Rabu, 24 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kemajuan teknologi adalah sebuah keniscayaan yang tidak bisa ditolak kehadirannya. Itu adalah bagian dari “wajah” era kekinian. Termasuk juga bagaimana gadget dan sosial media kini menjadi ‘kawan dekat’ anak-anak. Namun, keberadaan teknologi itu seharusnya diimbangi dengan budaya literasi. Sebab, literasi akan sangat penting dalam mendukung imajinasi dan kreativitas anak.

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini mengatakan, apa yang terjadi pada anak-anak sekarang merupakan sebuah “lompatan”. Seharusnya, anak-anak lebih dulu dikenalkan budaya membaca. Baru kemudian bersentuhan dengan teknologi. Yang terjadi sekarang, anak-anak sejak usia dini sudah mengenal teknologi.

“Seharusnya antara kemajuan teknologi dan budaya baca itu seimbang. Karena itulah, saya terus mendorong Badan Perpustakan dan Kearsipan untuk terus menggalakkan budaya baca di masyarakat. Utamanya pada anak-anak,” tegas wali kota seusai me-launching Surabaya Akseliterasi di Graha Sawunggaling, Lantai VI Kantor Pemkot Surabaya, Rabu (24/8).   

Menurut wali kota, kebiasaan membaca memiliki beberapa pengaruh positif dalam membentuk karakter anak. Bahwa dengan membaca, anak-anak akan terlatih untuk bebas berimajinasi. Semisal ketika membaca kalimat di buku yang berbunyi “burung bersuara merdu’. Maka, anak-anak yang membaca buku tersebut akan membayangkan seberapa merdu suara burung tersebut. Sementara bila melihat dari gadget, anak-anak akan langsung bisa melihat/mendengar.

“Dengan membaca buku dan berimajinasi, anak-anak akan bisa berpikir kreatif. Ini yang penting. Sebab, kita harus membangun sumber daya manusia yang bisa survive di kondisi apapun,” jelas wali kota yang mengatakan semasa kecil selalu membaca buku sebelum tidur.  

Wali kota peraih penghargaan Ideal Mother dari Universitas Kairo ini menyebut, Pemkot Surabaya sangat concern dalam mendukung hidupnya budaya literasi di Kota Pahlawan. Parameternya, kini sudah ada lebih dari 1000 perpustakaan/taman bacaan di Surabaya yang tersebar di kampung-kampung, sekolah, taman kota, pondok pesantren ataupun mobil keliling. “Untuk budaya literasi ini, di Surabaya sudah jalan sejak beberapa tahun lalu. Sekarang kita tingkatkan lagi volume nya. Kita sudah lebih baik dibanding kota lainnya,” sambung wali kota. 

Kepala Badan Kearsipan dan Perpustakaan (Baperpus) Kota Surabaya, Arini Pakistyaningsih mengatakan, Surabaya Akseliterasi ini meliputi empat kegiatan. Yakni lomba kampung literasi, lomba orang tua peduli pendidikan anak, lomba pustakawan berprestasi dan fasilitator literasi.

Arini menjelaskan, untuk kampung literasi, akan dilihat kampung mana yang memiliki tempat belajar yang menyenangkan dan menfasilitasi anak-anak untuk belajar. Lalu untuk lomba orang tua peduli pendidikan anak, bertujuan untuk mengajak orang tua peduli pada anak-anak karena memang pendidikan bukan hanya wewenang pihak sekolah (guru).

“Nanti ada kriterianya. Semisal anak-anaknya berhasil dan menjadi manusia seutuhnya yang cerdas, terampil, punya jiwa sosial dan spiritualnya bagus. Mereka (orang tua) mendaftar dan penilaiannya nanti orangnya tidak tahu bila dinilai. Semua kegiatan ini untuk memotivasi masyarakat agar lebih mencintai literasi,” jelas Arini.(arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemprov Jatim akan memperkuat skema Public Private Partnerships (PPP) sebagai skema alternatif  sumber pendanaan pembiayaan infrastruktur di Jatim. PPP adalah salah satu skema kerjasama  pemerintah dan swasta (KPS) yang menjadi tumpuan dari program Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Indonesia (MP3EI).

Demikian disampaikan Gubernur Jawa Timur, Dr. H. Soekarwo pada acara Forum Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional Provinsi Jawa Timur bertemakan Penguatan Sumber-Sumber Pembiayaan Pembangunan Jawa Timur di Bank Indonesia, Surabaya, Rabu(24/8).

Menurutnya, skema PPP sudah dilakukan di Jatim sehingga pembiayaan infrastruktur bisa segera dilakukan. Hal tersebut bertujuan agar perekonomian dan kesejahteraan masyarakat bisa meningkat.
Salah satu model skema PPP yang telah dikerjakan di Jatim adalah pada proyek KPS SPAM Umbulan. Pemprov Jatim bekerjasama dengan Pemkab Pasuruan serta melibatkan peran swasta dalam merealisasikan  tersedianya  air minum  dan air bersih bagi  kurang lebih 1,3 juta jiwa.

“Proyek Umbulan semua pihak mendapatkan untung. Keuntungannya bagi pemerintah adalah bisa menyediakan air bersih bagi masyarakat mulai Kab. Gresik, Kab. Sidoarjo, Kota Surabaya, Kab. Pasuruan dan Kota Pasuruan. Umbulan menjadi salah satu contoh pembiayaan PPP untuk infrastruktur. Diharapkan akan ada proyek lain yang bertujuan untuk percepatan pembangunan infrastruktur guna kepentingan masyarakat”. kata Pak de Karwo sapaan akrabnya

Pihaknya  juga akan mengoptimalisasikan  peran BUMD  dalam pembiayaan pembangunan dalam berbagai bentuk kerjasama. Diantaranya akan dilakukan ekspansi oleh Bank Jatim ke  wilayah lain dengan tujuan  meningkatkan transaksi dan mempermudah  perdagangan antar pulau, menjadi salah satu sumber  baru dalam memperoleh dana dari pihak ketiga dan memperluas  daerah pemasaran  Bank Jatim.

“Saat ini sudah dibuka  beberapa kantor cabang di beberapa wilayah di Indonesia diantaranya di  Batam, Kupang,  Manado,  Makasar dan  Banjarmasin,” ujarnya

BUMD lain yang juga mampu memberi peran positif bagi pembangunan di Jatim adalah Petrogas. Petrogas merupakan  salah satu BUMD  yang memiliki  infrastruktur gas trading  dan menjadi  BUMD pertama yang  memiliki badan  usaha pelabuhan yakni  pelabuhan dermaga  internasional Gresik dan  Pelabuhan  Probolinggo  baru.

“Project yang akan dikerjakan Petrogas diantaranya investasi di bidang storage dan regasifikasi LNG dengan nilai Investasi USD 466 Juta. Investasi Tambahan Pengelolaan Blok Cepu dengan Nilai Investasi USD 215 Juta dan pengembangan usaha lain dengan Nilai Investasi USD 20 Juta. Sedangkan untuk  kawasan pelabuhan akan  Investasi ± Rp. 3 Triliun untuk reklamasi dan pembangunan Dermaga III Pelabuhan Probolinggo dan pengambilalihan PT DABN selaku BUP pengelola Pelabuhan Probolinggo Baru sebagai anak perusahaan,” terang Pakde Karwo.

Di akhir sambutannya, Pakde Karwo mengharapkan adanya restrukturisasi pembiayaan fiskal dengan pola loan agreement. Contohnya Pemprov. Jatim dengan PT. Bank Jatim Tbk, meminimalkan pajak UMKM dengan tujuan menjustifikasi daya saing produk UMKM, dan menjadikan suku bunga SBI (instrument moneter) harus “RIIL” sebagai acuan.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah IV Jatim, Benny Siswanto menyampaikan pada triwulan II 2016, perekonomian Jawa Timur terakselerasi, dari tumbuh 5,5% (yoy) pada triwulan IV 2015 menjadi 5,6% (yoy). Dari sisi permintaan, akselerasi didorong oleh peningkatan konsumsi swasta dan pemerintah, serta akselerasi ekspor yang signifikan. Sementara itu peningkatan kinerja pertanian dan sektor perdagangan menjadi pendorong utama akselerasi dari sisi sektoral.

Dibanding beberapa sumber pembiayaan lainnya, nilai kredit perbankan merupakan yang tertinggi dalam mendukung aktivitas ekonomi di Jawa Timur. Kredit perbankan didominasi oleh kredit produktif.  Rasio kredit perbankan terhadap PDRB sektor industri pengolahan dan perdagangan sudah cukup besar.

“Namun, masih terbuka luas potensi penyaluran kredit perbankan ke sektor pertanian, konstruksi, serta penyediaan akomodasi dan makan minum. Peningkatan pertumbuhan volume kredit berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi melalui jalur konsumsi swasta dan investasi. Peningkatan kredit sebesar 1% diperkirakan mendorong pertumbuhan ekonomi sebesar 0,01%.” pungkas Benny. (Dji) 



KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Denpasar, Lantamal V Letkol Laut (P) Gusti Bagus Oka Tapayasa menerima kedatangan ratusan Taruna Tingkat 2 (Sersan Taruna) Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan-LXIV (64) yang tergabung dalam Satgas Prajalasesya Pelayaran Tahap Awal untuk pengenalan kehidupan di kapal perang (KRI).

“Para Sersan Taruna AAL tersebut akan melakukan kunjungan wisata di Bali selama 3 hari. Selanjutnya, dengan didampingi perwakilan dari Lanal Denpasar, mereka akan mengunjungi sejumlah objek pariwisata di Bali,” terang Danlanal Denpasar, Letkol Laut (P) Gusti Bagus Oka Tapayasa, Rabu (24/8) di KRI Surabaya-591 yang sandar di didermaga Pariwisata Pelabuhan Benoa Bali.

Satgas Prajalasesya ini berkunjung keb Pulau Dewata Bali ini selama tiga hari (23-25 Agustus 2016). Selain pengenalan awal tentang kehidupan bertugas di KRI, sandarnya di Bali ini pun dimanfaatkan untuk mengenal objek wisata di Bali.

Ke-113 Taruna dan 13 Taruni ini, berlayar dengan menggunakan KRI Surabaya-591 yang dikomandani Letkol Laut (P) Ari Krisdiyanto. KRI yang berada dijajaran Koarmatim ini merapat di Dermaga Timur Pelabuhan Benoa, Denpasar, sejak kemarin pagi. Selanjutnya, selama tiga hari bersandar di Bali akan dilakukan “open ship”, sehingga masyarakat diberi kesempatan untuk bisa melihat dari dekat sekaligus mengunjungi KRI Surabaya-591.

KRI Surabaya-591 adalah sebuah kapal Landing Platform Dock (LPD) buatan Daesun Shipbuildings & Engineering Co. Ltd, Korea Selatan (Korsel) pada 26 September 2005 dan diluncurkan pada 23 Maret 2007. Kapal ini merupakan kapal ketiga dari kapal-kapal yang dibangun di Korea selatan dan dirancang sebagai kapal perang LPD Commando.

Selain sebagai kapal tempur, kapal yang berteknologi desain semi-siluman ini juga berfungsi untuk operasi kemanusiaan serta penanggulangan bencana alam. Kapal seberat 7.300 ton itu memiliki panjang 122 m, lebar 22 m, draft 1.63 m dan dilengkapi sekoci (2xLCU) serta mampu mengangkut ratusan personel dan 3 helikopter.

KRI tersebut juga pernah dilibatkan dalam Latihan Bersama (Latma) Penerbangan Terpadu, Latma Pendaratan Marinir Terpadu dan Latma dengan US Navy Carat. Selain akan dikenalkan dengan kehidupan TNI AL dan kehidupan di kapal, para sersan taruna yang baru lulus dari pendidikan dasar militer ini akan melaksanakan “Mandi Kathulistiwa” sebagai tradisi bagi warga baru yang akan menjadi bagian dari pelaut-pelaut Indonesia. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Prajurit Batalyon Infanteri 511/DY mengikuti uji petik menembak senjata laras panjang dan pistol di Lapangan Tembak Yonif 511/DY. Uji petik menembak kali ini membentuk Tim Peleton Tangkas Yonif 511/DY  untuk terus diasah kemampuannya dalam menghadapi Lomba Ton Tangkas Kodam V/Brawijaya.Rabu(24/8/16)
          
Kurang lebih 200 personel terlibat dalam uji petik yang melibatkan 5 Kompi Yonif 511/DY melaksanakan uji petik materi menembak Pistol Jarak 25 m untuk para Perwira (Danton, Danki hingga Danyon) dan menembak senapan jarak 100 m untuk anggota (Tamtama dan Bintara) dalam 3 sikap (tiarap, duduk dan berdiri).

Danyonif 511/DY Mayor Inf Dodik Novianto, S.Sos selaku Koordinator Uji Petik mengatakan, ketangkasan menembak, baik pistol maupun senapan, mutlak dimiliki setiap prajurit TNI AD dari prajurit hingga seorang Komandan Satuan. “Di sini Prajurit 5  Kompi diuji kemampuan dan ketrampilan menembak baik pistol maupun senapan dengan menggunakan senjata organik yang digunakan prajuritnya.

Lebih lanjut Mayor Inf Dodik Novianto, S.Sos menjelaskan, uji kemampuan dan  keterampilan ini bisa mengetahui sejauh mana pembinaan satuan yang sudah dilaksanakan oleh para Komandan Kompi dalam menghadapi event Kodam V/Brawijaya dan kesiapan operasional satuan. “Sesuai dengan program TNI AD, semua prajurit harus berkualifikasi Mahir Menembak (Hirbak),” paparnya.

Ditambahkan oleh Danyon, seluruh peserta uji petik menembak kali ini, peserta mengikuti ujian yang terbagi dalam sejumlah gelombang. Untuk menembak senapan laras panjang, menggunakan 30 butir munisi dengan 3 sikap, tiarap, duduk dan berdiri, dimana masing-masing sikap diberikan waktu 10 menit. Dan menembak dengan pistol menggunakan 10 butir munisi dengan waktu 3 menit.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Bertempat di Desa Gandul Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun dilaksanakan kerja bhakti dan pelayanan masyarakat dalam rangka kelanjutan Bhakti Sosial Terpadu (BST) yang diselenggarakan oleh Pemkab Madiun yang dihadiri sekitar 500 orang terdiri dari anggota Forpimda, Ka Satker, anggota Kodim 0803/Madiun, anggota Polri, anggota TNI AU dan Masyarakat Desa Gandul Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun. Rabu(24/8/16) 

 Pada pukul 07.00 WIB kegiatan dimulai dengan diawali  upacara pembukaan karya bhakti yang di pimpin Bupati Madiun. Dalam acara pembukaan Bupati H Muhtarom S.sos memberikan sambutan yang intinya menyampaikan ucapan terimakasih kepada Masyarakat Desa Gandul Kecamatan Pilangkenceng atas antusia nya. Di harapkan dengan adanya BST ini warga Masyarakat  Desa Gandul akan menjadi lebih kompak dalam bergotong royong membangun Desa nya. Mari kita tunjukan sikap Guyub Rukun. Kata H Muhtarom S.sos

Selesai Upacara pembukaan kegiatan dilanjutkan perbaikan Insfrastruktur berupa Pengaspalan jalan dengan lebar 3  meter dan panjang sekitar 225 meter yang dipimpin langsung oleh Bupati Madiun. Pukul 09.00 Wib Bupati Madiun  H Muhtarom S.sos bersama rombongan t meninggalkan lokasi kerja bhakti pengaspalan jalan untuk meninjau antara lain  Pengobatan Masal sebanyak 200 orang pasien dengan pelayanan dokter spesialis mata, anak dan THT serta dokter umum. Meninjau Posyandu sebanyak 100 anak oleh Dinas kesehatan. Pasar Murah menjual sembako untuk masyarakat. Penyuluhan/Sosialisasi tentang makanan olahan dan penyuluhan pengendalian organisme pengganggu tanaman. Pelayanan Masyarakat lain meliputi : - Ktp, KK dan Akte - kartu kuning info TKI dan. Transmigrasi - pelayanan KB - Ligalisir ijazah dan Legalisasi Surat nikah - Permohonan SIUP - Perpanjangan SIM dan SKCK - Pembayaran Pajak Bermotor - Konsultasi Hukum - Posyandu - Donor Darah.

Tampak hadir dalam acara tersebut  Bupati Madiun H Muhtarom S.Sos, Wakil Bupati Madiun Drs Iswanto Msi,Dandim 0803/ Madiun di wakili Pabung Kodim 0803/Madiun Kapten Inf suharno, Kapolres di wakili Kapolsek Pilangkenceng AKP Munir, Kepala SKPD Kabupaten Madiun, Pejabat Eselon Pemkab Madiun, Muspika Pilangkenceng dan Kades sekecamatan Pilangkenceng

Pada p ukul 11.00 Bupati Madiun beserta rombongan meninggalkan Lokasi BST Desa Gandul Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun.(andre).



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Rentetan kemeriahan HUT Kemerdekaan RI ke 71 masih berlangsung di Kediri, salah satunya di Kecamatan Plosoklaten, dan Koramil 14/Plosoklaten turut meramaikan suasana pawai 3 pilar bersama Polsek Plosoklaten serta sejumlah perangkat desa se Kecamatan Plosoklaten, rabu (24/08/2016).

Puluhan sepeda motor berlabel 3 pilar tersebut, berdampingan dengan menulusuri sepanjang jalan pedesaan sejauh 6 km dari Desa Sepawon menuju Desa Trisulo. Saat start di Desa Sepawon, secara langsung Camat Plosoklaten, Syaiful Huda mengibarkan bendera tanda berjalannya puluhan kendaraan bermotor menuju garis finisih yang berlokasi di lapangan Desa Trisulo. 

Menurut Danramil Plosoklaten, Kapten Inf Joko Maryadi, kehadiran puluhan sepeda motor dari Koramil Plosoklaten, Polsek Plosoklaten dan Kecamatan Plosoklaten, memberikan hiburan tersenduiri bagi warga pedesaan yang tinggal di lereng Gunung Kelud tersebut.

Dari keterangan Sukamdi, yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia HUT RI Kecamatan Plosoklaten, pawai 3 opilar tersebut menurut rencana akan dibarengi dengan pawai kendaraan hias, tetapi dikarenakan waktu yang terlalu mepet dari rencana diadakannya pawai 3 pilar, maka rencana kendaraan mobil hias tersebut dibatalkan, Rencana pawai 3 pilar itu sendiri baru tercetus hari senin kemarin, sehingga beberapa Desa mengeluhkan mepetnya acara dengan perencanaan, disamping itu di tiap-tiap desa juga sudah mengadakan perayaan HUT RI di desa masing-masing.

Selain itu, acara ini juga dijadikan sarana sosialisasi kendaraan bermotor yang baik dan benar oleh, baik penggunaan helm standard. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Korem 081/DSJ, Dirjianbang Pusterad melaksanakan kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan  di Jajaran Korem 081/DSJ, bertempat di Ruang Aula Korem 081/DSJ Jl. Pahlawan No. 50 Kota Madiun. Rabu (24/8/16).

Kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan yang terdiri dari : Kajian Ruang, Alat, Kondisi Juang yang tangguh, Kajian Bujukmin tentang kemampuan Binter, Kajian tentang Orgas Koramil Tipe-A dan Kajian Koramil Tipe-B Ta. 2016 di Kodam V/Brw ini langsung dari Dirjianbang Pusterad.

Sementara itu, untuk Korem 081/DSJ kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan disampaikan oleh Letkol Arh Roby Neilwan S, S.I.P. selaku Ketua Tim dan Kapten Inf Heru Wahyunto. Dengan materi Kajian Orgas Koramil Tipe-A dan Kajian Bujuklak tentang Latnister.

Kegiatan yang diikuti Responden 17 orang personel Staf Korem 081/DSJ itu terdiri dari : Kasrem 081/DSJ, Para Kasi dan Pasi Korem, Dankima, Pakumrem dan Pabintalrem 081/DSJ. Dengan kegiatan Pengisian Cheklist, FGD (Focus Group Discussion) dan Observasi di Sterrem 081/DSJ.

Dalam sambutan Danrem081/DSJ yang disampaikan oleh Kasiter Rem 081/DSJ Mayor Inf Ato Sudiatna mengatakan Selaku Komandan Korem 081/DSJ dan pribadi, saya menyampaikanterima kasih kepada seluruh peserta yang telah hadir dalam kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan TA. 2016 di Korem 081/DSJ.

Komandan Korem 081/DSJ juga mengucapkan Selamat Datang, kepada Tim Dirjianbang Pusterad yang dipimpin Letkol Arh Roby Neilwan S, S.I.P. disertai harapan semoga kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan Binter TA. 2016 ini mampu memberikan kontribusi positif bagi upaya peningkatan kemampuan Binter di Wilayah Korem 081/DSJ dan jajarannya.

Lebih lanjut dalam amanatnya Danrem sampaikan, bahwa kegiatan Binter di wilayah Korem 081/DSJ baik dibidang Binwanwil, Binkomsos dan Binbhakti TNI dilaksanakan sesuai dengan program kerja yang telah ditentukan dari Komando Atas maupun kegiatan non program kerja.

Sementara itu, Letkol Arh Roby Neilwan S, S.I.P. selaku Ketua Tim, mengatakan bahwa maksud dan tujuan dilaksanakannya kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan adalah untuk monitoring dan evaluasi terhadap Buku Petunjuk Induk (Bujukin) Binter, Metode Binter, Sistem Perencanaan dan Pengendalian (Sisrendal) Binter, Ketatalaksanaan Binter, Binter sebagai fungsi utama TNI AD dan Litbang Penyelenggaraan Komsos Kreatif Satkowil dan Satnonkowil, dikaitkan dengan penyelenggaraan Binter di wilayah.

Selanjutnya, ditekankan juga bahwa kegiatan bidang pengkajian dan pengembangan ini bukanlah sekedar kegiatan rutin, namun justru sebagai tonggak bersama secara serius untuk kemajuan Binter ke depan. Setiap pertanyaan yang diberikan perlu dipahami secara baik, sehingga dapat mejawab secara benar. Manfaatkan kegiatan tersebut sebagai ajang silahturahmi, tukar pendapat dan FGD (Kelompok Diskusi Terfokus) untuk menyempurnakan penyelenggaraan Binter ke depan agar lebih optimal berhasil dan berdaya guna. (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Batalyon Infanteri 511/Dibyatara Yodha Jajaran Korem 081/Dhirotsaha Jaya melaksanakan Uji Petik Kesegaran Jasmani pada pukul 05.00 WIB  sampai dengan pukul 09.00 WIB bertempat di stadion Supriyadi Jln. Kelud Kota Blitar  yang diikuti 180 orang pelaku Bintara dan Tamtama Yonif 511/DY. Rabu(23/8/16)

Dalam Uji Petik pengambilan Nilai  Kesegaran Jasmani tersebut dilaksanakan oleh  Tim dar Jasdam V/Brawijaya  dan 20 orang pendukung  sebagai  Ketua Tim Kasi Ranev Jasdam V/Brawijaya Mayor Inf Sumarmo.

Pada pukul 05.00 WIB seluruh anggota yang akan melaksanakan Kesegaran Jasmani melaksanakan pemeriksaan kesehatan oleh Tim Kesehan dari Yonif 511/DY untuk mengetahui kondisi kesehatan para pelaku. Hal ini dilaksanakan agar tigak terjadi halo-hal yang tidak diinginkan pada pelaksanaan pengambilan Nilai kesegaran Jasmani. Setelah pemeriksaan kesehatan dilanjutkan senam perenggangan yang dipimpin oleh Bintara Jasdam V/Brawijaya. Kemudian pukul 06.30 WIB pelaksanaan garjas dimulai peserta dibagi 5 gelombang per gelombang 40 orang.

Pada kesempatan tersebut Ketua Tim Kasi Ranev Jasdam V/Brawijaya Mayor Inf Sumarmo menyampaikan agar  kegiatan Uji Petik  ini  dilaksanakan dengan sungguh-sungguh dan maksimal sehingga dapat tercapai sesuai yang diharapkan. Uji Petik Garjas bertujuan untuk mengukur dan mengetahui kemampuan jasmani  serta meningkatkan kemampuan fisik dan ketangkasan prajurit Yonif 511/DY jajaran Korem 081/DSJ. Kepada Para peserta tetap perhatikan faktor keamanan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Ujar Mayor Inf Sumarmo.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Tim Sergab (serapan gabah) dari Staf umum TNI AD, Kolonel Inf Nazwardi Irham dan Kolonel Arh Zakaria, menyempatkan diri mengunjungi beberapa lokasi gudang penyimpanan beras yang ada di Kediri, salah satunya ada di Desa Balongjeruk Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri, dan gudang milik Suwanto, dijadikan sampel, karena lokasinya yang sangat strategis dengan jalan raya. Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Suliyono, dan Danramil Kunjang ,Kapten Inf Sunarjo, didampingi Bambang Mujiono dan Ir.Sutrisno dari Dinas Pertanian Kabupaten Kediri serta Hesti K. dari sub pengadaan Bulog sub drive V Kediri, ikut mendampingi tim sergab dari TNI AD tersebut, sore ini, selasa (23/08/2016).

Kolonel Inf Nazwardi Irham mengungkapkan, keberadaan beras di Bulog, jauh lebih penting ketimbang keberadaannya di supermarket-supermarket, karena prioritas utama cadangan pangan nasional berdasarkan stok beras yang ada di Bulog. Prioritas tersebut juga bukan tanpa alasan, karena harga beras-beras yang ada di supermarket sulit untuk dikontrol, sedangkan Bulog selaku pemangku amanah penyimbang neraca pangan nasional, dipercaya akan mampu mengendalikan naik turunnya harga beras. 

Kapten Inf Sunarjo sempat bicara panjang lebar dengan berbagai alasan krusial, antara lain perihal argumen tentang prosedural jual beli gabah atau beras dari petani ke Bulog, bisa langsung ditanyakan kepada si petani itu sendiri, khususnya yang ada di Kediri, selain itu perihal satu asumsi dan satu persepsi untuk membantu pasokan gabah atau beras dari petani ke Bulog, pada hakekatnya semua Koramil jajaran Kodim 0809/Kediri sudah satu pandangan.

Menurut Kapten Inf Suliyono, untuk perhitungan secara global, kondisi panen padi di Kediri  relatif menurun, karena masa panen skala besar sudah terlewati, dan saat ini masih memasuki musim tanam, itupun juga banyak petani yang menyesuaikan kondisi lahan pertaniannya dengan beralih ke tanaman jagung.

Usai mengunjungi gudang beras di Kecamatan Kuinjang, tim sergab TNI AD langsung meluncur  ke gudang Bulog yang berada di Desa Paron Kecamatan Ngasem, untuk mengampil sampel pasokan gabah atau beras yang bersumber dari petani lokal.  (andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXX Kodim 0815 menggelar pasar murah dalam kegiatan pertemuan gabungan rutin anggota Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXX Kodim 0815 beserta Jajaran Ranting di  Makodim 0815 Jl. Majapahit No. 1 Kota Mojokerto, pada Selasa (23/8).

          Dandim 0815 Mojokerto, Letkol Czi Budi Pamudji selaku Pembina  Persit KCK Cabang XXX Kodim 0815 menyampaikan untuk memperbanyak syukur atas nikmat dan karunia Allah SWT, banyak berdo’a, sayangilah keluarga dan jadilah suri tauladan bagi anak-anak kita.

          Dalam pertemuan kali ini, Kodim 0815 bekerja sama dengan Bulog Sub Divre IV Surabaya Selatan menyelenggarakan pasar murah melalui Program Rumah Pangan Kita yang menyediakan bahan-bahan pokok dengan harga dibawah harga pasaran.  Dandim juga menyampaikan kepada Ibu-Ibu bahwa saat ini Bulog memberikan kesempatan kepada masyarakat luas untuk membuka Rumah Pangan Kita (RPK) yang menyediakan bahan-bahan pokok seperti beras, tepung terigu, gula pasir,  minyak goreng dan lain-lain, yang bertujuan untuk mengendalikan harga dan manfaatnya tidak hanya bagi pemilik RPK namun bagi konsumen karena harga lebih terjangkau.

          Ketua Persit KCK Cabang XXX Kodim Mojokerto, Ny. Budi Pamudji menyampaikan bahwa kegiatan pertemuan Persit dilaksanakan setiap bulan di tingkat Ranting atau  Koramil, sedangkan untuk pertemuan gabungan Ranting setiap tiga bulan sekali di Makodim 0815 Mojokerto, pertemuan gabungan rutin kali ini merupakan pertemuan pertamanya sejak dirinya menjadi Ketua Persit KCK Cabang XXX Kodim 0815.  

          Pertemuan rutin kali ini selain menggelar pasar murah juga ada Sosialisasi Bahaya Narkoba. Ibu Ketua Persit Cabang XXX Kodim 0815 berharap, agar Ibu – Ibu Persit tidak hanya pandai memasak akan tetapi mampu berkreativitas lainnya seperti membuat kerajinan yang memiliki manfaat bagi pribadi, keluarga dan organisasi, selama kegiatan positif Kita akan dukung, tegasnya.  

            Selesai kegiatan arisan diisi pembagian doorprize dilanjutkan pasar murah.   Ibu-ibu saling berdesakan memadati outlet ppasar murah untuk berbelanja kebutuhan pokok, bahkan Kasdim 0815 (Mayor Inf M. Husin Zainudin, S.Sos) turut serta menawarkan bahan-bahan pokok di Rumah Pangan Kita (RPK).  Sekira pukul 12.45 WIB kegiatan selesai, dengan tertib dan aman.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) TMMD 97 akan segera berlangsung di Kediri, dan Kodim 0809/Kediri yang ketiban momentum tersebut ,juga telah mempersiapkan diri, baik lokasi pembangunan maupun komunikasi persuasif dengan warga Kelurahan Gayam, Selasa (23/08/2016).

            Lokasi yang berada di areal pertanian atau tepatnya di Kelurahan Gayam Kecamatan Mojoroto Kota Kediri, nantinya akan dibangun jalan beraspal dengan lebar 2,5 meter dan panjang 300 meter. Jalan ini akan menghubungkan secara langsung antara Kelurahan Gayam dengan Kelurahan Mrican, sekaligus membuka akses perekonomian warga sekitar yang notabene mayoritas adalah petani.

            Sebelumnya, Dandim Kediri, Letkol Inf Purnomosidi bersama Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto dan Pasi Ter Kodim Kediri, Kapten Inf Suliyono, melihat secara langsung kondisi  lokasi yang nantinya akan dibangun jalan beraspal ,dan berkomunikasi langsung dengan warga setempat ,mengenai animo maupun dampak yang akan diterima.

            Malam hari kemarin, Danramil Mojoroto, Kapten Inf Arifin Effendi (mewakili Dandim Kediri), Kepala Kelurahan Gayam, Rejo Mawardi, dan Camat Mojoroto, M.Ridwan, secara langsung berdialog dengan Ketua RW dan RT se Kelurahan Gayam ,untuk membahas berlangsungnya TMMD 97 Kodim Kediri. Pertemuan tersebut merupakan “Final” dari penentuan masa depan pembangunan jalan penghubung antara Kelurahan Gayam dengan Kelurahan Mrican.

            Kapten Inf Arifin Effendi menjelaskan, hasil koordinasi sebelumnya atau tepatnya hari minggu kemarin, warga Kelurahan Mrican sepakat akan turut mendukung pembangunan jalan tersebut, dan warga Kelurahan Gayam juga sudah memberikan lampu hijau ,perihal dampak positif dari pembangunan jalan penghubung itu.

            Dilain pihak, Kecamatan Mojoroto selaku mediator antara Kelurahan Gayam dengan Kodim Kediri, juga sudah mengibarkan bendera start, agar warga dalam hal ini diwakili Ketua RT dan RW, untuk melakukan penyebaran informasi kepada seluruh warga ,khususnya warga Kelurahan Gayam, perihal pembangunan jalan tersebut.(andre)



KABARPROGRESIF.COM : (Bangkalan) Kodim 0829/Bangkalan menggelar kemampuan prajurit dalam kemahiran renang militer bagi prajurit Tamtama, Bintara dan Perwira jajaran Kodim bertempat di Kolam Renang Goa Pote (Gua Putih), Jeddih, Kecamatan Socah, Bangkalan.  Kamis (24/8)

Komandan Koramil 07/Labang jajaran Kodim 0829/Bangkalan Kapten Inf M. Sahri, terjun langsung dan melaksanakan renang militer yang diikuti seluruh anggota Kodim sebanyak 150 prajurit.

Di tempat berbeda, Komandan Kodim 0829/Bangkalan Letkol Inf Sunardi Istanto, menyampaikan dan mengingatkan kepada seluruh peserta latihan agar mengedepankan faktor keamanan, jangan sampai mengabaikan keselamatan personel yang berlatih.

“Utamakan faktor keamanan dan keselamatan pada setiap kegiatan apapun, termasuk keamanan dan keselamatan dalam pelatihan renang militer kali ini, karena latihan apapun yang dilaksanakan apabila tidak memperhatikan prosedur dan faktor keamanan, berpotensi menimbulkan kerugian,” katanya.

Lebih lanjut Dandim mengatakan untuk hasil dari kegiatan renang militer kali ini, Dandim merasa bangga dan memuaskan, sehingga kedepannya harus bisa ditingkatkan.

“Kegiatan kita laksanakan ini sudah menjadi program pokok Kodam V/Brawijaya, maka wajib bagi seorang perwira harus mampu renang militer,” tegasnya. (andre)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive