Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 14 September 2016

Apes, Gunakan SIM Palsu Untuk Perpanjangan, Khotib Akhirnya Diadili



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Niat baik Khotib Warga Gresik untuk tertib administrasi berlalu lintas memang patut dipuji. Namun, untuk mendapatkan administrasi berupa Surat Ijin Mengemudi (SIM) dilakukan dengan cara yang salah.

Akibatnya, dia pun harus menjadi pesakitan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya akibat telah memalsukan KTP dan SIM A dan C.

Pada persidangan diruang garuda, Rabu (14/9), Jaksa Penuntut Umum (JPU) Samsu Efendi menghadirkan saksi Brigadir Singgih, Anggota Satlantas Polrestabes Surabaya.

Dihadapan majelis hakim yang diketuai Kamarudin, saksi Singgih menceritakan awal terungkapnya kasus ini.

"Pada saat itu, terdakwa memasukan data kedua Sim tersebut untuk diperpanjang. Setelah dicek ternyata sim tersebut palsu, saya langsung mengamankan terdakwa". Ucap Saksi.

Usai mendengarkan keterangan saksi terdakwa Khatib dimintai keterangan oleh Hakim Kamaruddin, terkait keabsahan identitas tersebut.

"Kamu mendapat ketiga surat tersebut dari siapa?" tanya hakim Kammarudin

Ia mengaku bahwa surat-surat tersebut didapatkan dari seorang calo.

"Saya mendapatkan KTP dan Sim A B, dari Mobin dan sappak. Saya berani sumpah pak, saya tidak bohong. Biaya saya keluarkan sebanyak 1,5 juta, untuk mendapatkan ketiga surat tersebut, " Ucap terdakwa.

Ketua Majelis Hakim Kamaruddin, mengaku heran dengan tindakan terdakwa yang langsung memperpanjang sesaat menerima SIM barunya.

"Setelah mendapat SIM itu, langsung kamu perpanjang, padahal kalau bikin baru masa berlakunya 5 tahun," tanya hakim Kammarudin.

"Ya pak, saya tidak tahu. Kalau itu palsu. Tahunya saya urus perpanjangan. Pada saat itu Mobin dan Sappak menemani saya, namun setelah saya ditangkap kedua calo tersebut kabur". Ucap terdakwa.

Tak kuat dicerca pertanyaan Hakim terdakwa akhirnya mengakui kalau identitas tersebut palsu.

"Saya tahu pak, itu palsu. Saya dibohongi Mobin dan Sappak, saya disuruh perpanjang Sim A dan Sim C palsu tujuannya agar keluar Sim A dan Sim C yang asli, terang terdakwa.

Untuk diketahui, terdakwa dibekuk petugas saat akan memperpanjang SIM yang didapat di Samsat keliling Tambakrejo. Atas perbuatannya, terdakwa didakwa melanggar pasal 263 ayat (1) KUHP tentang pemalsuan.(Komang)

BI Terbitkan Uang Pecahan Baru Bergambar 11 Pahlawan Nasional



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk lebih menghormati  jasa para Pahlawan di Indonesia,tak lama lagi Bank Indonesia akan mengenalkan pra Pahlawan Nasional dengan menerbitkan uang Rupiah NKRI yang telah di desain baru

" Sebagai pelaksanaan amanat Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang (UU Mata Uang), dengan ciri sebagaimana diatur dalam UU tersebut. Salah satu ciri uang sebagaimana Pasal 7 UU Mata Uang adalah memuat gambar pahlawan nasional yang ditetapkan dengan Keputusan Presiden." Kata Dedy Irianto Kepala Tim Komunikasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Surabaya pada siaran persnya ( 13/9/2016 )

Penetapan gambar pahlawan nasional tersebut,telah dilakukan berdasarkan koordinasi Bank Indonesia dengan Pemerintah  yakni Kementerian Keuangan, Kementerian Sosial, Sekretaris Kabinet, Kementerian Hukum dan HAM, termasuk dalam pengurusan persetujuan penggunaan gambar pahlawan nasional oleh ahli waris.

Sebagaimana Keputusan Presiden Nomor 31 Tahun 2016 tentang Penetapan Gambar Pahlawan Nasional sebagai Gambar Utama pada Bagian Depan Rupiah Kertas dan Rupiah Logam Negara Kesatuan Republik Indonesia, Bank Indonesia akan mengeluarkan tujuh pecahan uang Rupiah kertas dan empat pecahan uang Rupiah logam dengan gambar Pahlawan sbb:

a.    Gambar Pahlawan Nasional Dr. (H.C.) Ir. Soekarno dan Dr. (H.C.) Drs. Mohammad Hatta sebagai gambar utama pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp 100.000,00 (seratus ribu rupiah)

b.    Gambar Pahlawan Nasional Ir. H. Djuanda Kartawidjaja sebagai gambar pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah);

c.     Gambar Pahlawan Nasional Dr. G.S.S.J. Ratulangi sebagai gambar pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp20.000,00 (dua puluh ribu rupiah);

d.    Gambar Pahlawan Nasional Frans Kaisiepo sebagai gambar pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah);

e.    Gambar Pahlawan Nasional Dr. K.H. Idham Chalid sebagai gambar pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp5.000,00 (lima ribu rupiah)

f.     Gambar Pahlawan Nasional Mohammad Hoesni Thamrin sebagai gambar pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);

g.    Gambar Pahlawan Nasional Tjut Meutia sebagai gambar pada bagian depan Rupiah kertas NKRI dengan pecahan Rp1.000,00 (seribu rupiah);

h.    Gambar Pahlawan Nasional Mr. I Gusti Ketut Pudja sebagai gambar pada bagian depan Rupiah logam NKRI dengan pecahan Rp1.000,00 (seribu rupiah);

i.      Gambar Pahlawan Nasional Letnan Jenderal TNI (Purn) Tahi Bonar Simatupang sebagai gambar pada bagian depan Rupiah logam NKRI dengan pecahan Rp500,00 (lima ratus rupiah);

j.      Gambar Pahlawan Nasional Dr. Tjiptomangunkusumo sebagai gambar pada bagian depan Rupiah logam NKRI dengan pecahan Rp200,00 (dua ratus rupiah); dan

k.    Gambar Pahlawan Nasional Prof. Dr. Ir. Herman Johanes sebagai gambar pada bagian depan Rupiah logam NKRI dengan pecahan Rp100,00 (seratus rupiah).

" Penggunaan sebelas  gambar pahlawan nasional tersebut bertujuan untuk lebih mengenalkan pahlawan nasional kepada masyarakat, menumbuhkembangkan semangat kepahlawanan, kepatriotan, kejuangan, serta sikap keteladanan bagi setiap orang dan mendorong semangat  melahirkan karya terbaik bagi kemajuan dan kejayaan bangsa dan negara." terangnya Dedy

Dedy Irianto menambahkan, dengan telah dikeluarkannya Keputusan Presiden tersebut, Bank Indonesia akan segera mempersiapkan penyusunan desain dan penerbitan yang waktu pelaksanaannya akan dilakukan dan diumumkan pada tahun 2016. Untuk  mempermudah identifikasi ciri keaslian uang Rupiah oleh masyarakat serta mempersulit upaya pemalsuan uang, Bank Indonesia akan melakukan penguatan unsur pengaman pada uang Rupiah yang akan diterbitkan tersebut.

" Apabila uang Rupiah kertas dan logam tersebut telah dikeluarkan dan diedarkan pada waktunya, uang Rupiah kertas dan logam yang masih beredar saat ini masih tetap berlaku sebagai alat pembayaran yang sah (legal tender) di wilayah NKRI sepanjang belum dicabut dan ditarik dari peredaran." tutupnya (Dji)

Sektor Perbankan Akan Dukung Pembiayaan Pembangunan Ekonomi Di Jatim



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menghambatnya Perekonomian dunia yang dipicu adanya Stagnasi di Kawasan Eropa,diakibatkan adanya 3 Faktor yakni belum adanya kestabilan ekonomi di negara Amerika Serikat ,melambatnya ekonomi Tiongkok dan juga terdapat beberapa harga komoditas dunia.sehingga menyebabkan kondisi perekonomian di Indonesia ikut terimbas

" Kondisi tersebut berdampak terhadap capaian fiskal untuk membiayai pembangunan nasional. Sementara itu, indikator pembiayaan pembangunan seperti pertumbuhan kredit perbankan masih relatif rendah.
Sektor fiskal yang menjadi sumber pembiayaan pembangunan menjadi perhatian pemerintah Provinsi Jawa Timur." kata Benny Siswanto selaku Direktur Eksekutif Bank Indonesia pada keterangan pres release ( 13/9/2016 )

Menurutnya melambatnya penerimaan pajak negara di tengah peningkatan pembiayaan infrastruktur. Kebijakan tax amnesty yang digalakkan pemerintah diperkirakan baru dirasakan dampaknya pada tahun 2017.

" Diharapkan, dana repatriasi dari tax amnesty mampu mendorong capital inflow dan stimulus anggaran Pemerintah. Total APBD Provinsi dan Kabupaten/Kota di Jawa Timur tahun 2016 mencapai Rp111,03 triliun yang terdiri dari APDB Kab/Kota sebesar Rp87,22 triliun dan APBD Prov. Jawa Timur sebesar Rp23,81 triliun. Komposisi penerimaan APBD khusus untuk Kab/Kota yang berasal dari Dana Perimbangan mencapai 81,06% mencerminkan tingginya ketergantungan daerah terhadap pemerintah pusat." terang Benny

Untuk itu,masih kata Benny. Potensi melebarnya defisit fiskal mendorong pemerintah pusat melakukan penundaan transfer ke daerah. Di Jawa Timur, total penundaan Dana Alokasi Khusus (DAK) mencapai Rp2,64 triliun baik bagi Provinsi Jawa Timur maupun 19 Kabupaten/Kota di Jawa timur yang tentunya berdampak terhadap rencana pembangunan daerah yang ditetapkan sebelumnya.

" Isu pembiayaan pembangunan menjadi krusial bagi Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan DPRD Provinsi Jawa Timur, sehingga perlu menyamakan persepsi dan pemahaman dalam mencari alternatif pembiayaan yang feasible dan prioritas alokasi anggaran bagi pembangunan di Jawa Timur. " ujarnya

Hal ini mendorong diselenggarakanya Forum KEKR (Kajian Ekonomi dan Keuangan Regional) dengan tema “Peran Fiskal dalam Menstimulus Perekonomian dan Penguatan Sumber Pembiayaan Pembangunan Jawa Timur” sebagai forum diskusi antara Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang dipimpin oleh Gubernur Jawa Timur, Soekarwo, Bank Indonesia Jawa Timur, DPRD Provinsi Jawa Timur, OJK, akademisi dan Perbankan pada tanggal 8 September 2016, di ruang Singosari, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Timur.

Salah satu alternatif sumber pembiayaan pembangunan Jawa Timur adalah mendorong pemerintah untuk mengoptimalkan peran swasta dalam bentuk PPP (Public Private Partnership) maupun swasta murni  terutama dalam pembangunan infrastruktur. Selain itu, peranan BUMN dan BUMD dalam pembiayaan pembangunan sektor publik juga perlu ditingkatkan.

Benny menambahkan,Hal ini diperlukan. karena keterbatasan ruang untuk fiskal oleh alokasi anggaran yang bersifat mandatory budget (antara lain seperti belanja pendidikan & belanja kesehatan), sehingga ruang alokasi untuk pembangunan semakin kecil. Oleh karena itu, urgensi penetapan prioritas diperlukan dalam pembiayaan proyek-proyek infrastruktur/publik yang direncanakan. Ke depan, perlu dilakukan pengkajian terhadap sektor-sektor mana saja yang tepat untuk menggunakan alternatif pembiayaan melalui full state budget, PPP, atau diserahkan seluruhnya kepada swasta

" Di sisi lain, sektor perbankan diharapkan turut mendukung pembiayaan ekonomi Jawa Timur dengan memberikan tingkat suku bunga yang lebih kompetitif. Disamping pembiayaan melalui kredit perbankan, alternatif penggunaan municipal bond, corporate bond, serta instrumen keuangan syariah seperti optimalisasi penggunaan wakaf dan zakat untuk sektor yang produktif dapat menjadi alternatif bagi sumber pembiayaan infrastruktur. " jrenteknya

Penerapan crowd funding menjadi salah satu opsi terhadap proyek-proyek yang manfaatnya dapat dirasakan  oleh masyarakat sehingga, masyarakat tumbuh rasa memiliki terhadap infrastruktur yang dibangun Sebagai contoh penerapan crowd funding dapat dilakukan dalam pembangunan mass rapid  tranportasion (KRL).

Selain itu, kajian terkait financial deepening di  daerah perlu dilakukan untuk melihat alternatif sumber pembiayaan melalui pembentukan kelompok kerja yang melibatkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Bank Indonesia dan OJK untuk mempelajari sumber-sumber pembiayaan yang sifatnya unconventional maupun crowd funding yang diperlukan untuk pembangunan Jawa Timur yang berkualitas. (Dji)       

Kodim Madiun Gelar Tes Urine



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Kodim 0803/Madiun menggelar tes urine terhadap sejumlah anggota militer/PNS dan Koramil jajaran saat Apel pagi dan di lokasi pengambilan urine dijaga ketat oleh Provost di Makodim 0803/Madiun, dan diawasi langsung Dandim 0803/Madiun Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos, didampingi Kasdim 0803/Madiun Mayor Inf Mohammad Yusuf dan Pasi Inteldim 0803/Madiun Kapten Inf Kiswanto, SE.Rabu(4/9/16)

Menurut Dandim 0803/Madiun Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos kegiatan pemeriksaan urine ini adalah upaya untuk mencegah, mencari, membasmi, dan membersihkan lingkungan TNI AD, khususnya Kodim 0803/Madiun dari narkoba. Kegiatan pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan, dan peredaran gelap narkoba (P4GN) ini dilaksanakan dalam rangka mencegah keterlibatan anggota Kodim 0803/Madiun (militer/PNS) dari pengaruh buruk narkoba.

“Kalau ada anggota Kodim 0803/Madiun yang kedapatan memakai narkoba, pimpinan TNI AD tidak segan memecat secara tidak hormat. Karena, ini sudah jadi atensi dari pusat dan harus dilaksanakan di daerah,” tegas Letkol Inf Rachman Fikri, S.Sos.

Kedepan Dandim 0803/Madiun berencana akan menggelar tes urine dadakan secara berkesinambungan, supaya tidak ada anggota Kodim yang berani mencuri kesempatan untuk mencoba barang haram tersebut. “Kami meminta dukungan dari masyarakat, jika melihat dan mengetahui ada anggota TNI yang menggunakan narkoba agar segera laporkan kepada saya,” sarannya. (andre)

Pengukuhan Pengurus Pusdiklat dan Pengurus Brigade Penolong Kwarcab Trenggalek



KABARPROGRESIF.COM : (Trenggalek) Bertempat di Kantor Kecamatan Tugu, dilaksanakan Ulang Janji dan Tasyakuran dalam rangka memperingati HUT Pramuka ke 55 Tahun 2016 serta  Pelantikan Pengurus Pusdiklatcab dan Pengurus Brigade Penolong 1303 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Trenggalek, oleh Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak.Selasa malam(13/9/16)

Acara ini dihadiri pula Dandim 0806/Trenggalek Letkol Arm Bayu Argo Asmoro, Wakil Bupati Trenggalek M. Nur  Arifin, Kasdim 0806/ Trenggalek Mayor Inf Misirin, Waka Polres Trenggalek Kompol Kuswara, Ketua harian kwarcab Trenggalek Mahsun Ismail, Muspika Tugu, Kepsek SD, SLTP dan SLTA se Kecamatan Tugu, Pengawas TK/SD dan PAI se Kecamatan Tugu dan Peserta pramuka.

Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak dalam sambutannya mengucapkan selamat atas dilantiknya pengurus pusdiklatcab dan pengurus brigade penolong kwartir cabang gerakan pramuka Trenggalek, Disamping itu pengurus gerakan pramuka juga harus bisa menjadi contoh yang baik agar dapat menarik anak-anak masuk pramuka.

Kita bisa membuat skema bahari, memasyarakatkan pramuka agar anak-anak tidak terpaksa ikut pramuka, untuk kesuksesan yang pertama adalah karakter dengan semangat yang tepat Trenggalek bisa maju, ujar Bupati.

Selesai Upacara pelantikan dilanjutkan pemotongan tumpeng oleh Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek diberikan kepada Bapak Mahsun Ismail.

Nama Pengurus Pusdiklatcab dan Brigade Penolong 1303 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Trenggalek periode 2016 / 2021, adalah Pengurus Pusdiklatcab sebagai Ketua  Drs. Supriyadi MSi, Wakil  Khoirudin dan Sekretaris Darmanum, sedang Brigade Penolong sebagai Ketua Komarul Huda, Wakil Didik Catur Prastyo dan Sekretaris Candra Kholifatul Huda.(andre)

Kodim Mojokerto Asah Kemampuan Prajurit Dengan Latihan Menembak



KABARPPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Dalam rangka memelihara dan mengasah kemampuan prajurit  dalam menembak senjata ringan, pada Selasa 13 September 2016 pukul 07.30 WIB, Kodim 0815 Mojokerto menyelenggarakan Latihan Menembak Senjata Ringan (Latbak Jatri) di Lapangan Tembak Yonif Para Linud 503/MK di Mojosari Kabupaten Mojokerto.

Dandim 0815 Mojokerto, Letkol Czi Budi Pamudji, menjelaskan bahwa latihan menembak senjata ringan (Latbak Jatri), merupakan kegiatan program yang secara rutin dilaksanakan setiap triwulan dalam satu tahun anggaran.  “Tujuan dilaksanakannya Latbak Jatri ini untuk memelihara dan mengasah kemampuan prajurit  dalam menembak senjata ringan”. Tegas Alumnus Akmil 1997.

Pasi Ops Kodim 0815 Mojokerto, Kapten Inf Sasminto, menambahkan bahwa Latihan menembak senjata ringan dilaksanakan selama 3 (tiga) hari berturut-turut mulai tanggal 13 sampai dengan 15 September 2016 yang diikuti oleh Personel Militer Kodim 0815/Mojokerto.  Adapun senjata yang digunakan untuk latihan terdiri dari Senjata laras panjang M16-A1 dan Pistol P1.

“Di hari pertama Latbak Jatri diikuti oleh 200 orang dengan perincian 190 orang petembak senapan laras panjang dan 10 orang petembak pistol, untuk personel yang belum menembak akan melaksanakan dihari kedua dan ketiga yakni tanggal 14 dan 15 September 2016”. Tambah Pasi Ops.

Hadir dalam Latbak Jatri antara lain : Dandim 0815 Letkol Czi Budi Pamudji, Pasi Ops Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Sasminto selaku penyelenggara, Kapten Inf Sumiarso selaku Komandan Latihan, Kapten Inf Supriyanto selaku Koordinator Materi Menembak Senapan, Kapten Inf Kambali selaku Koordinator Materi Menembak Pistol, para Danramil Jajaran Kodim 0815, Pa Staf Kodim 0815 dan Anggota Militer Kodim 0815 Mojokerto. (andre)

Ketua Persit KCK Cabang XXIII Kodim 0810/Nganjuk Latihan Senam Perwosi Bersama.



KABARPROGRESIF.COM : (Nganjuk) Ketua Persit KCK Cabang XXIII Kodim 0810/Nganjuk Ny Hanny Salome Nino beserta Pengurus dan anggota Persit KCK Cabang XXIII melaksanakan latihan  senam Perwosi bersama bertempat di Gedung Juang 45 Jln. Dr.Seotomo Kelurahan Kauman Kecamatan Nganjuk Kabupaten Nganjuk yang diikuti sekitar 250 orang.Selasa(13/9/16).

Sebelum Senam dimulai Ketua Persit KCK Cabang XXIII Kodim 0810/Nganjuk Ny. Hanny Salome Nino menyampaikan ucapan banyak terima kasih kepada Ibu-ibu anggota Persit KCK Cabang XXIII Kodim 0810/Nganjuk mulai dari Makodim sampai dengan Ranting  01 hingga 20 yang sudah menepati waktu hadir dalam kegiatan latihan senam Perwosi dengan harapan dalam berlatih senam perwosi lebih bersemangat.
Setelah Pengarahan Ibu - ibu Persit KCK Cabang XXIII  Kodim 0810/Nganjuk melaksanakan yel -yel yang di pimpin oleh Pelda Agung Dwi W dari Koramil 0810/01 Kota dan Serma Sujoko Koramil 0810/09 Ngerongot kemudian dilanjut latihan senam Perwosi bersama.(andre)

Tim Sergab Kunjungi Kabupaten Nganjuk Kembali



KABARPROGRESIF.COM : (Nganjuk) TIM Serapan Gabah (Sergab) dari Mabesad Kol Inf Nazwardi kunjungan kerja di wilayah Kabupaten Nganjuk dengan didampingi oleh Pasiter Kodim 0810/Nganjuk Kapten Inf Yatno, Balitbang Departeman Pertanian di Malang Dr. Didik Harnowo, Staf Dinas Pertanian Kab. Nganjuk Sudrajat, Staf Dolog Candirejo Arief dan Staf Sub Divre Bulog Kediri  Cicik Fauziah.Selasa(13/9/16)

Tim Sergab Mabesad tiba di Gudang Bulog Desa Candirejo Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk disambut oleh Dandim 0810/Nganjuk Letkol Inf Akatoto, Ka Dinas Pertanian Nganjuk Ir. Agus Subagyo dan Kagud Dolog Candirejo Mushelli selanjutnya mengadakan pertemuan terkait jumlah penyerapan gabah/beras oleh Gudang Bulog Candirejo yaitu sebanyak 255.000 Kg gabah dan 10.536.930 Kg beras kemudian rombongan meninjau Unit Pengolahan Gabah dan Beras (UPGB) Gudang Bulog Candirejo.

Dari Gudang Bulog Candirejo Tim Sergab Mabesad Kol Inf Nazwardi da rombongan menuju ke penggilingan padi UD. Pasifik milik H. Sodiq di Dusun Ngelan Desa Loceret Kecamatan Loceret Kabupaten Nganjuk meninjau penggilingan padi tersebut dan dari H. Sodiq mendapat informasi bahwa pengiriman beras ke Bulog yaitu 2 hari sekali sekitar 9 Ton.

Kemudian Tim Sergab Mabesad dan rombongan menuju penggilingan padi  milik Gapoktan Sri Makmur Desa Sumberwindu Kecamatan Berbek Kabupaten Nganjuk yang dikelola H. Koirudin.
Di penggilingan ini Tim Sergab Mabesad dan rombongan disambut H. Khoirudin, Ketua Gapoktan Sri Makmur Moh. Fajri, PPL Desa Sumberwindu Kecamatan Berbek Jarwani dan Perangkat Desa Sumberwindu Kecamatan Berbek Sutejo, selanjutnya Tim Sergab Mabesad dan rombongan melakukan peninjauan mesin penggilingan yang merupakan bantuan pemerintah serta meminta agar Gapoktan Sri Makmur ikut berpartisipasi dalam penyerapan gabah dengan mengirim gabah/beras ke Bulog.

Setelah meninjau mesin penggilingan Tim Sergab Mabesad dan rombongan menuju sekretariat Gapoktan Sri Makmur dan bersilaturrohmi dengan pengurus Kelompok Tani Sri Makmur Desa Sumberwindu Kecamatan Berbek Kabupaten Nganjuk.

Rencananya Tim Sergab Mabesad Kol Inf Nazwardi dan rombongan akan dilanjutkan lagi dengan sasaran Sergab di wilayah Kecamatan Sukomoro, Kecamatan Gondang dan Kecamatan Baron.(andre)

Dewan Pers Gelar Seminar Literasi Media



KABARPROGRESIF.COM : (Trenggalek) Dandim 0806/Trenggalek Letkol Arm Bayu Argo Asmoro menghadiri Seminar Literasi Media yang bertemakan "Membedakan Media Profesional dengan Media Abal - Abal" bertempat di Gedung Bhawarasa Lantai II Pendopo Trenggalek, dengan narasumber dari Dewan Pers, Imam Wahyudi dan Antonius Jimmy Silalahi.Selasa(13/9/16).

Seminar Literasi Media di hadiri pula oleh  Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak, Wakil Bupati Trenggalek M Nur Arifin, Waka Polres TrenggalekKompol Kuswara, Kasi Intel Kejaksaan Trenggalek M Toufik, Seluruh Asisten Sekda Kabupaten Trenggalek, Seluruh SKPD Kabupaten Trenggalek, Perwira Staf dan Danramil Kodim 0806/Trenggalek, Perwira Staf dan Kapolsek Polres Trenggalek, Camat se Kabupaten Trenggalek, Perwakilan Kepsek SD, SLTP dan SLTA se - Kabupaten Trenggalek serta Kades/Lurah se-Kabupaten Trenggalek.

Antonius Jimmy Silalahi, menyampaikan bahwa tujuan dilaksanakan seminar hari ini adalah untuk mengetahui Media yang Profesional dengan Media Abal-abal, makanya sengaja Seminar ini tidak mengundang insan media dengan harapan agar Insan Media di Trenggalek bisa membantu mensosialisasikan Pembangunan bukan malah menggerus atau menjatuhkan pembangunan di Kabupaten Trenggalek.

Sedangkan sambutan Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak mengatakan saat membuka seminar hari ini adalah Literasi Media, dimana Pers merupakan lentera/cahaya bagi negara, jangan sampai Pers tidak bisa memainkan perannya untuk memajukan bangsa dan negara. Informasi harus bisa sampai tujuan dan fakta lembaga media adalah perusahaan swadaya, tujuannya bukan untuk mengkotak-kotakkan media.

Kita tidak alergi dengan Pers asalkan bisa menyampaikan informasi dengan baik dan benar, banyak media yang bekerjasama dengan LSM kemudian memberitakan yang negatif. Melalui seminar kita bisa mengetahui mana yang salah dan mana yang benar terkait informasi publik, motto kita berani karena benar takut karena salah, kata Bupati

Imam Wahyudi mengatakan Insan Pers yang Profesional dilarang meminta imbalan dan Dewan Pers melarang nama yang mirip dengan lembaga Negara seperti KPK, BIN dan Buser. Saat ini banyak wartawan Abal-Abal karena setiap orang boleh menjadi wartawan tanpa harus menjadi anggota PWI akibat reformasi dan kebebasan dalam berserikat.

Lain halnya yang disampaikan Antonius Jimmy Silalahi, bahwa banyak media abal-abal dan isi beritanya pun abal-abal. Perbedaan media Profesional dan abal-abal diantaranya tujuan aktivitas media Profesional adalah memisahkan antara fakta dan opini sedangkan media abal-abal mencampuradukkan antara fakta dan opini, sering menghakimi dan beritanya tidak berimbang.

Lebih lanjut Antonius Jimmy Silalahi menyampaikan bahwa Dewan Pers telah melaksanakan MOU dengan Polri yang intinya jika ada pelanggaran oleh media Profesional maka akan diserahkan ke Dewan Pers dan jika dilakukan oleh media abal-abal maka akan diserahkan ke Polisi.

Leo Batubara dalam makalahnya juga menyampaikan yang menguasai informasi adalah pemenang dalam pertandingan, pada saat pemerintahan orde baru Pers dikontrol oleh Presiden Suharto, jika ada wartawan yang merugikan atau mendholimi adukan secara hukum ke Dewan Pers.

Pers tidak boleh menghakimi tetapi hanya boleh menduga, kegiatan jurnalistik untuk kepentingan umum atau tidak. Apa bila tidak akan diselesaikan dengan hak jawab pasal 310 ayat (3) dan pasal KUHP melindungi Pers.

Perkara Pers dapat dikenakan denda sesuai pasal 18 UU pers ayat (2) perusahaan pers yang melanggar ketentuan pasal 5 (1) dan ayat (2), serta pasal 13 dipidana dengan pidana denda paling banyak Rp. 500 Juta.

Dampak yang ditimbulkan oleh pemberitaan Pers sangat luar biasa di masyarakat sehingga Pers harus bertanggung jawab. Dewan Pers berkomitmen akan menindak wartawan abal-abal atas pemberitaan yang tidak sesuai fakta dan akan diproses sesuai hukum.

Untuk itu Humas Trenggalek akan mencatat Wartawan yabg profesional dan wartawan abal-abal. Mulai saat ini kita harus melawan Wartawan/LSM yang abal-abal  dan kita tidak boleh takut, kalau mereka salah kita serahkan kepada pihak yang berwajib.(andre)

Danlanal Batuporon Pimpin Upacara Peringatan HUT Ke-71 TNI AL



KABARPROGRESIF.COM : (Batuporon) Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Batuporon, Lantamal V Letkol Mar Purwanto Hadi Saputro memimpin secara langsung jalannya upacara militer pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-71 TNI Angkatan Laut yang digelar di Markas Komando Lanal Batuporon, Selasa pagi (13/9) kemarin.

Komandan Lanal Batuporon  menjadi Inspektur Upacara pada HUT TNI AL kali ini yang dipimpin komandan upacara Lettu Laut (P) Irsanul Nasution yang sehari-hari menjabat sebagai Danposal Pagerungan. Hadir dalam kesempatan tersbut seluruh Perwira Staf, anggota Militer dan Pegawai Negeri Sipil (PNS) Lanal Batuporon.

Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. dalam amanatnya yang dibacakan Komandan Lanal Batuporon mengatakan bahwa peringatan HUT TNI AL seperti kita pahami bersama bahwa tanggal 10 September 1945 telah ditetapkan sebagai hari jadi TNI Angkatan Laut.

Momen ini mengingatkan kita akan sejarah pengabdian TNI Angkatan Laut kepada negara dan bangsa. Sejarah tersebut dimulai saat dibentuknya Badan Keamanan Rakyat Laut (BKR Laut).

Organisasi ini dipelopori oleh para pelaut veteran Indonesia yang pernah bertugas di Angkatan Laut Belanda dan Kaigun di masa pendudukan Jepang. Selanjutnya dengan terbentuknya Tentara Keamanan Rakyat (TKR) tanggal 5 Oktober 1945, BKR Laut bertransformasi menjadi TKR Laut yang selanjutnya berubah nama menjadi Angkatan Laut Republik Indonesia (ALRI).

Selain itu Ia juga menyerukan untuk meningkatkan kerjasama dengan instansi pemerintah maupun swasta dengan prioritas pemberdayaan industri maritim, serta sumber daya wilayah perbatasan dan pulau terluar guna mendukung kemampuan pertahanan negara di laut dan di usianya yang ke-71 yang ditandai dengan pelaksanaan upacara peringatan serentak diseluruh jajaran TNI AL mulai dari Sabang hingga Merauke, peran TNI Angkatan Laut sebagai komponen utama pertahanan negara di laut semakin kompleks.

Hal tersebut dilihat dari fungsi TNI AL sebagai penangkal, penindak, dan pemulih yang harus mampu dijalankan tugas dengan baik agar pelaksanaan pembangunan nasional terbebas dari ancaman, tantangan, gangguan, dan hambatan. (arf)

STTAL DISTRIBUSIKAN DAGING QURBAN KEPADA PESANTREN DAN PANTI ASUHAN



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) mendistribusikan ratusan kantong daging qurban kepada beberapa Pesantren dan Panti Asuhan yang terletak di Sidoarjo dan Surabaya. Penyerahan daging qurban tersebut sebagai wujud kepedulian Civitas Akademika STTAL terhadap sesama, khususnya bagi anak-anak yang tinggal di Panti Asuhan. Penyerahan daging hewan qurban tersebut, diserahkan oleh Ketua Panitia Peringatan Idul Adha di STTAL Letkol Laut (KH) Suwirno.

Acara pemotongan hewan qurban di STTAL, diawali dengan penyerahan hewan qurban secara simbolis dari Komandan STTAL Laksamana Pertama TNI Siswo H.S., M.MT., kepada Ketua Panitia Peringatan Idul Adha Letkol Laut (KH) Suwirno di Lapangan Voli STTAL,  Bumimoro, Surabaya, (13/9). Acara tersebut dihadiri oleh Wadan STTAL  Kolonel Laut (E) I Nengah Putra, S.T., M.Si.(Han) serta para pejabat utama STTAL.

Perayaan Idul Adha 1437 H / 2016 M ini mengambil tema “Melalui hikmah Idul Adha 1437 H/2016 M kita tingkatkan kesalehan spiritual, intelektual dan emosional Prajurit TNI guna meningkatkan jiwa rela berkorban dalam pelaksanaan tugas dan terwujudnya kesalehan sosial dalam membina kemanunggalan TNI dengan masyarakat”.

Pada Idul Adha tahun ini,  STTAL memotong lima ekor sapi dan 10 ekor kambing yang dikemas dalam 550 bungkus lebih untuk kemudian dibagikan kepada masyarakat yang berhak menerima hewan qurban di sekitar STTAL, para Pekerja Harian Lepas (PHL) STTAL, Yayasan Panti Asuhan ar-Rohman Ar-Rohim, Panti Asuhan Alhanan, Panti Asuhan Mutiara Ikhlas, Pesantren kramat Jegu, Panti Asuhan Darul Aitam, Panti Asuhan Asia Thong Putra dan Putri.

Dalam sambutannya, Komandan STTAL mengatakan bahwa ibadah qurban mempunyai nilai ketauhidan yang sangat kental, dimana Nabi Ibrahim AS dengan mengorbankan anak satu-satunya yang amat dicintainya mengajarkan umat manusia sikap bertauhid yang sesungguhnya.

 “Jika seseorang telah terbiasa melakukan ibadah qurban dan mengetahui makna sebenarnya maka hatinya akan merasa lebih tentram dan nikmat dalam menjalankannya,” ujar Koamandan STTAL.

Oleh karena itu, Komandan STTAL berharap agar seluruh keluarga besar STTAL melaksanakan qurban dalam Idul Adha 1437 H ini, sesuai dengan kemampuannya masing-masing. Dan apabila mampu, ditingkatkan terus dalam setiap tahunnya. (andre)

Prajurit Kodim 0808/Blitar Latihan Menembak



KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Dooor ... dorrr ... dorrr  suara terdengar dari jauh ramai saling bersahutan, pagi itu Rabu (14/09/16) seperti mercon meletus bahkan gemuruhpun terdengar lama. Penasaran dengan suara tersebut maka kudekati perlahan  sumber suara itu, setelah kulihat dan semakin dekat terlihat terlihat sekelompok baju berwarna doreng dengan posisi tiarap  dan memegang senjatanya masing-masing, oh... ternyata pak tentara latihan menembak, terbesit dalam pikiranku... setelah sampai ditempat itu tepatnya di lapangan tembak Yonif 511 Badak Hitam,  ku bertanya – tanya pada salah satu prajurit yang sedang berlatih.

Kebetulan saat itu sayapun bertemu dengan Pasi ops Kodim 0808 Blitar Kapten Arm.  Antonius,  ia menjelaskan bahwa untuk latihan menembak kali ini sudah memasuki ke program Triwulan III tahun 2016, ia mengharapkan pada para rekan-rekan prajurit agar dapat melaksanakannya dengan baik jangan ada yang main-main walau kelihatannya santai aja dan tepati waktu dalam setiap melaksanakan kegiatan katanya. Sedangkan untuk koordinator materi sendiri dalam hal menembak pistol dipimpin oleh Kapten Arh. Kusdiarto dan koordinator menembak senapan Kapten Inf Kanipan.  

Selanjutnya koordinator materi menjelaskan tentang latihan menembak saat ini akan dilaksanakan selama dua hari, hari ini dan besuk yang terbagi dalam beberapa gelombang mengingat jumlah personil Kodim 0808/Blitar tidak sedikit, maka tidaklah mungkin dilaksanakan satu hari penuh dan dikaitkan juga kegiatan wilayah yang padat, tugas tentara sudah jelas yaitu menjaga keamanan, maka terkait dengan hal itu seorang prajurit dibekali senjata dan akan dituntut kemahirannya dalam mengoperasionalkan senjata tersebut yaitu menembak,  maka sudahlah jelas bahwa tugas pokok prajurit salah satunya adalah mahir dalam hal menembak dikaitkan dengan pengamanan yang sewaktu-waktu dibutuhkan jika situasi keamanan wilayah dalam keadaaan darurat,  kata koordinator senapan Kapten Inf.  Kanipan.(andre)