Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Kamis, 03 Maret 2016

Laksanakan Perintah Pangdam, Kodim 0811 Tuban Lakukan Tes Urine

KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Perintah Panglima Komando Daerah Militer V/Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Sumardi, kepada seluruh Prajurit agar menjauhi Narkoba, menindak lanjuti perintah tersebut Kodim 0811 Tuban melaksanakan Tes Urine sejak Pukul 13.00 WIB hingga pukul 13.54 WIB dengan sasaran pada seluruh anggota di jajaran tanpa terkecuali, pada Rabu (02/03/2016).

"Ini untuk melakukan pengecekan kepada seluruh anggota di jajaran Kodim Tuban untuk mengetahui  apakah ada atau yang terlibat dalam penggunaan obat-obatan terlarang" terang Dandim 0811 Tuban, Letkol Inf Sarwo Supriyo melalui Kasdim, Mayor Inf Suko Edi Winarto, S.Sos usai kegiatan.

Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang data Makodim tersebut tanpa memberikan pemberitahuan sebelumnya terhadap seluruh anggota jajaran, sehingga hasil dari kegiatan yang terlaksanakan secara mendadak dan tanpa diketahui oleh anggota tersebut hasilnya diharapkan benar-benar maksimal dan bukan rekayasa.

Sedangkan untuk tim penguji, beberapa pihak yang dilibatkan diantaranya adalah petugas dari Pos Kesehatan Kodim, Unit Sat Res Narkoba Polres Tuban serta petugas dari laboratorium kesehatan Rumah Sakit Bhayangkara milik Polda Jatim.

"Jika terbukti hasil dari rangkaian kegiatan tes urin ini terdapat anggota kami yang positif menggunakan obat-obatan terlarang itu maka sanksinya mereka akan diberhentikan dari jabatan " pungkasnya tegas.

Kegiatan tes urine tersebut merupakan bentuk salah satu kegiatan dan komitmen agar para anggota TNI khususnya Kodim Tuban terhindar dari Narkoba.

Diketahui sebelumnya, TNI Angkatan Darat (AD) telah memecat anggota yang bertugas di satuan Kodam V/Brawijaya, karena terbukti mengonsumsi narkotika. Yakni, Serka Didik Afandi yang bertugas di Kodim 0827/Sumenep Korem 084/Bhaskara Jaya, ia mendapat sanksi pemecatan atau pemberhentian dengan tidak hormat dari dinas keprajuritan TNI AD.(arf)

Perintah Dandim Kediri, Anggota Jangan Mendekati Dan Menyentuh Narkoba

KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Kewaspadaan penyalahgunaan obat terlarang, tidak harus di tempat-tempat yang dianggap rawan penggunaan narkoba. Kodim 0809/Kediri bekerjasama dengan BNN Kota Kediri, melakukan test urine kepada seluruh anggota Kodim Kediri ,tanpa terkecuali, Rabu (02/03/2016).

"Narkoba bisa hadir dimana saja, tidak peduli itu bangunan yang bertembok beton atau berpagar besi yang tinggi sekalipun, narkoba datang dengan membawa kerusakan. Tetapi semua ini bisa dihindari dan dicegah dengan menolak secara tegas, tanpa syarat atau toleransi. Bila kita ingin melenyapkan narkoba di Kediri, kita harus berani bertindak,dimanapun dan kapanpun," kata Kepala BNN Kota Kediri, AKBP Lilik Dewi Indarwati.

Seluruh anggota Kodim Kediri dari yang berpangkat Letnan Kolonel hingga Kopral Dua, tidak satupun yang lolos dari pemeriksaan Tim BNN Kota Kediri. Test indikasi penggunaan narkoba ini dilakukan, sebagai langkah pencegahan masuknya narkoba di lingkungan TNI.

"Jangan mendekat dan jangan menyentuh narkoba, sekali anda menggunakannya, hidup anda akan hancur seketika," pesan Letkol Inf Purnomosidi. Sampel-sampel urine dengan cermat dan teliti, diklasifikasi oleh Tim BNN Kota Kediri. Bahkan untuk memberi contoh kepada seluruh anggotanya, Dandim Kediri, Letkol Inf Purnomosidi, didaulat menjadi orang pertama yang menjalani test urine oleh Tim BNN Kota Kediri. Selanjutnya ,satu persatu anggota Kodim Kediri ,menjalani test urine dengan pengawasan ketat dari BNN Kota Kediri.(arf).

Saksi Ahli Praperadilan Kadin VS Kejati Jatim Kontroversi

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Persidangan gugatan praperadilan yang dilayangkan Diar Kusuma Putera, Wakil Ketua Umum Kerjasama Antar Provinsi Kadin Jatim (pemohon) terhadap Kejati Jatim (termohon) terus bergulir di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Pada persidangan yang digelar diruang sari, Kamis (3/3), pihak pemohon maupun termohon sama-sama menghadirkan para ahli. Diantaranya, Prof DR Eko H Sugitariyo dari Universitas Surabaya (Ubaya), DR Pujiono, SH,M.Hum, Rektor Universitas Diponogoro (Undip). Keduanya adalah ahli yang dihadirkan Kejati Jatim selaku termohon.

Sedangkan DR Edi Syarif Jari,SH, MH, Guru Besar Universitas Gajah Mada (UGM) adalah ahli yang didatangkan pihak pemohon.

Dihadapan hakim tunggal praperadilan, Efran Basuning, para ahli ini memberikan pendapat yang tak sama atau kontroversi.

Mereka memberikan pendapat terkait sah atau tidaknya penyidikan jilid II dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dari hasil korupsi dana hibah Kadin tahun 2012, yang digunakan untuk membeli saham Initial Public Offering (IPO) di  Bank Jatim.

Tak hanya ahli, pihak termohon juga menghadirkan Kepala Seksi Penyidikan (Kasidik) Pidsus Kejati Jatim, Dandeni Herdiana sebagai saksi fakta.

Namun sayangnya, hakim Efran Basuning menolak keras, Dandeni bersaksi. Mengingat posisi nya sebagai termohon.

"Sebenarnya yang digugat itu penyidikan anda, dimana anda sebagai manager penyidikannya, jadi saya menolak anda untuk menjadi saksi, dikhatirkan ada ketidaknetralan kalau anda bersaksi,"ujar Efran pada Dandeni.

Terpisah, Dandeni mengaku kecewa dengan penolakan hakim, mengingat yang disoal oleh pemohon adalah proses penyidikan, sudah sepatutnya dirinya wajib memberikan sebuah keterangan.

"Cukup janggal alasan penolakannya, tapi saya harus hormati penolakan itu,"ucapnya saat dikonfirmasi.

Dandeni berharap, agar persidangan praperadilan ini berjalan objektif dan tidak mencederai penegakan hukum.

"Semoga tidak menjadi penerobosan hukum yang menyimpang,"pungkasnya.

Seperti diketahui, gugatan praperadilan tersebut dilakukan lantaran pihak pemohon menganggap dirinya telah menjalani hukuman atas kasus yang diusut Kejati Jatim, Namun Kasus itu dibuka kembali oleh penyidik dalam dugaan peristiwa yang berbeda.

Pemohon juga menyoal sprindik penyidikan yang dianggap tidak jelas, lantaran dirinya diperiksa dalam peristiwa hukum yang sama.

"Ini bukan nebis in idem, karena dikembangkan untuk mencari pelaku atau aktor lain atas tindak pidana sebelumnya, terkait sah tidak nya penyidikan, hakim lah yang bisa menilai, "jelas Prof DR Eko H Sugitariyo dari Universitas Surabaya (Ubaya) saat memberikan pendapatnya dalam persidangan. (Komang)

Ratusan Personel Makodam V/Brawijaya Terima Sosialisasi Tentang Narkotika dari BNN

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Badan Narkotika Nasional (BNN) Surabaya mengadakan Sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika  (P4GN) kepada prajurit dan PNS jajaran Makodam V/Brawijaya, bertempat di Aula Makodam V/Brawijaya, Kamis (3/3/2016).

Dalam sambutannya Asintel Kasdam V/Brawijaya Kolonel Inf Edi Nurhabad menyampaikan bahwa pencegahan oleh BNN saat ini sampai ke desa-desa bertujuan untuk menyadarkan kita tentang bahaya narkoba, dan membangkitkan keinginan untuk lebih baik mulai dari keluarga, masyarakat, bangsa dan Negara. Tahap demi tahap sampai pada jenjang selanjutnya. Jaga nama baik diri kita pribadi, nama baik satuan dan institusi kita.   Tujuan  Sosialisasi  adalah terjalinnya kerja sama dan sinergitas semua pihak dalam upaya pencegahan dan pemberantasan peredaran Narkotika di wilayah Jawa Timur khususnya Kodam V/Brawijaya. Pemberantasan kejahatan narkoba bukan hanya tugas BNN, tugas besar itu juga merupakan tanggung jawab kita semua termasuk para orang tua di rumah, para pendidik di institusi pendidikan, para tokoh masyarakat, jajaran pemerintah baik pusat dan daerah, dan tentunya para penegak hukum.
      
            Pelaksanaan Sosialisasi disampaikan langsung oleh Kompol Suparti, SH. MM Ketua BNN Surabaya yang diantaranya menyampaikan tentang jenis dan bentuk Narkoba yang beredar di luar serta himbauan agar kita jangan sampai menggunakan/memakai maupun mengedarkan Narkoba karena dampak dari mengunakan Narkoba tersebut sangatlah berbahaya dan tidak bagus bagi kesehatan sipemakai maupun terhadap lingkungan sekitarnya. Maka katakan tidak pada Narkoba ! karena, menggunakan Narkoba mengakibatkan kerusakan pada jaringan saraf dan otak pada tubuh sipengguna. Untuk itu jauhi yang namanya Narkoba dan sejenisnya.

            Istilah Narkoba oleh Departemen Kesehatan RI disebut NAPZA yaitu Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya. Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang menyebabkan perubahan kesadaran, mengurangi/menghilangkan rasa sakit yang dapat menimbulkan ketergantungan (Adiksi), jenisnya antara lain morfin, heroin, petidin, ganja, mariyuana, hashis dan kokain.

             Psikotropika adalah zat atau obat baik alami maupun sintetis yang memiliki pengaruh negatif, yang berkhasiat aktif terhadap kejiwaan (Psikoaktif) melalui pengaruhnya pada susunan syaraf pusat sehingga menimbulkan perubahan tertentu pada aktifitas mental dan perilaku, jenis antara lain amfetamin, ekstasi, sabu-sabu, obat penenang (Megadon, rohypnol, dumolid, lexotan, pil koplo, BK, LSD  dan mushroom). Sedangkan zat Adiktif seperti alkohol, etanol, methanol, tembakau, gas yang dihirup (Inhalansia) maupun zat pelarut (Solven). Rokok dan alkohol yang banyak digunakan kelompok remaja harus diwaspadai oleh orang tua, karena kedua zat tersebut cenderung menjadi pintu masuk awal dari penyalahgunaan Narkoba lainnya.

             Hadir pada acara tersebut, Ketua Tim dari BNN Kota Surabaya, para Perwira, Bintara, Tamtama dan segenap PNS Makodam V/Brawijaya. (arf)

Pangdam Jaya Hadiri Sertijab Alih Kodam PPRC

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Panglima Kodam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Teddy Lhaksmana menghadiri upacara serah terima alih Komando Pengendalian (Kodal) Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI dari Panglima Divisi Infanteri-2, Kostrad Mayjen TNI Ganip Warsito kepada Panglima Divisi Infanteri-1 Kostrad Mayjen TNI Sudirman, bertempat di Lapangan Upacara Lanud Halim Perdanakusuma. Kamis (03/03).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo. Dalam kegiatan ini juga Panglima TNI menjelaskan bahwa PPRC TNI merupakan Komando Tugas Gabungan TNI yang dibentuk secara khusus dan berkedudukan langsung di bawah instruksi Panglima TNI.

"(PPRC) Dengan tugas melaksanakan tindakan reaksi cepat terhadap berbagai ancaman yang terjadi dalam rangka menangkal, menyanggah awal, dan menghancurkan musuh yang mengganggu kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia," Tegas Panglima TNI.

Dalam pelaksanaan tugas pokok, PPRC memiliki fokus pada kekuatan wilayah darat tertentu guna melaksanakan operasi sendiri ataupun membantu pelaksanaan operasi yang dilaksanakan komando operasional TNI lainnya. Operasi tersebut meliputi operasi militer perang maupun operasi militer selain perang.

 "Pada tugas operasi militer untuk perang PPRC TNI memiliki tugas lain, yaitu menahan dan mendisorganisasi kekuatan musuh atau lawan di wilayah darat tertentu dan menghancurkan atau mencegah infiltrasi musuh atau lawan di wilayah darat tertentu. Sementara pada operasi militer selain perang, PPRC TNI memiliki tugas sebagai penindak awal atau mencegah meluasnya gerakan separatis pengacau bersenjata dan melaksanakan penindakan terhadap terorisme bersenjata dalam batas kemampuan PPRC," tuturnya.

Alih Kodal PPRC melibatkan 3.274 personel TNI. Jumlah tersebut meliputi 2.351 peserta, penyelenggara 407 personel pendukung 516 personel. Dalam kegiatan ini Pangdam Jaya turut juga mendampingi Panglima TNI dalam meninjau dan berdialog langsung dengan para personel. (arf)

Kasdam Jaya pimpin sidang pankar di Ruang Bina Yudha

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Timur) Kasdam Jaya Brigjen TNI Ibnu Tri Widodo memimpin rapat acara sidang Panitia Karier (Pankar ) jabatan Gol V, VI , VII dan VIII TW - 1 TA 2016, yang Bertempat diruang Bina Yudha Makodam Jaya Kamis (3/3/16).

Sidang pangkar jabatan ini dilaksananakan agar dapat memenuhi kebutuhan dari sistem pembinaan karier dimasa yang akan datang. Dan juga untuk mengisi dan memenuhi kebutuhan jabatan organisasi jajaran Kodam Jaya sesuai dengan TOP maupun DSPP Orgas.

Sehingga organisasi didalam pelaksanaan tugas dan kinerja organisasi secara maksimal dan optimal.

Dalam sidang pankar  ini dihadiri oleh  Irdam Jaya, Para Asisten Kasdam Jaya, para kabalak dan Komandan Satuan Jajaran Komandan satuan jajaran Kodam Jaya. (arf)

Dirjen Pajak Jatim 1,Gencarkan Wajib Pajak Lewat Layanan E- Filing

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sebagai sarana dalam kemudahan untuk membayar pajak, Direktorat Jenderal Pajak Kantor Wilayah DJB Jatim 1 mulai melakukan kegiatan pelatihan tentang e- filling ke sujumlah instansi terkait.

" Karena ini anjuran dari menteri perdayaan dan aparatur negara.tentunya, setiap Instansi seperti Anggaran Negeri Sipil ( ANS ), Polri dan TNI harus wajib ber e- Filling makanya kami melakukan konsolidasi dengan cara memberikan pelatihan tentang e- filling" kata Teguh Pribadi Prasetya Kepala Bidang P2 Humas Dirjen Pajak Wilayah Jatim 1 .rabu ( 2/3/2016 ) di kantor.

Teguh menyatakan,dengan wajib e- filling,tentunya akan memberikan pelayanan mudah, cepat dan aman.

" e- filing adalah salah satu sarana untuk mendapatkan pelayanan terbaik dalam melakukan laporan SPT tahunan maupun Wajib Pajak orang pribadi." ujarnya.
  
Ditempat yang sama,TaTegmenambahkan,Dengan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak,akan memberikan dampak yang positf terhadap pembangunan daerah
Teguh berharap,dengan melakukan  layanan wajib pajak secara online e- filling  akan memberikan perkembangan untuk pembangunan daerah tersebut ," Karena target rasio perpajakan sangat rendah,pemerintah mulai konsen terhadap pajak daerah,sebab.dengan partisipasi masyarakat dalam wajib pajak daerah akan membantu perkembangan pembangunan di kota pahlawan." Pungkasnya (Adji)

Cegah Penyalagunaan Narkoba Brigif 1 PIK/JS Lakukan Tes Urine Mendadak

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Selatan) Bertempat di tribun lapangan Brigif 1 PIK/JS, Jakarta timur. Jajaran Brigif 1 PIK/JS melaksanakan Tes Urine yang di pantau langsung kasi Intel Brigif 1 PIK/JS. Dan di dampingi Dandenma Brigif 1 PIK/JS.

Tes urine tersebut meliputi jajaran Brigif 1 PIK/JS kasi intel Menegaskan “Masalah hukum yang sering terjadi di lingkungan TNI adalah kekerasan dalam rumah tangga, untuk itu perlu diadakannya penyuluhan hukum agar semua prajurit mengetahui apa saja hal-hal yang harus dilakukan dalam menjaga keharmonisan rumah tangga tanpa ada kekerasan baik yang bersifat fisik maupun non fisik.

Sementara narkoba saat ini sangat memprihatinkan, dapat dilihat dari mulai pengedar, pengguna bahkan korban penyalahgunaan narkoba telah masuk ke semua lapisan masyarakat, tidak terkecuali di lingkungan TNI. “Perlu diwaspadai bagi para orang tua yang memiliki putra putri usia remaja. Masa remaja sangat rentan terhadap penyalahguaan narkoba, dihadapkan pada perubahan fisik dan psikis serta lingkungan,” ujarnya.

Pengawasan dan peran serta orang tua sangat penting. “Sanksi hukum bagi prajurit TNI yang terlibat narkoba baik sebagai pengedar maupun pengguna adalah diberhentikan dengan tidak hormat dari kedinasan,” tuturnya.

Sedangkan cara/modus baru untuk menghancurkan suatu bangsa adalah dengan menghancurkan/merusak mental generasi mudanya melalui peredaran narkoba, karena untuk era sekarang ekspansi militer sangat sulit untuk dilakukan. “Sebagai Aparat Negara/TNI harus menjadi pioneer dalam pencegahan dan memerangi peredaran narkoba sebagai implementasi dan pelaksana kebijakan pemerintah,” katanya. (arf)

Kodim 0501/Jakpus BS Gelar Doa Bersama Dalam Rangka Pelaksanaan KTT OKI di Jakarta

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Dalam rangka menghadapi pelaksanaan KTT OKI di Jakarta yang akan dilaksanakan pada 6-7 Maret 2016, Kodim 0501/Jakarta Pusat BS melaksanakan Doa Bersama yang diikuti oleh seluruh anggota baik itu TNI dan PNS, bertempat di Makodim 0501/Jakarta Pusat BS Jl. Selaparang Blok B 11 Kav 1, Kel. Gunung Saharai Selatan, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (2/3/16).

Tujuan dari kegiatan Doa Bersama ini adalah untuk memanjatkan doa agar selama pelaksanaan KTT OKI berlangsung nantinya senantiasa diberikan kelancaran dan keamanan tanpa ada hambatan suatu apapun, ungkap Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Kolonel Inf Martin S.M. Turnip S.H.

KTT OKI merupakan event internasional yang sangat penting dan dihadiri oleh para Kepala Negara dan mendapat sorotan dari dunia luar, oleh karena itu kami akan siapkan anggota Kodim 0501/Jakarta Pusat BS secara semaksimal mungkin dalam melaksanakan pengamanan nantinya, tegas Dandim.

Dandim menyampaikan Kodim Jakarta Pusat BS sendiri akan melaksanakan pengamanan selain di tempat berlangsungnya kegiatan, juga melaksanakan pengamanan di hotel-hotel yang disediakan bagi para Kepala Negara peserta KTT OKI dan juga melaksanakan pengamanan rute di wilayah Jakarta Pusat yang akan dilalui dalam kegiatan tersebut.

“Pengamanan yang kita diberikan nantinya untuk menunjukkan kepada negara-negara peserta KTT OKI dan dunia luar bahwa Indonesia adalah negara yang aman untuk dikunjungi”, pungkas Dandim. (arf)

Koramil 05/Cibitung Gelar Karbak‎ Atasi Genangan Air Jalan Imam Bon

KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kapten Arm Parjiyana S Sos, M Si menerangkan,kegiatan karya bakti yang dilakukan merupakan upaya penanganan genangan air yang sering terjadi di jalan Imam Bonjol tepatnya di perempatan Gunung Garuda sampai dengan kali Rawa Palangan yang mengakibatkan arus kendaran tersendat.

“Ini upaya mengatasi genangan air untuk memperlancar arus kendaraan dan ini juga bisa menambah debit air ke persawahan karena itu dialirkan ke saluran irigasi,”jelasnya.

Lebih lanjut Danramil 05/Cibitung menjelaskan, pengerukan akan dimaksimalkan selama dua hari dengan menurunkan semua anggota Koramil yang dibantu mitra babinsa, Satpol PP Cikbar, Polsek Cikbar dan masyarakat sekitar wilayah Sukadanau dengan panjang 500 meter yang nantinya setelah dikeruk akan dipasang yudit atau gorong-gorong agar aliran air bisa lancar.

“Kami akan maksimalkan pengerukan ini yang rencananya 2 hari selesai,” paparnya. Sementara itu, salah satu masyarakat yang sering melintas di jalan Imam Bonjol, Slamet mengatakan, kegiatan yang dilakukan pihak TNI ini sangat positif karena bisa memperlancar arus kendaraan  yang melewati jalan tersebut dikarenakan  genangan air sudah tidak ada.

Dirinya mengatakan, ‎genangan air di jalan Imam Bonjol ini sering membuat macet kendaraan karena genangannya sampai 50 cm bahkan lebih kalau intensitas hujan tinggi dan lama.

“Saya setuju banget dan terimakasih di sini dilakukan pengerukan. Jadi jalan ini tidak tergenang dan arus bisa lancar, biasanya kalo ujan di sini bisa 50 cm lebih kedalaman genangannya, membuat macet karena drinse nya jelek dan teruruk tanah, ” katanya singkat. (arf)

Rakernis Progja Kodim 0501/Jakarta Pusat

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Kodim 0501/Jakarta Pusat BS melaksanakan kegiatan Rakerinis Progja TA. 2016, bertempat di Aula Makodim 0501/Jakarta Pusat BS Jl. Selaparang Blok B 11 Kav 1, Kel. Gunung Saharai Selatan, Kec. Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (29/2/16).

Dalam kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kasdim 0501/Jakarta Pusat BS Letkol Arh Rakhmat Santoso dan dihadiri oleh Pa. Staf, Danramil, Wadanramil dan Bati Tuud Koramil jajaran Kodim 0501/Jakarta Pusat BS.

Dalam kegiatan Rakernis tersebut, seluruh Pa. Staf memaparkan bidangnya masing masing, mulai dari staf intel, operasi, personel, logistik dan teritorial.

Kasdim dalam sambutannya mengimbau kepada seluruh Staf dan Koramil jajaran Kodim 0501/Jakarta Pusat BS, agar selalu berbuat yang terbaik dan di TA. 2016 ini agar memotivasi diri untuk meningkatkan kinerja masing-masing, sehingga apapun kegiatan baik program maupun non program yang digariskan dari Komando Atas dapat dilaksanakan sesuai rencana.

Disamping itu Kasdim juga memerintahkan untuk dapat meningkatkan sinergitas, soliditas dan kerjasama yang baik antara Staf maupun dengan satuan bawah jajaran Kodim 0501/Jakarta Pusat BS.

Di akhir sambutannya Kasdim menekankan dan menghimbau agar dapat memanfaatkan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, guna perbaikan-perbaikan hasil pada kegiatan-kegiatan yang akan datang.

Kegiatan Rakernis ini membahas program kerja yang harus dilaksanakan TA. 2016 dan mengevaluasi beberapa program kerja yang telah dilaksanakan TA. 2015 yang lalu dan kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar. (arf)

Danramil 06/Cempaka Putih Beri Ceramah Kebangsaan di SMKN 39 Jakarta

KABARPROGRESIF.COM : (Jak Pusat) Bertempat di Aula SMKN 39 Jakarta, Danramil 06/Cempaka Putih Dim 0501/Jakarta Pusat BS Mayor Cba (k) Lili Febrianty, S.pd., M.M. memberikan ceramah tentang Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara kepada pelajar SMKN 39 Jakarta, Rabu (2/3/16).

Kegiatan ceramah tersebut dapat dikuti oleh kurang lebih 110 orang pelajar SMKN 39 Jakarta beserta kepala sekolah dan guru-guru.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan jiwa nasionalisme dan semangat patriotisme di kalangan generasi muda, serta menumbuhkan minat para generasi muda untuk menjadi prajurit TNI-AD, ungkap Danramil.

“Dengan adanya penurunan jiwa nasionalisme dan semangat bela negara di kalangan generasi muda sekarang ini, Koramil 06/Cempaka Putih merasa peduli dan berkewajiban untuk melakukan pembinaan terhadap generasi muda khususnya di kalangan para pelajar”, imbuh Danramil.

Dalam ceramahnya, Danramil mengajak para generasi muda khususnya pelajar SMKN 39 Jakarta Jakarta agar mau menjadi generasi penerus bangsa yang mempunyai jiwa nasionalisme dan semangat bela negara yang tinggi. Dengan mempunyai hal tersebut, kita akan mampu untuk berbuat yang terbaik bagi bangsa dan negara.

Lebih lanjut Danramil menyampaikan kegaiatan semacam ini akan terus dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan ke sekolah-sekolah yang berada di wilayah Cempaka Putih. (arf)