Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 05 April 2016

Sidang Praperadilan La Nyalla VS Kejati Jatim Akhirnya Digelar

ipo bank jatim


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Persidangan permohonan praperadilan yang dilayangkan tersangka korupsi dana hibah Kadin, La Nyalla Mattalitti akhirnya digelar di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (5/4).

Hakim Ferdinandus bertindak sebagai hakim tunggal praperadilan ini. Sedangkan persidangannya mengendakan pembacaan permohonan praperadilan yang dibacakan 12 kuasa hukum La Nyalla secara bergantian.

Nah, dalam persidangan inilah diketahui alasan La Nyalla melakukan perlawanan atas penetapan dirinya sebagai tersangka pembelian saham IPO Bank Jatim sebesar Rp 5,3 milliar dengan menggunakan dana hibah yang dikucurkan Pemprov Jatim ke Kadin Tahun 2012.

Menurut Tim Kuasa Hukum La Nyalla, penetepan tersangka oleh Penyidik Pidsus Kejati Jatim dianggap telah merampas  hak asasi kliennya dan ada upaya paksa.

Kendati demikian, tim kuasa hukum La Nyalla tak memungkiri adanya pembelian IPO Bank Jatim dengan menggunakan dana hibah. Namun penggunaan dana tersebut bersifat hutang dan telah dibayar oleh Kadin Jatim secara bertahap.

Oleh karenanya, tim kuasa hukum La Nyalla menilai sudah tidak ada kerugian keuangan negara yang muncul dalam pembelian IPO Bank Jatim.

Tak hanya itu, pertanggung jawaban atas penggunaan dana hibah tersebut telah selesai dan telah dibebankan pada  dua orang pejabat Kadin yakni Diar Kusuma Putera dan Nelson Sembiring  yang telah dihukum dalam kasus ini.

"Kami mohon agar majelis hakim menerima permohonan kami dan menyatakan penetapan tersangka tidak sah dan cacat hukum,"ucap Ma'ruf Syah saat membacakan permohonan praperadilannya.

Usai persidangan, Tim kuasa hukum La Nyalla mengajukan keluhan secara tertulis ke Hakim Ferdinandus,  yang dibacakan dalam persidangan. Mereka berkeluh kesah atas sikap termohon yang dianggap tidak menghormati proses praperadilan, dengan masih melakukan pemanggilan terhadap La Nyalla, mengeluarkan panggilan paksa serta menjadikan La Nyalla masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

"Oleh karenanya, kami minta agar  hakim pemeriksa praperadilan ini  membuatkan penetapan, supaya  pemohon menghentikan segala bentuk penyidikan dalam kasus ini,"ujar Fahmi Bahmid, salah seorang Kuasa Hukum La Nyalla.

Kendati demikian, Hakim Ferdinandus tak langsung serta merta menerima keluhan tersebut. Pasalnya masuk dalam dalil permohonan.

Terpisah, atas permohonan tersebut, Kejati Jatim akan mengajukan jawaban dan sediannya akan dibacakan Rabu (6/4) besok. (Komang)

Anggota Koramil 0809/17 Purwoasri Perbaiki Jalan Yang Rusak Jalur Kediri-Jombang



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Jalan utama yang terletak di jalur Kediri - Jombang, mengalami kerusakan di beberapa bagian. Aspal yang mengelupas dan membentuk kubangan, cukup membahayakan bagi pengendara sepeda motor, khususnya yang melewati jalur ini di malam hari atau hujan deras tiba.

Bagian badan jalan yang rusak, terletak di Desa Purwodadi Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri ini, sudah berbulan-bula n tak tersentuh perbaikan, padahal jalur ini adalah jalur utama. Menyikapi keadaan yang demikian Koramil 0809/17 Purwoasri melakukan penambalan di titik-titik badan jalan yang rusak tersebut, demi keselamatan pengguna jalan yang melintas di jalur ini. Senin (04/04/2016).

Dalam sebulan ini, sudah 2 kali terjadi kecelakaan tunggal yang mengakibatkan pengendara sepeda motor terjatuh, akibat melewati jalan rusak tersebut. Bila hujan deras tiba, antara jalan yang beraspal dan kubangan jalan, sama sekali tidak terlihat, karena genangan air yang rata diatas permukaan jalan. Demikian juga ketika malam hari, dengan kecepatan tinggi, sulit diketahui, mana yang beraspal dan mana yang berkubang.

"Kita tidak perlu harus menunggu instansi terkait, sebelum terjadi korban jiwa, kita harus peduli terhadap lingkungan disekitar kita. Mari kita perbaiki jalan ini, untuk keselamatan pengguna jalan, apalagi mayoritas pengguna sepeda motor yang melewati jalur ini, adalah warga Kecamatan Purwoasri," ungkap Danramil Purwoasri Kapten Inf M.Yunus.(arf)

Kenaikkan Pangkat Memotivasi Tambah Besarnya Tugas dan Tanggungjawab



KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Bertempat di Lapangan Makodim pukul 07.00 WIB telah dilaksanakan upacara pelantikan kenaikan pangkat anggota Kodim 0812 Lamongan, bertindak sebagai irup Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Jemz Andre.R.E.S,S.Sos, secara simbolis melantik anggotanya satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula, dari Kopda Ke Koptu 4 orang, Serka ke Serma 4 orang, Serma Ke Pelda 1 orang, Pelda Ke Peltu 3 orang dan Pns dari Gol II/c ke Iid 2 orang , adapun perwakilan Kenaikan pangkat diantaranya Kopda Ali Ahmadi,Koptu Kasnadi,Serka Minan N,Serma Yudiono,Pelda Rasim Dan PNS Kiswanto.

Pangkat merupakan penghargaan atau pengakuan atas kinerja dan dedikasi yang telah ditunjukkan.              Disamping itu, pangkat juga merupakan amanah yang sangat tinggi nilainya, yaitu memiliki dimensi moralitas yang mengandung pesan dan harapan dari organisasi untuk diwujudkan dalam pelaksanaan tugas yang optimal sesuai dengan job description masing-masing dan merupakan bentuk pengakuan dan penghargaan dari negara dalam hal ini TNI AD, yang diberikan kepada prajurit berdasarkan prestasi kerja selama pengabdiannya, sehingga merupakan sesuatu yang perlu dibanggakan oleh setiap prajurit dan keluarganya. Dan semakin tinggi pangkat dan jabatan akan bertambah besar tugas dan tanggungjawab yang diemban sehingga semakin berat pula perjuangan dan pengorbanan agar tetap sukses dalam melaksanakan tugas.ujar Letkol Inf Jemz Andre.R.E,S.Sos.

Komandan Kodim 0812 Lamongan Juga memberikan penghargaan kepada anggota Kodim yang telah memasuki Masa Persiapan Pensiun (MPP) yang telah memberikan pengabdian kepada TNI-AD dan Khususnya Kodim 0812 Lamongan diantaranya Peltu Subekti Kapok Tuud Dim 0812 Lamongan dan Peltu Ach.Muslihin Bati Tuud Ramil 0812/08 Sambeng,Maka Untuk itu saya tekankan dan saya imbau, nanti setelah berada dan kembali ke masyarakat dan menjadi bagian langsung dari masyarakat untuk selalu menjaga nama baik diri sendiri dan kesatuan dimana kita mengabdi sebelum kembali ke masyarakat,”ujar Dandim. (arf)

Dandim 0813 Bojonegoro Kawal Tim “Sergab”



KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, lakukan pendampingan transaksi Bulog Sub Divre III Bojonegoro dalam pembelian gabah petani yang melakukan panen padinya, dalam rangka percepatan Penyerapan Beras dan Gabah (Sergap).

"Dengan praktek langsung turun ke lapangan ini, untuk mendorong petani agar menjual gabahnya kepada Bulog" terang Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas. Sabtu (2/04/2016).

Masih menurut Dandim, terkait teknis pembelian gabah tersebut, pihaknya telah berkoordinasi dengan Bulog Sub Divre III Bojonegoro. Hal ini dilakukan agar target penyerapan beras dan gabah tercapai, bahkan kalau bisa melebihi target yang ditetapkan.

"Sehingga, semua Jajaran Danramil dan Babinsa Kodim 0813 Bojonegoro turun ke lapangan, untuk melakukan pemetaan diwilayahnya masing-masing yang sedang berlangsung panen padi" tandasnya.

Senada diungkapkan oleh Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Dirjen PSP) Kementan R.I., Dr. Ir. Sumarjo Gatot Irianto, dalam pengadaan di tahun ini akan dilakukan semaksimal mungkin. Hal itu dilakukan agar memperoleh beras sebanyak-banyaknya.

"Diharapkan, Bulog selain melakukan pengadaan, juga harus mampu menjaga harga beras ditingkat petani sesuai dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP). Sehingga, jika dalam pengadaan beras itu lebih, kita akan ekspor" tegasnya.

Dijelaskan lebih lanjut, bahwa dengan jumlah yang mencapai 100 ribu ton itu, pemerintah mentargetkan bisa mengekspor beras ke beberapa negara, diantaranya Malaysia, Brunei, Singapura dan negara di Asia lainya. Juga termasuk negara-negara di Eropa.

Turut serta dalam Tim Penyerapan Beras dan Gabah Petani (Sergap) itu diantaranya, Direktur Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) Dirjen PSP Kementan R.I., Ir. Suprapti, Kepala Bulog Sub Divre III, Efdhal MS serta Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Ir. Akhmad Djupari. (arf)

Pembinaan Dan Pelatihan Khusus Serapan Gabah Petani Di Kediri



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Kodim 0809/Kediri bekerjasama dengan Disperta Kabupaten Kediri, mengadakan pembinaan dan pelatihan khusus serapan gabah petani, di Balai Desa Pagung Kecamatan Semen Kabupaten Kediri. Danramil Semen Kapten Kav Puguh Bintarto dan Danramil Ngancar Kapten Inf Sutrisno, bersama Kepala Disperta Kabupaten Kediri, Imam Widodo Santoso, secara langsung mendampingi pembinaan dan pelatihan tersebut.

Sejak hari selasa lalu ,secara bergantian 20 orang Babinsa, dibina dan dilatih mengenai teknik umum serapan gabah petani. Sesuai target yang direncanakan antara Dandim Kediri Letkol Inf Purnomosidi dengan Pasi Ter Kodim Kediri Kapten Inf Suliyono, dalam 4 hari, 80 orang Babinsa dari 20 Koramil, menuntaskan segala materi teknik umum yang langsung diberikan oleh Disperta Kabupaten Kediri.

Selain materi yang diarahkan pada nilai produktifitas padi di pedesaan, Kepala Bulog Sub Drive V Kediri, Wahyu Sutanto, juga secara langsung memberikan materi prioritas utama dalam nilai takaran beras yang layak konsumsi, serta nilai income petani dari hasil penjualan gabahnya kepada Bulog.

"Target realitas dari Bulog, khususnya untuk serapan gabah petani di Kabupaten Kediri, perlu adanya kerjasama semua pihak, baik dari unsur TNI maupun PPL Pertanian yang ada di desa-desa," kata Kapten Inf Sutrisno.

"Semua pihak yang terlibat, harus saling berkomunikasi satu sama lain, agar pada saat panen padi, tidak terjadi miss komunikasi," tambah Kapten Inf Puguh Bintarto. (arf)

Dandim Mojokerto Serahkan Hadiah Lomba Menembak Tingkat Koramil




KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Dalam rangka memberikan motivasi dan reward pada anggota yang berprestasi, pada Senin 4 April 2016 pukul 07.16 WIB bertempat di Lapangan Cikaran Jl. Gajah Mada No. 4 Kota Mojokerto, Komandan Kodim 0815, Letkol Inf Djohan Darmawan berkesempatan menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba menembak Tingkat Koramil di Jajaran Kodim 0815/Mojokerto Triwulan I TA. 2016.
        
Penyerahan hadiah tersebut dilaksanakan pada pelaksanaan Upacara Bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari Senin. Adapun pemenang Lomba Menembak tersebut antara lain, Pelda Asikin dari Koramil 0815/02 Trowulan sebagai Juara I, Serma Baharudin Yuslam dari Koramil 0815/15 Jatirejo sebagai Juara II dan Serma Sutrisno dari Koramil 0815/08 Dawarblandong sebagai juara III.
        
Setelah Upacara Bendera dilanjutkan dengan pengarahan Dandim 0815, yang intinya antara lain: Ketahanan Pangan dan Giat Pendampingan agar dimaksimalkan termasuk penyerapan gabah oleh Bulog, Pedomani dan laksanakan penekanan dari Komando Atas untuk mewaspadai Ormas Gafatar dan Islam Garis Keras serta Terorisme dan Narkoba bagi para pelanggarnya akan ditindak tegas termasuk tindakan pemecatan dari dinas keprajuritan.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain: Kasdim 0815/Mjk (Mayor Inf M. Husin Zainudin, S.Sos), Para Danramil dan Pa Staf Kodim 0815/Mjk, Anggota Militer dan PNS Jajaran Ramil dan Makodim 0815/Mjk. Pukul 07.45 WIB kegiatan selesai dengan tertib, lancar dan aman.(arf).

Membangun Kadarkum Untuk Kamtib Lingkungan Masyarakat



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Usai mendapat pembinaan dari Polsek Kota Kediri selama 3 hari serta Kesbangpolinmas selama 1 hari, dan hari ini (hari terakhir), giliran Kodim 0809/Kediri, yang diwakili Danramil Mojoroto Kapten Inf Arifin Effendi, menggantikan Danramil Kota Kapten Inf Harmadi, memberikan materi wawasan kebangsaan kepada warga Kota Kediri. Pemkot Kediri memfokuskan pembinaan Kadarkum ( Keluarga Sadar Hukum) di halaman kantor Kelurahan Dandangan, sedangkan pembinaan Kadarkum ini sendiri akan dilakukan tiap 3 bulan sekali ,dengan melibatkan keluarga-keluarga yang ada di Kecamatan Kota.

Selain materi wawasan kebangsaan,  pembinaan Kadarkum ini juga ditambah 2 orang Pemateri lainnya, yaitu Drs. Nurkhlolis Syaifudin dari Kemenag Kota Kediri dan Wiwik Sumarni,S.Sos dari Dispendik Kota Kediri. Khusus untuk acara "sharing" , akan langsung dipandu oleh Totok Subagyo, yang juga menjadi staf di Kecamatan Kota.

Dalam wawasan kebangsaannya, Kapten Inf Arifin Effendi, memberikan gambaran tentang kebersamaan saling mengingatkan, berkomunikasi dan menjaga keamanan dan ketertiban dalam ruang lingkup RT ,RW atau Kelurahan. Disamping itu, keamanan dan ketertiban masyarakat bukan hanya menjadi tanggung jawab sepenuhnya TNI dan POLRI, melainkan juga tanggungjawab bersama.

"Program Kadarkum untuk Kota Kediri ,sudah berlangsung sejak bulan desember lalu, khusnya yang ada di Kecamatan Kota, sedangkan Kecamatan Pesantren dan Mojoroto akan berlangsung bulan juni mendatang secara serentak," kata Drs. Nurkhlolis Syaifudin.

" Program ini diharapkan bisa membentuk keluarga yang tahu dan paham betul, hukum yang berlaku maupun solusi dalam menyelesaikan segala persoalan di lingkungan masyarakat," lanjut Drs. Nurkhlolis Syaifudin. (arf)

Babinsa Ramil Benowo Bersama Petani Panen Padi di Kelurahan Babat Jerawat Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Upaya khusus (UPSUS) Swasembada pangan di Kota Surabaya terus digiatkan oleh Kodim Kodim 0830/Surabaya Utara beserta jajarannya.

Seperti yang dilakukan anggota Koramil 0830/06 Benowo jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara Serka Sarmuji melaksanakan pendampingan petani dalam kegiatan panen padi di lahan sawah milik Bapak Santoso (50) seluas 1 Ha bertempat di Kelurahan Babat Jerawat Kecamatan Benowo, Kota Surabaya.

Menurut Komandan Koramil (Danramil) 0830/06 Benowo Mayor Arm Sugiyanta, mengatakan mangatakan “upaya mewujudkan swasembada di Bangkalan dengan pendampingan Babinsa pada petani, mulai dari pengolahan lahan, masa tanam, perawatan, pemupukan, pengairan sampai dengan panen maka pada sekarang ini dapat menghasilkan padi yang cukup baik walaupun ada kendala disana sini tetapi dengan kesabaran semua dapat diatasi,” katanya.

Setelah panen ini, Mayor Arm Sugiyanta, mengatakan menekankan pada Babinsa agar senantiasa mengajak kepada petani supaya segera melaksanakan pengolahan tanah untuk masa tanam berikutnya. Sehingga diharapkan tidak terlalu lama sawah dapat ditanami kembali.

“Diharapkan petani juga bisa ikut mensukseskan program swasembada pangan pemerintah,” pungkasnya. (arf)

Dandim Tuban Lantik Prajurit Naik Pangkat dan Lepas Prajurit Purna Tugas



KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Bertempat di Aula Letda Soetjipto Makodim 0811/Tuban, Senin (4/4), Komandan  Kodim 0811/Tuban Letnan Kolonel Inf Sarwo Supriyo melantik 19 Prajurit dan PNS yang naik pangkat, yang terdiri dari 1 orang Perwira, 11 orang Bintara, 5 orang Tamtama dan 2 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang mendapatkan kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi terhitung mulai tanggal 1 April 2016 dan melepas 8 prajurit Kodim 0811/Tuban yang purna tugas, yang dihadiri oleh para Perwira, Bintara, Tamtama dan Persit Kodim 0811/Tuban.

Dalam amanatnya Dandim 0811/Tuban mengatakan bahwa, “ Makna kenaikan pangkat ini secara moral, baik bagi prajurit, PNS maupun satuan adalah tertanamnya suatu pemahaman bahwa kenaikan pangkat diberikan oleh negara berdasarkan penilaian secara obyektif atas prestasi dan pengabdian yang ditunjukkan. Oleh karena itu, buktikan bahwa saudara memang pantas menyandang pangkat baru ini dan mampu mempertanggungjawabkan kepada bangsa dan negara “.

Dandim juga mengingatkan bahwa, “ semakin tinggi pangkat yang disandang, maka semakin berat tuntutan tanggunggjawab atas pelaksanaan tugas yang dipikul. Oleh karena itu, sejalan dengan upaya peningkatan kualitas diri yang berkesinambungan, saya minta agar kalian semua terus berusaha memantapkan kepribadian dengan dilandasi oleh keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa “.

Dalam kesempatan yang sama Dandim juga menyampaikan ucapan selamat dan terima kasih serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para anggota yang saat ini telah mengakhiri masa purna tugas dan mendharmabaktikan dirinya kepada bangsa dan negara secara tulus. “ Perpisahan ini tidak mengurangi jalinan silaturahmi yang selama ini telah terjalin dengan penuh kekeluargaan, semoga bapak-bapak semua kedepan lebih sukses lagi dan dapat diterima kehadirannya ditengah-tengah masyarakat “. Kata Sarwo.

Ucapan selamat dan terimakasih juga disampaikan kepada ibu-ibu Persit yang suaminya naik pangkat maupun yang purna tugas karena berkat dukungan, kerja keras dan motivasi yang tinggi ibu-ibu telah setia mendampingi para suami, sehingga apa yang dicapai suami saat ini tidak lepas dari keberadaan ibu-ibu sekalian. “Jangan pernah berhenti menyerah dalam memberikan dorongan dan dukungan kepada suami sehingga prestasi suami ke depan jauh lebih maju dan meningkat dari saat ini “. Harapnya Dandim.(arf)

Babinsa Tandes Bersama Petugas Gabungan Gelar Operasi Yustisi



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Babinsa Koramil 0830/05 Tandes jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara, bersama Babinkamtibmas, Dispenduk, Satpol PP Kecamatan Tandes gelar Kegiatan Operasi Yustisi di wilayah Kelurahan Tanjungsari Kecamatan Tandes Kota Surabaya.

Sejauh ini, aparat penegak peraturan daerah (Perda) itu sudah melakukan sejumlah razia disejumlah kawasan kos-kosan. Diantaranya di berbagai wilayah di wilayah Kelurahan Tanjungsari Kecamatan Tandes Kota Surabaya.

Pemkot Surabaya bakal terus menertibkan tempat kost yang tersebar di wilayah Surabaya. Ini setelah banyaknya warga pendatang yang menghuni tempat kost kedapatan tidak mempunyai identitas penduduk musiman dan pengguna narkoba.  Disinyalir masih banyaknya warga Surabaya yang nyatanya tidak memiliki SKTS ini sangat disayangkan. Karena pengurusan SKTS ini juga bisa dilakukan secara online.

Di tempat berbeda, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya, Suharto Wardoyo mengatakan, SKTS ini untuk menggantikan kartu identitas penduduk musiman (Kipem) yang selama ini berlaku.

Melalui program SKTS online ini, warga musiman di Surabaya bisa dengan cepat mengurus SKTS. Ini merupakan program layanan yang pertama kalinya di Indonesia. “Bila selama ini, warga musiman yang mengurus Kipem harus membawa surat keterangan pindah sementara dari daerah asalnya, untuk mengurus SKTS tak perlu surat pindah sementara. Yang penting ada jaminan tempat tinggal di Surabaya. Melalui program SKTS online ini, warga musiman bisa dengan cepat mengurus SKTS,” tegas Suharto.

Suharto menjelaskan, untuk proses pengurusannya, warga yang ingin mengurus SKTS tinggal datang ke kantor kelurahan atau di lokasi yang ada jaringan internetnya untuk bisa mengakses SKTS online. Untuk pendaftarannya bisa dilakukan melalui website Dispendukcapil. (arf)

Dandim Lamongan Dampingi Bupati Dalam Sidak Pelaksanaan Ujian Nasional



KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Dandim 0812 Lamongan mendampingi Bupati Lamongan sidak ke SMA di wilayah Lamongan dalam rangka kesiapan Ujian Nasional (Unas). Sidak ini juga didampingi oleh Wakil Bupati, Kapolres, Kementrian Agama Lamongan dan Perwakilan dari Dirjen Kemendikbud. Senin (4/4).

Kegiatan ini sengaja dilakukan untuk memastikan pelaksanaan Ujian Nasional (UNAS) tingkat SMA sederajat, agar dapat berjalan dengan tertip dan lancar. Sasaran sidak kali ini yaitu SMAN 1 Lamongan, SMAN 2 Lamongan, SMKN 2 Lamongan kemudian di lanjutkan ke MAN Lamongan.

Di sela-sela sidak, Komandan Kodim bertanya kepada Kepala Sekolah (Kepsek) mengenai persiapan Unas mulai dari tahap tryout hingga system pengawasan. Dandim juga menanyakan tentang pengawasan unas di masing-masing ruangan, karena kita semua berharap agar Unas tahun ini bisa berjalan sesuai dengan harapan pemerintah.

Pantauan kami di lapangan, unas berjalan dengan baik dan tetib. Semoga para siswa tidak tegang serta dapat mengerjakan semua soal unas dengan benar sehingga mendapatkan nilai yang memuaskan”ucap Dandim.(arf)

Koramil Krembangan, Gelar Komsos di Kelurahan Dupak Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara berupaya melakukan pendekatan kepada masyarakat, secara intensif terus melakukan komunikasi sosial (Komsos). Tujuannya, selain untuk mengetahui berbagai permasalahan dan juga berupa ikut membantu, untuk mencarikan jalan keluar dan solusi yang terbaik, pada setiap persoalan yang ada dimasyarakat.

Seperti yang dilakukan oleh Koramil ‎0830/01 Krembangan, Babinsa Kelurahan Dupak  Serda Arif Muntaviv Koramil 0830/01 Krembangan melaksanakan komunikasi sosial bersama-sama dengan warga RW 2 Kelurahan Dupak Kota Surabaya.

Danramil 0830/01 Krembangan Mayor Czi Lutfi mengatakan "Tujuannya, sebagai wahana silaturahmi, untuk saling bertukar pikiran, memberi, mengisi serta meningkatkan peran Binter, sehingga keberadaan insan teritorial memberikan makna yang positif tersendiri, di lingkungan masyarakat sekelilingnya," katanya, pada media ini.

Sementara, menurut Komandan Kodim 0830/Surabaya Utara, Letkol Arm Beny Hendra Suwardi S.sos,, mengatakan bahwa, kegiatan komunikasisosial (Komsos) merupakan implementasi program kerja bidang teritorial TA. 2016.

Lebih lanjut, Dandim menuturkan tujuan Komsos adalah, agar tercipta hubungan komunikasi dua arah antara Babinsa dengan,warga setempat, menciptakan kesadaran, untuk ikut aktif merencanakan dan membantu pelaksanaan kegiatan, yang berhubungan dengan upacara hari besar nasional dan upacara adat/tradisional serta, terciptanya kesadaran untuk aktif dalam kehidupan /kegiatan masyarakat,” tuturnya. (arf)