Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 14 Februari 2017

Pangdam Pimpin Sertijab Komandan Batalyon Arteleri Medan-8/105 Tarik



KABARPROGRESIF.COM : (Jember) Upacara serah terima jabatan Komandan Batalyon Arteleri Medan-8/105 Tarik dari Letnan Kolonel Arm Beni Sutrisno kepada Mayor Arm Roni Junaidi berlangsung khitmat dan sukses.

Dalam arahannya kali ini, Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI I Made Sukadana menyampaikan selamat bertugas kepada Letkol Beni Sutrisno sebagai Pabandya Binpers Spersdam V Brawijaya.

“Pengalaman berharga yang telah diperoleh selama bertugas di Yon Armed-8/105 Tarik dapat dijadikan sebagai bekal untuk melaksanakan tugas yang lebih baik di tempat selanjutnya,” ucapnya, Selasa (14/2/2017), pagi.

“Saya sampaikan pula ucapan terima kasih kepada Ibu Beni Sutrisno S.Sos, atas kesetiaan dan pengorbanannya dalam mendampingi suami selama memimpin dan membimbing Ibu-ibu Persit Kartika Chandra Kirana Cabang 57 Yon Armed-8/105 Tarik Pengurus Daerah V/Brawijaya,” tambahnya.

            Pangdam menambahkan, kepada Mayor Arm Roni Junaidi beserta istri selamat datang dan selamat bertugas di jajaran Kodam V/Brawijaya dan selamat atas jabatan baru sebagai Komandan Batalyon Arteleri Medan-8/105 Tarik.

“Saya ingatkan bahwa jabatan ini sesungguhnya merupakan kepercayaan dan kehormatan yang diberikan oleh pimpinan dan Tuhan Yang Maha Esa yang selayaknya diterima dengan rasa syukur, disertai tekad untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab jabatan dengan sebaik-baiknya yang pada akhirnya akan dimintai pertanggung-jawaban oleh negara dan Tuhan Yang Maha Esa,” katanya di depan prajurit.

Selain itu, keberadaan Batalyon Arteleri Medan-8/105 Tarik sebagai salah satu satuan Banpur Kodam V/Brawijaya memiliki arti yang penting bagi keberhasilan tugas pokok Kodam V/Brawijaya baik dalam pelaksanaan tugas-tugas untuk perang maupun selain perang.

Dalam menghadapi operasi pertahanan darat, Batalyon Arteleri Medan-8/105 Tarik memberikan bantuan tembakan kepada satuan manuver melalui tugas taktis yang diberikan, sedangkan dalam pelaksanaan tugas selain perang Batalyon Artileri Medan-8/105 Tarik dapat diberikan tugas-tugas bantuan kemanusiaan kepada Pemerintah Daerah berupa penanggulangan akibat bencana alam dan lain-lain di wilayah tanggung jawab Kodam V/ Brawijaya.

“Saya perintahkan kepada segenap Prajurit Batalyon Arteleri Medan-8/105 Tarik, khususnya dan segenap Prajurit Kodam V/Brawijaya untuk terus berlatih meningkatkan kemampuan dan keterampilan sehingga mampu melaksanakan tugas apapun bentuknya, kapanpun dan dimanapun,” katanya.

Selain itu, setiap satuan harus proaktif memantau perkembangan situasi di wilayah serta terus meningkatkan ke- waspadaan dan kesiapsiagaan satuan.

“Kita harus proaktif pantau perkembangan situasi wilayah dan tingkatkan kesiapsiagaan satuan,” pungkasnya. (arf)

Wakil Ketua DPRD Surabaya Jadi Pioneer Acara Arisan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Acara arisan Srikandi DPRD Surabaya ternyata tidak diikitu
oleh kalangan anggota saja. Sebaliknya, unsur pimpinan DPRD seperti Ratih Retnowati juga ikut di dalamnya. Malah, politisi Partai Demokrat ini sudah aktif pada acara non kedinasan itu sejak periode DPRD
sebelumnya (2009-2014).

Sumber di internal DPRD Surabaya menyebut, Ratih termasuk salah satu pioneer kegiatan arisan Srikandi tersebut. Selain karena posisinya sebagai Wakil Ketua DPRD, Ratih juga termasuk salah satu anggota DPRD lama. Saat arisan terbentuk periode lalu misalnya, Ratih sudah menjadi anggota DPRD.

“Bu Ratih itu kan sudah dua periode jadi anggota Dewan. Jadi saat dulu ada arisan, dia juga tahu. Lha mungkin karena dianggap baik. Sehingga acara arisan ini berlanjut sampai sekarang. Buktinya, semua anggota DPRD yang perempuan ikut semua,”tutur sumber yang enggan disebutkan namanya.

Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua DPRD Ratih enggan memberi tanggapan. “Mohon maaf saya tidak mau berkomentar soal itu. Nanti pada saatnya kami akan klarifikasi,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Surabaya Masduki Toha mengaku telah memberikan masukan kepada para anggotanya mengenai kegiatan arisan tersebut. Yakni meminta mereka untuk berhati-hati mengingat posisi mereka sebagai pejabat public. Misalnya, dengan menggelar acara arisan itu di luar kantor DPRD.

Sebab, pihaknya tidak ingin, kegiatan yang dilakukan para anggota tersebut menimbulkan kecemburuan di masyarakat. Atau bahkan memunculkan citra negative bagi DPRD.

“Ingat kita bener saja bisa menjadi salah. Apalagi kalau salah,”tutur politisi PKB ini. Masduki mengakui bahwa tidak ada yang salah dengan acara arisan. Selain karena tidak melanggar hukum, kegiatan tersebut juga tidak menganggu tugas dan fungsi pokok mereka sebagai anggota DPRD. Baik sebagai pengawas, penyusun anggaran maupun juga penyusun perda (legislasi).

“Saya juga heran. Ini kan arisan biasa yang sudah berlangsung lama. Dan tidak ada yang salah. Kenapa jadi ramai. Tetapi saya sadar itu, namanya juga pejabat public. Hal sekecil apapun bisa menjadi ramai. Sehingga, meski ada yang mengkritik, tidak masalah. Kami diam saja. Itu berarti kami diperhatikan,”tukasnya.

Lebih jauh, Masduki juga mengangap bahwa ramainya kritik masyarakat terhadap kegiatan arisan menjadi pengingat bagi para anggota untuk lebih berhati-hati. Baik dalam bersikap maupun bertindak. Karena itu,
pihaknya akan introspeksi atas kejadian ini.

Sebelumnya sejumlah tokoh menilai kegaiatan arisan Srikandi DPRD Surabaya sebagai hal yang tidak pantas. Ini karena kegiatan tersebut dilaksanakan di dalam gedung DPRD. Sementara kegiatan itu, bukan
menjadi bagian dari tugas mereka sebagai anggota DPRD.

“Tidak ada yang salah dalam kegiatan arisan. Tetapi karena itu dilakukan di dalam gedung dewan, maka menjadi persoalan. Sebab, tidak sesuai dengan etika kepatutan,”ungkap Direktur Parlemen Watch Jatim
Umar Solahudin.

Sementara Pengamat Sosial Universitas Airlangga (Unair) Bagong Suyanto menilai, kegiatan arisan DPRD mencerminkan perilaku yang eksklusif dari kalangan dewan. Padahal, dewan merupakan wakil rakyat dan
mendapat kepercayaan untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat bawah.

“Mestinya, sebagai anggota dewan lebih memperbanyak simbol populis, misal kegiatan yang mencerminkan kepedulian terhadap masyarakat,”ujarnya.

Dosen FISIP Unair ini mengaku prihatin terhadap kebiasaan tersebut. Sebab, bisa menciderai psikologi masyarakat yang hidup di tengah impitan ekonomi. Perekonomian warga sedang goyang akibat sembako terus merangkak naik.

“Saya tidak tahu, apakah lebih banyak kegiatan populis apa yang eksklusif. Tetapi bagi saya arisan jutaan itu ironis, anggota dewan itu kan representasi masyarakat,”tegasnya.

Bagong menegaskan, kegiatan itu mencerminkan gaya hidup dewan yang bisa membuat jarak dengan masyarakat. Tak salah ketika masyarakat semakin hari minim kepercayaan terhadap politisi yang duduk enak di lembaga Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).(arf)

Kasus Pemalsuan Hollogram Pita Cukai Mulai Disidangkan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Perkara pemalsuan hollogram pita cukai yang menjerat Sanusi (43) sebagai terdakwa mulai menjalani persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya.

Oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Bambang Djunaedi, Warga Jalan Embong Malang Kebangsren Surabaya ini didakwa melanggar  pasal 55 huruf a UU RI. No 39 tahun 2007 tentang cukai Joncto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.

Dijelaskan dalam dakwaan, perkara ini diungkap oleh Petugas Bea dan Cukai Wilayah Jatim. Saat itu petugas mendapatkan informasi jika dirumah terdakwa  yang dipakai untuk usaha percetakan itu ada kegiatan melakukan pemalsuan hollogram pita cukai.

Setelah melakukan penggrebakan dan pengecekan. Berdasarkan Berita Acara Identifikasi Keaslian Pita Cukai Hasil Tembakau TA 2015 dan TA 2016  Nomor : 23A/PNP-HLG/BA.IPC/XI/2016 tanggal 4 Nopember 2016 yang ditandatangani oleh Slamet Azagaf selaku penguji anggota tim task force adalah bukan produk Konsorsium Perum atau palsu. Sehingga total potensi kerugian Negara sebesar Rp.7.142.708.965,-(tujuh milyar seratus empat dua juta tujuh ratus delapan ribu Sembilan ratus enam puluh luma rupiah).

"Terdakwa menerima order dari Azis (DPO). Setiap percetakan satu rim, terdakwa membandrol harga 300 ribu,"kata JPU Bambang saat membacakan surat dakwaan dihadapan majelis hakim yang diketuai Bambang Warso Murti, Senin (13/2/2017).

Atas dakwaan tersebut, terdakwa yang tidak didampingi penasehat hukum ini tak mengajukan keberatan. Hakim pun langsung meminta jaksa untuk menghadirkan para saksi pada persidangan mendatang. (Komang)

Mensos Serahkan Bantuan Non Tunai Pangan di Surabaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansah menyerahkan Bantuan Pangan Non Tunai  ( BPNT ) sebanyak 99.500 penerima bantuan pangan di Surabaya.

Menurut Mensos,, bantuan pangan ini dulu adalah Raskin atau Rasra dari 99.500 bantuan pangan plus 45.000 penerima PKH ( Program Keluarga Harapan ) di Kota Surabaya, total Bansos di Kota Surabaya terkait dengan PKH Non Tunai dan Bantuan Pangan ada 1,45 Milyar.

Harapan kami dengan bantuan pangan non tunai ini akan menjadi solusi baru kita terhadap indikasi kita temukan informasi beras dalam keadaan beras ke kuning-kuningan, keadaan berjamur maupun dalam keadaan beras berkutu.

" Resim beras ke kuning- kuningan,berjamur ataupun berkutu akan berakhir ,jika kita sudah terima dalam bentuk bantuan pangan,karena mereka akan menukarkan Top Up dari Pemerintah senilai 110 ribu di dalam kartu keluarga sejahtera sesuai dengan kebutuhan mereka." kata Khofifah saat hadir pada penyerahan penyaluran bantuan non tunai di Gedung Bung Tomo pada Minggu (12/02/2017).

Khofifah menjelaskan dengan kartu tersebut mereka bisa menukarkan melalui e- warung, agen berbasis Toko sembako atau RPK yang menjadi agen mereka.

" Mereka bisa memilih Beras medium, medium plus, beras premium maupun premium plus mereka boleh memilih." ujarnya.

Lebih lanjut Khofifah menuturkan,Bantuan pangan non tunai yang diprakarsai oleh pemerintah ini di Top Up 110 setiap bulannya,namun untuk hari ini mereka mendapat Top Up 220 ribu hal ini dikarenakan bantuan pangan tersebut hanya untuk bulan Januari dan Februari.

" Jadi ini menjadi opsi baru bagi masyarakat yang menerima Raskin atau Rasra, karena mereka bisa memilih kualitas beras yang diinginkan. mereka hanya boleh menukarkan Top Up 110 ribu selain itu mereka juga bisa  menukarkan beras dan gula tapi hanya dengan bulan maret." jelasnya.

Mensos juga menambahkan, selain bantuan pangan berupa beras dan gula ,pihaknya akan berusaha memberikan bantuan lain setelah di bulan maret.

" Setelah kita melihat hasil riset maupun surveinya BPS,keluarga kurang mampu untuk pengeluaran pangan rata-rata 79 persen dari 5 besar pengeluaran pangan seperti beras 39 persen, telur, rokok, gula dan mie instan." pungkas Khofifah. (Dji)

Subdenpom Ngawi Razia Tempat Hiburan Malam



KABARPROGRESIF.COM : (Ngawi) Sub Detasemen Polisi Militer (Subdenpom) V/1-2 Ngawi, Minggu Malam (12/2) malam sekitar pukul 21.00 Wib sampai sekitar pukul 24.00 Wib, Menggelar Operasi Gaktib Polisi Militer dengan sandi "WASPADA WIRA CLURIT 2017" .

Razia yang dipimpin langsung oleh Komandan Subdenpom V/1-2 Ngawi, Kapten Cpm Sugiyono, menyasar di seluruh tempat hiburan yang ada di Kota Ngawi.

Pertama dimulai dari Jalan Soekarno, Ngawi,  yaitu Hokky Karaoke Ngawi, kemudian bergeser ke Diva Resto dan Family Karaoke yang berada di Jl. PB. Sudirman, Ngawi, selanjutnya Rumah Kaca Karaoke di  Jl. Supriyadi, Ngawi.

Sebelum datang dan melakukan razia kepada para pengunjung tempat hiburan tersebut,  mereka terlebih dahulu meminta izin kepada setiap pengunjung. Saat mereka memeriksa para pengunjung, para pengunjung wanita juga tak luput dari  pemeriksaan petugas, bahkan ada yang disuruh untuk melepaskan sepatu serta pakaian yang kemungkinan digunakan untuk menyimpan narkoba maupun senjata tajam.

Dalam operasi yang rutin digelar oleh Polisi Militer dari Subdenpom V/1-2 Ngawi ini, tidak ditemukan satu pun anggota TNI-AD yang terjaring dalam razia kali tersebut. Petugas juga tidak menemukan narkoba maupun senjata tajam yang kemungkinan pengungjung bawa ke tempat-tempat hiburan malam tersebut. (arf)

25 Siswa Spemda Surabaya Tolak Hari Velentine



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sedikitnya 25 Siswi - Siswi dari SMP.Muhammadiyah 2 ( Spemda ) Genteng Surabaya melakukan aksi penolakan Valentine' Day.

Mereka melakukan aksi penolakan Valentine' Day di depan Kantor Grahadi Surabaya,para siswa- siswi ini membagikan 100 Slayer kepada pengguna kendaraan yang melintasi di depan Gedung Grahadi Surabaya.

Menurut Firzah Humas SMP.Muhammadiyah 2 Genteng menjelaskan Valentine Day bagi anak-anak yang belum dewasa sangat tidak patut untuk,hal ini karena di valentine akan menimbulkan hal- hal yang tidak baik terhadap anak- anak sekolah.

" Pengalaman anak remaja saat menggelar valentine day kebanyakan melakukan Free Sex dan Minum- minuman ." ujarnya.

Padahal perayaan valentine day ini di kalangan para pelajar ini,telah di tolak oleh Dinas terkait,dikarenakan valentine day kerap mengganggu kegiatan pelajaran di lingkungan sekolah.

" Himbauan Dinas Pendidikan sangat mendukung kepada para pelajar tidak merayakan valentine di sekolah maupun di luar sekolah." ujarnya.

Hal ini dikararenakan pada anak- anak di usia dini brlum saatnya untuk merayakan valentine.

" mereka pada usia dini belum waktunya mereka bersayang-sayangan." pungkasnya. (Dji)

Pernyataan Pangdam V/Brw Terkait Bahaya Radikalisme Dan Upaya Yang dilakukan Oleh Kodam V/Brw



KABARPROGRESIF.COM : (Jember) Usai melantik Pendidikan Pertama Secaba PK Tahun 2016 pada Senin 13/02/2017 Pukul 10.30 Wib di Ma Secaba Rindam V/Brw Jember, Pandam V/Brw Mayjen TNI I Made Sukadana langsung menerima awak media untuk wawancara terkait beberapa isu yang akhir-akhir ini mengemuka dikalangan masyarakat.

Satu missal yang ditanyakan oleh awak media berkaitan dengan maraknya pengaruh radikalisme utamanya dengan perkembangan zaman dengan kemajuan tehnologi dan informasi, pada kesempatan tersebut Mayjen I Made Sukadana menegaskan oleh Kodam V/Brw selaku Komando Teritorial  secara struktural melalui Korem. Kodim, Koramil dan Babinsa melakukan pendekatan kepada kelompok-kelompok radikal tersebut agar kembali kejalan yang benar.

Terkait bahaya radikalisme dan merosotnya rasa kebangsaan saat ditanyakan oleh awak media, Mayjen TNI I Made Sukadana menegaskan bahwa faktor radikalisme ini terbentuk karena faktor idiologi, faktor kultural yaitu karena pemahamannya terhadap agama masih kurang sehingga mudah terpengaruh oleh pihak-pihak lainnya, yang paling penting yaitu karena faktor domestik khususnya ekonomi menyangkut kesejahteraan.

Hal-hal  yang telah  dilakukan oleh Kodam V/Brw diantaranya  bekerjasama dengan pemerintah daerah dengan mengadakan program  rehabilitasi rumah tidak layak huni, membantu petani dalam memproduksi sawahnya, misalnya petani yang meninggalkan sawahnya kita dorong kembali menggarap sawahnya dan hal terebut tentunya untuk kesejahteraan petani itu sendiri.

Terkait pemetaan kelompok-kelompok radikalisme saat ditanyakan  Mayjen TNI I Made Sukadana menyampaikan bahwa upaya pemetaan itu dilakukan oleh Polri dan kita pasti akan diberitahu dan bersama-sama akan kita adakan langkah-langkah pendekatan tersebut diatas tentunya sesuai dengan kondisi yang dihadapi oleh kelompok tersebut, jadi kita mengedepankan pendekatan kesejahteraan. (arf)

Pangdam V/Brw membangkitkan semangat juang prajurit pada kunjungan kerjanya di Batalyon 527



KABARPROGRESIF.COM : (Lumajang) Usai diterima oleh danyon 527 digapura pintu masuk dan disambut oleh Muspida Kabupaten Lumajang, rombongan Pandam V memberikan pengarahan kepada 350 prajurit. Sebelum menyampaikan pengarahannya, Mayjen TNI I Made Sukadana dengan berdiri memimpin menyanyikan lagu nasional "satu nusa satu bangsa". Selanjutnya disampaikan tentang pentingnya menghayati makna lagu tersebut bahwa sebagai prajurit harus menjadi pelopor bela negara. Sebagai pelopor tentunya TNI harus manunggal dengan rakyat.  Dijelaskan pula tentang keberhasilan tugas pokok TNI maka penting bagi setiap prajurit untuk memberikan contoh dalam kehidupan bermasyarakat. Tuntutan tugas berat yang diamanahkan kepada seorang prajurit sudah menjadi tanggungjawabnya sebab untuk menjadi tentara sudah melalui bermacam seleksi yang ketat",jelasnya.

Terkait dengan perkembangan saat ini Pangdam V mengatakan agarsebaran berita dan tidak diketahui kebenarannya, agar waspada dan tidak terbawa arus untuk menyebarkan lagi sebab hal tersebut tidak sesuai dengan amanah Tentara Nasional Indonesia sebagai benteng penjaga persatuan.

Selain memberikan pengarahan terhadap personel TNI, disisi lain bagi persit batalyon 527 juga mendapatkan wawasan tentang kehidupan berumahtangga dari Ibu I Made Sukadana di aula satuan tersebut. (arf)

Pangdam V/Brw : Agar Prajurit Manjaga Prilaku, Sikap dan Disiplin Serta Senantiasa Baik-baik Dengan Rakyat



KABARPROGRESIF.COM : (Jember) Bertempat dilapangan Secaba Rindam V/Brw Sukorejo Jember dilaksanakan Upacara Penutupan Pendidikan Pertama Secaba TNI AD Tahun 2016 dengan Inspektur Upacara Pangdam V/Brw Mayjen TNI I Made Sukadana.

Hadir pada kesempatan tersebut Komandan Korem 083/Bdj Kol Arm Budi Eko Mulyono, Para Asisten Pangdam V/Brw, Ketua Persit KCK PD V/Brw Ny. Diah Ayu I Made Sukadana, Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo, Kepala Kejaksaan Negeri Jember, Kepala Pengadilan Negeri Jember, Rektor Universitas Jember dan Para Dansat TNI se Kab Jember.

Pada pelantikan tersebut ditandai dengan pencopotan tanda pelajar dan penyematan tanda pangkat Sersan Dua TNI AD, Penyerahan Piagam dan Pengambilan Sumpah sesuai agama masing-masing pada perwakilan pelajar, dari keseluruhan pelajar yang dilantik sebanyak 346 orang.

Para Prajurit tersebut nantinya masih menjalani pendidikan kecabangan sesuai kecabangan yang didapat diantaranya kecabangan Infantri, Kecabangan Arteleri, Kecabangan Zeni, Kecabangan Arhanud dan Kecabangan Kaveleri, baru selanjutnya ditempatkan disatuan-satuan sesuai kecabangannya.

Dalam sambutannya Pangdam V/Brw berpesan agar prajurit yang dilantik benar-benar mampu mengaplikasikan materi-materi dasar keprajuritan yang telah diterima dengan sebaik-baiknya disamping itu dengan tantangan tugas yang semakin komplek diharapkan prajurit memiliki kemuan dalam belajar dan terus belajar dalam mengasah serta menambah pengetahuan dan wawasannya.

Sebagai orang sipil yang telah dilantik menjadi Prajurit TNI  hendaknya mampu menjaga sikap, prilaku dan disiplin serta senantiasa baik-baik dengan rakyat, pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI seta patuhi norma dan aturan serta tata krama yang berlaku dilingkungan masyarakat, pelihara kesemaptaan dan kesehatan sebagai modal dasar dalam menyelesaikan rangkaian pendidikan maupun dalam pelaksanaan  tugas, serta hendaknya prajurit dapat menjadi tauladan dan pengayom masyarakat seta hindari perbuatan tidak terpuji yang merugikan nama baik dan citra TNI AD. (arf)

Eks Lokalisasi Gondanglegi Dibongkar



KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Danramil 0818/19 Gondanglegi Kapten Inf Anwar menghadiri Istighosah yang dilaksanakan di areal parkir sepeda motor Eks Lokalisasi GIRUN Ds. Gondanglegi Wetan Rt. 07 Rw.03  Kec. Gondanglegi  Kab. Malang, dalam rangka sosialisasi pembongkaran eks  lokalisasi.


Dengan menghadirkan pihak-pihak terkait dalam pelaksanaannya diantaranya :  Para Muspika Kec. Gondanglegi,  Gus Zen,  H Masrudi FR ( Kades Gondanglegi Wetan ),  IPTU Nanang Imam M ( Panit IK Sektor Gondanglegi ),  Aiptu Imam Samsudin ( Sat IK Res Mlg unit E), Rohman Suryadi (Aisiyah Muhammadiyah Gondanglegi ), Sholiha ( Aisiyah Muhammadiyah Gondanglegi ), Hariadi Iskandar ( Aisiyah Muhammadiyah Gondanglegi ), Yuli mujiati  ( Aisiyah Muhammadiyah  Gondanglegi ), Hj Aminah (Muslimat Nu Gondanglegi ), Ari Hidayati ( Fatayat Nu Gondanglegi ), Hj Aminah ( Fatayat Nu ), Nahdiroh ( Muslimat Nu),  Warga masyarakat Ds. Gondanglegi Wetan Kec. Gondanglegi  Kab. Malang,  Perangkat desa Gondanglegi Wetan dan warga setempat.

Adapun Rangkaian kegiatan adalah :
1. Pembukaan
2. Istighotsah yg dipimpin Ustad A Yani
3. Doa yg disampaikan oleh Gus Zen ( Mwc Nu )

4. Tausiah yang disampaikan oleh Gus Zen yg intinya Allah mentakdirkan kita datang di tempat ini dan kita tetap peduli dengan kepentingan umat, tempat ini sejak kecil dulu Namanya Girun , dia adalah seorang yg sakti dari wilayah Pagelaran tetapi dia sangat baik hati, dan makamnya ada di Pagelaran Kec. Pagelaran Kabupaten Malang,  Bilamana nanti ada tempat di tempat ini kita laksanakan sholawatan dan istighotsah setiap satu bulan sekali, kita tidak boleh memfonis bahwa yang tinggal di sini mesti jelek semuanya.

5. Sambutan dari Camat Gondanglegi ( Dra Kamti Astuti ) yang intinya pada tahun 2014 diadakan penutupan lokalisasi di Kab. Malang sebanyak tujuh lokasi dan ternyata sampai sekarang masih digunakan  prostitusi secara terselubung, kami selaku penegak Perda merasa di remehkan, dan hari ini kita sudah action dengan melaksanakan istigotsah dan minggu depan akan kita tindak lanjuti untuk melakukan pembongkaran rumah tersebut,  bahwa kita sepakat tahun 2017 Kec. Gondanglegi bebas dari prostitusi.

6. Sambutan Danramil intinya setelah diadakan tempat prostitusi serentak di 7 Kecamatan wilayah Kab. Malang oleh Bupati tetapi masih ada mucikari  yang melaksanakan praktek terselubung, untuk itu kita sebagai warga Gondanglegi  harus mendukung rencana pembongkaran eks lokalisasi ini.  Kita kawal Perda Kab. Malang yang sudah dilecehkan oleh sebagian mucikari.   Kepada Kades Gondanglegi Wetan supaya mendata kembali warga Eks lokalisasi supaya dipisahkan warga yg sudah mempunyai KTP dan warga pendatang, untuk wisma yang sudah tidak ditempati segera mengambil barang-barangnya, karena minggu depan akan dilaksanan pembongkaran.

Kegiatan tersebut dihadiri ± 43 orang dan rencananya dari Camat Gondanglegi dalam jangka waktu satu minggu kedepan melaksanakan koordinasi dengan Pihak PT. KAI, Satpol PP dan Ormas Pemuda di Gondanglegi dan Muspika Kec. Gondanglegi untuk melakukan pembongkarannya. (arf)

Sambut 2017 Nissan Komitmen Tingkatkan Kepuasan Terhadap Konsumen



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) PT Nissan Motor Indonesia pada hari ini menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kepuasan konsumen dengan berbagai inisiatif menyeluruh di bidang penjualan, purna jual dan produk baru. Inisiatif ini meliputi peluncuran New Nissan March yang lebih stylish dengan berbagai fitur canggih.

“Kami optimis dalam menghadapi tahun 2017 dan komitmen kami pada konsumen tetap konsisten. Kami ingin memberikan lebih banyak keuntungan, mulai dari menyediakan akses yang lebih mudah untuk memiliki mobil Nissan, memperkenalkan model baru, dan menyediakan layanan biaya perawatan yang lebih hemat untuk semua mobil Nissan.” kata Davy J.Tuilan selaku Vice President Marketing and Sales Nissan Motor Indonesia pada keterangan press releasnya,Senin ( 13/02/2017).

Nissan Indonesia memperkenalkan New Nissan March dengan tampilan yang lebih elegan dan fitur yang canggih seperti Day-Time Running lights (DRL), yang otomatis menyala saat mesin dinyalakan. DRL akan membuat mobil lebih mudah terlihat di jalan, dengan begitu menambah keamanan berkendara secara keseluruhan New Nissan March juga hadir dengan sistem entertainment yang lebih baik, menggunakan layar sentuh tujuh inci yang terhubung dengan bluetooth dan memiliki kemampuan mirroring dengan ponsel Android dan iOS.

Davy menjelaskan, Sistem audio mobil ini juga dilengkapi 7-band equalizer yang biasanya digunakan oleh installer audio profesional untuk membagi suara rendah dan tinggi, untuk menghasilkan kualitas suara yang lebih baik. Selain itu, Black Piano C-Cluster di interior mobil menambah kesan fashionably smart.Berbagai fitur baru New Nissan March membuat penampilan mobil lebih stylish dan dapat menjadi partner handal bagi kaum urban.

" Nissan March telah menjadi partner yang tepat bagi masyarakat urban dengan kabin yang terluas di kelasnya, mobil ini dapat mengakomodasi lima penumpang dengan nyaman namun juga tetap menyediakan ruang yang memadai untuk bagasi. Nissan March juga lincah untuk bermanuverdi jalan, dengan radius putar hanya 4,5 meter. Selain itu, Nissan March memberikan sudut pandang yang baik untuk pengemudi, karena fitur adjustable driver seat. Hal ini tentunya dapat menambah kepercayaan diri." terangnya.

kaum urban dalam bermanuver di ruang perkotaan yang sempit. New Nissan March menawarkan nilai tinggi untuk harga yang ditawarkan dengan menyediakan kombinasi tepat antara estetika, performa dan fitur keamanan. New Nissan March tersedia dengan pilihan mesin 1,2 L dan 1,5 L, dalam rentang harga dari Rp177,4-215,7 juta (on the road Jakarta).

Dia menambahkan, New Nissan March juga akan berpartisipasi dalam Nissan Trade-In Festival, sebuah program penjualan nasional yang menyediakan akses mudah bagi calon konsumen untuk memiliki mobil Nissan baru dengan menukarkan mobil lama mereka. Program tukar tambah ini berlangsung di lebih dari 50 lokasi di seluruh Indonesia.

" Nissan membuat penawaran spesial untuk membeli mobil lama milik konsumen dari berbagai merek dengan harga kompetitif hingga mencapai Rp10 juta lebih tinggi dibandingkan harga pasar (syarat dan ketentuan berlaku). Sebagai tambahan, Nissan juga menawarkan promo menarik low down payment (DP) Grand Livina dan March, dimulai di harga yang sangat terjangkau, Rp16 juta." jelas Davy.

Untuk menambah pengalaman total dalam memiliki mobil, Nissan telah meluncurkan keuntungan tambahan di Januari lalu untuk konsumen melalui program gratis biaya jasa hingga 50.000 km/4 tahun (mana yang tercapai lebih dahulu) untuk semua model Nissan dengan VIN 2017.

“ Berbagai keuntungan yang kami tawarkan hari ini untuk konsumen merupakan awal dari berbagai program yang akan kami luncurkan di 2017. Dalam rangka meningkatkan target pertumbuhan Nissan di Indonesia, sangat penting bagi Nissan dan dealer untuk menawarkan kendaraan dan pengalaman yang luar biasa untuk konsumen. Kami tetap berkomitmen penuh untuk membawa keuntungan lebih dan menjadikan kepemilikan mobil Nissan pengalaman terbaik bagi setiap konsumen,” pungkasnya. (Dji)

Pangdam V/Brawijaya : Jadilah Prajurit yang Bisa Menjadi Pengayom Rakyat



KABARPROGRESIF.COM : (Jember) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI I Made Sukadana hadir dalam pelantikan prajurit TNI AD dengan pangkat Sersan Dua di Mako Secaba Rindam Jalan Tidar, Karangrejo, Jember, Senin (13/2) pagi tadi.

Didepan seluruh prajurit TNI AD yang baru saja dilantik, Pangdam menjelaskan dalam amanatnya bahwa pelantikan sebagai prajurit efektif merupakan titik awal dari karier dan pengabdian sebagai prajurit TNI Angkatan Darat. Pengabdian sebagai prajurit adalah merupakan pilihan hidup yang telah kalian tetapkan kepada bangsa dan negara tercinta ini.

Selama 5 bulan menempuh pendidikan merupakan bekal awal dalam rangka mengikuti jenjang pendidikan lanjutan sesuai kecabangan untuk membekali para Bintara agar menjadi prajurit yang siap bertugas diseluruh satuan jajaran TNI Angkatan Darat.

“Saya minta agar kalian tetap menjaga fisik dan mental serta kesehatan yang prima sehingga siap mengikuti pendidikan tahap berikutnya. Kesiapan fisik, mental dan keterampilan bagi seorang Bintara sangatlah penting mengingat peran dan kedudukan Bintara sebagai tulang punggung satuan dan unsur pimpinan setingkat regu dalam organisasi TNI Angkatan Darat sangat menentukan keberhasilan tugas-tugas Satuan,” tegas Mayjen TNI I Made Sukadana.

Menurut Pangdam, sebagai tulang punggung satuan, Bintara berperan sebagai penghubung antara unsur pimpinan dengan prajurit Tamtama di bawahnya serta mendukung tugas pimpinan melalui penguasaan ilmu dan ketrampilan teknis militer sesuai fungsi tugasnya. Sedangkan sebagai unsur pimpinan setingkat regu, para Bintara dituntut untuk menjadi teladan sekaligus mampu mengaplikasikan ilmu kepemimpinan lapangan yang telah diterima selama di lembaga pendidikan.

“Untuk mewujudkannya, diharapkan para Bintara muda agar senantiasa mempersiapkan diri dengan baik selama mengikuti proses pendidikan dengan meningkatkan budaya belajar dan berlatih yang mengacu kepada Tri Pola Dasar pendidikan yang meliputi aspek fisik, mental dan intelektual secara seimbang. Dengan demikian kalian akan mampu memberikan andil bagi tercapainya tugas pokok satuan secara keseluruhan,” ungkap Pangdam.

“Saya mengharapkan agar senantiasa menjaga keselamatan dan keamanan diri dengan baik, karena perjalanan kalian masih panjang. Hindari dan cegah tindakan yang akan merugikan diri kalian selama melaksanakan cuti. Selanjutnya segera mempersiapkan diri agar siap mengikuti jenjang pendidikan berikutnya,” tambahnya.

Pangdam juga memberikan tiga pesan penting kepada prajurit, yang pertama bahwa saat ini kalian telah berubah status dari sipil menjadi militer aktif. Karena itu, jaga sikap dan perilaku kalian sebagaimana layaknya kepribadian seorang prajurit profesional, disiplin dan selalu baik-baik dengan rakyat.

Kedua, pegang teguh sapta marga, sumpah prajurit dan 8 wajib TNI dengan senantiasa mematuhi semua norma dan aturan yang berlaku, termasuk nilai-nilai tatakrama yang berlaku di lingkungan masyarakat.

Dan ketiga, pelihara kesamaptaan jasmani dan kesehatan sebagai modal dasar, baik dalam menyelesaikan seluruh rangkaian pendidikan maupun dalam pelaksanaan tugas nantinya.

Keempat, Jadilah Prajurit yang dapat menjadi tauladan dan pengayom masyarakat, hindari perbuatan tidak terpuji yang dapat merusak citra dan nama baik TNI Angkatan Darat.

“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Danrindam V/Brawijaya beserta staf, para gumil dan pelatih dan penghargaan yang tulus atas kesungguhan dan dedikasi dalam menjalankan proses pendidikan ini, sehingga dapat selesai sesuai waktu yang dijadwalkan,” ujar Pangdam dalam amanatnya.

Selanjutnya guna lebih meningkatkan kualitas hasil didik, maka perlu terus dilakukan evaluasi secara cermat terhadap semua aspek kegiatan pendidikan dan pelatihan yang telah berlangsung. Kita tentu sangat berharap agar Rindam V/Brawijaya sebagai lembaga pendidikan, mampu mencetak sumber daya manusia prajurit yang berkualitas sesuai standar militer yang diharapkan.

“Jangan lupa untuk selalu berkoordinasi dengan satuan pengguna sehingga kualitas hasil didik dapat dimonitor dan dijadikan bahan kajian pada kegiatan pendidikan berikutnya,” pungkasnya. (arf)