Jumat, 29 Januari 2016

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Anggota Babinsa Koramil 08/Tragah Kodim 0829/Bangkalan Sertu Darmanto dan Serda Siswoyo, membantu Petani membersihkan rumput di lahan padi luas lahan 1 Ha, lahan milik Imron (45) petani di Desa Pamorah, Kecamatan Tragah, Kabupaten Bangkalan. Jum’at (29/1/2016).

Swasembada pangan adalah suatu program yang digalakkan oleh pemerintah RI dan salah satu komoditi yang sangat di unggulkan pada program ini adalah padi, jagung dan kedelai.

Komandan  Koramil 08/Tragah Kapten Kav Hendre Tjahjo mengatakan “dalam program ini Babinsa mendampingi petani untuk membersihan rumput (gulma) dan menyulami tanaman padi yang tidak tumbuh untuk kesuburan tanaman dan meningkatkan hasil panen,” ujarnya.

Dengan adanya kegiatan itu tanaman padi yang ditanam akan tumbuh dengan maksimal dan hasil yang akan dicapai petanipun akan melimpah.

Hal ini tidak boleh lepas dari pengawasan Babinsa dan PPL karena dengan adanya pendamping petani maka segala kendala yang di hadapi petani di lapangan akan terpecahakan.

Kegiatan seperti ini sangat di sambut baik  oleh petani, hal ini terlihat dari antusias petani dalam membersihkan rumput dan menyulami tanaman jagung yang tidak tumbuh terlihat sangat semangat walupun panas matahari  sangatlah terik dan menyengat badan. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Koramil 03/Kamal jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan, di bawah kepemimpinan Kapten Inf Windoko, perintahkan Babinsa Seru Mustofa dan Serda Mujair melaksanakan kegiatan Upsus pendampingan petani tanam padi di Desa Gilianyar  Kecamatan Kamal Kabupaten Bangkalan, Jum’at (29/1/2016).

Pendampingan petani menanam padi milik Abdulla Hadi (50), Poktan Telang Tani, dengan luas lahan 1,5 Ha.

Kapten Inf Windoko, program pemerintah terkait pencapaian swasemba pangan Babinsa harus bisa membuktikan menggarap sawah dan siap menjadi contoh bagi para kelompok tani dan secara teknis saling jalin kerjasama antara Babinsa dengan Mantan, dan PPLsetempat.

“Melalui kegiatan sosialisasi dan praktek penanaman sistem demplot, bertujuan mengajak petani untuk bersama-sama mendukung program pemerintah bidang ketahanan pangan menuju swasembada pangan,” kata Danramil 03/Kamal Kapten Inf Windoko.

Pada kesempatan ini tim, materi yang disosialisasikan tentang demplot pengolahan lahan, penanaman (bibit/benih), pemupukan, pemeliharaan hingga nantinya menuai hasil panen.

Lanjut Windoko, “Demplot atau Demontration Plot adalah suatu metode penyuluhan pertanian kepada petani, dengan cara membuat lahan percontohan, agar petani bisa melihat dan membuktikan terhadap objek yang didemontrasikan.

 “Demplot ini dimaksudkan sebagai tempat untuk belajar inovasi teknologi bagi petani serta tempat bertukar ilmu pengetahuan antara petani dan penyuluh pertanian lapangan (PPL)”, terangnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Program ketahanan pangan Pjs. Danramil 12/Modung jajaran Kodim 0829/Bangkalan, Serma Rachmad dan 4 orang Babinsa lainnya melakukan tugas pendampingan membantu petani menanam padi sistem legowo di desa Desa Kolla Kecamatan Modung Kabupaten Bangkalan, Jum’at (29/1/2016).

Para Babinsa ikut terjun ke sawah karena produksi di lahan pertanian setempat mengalami penurunan dan kegiatan membantu petani untuk bersinergi dengan program pemerintah pusat mengenai ketahanan pangan.

Pjs. Danramil 12/Modung Serma Rachmad dan kelompok tani Pahlawan desa setempat melakukan penanaman padi dengan pola jajar legowo.

“Tidak semua petani memahami dan setuju terhadap pola jajar legowo, tetapi berdasarkan teori ahli, sistem ini mampu meningkatkan produktifitas sekitar 30 persen per hektarnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komandan Koramil (Danramil) 10/Galis jajaran Kodim 0829/Bangkalan Lettu Inf Sugeng Nugroho terjun langsung melihat proses pemupukan tanaman jagung yang dikerjakan oleh anggota Koramil 10/Galis. Program ini hasil kerjasama dengan masyarakat yang terbentuk melalui Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Kritis Jaya II di Desa Daleman Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan, Jum’at (29/1/2016).

Pantauan di lapangan, selain bertemu langsung dengan petani, Danramil, yang didampingi oleh Babinsa Serka Sadri dan Siti Muskoromah petugas PPL Dinas Pertanian setempat melakukan dialog.

"Kita bukan mencari keuntungan akan tetapi membantu Pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan agar ke depan Indonesia lebih makmur dan bisa mencapai swasembada pangan," kata Danramil 10/Galis Lettu Inf Sugeng Nugroho.

Lettu Inf Sugeng Nugroho, kehadiran TNI diharapkan bisa membantu semua bidang yang dibutuhkan oleh masyarakat.

"TNI bukan hanya membantu di bidang pertahanan dan keamanan saja akan tetapi di semua bidang agar kehadiran TNI ini bisa bermanfaat," pungkasnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Istilah Minggu Militer memang hanya lekat dikalangan prajurit TNI-AD, dimana dikandung makna bahwa pada setiap bulan selama satu minggu terakhir, prajurit TNI – AD wajib melaksanakan program kegiatan latihan militer dasar, termasuk diantaranya adalah program latihan Ketahanan Mars ( Han Mars ) atau Ketahanan Mobilisasi Pasukan dengan Berjalan Kaki.

Pelaksanaan program latihan tersebut dimaksudkan untuk memelihara kemampuan dan keterampilan prajurit TNI – AD dibidang militer dasar, agar tetap terpelihara profesionalitas keprajuritannya, meski seiring dengan berkembangnya Ilpengtek yang mempengaruhi secara langsung pada kemantapan profesionalisme yang harus dikembangkan oleh prajurit.

Pada minggu ke empat bulan Januari 2016, Makorem 082/CPYJ menggelar latihan minggu militer, kali ini pada Kamis 28 Januari 2016 dalam bentuk latihan Ketahanan Mars berjalan kaki dengan jarak tempuh tidak kurang dari 12 km diikuti oleh tidak kurang dari 207 prajurit gabungan dari Makorem 082/CPYJ, Denpom V-2 Mojokerto, Denhub Mojokerto dan Denkes Mojokerto, dengan area latihan di sekitar wilayah kota Mojokerto.

Kasiopsrem 082/CPYJ Mayor Inf Agus Sujiyanto selaku penanggung jawab pelaksanaan program bidang operasi dan latihan, serta selaku super visi penyelenggaraan latihan tingkat Korem disaat apel mengatakan bahwa pelaksanaan Han Mars pada Triwulan I tahun 2016 tersebut dilaksanakan tanpa beban perorangan, tetapi pada Triwulan III tahun 2016 yang akan datang, sesuai program yang telah direncanakan, maka pelaksanaan latihan Han Mars harus menggunakan beban senjata organik perorangan, dan ransel punggung dengan berat yang telah ditentukan, ia juga mengingatkan kepada semua peserta latihan agar memprioritaskan faktor keamanan, mengingat route latihan yang digunakan adalah jalanan umum.

Sementara Kajasrem 082/CPYJ Kapten Inf Suswanto selaku penanggung jawab teknis pelaksanaan latihan Han Mars, dengan dibantu anggota Tim Jasrem melaksanakan tugasnya dalam memimpin teknis pelaksanaan latihan, yang diawali dengan penjelasan secara teknis tentang ketentuan Han Mars, Pengecekan Kesehatan peserta, jarak tempuh perjalanan, Route yang digunakan, pelaksanaan pengamanan selama perjalanan dan Warming Up sebelum mengawali pelaksanaan latihan.

Melengkapi persaratan pelaksanaan latihan, hadir dalam membantu melancarkan dan mengamankan pelaksanaan kegiatan adalah Tim Kesehatan dari Denkes Mojokerto, Motorist pengawal dan pengaman route perjalanan dari Denpom V-2 Mojokerto, dan Personel dari Denhub Mojokerto.

Kegiatan yang diawali pemberangkatannya dari Makorem 082/CPYJ pada 07.30 wib, berjalan dengan lancar, tertib, aman dan penuh semangat, hingga memasuki finish dalam bentuk kelompok / Peleton – peleton di Makorem 082/CPYJ pada 09.20 wib.(arf)  

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sekitar ratusan murid siswa - siswi dari tingkat SMU se - Surabaya kamis (28/1/2016) mengikuti pelaksanaan Penyuluhan Hukum Serentak (Luhkumtak) Tahun 2016 yang di gelar oleh Kantor Wilayah KumHAM Jawa Timur Jalan Kayoon Surabaya.

Menurut Budi Sulaksana, SH, M.Si selaku Kepala Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Ham Jawa Timur mengatakan dengan dilaksanakan Penyuluhan Hukum terhadap masyarakat tersebut, agar dalam kehidupan bermasyarakat mereka bisa menegakan peraturan -peraturan yang sudah ditetapkan dengan benar.

" Dengan dilaksanakan penyuluhan hukum tersebut, agar masyarakat di Indonesia bisa memulai bersikap hukum, taat kepada hukum dan hukum menjadi panglima dalam kehidupan masyarakat sehari-hari."katanya.

 Masih kata Budi Sulaksana,Dengan penyuluhan hukum yang digelar serentak di indonesia,diharapkan masyarakat mampu untuk bersikap sadar dalam menegakan hukum dan hak - hak manusia,

" Harapan kita kedepan dalam penyuluhan hukum serentak ,berharap supaya masyarakat sadar akan hukum dan sadar akan hak-hak kewajiban.tentunya menyangkut  hak asasi manusia." terangnya

Ditempat yang sama Fajar Lasse selaku Staf Khusus Kementrian Kum Hum menambahkan,tujuan dilakukan sosialisasi hukum ini bukan hanya penerapan tentang kesadaran hukum saja.namun,diharapkan dengan penyuluhan tersebut bisa mengurangi pelanggaran yang ada,

" Tujuan dalam sosialisasi hukum terhadap masyarakat tidak hanya sadar akan hukum saja,namun kedepan diharapkan dengan kesadaran bermasyarakat berhukum semakin kecil pelanggaran yang dilakukan." jelasnya.

Selain itu, Budi Lasse juga berharap. agar kesadaran masyarakat lebih  Taat akan hukum kita melakukan kerjasama antara pendidikan dan stock holder terus melaksanakan sosialisasi berkelanjutan,sehingga masyarakat lebih mengenal lebih dekat dengan hukum,

" Kita didik secara dini masyarakat tentang hukum,dengan melakukan berkelanjutan di sekolah- sekolahan dan seluruh stock holder.dan meminta terhadap KaHum untuk mensosialisasi keterkaitan hukum,sehingga masyarakat lebih melek hukum." terangnya ( Adji )

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Berbagai kegiatan dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk terus menerus meramaikan ruang publik di Museum Surabaya (Gedung Eks-Siola). Menggandeng beberapa seniman di Kota Surabaya, berbagai lukisan, instalasi seni, hingga ratusan sketsa dikemas dalam pameran bertajuk “ART’s Guruism” yang dibuka untuk publik di Galeri Museum Surabaya selama tujuh hari berturut-turut hingga tanggal 31 Januari esok.

Pameran Art’s Guruism ini menampilkan karya seni hasil kolaborasi dosen, mahasiswa hingga alumni Universitas PGRI Adi Buana jurusan pendidikan seni rupa. Ika Ismudiyahwati selaku ketua panitia Art’s Guruism menjelaskan, melalui Art’s Guruism ini turut menghadrikan “sosok guru” dengan pemikiran baru. Sosok guru yang dapat men-therapist dan menyadarkan anak didik bahwa karya seni tidak hanya dibuat seniman untuk seniman, tetapi dibuat seniman untuk semua lapisan masyarakat.

“Sebagaimana seni rupa pada umumnya, seni dapat berfungsi sebagai sarana therapist bagi penikmatnya. Ini merupakan event tersebesar yang diselenggarakan Universitas Adi Buana, menggabungkan seni instalasi, seni lukis dan sktesa dalam satu ruangan. Selain itu, universitas PGRI Adi Buana juga menggandeng pelajar SMA ITP (Intensif Taruna Pembangunan) untuk mengerjakan sketsa,” Imbuh Ika.

Wanita yang juga menjadi dosen program pendidikan seni rupa di Universitas Adi Buana ini menambahkan, ada sedikitnya 100 sketsa, 11 instalasi seni, tujuh patung, dan sembilan lukisan yang dipamerkan hari ini(28/1). Pada instalasi seni yang berjudul “Sang Patriot” oleh Anggi Heru, sang seniman menjelaskan bahwa sosok guru adalah sosok perwakilan pengetahuan, namun jarang mendapat apresiasi. Sang seniman menggambarkan sosok kemeja putih, kacamata, dan beberapa lembar buku yang di berikan torehan pena berbentuk lencana, dan digantung dengan tali bersama abjad-abjad.

“Saya berharap, agenda seperti ini juga bisa menjadi sarana untuk masyarakat umum dapat saling konsultasi karya mereka. Kami juga menyediakan spot kosong bagi masyarakat yang ingin pamer karya,” imbuh Doktor alumnus ITB di bidang seni rupa ini.

Kepala Seksi Seni dan Budaya Dinas Budaya dan Pariwsata Kota Surabaya, Herry Purwadi mengatakan, setiap minggunya Pemkot Surabaya melalui Dinas Budaya dan Pariwisata telah memiliki agenda rutin untuk memeriahkan Kawasan Tunjungan, dan Galeri Museum Surabaya. Galeri Museum Surabaya juga merupakan alternatif bagi para pengunjung museum surabaya dan para warga yang melakukan pengurusan gedung Siola.

“Ruangan seluas 500 meter persegi telah disiapkan Pemkot Surabaya untuk mewadahi para seniman menampilkan karya seni rupanya. Nantinya, warga yang telah melakukan pengurusan di Siola bisa sekalian refreshing ketika melihat hasil-hasil seni rupa seniman Kota Surabaya,” imbuh pria kelahiran Kota Surabaya ini.

Herry menambahkan, Pemkot juga membebaskan biaya bagi warga Kota Surabaya yang ingin melakukan aktifitas seni di Sepanjang Jalan Tunjungan dan di Galeri Museum Surabaya. Dinas Budaya dan Pariwisata juga menggandeng kurator untuk melakukan seleksi. “Memang, seni adalah kebebasan berkespresi, namun seni yang mengandung unsur SARA dan berbau pornografi sebisamungkin tidak kami tampilkan, karena ruang publik ini diperuntukan bagi masyarakat lintas usia,” imbuh alumni Institut Seni Indonesia Jogjakarta ini. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Sumardi melaksanakan serah terima jabatan beberapa pejabat baru jajaran Kodam V/Brawijaya di Aula Makodam V/Brawijaya, Kamis, (28/1/2016).

Pejabat yang melaksanakan Serah Terima Jabatan (Sertijab) kali ini yaitu Inspektorat Kodam (Irdam) V/Brawijaya dari Kolonel Czi Mochamad Reza Utama kepada Kolonel Inf Muhammad Nur Rahmad, jabatan Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya dari Kolonel Inf Muhammad Nur Rahmad kepada Kolonel Czi Denny Herman, Jabatan Staf Ahli Pangdam V/Brawijaya Bidang Ideologi dari Kolonel Inf Iwan Haryono kepada Kolonel Inf Adam Suwarno Pangeran, S.Sos., M.M.

Sedangkan untuk jabatan Kababinminvetcaddam V/Brawijaya dari Kolonel Inf Agus Setia Permana, S.E, kepada Letnan Kolonel Inf Achmad Mulyono, S.I.P, Jabatan Kapaldam V/Brawijaya dari Kolonel Cpl Prihandoko kepada Kolonel Cpl Drs. Yeyet Komar Hidayat, Jabatan Kakudam dari Kolonel Cku Agus Dwi Kustanto kepada Letnan Kolonel Cku Muharram Belle, S.E, Jabatan Danbrigif 16/WY dari Kolonel Inf Bambang Sujarwo kepada Letnan Kolonel Inf Semuel Jefferson Aling.

Mengawali amanatnya Pangdam menyampaikan, serah terima jabatan di lingkungan TNI Angkatan Darat merupakan bagian dari upaya Pembinaan Satuan dan Pembinaan Personel dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi, sekaligus untuk penyegaran tugas personel secara berkesinambungan.

Oleh karenanya, melalui alih tugas dan jabatan ini, diharapkan akan semakin meningkatkan profesionalisme dan pengalaman tugas para Perwira. Semua itu merupakan bagian dari upaya membangun sistem pembinaan personel yang lebih efektif, sekaligus mendorong percepatan pengembangan kualitas SDM prajurit TNI Angkatan Darat khususnya Kodam V/Brawijaya.

Pangdam V Kodam/Brawijaya berharap pejabat yang baru, agar beradaptasi dengan tugas yang akan diemban.

“Berbagai tugas, tantangan dan permasalahan sudah menunggu untuk dapat segera diselesaikan atau dicarikan solusinya. Perlu diketahui oleh para pejabat baru,” tegas Mayor Jenderal TNI Sumardi.

Pertama, Tegakkan kembali disiplin prajurit, tegakkan moral, etika, serta profesionalisme keprajuritan. Dengan kepemimpinan para Perwira, saya berharap prajurit-prajurit Kodam V/Brawijaya dapat menjadi prajurit yang berdisiplin tinggi, mampu menjadi andalan serta kepercayaan masyarakat, bangsa dan negara.

Kedua,  wilayah Jawa Timur merupakan icon bagi Ketahanan Pangan, hal tersebut telah dibuktikan dengan berhasilnya wilayah Jawa Timur dalam rangka mensukseskan program pemerintah guna mewujudkan Swasembada Pangan menuju Ketahanan Pangan Nasional. Berbagai kerjasama telah dilakukan antara Kodam V/Brawijaya dengan seluruh elemen Pemerintah Jawa Timur seperti program UPSUS. Ini merupakan bukti keseriusan segenap aparat pemerintah di wilayah Jawa Timur mengenai masalah pangan guna mensejahterakan masyarakat Jawa Timur, termasuk didalamnya program RTLH.

Ketiga, wilayah Jawa Timur terutama kota Surabaya merupakan kota besar selain Jakarta yang menjadi barometer keamanan, dimana keamanan wilayah Jawa Timur menjadi salah satu tolok ukur bagi keamanan Indonesia. Hal ini mengisyaratkan kepada kita bahwa selain Jakarta maka Surabaya (Jawa Timur) harus aman. Yang perlu diwaspadai dan diantisipasi adalah makin maraknya aksi-aksi anarkhisme, terorisme dan berkembangnya faham-faham yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945, inilah yang menjadi tantangan bagi kita semua saat ini.

Ketiga hal pengetahuan ini, menjadi dasar pijakan bagi para Perwira untuk mengabdi dan memberikan karya terbaik bagi kemajuan Kodam V/Brawijaya di masa mendatang. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Komandan Kodim 0509/Kabupaten Bekasi  Letkol Inf Nurdianto mengajak masyarakat ikut berperan aktif dan berpartisipasi menangkal, mencegah radikalisme di Kabupaten Bekasi.

Letkol Inf Nurdianto mengatakan, untuk sekarang ini Bintara Pembina Desa (Babinsa) sudah ikut berperan aktif  memonitoring wilayah. Maka, dari itu dibutuhkan peran serta masyarakat untuk membantu penanganan faham radikal karena aparat memiliki banyak keterbatasan.

“Babinsa sudah turun ke masyarakat untuk monitoring wilayah. Tapi, peran serta warga di lingkungan tentunya sangat penting. Itu salah satu kontribusi besar untuk mencegah penyebaran ajaran-ajaran radikal,” paparnya seusai acara apel pagi anti radikalisme di lapangan Plaza Pemda Kompleks Perkantoran Pemda Kab Bekasi, Desa Sukamahi, Kec Cikpus, Kab Bekasi, Selasa (26/1).

Selain itu, peran serta tokoh masyarakat, Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW) ikut membantu melakukan deteksi dini dengan melakukan pendataan warga yang tinggal maupun pengontrak sangatlah penting. Dan juga, ormas, tokoh keagamaan juga turut andil dalam pencegahan penyebaran paham-paham yang mengancam keutuhan NKRI.

“Kami harapkan semua dapat bekerjasama dengan baik, untuk menjaga keutuhan NKRI, ” harapnya. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Sudah menjadi tugas Bintara Pembina Desa (Babinsa) untuk selalu memantau perkembangan kehidupan sosial masyarakat desa binaannya. Demikian juga halnya yang dilakukan Babinsa Koramil Pondok Aren, Serma Agus Supriyanto. Bersama sejumlah aparat kelurahan dan Babinkabtimas Aiptu Hamadani serta pengurus RT dan RW melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah rumah kontrakan di kawasan RW 10 kelurahan Pondok Kacang Barat, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Selasa (26/01/16).

Sejumlah penghuni kontrakan di data identitasnya. Selain pendataan, petugas juga melakukan himbauan bagi yang belum melapor agar segera menyerahkan identitas kepada RT setempat. Selain mendata penghuni kontrakan, Babinsa Serma Agus Supriyanto juga mengingatkan aparat kelurahan untuk mengimbau pengurus RT dan RW untuk menghidupkan kembali Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) agar permukiman warga menjadi aman terhindari dari kejahatan.

Lurah Pondok Kacang Barat Yusdi Gozaly mengatakan, pendataan itu terutama dilakukan bagi para penghuni rumah kontrakan, jangan sampai disalahgunakan untuk hal-hal negatif.
“Kita tidak ingin kasus yang sudah terjadi di tempat lain menyebar sampai kesini, makanya kita terus melakukan pencegahan dini menanggulangi hal tersebut,” kata Yusdi.

Yusdi mengakui, wilayahnya yang terdiri dari 10 RW dan 61 RT itu, 10 persen diantaranya merupakan pendatang dan tinggal dikontrakan, “Harapan kami, dengan sidak langsung melibatkan tiga pilar dan didampingi pihak kecamatan ini, bisa meminimalisir kerawanan sosial dan kekhawatiran yang tejadi di masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu Kasie pemerintahan Kecamatan Pondok Aren Zulkarnaen menjelaskan, dari 7 kecamatan yang ada di kota Tangsel diantaranya Pondok Aren penduduknya cukup padat jika dibandingkan dengan wilayah lain. Termasuk jumlah kontrakan yang terus bertambah.

“Dengan adanya turun langsung ke warga ini, bisa mengurangi tingkat kerawanan di wilayah kami. Sebab dalam beberapa tahun belakan pernah terjadi penangkapan terduga teroris dan pelaku tindak kriminal lainnya, ternyata mereka rata-rata penghuni kontrakan,” ujarnya. (arf)

GelarTes Kesamaptaan dalam rangka seleksi penerimaan THL Linmas Satpol PP Kota Tangerang



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Kodim 0506/Tgr ditunjuk oleh Pemkot Kota Tangerang sebagai penyelenggara Tes Kesamaptaan dalam rangka seleksi penerimaan THL Linmas Satpol PP Kota Tangerang. di lapangan Benteng alamat Jl TMP.Taruna Kel. Sukaasih Kec. Tangerang Kota. Tangerang dillaksanakan Tes Sampta dalam rangka seleksi penerimaaan THL ( Tenaga Harian Lepas) Linmas Satpol PP Kota Tangerang yang diikuti oleh 312 Peserta baik Putra maupun Putri dari wilayah Kota. Tangerang. Kamis (28/01).

Pelaksanaan Samapta dilaksanakan selama 3 (Tiga ) hari dari tanggal 26 s. d 28 Januari 2016. Adapun panitia penyelenggara kesamptaan berjumlah 23 orang pimpinan Pasi Ops Kodim 0506/Tgr Kapten Arh Wahyu Sasongko. Kegiatan kesamaptaan berjalan aman dan tertib. (arf)

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Wadanramil 07/Kemayoran Dim 0501/Jakarta Pusat BS Kapten Inf Tri Setyo W.W. bersama dengan Muspika melaksanakan rapat koordinasi membahas tentang keberadaan chyropractic di wilayah Kemayoran, bertempat di Kantor Kec. Kemayoran, Jakpus. Rabu (27/1/16).

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menertibkan keberadaan klinik-klinik chiropractic di wilayah Kemayoran, ungkap Wadanramil.

Seperti yang kita ketahui bersama beberapa waktu yang lalu di wilayah Pondok Indah telah terjadi korban malpraktik di klinik chiropractic dan imbas dari kejadian tersebut adalah dampak keresahan dan kekhawatiran dari masyarakat, jelas Wadanramil.

“Nantinya jika terdapat klinik-klinik chiropractic yang tidak mempunyai surat ijin praktek, maka kita akan paksa tutup klinik tersebut”, pungkas wadanramil. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive