Sabtu, 24 Oktober 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi memberikan penghargaan kepada Dandim 0805/Ngawi Letkol Inf Sugiyono S.Sos sebagai Dandim terbaik dalam mendukung program UPSUS Swasembada Pangan TA. 2015, di Aula Makodam V/Brawijaya, 23/10/2015.

Selain memberikan penghargaan, Pangdam juga memberikan penekanan kepada para Dandim se-jajaran Kodam V/Brawijaya berkaitan dengan program UPSUS Swasembada Pangan agar meningkatkan daya serap beras di Dolog wilayahnya. Selain itu Pangdam juga memerintahkan kepada para Dandim untuk mendata rumah tidak layak huni (RTLH) di wilayahnya masing-masing yang akan disampaikan Gubernur Jatim sebagai program RTLH Tahun 2016.

Dalam kesempatan ini, Pangdam juga senantiasa mengingatkan kepada para komandan satuan hendaknya selalu berlatih untuk menjadi perwira yang berprestasi dalam setiap karier, berikan hak-hak Danramil dan Babinsa, penekanan kepada seluruh prajurit tidak ada yang menjadi calo werving dalam perekrutan tentara, kalau terbukti ada yang terlibat, maka pelaku akan saya tindak sesuai aturan dan ketentuan yang berlaku, selanjutnya jaga soliditas untuk menghindari konflik antara TNI dengan TNI, TNI dengan Polri dan TNI dengan masyarakat. Jalin silaturrahim dan pelihara keharmonisan dengan Forkopimda. Berkaitan dengan Pilkada serentak yang sebentar lagi akan digelar, agar para Dandim berkoordinasi dengan Polres untuk melaksanakan apel kesiapan pengamanan sebagai langkah antisipasi terhadap segala kemungkinan yang akan terjadi demi suksesnya Pilkada serentak.

Selanjutnya Dandim Ngawi yang telah berhasil meraih prestasi terbaik dalam program UPSUS ini, saya ucapkan “Selamat” dan “Terima Kasih” atas semua upaya dan kerja kerasnya, sehingga dapat membawa nama baik Kodam V/Brawijaya di lingkup TNI Angkatan Darat. Lebih dari itu, semua upaya yang dilakukan tentu akan sangat membantu rakyat dan juga pemerintah khususnya dalam mensukseskan program Swasembada Pangan menuju Ketahanan Pangan Nasional, tegas Pangdam.
Hadir dalam acara tersebut Kasdam V/Brawijaya, Irdam V/Brawijaya, para Danrem, para Asisten Kasdam V/Brawijaya, , Staf Ahli, Kabalakdam V/Brawijaya, para Komandan Satuan serta Perwira Jajaran Kodam V/Brawijaya. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Puluhan pelajar dari SDN 2 Kokop Bangkalan, dengan didampingi personel TNI-AD dari jajaran Koramil Kokop, Polsek Kokop, Muspika Kokop Bangkalan berserta masyarakat setempat, bahu-membahu  bersih-bersih infrastruktur yang ada di Kecamatan Kokop Kabupaten Bangkalan, Sabtu (24/10/2015) pagi.

Kedatangan ratusan murid dari SDN 2 Kokop dengan didampingi oleh personel Koramil Kokop itu bertujuan untuk melaksanakan kegiatan karya bakti melakukan bersih-bersih sekitar selokan jalan.

“Kami bersama beberapa personel, sekaligus ratusan pelajar dari SDN 2 Kokop saat ini, menggelar kegiatan karya bakti di sepanjang Kokop Bangkalan. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian sekaligus gotong-royong antara TNI dan anak-anak terhadap lingkungan sekitar,” terang Danramil Kokop, Kpt Inf Suharjo.

Kapten Inf Suharjo, menambak kegiatan ini juga sekaligus menekan bagi generasi muda agar termotivasi melakukan kegiatan bersama untuk membangun desa yang lebih baik. Diakui Suharjo, kegiatan ini sangat positif lantaran mengundang lapisan masyarakat.

"Dulu kegiatan semacam ini timbul dari hati nurani setipa warga yang sadar akan kebersihan lingkungan dan dilaksanaka bakti gotong royong secara terjadwal, mingguan atau bulanan. Kegiatan ini sama dengan gotong royong," ujarnya.

Selain bertujuan untuk melakukan upaya pendekatan diri kepada masyarakat. Para prajurit TNI juga dituntut untuk berbaur dengan masyarakat. Hal itu dituturkan oleh Danramil Kokop.

Menurutnya, tindakan seperti itu sangat diperlukan, selain berusaha menyatu dengan rakyat. Para TNI juga diwajibkan untuk bisa mengetahui perkembangan informasi maupun keluhan-keluhan yang timbul di masyarakat.

“Para personel saya wajibkan untuk terus berbaur dengan masyarakat, Tanpa membedakan anak-anak sekaligus. Sebab, dengan cara itu, para personel bisa mengetahui perkembangan informasi dan keluhan-keluhan yang meresahkan masyarakat,” tegas Suharjo.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan bersama Muspika Kecamatan Socah Kabupaten Bangkalan menggelar karya bakti serentak, seperti membersihkan mengecek sumber mata air yang sudah lama tidak difungsikan oleh warga, sarana ibadah, jalan, sekolah dan lainnya. Jumat (23/10).

Kegiatan Karya Bhakti ini terpusat din wilayah Koramil Socah, tepatnya di Dusun Rabesen Desa Parseh Kercamatan Socah kabupaten Bangkalan yang melibatkan Koramil Socah, Dinas pertanian,  anggota Siaga Kodim, Minvet,  Polsek Socah, Subdenpom, anggota Kecamatan, pelajar SDN Parseh 3 dan seluruh warga masyarakat setempatDandim 0829/Bangkalan Letkol Inf  Sunardi Istanto,  menghimbau kepada seluruh jajaran Kodim agar ikut mendukung karya bakti yang dilaksankan pemerintah dan terus melaksanakan kegiatan karya bakti ditengah masyarakat."saya minta kepada jajaran Kodim 0829/Bangkalan baik di masing-masing Koramil agar terus melaksanakan kegiatan karya bhakti di tengah masyarakat," ujarnya.

Dandim juga mengaku bangga dengan prajurit TNI di jajaran Kodim Bangkalan yang secara antusias ikut membaur dan bergotong royong dengan semua elemen masyarakat untuk sama-sama dalam kegiatan karya bakti ini.

"Inilah prajurit TNI, harus berkorban untuk kepentingan rakyat. Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran Kodim 0829/Bangkalan dan instansi lainnya yang telah berpartisifasi dalam karya bakti kali ini. Semoga ini dapat dimanfaatkan untuk membantu masyarakat di Kabupaten Bangkalan," ujar Dandim.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan bantuan pupuk dan bibit pada kelompok tani wilayah Socah. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Dalam rangka membangun karakter bangsa untuk ketahanan wilayah, serta memperkuat jalinan silaturahmi antara TNI di wilayah Kodim 0829/Bangkalan dan komponen masyarakat, Koramil 0829/12 Modung, Kabupaten Bangkalan, mengadakan acara Komunikasi Sosial (Komsos) TNI.

Anggota Babinsa Modung langsung dor tu dor ke rumah warga setempat yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, serta masyarakat sekitar, bertempat di Desa Modung dan Desa Langpanggang, Modung Bangkalan, Madura, Sabtu (24/10/2015)

PJS. Komandan Rayon Militer (Danramil) 12 Modung, Serma Rohmad mengatakan, komunikasi sosial tersebut merupakan wadah bagi kita untuk berinteraksi secara harmonis, saling memberi dan menerima pendapat serta ide-ide positif yang membangun, sehingga timbul saling pengertian tentang peran dan tugas, fungsi masing-masing.

Melalui Komsos ini pula diharapkan dapat mencapai kesamaan pemahaman serta menghasilkan berbagai pemikiran cemerlang, sebagai solusi terbaik demi peningkatan kerjasama dalam rangka membangun karakter bangsa guna optimalisasi sistem pertahanan wilayah.

Dimasa musim kamarau seperti sekarang ini, ujar Rohmad, konsentrasi masyarakat terkadang terfokus pada perkembangan perekonomian saja, sedangkan membangun karakter bangsa guna memperkuat ketahanan wilayah terabaikan. Karena itu lanjutnya perlu membangun kembali karakter bangsa guna memperkuat ketahanan wilayah.

"Dalam musim kemarau, kadang masyarakat hanya memikirkan betapa sulitnya memenuhi kebutuhan pokok, oknum-oknum terteru bahkan menghalalkan segala cara untuk memenuhi kebutuhannya, hal ini terkadang bisa menimbulkan perpecahan bahkan konflik, sehingga persatuan dan kesatuan warga tidak kokoh, dengan komsos ini kita harap persatuan dan kesatuan tetap terjalin demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," jelasnya.

Ia berharap, agar warga masyarakat jangan terlena dan terpengaruh dengan adanya perubahan lingkungan, yang diakibatkan dari pengaruh proses globalisasi dan arus informasi yang begitu cepat dan berdampak luas terhadap dinamika kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

"Teruslah memupuk rasa persatuan dan kesatuan, dan bijaklah dalam menerima informasi serta bisa menerima perbedaan antar sesama warga," pesannya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk menjaga sekaligus mewujudkan supaya situasi dan kondisi di wilayah tugasnya tetap aman dan kondusif, Mayor Inf Suyoso menggelar kunjungan ke rumah beberapa tokoh masyarakat (tomas) sekaligus menggelar komunikasi sosial (komsos) ke warga binaan yang berada di wilayah tugasnya. Sabtu (24/10).

Danramil mengatakan, Komandan Kodim (Dandim) Surabaya Utara, Letkol Inf Ahmad Fikri Musmar menegaskan kepada seluruh personel di jajarannya untuk terus melakukan upaya pendekatan bagi warga binaan di wilayah tugas masing-masing personel. “langkah yang kita lakukan saat ini merupakan perintah langsung dari Dandim untuk terus berbaur kepada masyarakat sekitar,”terang Danramil Semampir itu.

Ia menambahkan, dalam menciptakan kemanunggalan TNI dan Rakyat, Dandim menghimbau kepada seluruh personel di jajarannya untuk bisa mengetahui keluhan maupun keresahan yang dialami oleh warga binaannya masing-masing.

“kita juga harus bisa mengetahui keluhan maupun keresahan yang dialami masyarakat untuk selanjutnya berikan bantuan maupun solusi kepada masyarakat itu,”kata Danramil.

Salah satu Tomas di Kelurahan Ampel, Surabaya. Ahmad Zen Alkab menuturkan, dalam kunjungan yang dilakukan oleh Danramil tersebut, ia bersama personel Koramil Semampir sepakat untuk saling menjunjung tinggi sinergitas dalam mewujudkan suasana yang aman dan tentram. “melalui kunjungan ini, kita akan bersama-sama menjaga kondusifitas di wilayah tugas Danramil Semampir,”ujar Ketua MUI Jatim tersebut.

Selain itu. Lanjut Ahmad Zen, Ia berharap, dalam sinergitas untuk mewujudkan suasana yang aman dan kondusif, dirinya bersama warga lainnya akan terus menerus melakukan koordinasi sekaligus pemantauan di wilayah tugas Koramil Semampir. “akan kita pantau bersama, mari kita jaga kerukunan ini secara bersama-sama,”ucap Ahmad Zen. (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Penyerahan bantuan dari Pelindo III untuk menyukseskan program 1 juta   jambanisasi di wikayah Korem 084/Bhaskara Jaya dan jajaran adalah merupakan salah satu  upaya / kepedulian perusahaan (PT . Pelabuhan Indonesia III) dalam menjaga eksistensi perusahaan tidak hanya stabil secara finansial namun juga memperhatikan aspek sosial serta kesejahteraan masyarakat dengan turut memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat disekitar maupun di daerah.

Penyerahan bantuan di serahkan langsung oleh Bpk. Husein Latief selaku Direktur teknik dan teknologi informasi Pelindo III kepada Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf M. Nur Rahmad, acara berlangsung di RM. Ikan Bakar Cianjur Jl. Mayjen sungkono No. 206 - Surabaya di hadiri oleh Sekretaris Pelindo III Bpk. Yon Irawan, Pimpinan Proyek Teluk Lamong Bpk Hari Darmawan, para Kepala Seksi Korem 084/Bhaskara Jaya dan Para Dandim Se-jajaran Korem 084/Bhaskara Jaya.

Pembangunan fasiltas Jamban, merupakan progam Kepala Staf anggkatan Darat (Kasad) terdahulu jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang saat ini menjabat sebagai Panglima TNI.‎ “Pembangunan satu juta jamban ini merupakan program lanjutan dari Panglima TNI sewaktu beliau menjabat sebagai KASAD, yang telah menunjuk Kodam untuk membangun Jamban bagi masyarakat yang tidak mampu,” terang Danrem 0084/BJ. “Kami harap Program yang dalam pelaksanaannya memakan waktu yang lama ini sudah bisa dinikmati hasilnya oleh para warga miskin dan pada akhirnya bisa memiliki jamban yang layak pakai sehingga dapat meningkatkan pola hidupnya menjadi lebih sehat. Selama acara berjalan dengan aman, tertib dan lancar.(asmo).

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pengamanan route VVIP  Rombongan Kerja HIS Royal Highness The Prince Consort Denmark dan rombongan yang melewati wilayah Kodim 0830/Surabaya Utara ditingkatkan. Menyongsong kedatangan tamu negara tersebut, Tim Kodim 0830/SU bersiaga menyambut kedatangan deretan Rombongan HRH The Prince Consort dan Menteri Energi Denmark  ke Surabaya. Sabtu (24/10/105)

Dalam sambutannya, Danrem 084/Bhaskara Jaya Kolonel Inf Muhammad Nur Rahmad selaku Dansatgaspamwil menegaskan bahwa tujuan diselenggarakan Apel gelar pasukan pengamanan wilayah Jawa timur khususnya kota  Surabaya dan Sidoarjo,  adalah untuk menegaskan komitmen tugas dan mengecek kesiapan baik personil dan materil yang akan dilibatkan dalam pengamanan VVIP.

Pada kesempatan tersebut Danrem menegaskan kembali bahwa “tugas pokok Korem 084/BJ selaku satgaspamwil dengan perkuatannya adalah melaksanakan operasi pengamanan VVIP kunjungan Kerja HIS Royal Highness The Prince Consort Denmark beserta rombongan di wilayah Korem 084/BJ guna menjamin keselamatan serta kelancaran keduanya beserta rombongan dalam rangka mendukung tugas pokok koops Pam VVIP, untuk itu pengamanan harus dilaksanakan secara profesional, dalam mengantisipasi setiap kecenderungan perkembangan situasi yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan”,  tegas Danrem.

Lebih lanjut Danrem mengatakan untuk masing-masing para “Dansubsatgas agar meyakinkan kembali subsatgasnya masing-masing tentang tugas yang harus dimengerti, dipahami dan dilaksanakan oleh seluruh personil. manfaatkan waktu yang ada untuk memberikan Briefing dan melaksanakan tinjau medan di obyek yang menjadi tanggung jawab masing-masing”, pungkas Danrem.
Komandan Kodim (Dandim) 0830/Surabaya Utara sebagai Sub Satgas Rute Surabaya Pam VVIP Wilayah Korem 084/Bhaskara Jaya.

Sedangkan menurut Dandim, Letkol Inf Ahmad Fikri Musmar, hari ini tim pengamanan tengah bersiap menyambut kedatangan tamu negara dengan kategori VVIP. Tamu setingkat pejabat negara atau pemerintah yang datang ke wilayah Provinsi Jawa Timur, khususnya kota Surabaya dan Sidoarjo hari ini diperkirakan akan mencapai 5-10 orang.

"Artinya titik-titik yang akan disinggahi atau dilintasi oleh rombongan tamu negara akan semakin ditingkatkan intensitas pengamanannya," ujar Dandim, Sabtu (24/10). (asmo)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam memberikan kepeduliannya kepada masyarakat nampaknya TNI tidak melakukan tebang pilih untuk terus melakukan pemantauan terhadap perkembangan kesehatan masyarakat, khususnya para warga lanjut usia (lansia) yang berada di wilayah tugasnya.

Seperti halnya kegiatan pemeriksaan kesehatan para warga lansia yang dilakukan oleh Koramil Pakal, Kodim Surabaya Utara. Untuk mengetahui setiap perkembangan para lansia binaannya, para Babinsa secara rutin menggelar kegiatan tes kesehatan di setiap kampung.

Menurut Babinsa Koramil Pakal, Serda Harmono menerangkan, kegiatannya itu merupakan suatu bentuk kepedulian TNI yang harus dilakukan para personel kepada seluruh warga binaannya di wilayah tugasnya masing-masing. “perkembangan kesehatan masyarakat harus kita pantau, khususnya para lansia di wilayah tugas kami,”terang Babinsa Koramil Pakal tersebut. Jumat (23/10).

Ia menambahkan, sesuai dengan yang diinstruksikan oleh Komandan Kodim (Dandim) Surabaya Utara, Letkol Inf Ahmad Fikri Musmar. Para personel diharuskan untuk memberikan perhatian penuh terhadap para warga lansia yang berada di wilayahnya.

“tindakan ini merupakan instruksi langsung dari Dandim untuk memberikan perhatian penuh kepada para lansia di wilayah tugas kami,”katanya.

Selain itu, Kepala Kelurahan Pakal, Mas’ad Irfan menerangkan, pemantauan perkembangan para lansia tersebut. Selain dilakukan oleh personel Koramil Pakal, kegiatan itu juga didampingi oleh instansi kelurahan setempat.

“kita harus bersinergi dengan personel TNI dalam melaksanakan kegiatan itu,”ucap Mas’ad.

Mas’ad menambahkan, instansi Kelurahannya akan saling berkoordinasi sekaligus bersinergi dalam setiap kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh TNI di wilayahnya. “kita dukung penuh setiap kegiatan kemanusiaan yang dilakukan oleh TNI,”imbuhnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) KOREM 081/DSJ, Korem 081/DSJ dan Forpimda Kota Madiun melaksanakan pertandingan tenis persahabatan  dengan Korem 082/CPYJ, Forpimda Kota Mojokerto dan Polresta Mojokerto bertempat di lapangan Tenis Merak Jalan Pahlawan no. 50 Kota Madiun, Sabtu (24/10).  

Kegiatan yang dilaksanakan ini dalam rangka menjalin komunikasi dan silaturrahmi antara Korem 081/Dhirotsaha Jaya, Forkopimda Kota Madiun dengan Korem 082/Citra Panca Yudha Jaya, Forpimda Kota Mojokerto dan Polresta Mojokerto.

Kepala Staf Korem 081/DSJ Letkol Inf Akhyari,S.IP mewakili Komandan Korem 081/DSJ dan Kepala Seksi Personel Korem 082/CPYJ Letkol Inf I Made Persin mewakili Komandan Korem 082/CPYJ sepakat ke depan kegiatan semacam ini dapat dilaksanakan berkelanjutan tidak hanya berolah raga tenis saja akan tetapi kegiatan olah raga lainnya dan kegiatan yang lain baik antar instansi Pemerintah/Swasta maupun bersama masyarakat guna mempererat komunikasi dan silaturrahmi dengan Komponen Bangsa lainnya.  dengan berkomunikasi, tidak membatasi jarak antara TNI dengan Komponen Bangsa lainnya sehinggai dapat terjalin hubungan yang harmonis, Komunikasi sangat penting dalam menjalankan tugas di lapangan. ke depan

Dalam Pertandingan persahabatan pertama dilapangan  tenis Merak “B”  berlangsung pasangan tim Madiun Letkol Inf Akhyari,S.IP dengan Gatot melawan pasangan dari Mojokerto Jajuli dan Sumber  berakhir dengan hasil 8 : 3 dimenangkan Pasangan Tim Madiun. Pertandingan kedua di lapangan yang sama pasangan Tim Mojokerto Letkol Inf I Made Persin dengan Agus melawan pasangan Tim dari Madiun Hery Sud dan Dimyati di menangkan tim dari Mojokerto dengan Skor  8 : 4. Menang atau kalah dalam pertandngan Tenis persahabatan ini merupakan hal yang biasa. Namun mempererat komunikasi dan Silaturrahmi yang lebih penting.

Suasana tampak lebih segar karena diruang Joglo samping lapangan Tenis Merak disediakan hiburan Eleckton. Kepala Staf Korem 081/DSJ  Letkol Inf Akhyari, S.IP melantunkan lagu Dangdut yang berjudul “Maya”  selesai bermain Tenis sehingga suasanapun semakin bertambah segar.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komitmen Pemerintah Pusat dengan TNI untuk terus mengupayakan swasembada pangan agar terus meningkat tampaknya tidak main-main. Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Daerah (Pemda) terus memberikan bantuan untuk mendukung kinerja para petani.

Komandan Kodim (Dandim) 0829/Bangkalan, Letkol Inf Sunardi Istanto menegaskan, segala jenis pembangunan di bidang pertanian yang didanai oleh pemerintah guna menunjang kinerja para petani di wilayahnya harus dikerjakan sesuai dengan peraturan/prosedur yang sudah diberlakukan.

“segala jenis pembangunan di bidang pertanian harus dikerjakan sesuai peraturan yang sudah ditetapkan,”tegas Dandim Bangkalan, Letkol Inf Sunardi Istanto. Sabtu (24/10).

Menurutnya. Lanjut Dandim, ia tidak ingin segala jenis pembangunan yang diperuntukkan bagi para petani di wilayahnya tersebut mengalami kegagalan/penyimpangan dalam pengerjaannya. “seluruh personel di wilayah tugasnya masing-masing harus meninjau setiap pembangunan untuk para petani itu,”kata Dandim.

Menanggapi perintah Dandim. Komandan Koramil (Danramil) Arosbaya, Kapten Inf Budiono bersama personelnya melakukan pemantauan di beberapa Desa. Salah satunya di Desa Lajing dan Desa Ombil, Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan.

Danramil menerangkan, salah satu himpunan petani (HIPA) di desa tersebut saat ini sedang melakukan pengerjaan rehabilitasi saluran air di area persawahan milik warga setempat. “ada salah satu perhimpunan petani yang sedang melakukan rehabilitasi saluran air saat ini,”terang Danramil.

Ia menambahkan, rehabilitasi saluran air yang saat ini sedang dikerjakan oleh himpunan petani tersebut akan segera terselesaikan dan siap untuk digunakan oleh petani setempat. “pembangunannya sudah mencapai tahap 85%. Bahkan sudah siap untuk digunakan oleh para petani,”kata Danramil. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Selain Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadi, Kapolri Jenderal Badrodin Haiti juga membantah adanya penetapan status tersangka terhadap mantan Walikota Surabaya sekaligus calon incumbent dalam Pilwali Surabaya 2015, Tri Rismaharini terkait kasus Pasar Turi.

“Enggak ada. Saya sudah telepon Kapolda Jawa Timur. Itu enggak ada. Informasi yang beredar itu nggak tahu darimana sumbernya,” tegas Jenderal Badrodin Haiti, Jumat (23/10/2015).

Kapolri juga menegaskan, pihaknya sebelum ini juga sudah mengingatkan kepada seluruh bawahannya agar tidak melakukan proses hukum terhadap pejabat daerah yang terlibat kasus apa pun. “Saya sudah pesan sama bawahan, nggak boleh ada proses hukum menjelang Pilkada. Boleh diproses, tapi setelah Pilkada usai,” imbuh Jenderal Badrodin Haiti.

Seperti diberitakan, Calon Walikota yang bakal bertarung dalam Pilwali Surabaya 2015, Tri Rismaharini atau yang akrab dipanggil Risma, ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jatim terkait kasus Pasar Turi.

Informasi penetapan tersangka yang disematkan pada calon incumbent dalam Pilwali Surabaya 2015 itu muncul dari berkas Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) nomor B/415/V/15/Reskrimum yang dikirim penyidik Polda Jatim ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim. “SPDP-nya sudah kami terima dari penyidik Polda Jatim,” terang Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Jatim, Romy Arizyanto, Jumat (23/10/2015).

Dalam berkas SPDP itu, Polda Jatim menetapkan Tri Rismaharini sebagai tersangka sejak 28 Mei lalu. “Kemudian penyidik mengirim SPDP itu dan baru diterima Kejati Jatim pada 30 September lalu,” sambung Romy.

Perlu diketahui, Tri Rismaharini ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan pasal 421 KUHP tentang penyalahgunaan wewenang. Pasal ini mengancam tersangka dengan hukuman maksimal dua tahun delapan bulan penjara.

Sebelumnya, Walikota Surabaya yang terdaftar sebagai calon dalam Pilwali Surabaya 2015 ini dilaporkan pedagang Pasar Turi terkait pemindahan lapak-lapak sementara atau tempat penampungan sementara (TPS).

Kasus itu bisa menjadi sandungan bagi Tri Rismaharini yang berduet dengan Wisnu Sakti Buana dalam Pilwali Surabaya 2015. Pasalnya, pasangan yang diusung PDIP ini harus bersaing melawan Rasiyo-Lucy Kurniasari pada 9 Desember nanti. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Penetapan tersangka terhadap mantan Walikota Surabaya sekaligus calon kuat dalam Pilwali Surabaya 2015, Tri Rismaharini (Risma), dibantah keras Kapolda Jatim Irjen Pol Anton Setiadi.

“Tidak benar itu. Tidak ada. Bu Risma bukan tersangka,” tegas Irjen Pol Anton Setiadi, Jumat (23/10).

Seperti diberitakan, Calon Walikota yang bakal bertarung dalam Pilwali Surabaya 2015, Tri Rismaharini atau yang akrab dipanggil Risma, ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Jatim terkait kasus Pasar Turi.

Informasi penetapan tersangka yang disematkan pada calon incumbent dalam Pilwali Surabaya 2015 itu muncul dari berkas Surat Perintah Dimulainya Penyidikan (SPDP) nomor B/415/V/15/Reskrimum yang dikirim penyidik Polda Jatim ke Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim. “SPDP-nya sudah kami terima dari penyidik Polda Jatim,” terang Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejati Jatim, Romy Arizyanto, Jumat (23/10/2015).

Dalam berkas SPDP itu, Polda Jatim menetapkan Tri Rismaharini sebagai tersangka sejak 28 Mei lalu. “Kemudian penyidik mengirim SPDP itu dan baru diterima Kejati Jatim pada 30 September lalu,” sambung Romy.

Perlu diketahui, Tri Rismaharini ditetapkan sebagai tersangka dan dikenakan pasal 421 KUHP tentang penyalahgunaan wewenang. Pasal ini mengancam tersangka dengan hukuman maksimal dua tahun delapan bulan penjara.

Sebelumnya, Walikota Surabaya yang terdaftar sebagai calon dalam Pilwali Surabaya 2015 ini dilaporkan pedagang Pasar Turi terkait pemindahan lapak-lapak sementara atau tempat penampungan sementara (TPS).

Kasus itu bisa menjadi sandungan bagi Tri Rismaharini yang berduet dengan Wisnu Sakti Buana dalam Pilwali Surabaya 2015. Pasalnya, pasangan yang diusung PDIP ini harus bersaing melawan Rasiyo-Lucy Kurniasari pada 9 Desember nanti.(arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive