Rabu, 13 Januari 2016

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Ketahanan Pangan akan lebih mudah terealisasi apabila melibatkan salah satu elemen yang agresif dalam berpikir dan bertindak, yaitu elemen Mahasiswa. Koramil 04/Ngasem mencoba menggandeng Mahasiswa Pawyatan Dhaha Kediri untuk ikut campur dalam pelaksanaan program ketahanan pangan yang saat ini gencar-gencarnya dilakukan oleh TNI bersama Petani.

“Kita tidak boleh mengabaikan Mahasiswa begitu saja, saya harap semua PPL (Pertanian) yang ada di Kecamatan Gampengrejo ini tidak bertepuk sebelah tangan, karena kami menghadirkan dan berharap campur tangan mereka (Mahasiswa)” tutur Danramil Ngasem Kapten Kav Suradi pada awal sambutannya didepan seluruh anggota PPL Pertanian dan Ketua Kelompok Tani se Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri, Rabu (13/1/2016).

Koramil Ngasem yang memiliki 2 wilayah kerja, yaitu Kecamatan Ngasem dan Gampengrejo, mencoba alternatif pendampingan maupun perbantuan tenaga dari elemen mahasiswa, untuk bersama-sama dengan Babinsa yang ada di desa-desa.

“Dalam struktur pertanian yang ada di Kec Gampengrejo memang tidak tercantum mahasiswa terlibat dalam program-program peningkatan produktifitas pertanian, tetapi karena Pak Danramil (Ngasem) yang minta, bolehlah kita padukan, toh nantinya kita bersama yang akan menikmati hasilnya” ujar Mantri Pertanian Gampengrejo, Bapak Suharto.

Nantinya 11 Mahasiswa dari Pawyatan Dhaha Kediri akan ikut campur dalam segala kegiatan yang dilakukan Babinsa setempat, tetapi dengan konsekuensi waktu yang longgar bagi mereka (Mahasiswa), karena aktifitas dunia pendidikan tidak mungkin sertamerta diabaikan. (arf).

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi menerima Audensi Ketua dan Pengurus Persatuan Purnawirawan TNI-Polri dan Warakawuri (Pepabri) Jawa Timur di Ruang Audensi Pangdam, Rabu (13/1/2016).

Pada kesempatan tersebut Ketua Pepabri Jatim, Drs. Abdul Hamid. M. melaporkan beberapa tugas dan kegiatan Pengurus Pepabri Jatim periode 2013 sampai dengan 2018 dan berharap agar silaturahmi antara Pepabri Jatim dengan Kodam V/Brawijaya senantiasa terbina dengan baik.  “Sebagai anggota Pepabri yang beranggotakan para purnawirawan TNI, Polri dan Warakawuri, tentu berharap tetap terjalin komunikasi dan kerjasama antara Pepabri dan Kodam V/Brawijaya,” kata Abdul Hamid

            Pepabri Jatim tetap meminta agar Pangdam V/Brawijaya selaku Pembina Pepabri Jatim dapat menyampaikan secara langsung kepada Pengurus Pepabri Jatim bila diketahui ada hal-hal yang perlu dibenahi atau dilakukan bersama.  “Anggota Pepabri Jatim sekarang menyebar di berbagai organisasi termasuk dalam Partai Politik (Parpol), sehingga perlu tetap ada komunikasi yang intensif antara anggota maupun dengan Kodam agar tetap bersama-sama memperjuangkan lancarnya pembangunan dan tegaknya NKRI.

            Menanggapi hal itu, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pengurus Pepabri Jatim.  Seraya menegaskan bahwa sebagai generasi penerus TNI dan pejuang bangsa, Kodam V/Brawijaya senantiasa menempatkan para Purnawirawan, Para Senior dan Pejuang sebagai komponen bangsa yang harus dihormati dan dijadikan mitra terbaik.

Pangdam berharap agar kedepan komunikasi dan silaturahmi antara Kodam V/Brawijaya dengan Pepabri Jatim agar dapat dipelihara dan ditingkatkan, “Silahkan anggota Pepabri mau aktif di organisasi manapun, yang penting tetap bergerak pada kepentingan masyarakat, bangsa dan NKRI,” kata Pangdam.

Hadir mendampingi Pangdam, Staf Ahli Pangdam V/Brawijaya, Asintel dan Aster Kasdam V/Brawijaya serta Waka Pendam V/Brawijaya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komandan Koramil (Danramil) 10/Galis Kodim 0829/Bangkalan Lettu Inf Sugeng beserta Muspika Kecamatan Galis mengikuti acara pembukaan praktik kerja lapangan (PKL) Komunitas Mahasiswa Program Studi D III Kebidanan Bangkalan Politeknik Kesehatan Kemenkes Surabaya bertempat di Pendopo Kecamatan Galis. Rabu (13/1/2016).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Camat Galis Budiono S.sos.  dalam sambutannya “mengucapankan selamat datang juga menyampaikan beberapa hal kepada Peserta diantaranya agar Peserta Praktek Lapangan selalu menjaga kesehatan. Disamping itu sikap sopan santun selalu dikedepankan, dan dalam melaksanakan kegiatan agar selalu berkoordinasi dengan Kepala Desa dan Perangkat Desa serta Bidan Desa yang di desa setempat’”, jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut sambutan oleh Kepala Puskesmas Galis Dr Yulia Kartika berharap “praktek kebidanan komunitas ini memberikan kontribusi  dalam perubahan perilaku dan lingkungan masyarakat setempat,” harapnya.

“Dalam praktek kebidanan secara komprehensif para mahasiswi harus memperhatikan budaya setempat, termasuk pengerakkan dan meningkatkan peran serta masyarakat dalam perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) melalui wadah Desa Siaga,” harapnya.

Sedangkan Ketua Program Studi D III Kebidanan Bangkalan Sri Wayanti S.SiT.MPH mengatakan bahwa kegiatan bertujuan menekan angka kematian ibu melahirkan dan anak serta perbaikan gizi Balita ,peserta PKL Berjumlah 40 orang (calon Bidan),” katanya

Praktek kebidanan komunitas merupakan salah satu kegiatan rutin pada Program Studi Kebidanan dalam rangka merealisasikan kurikulum D-III Kebidanan. “Untuk menerapkan teori-teori yang didapat dalam perkuliahan diperlukan praktek secara langsung dalam situasi nyata di masyarakat,” ungkap Sri Wayanti

Turut hadir Para Kades, dan Staf Kecamatan Galis Serta Bidan Desa, se Kecamatan Galis, tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Babinsa Gedangan Koramil 0814/15 Mojowarno Serda Setyo Pribadi turut menyaksikan pemberian  bantuan pada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan). Bantuan berupa uang tunai tersebut diberikan pada 65 Gapoktan yang ada di Dusun Mojogeneng Desa Gedangan Kec.Mojowarno Kab Jombang,Selasa (12/1/2016).

Bapak Astono selaku PPL Desa Gedangan mengungkapkan " ini merupakan bantuan dari Kementan RI untuk percepatan tanam, di harapkan akan dapat memacu peningkatan produksi pangan di musim tanam. Bantuan yang diberikan berupa uang tunai dengan tujuan untuk biaya operator dan bahan bakar traktor termasuk juga biaya tanam.

Serda Setyo Pribadi selaku Babinsa juga mengatakan “ selain melakukan pengawasan, TNI juga akan memberikan pendampingan dan terjun langsung bersama Gapoktan, sehingga diharapkan Gapoktan segera melakukan penanaman di musim tanam sekarang. " bantuan ini murni untuk di buat biaya tanam, jadi bukan untuk jajan di warung " katanya Babinsa mengingatkan sambil bergurau.
           
        Acara yang di laksanakan di Kediaman Bpk.H.Sulton selaku Ketua Gapoktan dilaksanakan dengan tertib dan kekeluargaan, acara tersebut di hadiri Kepala Desa Gedangan, Babinsa, PPL, Anggota Poktan kurang lebih 65 orang.  (arf)   

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Ketahanan Pangan akan lebih mudah terealisasi apabila melibatkan salah satu elemen yang agresif dalam berpikir dan bertindak, yaitu elemen Mahasiswa. Koramil 04/Ngasem mencoba menggandeng Mahasiswa Pawyatan Dhaha Kediri untuk ikut campur dalam pelaksanaan program ketahanan pangan yang saat ini gencar-gencarnya dilakukan oleh TNI bersama Petani.

“Kita tidak boleh mengabaikan Mahasiswa begitu saja, saya harap semua PPL (Pertanian) yang ada di Kecamatan Gampengrejo ini tidak bertepuk sebelah tangan, karena kami menghadirkan dan berharap campur tangan mereka (Mahasiswa)” tutur Danramil Ngasem Kapten Kav Suradi pada awal sambutannya didepan seluruh anggota PPL Pertanian dan Ketua Kelompok Tani se Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri, Rabu (13/1/2016).

Koramil Ngasem yang memiliki 2 wilayah kerja, yaitu Kecamatan Ngasem dan Gampengrejo, mencoba alternatif pendampingan maupun perbantuan tenaga dari elemen mahasiswa, untuk bersama-sama dengan Babinsa yang ada di desa-desa.

“Dalam struktur pertanian yang ada di Kec Gampengrejo memang tidak tercantum mahasiswa terlibat dalam program-program peningkatan produktifitas pertanian, tetapi karena Pak Danramil (Ngasem) yang minta, bolehlah kita padukan, toh nantinya kita bersama yang akan menikmati hasilnya” ujar Mantri Pertanian Gampengrejo, Bapak Suharto.

Nantinya 11 Mahasiswa dari Pawyatan Dhaha Kediri akan ikut campur dalam segala kegiatan yang dilakukan Babinsa setempat, tetapi dengan konsekuensi waktu yang longgar bagi mereka (Mahasiswa), karena aktifitas dunia pendidikan tidak mungkin sertamerta diabaikan. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Persit KCK Cabang XLVIII Dim 0829 Koorcab Rem 084 PD/Brawijaya gelar pertemuan rutin anggota bertempat di Aula Manunggal Kodim 0829/Bangkalan telah dilaksanakan yang diikuti 175 orang dari personel Kodim 0829/Bangkalan dan 18 jajaran Ranting. Rabu (13/1/2016).

Dandim 0829/Bangkalan  Letkol Inf Sunardi Istanto selaku Pembina Persit KCK Cabang VXLII Dim 0829 Koorcab Rem 084 PD/Brawijaya dalam sambutannya menyampaikan “Didalam kehidupan rumah tangga seorang Prajurit sering dijumpai permasalahan yang berujung perceraian. Untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan seorang istri harus bisa mendampingi suami dengan baik’” katanya.

Lanjut, Letkol Inf Sunardi Istanto menjelaskan tentang “Permasalahan yang sering timbul dalam rumah tangga berawal dari masalah Ekonomi. Bendahara keluarga adalah istri, pengeluaran dan pemasukan harus seimbang, harus pandai pandai mengatur ekonomi, kelemahan suami apabila banyak tuntutan dari istri dia akan berupaya dan berusaha untuk memenuhi. Apabila terlalu memaksa tidak sesuai ukuran dan kemampuan dikhawatirkan akan timbul permasalahan,” imbuhnya

Letkol Inf Sunardi Istanto berharap “seorang istri harus pandai pandai bersyukur dan tidak boleh berlebihan diharapkan bisa membedakan kebutuhan yang paling penting yang harus didahulukan.  Seorang istri harus pandai bagaimana cara menyikapi suami. Suami senang apabila melihat istri senang dan tersenyum. Bersikap ramah dan sopan terhadap suami, sehingga suami akan merasa nyaman di rumah,” harapnya

Sedangkan Ketua Cabang Persit KCK Cabang VXLIII Ibu Sunardi Istanto dalam sambutannya menyampaikan “Pertemuan Rutin Anggota Persit KCK Cabang VXLIII Dim 0829 Koorcab Rem 084 PD/Brawijaya, merupakan kegiatan yang wajib diikuti setiap Istri Prajurit dilaksanakan setiap sebulan sekali.maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan rutin ini diharapkan dapat menambah keakraban dan tali silaturahmi antar anggota Persit. Apabila ada permasalahan di dalam rumah tangga segera diselesaikan di dalam intern dan jangan sampai berlarut larut, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya

Dalam kesempatan tersebut juga disampaian informasi secara bergantian dari Seksi Seksi Pengurus Cabang VXLIII Kodim 0829/Bangkalan. Dan ada sesi tanya jawab, bagi anggota yang menjawab pertanyaan disiapkan souvenir dan hadiah. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Magetan) Korem 081/DSJ/Magetan,  Komandan Kodim 0804/Magetan Letkol  Inf  Herwin Rizayan Iszal S.I.P meninjau lokasi progam TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-96 di Desa Manjung Kec Panekan Kab. Magetan. (13/1/2016)

Peninjauan yang dilakukan,  juga diikuti pegawai Dinas Pekerjaan Umum , Kepala Desa manjung, bersama Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf Suparlan, Danramil 03 Panekan Kapten Inf Suyud dan Babinsa Koramil 03/Panekan Desa Manjung Serda Darto.

Sedangkan rencana sasaran TMMD kali ini yakni, kata Dandim 0804/Magetan, akan membangun Mushalla, Gereja, Rumah tidak layak Huni dan Jalan Sepanjang 1000 meter desa Manjung.

Menurut Dandim 0804/Magetan, kegiatan ini merupakan program terpadu lintas Sektoral antara instansi di daerah sehingga pelaksanaanya dapat tercapai sesuai rencana pembangunan pemerintah melalui proses Perencanaan secara Integral dan komperhensif dengan sistem "Bottom Up Planing".

Tujuannya, sambung Dandim, untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Desa manjung, berupa sarana dan perasarana umum serta menumbuhkan kesadaran berbangsa dan bernegara guna tercipta masyarakat yang Sejahtera, maju, mandiri dan memiliki ketahanan nasional. Ia mengharapkan dengan terwujudnya kerjasama dan koordinasi yang baik antara Instansi di daerah serta partisipasi aktif masyarakat, dapat mendorong tercapainya TMMD yang berdaya guna dan berhasil guna.

Untuk mendukung kelancaran pelaksanan kegiatan dan tercapainya tujuan tersebut, maka perlu disusun rencana penyelenggaraan kegiatan serta partisipasinya dari seluruh komponen bangsa yang ada di wilayah ini guna mensukseskan pelaksanaan TMMD ini,” ujar Dandim. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Penanaman pohon penghijauan yang berada di kanan kiri ruas jalan Provinsi maupun Nasional di wilayah Kediri hari senin kemarin, masih perlu di evaluasi ulang, hal ini dikarenakan masih ditemui adanya penanaman pohon yang dilakukan dengan asal-asalan dan kurang pada tempatnya. 

Hasil inspeksi Dandim Kediri bersama Pasi Ter Kodim Kediri selama 2 hari (hari selasa dan rabu) menemui sejumlah pohon yang ditanam bukan pada tempatnya, antara lain 2 pohon yang berlokasi di Kecamatan Mojoroto, sangat beresiko bagi kondisi badan jalan, dikarenakan terlalu dekat bahkan hanya beberapa centimeter jaraknya. Di Kecamatan Gurah ditemui 3 pohon menghambat keluar masuk, karena ditanam tepat di depan rumah warga, dan di Kecamatan Gampengrejo ditemui 1 pohon yang terlalu dekat dengan tiang listrik, sangat beresiko bila kelak pohon itu sudah berukuran besar, serta di Kecamatan Ngadiluwih ditemui 1 pohon yang terlalu dekat dengan saluran pipa air (PDAM), yang sangat beresiko merusak pendistribusian air ke pemukiman penduduk ,untuk di Kecamatan Pesantren ada 1 pohon yang terlalu dekat dengan tembok gudang pupuk subsidi.. Sedangkan di Kecamatan Badas ditemui 1 pohon ditanam tepat dibawah saluran kabel telepon, yang beresiko kelak bila pohon itu tumbuh dan membesar. Dari hasil peninjauan tersebut 9 pohon pada hari itu juga (hari selasa dan rabu) harus segera dipindahkan ketempat yang tidak mengganggu maupun merusak apapun.

“Secara keseluruhan kita (Kodim Kediri) puas dengan hasil kinerja seluruh anggota (Kodim Kediri), selanjutnya perlu dikaji ulang untuk tanaman yang sudah ditanam ,agar tetap bisa tumbuh dan berkembang” kata Letkol Inf Purnomosidi saat peninjauan terakhirnya di Kecamatan Purwoasri bersama Danramil Purwoasri Kapten Inf M.Yunus, Rabu 13 Januari 2016.

Kendati hasil inspeksi langsung oleh Dandim Kediri Letkol Inf Purnomosidi bersama Pasi Ter Kodim Kediri Kapten Inf Suliyono masih banyak ditemui pohon yang ditanam bukan pada tempatnya, secara global pelaksanaan penanaman penghijauan serentak senin kemarin cukup memuaskan. (arf).

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Peran Pembinaan Desa (Babinsa) TNI-AD di Jajaran Koramil 0811/18 Parengan akan lebih di optimalkan perannya dalam rangka meningkatkan percepatan tanam padi, dengan begitu program Swasembada Pangan bisa tercapai dengan optimal, salah satunya dengan mendorong para Kelompok Tani (PokTan) agar menanam padi awal di musim penghujan.

            Apalagi kendala saat ini untuk menanam padi adalah sumber air untuk mengairi sawah, memang Kec. Parengan mayoritas petani tadah hujan, jelas Danramil 0811/18 Parengan Kapten Inf Subandi di sela-sela penanaman padi bersama PPL Ds. Selogabus di area persawahan Pok Tani “Muhdi Makmur” Kec. Parengan Kab. Tuban (13/1/2016).

            Sementara itu dari petugas pertanian yang ada di lapangan (PPL) Ds. Selogabus Kec. Parengan Ibu Kasmiyati dari luas tanam yang ada belum semuanya bisa di tanami padi, karena terkendala air yang mana curah hujan di musim ini sampai awal  bulan Januari masih jarang turun hujan. “Tukasnya” (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Dalam rangka rangkaian kegiatan serah terima Jabatan Dandim  0811/Tuban, Tim Verifikasi dari Korem 082/CPYJ mengunjungi Kodim 0811/Tuban hari ini, Rabu (13/1/2016 ). Tim ini dipimpin oleh Kasrem 082/CPYJ Letnan Kolonel. Arh Sinthu Bas Ignatius  beserta 8 orang anggota. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memverifikasi laporan yang dibuat Kodim 0811/Tuban dalam rangka kesiapan serah terima jabatan Komandan Kodim 0811/Tuban.

Tim verifikasi tiba di 0811/Tuban sekitar pukul 09.30 s.d 14.00 Wib dan disambut oleh Dandim 0811 / Tuban Letnan Kolonel Kav Rahyanto Edy Yunianto dan Para perwira Staf Kodim 0811/Tuban. Yang menjadi objek verifikasi kali ini adalah semua fungsi yang berkaitan dengan barang-barang inventaris Kodim 0811/Tuban termasuk didalamnya fungsi utama sebagai Kekuatan pertahanan, fungsi organik Militer serta fungsi organik pembinaan satuan.

Tujuan lain dari verifikasi ini adalah untuk menginventarisir kekuatan Kodim 0811/Tuban baik dari sisi personel, logistik, pangkalan dll. Hal ini dilakukan agar pada saat diserah terimakan dengan pejabat baru tidak terjadi kekurangan ataupun kelebihan. Selanjutnya, hasil verifikasi ini akan dilaporkan ke Kodam V/Brawijaya.(arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi, menerima Audiensi Rektor UPN Veteran Surabaya beserta staf di Makodam V/Brawijaya (Rabu 13/01/2016).

Mengawali pertemuan antara kedua Pejabat, Rektor UPN Veteran Surabaya Prof. Dr. Teguh Sudartono, MP., menjelaskan bahwa Audiensi ke Pangdam dimaksudkan untuk membangun kerja sama yang lebih konkrit antara Kodam V/Brawijaya dengan UPN Veteran khususnya dalam implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk kepentingan masyarakat.

“Kami berharap adanya MoU antara Kodam V/Brawijaya dengan UPN Veteran Surabaya dalam pengembangan bela negara, pengabdian masyarakat dan penerapan Tekhnologi tepat guna untuk kepentingan masyarakat”. Urai Rektor UPN Veteran Prof. Dr. Teguh Sudartono, MP.
Lebih lanjut Rektor menjelaskan bahwa sebagai Perguruan Tinggi yang juga dibawah binaan Kemhan RI, UPN Veteran sudah cukup lama bekerja sama dengan Kodam V/Brawijaya khususnya dalam pengembangan Bela Negara. Namun kedepan perlu ada MoU yang memungkinkan kerjasama lebih luas dalam bidang pengabdian masyarakat dan penerapan tekhnologi tepat guna.

“Kami telah memulai kerjasama dengan Jajaran Korem 084/BJ dalam hal pelatihan tekhnologi tepat guna bagi personil Babinsa sebagai bekal bagi Babinsa dalam rangka pendampingan kepada masyarakat” kata Rektor lagi.

Rektor juga mengundang Pangdam untuk memberikan kuliah umum kepada Mahasiswa UPN khususnya dalam even loka karya bela negara yang akan digelar di kampus UPN Veteran pada awal bulan Pebruari mendatang.

Menanggapi hal itu, Pangdam V/Brawijaya langsung merespon dengan baik gagasan dari Rektor UPN tersebut. “Sudah menjadi tugas kami untuk membantu setiap upaya pengembangan kesadaran Bela Negara termasuk dikalangan kampus Perguruan tinggi, karena itu kami akan dukung upaya UPN Veteran Surabaya” tegas Pangdam Mayjen TNI Sumardi.

Pangdam langsung memerintahkan Aster Kasdam V/Brawijaya dan Kakumdam V/Brawijaya untuk melakukan komunikasi lebih intensif dengan pihak Rektorat dalam rangka menyusun naskah MoU yang dimaksud.

Terkait dengan Loka Karya Bela Negara, Pangdam menyatakan persetujuannya untuk hadir dalam memberikan mata kuliah tentang kesadaran bela negara.

Hadir pada audiensi tersebut dari UPN Veteran antara lain wakil Rektor III Ir. Mutazim Bilah, MS., Kepala pusat Bela Negara Dr. Zainul Abidin dan Kepala Biro Kerjasama Didik Utomo. Pejabat Utama Kodam yang mendampingi Pangdam V/Brawijaya antara lain Asintel Kasdam V/Brawijaya, Aster Kasdam V/Brawijaya, Kakumdam, Pa Ahli dan Waka Pendam V/Brawijaya. (arf)

Kepada Siswa-Siswi SD Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban


KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Pendidikan Pendahuluan Bela Negara adalah pendidikan dasar Bela Negara guna menumbuhkan kecintaan pada tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia, keyakinan akan Kesaktian Pancasila, kerelaan berkorban bagi Negara, serta memberikan kemampuan awal bela negara.

Bertempat di halaman SD Negeri 01 Beji selasa (13/1/2016), Serka Sugianto Babinsa Desa Beji Koramil 0811/15 Jenu Kodim 0811 Tuban telah memberikan materi pengetahuan dasar Bela Negara kepada 302 siswa-siswi SD Negeri 01 Beji Kecamatan Jenu Kabupaten Tuban.

Sebelum kegiatan dilaksanakan Bapak Drs. Suyono Kepala SD Negeri 01 Beji menghadap kepada Danramil 0811/15 Jenu Kodim 0811 Tuban Kapten Inf Agus Prayitno dengan tujuan melaksanakan koordinasi dan mengajukan permohonan untuk memberikan layanan pendidikan karakter dan pembiasaan diluar jam pelajaran, setiap satu bulan sekali.

Menindak lanjuti permohonan tersebut, Danramil 0811/15 Jenu Kapten Inf Agus Prayitno memerintahkan Babinsa Desa Beji Serka Sugianto untuk memberikan materi pengetahuan dasar Bela Negara dengan tujuan siswa-siswi usia sekolah memiliki tekad, sikap, tindakan yang teratur, disiplin serta mengerti dan dapat mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.(arf)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive