Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 12 April 2016

Kasdam Jaya Sambut Tim Wasrik Itjen Kemhan



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Timur) "Kegiatan seperti ini tentu sangat bermanfaat bagi satuan kami untuk mengetahui sejauhmana keberhasilan maupun kekurangan yang dilakukan Kodam Jaya. Kita semua berharap kegiatan wasrik semacam ini akan bermanfaat bagi upaya perbaikan, sehingga tercapainya tertib administrasi dalam penyelenggaraan pemanfaatan aset di lingkungan Kodam Jaya," Tegas Kasdam Jaya Brigjen TNI Ibnu Triwidodo mewakili Pangdam Jaya saat membuka Taklimat Awal pengawasan dan pemeriksaan (Wasrik) oleh Tim Wasrik Itjen Kemhan RI di Kodam Jaya, Senin (11/04).

Adapun dalam kegiatan kali ini Tim Wasrik Itjen Kemhan RI dipimpin oleh Brigjen TNI Alfred dengan diikuti beberapa staf untuk membantu dalam pelaksanaan Wasrik hingga mencapai hasil yang maksimal.

Lebih lanjut Kasdam Jaya menyampaikan bahwa Penyelenggaraan pemanfaatan aset di Kodam Jaya telah di upayakan untuk dapat dilaksanakan sesuai ketentuan/peraturan yang berlaku.

Oleh karena itu, jika nanti Tim Wasrik menemukan kekurangan atau kesalahan akibat ketidakpahaman atas ketentuan yang berlaku, diharapkan adanya petunjuk atau arahan yang akan digunakan sebagai dasar perbaikan kedepan nanti untuk ditindaklanjuti dan diselesaikan secara maksimal, disesuaikan dengan ketentuan.

"Sesuai dengan tujuan dan sasaran Wasrik, saya persilahkan Tim Wasrik untuk melakukan pendalaman di Staf Umum maupun di Satuan/Balak jajaran Kodam Jaya yang terkait," Terang Kasdam Jaya.

Tak lupa Kasdam Jaya menyampaikan kepada para Perwira Staf dan Kepala Badan Pelaksana yang terkait di jajaran Kodam Jaya, agar mendukung sepenuhnya kegiatan ini untuk menyiapkan data-data dan berikan keterangan yang dibutuhkan Tim Wasrik Itjen Kemhan RI. (arf)

Lantamal V, Mulai Terima Daftar Ulang Seleksi Taruna dan Bintara TNI AL 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Panitia pendaftaran Route III, Markas Komando Pangkalan Utama TNI AL V (Mako Lantamal V) yang berlokasi di Jl. Laksda M. Nazir No.56, Tanjung Perak Surabaya, mulai menerima pendaftran ulang calon Taruna/Taruni Akademi TNI dan Bintara pria/wanita TNI AL tahun 2016 yang dimulai sejak kemarin, 11 - 28 April 2016 mendatang.

“Memasuki hari ke dua pendaftaran ulang Taruna/Taruni Akademi TNI, Bintara pria/wanita tahun 2016 ini, sudah terdaftar sedikitnya 15 calon Kadet (taruna TNI AL:red) dan 165 calon bintara pria/wanita,” terang Komandan Pangkalan TNI AL V (Danlantamal V) Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah di Gedung Serba Guna, Mako Lantamal V tempa dilaksanakannya daftar ulang.

Rudy -sapaan akrab Danlantamal V ini- optimis hingga akhir penutupan pendaftaran pada 28 April 2015 nanti, animo generasi bangsa untuk menjadi Taruna/Taruni Akademi TNI dan Bintara TNI AL akan mencapai ribuan pendaftar.

Data tahun 2015 lalu lanjutnya, animo Calon Bintara (Caba) TNI Angkatan Laut tahun 2015 dari loket pendaftaran panitia Mako Lantamal V Surabaya hingga penutupan mencapai 4.665 orang yang terdiri 4.042 pria dan 623 wanita.

Mengingat waktu pendaftaran yang masih cukup lama, Rudy –sapaan akrab Danlantamal V ini mengajak pemuda dan pemudi terbaik bangsa ini untuk bergabung dan dididik menjadi perwira TNI dan Bintara TNI AL dalam mengabdikan diri kepada bangsa dan negara tercinta ini.

Orang nomor satu dijajaran Lantamal V ini pun menegaskan komitmen pimpinan TNI AL yang akan menjalankan proses rekrutmen personelnya secara profesional, objektif dan transparan dengan memegang teguh aturan seleksi yang ketat untuk mendapatkan calon Taruna/Taruni, Bintara dan Kowal terbaik sesuai dengan persyaratkan yang ditentukan.

“Segala yang diperlukan sudah disiapkan panitia seleksi, baik untuk tahap uji pemeriksaan administrasi (Rikmin), kesehatan 1 kesehatan 2, kesehatan jiwa, uji jasmani, mental idiologi, psikologi, sidang parade dan pantukhir daerah,”terangnya..

Untuk pelaksanaan test lanjutnya, akan di umumkan 28 April 2015 mendatang. Menurutnya, dengan banyaknya calon taruna maupun bintara yang mengikuti seleksi, akan berjalan ketat dan berlaku sistem gugur dalam artian calon peserta akan berguguran mulai dari Uji Rikmin dan tahapan selanjutnya.

Ia mengingatkan para peserta dan orang tua peserta test, untuk mengabaikan bila ada pihak-pihak tertentu yang menawarkan jasa atau bantuan bisa meloloskan peserta dalam saringan masuk menjadi Taruna/Taruni TNI dan Bintara TNI AL dengan meminta sejumlah uang atau barang tertentu dan segera laporkan hal tersebut ke pihak panitia atau pihak berwenang.

“Bila ada yang menawarkan jasa bisa meloloskan dengan meminta uang dengan jumlah tertentu, yakinlah bahwa itu penipuan, bila ada laporkan saya akan kita tangkap dan ditindak tegas,” pungkasnya.9arf)

KOMANDAN KODIM 0506 TANGERANG MEMBERIKAN JAM KOMANDAN KEPADA PRAJURIT MILITER DAN PNS



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Setelah pelaksanaan Upacara Bendera, Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Achiruddin. memberikan Jam Komandan kepada 500 Prajurit dan PNS Kodim 0506/Tgr. Bertempat di Lap.Apel Makodim 0506/Tgr Jl.TMP.Taruna No.1 Kel.Sukasari Kec.Tangerang Kota Tangerang. Senin (10/4).

Dalam kesempatan tersebut Dandim 0506/Tgr menyampaikan beberapa hal, diantaranya, Agar setiap anggota lebih meningkat ibadah kepada Allah SWT, larangan mengkonsumsi Narkoba, MIRAS/Minuman beralkohol dan memasuki tempat terlarang serta ancaman sanksi hukuman bagi prajurit yang melanggarnya.

Selanjutnya setiap Prajurit Kodim 0506/Tgr harus bisa menjaga kondisi kesehatan pribadi dan keluarganya serta memiliki kondisi fisik yang prima dalam menghadapi tugas sebagai insan teritorial dalam memelopori usaha-usaha membantu mengatasi kesulitan masyarakat dan menciptakan Kemanunggalan TNI ? Rakyat.

Kedisiplinan diri sebagai prajurit TNI AD merupakan fundamental yang harus selalu dipelihara serta ditingkatkan, karena hal itulah yang menjadi kebanggaan serta pembeda dalam etos kerja antara Prajurit TNI AD dengan masyarakat sipil.

Yang terakhir Dandim menharapkan seluruh prajurit baik-baik dengan masyarakat agar hubungan silaturahmi TNI dengan masyarakat khususnya masyarakat yang berada di wilayah Tangerang Raya tetap terjalin dan terjaga serta lebih harmonis. (arf)

Uji Kesegaran Jasmani, Sebagai Salah Satu Signal Profesionalisme Keprajuritan



KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Seluruh anggota Kodim 0812 Lamongan mengikuti uji kesegaran jasmani (Garjas A + B dan Renang Militer) periodik I tahun 2016, yang diselenggarakan oleh Staf Ops Kodim 0812 Lamongan dengan pengawasan dari Tim Jasrem 082/CPYJ, Poskes Dim 0812 Lamongan, bertempat di Stadion Surajaya Lamongan, Senin (11/4/2016).

Pada kegiatan itu Dandim 0812 Lamongan, Letkol Inf Jemz Andre.R.E,S.Sos yang juga ikut melaksanakan uji kesegaran jasmani prajurit mengatakan bahwa prajurit melaksanakan Tes kesegaran A yaitu lari dengan target harus bisa menempuh jarak 3.200 meter dengan capaian waktu sesuai prestasi sesuai dengan kategori umur, dan melaksanakan Tes kesegaran B baik pull up, sit up, push up maupun suthle run.

"Dengan Garjas Periodik Triwulan I ini kami harapkan setiap prajurit melaksanakan kesegaran jasmani dengan sungguh-sungguh, disesuaikan dengan ketentuan yang berlaku serta memperhatikan faktor keamanan, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan akibat pelaksanaan Tes kesegaran jasmani", ungkap Dandim. "Tes Kesegaran Jasmani bagi setiap prajurit merupakan suatu kewajiban yang harus dilaksanakan dan merupakan syarat yang harus dipenuhi sebagai salah satu signal profesionalisme keprajuritan, baik dalam latihan program, penilaian UKP, Periodik maupun seleksi berbagai pendidikan di lingkungan TNI AD", ujarnya menambahkan.

Sebelum pelaksanaan Garjas, Tim dari Jasrem 082/CPYJ dalam hal Ini Pasi Pers Rem 082/CPYJ (Mayor Caj Irpan Harahap.A.Md) memberikan arahan kepada para peserta agar dalam pelaksanaannya harus sesuai dengan prosedur mulai dari pengisian data, tensi sampai dengan pelaksanaan kegiatan. Hal ini dilakukan untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan yang dapat mengakibatkan kerugian personil.(arf)

Pangdam Jaya : "Para Komandan Satuan Harus Dapat Ciptakan Hubungan Kerja Yang Harmonis"



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Timur) "Kepada segenap para Pejabat Kodam Jaya, saya tegaskan agar perhatikan seluruh Prajurit agar tanamkan terus nilai Dasar dan karakter keprajuritan serta tingkatkan koordinasi dan keterpaduan dalam sinergitas." Tegas Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana saat memberi arahan kepada segenap Pejabat Kodam Jaya, Selasa (12/04).

Lebih lanjut Pangdam Jaya menyampaikan Komandan Satuan harus memberi perhatian lebih mengenai kesehatan Prajurit agar selalu dijaga dan dipertahankan.

Ciptakanlah hubungan kerja yang harmonis dalam rantai Komando, sehingga tugas yang diberikan dapat dilaksanakan secata maksimal. Pemahaman tugas dan tanggung jawab agar selalu dipedomani sebagai wujud keseriusan dalam bertugas.

"Saya tidak ingin mendengar ada Prajurit yang melakukan pelanggaran, oleh karena itu Para Komandan Satuan harus dapat mengarahkan dan memantau setiap kegiatan Prajuritnya," Tegas Pangdam Jaya. (arf)

Danlanal Tegal bersama Forkompinda Brebes Sambut Presiden RI

jokowi


KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegal, Lantamal V Letkol Laut (P) Sirilus Arif Susbintoro,SE., bersama Forkompinda Kabupaten Brebes menyambut kedatangan Presiden RI Ir. H. Joko Widodo beserta ibu negara Hj. Iriana Joko Widodo di Sub terminal Agribisnis  desa Larangan Kecamatan Larangan , Kabupaten Brebes, kemarin.

Kedatangan Presiden RI Ir H Joko Widodo beserta rombongan menteri Kabinet Kerja ini, dalam rangka kunjungan kerja dan peluncuran Sinergi Aksi untuk Ekonomi Rakyat yang diikuti oleh 600 peserta. Pada kesempatan tersebut, sebanyak 30 personel Lanal Tegal bergabung dengan unsur TNI/Polri dan unsur pendukung lainnya turut serta mengamankan kegiatan kunjungan Presiden tersebut.

Tampak hadir Mennakertrans, Ahmad Dakiri, Darmin Nasution (Menteri Perekonomian), Mentri Perindustrian dan Perdagangan, Menteri Pekerjaan Umum, Mentri Agraria dan tata ruang, Pramono Anung (Mensekneg), Ferri Mursidan Buldan (Kepala BPN Pusat), Kepala BI Pusat, Mulyamad Hadar (Kepala OJK Pusat) dan juga Forkompinda Prop Jateng, Bupati/walikota se eks karisidenan Pekalongan dan Muspika Kec. Larangan Kab Brebes.

Jaokowi –sapaan akrab Presiden Ri ini- mngatakan bahwa program sinergi aksi ini sebelumnya telah dipersiapkan oleh sejumlah kementerian yang dipimpin oleh Darmin Nasution. Dalam beberapa kali rapat koordinasi di kantor Kementerian Koordinator bidang Perekonomian, disepakati bahwa Brebes akan menjadi program percontohan pengentasan kemiskinan terpadu lintas kementerian.

Adapun alasan dari dipilihnya Brebes adalah karena daerah ini merupakan salah sentra penghasil bawang nasional. Pemerintah berencana akan membuat sistem produksi bawang secara berkelanjutan. Sehingga, bawang yang dihasilkan ditargetkan dapat digunakan secara jangka panjang.

Pada program ini, Brebes juga akan menjadi pilot project untuk mengintegrasikan antara program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan finansial inklusion. Melalui program ini lanjutnya, masyarakat di pedesaan nantinya tak perlu untuk melakukan kunjungan ke Ibukota Kabupaten atau Ibukota Provinsi demi mendapatkan modal dari perbankan.

Pasalnya, pemerintah akan menyediakan program laku pandai untuk mempermudah masyarakat di pedesaan dalam mendapatkan pinjaman. Dengan begitu, diharapkan angka finansial inklusion yang saat ini masih 31 persen dapat meningkat.

Tidak hanya itu, pemerintah juga berencana untuk mengenalkan sistem online kepada para petani untuk mempermudah distribusi perdagangan. Sistem ini diharapkan dapat memangkas rantai makanan yang selama ini menjadi penyebab utama mahalnya harga pangan.

Pada aspek kepemilikan tanah, masyarakat Brebes tak lagi perlu bersusah payah untuk mengurus sertifikat tanah secara mandiri. Pasalnya, pemerintah melalui Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) akan melakukan strategi jemput bola terhadap masyarakat yang belum memiliki sertifikat tanah. (arf)

Area Persawahan di Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo Terendam Banjir



KABARPROGRESIF.COM : (Ponorogo) Kurang lebih 20 Hektar Sawah  terendam Banjir akibat luapan Sungai Jeruk di Dukuh Masaran Desa Balong dan Dukuh Krajan Desa Ngampel Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo. Selasa(12/4/2016)

Hujan deras dan lebat secara terus menerus selama 2 jam lebih yang melanda wilayah Kecamatan Balong Kabupaten Ponorogo pada pukul 17.30 Wib hari Senin kemarin membuat  aliran Sungai Jeruk tidak dapat menampung air hujan dan meluap yang mengakibatkan terendamnya persawahan di Desa Balong dan Desa Ngampel.

          Areal Persawahan yang terendam banjir tersebut yaitu  Persawahan Dukuh Krajan Desa Ngampel perkiraan kurangg lebih 5 Ha, Persawahan Dukuh Masaran Desa Balong kurang lebih15 Ha total sawah yang terendam kurang lebih 20 Ha.

Danramil 0802/09 Balong Kapten Inf Sakat sedang langsung mengecek area sawah yang tergenang air. Sedangkan Babinsa Desa Balong Serma Warno dan  Babinsa Desa Ngampel Serma Miswanto berada dilokasi memantau perkembangan situasi di bantu Piket Koramil. Mendata area yang terkena dampak banjir.(arf)

Bantu Bulog Serap Gabah Petani, Kodim Tuban Bentuk Satgas Sergap



KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Dalam rangka meningkatkan daya serap Bulog terhadap hasil panen petani di wilayah Kabupaten Tuban, Komandan Kodim 0811/Tuban Letkol Inf Sarwo Supriyo didampingi Pasiter dan Pasi Intel, mengadakan pertemuan dengan Kepala Bulog Subdivre Wil III Bojonegoro, Kepala Gudang Bulog Wire Tuban, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan Mitra Bulog Kabupaten Tuban, bertempat di Gudang Bulog Wire Kabupaten Tuban, Senin (11/4/2016).

Menurut Dandim 0811/Tuban Letkol Inf Sarwo Supriyo, salah satu upaya untuk menyukseskan program Swasembada Pangan Nasional adalah dengan dibentuknya Satuan Tugas Penyerapan Gabah “Satgas Sergab”. Dengan adanya Satgas Sergap tersebut, diharapkan penyerapan gabah, ataupun beras dari petani oleh Bulog bisa sesuai target. Sehingga, harapannya Indonesia tidak akan kekurangan pasokan beras. Bahkan diharapkan Indonesia bisa mengekspor beras ke negara tetangga.“Kita berkewajiban mendorong untuk menyukseskan swasembada pangan. Target untuk Kabupaten Tuban tahun ini harus bisa menyerap 40.000 Ton beras dari petani,” ucap Dandim.

Sesuai amanat Presiden RI Joko Widodo, sambungnya, pada tahun 2017 Indonesia akan mengekspor beras ke lima negara tetangga.“Maka dari itu diharapkan Indonesia akan surplus beras, caranya adalah dengan memaksimalkan produksi dan penyerapan beras dari petani.” Jelas Dandim.

Pembentukan Satgas Sergap tersebut diimbangi dengan pembuatan Posko, baik itu di Gudang Bulog maupun Makodim Tuban. Pembuatan Posko di Bulog sudah dilaksanakan, diperkuat 1 orang anggota sebagai Piket yang bertugas menjaga keamanan dan mencatat keluar masuk beras atau gabah yang ada di Bulog. “ Petugas yang piket harus memonitor beras dari mana, punya siapa dan pastikan harus masuk ke gudang Bulog. Tegasnya.

“Ini adalah tugas kita semua agar cadangan beras nasional terpenuhi. Maka kita terus berupaya mengingatkan seluruh mitra agar tugas dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Dengan kesadaran tugas masing-masing maka target bisa tercapai. Mari kita sukseskan swasembada pangan ini untuk kesejahteraan seluruh bangsa Indonesia,” pungkasnya.(arf).

Dandim 0813 Bojonegoro, Cek Lokasi Semburan Air Bercampur Lumpur Di Kec. Gondang

dandim 0813


KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Komandan Kodim (Dandim) 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas, Senin (11/04) pagi, didampingi Danposramil 19/Gondang, Peltu Dasim dan sejumlah anggota Posramil serta Perangkat Desa Jari, lakukan pengecekan ke empat lokasi terjadinya semburan air bercampur lumpur di Dusun Kramat, Desa Jari, Kecamatan Gondang, Bojonegoro, Jawa Timur.

Setelah sebelumnya dinyatakan mengandung gas beracun Hidrogen Sulfida (H2S) oleh Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro, namun gas H2S tersebut tidak berbahaya bagi manusia. Pasalnya, lokasi sumber semburan air bercampur lumpur tersebut jauh dari pemukiman warga. Sehingga pengaruh keluarnya gas itu sebelum sampai dipermukiman warga sudah hilang terbawa oleh angin.

Sumber semburan air yang bercampur lumpur yang diketahui oleh warga setempat, juga sebelumnya warga mendengar ledakan seperti gempa berturut-turut terjadi dua bulan yang lalu. Saat ini debit semburan itu semakin membesar, dan sudah masuk ke Kali Kramat dan bermuara di Kali Gondang yang akhirnya masuk ke Waduk Pacal.

Sementara itu Dandim 0813 Bojonegoro, Letkol Kav Donova Pri Pamungkas mengatakan, pihaknya akan melakukan pemantauan (Penjagaan) terhadap sumber semburan air bercampur lumpur dari Pos Koramil 0813-19/Gondang secara bergantian. Hal ini dilakukan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebab semburan lumpur itu sudah masuk di persawahan petani dan merusak tanaman padi, jagung dan bawang merah.

“Untuk itu, pihak kami akan mengambil langkah selanjutnya dengan menyampaikan kepada Bupati Bojonegoro. Untuk segera membentuk Tim Khusus guna menangani hal ini” tandasnya.(arf)

Babinsa Pos Mojoanyar Kodim 0815 Mojokerto Melaksanakan Pendampingan Serapan Beras Ke Bulog



KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Dalam rangka terwujudnya Progam Ketahanan Pangan di wilayah, khususnya dalam memaksimalkan Serapan Beras oleh Bulog, pada Sabtu 9 April 2016 pukul 10.15 s.d. selesai, Babinsa Sadartengah Kec. Mojoanyar Kab. Mojokerto (Koptu Kuryadi) melaksanakan pendampingan dalam Serap Beras di UD Sumber Rejeki milik Bapak. Suwandi, alamat Ds. Sadartengah Kec.Mojoanyar Kab. Mojokerto.

Kami minta para petani di sekitar sini mau menjual berasnya ke UD “Sumber Rejeki”  yang selanjutnya akan disalurkan ke Bulog Kota Mojokerto, ini semua demi terlaksananya kerjasama antara Pemerintah dengan Bulog, karena Bulog akan membeli beras dari petani sesuai harga yang telah ditetapkan Pemerintah sehingga para petani tidak akan dirugikan, demikian tegas Babinsa Pos Mojoanyar.

Kegiatan pendampingan Serap Beras oleh Babinsa Sadartengah Kec. Mojoanyar dalam rangka memaksimalkan Serapan Beras oleh Bulog di wilayah Kec. Mojoanyar Kab. Mojokerto.  Selanjutnya beras yang ada di dalam Gudang UD “Sumber Rejeki”  sebanyak 10,80 Ton (672 Sak @ sak 15 Kg) dijual/dikirim ke Gudang Bulog di Kecamatan Magersari Kota Mojokerto.  Selama kegiatan berlangsung dengan tertib, lancar dan aman.(arf)

Babinsa Koramil 0813/06 Baureno, Bersama Muspika Cek Keluarnya Asap Dari Halaman Warga



KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Fenomena alam kembali terjadi, setelah semburan lumpur hingga 1,5 meter di empat titik serta mengandung minyak di Desa Jari, Kecamatan Gondang. Sekarang, terjadi juga muncul asap hitam dari dalam tanah dan berbau gas yang menyengat di permukiman warga, di lorong rumah Bapak Supriyanto (45) dan Bapak Suharto (55), keduanya warga Dusun Karang Gayam, Desa Blongsong, Kecamatan Baureno, Bojonegoro, Jawa Timur.

"Saat bangun tidur, saya mencium bau gas yang menyengat. Bersama anak saya Eka, kami langsung mencari dimana sumber bau gas itu" terang Supriyanto, kejadiannya pada Minggu pagi (10/4) pukul 05:00 WIB.

Lebih lanjut, dikatakan oleh Suprianto, setelah diketahui sumber bau gas yang tak sedap yang berasal dari dalam tanah di lorong rumahnya itu, bersama warga yang lain langsung melaporkan kejadian itu ke perangkat Desa serta Muspika setempat. Karena kami cemas dan takut jika terjadi sesuatu, soalnya baunya tidak enak dan menyengat.

Sementara itu, Kasi Pemerintahan Bapak Joko, yang mendapati pelaporan Supriyanto dengan warga yang lain, bersama Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0813-06/Baureno, Serma Naryo dan Aiptu Darsono, Kanit Intel Polsek Baureno, mendatangi lokasi kejadian itu, guna mengetahui apakah asap yang keluar dari dalam tanah tersebut berbahaya atau tidak bagi warga masyarakat sekitar.

"Kami sudah teruskan (laporkan) kejadian ini kepada ESDM Kabupaten Bojonegoro, untuk diketahui lebih lanjut kandungan asap yang keluar serta sebab musababnya. Untuk itu kami menghimbau kepada warga agar tetap waspada, semoga tidak terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, diharapkan warga tidak merokok atau menyalakan api di dekat keluarnya asap ini" demikian dikatakan Babinsa Baureno.(arf)

Danramil 0811/06 Plumpang Bersama Kadivre Bojonegoro Terjun ke Sawah



KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Danramil 0811/06 Plumpang Kapten Inf Istoha, menilai selama ini serapan gabah petani pada masa panen raya padi oleh Badan Urusan Logistik (Bulog) Kabupaten Tuban belum maksimal. Akibatnya sebagian gabah hasil panen petani dijual kepada pedagang atau tengkulak. Hal tersebut disampaikan pada saat ditemui  di kantornya, Senin (11/4/2016).

“Kalau data persentase gabah yang diserap Bulog di Wilayah Kec Plumpang, berapa saya tidak tahu rincinya. Tapi menurut saya belum cukup banyak. Jadinya ya gabah dijual ke pedagang,” kata dia. Danramil 0811/06 Plumpang yang mantan Pasi Inteldim 0811, mengaku tidak tahu alasan belum optimalnya serapan gabah oleh Bulog. Yang pasti menurut dia, tengkulak yang diuntungkan bila gabah tidak diserap oleh Bulog.

Kapten Inf Istoha juga mengungkapkan, ada opini di masyarakat, menjual gabah ke Bulog sulit. Penyebabnya persyaratan yang rumit. Pandangan tersebut sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu. Opini yang muncul sejak dulu, menjual gabah ke Bulog itu susah, dengan persyaratan yang rumit. Petani sulit menembus gudang Bulog. Ini yang membuat serapan gabah oleh Bulog kurang.Sehingga perlu dilakukan penjelasan kepada para petani melalui Gapoktan ataupun Poktan.

Danramil Plumpang menyarankan perlu adanya pembenahan prosedur penyerapan gabah petani oleh Bulog. Pendekatan itu mesti dilakukan untuk mengimbangi program kedaulatan pangan. Program peningkatan produksi padi untuk mewujudkan kedaulatan pangan nasional harus diikuti dengan peningkatan kapasitas penyerapan hasil panen padi oleh Bulog.

Menyikapi hal ini, Danramil bersama Kadivre Bojonegoro Bapak Ifdal terjun langsung di Lapangan wilayah Kecamatan Plumpang untuk melihat langsung tanaman padi yang akan dipanen dan sekaligus menemui para petani untuk melakukan pendekatan dengan petani.

Dengan demikian akan diperoleh langsung informasi yang jelas mengenai kondisi gabah kering panen yang akan diserap oleh Bulog wilayah Kabupaten Tuban. Setelah melihat kondisi padi di area persawahan wilayah Kecamatan Plumpang, diharapkan Bulog wilayah Kab Tuban bisa menyerap gabah petani sesuai harga yang di tetapkan pemerintah. Dengan demikian petani tidak dipermainkan lagi oleh tengkulak dan penyerapan gabah oleh Bulog bisa maksimal.Tegas Danramil Plumpang.(arf)