Rabu, 29 Juni 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Timur) Prajurit Militer maupun PNS Kodam Jaya dengan semangat, mengikuti kegiatan Apel Pagi yang dipimpin langsung oleh Kapendam Jaya Kolonel Inf. Heri Prakosa Ponco Wibowo selaku  pengambil Apel pagi pada Minggu ke 3 bulan Ramadhan. Apel yang diikuti oleh sebanyak 660 orang prajurit Militer dan PNS Makodam Jaya yang terdiri dari 18 Balak jajaran Kodam Jaya, dengan bertempat di lapangan Kartika Makodam Jaya. Cililitan Jakarta Timur. Selasa (28/06).

Dalam berpuasa juga, harus menjalani olahraga demi menjaga kesehatannya. Terlebih bagi mereka yang memiliki bobot tubuh di atas normal, menjalani olahraga harus dilakukan untuk menjaga berat badannya agar tidak mudah naik lagi. Meskipun berpuasa, tubuh juga mengalami kenaikan berat badan jika tidak menjalani pola hidup sehat. Tak hanya senam tera atau senam pagi saja, tetapi sebagian anggota Kodam Jaya juga melaksanakan Jogging atau jalan santai mengelilingi area Makodam Jaya selama kurang lebih 30 menit. Hal ini merupakan wujud kesadaran anggota Kodam Jaya untuk tetap menjaga kesehatan dan kebugaran demi mendukung tugas pokok Kodam Jaya.

Banyak yang berprasangka bahwa olahraga sulit dilakukan dan bahkan mereka tidak pernah berolahraga di bulan puasa. Dengan alasan olahraga pasti akan membuat puasa lebih terasa lemas karena tidak makan dan minum. Kodam Jaya tetap melaksanakan kegiatan olahraga walaupun di bulan puasa, terlebih lagi bagi yang rutin berolahraga sebelumnya agar jangan lekas menghentikan kebiasaan baik ini. Bagaimana pun olahraga baik bagi kesehatan dan kebugaran, karena berolahraga saat puasa bisa menjaga, menstabilkan kadar gula darah, atau mempertahankan berat badan serta massa otot.

Meskipun tubuh sedang berpuasa, namun kita tetap bisa menjalani olahraga. Ketika berpuasa tubuh menggunakan cadangan lemak yang ada di dalam tubuh untuk membentuk energi. Lemak inilah yang dibakar ketika olahraga, dan tentu olahraga akan sangat baik untuk kesehatan, kebugaran tubuh dan membantu menurunkan berat badan bagi yang bertubuh gemuk. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Danramil 01/Tgr Mayor Arh Iman Kartiman mendampingi Menteri Sosial Republik Indonesia  DR. Khofifah Indar Parawansa Silahturahmi ke Yayasan Anak Langit alamat Jl. Tanah Gocap RT 03/04 Kel. Karawaci Kec. Karawaci Kota Tangerang.  Kegiatan di hadiri ± 100 orang anak yatim dhuafa Penanggung jawab : Amil Mulyadi.

Menteri Sosial Republik Indonesia RI DR. Khofifah Indar Parawansa selama di Yayasan Anak Langit Tangerang,mendengarkan. Hiburan, Pementasan group musik, Wishing tree, Sambutan Bu Menteri, Ceremony pohon harapan, Ceremony Tas Assek, Foto bersama, Pembagian bingkisan dan memberikan bantuan Busana Muslim/Muslimah, Donasi 200 paket perlengkapan sekolah. Kegiatan bekerjasama dengan Yayasan BERANI dari Alfa Mart-Alfamidi Sdr. Solihin. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Achiruddin menghadiri acara Pelepasan dan Pembagian uang kepada PMKS (Penyandang Masalah Kesejahtraan sosial) Kp.Baru Dadap Kec.Kosambi oleh Menteri Sosial RI Ibu Kofifah bertempat di Gedung GSG Alamat : Jl. H Somawinata No 1 Komplek Pemda Kel Kaduagung, Kec Tigaraksa, Kab Tangerang.Selasa (28/6).

Dalam Sambutannya Bupati Tangerang Bpk.A.Zaki Iskandar B.Bus  menyampaikan saya mengucapkan selamat datang kepada ibu Mentri Sosial semoga dengan kehadiran ibu menteri dapat meningkatkan motivasi kepada pemerintahan Kab Tangerang. Permasalahan penyakit HIV yang ada di kampung dadap ada peningkatan, tentunya bukan di kampung dadap saja lokalisasi yang akan di tertibkan khususnya di wilayah Kab Tangerang. Saya selaku pemerintah kabupaten tangerang mengucapkan terimakasih banyak kepada menteri sosial atas terlaksananya bantuan ini, saya memohon agar bantuan ini dapat di pergunakan sebagai mana mestinya, saya mengharapkan kepada PMKS (Penyandang Masalah Kesejahtraan sosial) pulang ke kampung halaman agar menjadi wanita muliya.

Sambutan Menteri Sosial Ibu Kofifah sebagai berikut : Menteri Sosial Ibu Kofifah menyarankan kepada PMKS agar meningkatkan ke imanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Manfaat kan waktu di bulan puasa ini yang tinggal 6 hari lagi agar mendapatkan rejeki yang lebih banyak lagi dari Allah Swt. Saya ucapkan selamat jalan agar selamat dalam perjalanan sampai tujuan dan jangan lupa sesampainya ke kampung halaman agar melaporkan diri kedinas kesehatan.

Jumlah yang di terima oleh PMKS sebesar Rp. 5.050.000 dengan rincian Sbb:

Tunjangan perorangan Rp.3.000.000, Tunjangan kesejahteraan Rp.1800.000 dan Transportasi Rp. 250.000.

Pemulangan menggunakan 3 Bus dengan rincian sbb: Rombongan Bus 1 tujuan: Bogor, Sukabumi, Cianjur , Bandung dan

Garut

Rombongan Bus II Tujuan: Bekasi, Subang, Indramayu, Cirebon, Brebes, Pemalang, Banyumas, Wonosobo, Boyolali dan Magelang.

Rombongan Bus III Tujuan: Jakarta, Tangerang, Serang, Lebak, Panegelang dan Lampung

Setelah acara pembagian uang kerohiman para PMKS (Penyandang Masalah Kesejahtraan sosial) Kp.Baru Dadap pulangkan ke daerah asalnya masing-masing. Jumlah PMKS (Penyandang Masalah Kesejahtraan sosial) yang di pulangkan dan di beri uang kerohiman sebanyak ± 95 orang dan yang masih berada di wilayah kosambi sebanyak ± 92 orang. Dengan menggunakan kendaraan 3 unit BUS

Acara ini dihadiri juga oleh Bupati Tangerang Bpk.A.Zaki Iskandar B.Bus, Wakil Bupati Tgr Bpk H. Hermansyah, Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Achiruddin, Kapolres KabTangerang AKBP Asep Edi Suheri, SIK , Kadisos Kab Tangerang Bpk H.Firzada Mirjali, Kakesbangpol Bpk Osman Jayani, Kadis Hub Bpk Nono Sudartono , Kasi Intel Kodim 0506/Tgr Kapten Cpm Putra, Danramil 11/Tigaraksa , Camat se kabupaten Tangerang danToga,Tomas Toda Kab Tangerang. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Tinggal hitungan jari Hari raya Idul Fitri tiba, pasokan dan cadangan beras sangat dibutuhkan dalam situasi dan kondisi saat ini, termasuk stok serapan gabah petani yang ada di pedesaan. Kendati tidak dapat dipungkiri, masa panen raya sudah terlewati, tetapi masih ada beberapa lahan pertanian dalam kondisi produktif dan menghasilkan padi, selasa (28/06/2016).

Koramil 22/Semen mencoba mendatangi tempat-tempat selepan (penggilingan) beras yang ada di 12 desa tersebar di Kecamatan Semen, karena diperkirakan kebutuhan beras akan meningkat tajam jelang dan saat Hari Raya Idul Fitri. Kondisi saat ini masih memungkinkan menambah cadangan atau pasokan beras ke Bulog, dikarenakan intensitas curah hujan mulai menurun, ketimbang bulan-bulan sebelumnya.

Danramil Semen, Kapten Kav Puguh Bintarto mengatakan, saat ini Kecamatan Semen mayoritas tanaman padi masih dalam tahap pertumbuhan dan menanam, sedangkan tahap panen padi cenderung menurun dan tidak sebesar sebelumnya. Tetapi ,untuk mendorong dan mengantisipasi lonjakan kebutuhan pangan, khususnya beras, perlu dicermati dan dilakukan komunikasi yang intens dengan tempat-tempat selepan (penggilingan) beras yang ada di Kecamatan Semen.

Dari 12 Desa yang ada di Kecamatan Semen, diperkirakan 29 ton pasokan beras masih bisa dialokasikan ke Bulog, meski demikian, semua itu tergantung dari negosiasi antara pemilik beras dengan Bulog. Koramil Semen sendiri sudah menurunkan Babinsanya untuk melakukan komunikasi antara pemilik Beras dengan Bulog.  (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Ditengah aktifitas kerja dan menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan, Koramil 15/Kandangan mengajak Muslimat NU dan perangkat desa yang berdomisili di sekitar Makoramil Kandangan, untuk berbagi kebersamaan dalam berbuka puasa bersama di Makoramil Kandangan sore ini, senin (27/06/2016).

Pada tausiyah Ramadhannya, H. Solikin ,yang kesehariannya menjadi pegawai KUA Kecamatan Kandangan, menuturkan, kepedulian sesama sangat dibutuhkan masa-masa sekarang, apalagi sikap dan perilaku individualis mulai menjadi trend dan berkembang saat ini. Sepekan lagi, bulan Ramadhan akan usai dan Idul Fitri segera tiba, meningkatkan kesadaran berzakat fitrah jelang Hari Raya, diwajibkan bagi setiap umat untuk menjalankannya, sebagai dasar mengakhiri bulan Ramadhan ini dengan berbagi sukacita atas raihan kemenangan dalam menjalani ibadah puasa, dan kemenangan yang dimaksud, bukan kemenangan atas lawan atau musuh, melainkan pada sifat dan watak negatif yang ada di pikiran dan tindakan manusia itu sendiri

Danramil Kandangan, Kapten Czi Kustoyo, mengatakan, dengan cara saling berbagi dan saling berkomunikasi, TNI secara persuasif bisa mendekatkan diri dengan masyarakat, sekaligus menjadi sarana menjaga jalinan silaturahmi. Disamping itu, kebersamaan yang tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat Indonesia adalah saling berbagi satu sama lain, khususnya pada saat bulan Ramadhan ini, karena tradisi turun temurun yang sulit untuk dihapuskan, dan kebersamaan di bulan Ramadhan sangat penting dalam menjaga kerukunan antar umat beragama ,maupun lintas agama.

Usai berbuka puasa bersama, acara dilanjutkan shalat Tarawih bersama yang dipimpin langsung H. Asnawi Ansori (pegawai KUA Kecamatan Kandangan) di Balai Kecamatan kandangan, yang lokasinya bersebelahan dengan Makoramil Kandangan.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jember) Pada Minggu 27/06 pukul 01.30 Wib dini hari 25 orang personel Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Kabupaten Jember (HIPMI Jember) dipimpin Ketuanya Agusta Jaka Purwana bersama 25 orang anggota  dipimpin Pasi Intel Kodim 0824 Jember melaksanakan Sahur On The Road.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua HIPMI Jawa Timur Giri Bayu Kusuma, Pasi operasi Kodim 0824 dan Komandan Koramil 0824/12 Kaliwates Jember.

Sasaran awal TNI bersama anggota HIPMI menuju Stasiun Jember dan membagikan kotak nasi untuk makan sahur kepada para pengemudi becak yang mangkal didepan stasiun, dan selanjutnya menuju Pasar Tanjung dan membagikan kotak nasi kepada para kuli panggul dan tukang becak.

Sunardi 45 tahun salah satu tukang becak di Pasar Tanjung saat diwawancarai awak media menyampaikan terima kasih kepada bapak TNI maupun HIPMI yang membagikan makan sahur kepada saya dan teman-teman.

Selanjutnya Giri Bayu Kusuma kepada awak media menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya HIPMI agar anggota senantiasa memiliki kepedulian sosial kepada masyarakat kurang mampu'

Saat ditanyakan mengapa harus ke stasiun dan pasar : Giri Bayu Kusuma menegaskan bahwa tempat-tempat tersebut merupakan pusat perekonomian sehingga kita tentunya dengan memilih sasaran kuli-kuli panggul tukang becak dengan harapan dapat sedikit meringankan beban mereka.

Sedangkan Agusta Jaka Purwana sebagai Ketua HIPMI Jember 2016-2019 pada wawancaranya dengan awak media menegaskan bahwa pembagian makan sahur saat ini sekitar 300 bungkus, kemudian kegiatan lainnya kemarin kita juga menyelenggarakan Buka Bersama dan pemberian satunan kepada anak yatim,

Saat ditanyakan mengapa menggandeng TNI, Agusta menjelaskan bahwa kita bersinergi dengan TNI dalam hal ini Kodim 0824 untuk menggambarkan kepada masyarakat bahwa TNI yang kelihatannya seram ini juga ada sisi humanisnya, sehingga kita ajak bersama-sama untuk membangunkan abang becak, kuli panggul yang sedang tidur diteras toko dan lain-lain.

Tidak ketinggalan dari teman-teman media juga mewawancarai salah satu anggota Kodim 0824 yang terlibat pada kegiatan tersebut yaitu Serma Supriyanto yang menjelaskan bahwa saat ini TNI bersama HIPMI Jember melaksanakan Sahur On The Road ini bersinergi untuk membantu masyarakat yang kurang mampu.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa selama ini TNI melalui Kodim 0824 sudah melaksanakan berbagai kegiatan sosial diantaranya ada program bedah rumah, buka bersama anak yatim, pasar murah dan lain-lain.

Menyikapi kegiatan tersebut Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Muhammad Nas, SIP secara terpisah saat kami konfirmasi juga membenarkan bahwa pihaknya bersinergi dengan HIPMI dalam hal ini Mas Agusta dan saya sampaikan terima kasih kepada HIPMI yang mau bersama-sama turut serta peduli terhadap masyarakat kurang mampu disekitar kita.

Tentunya untuk kegiatan seperti ini Kodim 0824 sangat mendukung sekali bahkan kepada elemen masyarakat lainnya mungkin yang memerlukan kerjasama untuk hal-hal sosial bahkan kegiatan positif apapun untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat Jember kami pasti akan mendukung. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Satu lagi produk anak bangsa ,diorbitkan dan diperbantukan secara gratis kepada para petani oleh Kementan RI melalui Dinas Pertanian Kabupaten Kediri. Fungisida Tandem 325 SC disalurkan ditengah-tengah bulan Ramadhan, dan hari senin kemarin sudah mulai didistribusikan ke desa-desa, salah satunya di Desa Ngletih Kecamatan Kandat Kabupaten Kediri, selasa (28/06/2016).

Tandem 325 SC adalah jenis pestisida yang secara khusus dibuat dan digunakan untuk mengendalikan (membunuh, menghambat atau mencegah) jamur atau cendawan patogen penyebab penyakit. Selain itu, Tandem 325 SC juga asli produk buatan Indonesia, yang diperkirakan bisa bersaing dengan obat-obat fungisida buatan luar negeri, khususnya buatan Taiwan yang menjamur disana-sini.

Koramil 09/Kandat bersama kelompok tani “Sugih Pangan” Desa Ngletih, mempraktekan fungisida jenis Tandem 325 SC ,dengan menyandingkan tanaman-tanaman yang ada di kanan kiri sepanjang jalan menuju Desa Cendono. Tanaman-tanaman yang diujicoba tersebut terlebih dahulu ditanam, kemudian diberikan fungisida, selanjutnya akan diketahui kualitas dan kuantitasnya, usai 2 atau 3 pekan kedepan.

Bati Tuud Koramil Kandat, Pelda Susanto, yang memimpin ujicoba tersebut, mengatakan, nantinya hasil ujicoba tersebut bisa dijadikan barometer bagi para petani yang ada di Desa Ngletih, apalagi baru 4 botol fungisida yang digunakan ,dan masih ada 32 botol fungisida yang masih belum digunakan. Usai melihat hasilnya, seluruh sisa fungisida yang belum digunakan tersebut ,akan langsung dibagikan keseluruh petani yang ada di kelompok tani Sugih Pangan.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jawa Timur) Tinggal hitungan jari Hari raya Idul Fitri tiba, pasokan dan cadangan beras sangat dibutuhkan dalam situasi dan kondisi saat ini, termasuk stok serapan gabah petani yang ada di pedesaan. Kendati tidak dapat dipungkiri, masa panen raya sudah terlewati, tetapi masih ada beberapa lahan pertanian dalam kondisi produktif dan menghasilkan padi, selasa (28/06/2016).

Koramil 22/Semen mencoba mendatangi tempat-tempat selepan (penggilingan) beras yang ada di 12 desa tersebar di Kecamatan Semen, karena diperkirakan kebutuhan beras akan meningkat tajam jelang dan saat Hari Raya Idul Fitri. Kondisi saat ini masih memungkinkan menambah cadangan atau pasokan beras ke Bulog, dikarenakan intensitas curah hujan mulai menurun, ketimbang bulan-bulan sebelumnya.

Danramil Semen, Kapten Kav Puguh Bintarto mengatakan, saat ini Kecamatan Semen mayoritas tanaman padi masih dalam tahap pertumbuhan dan menanam, sedangkan tahap panen padi cenderung menurun dan tidak sebesar sebelumnya. Tetapi ,untuk mendorong dan mengantisipasi lonjakan kebutuhan pangan, khususnya beras, perlu dicermati dan dilakukan komunikasi yang intens dengan tempat-tempat selepan (penggilingan) beras yang ada di Kecamatan Semen.

Dari 12 Desa yang ada di Kecamatan Semen, diperkirakan 29 ton pasokan beras masih bisa dialokasikan ke Bulog, meski demikian, semua itu tergantung dari negosiasi antara pemilik beras dengan Bulog. Koramil Semen sendiri sudah menurunkan Babinsanya untuk melakukan komunikasi antara pemilik beras dengan Bulog. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Babinsa mendampingi petani dalam penanaman kedelai di lahan seluas 1,5 hektare di Desa Dupok, Kecamatan Kokop, Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur, Selasa (28/6).

Menurut Komandan Koramil (Danramil) 18/Kokop Kapten Inf Suharjo mengatakan, sebagian besar petani hanya bisa menanam jagung dan kedelai karena minimnya dukungan air yang Koramil 18/Kokop bisa digunakan untuk mengairi lahan persawahan.

“Berbeda dengan wilayah ini, dimana sebagian lahannya dijadikan sebagai areal persawahan oleh beberapa kelompok tani karena daya dukung air cukup memadai,” ujarnya.

Menurut dia, untuk mendapatkan hasil pertanian yang lebih baik, para Babinsa Koramil 18/Kokop terjun langsung ke lapangan untuk melakukan pendampingan kepada para petani.

Kegiatan seperti ini yang sekarang sedang gencar dilakukan oleh aparat teritorial untuk membantu masyarakat dan melakukan pendampingan dengan harapan para petani akan mendapatkan hasil panen yang lebih baik dari sebelumnya.

Disamping itu, Koramil 18/Kokop bersama instansi terkait juga masih melakukan program cetak sawah yang saat ini masih dalam tahap pengerjaan.

Kegiatan itu dilakukan guna menyukseskan program pemerintah yakni swasembada pangan, sehingga para Babinsa Koramil jajaran Kodim 0829/Bangkalan terus berupaya mendampingi para petani dalam setiap kegiatan dan proses pemberdayaan lahan pertanian.

“Untuk meningkatkan produksi pertanian, kita harus terjun ke areal persawahan, ke kebun-kebun bersama rakyat demi terwujudnya swasembada pangan. Keikutsertaan TNI dalam program tersebut untuk mendorong dan memotivasi masyarakat agar lebih giat dalam meningkatkan hasil panen yang dicapai dan taraf hidup kesejahteraan dapat tercapai,” ujar Kapten Inf Suharjo.

Motivasi dari para petani dan semangat untuk saling koordinasi serta sinergitas antara Dinas pertanian dengan Koramil 18/Kokop dalam hal ini para Babinsa sangatlah penting guna memperoleh hasil panen kedelai yang baik serta berkualitas.

“Kami sangat berharap semoga kedepan para pembuat tempe, tahu dan produk olahan yang bahan bakunya dari kedelai dapat memperoleh kedelai dengan mudah, murah, serta berkualitas,” pungkasnya. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 15/Geger Sertu Ahmadi, Sertu Syaifudin dan Koptu Munir Anggota Jajaran Kodim 0829/Bangkalan melaksanakan kegiatan pendampingan petani anggota kelompok tani di Desa Lerpak Kecamatan Geger Kabupaten Bangkalan dengan luas lahan 2 hektare jenis padi ceherang berumur hamir 56 minggu, Selasa (28/6).

Komandan Koramil (Danramil) 15/Geger Kapten Inf Joko Darmawan mengungkapkan secara umum tanaman butuh makanan, termasuk tanaman padi. Dengan makanan berupa pupuk baik pupuk organik dan pupuk anorganik yang cukup maka tanaman akan mengeluarkan hasil terbaik,” ungkanya.

Babinsa melaksanakan kegiatan Upsus dalam rangka mensukseskan program swasembada pangan dengan pendampingan kepada petani dengan merawat tanaman padi.

“Pupuk bagi tanaman adalah merupakan makanan, jika makanan tercukupi gizinya, maka pertumbuhan dan perkembangan tanaman akan optimal, bila kita sebagai petani memberikan makanan bagi tanaman kita seadanya, pekembangannya pun sebaliknya tidak optimal, hasil yang kita dapatkan pun tidak maksimal,” pungkasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0829/Bangkalan Kapten Inf Nurhamzah kerahkan masyarakat Bangkalan berkunjung dan belanja di Toko Tani Indonesia (TTI) dan Pasar Murah Ramadhan di Kodam V/Brawijaya, Surabaya, Jawa Timur.  Selasa (28/6)

Untuk diketahui, peluncuran TTI dan Pasar Murah Ramadhan ini adalah hasil kerjasama Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim dan Kodam V/Brawijaya.

Adanya pasar murah masih menjadi daya tarik ribuan warga yang rela berdesakan untuk mengantri demi mendapatkan sembako dengan harga miring. Tak hanya warga, ratusan anggota TNI Kodam V/Brawijaya juga ikut mengantri untuk mendapatkan sembako murah.

Menurut warga, harga yang lebih murah dari pasaran membuat mereka rela mengantri di pasar murah. Sembako yang dijual lebih murah antara Rp 2000 hingga Rp 3000 dibanding harga di pasaran. Seperti harga daging ayam di pasaran yang  dijual dengan harga Rp 32 ribu per kilogram, di pasar murah ini hanya dijual  Rp 23 ribu per kilogram.

Warga berharap, pasar murah seperti ini bisa sering diadakan untuk membantu warga jelang Lebaran. Pasar murah ini sendiri akan buka mulai hari ini hingga besok. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Komando Distrik Militer (Kodim) 0829/Bangkalan melalui Koramil jajarannya terus melakukan peng­awalan terhadap distribusi pupuk dan bibit ke petani, seperti halnya yan­g dilakukan oleh Serda Wahyu dan Serda Suprapto Babinsa Koramil 14/Klampis, jajaran Kodim 0829/Bangkalan  bersama Mantan dan PPL Kecamatan Klampis yang turut mengawal pendistribusian bibit kedelai dan pupuk organik kepada Ke­lompok Tani di Desa Trogen Kecamatan Klampis Kabupaten Bangkalan.

“Penyaluran pupuk organik tersebut langsung didistribusikan langsung hingga para anggota kelompok tani yang berhak menerima. Hal ini sebagai upaya untuk memberikan kepa­stian dan meyakinkan serta memberikan harapan kepada petani bahwa ­bantuan pupuk tersebut dapat meringankan beban petani, jangan sampai­ ada oknum yang bermain dengan menimbun pupuk atau bibit,” ujar Komandan Koramil (Danramil) 14/Klampis, Kapten Inf Ahmad Djailani, saat ditemui media ini (28/6) pagi.

Lebih lanjut Kapten Inf Ahmad Djailani, mengatakan “bahwa Program Pemerintah “Upsus Pajale” harus senanti­asa sukses, oleh karenanya TNI dalam hal ini Babinsa jajaran Koramil 14/Klampis ikut terus mengawal dan melakukan pendampingan sebagai upaya da­n strategi untuk meningkatan luas tanam dan produktivitas di daerah-daera­h sentra produksi pangan guna peningkatan hasil produksi komoditi khu­susnya di Wilayah Koramil 14/Klampis, jajaran Kodim 0829/Bangkalan,” ungkapnya.­

“Babinsa kami dan pihak terkait atau PPL­ akan senantiasa membantu para petani dengan memberikan penyuluhan dan­ bimbingan serta akan terjun bersama petani memantau pemeliharaan ta­naman, pengawasan pemanfaatan penggunaan traktor bantuan serta penyal­uran hasil panen petani”, pungkasnya. (andre)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive