rangka menyambut HUT Ke-17 Korem 052/Wkr Tahun 2015 yang merupakan bentuk kepedulian Korem 052/Wkr dalam mendukung program kemanusiaan melalui Palang Merah Indonesia (PMI), karena darah yang terkumpul dari kegiatan tersebut nantinya akan di sumbangkan kepada masyarakat yang membutuhkan, sekaligus aksi sosial ini akan membantu kesediaan darah di PMI.

Kegiatan aksi donor darah dalam rangka HUT ke-17 Korem 052/Wkr ini, selain diikuti oleh Prajurit Korem 052/Wkr beserta jajarannya juga didukung oleh Prajurit-Prajurit dari satuan Batalyon Mekanis 203/Arya Kamuning, Batalyon Kavaleri 9-Penyerbu dan Detasemen Rudal 003 serta Ibu-Ibu Persit Koorcabrem 052 PD Jaya, serta jajaran Kodim wilayah Korem 052/Wkr. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Sinergitas TNI-Polri dalam menjunjung kinerja antar institunsi terus menerus dilakukan. Saat ini, personel dari Kodim dan Polres Blitar turut menggelar kegiatan apel gelar Alat Utama (Alut) dan Alat Khusu (Alsus) di Lapangan Polres Kabupaten Blitari. Selasa (20/10) pagi.

Kegiatan yang dihadiri oleh seluruh Forpimda sekaligus Ketua DPC seluruh Parpol di Kabupaten Blitar itu bertujuan untuk menjaga kondusifitas dalam ajang pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) yang akan diadakan secara serentak.

Komandan Kodim (Dandim) Blitar, Pjs Letkol Muridhan menegaskan, para personel diwajibkan untuk tetap netral. Selain itu, para personel juga dihimbau untuk bisa menciptakan suasana yang kondusif dalam ajang pemilukada mendatang.

“Personel harus tetap netral (tidak memihak, red). Jika ada oknum TNI yang kepergok memihak di ajang pemilukada mendatang, akan kita kenakan sanksi tegas,” terang Pjg Letkol Muridhan.

Selain itu. Ia menghimbau kepada seluruh personel Kodim 0808/Blitar dalam pelaksana tugas di lapangan untuk tetap sinergi dan berkoordinasi dengan institusi lainnya, khususnya kepolisian.

“Kodim dan Polres Blitar tetap bersinergi untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif dalam ajang Pemilukada mendatang,” imbuhnya. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive