Sabtu, 27 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kejaksaan Agung (Kejagung) menemukan adanya aliran dana yang mencurikan pada rekening Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Nur Alam. Kejagung mengaku sudah menerima laporan hasil analisis dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Sudah diselidiki transaksi, waktu penyelidikan ternyata tidak cukup bukti ditingkatkan ke penyidikan," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Muhammad Rum di Kejagung, Jakarta, Jumat (26/8/2016).

Rum menjelaskan, dalam temuan aliran uang tersebut tidak berkaitan dengan kasus perizinan tambang PT Anugrah Harisma Barakah yang tengah ditangani oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tidak ada sangkut pautnya denga perizinan, ini murni transaksi mencurigakan yang disampaikan PPATK," jelasnya.

Maka dari itu, fokus kejaksaan dalam kasus ini hanya menelusuri transaksi mencurigakan dari PPATK yang tidak sesuai dengan profesi Nur Alam sebagai Gubernur.

"Transaksi tidak sesuai profil, itu murni bisnis. Jadi kita tidak lanjutkan ke penyidikan," tambahnya. (ragil)



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengaku memang sudah melihat isi video rekaman CCTV antara Freddy Budiman dengan Koordinator Kontras Haris Azhar pada tahun 2014 di Lapas Nusakambangan, Cilacap.

Menurut Tito, video tersebut adalah bagian dari materi penyidikan sehingga tidak dapat dikonsumsi oleh masyarakat umum.

 "Enggak bisa, video untuk materi penyidikan karena dia menyebutkan secara umum," ujar Tito di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (26/8/2016).

Tito menjelaskan, dalam rekaman tersebut ada beberapa pernyataan Freddy Budiman yang menyebutkan ada anggota Polri mengetahui bisnis narkoba yang dijalankan Freddy Budiman di balik jejuri penjara.

"Tau itu kan sumir sekali, tau apa maksudnya? Kita enggak ngerti. Tau soal kegiatannya itu, jaringannya atau bagaimana? Kalau yang tau dia kan banyak sebetulnya," jelasnya.

Hal tersebutlah yang membuat Tito tak ingin mempublikasikan video tersebut.

"Publik menganggap itu benar, padahal itu keterangannya menurut saya keterangannya sangat umum sekali bukan menyebutkan tempat, apalagi menyebutkan uang," tutur Tito. (ragil)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pencurian L300 yang berhasil digagalkan Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya di Jembatan Suramadu, sempat dihentikan sejak di lokasi pencurian di Kutisari Utara III.

Arman Novianto seorang warga sempat mengejar mobil yang dikemudikan pelaku usai menabrak portal warga hingga putus jadi dua.

"Tadi pagi saya mau buka warung kopi sekitar pukul 06.15 WIB. Tiba-tiba mobil ini melaju kencang dari arah barat mau keluar gang menabrak portal," ujarnya di lokasi, Jumat (26/8/2016).

Melihat gelagat mobil ngawur, Arman bersama temannya Herman berboncengan mengejar mobil tersebut lari kencang ke arah jalan raya Kendangsari.

"Saya melihat nyetirnya sangat mahir, bisa menghindari mobil di depannya saat menyalip kendaraan lain. Posisi saya mengikuti di kanan mobil, saya gebrak malah saya dipepet. Kemudian saat putar balik menuju Kendangsari, kaki saya sampai terlindas," katanya.

Saat mengejar, Arman belum sadar kalau ini pencurian. Dia hanya mengira mobil itu dikendarai sopir PT. Cen Kurir Indonesia yang ngawur.

"Setelah saya tanya ke kantornya, ternyata itu kejadian pencurian," katanya.

Sebelumnya, Mobil Box L300 dengan Nopol L 8248 GJ milik perusahaan ekspedisi ini terparkir persewaan lahan parkir di Jl. Kutisari Utara III No. 17 Surabaya.

Mobil terparkir bersama beberapa mobil yang lain, dan posisi lahan parkir terkunci gerbangnya. Para pencuri sepertinya membawa gembok yang berhasil dirusaknya.

Aris Purwanto pemilik lahan parkir mengatakan, mobil yang parkir di sini sudah sesuai standar keamanan. Seluruh orang yang langganan parkir di sini diberi kunci gembok satu persatu.

"Bahkan, kalau ada yang sudah tidak jadi pelanggan maka gembok saya ganti baru. Ini baru saja belum sebulan saya ganti baru," katanya.

Sampai berita ini diturunkan, mobil L300 berhasil diamankan oleh Polisi karena ditembak bannya saat terjadi kejar-kejaran di Suramadu. Untuk pelaku sendiri belum tertangkap, karena berusaha kabur dengan merampas motor warga di Suramadu. (rio)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Praktik prostitusi online kembali dibongkar Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya. Polisi berhasil mengamankan seorang mucikari bersama dua korban yang berstatus mahasiswi di salah satu Perguruan Tinggi di Surabaya, Kamis malam (25/8/2016) di salah satu hotel di Gubeng, Surabaya.

Dua mahasiwi itu yakni, SH (18) dan DN (20). Mereka dijual ke pelanggan oleh seorang tersangka mucikari bernama Novi Arini (28) yang tinggal indekos di Jalan Kedunganyar, Kota Surabaya.

Kompol Lily Djafar Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya mengatakan, dua korban ini dijual melalui sosial media facebook. Harganya sekali service dipatok Rp1,5 juta.

"Pembagiannya yang Rp1 juta untuk korban dan Rp500 ribu untuk mucikari," ujarnya, Jumat (26/8/2016).

Tersangka mucikari merupakan tetangga kos dengan dua korban. Dari situ kemudian saling mengenal hingga tersangka menawari korban bekerja sebagai PSK.

"Dalam perjalanan ke hotel, kedua korban mahasiswi itu diantarkan seorang sopir yang juga kami amankan," kata Kompol Lily.

Dari pengungkapan kasus itu, polisi mengamankan barang bukti uang Rp 400 ribu, bukti uang muka di rekening BCA, dan bill kamar hotel.

Menurut pengakuan korban DN, dirinya nekat masuk di dunia prostitusi karena untuk memenuhi kebutuhan hidup di Surabaya dan untuk bayar kuliah. Sebelumnya dia bekerja sebagai sales marketing di perusahaan swasta.

"Saya baru satu kali ini," katanya saat di Mapolrestabes Surabaya. (rio)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pasca reformasi 1998, menyeret perubahan sistem ketatanegaraan Undang-Undang Dasar 1945 menjadi amandemen hingga penghapusan Garis Besar Haluan Negara (GBHN), yang selama ini menjadi tonggak arah kebijakan Lembaga Majelis Permusyawaratan Rakyat(MPR) dalam menata sistem pemerintahan.

Belum terwujudnya sistem pemerintahan yang baik, memicu lembaga MPR RI periode 2009 – 2014 mengeluarkan keputusan nomer 4 tahun 2014 yang merekomendasikan refomulasi sistem perencanaan pembangunan nasional dengan model GBHN dan penataan sistem ketatanegaraan melalui perubahan undang-undang dasar berlandaskan Pancasila.

“MPR RI periode lalu, membentuk Badan Pengkajian MPR RI yang mempunyai 15 tugas penting menata sistem kenegaraan sesuai pengelompokannya. Saat pengkajian ini berlangsung, banyak masyarakat diantaranya Forum Rektor dan Parpol, menginginkan GBHN direformulasikan, sekaligus penguatan MPR RI, DPR RI dan DPD RI,” jelas Bambang Sadono Ketua Badan Pengkajian MPR RI, disela acara Workshop Ketatanegaraan “Penataan kewenangan MPR dan Reformulasi Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Model GBHN”, di Hotel Novotel Surabaya, Jumat(26/8/2016).

Bambang Sadono yang aktif sebagai Anggota DPR RI asal Jawa Tengah, menyatakan, pengkajian soal perubahan sistem ketatanegaraan ini, telah di diskusikan di sejumlah tempat dan sekarang giliran Surabaya. Ia menjelaskan, Badan Pengkajian MPR RI sengaja menggandeng para akademisi dari Universitas Negeri Surabaya(UNESA) untuk mendiskusikan masalah tersebut.

“Harapannya hasil diskusi ini bisa langsung menjadi acuan bagi MPR RI untuk menata sistem pemerintahan yang lebih baik. Memang kita mengajak UNESA agar menggelar workshop Ketatanegaraan selama 2 hari.” Jelasnya.

Sementara itu, Workshop Ketatanegaraan “Penataan kewenangan MPR dan Reformulasi Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Model GBHN”, dibuka oleh Prof. Dr. Warsono, M.S.

Dalam sambutannya, Rektor UNESA Prof. Dr. Warsono, M.S.menyatakan, Reformulasi sistem perencanaan pembangunan model GBHN sudah menjadi kebutuhan yang mendesak. Untuk itu, Ia berharap UNESA bisa memberikan sumbangsih kepada Negeri ini, melalui diskusi yang diprakarsai oleh Badan Pengkajian MPR RI.

“Kita mendiskusikan lagi GBHN siapa tahu nanti berguna dalam menata negeri ini. Saya berharap diskusi ini menghasilkan keputusan yang visioner bagi sistem ketatanegaraan kita, seperti Pembukaan UUD 1945, “ pungkas Rektor UNESA. (adv/arf)

Jumat, 26 Agustus 2016



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Latihan Kesehatan (Latkes) Tingkat II TA 2016 Dinas Kesehatan (Diskes) Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) resmi ditutup oleh Kasubdis Kesla Diskes Lantamal V, Letkol Laut (K) Agus Joko Santoso, di Ruang Rapat Diskes Lantamal V, Surabaya, Jumat (26/8).

Sebanyak 20 orang anggota Lantamal V mengikuti  Latkes Tingkat II Prosedur Bantuan Hidup Lanjut kali ini, mereka berasal dari Diskes Lantamal V 10 orang, Satuan Keamanan Laut (Satkamla) lima orang dan lima orang lainnya dari Detasemen Markas Lantamal V.

Selama lima hari sejak dibuka pada Senin (22/8) , para peserta telah mendapatkan beragam materi tentang prosedur penanganan pada korban tenggelam di laut dan bantuan hidup lanjutan, yang diberikan para pengajar dan pelatih melalui metode teori dan praktek.

Dalam amanat tertulisnya yang dibacakan oleh Kasubdis Kesla, Kadiskes Lantamal V Letkol Laut (K) dr. A.Pudji Widodo mengatakan bahwa beragam ilmu pengetahuan baru dibidang kesehatan yang diperoleh peserta selama Latkes, diharapkan dapat memperkaya wawasan peserta di bidang kesehatan

“Amalkan semua ilmu yang didapat selama mengikuti latihan kesehatan kali ini semaksimal mungkin dalam mendukung tugas sehari-hari. Namun disisi lain, kalian jangan cepat berpuas diri dengan ilmu yang baru didapatkan, belajar dan terus belajar karena ilmu kesehatan akan selalu berkembang,” tegas Pudji- sapaan akrab Kadiskes Lantamal V ini.

Latkes Tingkat II merupakan pelaksanaan dari program kerja Diskes Lantamal V tahun anggaran 2016. Latihan ini menurut Kadiskes Lantamal V, selain sebagai kewajiban dari tiap faskes TNI AL, juga bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan profesionalisme bagi personel kesehatan, maupun yang non kesehatan di lingkungan Lantamal V dalam melaksanakan dukungan kesehatan pada  kegiatan operasi dan latihan.

Selain itu, program latkes secara berkelanjutan dinilai menjadi salah satu cara tepat untuk terus meningkatkan keterampilan dan profesionalisme personel kesehatan Lantamal V, yang pada gilirannya akan tercapai tugas pokok Diskes Lantamal V secara optimal.

“Saya tekankan, tetap junjung tinggi kode etik profesi sebagai tenaga paramedis dengan tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan diri sendiri dan dinas, serta laksanakan setiap tugas dengan penuh rasa tanggung jawab,” pungkas orang nomor satu dijajaran kesehatan Lantamal V . (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kurang lebih sekitar 161 orang prajurit Marinir yang bertugas di Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan), Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V), mengikuti kegiatan screening HIV dalam upaya mencegah dini penularan virus HIV dikalangan prajurit TNI AL, proses screening yang dilakukan tim kesehatan dari Dinas Kesehatan (Diskes) Lantamal V itu digelar di Aula Prajurit Yonmarhanlan V, Jl. Hang Tuah, Ujung , Surabaya, Jumat (26/8).

Dalam pelaksanaan proses screening tersebut, setiap prajurit diambil darahnya untuk dijadikan sampel pemeriksaan.Melalui sampel yang akan diperiksa oleh tim kesehatan di Laboratorium Diskes Lantamal V, nantinya jika prajurit yang terindikasi terjangkit virus HIV akan segera mendapat penanganan lebih lanjut agar tidak menular ke anggota keluarga maupun teman-temannya.

Menurut Kadiskes Lantamal V Letkol Laut (K) dr. Puji Widodo, selain menjalani screening, para prajurit petarung tersebut juga mendapatkan penyuluhan tentang virus HIV dari tim kesehatan Diskes Lantamal V. Mereka diberikan pengetahuan seputar penularan HIV , ciri-ciri pengidap virus HIV, dan cara pencegahannya.

“Untuk pelaksanaan screening HIV ini, akan dilakukan Diskes Lantamal V secara bertahap terhadap seluruh prajurit Lantamal V,” terang Puji –sapaan akrab Kadiskes Lantamal V ini.

Virus HIV atau Human Immunodeficiency Virus lanjutnya, diketahui sebagai virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh dan melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit. HIV belum bisa disembuhkan, tapi ada pengobatan yang bisa digunakan untuk memperlambat perkembangan penyakit. Pengobatan ini juga akan membuat penderitanya hidup lebih lama, sehingga bisa menjalani hidup dengan normal.

Sementara itu Danyonmarhanlan V Mayor Marinir Dwi Aryanto, menyambut positif pelaksanaan screening HIV terhadap para prajurit Yonmarhanlan V. Menurut Dwi-sapaan akrabnya, sebagai manusia biasa prajurit Marinir juga bisa terkena resiko tertular HIV. Hal ini bisa disebabkan perilaku prajurit, maupun tanpa sengaja melalui penggunaan jarum suntik yang telah terinfeksi virus.

“Dengan adanya screening HIV ini, penularan virus HIV setidaknya dapat dicegah secara dini. Sehingga para prajurit Yonmarhanlan dapat melaksanakan tugas dengan tubuh yang sehat. Untuk lebih aman, kami juga membekali mereka dengan pengetahuan tentang HIV-AIDS. Agar dalam setiap penugasan, mereka tahu apa yang harus dilakukan untuk menghindari tertular virus HIV “, tandas pamen dengan satu melati dipundak ini.

Sementara untuk para prajurit yang tidak sempat mengikuti screening oleh karena sedang melaksanakan tugas di tempat lain, pihak Diskes Lantamal V tetap memberi kesempatan dengan melakukan proses screening di Diskes Lantamal V. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah selasa lalu Sea Raider diresmikan penggunaannya oleh Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah, S.A.P, Satuan Keamanan Laut (Satkamla) Lantamal V langsung tancap gas dengan melakukan uji coba Sea Raider barunya di Kolam Koarmatim dan Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), Jumat (26/8) pagi.

Dalam uji coba tersebut, Dansatkamla Lantamal V Letkol Laut (P) Stanley Lekahena terjun langsung menjajal kendaraan yang memiliki kecepatan hingga 25 knots ini. Tampak hadir Pasops Satkamla Mayor Laut (P) Andi Susanto, Kasiops, Komandan KAL Warakas, serta para Komandan Patkamla dijajaran Satkamla mendampingi Dansatkamla dalam ujicoba kendaraan anyar tersebut.

Menurut Dansatkamla, kehadiran satu unit Sea Raider dijajarannya diakui akan menambah daya gedor dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta semakin mempertajam kemampuan Satkamla dalam upaya patroli pengamanan di APBS dan APTS yang menjadi salah satu wilayah kerja Satkamla Lantamal V.

Sea Raider  yang menjadi unsur terbaru masuk jajaran Satkamla Lantamal V ini memiliki panjang 7,5 M dan lebar 3 M dan daya bobot sebesar 2.200 kg, unsur ini mampu mengangkut delapan orang anggota Satkamla untuk melaksanakan patroli.

Selain itu sea raider ini dapat dipacu maksimum 25 knots yang dihasilkan dari mesin Yamaha 2 x 85 HP. Sea Raider ini  juga dilengkapai sistem GPS cangih, Sea Raider buatan PT. Lundin Industry Invest-Indonesia ini mampu melakukan pendeteksian dan pengejaran terhadap kapal-kapal yang melakukan pelanggaran.

“Dari hasil uji coba yang berlangsung selama dua jam ini, saya beserta staf Satkamla puas dan siap untuk segera melibatkan unsur tersebut dalam setiap kegiatan patroli untuk mengamankan APBS dan APTS,” tegas perwira berdarah Ambon ini. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Open ship Kapal Perang Republik Indonesia (KRI Surabaya – 591) yang sandar di Dermaga Pariwisata Pelabuhan Benoa, Bali menarik perhatian masyarakat setempat dan wisatawan yang tengah berkunjung di Bali, sehingga menjadi objek wisata dadakan yang menarik dan sayang bila dilewatkan.

Seperti 100 siswa sekolah dari TK Yayasan Tunas Bangsa dan SD AL Azhar Kota Denpasar didampingi oleh Anggota Potmar Pangkalan TNI AL Denpasar (Lanal), berkunjung ke Kapal perang Republik Indonesia (KRI) Surabaya-591 yang bersandar di Pelabuhan Benoa Bali, Jumat (26/8).

Kehadiran KRI Surabaya-591 di Bali ini, dalam rangka membawa Taruna dan Taruni tingkat dua Angkatan ke-64, Akademi Angkatan Laut (AAL) yang tengah berlatih pelayaran dalam satgas Pra Jalasesya.

Antusias kunjungan terbesar, terlihat dari para pelajar SD, SLTP dan SMA bahkan ada beberapa sekolah TK juga melakukan kunjungan ke KRI untuk mengenalkan secara dini tentang dunia kemaritiman.

Menurut Aisyah, Kepala Sekolah SD AL Azhar yang turut mendampingi siswanya menyampaikan bahwa kunjungan wisata edukasi ini merupakan salah satu tujuan dari pihak sekolah untuk memperkenalkan kepada para pelajar mengenai kemaritiman, salah satunya mengenalkan kapal perang milik TNI Angkatan Laut ini.

Disamping itu, Pihak sekolah juga memanfaatkan momen ini mengunjungi KRI Surabaya-591 yang mempunyai tugas pokok sebagai Angkutan Laut Militer (Anglamil) ini untuk berwisata pendidikan di kapal perang.

Senada dengan Kepala Sekolah Al Azhar, Ketua rombongan TK Yayasan Tunas Bangsa mengatakan bahwa kegiatan kunjungan ke kapal perang ini, dimaksudkan sebagai salah satu program field trip, ke tempat-tempat yang bernilai sejarah, dan mengandung nilai edukasi, maupun berwisata sebagai salah satu kegiatan sekolah, dan menambah wawasan serta mengenalkan dunia kebaharian sejak dini.

Dalam kunjungan yang diwarnai suasana penuh keceriaan dari para pelajar dan guru ini, mereka diterima Komandan KRI Surabaya-591Letkol Laut (P) Ari Krisdiyanto didampingi oleh para Taruna dan Taruni dari AAL.

Pada kesempatan tersebut, KRI Surabaya-591 telah menyiapkan paket kegiatan, mulai dengan pengenalan secara umum tentang tugas TNI AL, garis besar kapal perang yang dikunjungi, yang meliputi tugas pokok, negara asal pembuat sampai dengan spesifikasi teknis kapal perang bersangkutan, yang disampaikan oleh perwira KRI. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Stan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar, Lantamal V yang turut ambil bagian pada kegiatan Pameran Pembangunan Provinsi Bali 2016 berhasil memikat perhatian para pengunjung. Hal tersebut terlihat dari tingginya animo mereka yang datang dan berfoto di stan pameran milik Lanal Denpasar tersebut.

 Pameran Pembangunan Provinsi Bali 2016yang digelar dalam rangka memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 dan HUT Provinsi Bali yang ke-58 tahun 2016 ini, digelar pemerintah provinsi Bali selama sepekan (14 -23 Agustus) lalu di Panggung Terbuka Ksirarnawa, Taman Budaya (Art Centre) Denpasar Provinsi Bali.

Acara tersebut diikuti oleh 200 Stan pameran yang berasal dari unsur Instansi Pemerintah, Lembaga Pusat di daerah, SKPD dilingkungan Pemprov. Bali, Pemerintah Kab./Kota se Bali, BUMN, BUMD, Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta serta UKM/IKM dan stand TNI Polri. Pameran pembangunan juga diisi dengan kegiatan lainnya seperti Sajian Kuliner khas Bali, pertunjukan kesenian dan hiburan lebih dari 45 kegiatan.

Pameran dengan mengusung tema "Melalui Pameran Pembangunan 2016, Kita Mantapkan Program Pembangunan Bali Mandara Berlandaskan Tri Hita Karana” ini dibuka secara langsung oleh Gubernur Bali Mangku Pastika dan dihadiri oleh FKPD Bali.

Pada penyelenggaraan pameran kali ini Pangkalan TNI Angkatan Laut Denpasar menampilkan berbagai materi pameran antara lain, foto-foto berbagai kegiatan Lanal yang dilaksanakan dalam tahun 2016 dan beberapa miniatur yakni KRI Diponegoro, KRI Lambung Mangkurat, KRI Martha Kristina Tiahahu dan KRI Malahayati, Kapal Selam KRI Cakra serta buku Sejarah TNI AL, Majalah Cakrawala dan brosur TNI AL.

Selain itu Lanal Denpasar juga mengenalkan pada khalayak umum tentang pakaian Dinas Upacara yang digunakan oleh prajurit Tamtama, dan prajurit Korps Wanita TNI AL. Peralatan olahraga selam, juga peralatan SAR ikut ditampilkan. Hal inilah yang membuat stan Lanal Denpasar banyak dikunjungi oleh pengunjung. Selain ingin tahu tentang TNI AL, mereka juga antusias untuk mengambil foto dilokasi stan.

Sementara itu Gubernur Bali I Made Mangku Pastika menyampaikan bahwa pameran pembangunan yang rutin setiap tahunnya diadakan ini, adalah bentuk pertanggungjawaban Pemerintah khususnya Pemerintah Provinsi Bali kepada masyarakat. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sedikitnya 70 orang anggota Koprs Wanita Angkatan Laut (Kowal) dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) menjalani tes Pap Smear dan pemeriksaan Kanker Payudaraatau CDE (Clinical Btreats Examination)yang digelar di Rumah Sakit Dr. Oepomo, Lantamal V, Surabaya, Jumat (26/8).

Pap Smear dan CDE untuk anggota Kowal dan PSN Wanita Lantamal V ini merupakan  gelombang ke-2 setelah kamarin (25/8) gelombang ke-1 (Jalasenastri). Pelaksanaan Pap Smear dan CDE yang digelar Jalasenastri Korcab V Daerah Jalasenastri Armada Timur (DJAT) ini bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lantamal V dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Jalasenastri tahun 2016 ini.

“Kemarin 168 istri prajurit yang jalani tes, hari ini merupakan giliran Kowal dan PNS Wanita Lantamal V,” terang Ketua Korcab V DJAT Ny. Ine Rudy Andi Hamzah saat meninjau pelaksanaan gelombang kedua di Rumkit Dr. Oepomo, Lantamal V.

Menurut  Ketua Korcab V DJAT, pelaksanaan Pap Smear dan CBE merupakan salah satu program kerja Jalasenastri Korcab V DJAT yang dipimpinnya, sekaligus hal ini merupakan salah satu  wujud kepedulian Jalasenastri terhadap kesehatan dan kesejahteraan Prajurit TNI AL dan keluarganya.

“ Pemeriksaan Pap Smear dan CBE adalah salah satu upaya kita untuk mengetahui sejak dini adanya kelainan-kelainan dalam tubuh kita, seperti kanker serviks dan payudara. Yang juga diketahui menjadi penyakit penyebab kematian nomor tiga di Indonesia,” terang istri Komandan Lantamal V Brigjen TNI (Mar) Rudy Andi Hamzah, S.A.p ini

Pelaksanaan kegiatan ini juga dimaksudkan untuk menyambut HUT ke-70 Jalasenastri tahun 2016 yang mengusung tema “dengan Semanagat kekeluargaan Jalasenastri bertekad ikut serta mewujudjkan kesejahteraan dan kebersamaan untuk keluarga prajurit TNI angkatan  laut” dimana Korcab V bekerja sama dengan Diskes Lantamal V dan Rumkit Dr. Oepomo.

Dalam kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari  tersebut, para peserta yang terdiri dari anggota Jalasenastri, Kowal dan PNS Wanita serta istri PNS mendapat kesempatan menjalani pemeriksaan pap smear gratis, dan juga pemeriksaan payudara atau CBE. Untuk mengetahui hasil Pap Smear, dibutuhkan waktu kurang lebih seminggu.

Pada pelaksanaan kali ini ada satu pemandangan menarik saat pelaksanaan pap smear gratis yang digelar Jalasenastri  Korcab V DJAT, dalam rangka HUT Jalasenastri  Ke-70 pagi tadi. Serda (TTU/W) Rere, salah seorang anggota Kowal Lantamal V yang ikut menjadi peserta pap smear, terhitung  lebih dari sekali Sertu Rere berjalan bolak balik dengan raut wajah gelisah saat menunggu giliran.

Ternyata ini merupakan pengalaman pertama bagi San Rere-begitu ia akrab disapa, utk melaksanakan pap smear sejak menikah 1,5 tahun yang lalu. Namun keinginan untuk hidup sehat dan terhindar dari ancaman kanker serviks, kegelisahan tersebut akhirnya sirna usai ia menjalani pap smear.

“Ternyata tidak seperti yang saya bayangkan sebelumnya, mudah dan cepat. Dan yang penting saya telah melaksanakan upaya dini mencegah kanker serviks.Karena setahu saya bagi wanita yang telah menikah dan melahirkan wajib untuk menjalani pap smear, sebab risiko terkena kanker serviks umumnya dialami bagi wanita yang telah menikah,”pungkasnya. (arf)



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Satu unit sekoci milik Kapal Angkatan Laut (KAL) Katon, Satuan Keamanan Laut,  Pangkalan Utama TNI AL V (Satkamla Lantamal V) berhasil menggagalkan upaya pencurian terhadap kapal-kapal yang tengah lego jangkar di Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS), Jumat (26/8) pagi tadi.

Komandan Satuan Keamanan Laut (Dansatkamla) Lantamal V, Letkol Laut (P) Stanley Lekahena membenarkan pengejaran dan penangkapan yang dilakukan oleh personelnya  terhadap para pencuri di APBS tersebut.

Menurut Stanley – sapaan akrab Dansatkamla Lantamal V- bahwa sekitar pukul 05.30 Wib, unsur Satkamla Lantamal V yang tengah berpatroli di APBS yaitu KAL Katon yang dikomandani Kapten Laut (P) Rendra, mendapat informasi via radio dari patroli Polairud Gresik dan meminta bantuan untuk pengejaran terhadap tiga pelaku yang diduga melakukan tindak pencurian terhadap kapal-kapal yang tengah lego jangkar di APBS.

Kemudian Kal Katon, mengerahkan satu unit sekocinya yang diawaki tiga personel untuk membantu mengejar dan menangkap para pelaku.  Setelah beberapa saat melakukan pengejaran, Sekoci Kal Katon berhasil mengamankan satu pelaku AT (32) salah seorang pelaku yang mencoba melarikan diri dengan cara melompat ke laut.

Kemudian pengejarjan bersama tim Polairud dilanjutkanterhadap dua perahu lagi dan berhasil menangkap F (21) dàn H (21). Saàt ini ke tiga pelaku dan barang bukti di amankan Polairud Gresik untuk diproses lebih lanjut. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive