Sabtu, 06 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Banyak hal yang bisa dilakukan untuk mencegah dinsintegrasi bangsa, seperti yang dilakukan Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Tegal, Dandim 0712/Tegal dan Kapolres Kota Tegal dengan menggelar  tatap muka dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Tomas dan Toga di Kota Tegal, Jumat (5/8)

Menurut Danlanal Tegal Letkol Laut (P) Sirilius Arif megatakan bahwa pertemuan Forum Kokunkasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Tegal dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) yang didalamnya terdapat para tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama di Kota Tegal ini bertujuan untuk menghindari gesekan yang berujung kerusuhan seperti yang terjadi di Tanjung Balai, Sumatra Utara beberapa waktu lalu.

Pertemuan yang digelar sejak Pukul 10.30 hingga 12.30 WIB dan diikuti sedikitnya 50 orang dari Toga dan Tomas tersebut berjalan lancar, hangat dan penuh keakraban.

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kemenag Kota Tegal Nuril Anwar, Ketua FKUB Kota Tegal Suwarso, Pengasuh Ponpes Darul Hijrah Tegal Habib Thohir Al Kaff, Tokoh masyarakat  H. Tambari Gustam, Mewakili Kakesbangpolinmas Kota Tegal Sugeng Pujo (Kasi Politik), Ketua Makin Kota Tegal Lie Ing Liong (Gyong Gyong), Ketua Gereja Hati Kudus Tegal Romo Yohanes Suratman.

Dalam kesempatan tersebut dihasilkan beberapa kesepakatan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan diantaranya sepakat memelihara dan menjaga kerukunan antar umat beragama, mengantisipasi dan bekerjasama dalam rangka menangkal semua bentuk dan kegiatan maupun ancaman yang dapat menimbulkan perpecahan (konflik) secara bersama-sama, bersama seluruh elemen masyarakat, mengedepankan musyawarah untuk mencapai mufakat dalam rangka menyelesaikan semua permasalahan yang terjadi antar umat beragama di wilayah Kota Tegal.

Kemudian sepekat mengedepankan toleransi antar umat beragama serta tidak mudah terpancing isu negatif yang berkembang demi keutuhan NKRI dan  menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif di wilayah Kota Tegal agar tercapai suasana aman dan damai ditengah masyarakat.

Diakhir pertemuan dan telah mencapai kesepakan, para anggota Forkompindan dan FKUB Kota Tegal menguatkannya dengan melakukan penandatangan Deklarasi dari poin-poin yang telah disepakati bersama. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta Pusat) Danramil 01/Menteng Dim 0501/Jakarta Pusat BS Mayor Arm Hasanudin  melaksanakan Komos dengan Toga (tokoh agama) Ustadz Zakaria, bertempat di Masjid Al-Hakim, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (3/8/16).

Komsos kali ini selain sebagai sarana silahturahmi juga bertujuan untuk memelihara dan meningkatkan kerukunan antar umat beragama khususnya di wilayah Menteng, ungkap Danramil.

Kerukunan antar umat beragama mempunyai peranan yang sangat penting dalam memelihara dan meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah agar tetap kondusif demi keberlangsungan pelaksanaan pembangunan, imbuh Danramil.

Danramil, dalam kesempatan itu juga mengajak untuk tidak mudah terpengaruh dan mudah termakan isu-isu yang dapat memecah belah kerukunan antar umat beragama, serta untuk menjaga keberagaman ataupun perbedaan sebagai modal persatuan dan kesatuan bangsa.

Komsos semacam kini, baik dengan Toga ataupun dengan Tomas lainnya akan terus kami laksanakan secara rutin dan berkelanjutan di wilayah Menteng, tutup Danramil. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Bertempat di Balai Gedung DPRD Kota Madiun Jl. Perintis Kemerdekaan No 32 Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun telah dilaksanakan Acara Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan yang didahului dengan Penyampaian Pendapat Fraksi-Fraksi DPRD Kota Madiun Atas Rancangan Peraturan Daerah Kota Madiun tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2016 yang dihadiri 100 orang.Jumat(5/8/16)

Hadir dalam pelaksanaan Rapat Paripurna tersebut Walikota Madiun diwakili Wawalikota Madiun H. Sugeng Rismiyanto, SH, M.Hum, Ketua DPRD Kota Madiun Drs. Istyono, M.Pd, Sekda Kota Madiun Drs. Maidi, SH, MM, M.Pd.,  Dandenpom V/1 Madiun diwakili Wadandenpom V/1 Madiun Mayor CPM Solossa. Dandim 0803/Madiun diwakili Kasdim 0803/Madiun Mayor Inf M. Yusuf., Kapolres Madiun Kota diwakili Kasatren Polres Madiun Kota Kompol Rusmiati, Danyon Paskhas 463/Iswahyudi diwakili Dankima Yon Paskhas 463/Iswahyudi Kapten Pas Bambang D.H., Danyonif Para Raider 501/BY diwakili Dankipan C Yonif Para Raider 501/BY Lettu Inf Miko Supriadi dan Pejabat Muspika wilayah Kota Madiun.

Acara inti Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan yaitu penyampaian pendapat akhir dari masing-masing fraksi. Fraksi Demokrat Bersatu menyampaikan bahwa Belum maksimalnya dari hasil pembangunan terutama pembangunan infrastruktur. Menerima hasil dari perubahan APBD Kota Madiun T.A 2016.
Sedangkan Fraksi Kebangkitan Bangsa menyampaikan Penyusunan dan pengelolaan APBD hendaknya berbasis pada Anggaran Berbasis Kinerja (ABK). Pemkot Madiun diharapkan konsisten dalam melaksanakan reformasi birokrasi dan memproses KKN. Menerima hasil dari perubahan APBD Kota Madiun T.A 2016. Selanjutnya Fraksi Pembangunan Nasional Rakyat Sejahtera (FPNRS) menyetujui dan menerima hasil dari perubahan APBD Kota Madiun T.A 2016.  Fraksi PDI-P menerima dan menyetujui perubahan APBD Kota Madiun T.A 2016. Fraksi Gerindra menyampaikan bahwa Belum maksimalnya penyerapan anggaran dari infrastruktur maupun fasilitas publik. Menyetujui dan menerima hasil dari perubahan APBD Kota Madiun T.A 2016.

Kegiatan dilanjutkan dengan Penandatanganan keputusan tentang persetujuan perubahan  APBD Kota Madiun T.A 2016 oleh Wawalikota Madiun, Ketua DPRD,Ketua DPRD I dan DPRD II Kota Madiun. Kemudian ditutup dengan pembacaa’an Do’a. Pukul 10.05 Wib Acara Rapat Paripurna Pengambilan Keputusan  selesai berlangsung tertib, aman.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Tegal, Lantamal V, Letkol Laut (P) Sirilius Arif bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kota Tegal, menghadiri apel puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Kota Tegal tahaun 2016 yang digelar di Bumi Perkemahan Jl. Halmahera Kel. Mintaragen Kec. Tegal Timur, Kota Tegal, Jawa Tengah, Jumat (5/8).

Apel peringatan Hari Lingkungan Hidup Kota Tegal tahun 2016 yang digelar sejak pukul 06.50 hingga 08.00 WIB ditersebut, mengusung  tema "Melawan Perdagangan Liar Satwa, Sub tema " Selamatkan Tumbuhan dan Satwa Liar Untuk Kehidupan”.

Acara yang dipimpin langsung Walikota Tegal Hj. KMT Siti Mashita Soeparno tersebut, diikuti sedikitnya 200 orang dari berbagai kalangan baik dari instansi pemerintah TNI/Polri serta pelajar dari SMA dan SMP se-Kota Tegal.

Tampak hadir dalam kegiatan itu Wakil Walikota Tegal  Drs. H. M. Nursholeh, Danlanal TegalLetkol Laut (P) Sirilius Arif, Kapolres Tegal Kota AKBP Firman Darmansyah,  SIK, Danramil 02/Tegal Timur Kapten Arm Suroso mewakili Dandim, Kajari Kota Tegal R.B. Hendri Budianto,  SH,  Mhum, Ketua Pengadilan Negeri Kota Tegal : Haruno, SH,  MH, Kepala KLH Kota Tegal M. Rudi HariSetyawan,  ST,  Msi (sebagai ketua panitia), Dansub Denpom Tegal : Kapten cpm.  Sayana dan Jajaran SKPD Kota Tegal lainnya.

Danlanal Tegal berharap, dengan adanya acara ini bisa memberikan pendidikan dan informasi kepada masyarakat sekaligus mendorong pemahaman akan pentingnya hidup berdampingan dengan alam. Menurutnya, tindakan nyata dari hal tersebut salah satu tidak berburu dan memperjual belikan hewan atau satwa liar dan langka yang dilingdungi keberadaannya.(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Dalam rangka Percepatan Luas Tambah Tanam Padi Masa Tanam 2016 (GADU), pada Rabu 3 Agustus 2016 dari pukul 08.00 sd 10.00 Wib, di Kampung Pulo Nangka RT 012/05 Desa Sindang Jaya Kecamatan Cabangbungin Kab. Bekasi diadakan GERAKAN TANAM PADI SERENTAK (GERTAK).

GERTAK ini diadakan oleh MUSPIDA Kab Bekasi, yang terdiri dari Bupati Kab. Bekasi, Dandim 0509/Kab. Bekasi, Kapolresta Kab. Bekasi dan di hadiri kurang lebih 200 orang.

kabarantan Kementan Ibu Banum hartini dalam sambutannya  Kami harapkan Kab.Bekasi dapat Rekor muri masalah ketahanan pangan karena kab. Bekasi merupakan perbatasan dengan ibukota, Masalah Irigasi tolong di buatkan Perda utk kab. Bekasi dan juga .Saya ucapkan terimakasih kepada Bpk Dandim yang sudah Bahu membahu bersama para Babinsa utk membantu petani agar tercapai swasembada pangan.

Kegiatan ini dihadiri oleh Bupati Kab. Bekasi, dr Hj. Neneng Hasanah Yasin,. Danrem 051/Wkt yang di wakili oleh Kasiter Korem 051/wkt, Mayor Arm Joko Triyanto,  Dandim 0509 Kab. Bekasi Letkol Czi Zulhadri S Mara,. Kabarantan Kementan, Ibu Banum Hartini, Kadistan kab. Bekasi, Bp. Karim, Camat Cabang Bungin, Drs Suarto MM, Danramil 03/Cabangbungin, Kapten Inf Bambang S, Kapolsek Cabangbungin, Akp Triyono. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Program Upsus tiga komoditas utama padi, jagung dan kedelai (Pajale), pemerintah Presiden Jokowi sangat bertekad untuk mensukseskan kedaulatan pangan dalam 3 tahun ini, yaitu pada tahun 2017. Pada kegiatan Upsus pajale, segala strategi dan upaya dilakukan untuk peningkatan luas tanam dan produktivitas di daerah-daerah sentra produksi pangan. MOU antara Menteri Pertanian RI dengan Angkatan Darat (TNI-AD) bahwa seluruh Babinsa akan membantu petani agar program swasembada pangan ini dapat terwujud pada tahun 2017 nantinya

Seperti yang terlihat pada hari jum’at 5 Agustus 2016 Serka Rahmad Irawan Babinsa Desa Badas Koramil 0814/11 Sumobito, Kodim 0814 Jombang melaksanakan pendampingan penanaman jagung di lahan Bapak Jumali, yang ditanam pada lahan seluas kurang lebih 0.7 hektar. Dalam kesempatan itu Babinsa beserta petani dusun Badas sebelum penanaman jagung hibrida lahan dibersihkan dari rumput (gulma) dan tidak perlu dibajak atau dicangkul, setelah dibersihkan rumputnya langsung dibuat lubang yang dibuat dari kayu lalu dimasukan bibit jagung hibrida satu lubang satu bibit jagung, setelah itu ditutup dengan menggunakan pupuk organic dimaksudkan agar setelah bibit jagung tumbuh langsung bisa menyerap pupuk organic sehingga pertumbuhan tanaman jagung bisa maksimal.

Dengan adanya pedampingan dari Babinsa dan petugas penyuluh lapangan (PPL) diharapkan pada tahun 2017 Indonesia sudah mencapai swasembada pangan sesuai program yang direncanakan sehingga Pemerintah Indonesia tidak perlu lagi mengimpor lagi beras, jagung dan kedelai (andre)



KABARPROGRESIF,COM : (Lamongan) Ketua Persit KCK Cabang XXVII Dim Dim 0812 lamongan Ny. Bertha Jemz Andre menggelar kegiatan rutin pertemuan Persit  berupa arisan rutin dan pengetahuan tetang kesehatan bertempat di Aula Makodim 0812 lamongan.jalan panglima Sudirman no 113, (05/08)

Dalam kegiatan arisan tersebut, Ketua Persit KCK Cabang XXVII Dim 0812 Lamongan mengatakan, “Kepada seluruh anggota Persit saya minta untuk selalu memperhatikan pendidikan bagi putra dan putinya, dengan memberikan pendidikan yang terbaik maka akan membawa dampak yang baik, awasi pergaulannya, jauhkan dari berbagai pengaruh negatif, pengaruh lingkungan sangat menentukan kepribadian anak, dikatakan Ny. Bertha Jemz Andre, agar para Ibu ibu mengatur ekonomi kebutuhan keluarga, tekan pengeluaran yang tidak semestitya, berikan moril kepada para suami dalam mengawal tugas negara, “ ujar Ibu Ketua.

Selain kegiatan rutin arisan, Persit juga mengadakan kegiatan penyuluhan deteksi dini kanker Servic kepada seluruh perserta yang ikut,penyuluhan itu sendiri dari Poskes Dim 0812 Lamongan.

Kanker leher rahim dikenal dengan kanker serviks menjadi ancaman serius terhadap wanita. Sayangnya masih banyak yang belum paham betul dari kanker serviks“Semua penyakit dapat diobati kalau kita bisa mencegah sejak dini. Untuk itu kita harus secara rutin untuk melakukan cek- up laboratorium guna mengantisipasi Kanker tumbuh dalam tumbuh kita. Kalau kita sudah merasa sakit baru berobat maka kanker akan sulit untuk di obati. Terlebih kanker ini termasuk kanker ganas dan dapat membunuh nyawa manusia,”Ujar Dr Ema. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah sukses sandar di PT. Terminal Petikemas Surabaya ( TPS ) pada Bulan Juni 2016.Kini Kapal bernama MV.NOTHERN DEMOCRAT kembali bersandar di Pelabuhan TPS.

" Kapal MV.NORTHERN DEMOCRAT akan bersandar lagi di TPS pada tanggal 7 Agustus pada Hari Minggu Pagi." Kata Much.Sholeh selaku Public Realtion TPS dalam keterangan siaran Pers.Jumat (5/8/16)

Menurut Sholeh, kapal MV. NORTHERN DEMOCRAT adalah kapal yang memiliki spesifikasi tehnis LOA 231 meter, dengan GRT 36.007 ton serta memiliki kapasitas muat 3.534 TEU's,

" MV.NORTHERN DEMOCRAT merupahkan kapal direct dari Tanjung Pelepas akan menjadi kegiatan bongkar muat sebanyak 1.445 TEU's ." katanya.

Bahkan Sebelum MV.NOTHERN DEMOCRAT bersandar di TPS,Kapal lain yang pernah bersandar yakni bernama MV.MSC CARLA 3 juga bersandar di TPS

" Kapal - kapal tersebut juga melakukan kegiatan bongkar muat sebanyak 2.009 TEUS’s. Kapal yang diageni oleh PT. Panurjwan ini merupakan kapal feeder dengan spesifikasi tehnis LOA 192 M, GRT 31.730 ton dan kapasitas muat 2.810 TEU’s." terang Sholeh.

 Sholeh menambahka , Setelah melakukan pendalaman kolam dermaga internasional menjadi -13 MLWS yang sebelumnya -10.5 MLWS TPS terbukti mampu melayani kapal-kapal besar dengan draft lebih dari -12 MLWS. Dengan semakin banyaknya kapal-kapal besar yang masuk TPS maka petumbuhan ekonomi Jawa Timur dan kawasan timur Indonesia akan semakin meningkat. Disamping itu masuknya kapal-kapal besar itu  juga akan meningkatkan efisiensi kinerja pelabuhan dan mendorong penurunan biaya logistik. (Dji)

Jumat, 05 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Perekonomian Jawa Timur tumbuh sebesar 5,62% (yoy) pada Triwulan-II 2016 sesuai dengan proyeksi Bank Indonesia Jawa Timur sebelumnya. Pertumbuhan pada triwulan II-2016 lebih tinggi dibandingkan triwulan-I 2016 (5,5% yoy)*) dan berada di atas pertumbuhan ekonomi nasional (5,2%, yoy). Ekonomi Jawa Timur menyumbang 14,77% terhadap nasional.

Di sisi permintaan, akselerasi perekonomian Jatim utamanya didorong oleh meningkatnya konsumsi swasta maupun pemerintah dan kinerja ekspor yang membaik. Peningkatan konsumsi swasta dipengaruhi oleh kenaikan permintaan masyarakat seiring dengan libur sekolah dan Ramadhan sebagaimana tercermin pada kenaikan indeks omset riil hasil Survei Penjualan Eceran Bank Indonesia dan Indeks Tendensi Konsumen BPS. Selain itu, koreksi harga BBM dan tarif listrik pada triwulan II-2016 turut menopang peningkatan konsumsi masyarakat.

Sementara itu, kenaikan konsumsi Pemerintah didorong oleh peningkatan belanja operasional Pemerintah Pusat melaui APBN dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur melaui APBD. Beberapa di antaranya yaitu pencairan Tunjangan Hari Raya (THR), pembayaran gaji ke 13, dan pembiayaan proyek-proyek Pemerintah di Jawa Timur. Sedangkan, kinerja ekspor Jawa Timur turut meningkat, didorong masih tingginya permintaan perhiasan dari Swiss dan perbaikan ekspor ke Amerika Serikat

Di sisi penawaran, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur didorong oleh kinerja sektor pertanian dan perdagangan. Meningkatnya kinerja sektor pertanian turut ditopang oleh panen raya beras pada triwulan II-2016 sebagi dampak bergesernya musim panen yang dipengaruhi oleh fenomena El Nino tahun sebelumnya. Sementara, peningkatan kinerja perdagangan sejalan dengan meningkatnya konsumsi masyarakat yang didorong oleh kenaikan permintaan sejalan dengan libur sekolah dan bulan Ramadhan.

Namun, Investasi di Jawa Timur relatif melambat sebesar 6,4% (yoy) dibandingkan triwulan sebelumnya (8,0% yoy), namun lebih tinggi dibandingkan periode yg sama tahun lalu (5,3% yoy).  Perlambatan kinerja investasi pada periode ini ditengarai didorong oleh perlambatan investasi  oleh sektor swasta, khususnya di sektor industri pengolahan.

Ke depan, KPw Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur memperkirakan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada triwulan III 2016 akan tetap kuat, didorong oleh peningkatan konsumsi swasta sejalan dengan inflasi yang tetap terjaga, perbaikan investasi dibandingkan triwulan II-2016, serta terjaganya kinerja eskpor dalam negeri.

Peran pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi diperkirakan tetap kuat, didorong oleh masih terjaganya stimulus fiskal khususnya implementasi proyek-proyek infrastruktur pemerintah. Sementara itu, percepatan implementasi Paket Kebijakan Pemerintah untuk mendorong daya saing dan memperbaiki iklim investasi diharapkan dapat mendorong kinerja investasi. Di sisi lain, pelonggaran kebijakan moneter dan makropudensial yang telah ditempuh secara konsisten diharapkan dapat turut memperkuat momentum pertumbuhan ekonomi. (Dji)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) semakin ketat mengawasi model kemitraan inti plasma dalam bisnis peternakan ayam ras atau ayam broiler. Peningkatan upaya pengawasan mengingat daging ayam adalah satu diantara 11 bahan pokok strategis yang butuhkan masyarakat. Apalagi kapitalisasi pasar ayam ras per tahun mencapai Rp 57 triliun hingga Rp 60 triliun.

Anggota Komisi KPPU, Sukarmi, mengungkapkan kemitraan antara inti atau perusahaan besar pemasok kebutuhan peternak ayam broiler dengan plasma atau Usaha Kecil Menengah (UKM) peternakan harus didasari pada kesepakatan yang saling menguntungan. “Jangan sampai kemudian, kemitraan tersebut justru digunakan oleh inti untuk mencaplok plasma. Untuk itu, KPPU senantiasa melakukan pengawasan, sesuai dengan Pasal 36 ayat (2), Undang-undang Nomor 20 Tahun 2008 jo Pasal 31 PP No. 17 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan Undang-Undang No.20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah,” terangnya, di sela-sela acara “Diseminasi Prinsip Perjanjian Kemitraan Pola Inti Plasma Bidang Usaha Peternakan Ayam Ras 2016”, di Surabaya, Kamis (4/8/2016).

Lebih jauh dikatakan Sukarmi, pola Kemitraan Inti-Plasma, khususnya di bidang usaha Peternakan ayam ras, adalah salah satu dari beberapa jenis pola kemitraan yang saat ini sedang diawasi KPPU. Dalam melakukan pengawasan pelaksanaan kemitraan usaha tersebut, KPPU berinisiasi secara aktif untuk melakukan upaya-upaya pencegahan melalui kegiatan diseminasi kepada para pemangku kepentingan mengenai pola kemitraan yang sehat yang didasarkan pada perjanjian kemitraan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.

Dalam pantauan KPPU, sejauh ini masih ada beberapa aturan yang ternyata kurang diperhatikan dan belum sepenuhnya dilakukan oleh perusahaan besar yang menjadi mitra UKM. Perjanjian kerjasama misalnya, masih banyak ditemukan tidak dituangkan secara tertulis dan hanya didasarkan oleh unsur saling percaya. Padahal perjanjian tertulis ini sangat diperlukan agar peternak tidak dirugikan.

Kewajiban melakukan perjanjian secara tertulis ini juga tertuang dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 jo Pasal 31 PP No. 17 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan Undang-Undang No.20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. “Jika perusahaan besar tersebut tidak melaksanakan sesuai aturan dalam perjanjian misalnya, maka peternak bisa melakukan upaya hukum dan perjanjian tersebut bisa menjadi bukti yang kuat,” ujarnya

Selain itu, KPPU juga menemukan belum adanya data secara jelas tentang seberapa besar jumlah plasma yang ada dalam naungan satu inti. Hal ini menyulitkan KPPU untuk melakukan pendataan. “Jumlahnya pasti sangat besar. Kemitraan yang dilakukan PT Ciomas Adi Satwa saja dilakukan dengan 20 UKM. Sehingga harusnya ada perijinan untuk melakukan kemitraan. Selain untuk mempermudah pendataan, juga akan mempermudah pemerintah untuk melakukan pembinaan,” terangnya

Lebih jauh ia mengatakan, ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan dalam mekanisme kemitraan inti plasma, diantaranya adalah kepemilikan yang dimiliki inti tidak boleh lebih dari 50% atas saham atau aset modal. Selain itu, Inti juga tidak boleh melakukan pengendalian baik langsung maupun tidak langsung kepada plasma, misalnya dalam hak suara, perjanjian ataupun syarat perdagangan.

Sementara itu, Kepala KPPU Kantor Perwakilan Daerah Surabaya, Aru Armando, mengatakan KPPU memiliki kewajiban untuk melakukan pengawasan dalam proses terjalinnya kerjasama kemitraan antara perusahaan besar dengan UKM, termasuk dalam usaha perternakan ayam broiler. “Ada dua pengawasan yang dilakukan KPPU, yaitu pertama tentang perilaku kepemilikan perusahaan besar terhadap saham atau aset UKM. Kedua, pengawasan tentang penguasaan dalam pengambilan keputusan. Hal ini dilakukan agar tidak ada kemitraan semu yang terjadi dan tidak ada posisi dominan yang ditekankan oleh inti kepada plasma,” pungkas Aru (dji)

Kamis, 04 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pernyataan permohonan maaf yang disampaikan wali kota ketika menyampaikan sambutan di acara pencanangan kampung Keluarga Berencana  (KB) di balai RW XII Kelurahan Sidotopo, Semampir Surabaya dengan mengatakan

“ Ini adalah hari-hari terakhir oleh karena itu saya meminta maaf atas nama pribadi maupun semua pegawai dari kelurahan, kecamatan sampai SKDP. Mohon maaf bila ada kekhilafan dan kesalahan saya selama ini," ternya membuat Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkot Surabaya, M. fikser 'kebakaran jenggot'.

Fikser meng-klaim bila pernyataan maaf yang disampaikan Risma di acara tersebut, sama sekali tidak ada kaitannya dengan Pilkada DKI Jakarta yang sedang menjadi trending topic di media.

“Penyampaian maaf ibu wali kota atas nama pribadi dan juga mewakili pegawai dan SKPD itu terkait masih di bulan Syawal. Dan ini kan hari-hari terakhir Syawal. Jadi ini tidak ada kaitannya dengan hal lain,” aku Fikser.

Mantan Camat Sukolilo ini menegaskan bahwa, tidak sekali ini, Wali Kota Tri Rismaharini menyampaikan permohonan maaf di acara yang dihadiri oleh masyarakat. “Bahkan sebelum Hari Raya Idul Fitri, ibu sudah sering menyampaikan permohonan maaf kepada warga baik sebagai pribadi maupun mewakili SKPD,” imbuh pejabat kelahiran Serui ini.(arf)

Suhadak Ditahan Terkait Korupsi DAK Tahun 2009



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Usai menjalani pemeriksaan selama 5 jam di Gedung Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Jatim Kamis (4/8), Wakil Walikota (Wawali)  Probolinggo, Suhadak langsung langsung dijebloskan ke Rutan Medaeng.

Suhadak ditetapkan sebagai tersangka korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan tahun 2009. Selain Suhadak, Penyidik juga menahan tersangka lainnya dari pihak swasta, yakni Sugeng Wijaya. "Mereka kita tahan untuk dua puluh hari kedepan," terang Kepala Kejari Probolinggo, Shady Munly Maje Togas saat dikonfirmasi di Kejati Jatim.

Dijelaskan Shady, pihaknya juga memanggil mantan Walikota Probolinggo, HM Buchori. "Tapi tidak datang, kami dengar katanya sakit, namun tidak ada pemberitahuan resmi, karena itu kita akan panggil lagi,"sambungnya.

Penahanan Suhadak sempat mendapat protes dari pengacaranya yakni Djando. Dia menilai Kejaksaan mengabaikan Peraturan Perundang-undangan terkait mekanisme penyidikan pejabat negara yang terbelit pidana. "Ini Wakil Walikota sekarang, masih aktif, kenapa harus ditahan," katanya setengah berteriak.

Terpisah, Suhadak mengaku sudah bersikap kooperatif atas proses hukum yang dijalaninya dalam perkara korupsi DAK tersebut. Dia tidak berkomentar ketika ditanya apakah kecewa dengan penahanan tersebut. Ia juga bungkam ketika ditanya adakah pejabat lain terlibat dalam perkara ini. "Tidak tahu," ujarnya.

Sementara, Kasipenkum Kejati Jatim, Romy Arizyanto menerangkan,  Pelaksanaan Proyek DAK tersebut telah menyimpang dan merugikan keuangan negara sebesar Rp 1,68 miliar. "Ada sembilan orang yang sudah ditetapkan tersangka,"terang Romy.

Untuk diketahui, Kasus DAK Pendidikan 2009 Kota Probolinggo diusut Kejagung sejak beberapa tahun lalu. Waktu itu, Wali Kota Probolinggo dijabat oleh Buchori, sementara Suhadak sebagai rekanan proyek. Dana APBN senilai Rp15,907 miliar itu diperuntukkan proyek bantuan fisik, yakni meubel sejumlah sekolah di Kota Probolinggo.(Komang)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive