Selasa, 02 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Suksesnya KTT (WIEF) World Islamic Economic Forum ke-12 tahun 2016 di Jakarta ini merupakan suatu tolak ukur keberhasilan Indonesia di mata dunia," Demikian disampaikan Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana selaku Pangkoops Pengamanan KTT WIEF saat menyambut Presiden Jokowi sesaat sebelum dibukanya kegiatan tersebut, Selasa (02/07).

Presiden Joko Widodo yang tiba di lokasi sekitar pukul 08.00 Wib dengan mengenakan setelan jas hitam dengan dasi berwarna merah langsung disambut oleh Pangdam Jaya beserta Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang kemudian menyempatkan diri untuk meninjau ruang utama digelarnya KTT tersebut.

Adapun dalam KTT WIEF yang agenda utamanya membahas tentang bagaimana mempromosikan peran sistem ekonomi Islam dalam mendorong perekonomian global.

Lebih lanjut dalam forum tersebut, terdapat beberapa tema kecil yang juga akan dibahas, seperti pembiayaan infrastruktur bagaimana keuangan syariah bisa dimanfaatkan secara efektif untuk pengembangan berbagai proyek infrastruktur.

KTT ini juga akan membahas pengembangan industri halal yang dapat meningkatkan kerja sama dan investasi di antara negara Islam. Oleh karena itu kegiatan yang cukup menjadi pusat perhatian Publik ini harus sukses dilaksanakan dengan pengamanan terbaik. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Satu bulan sebelum KTT WIEF ke-12 dibuka hari ini,Selasa (2/8/16) di Jakarta Convention Center (JCC), 84 prajurit Perhubungan Kodam Jaya (Hubdam Jaya) dipimpin Wakahubdam Jaya Letnan Kolonel Chb Indra Gumay sebagai Dansubsatgas Komlek telah memperkuat Satgaspamwil KTT WIEF di bidang komunikasi dan elektronika (Komlek).

Prajurit Hubdam Jaya, demi menyukseskan gelaran akbar ini telah menggelar repeater di 11 titik di gedung pencakar langit yang ada di wilayah Jakarta  dan Tangerang sejak sebulan lalu, sementara di Poskotis Satgaspamwil dukungan Komlek telah digelar lima hari sebelum pelaksanaan KTT WIEF.

Repeater dikenal sebagai alat penguat sinyal di dalam jaringan komputer, dengan cara menerima sinyal dari satu segmen kabel pada jaringan yang kemudian dipancarkan kembali dengan mempertahankan kekuatan sinyal asli yang pertama diterima segmen kabel tersebut, bisa juga mengembalikan kekuatan sinyal asli seperti dari pusatnya.

Keterlibatan prajurit Hubdam Jaya dalam tugas mulia ini adalah untuk mendukung interoperability (kemampuan saling bekerja sama) Komlek demi terlaksananya komunikasi antara simpul-simpul yang dikehendaki dari satuan/unit Satgas guna mewujudkan sebuah sistem komando dan pengendalian (Siskodal) yang handal. Karena memiliki peranan yang sangat penting, keberadaan Komlek menjadi sarana pokok bagi unsur pimpinan dalam menyampaikan perintah kepada staf atau sebaliknya untuk menerima informasi guna pengambilan keputusan.

Menurut  Kolonel Chb Indra Gumay saat berada di Poskotis Satgaspamwil mengatakan, Hubdam Jaya telah menggelar peralatan perhubungan terbaik yang dimiliki sesuai perkembangan teknologi elektronika saat ini. Komunikasi yang digelar seperti komunikasi radio, telepone, satelit (video conference), data (internet), GPS Tracking dan CCTV di sejumlah titik sebagai bukti keseriusan Kodam Jaya untuk menyukseskan perhelatan akbar ini. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Barat) Makodim 0503/JB melaksanakan giat Apel pagi dalam rangka pengecekan kesiap siagaan personil PAM KTT WIEF ke 12 tahun 2016. Selasa (2/8)

Kegiatan apel PAM KTT WIEF dipimpin langsung oleh Kasdim 0503/JB Mayor Inf Gufron S.Ag yang mewakili Dandim Jakarta Barat. Personil PAM meliputi unsur Makodim, BKO dari Yonarmed 9 Kostrad serta Unit Intel Kodim 0503 Jakarta Barat.

Penekanan yang di sampaikan pimpinan apel antara lain :

1. Personil yang melaksanakan PAM KTT WIEF saat pelaksanaan agar tidak terlihat dari Obyek, namun dapat melihat obyek.

2. Tetap selalu waspada pada orang yang tidak dikenal, orang yang identitas tidak jelas dan orang orang yang mencurigakan yang ada di sekitar obyek lintasan PAM Route.

3. Apabila ada gangguan/Ground di sekitar obyek agar segera diatasi cepat dan laporkan ke Komando atas.

4. Selalu Perhatikan faktor keamanan.

Personil PAM KTT WIEF di seputaran wilayah sektor IV Jakarta Barat menjadi perhatian keamanan lintasan obyek Tamu Negara dari Bandara Soetta menuju akomodasi. Ada 11 yang menjadi Cek Poin titik berat yang perlu di waspadai saat lintasan, hal ini tetap di amankan oleh unsur PAM hingga kegiatan selesai, serta melibatkan Unsur TNI dan Polri, ungkap Kapten Irwan Pasiops Kodim 0503. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Tidak hanya sektor Pengamanan yang menjadi perhatian dari Komando Operasi Pengamanan Dibawah pimpinan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana selaku Pangkoopspam KTT WIEF ke-12 Tahun 2016.

Malam sebelum dilaksanakannya Perhelatan Akbar yang diselenggarakan kali ini, Prajurit dari Brigif-1 PIK/Jayasakti terjun untuk membersihkan area tempat pelaksanaan Sidang Ekonomi Kerjasama Negara Islam.

Seakan tak mengenal lelah, Prajurit ini menyisir setiap sudut dan menata ruang JCC agar menambah nilai estetika yang ada. Ini sebuah bukti nyata keseriusan Pangdam Jaya memaksimalkan pelaksanaan KTT WIEF.

Disamping itu juga Prajurit dari Denzipur 3 Kodam Jaya memeriksa dengan detail dan seksama Berbekal pengalaman dalam menangani perhelatan besar yang dihadiri Para Kepala dan Tamu Negara, Kodam Jaya tidak mau kecolongan.

Kemampuan handal untuk menjinakkan dan melumpuhkan bahan peledak atau yang dikenal dengan EOD (Explosive Ordnance Disposal) salah satu kemampuan khusus yang dimiliki oleh Denzipur-3 Kodam Jaya kali ini dibuktikan dalam rangka meningkatkan Pengamanan VVIP tamu negara, serta untuk mencegah adanya sabotase dari pihak tertentu untuk mengganggu jalannya KTT WIEF kali ini.

Para Prajurit dengan seksama tidak hanya menggunakan naluri tetapi juga kemampuan yang telah dilatihkan dan dipraktekan selama disatuan dan selama penugasan untuk melaksanakan sterilisasi dengan tetap mengaplikasikan standar operasi guna mencegah hal terburuk yang cukup fatal. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Danrem 052/Wkr Kolonel Inf Iwan Setiawan selaku Komandan Subsatgaspam Rute Wilayah Barat dalam rangka KTT WIEF Ta. 2016 menerima pengecekan dari Pangdam Jaya melalui Radio base station, Selasa (2/8/16)

Dalam rangka pengecekan situasi dan kondisi menjelang pelaksanaan KTT WIEF tahun 2016 yang dilaksanakan di Jakarta bertempat di JCC, kembali indonesia di berikan kepercayaan setelah suksesnya pelaksanaan KTT OKI yang di selenggarakan beberapa bulan yg lalu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana mengintruksikan agar para Dansubgar Timur dan Barat untuk selalu siaga dan waspadai apabila ada hal-hal yang mencurigakan di sekeliling kita, cek personil dan selalu laporkan situasi, kondisi setiap saat, ujar Pangdam Jaya

Sesuai dengan instruksi Pangdam Jaya ada beberapa penekanan Danrem 052/Wkr yang selaku Komandan Subsatgaspam Rute Wilayah Barat dalam rangka KTT WIEF Ta 2016, kepada anggotanya yang tergabung dalam Pam KTT WIEF.

Agar yakinkan kondisi pagi ini sudah di terima anggota, Anggota yang melaksanakan Pam harus tau tupoksinya, Pelaksanaan Pam harus bisa melihat Objek dan sebaliknya Objek tidak bisa melihat kita, Semua kegiatan objek harus termonitor dengan baik, waspadai orang-orang yang tidak berkepentingan, merapat kedaerah kegiatan objek, Waspadai drone jangan sampai ada yang mengudara apabila ada cegah dan atasi, Laksanakan kondisi dengan Tim Escape yang ada diwilayah, penindakan sesuai SOP, Kordinasi dengan unsur-unsur Pam lainnya, penggunaan radio gunakan sesuai fungsinya dan gunakan maksimal 3 x panggilan, tegas Danrem melalui Radio base station.

Penekanan melalui Radio Base Station ini sekaligus apel dan pengecekan kepada anggotanya yang tergabung dalam Pam KTT WIEF di wilayah sektor barat oleh Danrem 052/Wkr. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Danrem 051/Wkt Kolonel Inf Iwan Setiawan selaku Komandan Subsatgaspam Rute Wilayah Barat dalam rangka KTT WIEF Ta. 2016 menerima pengecekan dari Pangdam Jaya melalui Radio base station di BKKBN Jl. Permata No 1 Halim Perdana Kusuma, Mengambil Apel Pagi Melalui Radio kepada Seluruh Cek Poin dr 31 s.d 51, Unsur Paskhas dan Marinir., Selasa (2/8/16).

Dalam rangka pengecekan situasi dan kondisi menjelang pelaksanaan KTT WIEF tahun 2016 yang dilaksanakan di Jakarta bertempat di JCC, kembali indonesia di berikan kepercayaan setelah suksesnya pelaksanaan KTT OKI yang di selenggarakan beberapa bulan yg lalu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana mengintruksikan agar para Dansubgar Timur dan Barat untuk selalu siaga dan waspadai apabila ada hal-hal yang mencurigakan di sekeliling kita, cek personil dan selalu laporkan situasi, kondisi setiap saat, ujar Pangdam Jaya

Sesuai dengan instruksi Pangdam Jaya ada beberapa penekanan Danrem 051/Wkt Kolonel Inf Rifki SE yang selaku Komandan Subsatgaspam Rute Wilayah Timur dalam rangka KTT WIEF TA 2016, kepada anggotanya yang tergabung dalam Pam KTT WIEF.

Agar yakinkan kondisi pagi ini sudah di terima anggota, Anggota yang melaksanakan Pam harus tau tupoksinya, Pelaksanaan Pam harus bisa melihat Objek dan sebaliknya Objek tidak bisa melihat kita, Semua kegiatan objek harus termonitor dengan baik, waspadai orang-orang yang tidak berkepentingan, merapat kedaerah kegiatan objek, Waspadai drone jangan sampai ada yang mengudara apabila ada cegah dan atasi, Laksanakan kondisi dengan Tim Escape yang ada diwilayah, penindakan sesuai SOP, Kordinasi dengan unsur-unsur Pam lainnya, penggunaan radio gunakan sesuai fungsinya dan gunakan maksimal 3 x panggilan, tegas Danrem melalui Radio base station.

Penekanan melalui Radio Base Station ini sekaligus apel dan pengecekan kepada anggotanya yang tergabung dalam Pam KTT WIEF di wilayah sektor Timur oleh Danrem 051/Wkt. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Dalam rangka memperingati Hut Bataliyon Infanteri Mekanis 201/Jaya Yudha ke-55 para prajurit yonif mekanis 201/JY melaksanakan shlat magrib berjama'ah dimasjid dan dilanjutkan syukuran dimayonif 202/Jaya Yudha.

Dalam rangkaian kegiatan tersebut dilaksankan penjamasan Tunggul Batalyon Yonif Mekanis 201/JY yang dilaksanakan oleh Wadanyonif mekanis 201/JY Mayor Inf Ahmad Alam Budiman

Adapun kegiatan ini Yonif 201/JY mengundang anak yatim piatu dan wadanyon memberikan santunan kepada anak yatim piatu yang telah hadir diacara Hut Yonif Mekanis 201/Jaya Yudha.

Dirgahayu Yonif Mekanis 201/Jaya Yudha Dengan Semboyan

"SELALU DI DEPAN DAN MENENTUKAN" (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) "Yel-yel merupakan ekspresi jati diri prajurit dengan teriakan lantang, gerakan serempak dan kompak sehingga menimbulkan kekuatan yang luar biasa bagi Prajurit."

Persiapan kegiatan Pengamanan KTT WIEF yang sangat padat tidak melunturkan moril Prajurit untuk selalu memancarkan semangat untuk melaksanakan tugas dengan baik. Senin (01/08).

Usai melaksanakan apel pagi di Posko Satgaspamwil KTT WIEF ke-12 Para Prajurit dari Yonarhanudse-10 dan Yonkav-7/Sersus Kodam Jaya unjuk gigi mengguncang Gelora Bung Karno dengan ber yel-yel yang semangat menunjukkan kebersamaan.

Soliditas dan kebersamaan serta kekompakan yang ditunjukkan tidak memandang pangkat maupun golongan, baik perwira, Bintara Maupun Tamtama.

Meskipun ber yel yel dengan gegap gempita, namun Prajurit dari Kedua Batalyon Jajaran Kodam Jaya tersebut tak lantas menanggalkan kesiapsiagaannya untuk terus mengantisipasi setiap kemungkinan guna memberikan pengamanan bagi suksesnya perhelatan akbar tersebut. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) "Saya harap Para Prajurit yang bertugas, dapat melaksanakan tugasnya dengan baik serta penuh rasa tanggung jawab," Tegas Waasops Kasdam Jaya Letkol Inf Mus Mulyadi selaku Asops Satgaspamwil dalam KTT WIEF ke-12 saat mengambil apel pagi. Senin (01/08).

Adapun tujuan dari apel pagi yang dilaksanakan kali ini untuk mengecek kekuatan  dan kesiapan Prajurit untuk melaksanakan tugas.

Kesuksesan acara yang nantinya akan dilaksanakan pada 2-4 gustus nanti, tentunya akan menjadi tolak ukur Indonesia dimata dunia. Oleh karena itu seluruh Prajurit yang terlibat, diharapkan memahami dengan baik tugas pokok yang telah diberikan.

Dalam pengamanan kali ini Kodam Jaya menurunkan lebih dari 2000 Prajurit dari satuan jajarannya, sedangkan pasukan keseluruhan dari berbagai satuan lebih dari 10000 Prajurit. Pasukan yang diterjunkan tentunya memiliki spesifikasi dan keahlian masing-masing.

Lebih lanjut Waasops Kasdam Jaya menyampaikan agar setiap memulai tugas haruslah diawali dengan doa, agar setiap langkah dalam tugas selalu mendapatkan ridho dari tuhan. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Penyegaran jabatan kembali dilakukan di tubuh Kodim 0506/Tgr. Upaya penyegeran di Jajaran Kodim 0506/Tgr dilakukan untuk meningkatkan kualitas, di Instansi TNI AD.

Kapten CPM Djalaluddin Putra kini menjabat Pasi Intel Kodim 0506/Tgr. Perwira yang digantikan dia adalah Kapten Inf Mujayin. Kapten Inf Mujayin  kini geser ke Pasi Intel  Kodim 0601/Pandeglang. Kapten CPM Djalaluddin Putra pengganti Kapten Inf Mujayin  sebelumya bertugas di Paspampres.

Serah terima jabatan (Sertijab) ini dilaksanakan di  Aula Makodim 0506/Tgr, alamat Jl. TMP Taruna No.1 Kel. Sukasari Kec.Tangerang Kota Tangerang. Senin (01/8). Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Achiruddin secara langsung memimpin Serah terima jabatan tersebut.

Dandim 0506/Tgr, Letkol Inf Achiruddin mengucapkan selamat datang kepada Kapten CPM Djalaluddin, dan berharap Kepada Kapten CPM Djalaluddin dapat segera beradaptasi untuk menyesuaikan kondisi di wilayah Tangerang, khususnya di lingkungan masyarakat, khususnya untuk Kapten Inf Mujayin Dandim 0506/Tgr mengucapkan terima kasih selama bertugas di Kodim 0506/Tgr dan selamat bertugas di tempat yang baru yaitu Pasi Intel Kodim 0601/Paneglang.

“Kami berharap Kepada Pasi Intel Kapten CPM Djalaluddin dapat memberikan yang terbaik, khususnya bagi Kodim 0506/Tgr ,” tandas Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Achiruddin. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Pada pukul  20.00 WIB. hingga  pukul 21.00 WIB  Danramil 0803/17 Sawahan jajaran Kodim 0803 Madiun menghadiri  Istighosah dalam rangka pindah kantor Camat Sawahan di kantor Desa Cabean Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun bertempat di pendopo kantor Desa Cabean Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun.Minggu malam(31/7/16).

Hadir dalam kegiatan Camat Sawahan Mashudi, S Sos, Danramil 0803/17 Sawahan Kapten Arh Untung Wiyono, S.T, Kapolsek Sawahan  AKP Agung Setiawan, Penceramah KH. Munir Huda, Seluruh Kades dan Sekdes Sekecamatan Sawahan dan Babinsa )Desa Cabean Koramil 0803/17  Sawahan Sertu SuryantoTokoh agama Desa Cabean  H. Kamalin dalam sambutannya yang intinya minta doa restu dengan pindahnya kantor kecamatan Sawahan ke kantor balai desa Cabean. Ia berharap dengan pindahnya kantor tugas tetap bisa di selenggarakan dengan tertip sesuai dengan aturan yang berlaku.UcapnyaSedangkan Camat Sawahan  Mashudi, S. Sos  intinya mengatakan dengan gabung kantor camat dan kantor desa cabean diharapkan tidak terjadi salah paham. Sehingga tugas terlaksana dengan baik.Ucap Mashudi, S. Sos Kegiatan Istighosah dalam rangka pindah kantor Camat Sawahan dilanjutkan dengan Tahlil yang dipimpin olehdipimpin KH Munir Huda. Pada pukul 21.00 WIB acara ditutup dengan pembacaan Do’a.(andre



KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Tim Serap Gabah (Sergap) petani Kodim 0811/Tuban, langsung terjun ke sawah dan berhasil menyerap 15 ton gabah kering panen dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Rejekidi Desa Laju Kidul Kec. Singgahan. Kamis (28/7/2016).

Gabah tersebut dipanen dari sawah milik Syahri, petani warga Desa Laju Kidul, Kecamatan Singgahan. Penyerapan gabah petani dilakukan bersama Bulog Sub Divre Bojonegoro dan Tim Sergap Kementerian Pertanian RI. Setelah Tim Sergap berhasil melakukan koordinasi didapatkan kesepakatan harga sebesar Rp 3.750 /kg.

Kepala Sub Divre Bulog Bojonegoro, Efdal mengatakan,pihaknya siap membeli gabah petani dengan rendemen rendah sekalipun. ‘’Selagi masih dalam batas ambang toleransi, kami siap membeli,’’ ujar Efdal.
Ditambahkan Efdal, kegiatan ini dilakukan sebagai langkah Bulog agar petani tidak dicurangi tengkulak atau pedagang dari luar, sekaligus membantu program pemerintah mencukupi stok beras nasional. “Gabah yang diserap itu nantinya akan dibawa ke gudang penampungan yang sudah menjadi mitra kerja Bulog untuk dikeringkan,” katanya.

Sementara Kasdim 0811/Tuban, Mayor Inf Suko Edi Winarto mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan dan berusaha mengajak para petani serta pengepul gabah agar menjual berasnya ke Bulog.
Kasdim juga mengingatkan kepada para petani,bahwa selama ini pemerintah telah memberikanbantuan, mulai dari bibit, pupuk, peralatan/mesin pertanian dan lainnya, sehingga alangkahbijaknya menjual gabah hasil panennya ke Bulog.

“Disadari atau tidak, sejak awalmenanam hingga panen ada bantuan pemerintah di dalamnya. Ketika pemerintahmemberikan bantuan masa hasil panennya dijual ke tengkulak. Karena melalui Bulog pula akan disalurkan keseluruh masyarakat. Jadi ini demi kesejahteraan bersama,” tandasnya. (andre).

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive