Minggu, 20 Desember 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Dalam rangka memeriahkan HUT ke-66 sekaligus sebagai wujud nyata kebersamaan TNI dan Rakyat, Kodam Jaya/Jayakarta bekerja sama dengan Pordasi menyelenggarakan Kejuaraan berskala Nasional Lomba Pacuan Kuda Pangdam Jaya Cup di Pulo Mas Jakarta Timur, Minggu 20/12.

Lomba pacu kuda ini diikuti 12 kontingen/daerah dibawah kepengurusan Pordasi Pusat, diantaranya dari Sulawesi Utara, Kalimantan Selatan, NTT, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat dan Yogyakarta, memperebutkan tropi/piala dan total hadiah uang sebesar Rp. 300.000.000.

Kejuaraan kali ini memperlombakan banyak kategori mulai kategori A, B, C, D, E dan F. Masing-masing kategori memperebutkan juara 1, 2 dan 3. Pada saat bersamaan, ragam Piala juga diperebutkan seperti Piala Gubernur DKI Jakarta, Piala Kapolda Metro Jaya, Piala Dankodiklat dan sejumlah piala lainnya.

Dalam sambutan saat membuka sekaligus menutup perlombaan, Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana menekankan "agar memperhatikan faktor keamanan baik kenyamaan para atlet maupun kebugaran setiap kuda yang ditunggangi". Pangdam Jaya juga mengingatkan bahwa "hasil- hasil lomba tersebut dapat dijadikan acuan dan tolok ukur dalam rangka mempersiapkan dan menghadapi Pekan Olahraga Nasional XIX nanti di Jawa Barat, jadi bertandinglah sedaya mampu dengan tetap menjunjung tinggi sportifitas", tegasnya.

Di sela-sela perlombaan, F. Nayoan joki dari kuda Tuan Nagari yang telah memenangkan 2 kali race (nomor) menyampaikan "terimakasih atas digelarnya Pangdam Jaya Cup ini, lumayan gede hadiahnya dan bisa menambah pengalaman untuk menghadapi kejuaraan-kejuaraan besar lainnya".

Atlet senior asal DKI Jakarta ini juga berhasil memenangkan race saat memperebutkan Piala Pangdam Jaya. Sepanjang berlangsungnya perlombaan, ratusan penonton tidak henti-henti berteriak 'ayo, ayo' sambil memberikan semangat kepada atlet dan kontingennya masing-masing.

Turut menyaksikan setiap race yang diperlombakan, Kasdam Jaya Brigjen TNI Ibnu Triwidodo, Kadisorda Provinsi DKI Jakarta, Para Asisten Kasdam Jaya, Perwira Senior jajaran TNI AL, TNI AU dan para prajurit Kodam Jaya. Meskipun perlombaan sempat terganggu dengan turunnya rintik hujan, namun keseluruhan nomor dapat berjalan dengan lancar dan tuntas. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Babinsa Koramil 0830/02 Semapir jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara Serda Trio Darmono melaksanakan Komsos dengan masyarakat dan pantau wilayah jelang natal dan tahun baru 2016, di Kelurahan Pegirian Kecamatan Semampir Kota Surabaya, sekaligus melaksanakan merencanakan Siskamling bersama-sama warga setempat. Minggu 20 Desember 2015

Dalam menyambut tahun baru 2016 dan natal 2015, Danramil 0830/02 Semapir Mayor Imam Suyoso mengajak masing-masing Babinsa untuk Komsos dan meningkatkan sistim pengamanan lingkungan (Siskamling) dan kewilayahan.

Terlebih lagi, tak lama lagi tahun baru 2016 dan natal 2015, tentunya kondisi keamanan dan  ketertiban di lingkungan warga dapat lebih dipelihara dengan baik lagi.

"Saya meminta kepada para babinsa menyampaikan kepada masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Juga waspada terhadap musibah kebakaran," tutur Mayor Imam Suyoso

Tidak hanya itu, Serma Rachmad juga menyarankan kepada para ketua RT untuk menggalakan Siskamling.

Kegiatan ini diharapkan akan lebih memperkokoh persatuan dan kesatuan terutama kerukunan antar umat seagama dan antar umat beragama dapat terjalin dengan baik sehingga kondusifitas wilayah dapat terwujud. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Sebanyak Empat tim Bela Diri Militer (BDM) Yongmoodo diantaranya Tim BDM Yongmoodo Kodam Jaya/Jayakarta, Tim BDM Yongmoodo Divisi-1 Kostrad, Tim BDM Yongmoodo Kopassus dan Tim BDM Yongmoodo Kodam III/ Siliwangi melaksanakan lomba Demonstrasi Bela Diri Militer Yongmoodo di Lapangan Tenis Kodam Jaya/Jayakarta pada hari Minggu 20 Desember 2015. 

Kepala Dinas Jasmani Angkatan Darat Brigadir Jenderal TNI Agus Rohman membuka Lomba Demonstrasi Bela Diri Militer yang didampingi oleh Kajasdam Jaya Kolonel Kukuh Hartono dan Ketua tim Penyelenggara dari Mabesad Letkol Inf. Arfin Dahlan Pabandya Sopsad. Apabila melakukan semua teknik gerakan sesuai dengan arahan dan petunjuk pelatih, percayalah tidak akan terjadi cidera atau hal-hal yang tidak diinginkan, tegas Kadisjasad Brigjen TNI Agus Rohman dalam sambutan dan pengarahan didepan tim peserta lomba Demonstrasi BDM Yongmoodo.

Ketua tim pelaksana Letkol Inf. Arfin Dahlan ketika ditemui Pendam Jaya mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan agar satuan-satuan atau setiap Kotama mempunyai tim Demonstrasi Bela Diri Militer Yongmoodo, dimana dengan adanya tim demonstrasi BDM Yongmoodo tersebut dapat menularkab ke satuan dimana mereka berada, tutur Letkol. Inf. Arifin Dahlan. Hasil nya nanti akan diumumkan setelah keseluruhan Kotama melaksanakan Demonstrasi BDM Yongmoodo di wilayah masing-masing yang didatangi oleh Tim-6 dari Mabesad. Adapun juri yang menilai lomba ini ada 4 orang dimana diantara nya 2 orang berasal dari Korea Selatan Mr. Nam Deokho serta Mr. Moon Haksik dan 2 orang dari Disjasad Mayor Inf. Agus Wibowo dan Mayor Inf. Eko Saputro.

Tim Demonstrasi BDM Yongmoodo Kodam Jaya terdiri dari 25 orang Atlet dari berbagai satuan di jajaran Kodam Jaya/Jayakarta. Mereka terpilih setelah melaksanakan seleksi ketat tanggal 4 Desember 2015, kemudian setalah itu mereka melaksanakan Training Camp (TC) selama 12 hari dari tanggal 9-22 Desember 2015, tegas Koordinator tim Mayor Inf. Andi Ariyanto yang keseharian menjabat Kasiops Brigif 1 PIK/Jaya Sakti. Tim BDM Yongmoodo Kodam Jaya/Jayakarta dengan pimpinan Danbrigif-1 PIK/JS Kolonel Inf. Rionardo dengan pelatih Danki Protokoler Brigif-1 PIK/JS Kapten Inf Wicaksono. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Bertempat di Desa Tanjungsari Kec. Taman Kab. Sidoarjo Kodim 0816 Sidoarjo yang bekerjasama dengan Pemda Kab. Sidoarjo telah mengadakan kegiatan gerakan aksi peduli lingkungan yang bertujuan untuk membebaskan diseluruh wilayah Kab. Sidoarjo bebas dari Banjir jelang musim penghujan turun, dalam kegiatan tersebut diawali oleh apel gelar pasukan dengan pimpinan apel Pj. Bupati Sidoarjo Drs. H. Jonathan Judianto M.MT. dengan Komandan Apel Kapten Inf Hariyadi selaku Perwira Seksi Teritorial Kodim 0816 Sidoarjo dan yang bertindak sebagai perwira Apel Bpk. Drs. Ahmad Mistahul Munir,M.Si selaku Camat Taman, Peserta yang turut ikut dalam kegiatan tersebut melibatkan dari berbagai unsur kalangan masyarakat dan aparatur pemerintah seperti halnya TNI, Polri, Pemda, Ormas dan seluruh komponen masyarakat dari berbagai kalangan di seluruh wilayah Kec. Taman dengan jumlah 3.325 orang personel.  

Pada kegiatan ini, kata dia, terbagi menjadi 5 titik pembersihan, di antaranya Sungai Buntung Desa Tanjung Sari, sungai di sekitar Perum Bringin Indah dan Jalan masuk Perum Citra Harmoni, Pj. Bupati Sidoarjo menjelaskan pencanangan gerakan ini merupakan titik awal revolusi mental kepada warga masyarakat di Sidoarjo,

"Mudah-mudahan gerakan aksi peduli lingkungan ini menjadi bagian untuk peduli lingkungan, karena prasyarat untuk bisa hidup sehat tidak lain mampu melaksanakan peduli lingkungan ini dengan baik," beliau mengemukakan, pada awal pencanangan gerakan peduli lingkungan ini ditandai dengan kegiatan bersih-bersih sejumlah sungai yang ada di Kecamatan Taman Sidoarjo, Pj. Bupati Sidoarjo juga berterima kasih kepada seluruh komponen yang sudah ikut berpartisipasi untuk melaksanakan aksi peduli lingkungan ini, sehingga harapan kedepan Kab. Sidoarjo benar – benar bebas dari Banjir, untuk merubah sesuatu dari tidak peduli menjadi peduli adalah perubahan paradigma, pemahaman dan perubahan cara pandang, Ini semua tentang perilaku. Kalau bisa teruskan perlahan-lahan, ini akan berubah. Dalam hal ini peran media juga sangat luar biasa untuk mensosialisasikan ini kepada seluruh masyarakat," Tuturnya, (arf).

Sabtu, 19 Desember 2015

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Seluruh personel Infanteri yang terdiri dari Perwira, Bintara dan Tamtama dijajaran Kodam V/Brawijaya mulai dikumpulkan di Lapangan Makodam. Sabtu, 19 Desember 2015 pagi, untuk mengikuti kegiatan Upacara peringatan Hari Korps Infanteri yang ke-67.
           
Dalam amanat Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri yang dibacakan oleh Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau mengatakan, berkembangnya Infanteri sebagai Korps terbesar di Angkatan Darat merupakan suatu perjuangan yang tidak luput dari Bangsa dan Negara Republik Indonesia.
           
Kasdam menambahkan, fakta tersebut terlihat pada salah satu catatan sejarah penting yang menjadi tonggak sejarah Infanteri dalam menghadapi Agresi Militer Belanda II pada tanggal 19 Desember 1948. “Dimana pada saat itu, Panglima Besar Jenderal Sudirman mengeluarkan perintah kilat yang ditujukan kepada Angkatan Perang RI untuk menjalankan rencana yang telah ditetapkan sebelumnya,” terang Brigjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau melalui amanat Mayjen TNI Prihadi Agus Rianto yang dibacakannya.
           
Menurut Kasdam, dalam peristiwa 19 Desember 1948, Korps Infanteri mulai mendapatkan nilai-nilai Ketokohan dan Patriotisme dari seorang Panglima Besar Jenderal Sudirman. “Profesionalisme Keprajuritan dan sifat pantang menyerah sekaligus nilai Kemanunggalan TNI dengan Rakyat yang harus selalu terpatri dalam jiwa, sikap dan tindakan setiap prajurit Infanteri untuk mengabadikan nilai-nilai tersebut,” tutur Kasdam V/Brawijaya.
           
Tak hanya itu, kegiatan Upacara Peringatan Hari Infanteri tersebut juga diakhiri dengan adanya pengumuman para peserta lomba Peleton Beranting (Ton Ting) yang terdiri dari Peleton Inti (Satuan Infanteri) dan Peleton Pengantar (Satuan Bantuan Tempur). Ton Ting itu sendiri diikuti oleh beberapa satuan di Jajaran Kodam V/Brawijaya dan Divisi II/Kostrad.
           
Beberapa Satuan yang berhasil menjuarai kegiatan tersebut yaitu, pada Peleton Inti berhasil diduduki Yonif Lintas Udara 503/Kostrad dengan berada di peringkat 1, sedangkan untuk posisi 2 berhasil diduduki oleh Yonif Linud Udara 502/Kostrad, dan di posisi 3 berhasil ditempati Yonif 500/Raider. Sedangkan untuk juara pertama di Peleton pengantar berhasil diraih oleh Yon Arhanudse 8/Kostrad, sedangkan di posisi 2 diduduki oleh Yon Bekang Kostrad dan di posisi 3 telah diraih oleh Yonzipur-5 Kodam V/Brawijaya. Selain itu, Juara Kehormatan dalam hal penyambutan pada saat Rombongan Ton Ting melewati Wilayah Kodim berhasil diraih oleh Kodim 0811/Tuban. (arf0

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Babinsa Koramil 0829/01 Kota Kodim 0829/Bangkalan Sersan Dua (Serda) Efendi membantu penanaman padi bersama petani di Desa Sabiyan Kecamatan Bangkalan Sabtu, 19 Desember 2015.

Danramil 0829/01 Kota Kpt inf Mohammad Heriyanto, mengatakan “kegiatan penanaman padi merupakan perwujudan dari program swasembada pangan. Babinsa (Bintara Pembina Desa) saya perintahkan langsung di lapangan dan berinteraksi dengan masyarakat menindaklanjuti hal tersebut antara lain dengan melaksanakan pendampingan pada petani”, katanya.

Selaras dengan respon Bupati Bangkalan tentang TNI sebagai motivator para petani, Serda Efendi sebagai babinsa Koramil Kota bersama petani melaksanakan tanam padi di areal persawahan milik Dhofir seluas 1,5 hektar.

“Kita TNI hanya melaksanakan pendampingan pada para petani supaya petani tambah semangat,” ungkap Efendi. Selain pendampingan babinsa juga melaksanakan pengawalan pendistribusian pupuk bersubsidi, hal ini semata-mata demi menyukseskan swasembada pangan.

Sebagai ujung tombak TNI AD di bidang Teritorial para Babinsa memang cukup berat dalam memikul tugasnya namun hal ini tidak pernah dikeluhkan. “Harapan kita cuma satu agar program swasembada pangan dapat tercapai khususnya di Babel ini,” ucap Efendi. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Danramil 0829/16 Sepulu, Kodim 0829/Bangkalan Kapten Inf Yusron dan anggota Babinsanya Serda Subandriyo, sebagai juri  Lomba Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan Tata Upacara Bendera (TUB), yang diperuntukkan siswa siswi SMA YKS Kecamatan Sepulu, yang Bertempat di halaman SMA YKS Kecamatan Sepulu, Sabtu 19 Desember 2015

Kapten Yusron, mengatakan, “kegiatan perlombaan ini dapat terlaksana berkat kerjasama Koramil 0829/16 Sepulu, Kodim 0829/Bangkalan dan partisipasi masyarakat, Dinas Pendididikan serta sekolah-sekolah di Kecamatan Sepulu”, katanya.

Lanjut Danramil, “kegiatan ini bertujuan guna menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan sebagai aplikasi dari penyuluhan PPBN dikalangan generasi muda secara dini khususnya dalam penguasaan Peraturan Baris Berbaris, sehingga menggugah kesadaran generasi muda dalam meningkatkan kedisiplinan, kekompakan dan kebersamaan sebagai realisasi dari rasa cinta dan bangga terhadap tanah air Indonesia NKRI”, tegas.

Anggota Kodim 0829/16 Sepulu, Kapten Inf Yusron dan Serda Subandriyo dipercaya sebagai Koordinator Juri dan pembantu umum lomba.  Kegiatan Lomba Peraturan Baris Berbaris dan TUB dilaksanakan selama 1 hari. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Kodim 0829/Bangkalan melalui Koramil 0829/11 Konang menyerahkan bantuan satu unit alat tanam padi (Rice Transplaster) kepada petani dari dua kelompok tani di Desa Capor, Kecamatan Konang, Kabupaten Bangkalan, Madura, Sabtu 19 Desember 2015.

Bantuan itu diserahkan Danramil 0829/11 Konang-Kodim 0829/Bangkalan, Kapten Chb Hasbollah dan dan Babinsa Serma Abd Kadir Jailani dan Kopda Abdus didampingi PPL dan Materi Pertanian setempat, yang diterima Ketua Kelompok Tani, Sujayat.

Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto SH, menyampaikan alat pertanian alat tanam padi (Rice Transplaster) tersebut merupakan bantuan pemerintah kepada Dinas Pertanian dalam mendukung program swasembada pangan di wilayah Bangkalan. “Sementara ini sudah satu unit yang disalurkan, sesuai jumlah kelompok tani di wilayah,” terangnya.

Selanjutnya Dandim 0829/Bangkalan, mengharapkan kepada kelompok tani yang menerima alat pertanian tersebut agar menggunakannya sebaik-baiknya dan melakukan perawatan agar bisa maksimal digunakan mengingat jumlah hand traktor bantuan sangat terbatas. “Pengalaman sebelumnya di daerah lain, bantuan yang diberikan tidak terawat dan cepat rusak,” imbuh Letkol Inf Sunardi Istanto SH.

Menurutnya, keberadaan alat tanam padi (Rice Transplaster) ini bisa membantu para petani bekerja maksimal tanpa harus menunggu sampai satu minggu penanaman. “Selama ini para petani membutuhkan waktu kurang lebih satu minggu untuk menanam di lahan 1 hektare. Tapi yang dihasilkan tidak akan rata dan bibit busuk karena terlalu lama. Dengan adanya alat pertanian yang dibagikan ini, penanaman padi oleh petani dapat lebih maksimal,” pungkas Dandim 0829/Bangkalan.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Maraknya peredaran dan penggunaan narkoba serta gaya hidup yang tidak sehat di kalangan generasi muda Bangkalan, menggugah para Babinsa jajaran Kodim 0829/Bangkalan untuk aktif mengingatkan pola hidup sehat. Caranya, melalui metode komunikasi sosial (Komsos).

Seperti yang dilakukan oleh salah satu Babinsa Koramil 06/ Tanah Merah Serda Arif dan Serda Sunarno melaksanakan Komsos anjangsana ke tokoh ulama, bertempat Desa Basanah Kecamatan Tanah Merah.  Sabtu 19 Desember 2015

Dalam dialog itu, Babinsa berpesan pada tokoh masyarakat untuk mengimbau dan mengajak para pemuda di wilayah binaannya, untuk tidak bertato dan tidak mengkonsumsi narkoba.

“Narkoba merusak masa depan kalian (pemuda), karena merusak fisik, merusak mental, dan melemahkan akal (bodoh),” terang Serda Arif.

Babinsa juga mengingatkan para pemuda untuk tidak meminum minuman keras atau minuman yang mengandung alcohol, karena dapat memabukkan dan bisa memicu keributan.

“Jika sudah mabuk, kesadaran akan berkurang dan tidak bisa mengontrol atau mengendalikan diri. Selain itu, bisa mudah tersinggung. Sehingga, walau persoalan kecil, bisa memicu keributan,” urai Serda Arif kepada para pemuda. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Sersan Satu (Sertu) Ali, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dari Koramil 0829/14 Klampis, Kodim 0829/Bangkalan, turun ke sawah membantu petani membajak lahan dan melakukan penanaman padi dengan pola "jajar legowo" di Desa Bator Kecamatan Klampis, Kabupaten Bangkalan. Sabtu 19 Desember 2015

"Guna mendukung program ketahanan pangan nasional pada percepatan masa tanam ke dua pada 2015, Babinsa di Koramil Klampis membantu warga bajak sawah di Desa Bator Kecamatan Klampis," kata Danramil 0829/14 Klampis Kapten Inf Achmad Djailani

"Jajar legowo" merupakan cara tanam padi sawah dengan pola beberapa barisan tanaman yang kemudian diselingi satu barisan kosong. Tanaman yang seharusnya ditanam pada barisan yang kosong dipindahkan sebagai tanaman sisipan di dalam barisan.

Menurut Achmad Djailani, kegiatan itu dilakukan untuk memberikan motivasi kepada para petani agar segera mengolah lahan sawahnya untuk percepatan masa tanam kedua.

"Selain itu para Babinsa juga selalu memonitor pekerjaan para petani dalam menggarap sawah di wilayah binaannya serta membantu sesuai dengan kemampuannya agar bisa menanam padi dengan baik serta manghasilkan kualitas yang bagus," katanya.

Para Babinsa, kata Achmad Djailani, akan selalu turun ke lapangan untuk mengecek kegiatan para kelompok tani, memberikan arahan supaya disampaikan kepada para petani yang ada di kelompoknya masing-masing.

"Memasuki musim tanam II tahun 2015 Babinsa ikut memantau dan terjun langsung ke sawah, membantu para petani untuk segera melaksanakan tahap demi tahap persiapan musim tanam II tahun ini dengan membantu petani membajak lahannya dilanjutkan dengan cara menanam padi yang baik guna mendapatkan hasil panen yang berlipat," katanya.

Masyarakat Bangkalan, khususnya di Desa Bator Kecamatan Klampis sangat termotivasi dengan adanya Babinsa yang langsung ikut terjun di lapangan.

"Para Babinsa dengan tidak bosan-bosannya memberikan penyuluhan dan semangat serta mengimbau para petani dan kelompok tani yang ada di desa untuk secepatnya melaksanakan pengolahan lahan dalam persiapan musim tanam II tahun 2015," katanya.

Hal itu, dilakukan karena kebiasaan para petani setelah masa panen kadang terlambat mengolah kembali lahan sawahnya dengan alasan dan kesibukkan menjemur padi atau gabah hasil panen. Hal ini harus diingatkan dan disosialisasikan agar lahan tidak terbiarkan begitu saja sehingga tidak ada lahan yang nganggur.

"Bila hal ini terus dilakukan maka bisa dipastikan hasil panen petani akan meningkat. Kegiatan itu dilaksanakan sebagai bentuk tugas Babinsa mendampingi para petani dalam bercocok tanam, untuk mewujudkan ketahanan pangan di wilayah sehingga tercipta program swasembada pangan secara nasional," katanya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan tidak mengenal lelah dalam mensukseskan program swasembada pangan di Bangkalan.

Seperti yang dilakukan Babinsa Koramil 0829/18 Kokop, di bawah kepemimpinan Danramil Kapten Inf Suharjo, menerjunkan para Babinsa melaksanakan pengawasan dan pengecekan ke lokasi penyaluran pupuk dan bibit yang dialurkan beberapa waktu lalu. Sabtu 19 Desember 2015.

Pengawasan dalam penyaluran pupuk dan bibit pertanian ke para petani terus digalang oleh personel jajaran kodim Bangkalan.

Sugeng mengatakan, dalam melakukan upaya penyaluran pupuk dan bibit pertanian, ia bersama personel lainnya intense ke lapangan, cek fisik. Bahkan, bantuan tersebut disalurkan langsung ke para petani yang berhak menerima bantuan bersubsidi maupun non subsidi tersebut.

“kita tidak ingin lengah, bantuan dari pemerintah ini harus tepat ke tangan para petani yang berhak menerimanya,” tegas Suharjo.

Sasaran penyaluran bantuan pupuk dan bibit kali ini ditujukan ke salah satu kelompok tani (poktan) yang berada di wilayah Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan.

“bantuan saat ini ditujukan ke salah satu Poktan yang berada di wilayah Kokop,” imbuhnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Dandim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto menginstruksikan kepada Bintara Pembinan Desa (Babinsa) untuk melaksanakan pengecekan sawah-sawah yang mulai tanam di musim ini. Di samping itu para Babinsa diminta mewaspadai terhadap penyebaran hama pada tanaman jagung, padi dan kedelai di wilayah kabupaten Bangkalan ini.

“Jangan lupa didata dan segera laporkan agar bisa ditindaklanjuti dengan cepat,” kata Dandim Sunardi Istanto saat mengisi Jam Komandan di Aula Makodim 0829/Bangkalan, kemarin.

Menurutnya, upaya tersebut untuk mendukung program swasembada pangan pada tahun 2017, di mana perlu ditindaklanjuti oleh para Babinsa di jajaran 0829/Bangkalan.

Mengingat, sebelumnya Kodim telah melakukan kerjasama dengan Pemkab untuk menyukseskan program swasembada pangan berupa padi, jagung, dan kedelai (Pajale) itu.

Sementara pantauan di lapangan, PJS. Komandan Koramil (Danramil) Pjs. Danramil 12/Modung Serma Rakhmad bersama Babinsa Serda Sutiadi  dan Serda Saepudin,  sedang mengecek dan mengontrol perkembangan tanaman  jagung milik kelompok tani di wilayah Desa Modung, Kecamatan Modung, Bangkalan.  Sabtu 19 Desember 2015

Serma Rakhmad mengatakan, tanggungjawab mengawal petanian di wilayah binaan merupakan perintah yang harus dijalankan dari Dandim. Bahkan dalam hal pertanian, anggota Koramil tidak ingin bermain-main untuk melaksanakan tugas ini semaksimal mungkin.

Dikatakan Serma Rakhmad, “untuk mencapai hasil yang maksimal, Babinsa diperintahkan ikut menemani petani menanam padi di sawah agar mengetahui keluh kesah petani dan pola tanam sesuai dengan prosedur yang telah diajarkan demi hasil yang maksimal”, pungkasnya. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive