Jumat, 11 Desember 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Magetan) Korem 081/DSJ. Program swasembada pangan merupakan harga mati, artinya semua pihak harus mendukung para petani menghasilkan panen maksimal sehingga target swasembada pangan terpenuhi bahkan dimana-mana TNI Khususnya Babinsa (Bintara Pembina Desa)  terjun langsung  ke sawah membina dan mendampingi petani.Jum’at(11/12)

Puluhan Anggota TNI Babinsa Koramil 0804/06 Maospati terjun langsung ke sawah di kelurahan Mranggen kecamatan maospati Kabupaten Magetan selain membantu menanam padi mereka juga mengjari petani metode bercocok tanam jajar legowo agar tanaman 50 hektar mendapatkan hasil melimpah.

Prinsip dari sistem tanam jajar legowo meningkatkan populasi tanaman sistem tanam jajar legowo ini merupakan salah satu rekomendasi yang terdapat dalam paket anjuran pengelolahan tanaman terpadu (PPT) kata komandan koramil 0804/06 Maospati Kapten Inf Sapuwan.

Acara tanam padi serempak dalam program swasembada pangan tahun 2015-2016 diwilayah Maospati juga dihadiri pakar tanaman padi dan balai penyuluhan pertanian (BPP) Kuswinarsih mantri tani Maospati Sugianto dan seluruh gabungan kelompok tani (Gapoktan setempat)

Jajar legowo menurut Danramil 0804/06 Maospati Kapten Inf sapuwan sistem tanam padi dengan dengan mengatur jarak tanam sehingga pertanaman akan memiliki barisan tanaman yang diselingi barisan kosong dimana jarak tanam pada barisan pinggir setengah kali jarak tanam antar barisan, sistem tanam jajar legowo juga merupakan suatu upaya manipulasi lokasi pertanaman akan memiliki jumlah tanaman pinggir yang lebih banyak, dengan adanya barisan kosongujar Danramil Kapten Inf Sapuwan.

Seperti diketahui danramil Kapten Inf Sapuwan menambahkan tanaman padi yang berada di pinggir memiliki petumbuhan dan perkembangan yang lebih baik dibanding tanaman padi yang berada di barisan tengah sehingga memberikan hasil produksi dan kwalitas gabah yang lebih tinggi

Hal ini disebabkan karena tanaman yang berada dipinggir akan memperoleh sinar matahari yang lebih banyak (efek tanaman pinggir) Jelas Danramil Maospati.

Lebih lanjut dijelaskan Danramil 06 Maospati Kapten Inf Sapuwan adapun mafaat dan tujuan dari penerapan sistem tanam jajar legowo adalah menambah jumlah populasi tanaman padi sekitar 30 persen diharapkan akan meningkatkan produksi baik secara makro maupun mikro.
Dengan adanya baris kosong akan mempermudah pelaksanaan pemeliharaan pemumupukan dan pengendalian hama penyakit tanaman yaitu dilakukan mealui barisan kosong atau lorong, tidak hanya itu kemungkinan mengurangi serangan hama dan penyakit terutamna hama tikus katanya.

Sistem jajar legowo lanjut kapten Inf Sapuwan selaku danramil 06 maospati mengatakan bahwa sistem jajar legowo akan menambah kemungkinan barisan tanaman untuk mengalami efek tanaman pinggir dengan memanfaatkan sinar matahari secara optimal bagi tanaman yang berada pada barisan pinggir, semakin banyak intensitas sinar matahari yang mengenai tanaman maka proses metabolisme terutama fotosintesis tanaman akan semakin tinggi, paparnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Untuk meningkatkan swasembada pangan di wilayah Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan, Babinsa Koramil 0829/08 Tragah, Sertu Darmanto dan Kopda Dahlan bersama Kelompok Tani Mulya Jaya melaksanakan penanaman jagung pada lahan seluas 1,5 hektare di Desa Bajeman, Kecamatan Tragah, Bangkalan Jm’at 11 Desember 2015.

Kegiatan ini merupakan suatu wujud peran serta Babinsa dalam tugas pendampingan guna mendukung dan mensukseskan program swasembada pangan untuk membantu masyarakat petani di desa agar dapat keluar dari himpitan ekonomi.

Tentu saja hal ini disambut baik para petani yang berharap kesulitan pangan bisa teratasi karena hasil panen jagung yang maksimal. Di wilayah Kecamatan Tragah, kami mendukung upaya khusus program ketahanan pangan dengan meluangkan waktu mewujudkan ketahanan nasional dengan cara menanam jagung yang cocok ditanam saat kemarau”, ujar Sertu Darmanto.

Sementara anggota Kelompok Tani Mulya Jaya, Udin, mengaku masyarakat merasa senang dengan peran serta Babinsa membantu para petani karena bisa mengurangi biaya pengeluaran tanam. Sekaligus ada pemantauan terhadap distribusi pupuk agar tak diselewengkan”, ujarnya.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Babinsa Koramil 0829/13 Arosbaya bersama ratusan masyarakat di Kecamatan Arosbaya, Kabupaten Bangkalan, hadiri pengobatan massal di Puskesmas Tongguh Kecamatan Arosbaya Bangkalan, Jum’at 11 Desember 2015.

Hasil pemeriksaan tim kesehatan, dominan penyakit dialami warga dewasa hipertensi, rematik, osteoartritis. Sedangkan kalangan anak-anak terkena Ispa dan penyakit kulit.

Danramil 0829/13 Arosbaya Kapten Inf Budiono, mengatakan “kegiatan bakti sosial dilaksanakan Puskesmas Tongguh kerjasama dengan Koramil tersebut menarik minat masyarakat setempat. Satu sisi dapat mengecek kesehatannya, di sisi lain menerima pengobatan gratis”, katanya.

Kegiatan tersebut merupakan bakti penting jajaran TNI kepada masyarakat. Selain pengobatan massal, Koramil juga mengadakan donor darah bersama unsur pemuda di wilayah setempat.

"Kegiatan ini rangkaian dari apel Danramil dan Babinsa tersebar di wilayah Kodim 0829/Bangkalan tahun 2015. Apel ini untuk menyamakan persepsi, pola pikir dan tindakan para Danramil serta Babinsa sebagai ujung tombak TNI AD dalam melaksanakan kebijakan pimpinan guna menyikapi permasalahan Binter di wilayah binaan untuk mendukung tercapainya tugas pokok TNI AD dalam membantu masyarakat,” ucap Kapten Budiono.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Masturah, Amd.Kep dari tim kesehatan Puskesmas setempat mengatakan seratusan masyatakat yang hadir untuk berobat tergolong lansia. “Penyakitnya beragam mulai dari hipertensi, rematik, serta osteoartritis. Sedangkan untuk anak-anak yang ikut diperiksa kebanyakan mengalami Ispa dan penyakit kulit,” katanya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Nganjuk) Korem 081/DSJ. Danrem 081/Dhirotsaha Jaya Kolonel Inf Hardani Lukitanta Adi bersilaturahmi dengan jajaran Pemkab Nganjuk di kantor Kabupaten Nganjuk yang di sambut langsung oleh Bupati Nganjuk Drs. H Taufiqurrahman. Turut hadir dalam acara itu Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad Darwis S.I.K, M.Si dan Forpinda Kabupaten Nganjuk.Kamis(10/12)

Pada acara itu, Danrem mengatakan, kondisi Kabupaten Nganjuk khususnya dan wilayah jajaran Korem 081/DSJ umumnya yang sudah kondusif seperti sekarang perlu dijaga bersama demi tercapainya pembangunan yang baik. Danrem juga berharap dukungan semua elemen masyarakat Kabupaten Nganjuk untuk kesuksesan tugasnya.

Bupati Nganjuk, Drs. H Taufiqurrahman mengatakan, berkat kerja sama TNI, Polri, dan semua elemen masyarakat, Nganjuk kini makin kondusif. Sehingga masyarakat dapat beraktivitas dengan aman, nyaman, dan tenteram.

Kapolres Nganjuk AKBP Muhammad Darwis S.I.K, M.Si mengucapkan banyak-banyak terima kasih atas dukungan dan partisipasi Komandan Korem dan jajarannya yang sudah membantu penuh guna terciptanya Kabupaten Nganjuk yang aman,nyaman dan tenteram.

Pada bagian lain, Danrem juga mengatakan pihaknya siap mendukung polisi dalam menumpas kejahatan yang mungkin terjadi di wilayah kerjanya. “Kami siap membekap polisi untuk menjaga keamanan dan ketenteraman masyarakat dari gangguan pihak mana pun,stabilitas dan kamanan di Kabupaten Nganjuk” tegas Danrem.

Danrem mengajak seluruh elemen masyarakat khususnya di wilayah Korem 081/DSJ untuk bahu membahu menjaga keamanan dan ketentraman, demi terwujudnya tujuan pembangunan terutama di wilayah Nganjuk.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Satuan jajaran Kodim 0829/15 Geger jajaran Kodim 0829/Bangkalan intensifkan kegiatan komunikasi sosial dengan semua elemen masyarakat di wilayah tugasnya masing-masing, guna meningkatkan kinerja. Jum’at 11 Desember 2015, siang

Kegiatan tersebut diselenggarakan di Mako Koramil 0829/15 Geger Bangkalan, dilaksanakan kegiatan pembinaan jaring dan pembinaan peta jarak jaring teritorial. 

Kegiatan mengambil tema '' Melalui Pembinaan Peta Jarak Jaring Teritorial kita Tingkatkan Deteksidini,Cegah Dini dan Lapor Cepat Guna Menangkal Segala Bentuk Ancaman Dalam Rangka Menjaga Keutuhan NKRI''.

Komandan Koramil (Danramil) 0829/15 Geger, Kapten Inf H Slamin Joko mengatakan bahwa “kami ucapan terimakasih kepada para tamu undangan dan warga masyarakat yang telah meluangkan waktu hadi dalam kegiatan ini”, kata Danramil.

Adapun menurut Kapten H Slamin Joko, “maksud tujuan dari terselenggaranya kegiatan ini adalah sebagai upaya dari jajaran Kodim 0829/Bangkalan melalui Koramil 0829/15 Geger melakukan pembinaan peta jarak jaring teritorial, dimana sangat bermanfaat bagi masyarakat serta aparat terkait dalam mencegah ancaman, gangguan dan hambatan demi menjaga keutuhan NKRI”, tuturnya.

Danramil berharap, dengan terselenggaranya kegiatan ini akan berdampak positif kepada masyarakat dimana semakin eratnya jalinan silahturahmi kepada aparatur negara setempat, yang sesuai dengan semboyan, dari rakyat untuk rakyat, bersama rakyat TNI/POLRI Kuat.  Selain itu kita harus waspai, maraknya peredaran narkoba yang dapat meracuni generasi muda, kita harus selamatnya generasi muda sebagai ujung tombak suatu negara, kita harus tegas perangi narkoba di wilayah Geger Bangkalan ini”, harapnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Muspika, Polsek, Camat, Kades , Sekdes , Kepala Dusun, Toga , Tomas , serta Elemen Masyarakat setempat sebanyak 100 orang. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Kesibukan tiada hentinya, namun disela kegiatan Ketua Persit KCK XLVII Cabang Kodim 0829/Bangkalan untuk memotivasi anggota, giatkan kunjungan kerja guna tali silahturahmi sekaligus berkomunikasi dengan para istri prajurit di wilayah Kodim Bangkalan.

Ketua Persit KCK XLVII Cabang Kodim 0829/Bangkalan Ny. Eti Sunardi Istanto (Istri Dandim Bangkalan, red) menggelar kunjungan kerja ke beberapa Persit di wilayah Koramil 03/Kamal Ranting 04 jajaran Kodim Bangkalan. Jum’at 11 Desember 2015

Menurut Ny. Eti Sunardi Istanto, kegiatan itu merupakan suatu cara agar komunikasi sekaligus silahturahmi antar istri prajurit bisa terus tersambung dan menjadi kokoh.

“dengan cara ini, kita sebagai istri prajurit bisa memotivasi suami untuk tetap semangat dalam bertugas,”kata Istri Dandim Bangkalan dalam kunjungannya ke Koramil Kamal.

Selain itu, Ny. Eti Sunardi Istanto, juga mengatakan bahwa “Isteri prajurit TNI Angkatan Darat mutlak tidak dapat dipisahkan dari TNI Angkatan Darat, baik dalam melaksanakan tugas organisasi maupun dalam kehidupan pribadi. Oleh karena itu isteri prajurit TNI Angkatan Darat harus membantu TNI Angkatan Darat dalam menyukseskan tugasnya baik sebagai kekuatan pertahanan keamanan maupun sebagai komponen pembangunan bangsa untuk mencapai cita-cita bangsa Indonesia”, katanya.

Ia menambahkan, para istri prajurit Koramil Kamal juga dihimbau untuk tetap memegang teguh watak Persit dalam memotivator suaminya di saat pergi menjalankan tugas. “sebagai istri prajurit, kita harus berpedoman terhadap watak Persit,”imbuhnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Ngawi) Anggota Babinsa Koramil 0805/04 Padas jajaran Kodim 0805/Ngawi bersama warga masyarakat desa Pacing Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi melaksanakan jamaah. Jum’at 11 Desember 2015

Pelaksanaan ibadah sholat Jum’at di Masjid Al Huda desa Pacing Kecamatan Padas Kabupaten Ngawi.

Dalam perbincanganya setelah melaksanakan jamaah salah satu Babinsa Koramil 0805/04 Padas Pelda Irfan, menghimbau kepada segenap komponen bangsa untuk membangun jiwa yang tangguh dan belajar mengendalikan diri.

Karena hal ini merupakan esensi terpenting bagi umat muslim dalam bermasyarakat. Ibadah yang kita lakukan hendaklah senantiasa didasari keimanan dan ketakwaan. Karena hal ini sebagai wujud ketaatan dan kecintaan kita kepada  Allah SWT secara tulus dan ikhlas.

Sementara itu Bapak Kyai Abd Muhtarom selaku Imam dan Khotib Masjid Al Huda dalam ceramahnya mengatakan hendaknya kita memperbanyak amal dan ilmu yang bermanfaat bagi kita dan semua umat.

Juga meningkatkan ibadah karena dengan taat beribadah kita punya kendali dalam bertindak agar tidak melanggar sare’at  yang telah tertulis di Al Qur’an sebagai umat islam janganlah mudah terpengaruh dengan ajaran-ajaran yang saat ini sudah banyak yang menyimpang dari ajaran Rosul.  Untuk itu tetaplah pegang teguh Iman dan Taqwa kepada  Allah SWT, (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Sumenep) Pasca pelaksanaan Pemungutan Suara Pilkada Serentak tanggal 9 Des 2015. Forpimda Sumenep gelar silaturahmi terhadap dua Paslon (Pasangan Calon) Pilkada Serentak Kabupaten Sumenep.   Jum’at 11 Desember 2015

Seluruh pendukung dan relawan yang tergabung dalam dua Paslon (Pasangan Calon) Pilkada Serentak Kabupaten Sumenep. diminta untuk tetap menjaga kondusifitas, sambil menunggu proses dan hasil rekapitulasi suara oleh KPU.

Dandim 0827/Sumenep Letkol Inf Permadi Azhari, pada kesempatan tersebut mengatakan “silaturahmi dilakukan Forpimda Sumenep, pasca pemungutan suara pada tanggal 9 Desember 2015 lalu, dimaksud untuk memberikan pemahaman terhadap kedua Paslon diminta untuk tetap menjaga kondusifitas dan kedua Paslon agar dapat serta legowo setelah pelaksanaan pemungutan suara dan menerima hasil sementara. Sambil menunggu hasil akhir, pada saat nanti pelaksanaan Rekapitulasi Penghitungan Surat Suara di tingkat Kabupaten oleh KPU (Komisi Pemilihan Umum)”, ungkap Dandim, saat ditemui media ini, Jum’at 11 Desember 2015, siang.

Ia menegaskan, hasil resmi perolehan suara adalah berdasarkan rekapitulasi Komisi Pemilihan Umum (KPU), yang nantinya akan diumumkan. "Meski kita meyakini salah satu Paslon akan memenangkan, namun marilah tunggu hasil resmi rekapitupasi dari KPU," tegas Dandim.

Untuk itu, lanjut Dandim itu, ia mengajak pendukung dan relawan Paslon, serta segenap masyarakat untuk menghormati KPU dalam menyelesaikan tahapan penghitungan perolehan suara.

"Apapun hasilnya, itulah yang terbaik dalam demokrasi kita dan untuk masa depan Kabupaten Sumenep ini lima tahun ke depan," ujarnya.

Ia kembali mengingatkan bahwa persatuan dan kesatuan bangsa ini tetap menjadi prioritas dan "harga mati". Perbedaan pendapat dalam demokrasi hal yang wajar.

"Untuk itu saya mengajak kepada semua pihak untuk tetap menjaga kondusifitas Kabupaten Sumenep, dimana masyarakatnya telah hidup secara damai dan tenteram," ujarnya.

Damdim berharap ”agar kedua Paslon dapat meredam masing-masing masa pendukung tidak melakukan hal hal yang tidak di inginkan yang dapat memicu kerawanan sehingga diharapkan situasi wilayah Kabupaten Sumenep pasca pemungutan suara tgl 9 Des 2015 tetap dalam kondisi aman Kondusif”, pungkas Dandim.

Hadir dalam kegiatan tersebut, diantaranya Forpimda Sumenep, Pj. Bupati Sumenep, Dandim 0827/Sumenep, Kapolres Sumenep, Sekda Sumenep, dan Ketua DPRD Sumenep serta beberapa elemen masyarakat. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika ke-70 dan HUT Kodam V/Brawijaya  ke-67, Kakesdam V/Brawijaya dr. Nirawan Putranto, Sp.M bekerjasama dengan Yayasan Surabaya Cleft Lip and Palate Center melaksanakan kegiatan Bhakti Sosial operasi bibir sumbing bagi masyarakat  penderita bibir sumbing di Rumkit Tingkat III Brawijaya Surabaya, Jumat 11/12/2015.

            Kakesdam  dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa,  kegiatan Bhakti Sosial operasi bibir sumbing yang saat ini dilaksanakan merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika ke-70 dan HUT Kodam V/Brawijaya ke-67 tahun 2015. Bhakti Sosial operasi bibir sumbing, bertujuan untuk membantu masyarakat yang tidak mampu di wilayah Kodam V/Brawijaya dan sekitarnya untuk mendapatkan bantuan pengobatan dan pelayanan kesehatan secara gratis. Dalam kegiatan tersebut juga akan dilaksanakan perawatan lanjutan setelah operasi.

          Kegiatan Bhakti Sosial Operasi Bibir Sumbing ini diikuti oleh 29 pasien binaan Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya, masing-masing dari Malang 1 orang, Sumenep 1 orang, Bondowoso 2 orang, Tuban 2 orang, Sidoarjo 3 orang, Surabaya Selatan 1 orang, Pasuruan 3 orang, Jombang 2 orang, Situbondo 2 orang, Gresik 1 orang, Bangkalan 2 orang dan Bojonegoro 9 orang. Kegiatan ini melibatkan beberapa orang tenaga dokter spesialis bedah dan paramedis Rumah Sakit Tingkat III Brawijaya, serta dukungan dari Tim Operasi Bibir Sumbing dari Rumah Sakit Premier Surabaya.

          Hadir pada acara pembukaan Bhakti Sosial operasi bibir sumbing tersebut, Kakesdam V/Brawijaya, Dandenkesyah 05-04-04 Surabaya, Karumkit Tingkat III Brawijaya dan perwakilan Kodim pengantar peserta operasi bibir sumbing Jajaran Kodam V/Brawijaya.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Kodim 0509/Kab Bekasi bersama Badan Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Bekasi sebagai bentuk tindaklanjut MoU yang telah ditandatangani sebelumnya gelar perpustakan keliling bertajuk Babinsa gemar membaca di lapangan Makodim 0509 Area Perkantoran Pemda Kab Bekasi, Sukamahi, Cikarang Pusat, Selasa (9/12).

Kegiatan dihadiri Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto, Kasdim Mayor Arm Agus Tritunggal, Para Pasi, Para Danramil dan Babinsa Kodim 0509/Kab Bekasi.

Dandim 0509/Kab Bekasi Letkol Inf Nurdianto didampingi Kasdim 0509 Mayor Arm Agus Tritunggal mengatakan, buku adalah jendela dunia, membaca adalah kuncinya. Maka dengan melalui aktivitas membaca wawasan pengetahuan dan pengalaman akan didapat.

“Membaca banyak manfaatnya, bisa untuk menambah wawasan meningkatkan taraf hidup, mengembangkan potensi agar masyarakat bisa mandiri, berilmu, berakhlak mulia, kreatif, dan itu penting,” jelas Dandim.

Letkol Inf Nurdianto berharap kepada seluruh anggota Kodim 0509/Kab Bekasi bisa memasyarakatkan minat baca kepada warga Kabupaten Bekasi. Dengan begitu berawal dari Babinsa yang ikut berperan, diharapkan bisa menurunkan dan menumbuhkan gemar membaca serta rasa cinta baca terhadap masyarakat.

“Ini tugas mulia, turunkan dan tularkan kepada masyarakat. Karena membaca sangat penting bisa menambah ilmu, membuat mandiri, membuka lapangan pekerjaan dan banyak lagi manfaat-manfaatnya, lakukan di wilayah binaan kalian, ” pesannya. (arf)

Kamis, 10 Desember 2015

Jalani Pemeriksan Tahap II Dugaan Kasus Asusila 


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Belum kelar menjalani hukuman kasus penganiayaan, Oei Alimin Sukamto kembali terjerat kasus pidana.

Terpidana kasus penganiayaan Bos Hotel Pullman dan diganjar hukuman 21 bulan penjara menjalani pemeriksaan tahap II di Kejari Surabaya, Kamis (10/12). Dalam hal ini, Alimin menjalani pelimpahan tahap II atas kasus perbuatan tidak menyenangkan dan tindak pidana merusak kesopanan di muka umum.

Joko Budi Darmawan, Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejari
Surabaya mengatakan, pihaknya telah menerima pelimpahan tahap II dari penyidik Polrestabes Surabaya. "Iya, tersangka dan barang bukti sudah dilimpahkan ke kami dan secepatnya berkas perkara ini akan kami limpahkan ke Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, agar bisa segera disidangkan,"ujar Joko saat dikonfirmasi.

Saat ini, Jaksa masih menyusun berkas dakwaan terlebih dahulu. Namun saat ditanya kapan kepastian berkas perkara Alimin akan dilimpahkan ke PN Surabaya, Joko berjanji secepatnya akan melimpahkannya.

Seperti diketahui, Oei Alimin dilaporkan oleh korban Jenny Kosasi alias Cucu ke aparat berwajib karena ulahnya melakukan pelecehan terhadap korban beberapa waktu lalu.

Menurut korban, pelecehan yang dilakukan Alimin terhadap dirinya tersebut, terjadi tak hanya sekali. Kejadian pertama terjadi 31 Mei 2015 di Ranch Market, Galaxi Mall.

Saat itu korban yang sedang berbelanja, tanpa sengaja bertemu Alimin. Sesaat kemudian, dengan kondisi mabuk, Alimin menarik tangan kanan korban dan memaksa Jenny untuk menemaninya pesta miras.

Alhasil, peristiwa yang terjadi di tempat umum itu, membuat Jenny malu . Namun kejadian tersebut belum dilaporkan Jenny ke aparat.

Kejadian pelecehan terhadap Jenny, kembali terulang pada 4 Agustus 2015. Saat itu Jenny bersama suaminya, Bambang Hartono berada di W Lounge lantai 2 Hotel Meritus, jalan Basuki Rahmat 67-73 Surabaya.

Saat itu, kedunya ingin menikmati hiburan musik dan duduk di salah satu meja cafe. Kejadian memalukan kembali terulang, ketika Jenny berjalan ke panggung cafe.

Saat Jenny berjalan melewati meja Alimin, tiba-tiba lengan atas Jenny ditarik oleh Alimin dan tangan kiri Alimin memeluk tubuh Jenny sambil memeras payudara Jenny.

Kejadian kedua, tak diampuni oleh Jenny. Sesaat kemudian Jenny melapor ke aparat berwajib.

Atas perbuatannya, Alimin bakal dijerat dengan pasal Pasal 335 ayat 1 ke-1 KUHP dan pasal 281 ayat 1 tentang Kejahatan Terhadap Kesusilaan. Dalam kasus ini, perbuatan terdakwa persis terjadi saat peristiwa
penganiayaan antara dirinya dengan bos Pullman, Haryono Winata alias Ming-ming. (Komang)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Meski Hari Anti Korupsi (HAK) se dunia yang jatuh pada tanggal 9 Desember lalu sudah lewat. Namun hal itu tidak menyurutkan Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim untuk melakukan upacara HAK dan membagikan sebanyak 8 ribu stiker anti korupsi kepada pengguna jalan, Kamis (10/12).

Bertempat di Halaman Kantor Kejati Jatim, bertindak sebagai Inspekrut Upacara (Irup), Kepala Kejati (Kajati) Jatim Elvis Johnny membacakan amanat Jaksa Agung Republik Indonesia, HM Prasetyo. Dalam amanatnya tertulis, peringatan Hari Anti Korupsi se dunia merupakan momentum untuk menyatukan barisan, merapatkan lagkah dan selalu mengevaluasi diri dalam pemberantasan tindak pidana korupsi.

“HAK tahun ini mengambil tema ‘Berantas Korupsi Demi Kelangsungan, Kejayaan dan Kesejahteraan Negeri’. Artinya, tema tersebut menggambarkan suatu arah dan tujuan pemberantasan korupsi yang terukur. Karena usaha pemberantasan korupsi merupakan bagian dan ikhtiar untuk membangun sebuah negeri agar terbebas dari korupsi,” tegas Elvis Johnny saat membacakan amanat Jaksa Agung RI HM Prasetyo, Kamis (10/12).

Usai upacara peringatan HAK, sekitar pukul 09.00 pagi seluruh Pejabat Kejati Jatim turun ke jalan membagikan stiker Anti Korupsi kepada pengguna jalan. Adapun sasaran pembagian stiker ini dimulai di depan Kantor Kejati Jatim Jl A Yani. Kemudian pembagian dilanjutkan disekitaran Jl Diponegoro dan Jl Raya Darmo.

Adapun himbauan Anti Korupsi yang tertulis dalam stiker adalah ‘Berantas Korupsi Demi Masa Depan Bangsa’, ‘Berantas Korupsi Demi Kelangsungan, Kejayaan dan Kesejahteraan Negeri’ dan ‘Sederhana Bukan Berati Merana, Gak Pake Korupsi’.

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Jatim Romy Arizyanto mengatakan, sebanyak 8 ribu stiker Anti Korupsi dibagikan kepada pengguna jalan. Stiker ini, lanjut Romy, bertuliskan himbauan bagi masyarakat untuk tidak mencoba maupun tersangkut pada kasus korupsi. Tak hanya itu, stiker Anti Korupsi ini juga menghimbau agar masyarakat turut memberantas tindak pidana korupsi di Indonesia.

“Dengan dibagikannya stiker Anti Korupsi ini, kami (Kejaksaan) menghimbau agar masyarakat tidak tersangkut maupun berurusan dengan korupsi. Melainkan harus turut serta dalam pemberantasan korupsi di negeri ini,” ungkap Romy.

Sementara itu, Kepala Seksi Penyidikan Pidana Khusus (Kasidik Pidsus) Kejati Jatim Dandeni Herdiana menambahkan, selama tahun 2015, Kejati Jatim beserta Kejari jajaran berhasil melakukan penyidikan sebanyak 187 perkara tindak pidana korupsi. Adapun keuangan negara yang berhasil diselamatkan sebanyak Rp 91.650.974.844.

“Penanganan 187 kasus korupsi ini merupakan prestasi terbaik yang dilakukan Kejati Jatim dan Kejari jajaran. Sebab, per September lalu Kejagung memberikan penghargaan bagi Kejati Jatim yakni, Kejaksaan no 1 dalam penanganan kasus korupsi di Indonesia,” pungkas Dandeni.

Sebagaimana diketahui, peringatan Hari Anti Korupsi se dunia yang jatuh setiap tanggal 9 Desember, diperingati Kejati Jatim dengan cara membagikan stiker Anti Korupsi kepada setiap pengguna jalan. Adapun Pejabat yang turut membagikan stiker diantaranya yakni, Kajati Jatim Elvis Johnny, Asintel Kejati Jatim Abdul Azis, Kasi Penkum Kejati Jatim Romy Arizyanto, dan staf Pidsus. (Komang)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive