Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 03 Agustus 2016

Babinsa Koramil Tandes Gelar Komsos bersama Ketua Pemuda Pancasila



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kelurahan Manukan wetan Serka Haris Koramil 0830/05 Tandes jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara melaksnakan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) dengan kalangan pemuda dan Ketua Pemuda Pancasila Bapak Agus bertempat di Jln. Manukan Wetan II, Tandes Kota Surabaya, serta dalam rangka pemantauan wilayah. Rabu (3/8)

Hal ini dilakukan karena pentingnya memelihara kerukunan antar kelompok remaja, cegah narkoba, dan pentingnya mengaktifkan kembali Poskamling dan pencerahan pengaruh dan bahaya narkoba di kalangan pemuda. 

Kegiatan yang dilaksanakan tersebut juga digunakan oleh Babinsa untuk melaksanakan pengumpulan data teritorial selain juga koordinasi tentang keamanan, ketertiban serta hal-hal yang menonjol yang ada di wilayah binaan.

Komandan Koramil (Danramil) Koramil 0830/05 Tandes  Mayor Inf Eko Resmojo mengatakan, keberadaan poskamling dapat mengantisipasi ganguan warga pada malam hari. Misalnya tidak kejahatan pencurian kendaraan bermotor, pencurian dengan pemberatan, dan pencurian dengan kekerasan serta bahaya narkoba.

Oleh sebab itu, ia mengharapkan agar masyarakat bisa secara bersama meningkatkan keamanan lingkungan. "Ya, Poskamling itu dibuat kan pada intinya untuk meningkatkan keamanan dan kenyamanan," katanya.

Menurutnya, hal terpenting Babinsa bersama masyarakat dapat terus berkerjasama dalam upaya meningkatkan keamanan lingkungan. "Kita komitmen mengaktifkan poskamling di wilayah tugas," ujarnya.

Ia juga meminta warga meningkatkan keseriusan dalam memfungsikan poskamling agar terus dijalankan, sebagai fungsi utama pengaman daerah.

"Untuk poskamling di lingkungan ini merupakan bentuk bantuan masyarakat dalam membantu kelurahan dan kepolisian, dari berbagai aksi kriminalitas yang mengancam warga," tandasnya. (andre)

Babinsa Koramil 0830/04 Bubutan Gelar Komsos Bersama Warga



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 0830/04 Bubutan jajaran Kodim 0830/Surabaya Utara Sertu Agus Djunaedy melaksanakan kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) bersama Bapak Sugianto Kelurahan Gundih, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya.  Rabu (3/8).

Kegiatan yang dilaksanakan Sertu Agus Djunaedy melalui kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan masyarakat tersebut juga digunakan oleh Babinsa untuk melaksanakan pengumpulan data teritorial selain juga koordinasi tentang kegiatan HUT RI, ketertiban dan kebersihan lingkungan serta hal-hal yang menonjol yang ada di wilayah binaan.

Komandan Koramil (Danramil) Koramil 0830/04 Bubutan Mayor Chb Sukimun mengatakan, dengan kegiatan Komsos Babinsa dilaksanakan untuk pengumpulan data teritorial selain itu juga juga koordinasi tentang kegiatan HUT RI di wilayah tugas.

Menurutnya, hal terpenting Babinsa bersama masyarakat dapat terus berkerjasama dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. "Kita komitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat bersama instansi dan komponen masyarakat di wilayah tugas," ujarnya. (andre)

Cegah Malaria, Satgas Pamtas Yonif 516/CY Gelar Fogging dan Abatisasi



KABARPROGRESIF.COM : (Keerom) Demam berdarah dan malaria merupakan penyakit berbahaya yang diakibatkan oleh gigitan nyamuk yang dapat mengakibatkan kematian, apabila salah dan terlambat  dalam penanganannya.  Guna mencegah terjangkitnya wabah demam berdarah dan malaria baik terhadap personel satgas maupun masyarakat, Dansatgas Yonif Mekanis 516/CY Letkol Inf Lukman Hakim, S.Si bekerjasama dengan Dinkes Kab. Keerom melaksanakan kegiatan fogging (pengasapan) dan abatisasi.  Ini bertujuan untuk memberantas nyamuk yang dapat menularkan penyakit demam berdarah dan malaria yang bersarang di tempat yang lembab dan genangan air yang jarang dikuras.

              Kegiatan ini langsung dipimpin oleh Dokter Satgas Yonif Mekanis 516/CY Kapten Ckm dr. Shandi Fitriardi Sp.S. dibantu personel kesehatan Satgas Yonif Mekanis 516/CY dan Dinkes Kab. Keerom. Rabu (03/08)

              Letkol Inf Lukman Hakim, S.Si menyampaikan kegiatan ini tidak hanya diperuntukan bagi personel yang berada di pos-pos jajaran Satgas Yonif Mekanis 516/CY, tapi juga ditujukan kepada warga yang tinggal di sekitar pos-pos Satgas Yonif Mekanis 516/CY. Selain itu untuk menghindari penyakit malaria dan demam berdarah, beliau menekankan kepada seluruh personel Satgas Yonif Mekanis 516/CY untuk melaksanakan program 3M, yaitu menguras, menimbun dan menutup serta melaksanakan pembersihan di lingkungan pos. 

              Kegiatan ini terselenggara atas prakarsa dan swadaya dari Satgas Pamtas Yonif Mekanis 516/CY serta dari Dinas Kesehatan Kabupaten Keerom Papua. (andre)

Jelang Hut RI ke 71, Satgas Pamtas Yonif 516/CY Latih Paskibraka



KABARPROGRESIF.COM : (Keerom) Kemeriahan dalam rangka menyambut HUT Ke-71 Republik Indonesia  sudah mulai terlihat di wilayah Distrik Mannem Kab. Keerom Papua. Salah satu kegiatan yang sedang dipersiapkan dalam rangka acara puncak peringatan HUT Ke-71 Republik Indonesia adalah Pasukan Pengibar Bendera atau lebih dikenal dengan Paskibra. Dalam rangka mensukseskan acara puncak tersebut Satgas Yonif Mekanis 516/CY melaksanakan pembinaan generasi muda melalui kegiatan Paskibra di SMPN 05 Arso. Rabu (03/08).

              Siswa-siswi SMPN 05 Arso yang tergabung dalam Paskibra merupakan gabungan dari kelas VIII dan Kelas IX. Latihan paskibra dipimpin langsung oleh Sertu Dwi Prasetya dibantu 2 (dua) anggota Satgas Yonif Mekanis 516/CY. Dalam latihan Paskibra ini selain dilatihkan dasar baris-berbaris dan formasi pengibar bendera, juga akan dibekali pengetahuan tentang wawasan kebangsaan ujar Sertu Dwi Prasetya.

              Cuaca panas tidak menyurutkan semangat para siswa dan pelatih dalam melaksanakan latihan. Hal ini ditunjukkan para siswa dalam mengikuti setiap instruksi yang diberikan oleh pelatih. Sheira salah satu peserta  merasa senang mengikuti kegiatan Paskibra, karena dalam kegiatan tersebut pelatih tidak hanya melatihkan baris  berbaris, tetapi juga memberikan permainan  permainan kecil, sehingga kami tidak merasa bosan dan jenuh mengikuti kegiatan tersebut. (andre)

Tanamkan Nilai Sejarah, Kadisjarahad Pupuk Nilai Persatuan Bangsa



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Nilai-nilai persatuan dan jiwa juang bangsa sangat penting untuk dimiliki oleh seluruh bangsa Indonesia saat ini. selain sebagai pedoman sebagai warga negara yang cinta tanah air, hal itu juga sangat berguna dalam menjaga persatuan dan kesatuan sebagai wujud mempertahankan NKRI dalam kondisi dan situasi apapun.

       Sehubungan dengan hal itu, Kepala Dinas Sejarah TNI-AD (Kadisjarahad) melakukan kunjungannya ke Pulau Garam, tepatnya di Kabupaten Bangkalan dengan dihadiri oleh seluruh elemen-elemen masyarakat dan instansi setempat. Rabu, 3 Agustus 2016 pagi.

      Brigjen TNI Hadi Kusnan mengatakan, pemahaman terhadap sejarah dan perjuangan bangsa dalam menjaga keutuhan NKRI tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. “Para pemuda sangat penting untuk mengetahui hal ini. Sebab, masa depan bangsa berada di tangan para pemuda-pemuda di negeri ini (Indonesia,” kata Kadisjarahad.

      Ia menambahkan, pengaruh-pengaruh negatif yang mengakibatkan minimnya wawasan mengenai sejarah haruslah menjadi suatu antisipasi bagi masyarakat. “Masyarakat harus mempunyai pendirian yang sangat kuat. Jangan mau diadu domba,” tegasnya.

      Selain itu, kata Hadi Kusnan, Proxy War merupakan bukti nyata suatu tindakan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok yang tidak bertanggung jawab dengan tujuan memecah belah persatuan dan kesatuan yang selama ini sudah terjalin di NKRI. “Rakyat jangan lengah. Pahami setiap gerakan-gerakan yang berbau komunisme,” imbuhnya.

       Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) Bangkalan, Letkol Inf Sunardi Istanto menambahkan, dirinya akan terus melakukan pemantauan terhadap setiap gerakan maupun tindakan-tindakan yang dinilai bisa merusak persatuan dan kesatuan di Jawa Timur, khususnya di Bangkalan, Madura tempat dirinya mengemban tugas.“kita ajak masyarakat untuk mengantisipasi setiap gerakan-gerakan yang berbau komunisme di Bangkalan,” kata dia.

      Keberadaan sosialisasi tersebut seakan disambut hangat oleh masyarakat Kabupaten Bangkalan. Bahkan, warga juga tidak segan-segan untuk terus menjalin sinergitas bersama pihak keamanan setempat. (andre)

Benahi Pangkalan, Koramil 0812/02 Deket Siap Hadapi Lomba Binsat Territorial



KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Upaya yang dilakukan Jajaran Kodim 0812 Lamongan dalam rangka kesiapan menghadapi lomba Pembinaan Satuan (Binsat), Kodim 0812 Lamongan beserta segenap jajarannya terus diadakan pembenahan-pembenahan pangkalan, seperti yang dilakukan oleh Anggota Koramil 0812/02 Deket. Rabu (3/8).

Sementara itu Danramil 0812/02 Deket  Kapten Kav Taruji mengatakan bahwa kegiatan pembenahan pangkalan ini dilakukan sebagai upaya untuk mendukung Kodim 0812 Lamongan dalam menghadapi lomba Binsat Teritorial, disamping itu juga sebagai pembinaan rutin untuk anggota agar selalu menjaga dan mempertahankan serta memantapkan Kekompakan.

Lebih lanjut, Kapten Kav Taruji mengatakan bahwa dalam lomba Pembinaan Satuan tersebut yang dinilai meliputi kebersihan dan keindahan pangkalan serta kelengkapan administrasi.
“Untuk penilaian kebersihan itu meliputi kebersihan seluruh ruangan satuan atau pangkalan. Sedangkan untuk penilaian administrasi yaitu keindahan lingkungan pangkalan” terangnya.
Danramil Deket juga berharap segenap anggota dapat menjaga kerja sama dan kekompakannya untuk tetap berupaya mendukung lomba Pembinaan Satuan dengan selalu menjaga kebersihan maupun keindahan pangkalan tersebut. (andre).

Koramil Mojoroto Ikuti Rakor Pembentukan Satgas Perlindungan Anak



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Sesuai dengan instruksi Walikota Kediri tentang pembentukan satgas perlindungan anak di tiap-tiap kecamatan yang ada di Kota Kediri, Danramil Mojoroto, Kapten Inf Arifin Effendi bersama Kapolsek Mojoroto, Kompol Abraham S. Dan Camat Mojoroto, M.Ridwan S.Sos, melakukan koordinasi di ruang kerja Camat Mojoroto, dengan dibawah panduan langsung dari anggota bidang advokasi LPA (Lembaga Perlindungan Anak) Kota Kediri, Heri Nurdianto, rabu (03/08/2016).

Ketua satgas perlindungan anak Kecamatan Mojoroto, KH. Abdullah Abdul Jalil ,mengungkapkan, kesadaran akan pentingnya generasi masa depan yang bebas dari kekerasan dan pelecehan seksual, sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi, karena generasi masa depan harus bebas dari segala permasalahan dan kerumitan yang ada dalam kehidupannya. 

Kapten Inf Arifin Effendi pada kesempatan pendapatnya menjelaskan, dari pemetaan celah-celah kerawanan kekerasan terhadap anak, idealnya harus diprioritaskan terlabih dahulu kantong-kantong keluarga miskin, dimana di lokasi-lokasi tersebut cenderiung diduga adanya eksploitasi anak ,untuk menutup segala kebutuhan rumah tangga dengan bekerja pada usia masa sekolah. Demikian juga faktor-faktor lain seperti kekerasan dalam rumah tangga, cenderung anak menjadi bulan-bulanan orang tua yang depresi akibat tekanan ekonomi.

Kompol Abraham S. memberikan gambaran, secara garis besar hukum yang ada saat ini sudah mencakup dan menaungi anak dari segala bentuk kekerasan ataupun pelecehan seksual, tinggal bagaimana aplikasinya dilapangan, seperti melibatkan peran RT atau RW yang ada di lingkungan masing-masing.  (andre).

Senyuman Masyarakat Ditengah-Tengah Pengamanan KTT WIEF 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Seperti tidak ada yang berubah pada Minggu pagi di area GBK Senayan (31/07), suasana ramai penuh dengan masyarakat yang melakukan aktivitas Olahraga.

Tapi jika masyarakat berjalan mengelilingi GBK, banyak sekali Prajurit TNI lengkap dengan Senjata dan Alutsista (Alat Utama Sistem Persenjataan) yang nampak bersiaga untuk mengamankan KTT WIEF (World Islamic Economic Forum) ke 12.

Banyaknya Prajurit yang berjaga dan Ranpur (Kendaraan Tempur) yang disiagakan, tidak membuat takut masyarakat yang sedang menikmati segarnya udara pagi di Senayan takut.

Melainkan masyarakat sangat antusias untuk bertanya dan bahkan berfoto dengan Prajurit dan Ranpur Anoa dari Yonif Mekanis 201/Jaya Yudha Kodam Jaya.

Hal ini membuktikan bahwa Prajurit yang berjaga tetap bersikap humanis tanpa mengesampingkan kesiapsiagaan untuk mensukseskan KTT WIEF. (andre)

Babinsa Cengkareng Pimpin Menyanyikan Lagu Indonesia Raya Diperingatan Maulid Nabi Muhammad



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Barat) Sertu Sapran Hasibuan dari Kodim 0503/JB, sehari-hari bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Kelurahan Cengkareng Timur, tadi malam memimpin para jamaah menyanyikan Lagu Indonesia Raya pada peringatan maulid akbar Nabi Muhammad SAW di lapangan bola RT 11 RW 012 Kelurahan Kapuk Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Sabtu (30/7/16).

Sedikitnya 600 jamaah yang terdiri dari bapak-bapak, ibu-ibu dan remaja terlihat bersemangat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia itu.

Selain Sertu Hasibuan, masih ada anggota TNI yang turut mengisi acara pada peringatan tersebut, dialah Serka Haji Ma'sum dari Bintal Mako Kopassus yang bertindak sebagai Qori, pembaca ayat suci Al Qur'an.

Keterlibatan dua prajurit TNI ini ternyata memang sudah disiapkan  panitia dan ini menunjukan wujud nyata dari kemanunggalan TNI Rakyat.

Mengusung tema MARI KITA JADIKAN ROSULULLOH SAW SEBAGAI SURITAULADAN DALAM BERDAKWAH  BERBANGSA DAN BERNEGARA, peringatan ini berlangsung hidmat dan aman.

Ketua panitia, Ust. Sukimin dari Jami'iyah Al-Baqiyatusshah As-Syarifiyah dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang berpartisipasi baik berupa tenaga, materil maupun spirituil.

Semantara tausiyah disampaikan oleh KH. Ziman Hanifun Nusuk yang mengupas latar belakang sejarah dibalik peringatan maulid Nabi Muhammad yang setiap tahun diperingati oleh lapisan ummat Islam di Indonesia.

Menurutnya, berawal setelah bertahun-tahun wafatnya Rasulullah SAW,  perjuangan Islam mengalami kemerostan bahkan hampir punah, disana sini, banyak kaum muslimin yang hanya mementingkan kepentingan pribadi belaka. Maka ada salah seorang pejuang Islam yang mempunyai gagasan untuk mengadakan peringatan maulid (kelahiran) Nabi Muhammad SAW, dan dalam peringatan waktu itu diceritakan betapa pedihnya perjuangan Rasulullah SAW dalam menyebarkan Agama Islam.  Peringatan

dengan tujuan membakar semangat para pemuda waktu itu agar bisa bangkit kembali untuk memperjuangkan agama Allah sebagaimana yang telah dilaksanakan oleh Rasulullah SAW semasa hidup ternyata berhasil, dan setelah diadakan peringtan tersebut perjuangan ummat Islam menjadi semangat kembali sampai pada zaman sekarang ini. Adapun nama orang yang merintis peringatan tersebut bernama Shalahuddin Al-Ayyubiy atau yang lebih dikenal dengan nama Shaladin.

KH. Ziman  juga mengungkapkan rahasia apa yang ada dengan terutusnya Nabi Muhammad SAW

sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Anbiya’ ayat 107 dengan kesimpulan bahwa terutusnya Nabi Muhammad SAW adalah merupakan rahmat bagi seluruh alam untuk menanamkan rasa kasih sayang. (andre)

Do’a Prajurit dan Masyarakat Bagi Kesuksesan KTT WIEF



KABARPROGRESIF.COM  : (Jakarta Barat) Disela kesibukan kesiapan pengamanan KTT Word Islamic Econimic Forum (WIEF) ke-12 yang berlangsung 2 hingga 4 Agustus mendatang, jajaran Koramil 04/Cengkareng Kodim 0503/JB Korem 052/Wkr, yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Wilayah (Satgaspamwil) KTT WIEF, menggelar Shalat Dzuhur berjamaah di Mushola Al Ikhlas, Koramil 04/Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (31/7/16).

Shalat Dzuhur berjamaah diikuti oleh 40 anggota Babinsa dan  anggota Mitra Jaya 04/Cengkareng serta masyarakat sekitar Koramil, dilanjutkan dengan pembacaan Surat Yasin dan do’a bersama dipimpin oleh Ustad Mustafa Toha, salah satu tokoh agama di Cengkareng. Anggota Satgaspamwil dan masyarakat terlihat khusu’ mengaminkan do’a yang dibacakan Ustad Mustofa bagi kelancaran dan kesuksesan penyelanggaraan KTT WIEF yang akan berlangsung di Jakarta Convencention Center (JCC) Jakarta Pusat.

Do’a yang dipanjatkan para prajurit dan masyarakat ini merupakan penegasan bahwa yang mengatur segalanya di dunia ini adalah Allah SWT. Ini suatu bentuk keyakinan yang perlu senantiasa ditingkatkan dalam hati orang beriman, sehingga akan melahirkan kepercayaan diri yang tinggi, tidak mudah putus asa, dan selalu optimis dalam melaksanakan setiap tugas yang diamanatkan, termasuk tugas sebagai Satgaspamwil KTT WIEF.

Danramil 04/Cengkareng Kapten Infanteri Ober Purba yang menggagas acara tersebut mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan merupakan wujud kesiapan Koramil dan jajarannya dalam mendukung pengamanan dan mensukseskan pelaksanaan KTT WIEF. Menurutnya,  jajaran Koramil 04/Cengkareng siap melaksanakan tugas dalam pengamanan wilayah untuk para tamu negara peserta KTT beserta rombongan maupun keluarganya. (andre)

Presiden Republik Guinea H.E Alpha Conde tiba di Bandara Soekarno-Hatta

Hadiri KTT 12th WORLD ISLAMIC ECONOMIC FORUM (WIEF) di JCC



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Presiden Republik Guinea H.E Alpha Conde beserta rombongan delegasi jumlah 8 orang Tiba di Bandara Soekarno Hatta dalam keadaan aman, Via VIP Room Terminal 1 BSH dengan Pesawat Singapore Airlines SQ-952 dalam rangka menghadiri KTT 12th WORLD ISLAMIC ECONOMIC FORUM (WIEF) di JCC (Jakarta Convention Centre). Minggu (31/7).

Presiden Republik Guinea H.E Alpha Conde meninggalkan VIP Room Terminal 1 BSH selanjutnya berangkat menuju akomodasi hotel Mulia Senayan Jakpus.

Pejabat yang hadir menyambut Menteri PPN/Kepala Bappenas Bpk Bambang Brodjonegoro, Dubes RI Untuk Sinegal, dan Sekjen Kementerian Pertanian RI. (andre)

Selasa, 02 Agustus 2016

Tudingan Advokat David Abraham Berbuah Kursi Pesakitan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Lidah memang tak bertulang, bila tak hati-hati maka penjara pun akan  menantinya. Hal ini terjadi pada Advokat David Abraham.

Lantaran telah menuding  Jusran Samba telah menyuap pejabat Kelurahan Embong Kaliasin terkait pengurusan lahan di Jalan Kayun, Surabaya, kini ulahnya itu berbuah pahit, Kursi pesakitan pun mulai dirasakannya.

Dijelaskan dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ali Prakoso, Kasus itu bermula saat terdakwa David menanyakan buku Letter C atas obyek tanah yang berlokasi di Jalan Kayun, Surabaya ke Kantor Kelurahan Embong Kaliasin, Jalan Embong Sawo, Surabaya pada November 2013 silam. Atas hal itu, Reni sebagai Sekretaris Kelurahan lantas menelepon Jusran Samba dan terdakwa langsung menuding pihak kelurahan telah disuap oleh Jusran.

"Merasa difitnah, saksi korban pun melaporkan kasus ini ke Polisi,"terang Jaksa Ali di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Selasa (2/8).

Terpisah, Persidangan perkara ini masih terus bergulir di PN Surabaya, dengan agenda pembuktian. Pada persidangan yang digelar diruang garuda, Selasa (2/8)  Jaksa  Ali Prakoso menghadirkan saksi ahli tata bahasa dari dosen Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yakni Andik Yulianto.

Dihadapan majelis hakim yang diketuai hakim Ferdinandus, Andik menjelaskan perbedaan antara fitnah dan memfitnah. Ia mengatakan, berdasarkan terminologi bahasa Indonesia untuk membedakan kata fitnah dan memfitnah itu ditinjau dari beberapa aspek. "Fitnah ialah apa yang diucapkan berbeda dengan kenyataanya dan memfitnah ia melakukan kegiatan untuk menjelekan seseorang," terang Andik.

Andik juga diminta menjelaskan pada kalimat 'kamu dibayar Jusran Samba dan tahu gak kalau Jusran itu dicari-cari polisi dan tidak tahu dimana keberadaannya'. Menurut Andik, ucapan itu bermakna suap dan dapat diartikan membayar sesuatu. "Entah berupa barang atau uang," katanya.

Sedangkan pada kalimat 'dicari-cari polisi' Andik mengartikan orang itu dicari-cari polisi. "Namun jika faktanya tidak seperti itu maka kalimat itu dapat diartikan sebagai fitnah," sambungnya.

Dalam kasus ini, terdakwa dijerat pasal 311 huruf A ayat 1 KUHP. Dengan pasal tersebut, terdakwa terancam mendekam dalam penjara selama 9 bulan.(Komang)