Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Sabtu, 30 Januari 2016

Dandim 0830 Hadiri Coffee Morning di Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Selain bertugas pemberdayaan wilayah pertahanan di darat, salah satu tugas TNI AD juga penyelenggaraan Pembinaan Teritorial (Binter) yang dilaksanakan dengan menggunakan tiga metoda Binter, yang salah satu diantaranya adalah metoda komunikasi sosial. Sabtu (29/1/2016).

Seperti yang dilakukan Kodim 0830/Surabaya Utara, dengan seluruh jajaran di bawahnya terus menggenjot dengan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan komunikasi sosial (Komsos).

Letkol Arm Benny Hendra Suwardi S.Sos, yang baru jabat sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0830/Surabaya Utara, menyempatkan diri untuk hadir dalam undangan coffee morning di kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak Jl. Perak Timur No. 396 Surabaya yang bertujuan untuk memperkenalkan Ir. Adolf Tambunan sebagai pejabat baru.

Tentu saja acara seperti ini dinilai penting karena merupakan bagian dari tugas TNI AD untuk bidang penyelenggaraan Binter. Hadir pula sekitar 30 tamu undangan dan pejabat TNI/Polri wilayah Tanjung Perak, Kepala Instansi dan para Direktur Perusahaan milik BUMN wilayah Surabaya Utara.

Dalam sambutannya, Ir. Adolf Tambunan mengatakan bahwa Tanjung Perak merupakan pelabuhan yang sangat dinamis, namun masih banyak tantangan yang harus diselesaikan.

“Tetapi tantangan tersebut dapat dijawab dengan bersinergi bersama semua pihak. Untuk meminimalisir permasalahan yang ada di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” tandasnya. (arf)

Alsintan Dan Pupuk Organik Hal Penting Bagi Petani Bojonegoro

KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Seiring dengan telah dioperasikannya Brigade Alat Mesin Pertanian (Alsintan) Kodim 0813/Bojonegoro, (29 s.d 30 Januari 2016) Dandim 0813/Bojonegoro Letkol Kav Donova Pri Pamungkas mengikuti kegiatan Rapat Koordinasi Operasional Alsintan di Hotel Sahira, Bogor, Jawa Barat.

Rakor tersebut diikuti oleh 115 orang pejabat dari Kodam, Korem dan Dandim seluruh Indonesia, Selain Rakor tentang Operasional Brigade Alsintan tersebut akan dilaksanakan juga Sosialisasi tentang program Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) yang nantinya juga akan digarap oleh pihak Kodim.
"Alsintan dan Pupuk Organik ini merupakan 2 hal penting yang sangat dibutuhkan oleh para petani dalam rangka menunjang program Swasembada Pangan" demikian dijelaskan oleh Dandim 0813/Bojonegoro via telepon seluler kepada awak media Bojonegoro.

Sebagaimana telah diberitakan sebelumnya oleh media massa, bahwa saat ini Kodim 0813/Bojonegoro telah mengoperasionalkan Alsintan berupa 5 unit Transplanter (alat penanam padi), 5 unit Traktor roda 2, 1 unit Traktor roda 4, 1 unit Excavator Mini dan 10 unit Pompa Air.

Sedangkan terkait program UPPO, nantinya Kodim 0813/Bojonegoro akan membangun rumah kompos, kandang sapi, pengadaan sapi, alat pengolah pupuk organik dan sepeda motor roda 3.

"Saya berharap agar dengan adanya 2 program ini akan membuat para petani Bojonegoro menjadi lebih bersemangat untuk bercocok tanam guna mewujudkan Swasembada Pangan" jelas Dandim via telepon seluler mengakhiri pembicaraan.(arf)

Mantapkan Sinergitas Antar Instansi, Muspika Rengel Gelar Senam Bersama

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Dalam rangka mempererat tali silaturrahmi dan kebersamaan antara,  Koramil, Polsek dan Staf Kecamatan Rengel beserta Instansi dan Kepala Desa se Kecamatan Rengel, (29/1/2016) dilaksanakan kegiatan senam aerobic bersama di halaman Pendopo Kecamatan Rengel.

Acara tersebut dihadiri Danramil Rengel Kapten Inf Subiyanto beserta anggota, Kapolsek Rengel beserta anggota, Camat Rengel beserta Staf dan Instansi serta Kepala Desa se Kecamatan Rangel.

Acara yang diikuti ± 75 orang ini diawali dengan melaksanakan apel bersama yang diambil oleh Camat Rengel Bp Mahmud, MSI, dalam sambutanya beliau menyampaikan kegiatan olahraga bersama ini akan dilaksanakan secara rutin setiap satu bulan sekali pada minggu terakhir, disamping sebagai sarana untuk menjaga kesehatan juga mempererat rasa kebersamaan antar Instansi yang ada di Wilayah Kecamatan Rengel. 

Begitu pula Danramil Rengel Kapten Inf Subiyanto menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini harus dipertahankan dan ditingkatkan, sehingga akan tercipta rasa kebersamaan, keakraban dan kekeluargaan, saling mengenal, saling menghormati dan saling menghargai, sehingga tercipta hubungan yang harmonis antara Kemuspikaan dan Instansi serta pemerintah Desa Se Kecamatan Rengel, sehingga mampu memantapkan kerja sama dan sinergitas peran antar instansi di wilayah Kecamatan Rengel.

Seluruh peserta menyambut baik acara tersebut dan kegiatan berjalan dengan tertib dan penuh keakraban.(arf)  

Dindik Surabaya Keluarkan SE, Larang Siswa Rayakan Valentine Day

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Surabaya melarang keras budaya luar negeri yang biasanya digelar tepat pada bulan februari yakni hari kasih sayang atau biasa disebut Hari Valentine (Valentine Days) 14 Januari mendatang.

Pernyataan keras dindik itu dengan dikeluarkannya surat edaran (SE) kepada seluruh sekolah SMA dan SMK se Surabaya.

Hal ini dilakukan dindik kota Surabaya supaya menjaga peserta didik agar tidak terpengaruh oleh kegiatan yang tidak sesuai dengan kearifan lokal dan budaya Indonesia.

Surat edaran (SE) kepada seluruh sekolah SMA dan SMK se Surabaya yang berisi sebagai berikut:

Melakukan antisipasi kemungkinan adanya perayaan valentine day oleh peserta didik yang tidak sesuai dengan nilai moral, religius, dan kultur budaya bangsa Indonesia.

Membuat surat edaran kepada orang tua/ wali murid untuk melakukan pengawasan terhadap putra putrinya agar tidak melakukan hal-hal negative yang dapat merugikan diri sendiri dan masa depannya.

Memberikan penguatan moral dan pengertian kepada seluruh peserta didik bahwa kasih sayang akan lebih bermakna apabila diberikan kepada orang tua, saudara, bapak ibu guru, teman, tetangga dan orang-orang yang berjasa disekitar kita seperti, petugas kebersihan, penjaga palang pintu kereta api dan lain lain.

Surat ini ber-kop Pemerintah Kota Surabaya Dinas pendidikan, dengan nomer surat 420/0717/436.6.4/2016 tertanggal 22 Januari 2016, perihal antisipasi terhadap perayaan valentine day serta di tandatangani oleh Kadindik Kota Surabaya Dr Ikhsan.S.Psi. (arf)

KANWIL KUMHAM BANTAH KERAS PERNYATAAN KEPALA BNN

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kantor Kementrian Hukum dan Hak Azasi Manusia (KanWilKumHam ) jatim membantah keras dengan adanya pernyataan yang dilontarkan oleh Kepala BNN, Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi, Budi Wasesa atau yang akrab disapa Buwas.dikatakan Buwas bahwa rutan medaeng dan lapas poro g di jadikan sarang narkoba yang dikendalikan oleh narapidana bernama Sodikin.

" Apa yang pernah disampaikan oleh Komjen Budi Wasesa, terkait narapidana bernama sodikin yang menempati rumah tahanan medaeng tidak ada."ujar Kepala Kanwil Kumhum Jawa Timur Budi Sulaksana saat gelar konferensi pers, Jum' at ( 29/1/2016 ) di Kantornya.

Dikatakan Budi bahwa nama yang pernah menempati di rumah tahanan ada yang bernama sama, namun.kasusnya beda.bahkan terpidana tersebut sudah bebas.

" Narapidana kasus narkoba bernama Sodikin pernah menjalani hukuman selama 6 bulan di rumah tahanan medaeng.namun, pada tahun 2008 sodikin dibebaskan." terangnya.

Pada tahun 2013 pihak BNN pernah melakukan penangkapan pelaku kasus narkoba Sodikin alias Didos di daerah tretes dengan barang bukti 7 kg sabu.

" Dan pada tahun 2013 lapas sidoarjo menerima tahanan seumur hidup atas kasus narkoba yang dilakukan  oleh sodikin alias didos." terang Budi.

Kami selaku Kanwil Kumhum dan BNN Jawa Timur akan memberikan bantahan  untuk para tahanan yang masing- masing mempunyai masa hukum.

" Kami memiliki surat pernyataan sebagai bentuk untuk  mengawal dan mengawasi sejumlah narapidana yang berada di Rutan medaeng atau Lapas.(ADJI)

Jumat, 29 Januari 2016

Buru Dua DPO, Kasipidum Kerjasama Dengan Berbagai Institusi

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam melakukan perburuan terhadap dua orang DPO (Daftar Pencarian Orang) yakni Adi setiawan dan Budi Mulyono, Kasipidum Kejari Tanjung Perak melakukan kerjasama dengan berbagai institusi terkait.

Kedua DPO kasus pidana umum (Pidum) itu tak kooperatif menjalankan putusan Pengadilan yang telah memiliki kekuatan hukum  tetap atau incraht hingga ditingkat Kasasi.

"Sudah kita tetapkan DPO-nya dan sudah kita sebarkan ke institusi terkait," terang Kasipidum Kejari Perak, Ahmad Patoni, Jum'at (29/1).

Diakui Patoni, meski telah melakukan pengintaian sejak beberapa bulan lalu, Namun hingga kini keberadaan mereka tak kunjung diketahui. Adi Setiawan sudah tak lagi berada dirumahnya didaerah Jember, Sedangkan Budi Mulyono yang tinggal di Surabaya Timur juga tak berhasil dideteksi.

"Kami masih terus lakukan pencarian dengan melibatkan pihak Kepolisian,"ujarnya.

Diterangkan Patoni, Adi Setiawan dinyatakan terbukti bersalah melakukan peredaran obat-obat terlarang dan Dia divonis 9 bulan penjara. "Sedangkan Budi Mulyono divonis 10 bulan penjara atas perkara memasuki pekarangan orang lain tanpa ijin," terangnya.

Sebakiknya,  Patoni berhasil  melakukan eksekusi terhadap terpidana kasus penggelapan uang Yayasan ITATS, Kuntho. Dia ditangkap dirumahnya dikawasan Semolowaru Surabaya."Awalnya juga kesulitan mencarinya, tapi kami berhasil menemukan lagi keberadaan Kuntho dan langsung kita eksekusi beberapa waktu lalu,"jelasnya. (Komang)

Novum Jadi Celah Pemkot Surabaya Rebut Aset Kolam Renang Berantas

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya optimis bisa menarik kembali aset pemkot Surabaya berupa kolam renang brantas melalui Peninjauan Kembali (PK). Bukti baru alias novum berupa surat asli pengelolaan kolam renang brantas menjadi dasar rasa optimisme kejaksaan.

Agus Chandra, Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasidatun) Kejari Surabaya selaku pengacara negara yang ditunjuk Pemkot Surabaya menangani perkara ini mengatakan, pada sidang dahulu hakim tidak mempertimbangkan bukti-bukti karena saat itu buktinya hanya berupa fotocopy surat pengelolaan kolam renang brantas. "Namun setelah ditemukan, kami ajukan surat asli itu sebagai novum dalam persidangan PK," ujarnya ditemui di kantornya, Jumat (29/1/2016).

Surat asli bukti pengelolaan kolam renang brantas antara Pemkot Surabaya dan Teja Bawono kini menjadi optimisme Kejari Surabaya. "Kami optimis aset itu akan kembali ke tangan Pemkot Surabaya. Keyakinan itu dari novum baru yang kami ajukan di sidang PK," tandasnya pada kabar progresif.com.

Pada sidang sebelumnya, Agus Chandra mengakui bahwa bukti-bukti surat pengelolaan yang hanya berupa fotocopy menjadi kelemahan pemkot Surabaya dalam mengambil alih pengelolaan kolam renang brantas. "Ya memang saat itu bukti masih lemah karena hanya berupa fotocopy," terangnya.

Diakui Agus, Bukti  berupa surat-surat asli tersebut sudah diserahkan ke PN Surabaya, Selanjutnya akan dikirim ke Mahkamah Agung sebagai dasar  persidangan PK perkara ini.

"22 desember 2015 kita ajukan, pada 4 Januari 2016 terima relase dari Pengadilan dan pada tanggal 11-nya
Penyumpahan Novum,"jelasnya.

Dijelaskan Agus, pengajuan PK dalam kasus perdata berbeda dengan perkara pidana. "Kalau pidana para pihak hadir dalam persidangan, sedangkan perdata tak memerlukan kehadiran para pihak, siapa yang menghadirkan PK itu yang disumpah atas bukti atau novum yang diajukan, "sambungnya diakhir konfirmasi.

Seperti diketahui, polemik kepemilikan dan pengelolahan KRB antara Teja dan Pemkot ini proses hukumnya sudah berlangsung lama.

Sejak dioper Pemkot Surabaya, kolam renang itu dihajatkan untuk pembinaan atlet-atlet renang di Kota Surabaya dan Jawa Timur. Juga dibuka untuk umum guna mengembangkan olahraga renang bagi generasi muda.

Keterbukaan fasilitas itu ditandai dengan penyerahan walikota pada Kepala Pembinaan Olahraga Depdikbud Kota Surabaya, September 1973. Setelah itu, kerjasama penyelenggaraan kolam renang dengan partikelir justru berbuntut masalah. Kolam Renang Brantas beralih-alih tangan, hingga teroper di tangan Tedjo Bawono, dan secara hukum, kini terancam lepas dari Pemkot.

Dua gugatan perdata terkait kepemilikan dan pengelolahan KRB, melalui putusan MA dimenangkan oleh Teja. Namun belakangan, melalui Kejari Surabaya, Pemkot berupaya untuk merebut kembali aset miliknya. (Komang)

Kodam Jaya Data Ulang Penghuni Asrama 3 Mei

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Dalam rangka pelaksanaan penertiban dan pelayanan pengurusan SIP rumah dinas di KPAD 3 Mei Cililitan, Kodam Jaya turun kelapangan untuk menjemput bola mendata para penghuni kompleks tersebut yang di pimpin oleh Waaslog Kasdam Jaya Letkol Inf Budi.H, Jumat (29/01) .

Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengupdate data dan mengetahui setiap keluarga yang menempati rumah dinas tersebut. Dalam kegiatan ini juga pihak Kodam Jaya memeriksa surat dan administrasi SIP (Surat Izin Penguni) yang dikeluarkan oleh kodam jaya bagi para penghuni dan ternyata Masih banyak penghuni tersebut yang tidak memperpanjang SIP hingga beberapa tahun.

Lebih lanjut dari Kumdam (Hukum Kodam) Jaya juga menjelaskan tentang ketentuan dalam menempati Rumah Dinas dan siapa saja yang masih berhak menempati rumah dinas tersebut.

Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan nantinya asrama 3 Mei dihuni oleh mereka yang berhak menempati dan tertib secara aturan dan administrasi. (arf)

KORAMIL 01/MENTENG SERBU SMA THERESIA JAKARTA

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Demi lebih mendekatkan diri dengan berbagai komponen masyarakat di wilayah, Babinsa Koramil 01/Menteng Dim 0501/Jakarta Pusat BS Serma Toto Warsito memberikan pelatihan PBB (peraturan baris-berbaris) kepada pelajar di SMA Theresia Jakarta, Jl. Gereja Theresia No. 4, Menteng, Jakarta Pusat. Kamis (28/1/16).

Pemberian pelatihan PBB tersebut bertujuan guna untuk membentuk sikap dan kedisiplinan di lingkungan generasi muda khususnya para pelajar, ujar Toto.

Selain diberikan pelatihan tentang PBB, para pelajar SMA Theresia pada kesempatan tersebut juga diberikan pengenalan materi tentang navigasi darat, imbuh Toto.

Kegiatan pelatihan semacam ini nantinya akan dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan di sekolah-sekolah, tutup Toto. (arf)

Cegah DBD, Perkantoran Kodam Jaya Difogging

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Hujan yang mengguyur akhir-akhir ini meningkatkan perkembangbiakan nyamuk demam berdarah, Aedes Aegypti. Kasus demam berdarah dengue (DBD) di berbagai daerah meningkat tajam sejak akhir tahun 2015 hingga awal 2016 ini. Ratusan orang telah terjangkit virus dengue. Di Pekanbaru tercatat sekitar 58 pasien DBD tengah dirawat di sejumlah rumah sakit, begitu pula di Bogor, ada 196 orang yang terjangkit, diantaranya 2 anak telah meninggal dunia, 2 anak di Jombang juga mengalami hal yang sama. Sementara di Jakarta sendiri sudah 10 orang meninggal akibat penyakit ini. Menteri Kesehatan (Menkes) Nila F Moeloek menyebut, ada tujuh daerah di Indonesia yang telah menetapkan status kejadian luar biasa kasus demam berdarah dengue (KLB DBD). 

Untuk mencegah wabah demam berdarah dengue (DBD) ini, Kodam Jaya/Jayakarta melakukan pengasapan atau yang lazim disebut dengan fogging di perkantoran Kodam Jaya. Kegiatan ini langsung dipimpin Dandenma Kodam Jaya Letkol Inf Heru Agung dengan menurunkan 2 (dua) buah mesin fogging, Jumat (29/1/16).

Letkol Inf Heru Agung mengatakan bahwa kegiatan fogging dilakukan merupakan tindakan antisipasi terhadap datangnya musim hujan yang biasanya banyak membawa penyakit disebabkan oleh nyamuk.

Letkol Inf Heru Agung juga menghimbau agar warga Kodam Jaya beserta keluarga selalu memperhatikan kebersihan lingkungan sekitar kantor maupun tempat tinggal. Kegiatan fogging merupakan salah satu usaha memberantas nyamuk yang akan bertelur di genangan air, disamping usaha pemberantasan DBD lainnya yang populer dengan istilah sebutan 3M (menutup, menguras, mengubur) untuk pemberantasan jentik nyamuk. 

Kegiatan yang paling efektif untuk pencegahan DBD adalah Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) seperti tindakan : 

- menguras bak mandi dan tempat penampungan air lain secara teratur sekurang-kurangnya seminggu sekali
- menutup rapat tempat penampungan air
- membersihkan halaman dari kaleng, tempurung, botol bekas atau barang lain yang berpotensi menampung air
- mengganti air pada vas bunga dan tempat minum burung
- menutup lubang pohon dan bambu dengan tanah dan lain sebagainya
- memelihara ikan pemakan jentik nyamuk di kolam-kolam
- membubuhkan bubuk larvasida di tempat penampungan air yang sulit dibersihkan setiap 2-3 bulan
- memakai kelambu saat tidur
- menggunakan lotion pencegah gigitan nyamuk
- mengupayakan pencahayaan dan ventilasi udara yang baik

Dandenma Kodam Jaya juga menghimbau agar satuan jajaran Kodam Jaya bisa melakukan fogging di kantor masing-masing untuk mencegah perkembangan DBD. (arf)

Dandim 0509/Kab Bekasi Bersama Muspida Gelar Pemusnahan Barang Bukti Narkoba

KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Komandan Kodim 0509/Kabupaten Bekasi Letkol Inf Nurdianto bersama Bupati Bekasi Neneng Hasanah Yasin, Kaporesta Bekasi Kombes M Awal Chiruddin dan Ketua Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Bekasi Rohim Mintreja hadiri pemusnahan barang bukti Narkoba jenis Sabu, Ekstasi dan Ganja yang dilakukan Kejaksaan Tinggi Cikarang dipimpin langsung Kajari Cikarang Risman Tarihoran di Halaman Kantor Kejaksaan Negri Kabupaten Bekasi Kompleks Perkantoran Pemda, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat,Kabupaten Bekasi, Rabu (27/1/16).

Kajari Cikarang Risman Tarihoran mengatakan, pemusnahan barang bukti yang dilaksanakan pada saat ini yang merupakan hasil dari persidangan tindak pidana umum yang telah selesai divonis oleh Majelis Hakim.

“Barang bukti yang dimusnahkan merupakan hasil dari persidangan yang sudah dilakukan. Dengan berat sabu 100 gram, Ganja 2 kg dan 1 butir Ekstasi ini merupakan barang bukti sisa tahun 2015, ini merupakan bagian kecil. Dimana perkembangan situasi sekarang ini telah banyak penyalahgunaan norkoba. Ada 2 kg ganja, 100 gram Sabu dan 1 butir Ekstasi yang kami musnahkan ini sisa tahun 2015,” pungkasnya. (arf)

Uji Ketahanan Fisik, Prajurit Pendam Latihan Hanmars

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Prajurit Pendam V/Brawijaya melaksanakan Ketahanan Mars (Hanmars) di wilayah Komplek Kodam V/Brawijaya dalam rangka  kegiatan Minggu Militer bulan Januari tahun 2016, Jumat (29/01/2016).
        
Setiap bulannya Pendam  selalu melaksanakan pembinaan dan pelatihan khususnya dibidang keterampilan dan kemampuan  setiap prajuritnya yang dilaksanakan pada akhir bulan atau yang sering disebut Minggu Militer, sebagai salah satu bentuk kegiatan memelihara kemampuan dan peningkatan mutu satuan,  sehingga memiliki fisik dan mental yang prima dan mampu melaksanakan tugas dengan profesional dan penuh tanggung jawab bertanggung jawab.
        
Dalam kegiatan Minggu Militer kali ini prajurit Pendam dilatih kembali tentang dasar-dasar keprajuritan, dengan melakukan ketahanan mars, agar   para Prajurit memiliki ketahan fisik dan mental yang kuat seperti yang diharapkan oleh Satuan Tahap awal latihan dimulai dengan peregangan. start awal di Mapendam  dan berakhir di Mapendam.
         
Ketahanan Mars tersebut diikuti oleh  Waka, Para Kasi, Perwira, Bintara dan Tamtama Pendam V/Brawijaya,  mereka sangat antusias dengan langkah yang sama dan bernyanyi menambah  semangat dan  kekompakan. (arf)