Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Kamis, 02 Maret 2017

Prudential Luncurkan PRUprime Healtcare sebagai Jaminan Rawat Inap



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kesehatan bagi tubuh manusia sangatlah mahal.pasalnya di Indonesia sendiri kenaikan biaya kesehatan sangat tinggi,di Tahun 2010 hingga 2014 saja kenaikannya mencapai 79 persen.

Untuk itu,Prudential selaku jasa Asuransi mempersembahkan PRUprime healthcare kepada masyarakat bahwa produk asuransi tersebut memberikan jaminan Asuransi Rawat Inap yang Komprehensif,Global dengan manfaat yang dapat berkembang.

“PRUprime healthcare merupakan sebuah inovasi yang menunjukkan komitmen Prudential Indonesia terhadap kebutuhan konsumen Indonesia akan solusi rawat inap yang benar- benar komprehensif, global, dengan manfaat berkembang,” kata Jens Reisch, Presiden Direktur Prudential Indonesia, pada acara gelar konferensi persnya peluncuran di Gedung Pakuwon Centre Surabaya (2/03/2017).

Menurut Jens Reisch mengatakan, sebagai Perusahaan yang selalu berupaya untuk mendengarkan dan memahami kebutuhan perlindungan kesehatan para nasabah dan masyarakat Indonesia, Prudential Indonesia juga senantiasa bekerja untuk memberikan produk dan layanan yang menawarkan perlindungan menyeluruh.

" Sebagai produk rawat inap andalan dari perusahaan asuransi jiwa terkemuka di Indonesia, PRUprime healthcare menawarkan beberapa inovasi yang baru di pasar Indonesia, seperti PRUprime limit booster, yaitu sejumlah dana tambahan hingga Rp 35 miliar yang diberikan di awal, yang dapat Anda gunakan apabila seluruh batas manfaat tahunan telah terpakai." ujarnya.

Jeins Reisch menuturkan, selain produk PRUprime,terdapat juga fitur No Claim Bonus, yaitu penambahan sebesar 10 persen (sampai denganmaksimal 50 persen ) dari batas manfaat tahunan awal jika tidak ada klaim yang dilakukanselama satu tahun polis berjalan.

" Keunggulan lain dari PRUprime healthcare adalah fitur di mana Prudential Indonesia akan membayar biaya rumah sakit sesuai tagihan satu sehingga nasabah bisa lebih fokus terhadap PRUprime healthcare yang juga berlaku di berbagai belahan  dunia sehingga nasabah dapat berpergian keluar negeri dengan tenang serta memiliki pilihan untuk berobat keluar negeri dengan nyaman." terangnya.

Jens menambahkan,  untuk kemudahan bertransaksi, PRUprime healthcare menggunakan sistem cashless khusus di jaringan rumah sakit di Indonesia, Malaysia dan Singapura dimana nasabah cukup menunjukkan kartu PRUprime healthcare tanpa harus mengeluarkan uang sendiri.

" PRUprime healthcare dapat dibeli sebagai asuransi tambahan (rider) atas asuransi dasar PRUlink assurance account, yang merupakan produk asuransi jiwa terkait investasi (unit link) dengan premi berkala unggulan Prudential Indonesia. Produk ini ditawarkan melalui tenaga pemasar Prudential Indonesia berlisensi yang tersebar dari Sabang sampai Merauke." pungkasnya. (Dji)

Kodim 0802/Ponorogo Dukung Operasi Simpatik 2017



KABARPROGRESIF.COM : (Ponorogo) Sebagai Komando Kewilayahan Kodim 0802/Ponorogo selalu siap mendukung segala kegiatan yang ada diwilayah teritorialnya, seperti saat ini yang akan digelar oleh Polres Ponorogo dengan mengikuti apel gelar pasukan Operasi Simpatik Semeru 2017 dengan tema Dalam rangka mewujudkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap UULAJ dengan Polantas sebagai penggerak revolusi mental dan pelopor tertib sosial di ruang publik berusaha mewujudkan Kamselribcarlantas bertempat di Polres Ponorogo Jln Bhayangkara No 60 Ponorogo dengan penanggung jawab Kabag Ops Polres Kompol Abdul Mufthi yang diikuti sekitar 150 orang. Rabu(1/3/17)

Kapolres Ponorogo AKBP Suryo Sudarmadi, S.I.K ,M. H sebagai pimpinan apal membacakan amanat Kakorlantas Polri yang mengatakan Apel gelar pasukan operasi Simpatik ini adalah untuk melihat kesiapan personil dan pendukung lainnya.

Harapannya dengan kegiatan operasi simpatik yang akan berlangsung 21 kedepan dapat mendorong masyarakat untuk meningkatkan disiplin dalam beralu lintas, meminimalisir pelanggaran dan kecelakaan, meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas serta terwujudnya situasi kamseltibcarlantas menjelang Hari Bahayangkara ke 70 Tahun 2017.

Oleh karena itu, pihaknya tidak henti-hentinya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi rambu-rambu lalulintas, melengkapi surat kendaraan dan kelengkapan kendaraan, serta menghormati pengendara lainnya. Tujuan akhirnya adalah agar tidak ada kecelakaan di jalan, apalagi sampai ada korban jiwa. (arf)

Operasi Simpatik 2017, Kodim 0807/Tulungagung Turut Mendukung



KABARPROGRESIF.COM : (Tulungagung) Komando Distrik Militer 0807/Tulungagung mengikuti apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Simpatik 2017 mulai tanggal 1 - 21 Maret 2017 dengan sasaran kendaraan bermotor dan kelengkapan surat SIM/STNK dipimpin oleh Kapolres Tulungagung AKBP Yong Ferrydjon, S.I.K bertempat di Mapolres Tulungagung alamat Jl. A. Yani Timur No. 09 Kab. Tulungagung diikuti sekitar 350 orang anggota. Rabu(1/3/17)

Pada kesempatan Kapolres Tulungagung menyampaikan apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui kesiapan personil maupun sarana pendukung lainnya sehingga kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan.

Diharapkan jajaran Korlantas Polri mampu mempersiapkan teknis maupun strategis agar potensi pelanggaran kemacetan serta kecelakaan lalu lintas yang terjadi dapat diminimalisir sehingga tercipta keamanan ketertiban kelancaran berlalu lintas yang mantap untuk Menindaklanjuti kebijakan nawacita, harap Kapolres.
Acara dilanjutkan pemeriksaan pasukan dan ranmor Dinas oleh Kapolres Tulungagung AKBP Yong Ferridjon S.I.K.

Tampek Hadir dalam Apel tersebut Kepala BNN Tulungagung AKBP. Hendri Budiman, Kasdim 0807/Tulungagung Mayor Inf. Samsul Hadi S.Ag, Wakapolres Tulungagung Kompol I Dewa Gde Juliana, SH SIK MIK, Perwira staf Kodim 0807/Tulungagung, Danramil jajaran Kodim 0807/Tulungagung dan Perwira staf Polres Tulungagung. (arf1

PT.XL Axiata Raih Apresiasi Program CSR dan The Winner Indonesia Most Innovative Bussines Award 2017



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) PT.XL Axiata Tbk ( XL Axiata ) yang meluncurkan Program tanggung jawab sosial berkelanjutan ( CSR ) ternyata kembali membuahkan hasil yang signifikan, yakni mendapatkan Apresiasi dari Publik.

Kali ini, XL Axiata meraih  Apresiasi penghargaan Indonesia Corporate Social Responsibility Awards 2017 yang diterbitkan oleh Majalah Indonesia, Asia Institute, Economic Review, dan Ideku Group. XL Axiata meraih Peringkat 1 untuk kategori Telekomunikasi.

chief Corporate Affairs Officer XL Axiata Eka Bramantya Danuwirana mengatakan,sebagai penyedia layanan telekomunikasi dan Data, kami selalu berharap produk layanan kami akan memberikan manfaat maksimal bagi pelanggan dan masyarakat. Untuk itu , kehadiran kami di masyarakat selalu disertai tanggung jawab untuk memandu dan memastikan masyarakat secara bijak dan pintar memanfaatkan layanan kami untuk tujuan positif.

" Itulah hal yang mendasari program sosial berkelanjutan kami, dan mengapa kami menyelenggarakan program-program pemanfaatan layanan digital secara positif bagi berbagai kalangan masyarakat.” katanya usai menerima penghargaan di Jakarta (2/03/2017).

Hal senada diungkapkan Eka, sebagai wujud komitmen perusahaan dalam menjalankan misi sosialnya, XL Axiata selalu berlandaskan dengan 4 pilar sosial yang berkelanjutan.

" Pengembangan meliputi teknologi bagi kesejahteraan masyarakat (Process Excellence), Mengembangkan bisnis dengan tata kelola yang baik (Professionalism & Profits), Kepedulian terhadap lingkungan (Planet & Environment), dan Pengembangan masyarakat dan pembinaan talenta muda (People & Community Development). " ujarnya.

Ajang Indonesia Corporate Social Responsibility Award 2017 diadakan sebagai bentuk apresiasi penghargaan tertinggi yang diberikan kepada perusahaan-perusahaan yang terbaik dibidang CSR nya di Indonesia.

Eka menambahkan, penilaian sendiri dikelompokkan mulai dari BUMN, BUMD, Bank Persero, BPD, BPR Syariah, Properti, Konstruksi, Telekomunikasi, Minuman, Farmasi, Tol, Swasta.

"Ajang ini diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi perusahaan-perusahaan lain untuk terus berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat secara luas." terangnya.

Selain penghargaan dibidang CSR, masih kata Eka.PT.XL Axiata juga menerima penghargaan sebagai The Winner of Indonesia Most Innovative Award 2017. kategori pada Telekomunikasi dalam ajang Indonesia Most Innovative Business Award 2017 yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi dan merupakan bentuk apresiasi kepada para pelaku industri di Indonesia yang mampu menghasilkan inovasi terbaik sehingga dapat terus berkembang dan berkompetisi dalam ketatnya persaingan industri.

" Dalam menentukan perusahaan-perusahaan yang terpilih sebagai pemenang tim riset Warta Ekonomi melakukan penelitan dengan metode Desk research. Serangkaian kegiatan riset sejak tahap desk reseach hingga skoring perusahaan dilakukan pada 27 Desember 2016 hingga 20 Januari 2017." pungkasnya. (Dji)

TNI-Polri Bojonegoro Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Operasi Simpatik Semeru 2017



KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Kepolisian Resort Bojonegoro, pagi ini Rabu (01/3/2017) menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Simpatik Semeru 2017, di Halaman Mapolres Bojonegoro, Jawa Timur.. Apel Gelar Pasukan dipimpin langsung oleh Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro ini diikuti oleh TNI, Denpom, Anggota Brimob Bojonegoro, Satpol PP dan Dishub Bojonegoro, serta mengusung tema “Meningkatkan Simpatik Masyarakat Terhadap Polisi Lalu Lintas Guna Mendukung Kebijakan Promoter Kapolri Dalam Rangka Terciptanya Kamseltibcar Lantas”.

Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro saat membacakan sambutan Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Pol Drs. Royke Lumowa M.M, mengatakan bahwa Apel gelar pasukan ini dilaksanakan untuk mengetahui kesiapan personel maupun sarana pendukung lainnya.

Sehingga, kegiatan operasi dapat berjalan dengan optimal dan dapat berhasil sesuai dengan tujuan serta sasaran yang telah ditetapkan. Dari catatan Kepolisian, data jumlah pelanggaran lalu lintas berupa tilang tahun 2015 sejumlah 5.439.052 kasus dan pada tahun 2016 sejumlah 6.272.375 kasus atau ada kenaikan trend (15 %). Teguran tahun 2015 sejumlah 2.526.162 Pelanggaran dan pada tahun 2016 sejumlah 2.225.404 pelanggaran atau ada penurunan trend (– 11 %).

Jumlah kecelakaan lalu lintas tahun 2015 sejumlah 98.970 kejadian dan pada tahun 2016 sejumlah 105.374 kejadian atau ada kenaikan trend (6 %). Dari data kecelakaan itu, korban meninggal dunia tahun 2015 sejumlah 26.495 orang dan pada tahun 2016 sejumlah 25.859 orang atau ada penurunan trend (– 2 %).

Sedangkan untuk korban luka berat tahun 2015 sejumlah 26.840 orang dan pada tahun 2016 sejumlah 22.939 orang atau ada penurunan trend (-14%). Korban luka ringan tahun 2015 sejumlah 110.714 orang dan pada tahun 2016 sejumlah 129.913 orang atau ada kenaikan trend (17%).

Kerugian materiil tahun 2015 sejumlah Rp. 272.314.014.600,- (dua ratus tujuh puluh dua milliar tiga ratus empat belas juta empat belas ribu enam ratus rupiah) dan pada tahun 2016 sejumlah Rp 226.416.414.497,- ( dua ratus dua puluh enam empat ratus enam belas juta empat ratus empat belas ribu empat ratus sembilan puluh tujuh rupiah) atau ada penurunan trend (-20%).

“Dari data yang ada perlu disadari bahwa dalam mengatasi permasalahan bidang lalu lintas tersebut kita tidak bisa berdiam diri, bahkan kita wajib bertindak dan melakukan berbagai upaya untuk menciptakan pemerintah yang bertanggung jawab dalam membina dan memelihara kamseltibcarlantas,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa sesuai dengan amanat undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan salah satunya adalah untuk mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan dan kelancaran serta ketertiban berlalu lintas (kamseltibcar lantas) dan membangun budaya tertib berlalu lintas, Polri khususnya polisi lalu lintas tidak bisa menangani sendiri melainkan perlu sinergitas antar pemangku kepentingan untuk menemukan akar masalah dan solusinya.

“Pada pelaksanaan Operasi Simpatik Tahun 2017 kali ini ada beberapa pelanggaran yang menjadi sasaran operasi adalah masyarakat yang melanggar lalu lintas berpotensi menyebabkan terjadinya fatalitas kecelakaan lalu lintas antara lain, melawan arus lalu lintas khususnya kendaraan motor roda 2, pelanggaran rambu-rambu lalu lintas, dan pelanggaran batas kecepatan,” ucapnya.

Dengan dilaksanakannya Operasi Simpatik Tahun 2017 yang dimulai pada tanggal 1 hingga 21 Maret itu diharapkan dapat meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas di jalan raya, meminimalisir pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap polri dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib dalam berlalu lintas dan terwujudnya situasi kamseltibcarlantas menjelang hari bhayangkara ke-70 tahun 2017. (arf)

Eks Lokalisasi Girun Bakal Digusur



KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Di kantor kec.Gondanglegi telah dilaksanakan Rakor kelanjutan rencana Penggusuran Ex Lokalisasi Girun Ds. Gondanglegi Wetan Kec. Gondanglegi Kab. Malang.

Dalam acara tersebut di hadiri,  Camat Gondanglegi.( Dra. Kamti Astuti ), Kabagop Satpol PP. (Steefanus), Dinsos. ( Sri Wulandari ), Kapolsek. (Kompol Untung), Danramil 0818/19 Gondanglegi (Kapten Inf Anwar H), Perwakilan ex lokalusasi (Sekartaji dan Mbah Ono) dan Perangkat Ds. Gondanglegi (Shokib).

Dalam acara ini Camat Gondnglegi (Dra. Kamti Astuti) menjelaskan secara singkat, Dasar surat dari Sekda agar muspika amankan/menindak lanjuti masalah girun, tentang rencana Penggusuran ex Lokalisasi Girun, Ada 8 orang yang masih bertahan, Sementara pembongkaran segera akan dilakasanakan Oleh satpol PP atau Kec. Gondnglegi.

Kemudian Kapolsek Gondanglegi (Kompol Untung) menjelaskan  Secara garis besar intinya, Apabila digusur saran kepada Kasatpol PP Kab, Malang agar memberitahukan kepada Polres Malang untuk Back Up personel, Agar dilaksanakan sosialisasi lagi kepada warga maupun PT KAI agar tidak ada masalah di blakang hari, Agar PT KAI tegas dalam permasalah ini sehingga pelaksanaan tidak berlarut larut.

Danramil 0818/19 Gondanglegi (Kapten Inf Anwar H) juga menyampaiakan, Pada dasarnya mendukung penggusuran bangunan ex prostitusi, karena semua lokalisasi diseluruh Kab. Malang tgl 28 Nopember 2014 sudah resmi di tutup oleh Bupati, Namun masih ada 8 warga yang bertahan dengan dalih tidak melaksanakan kegiatan prostitusi, untuk itu saran kepada Kasatpol kita harus memperhatikan faktor kemanusiaan, Agar dilaksanakan sosialisasi lagi kepada 8 orang tersebut sehingga tidak terjadi masalah dikemudian hari, Menurut keterangan dari Desa, ternyata ada 8 orang tersebut tidak memiliki perjanjian dengan pemilik tanah yaitu PT KAI dan untuk tuntutan PTUN eksukusi ex lokalisasi ini dilimpahkan kepada  Pemkab. dalam hal ini yaitu Satpol PP yang sudah mempunyai  SOP Satpol PP tentang penggusuran sesuai Permendagri No. 54/2011. (arf)

PT.Bimasakti Multi Sinergi Akan Manfaatkan winmarket.id sebagai Pemasaran Produk



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Perusahaan Informasi Teknology Security Management Systems ( Jaminan Keamanan Data ) yang memiliki Serifikasi ISO 27001:13 dan ISO 27001:13 yaitu PT.Bimasakti Multi Sinergi merupahkan sebuah Perusahaan Standar keamanan data pemegang kartu pembayaran baik kartu kredit, ATM, Debit maupun e - Money.

Menurut Suroto Direktur Sales & Marketing PT.Bimasakti Multi Sinergi, Perusahaan  ini merupahkan Perusahaan dari Surabaya yang menjadi satu - satunya Perusahaan di luar Jakarta yang memiliki 2 Licensi Security berstandar Internasional selain itu juga merupahkan anggota Asosiasi Fintech yang memiliki produk- produk kualitas yang sangat tinggi.

" Beberapa produk yang saat ini dikenal oleh masyarakat adalah produk BEBASBAYAR ( www.bebasbayar.com )." katanya pada keterangan persnya (2/03/2017).

Suroto menjelaskan,produk yang diluncurkan oleh PT.Bimasakti Multi Sinergi adalah produk layanan pembayaran canggih serba bisa yang dengan kurun waktu setahun produk tersebut telah diminati berbagai lapisan masyarakat dengan total Member  6000 lebih.

" Produk ini mempunyai layanan paling lengkap dibanding kompetitor yang lain, yaitu dengan lebih 250 layanan Utility Bill Payment (pembayaran tagihan bulanan), tiket pesawat, kereta api, paket wisata bahkan tiket seminar pun ada di BEBASBAYAR." jelasnya.

Suroto mengatakan, Selain layanan pembayaran terlengkap, perusahaan yang 100% sahamnya dimiliki anak negeri ini juga memberikan solusi jitu kepada para pengusaha mikro/UKM di Indonesia untuk memenangkan pasar melalui layanan WINMARKET.ID.

" Layanan ini diharapkan mampu membantu pengusaha-pengusaha UKM dan home industri untuk meningkatkan omzet dan berkembang lebih pesat di era digital ini." terangnya.

Dia menambahkan, Winmarket membantu para pelaku bisnis untuk membangun dan meningkatkan bisnis mereka dengan meningkatkan sebaran pemasaran & penjualan produk mereka melalui ribuan jaringan pemasaran online berbeda dengan penjualan produk di platform marketplace (C2C),

"  Para pelaku bisnis UKM dapat memiliki toko online / online shop sendiri sehingga mampu mengembangkan “brand”mereka sendiri. Winmarket telah menyediakan sarana terbaik sehingga tanpa kemampuan IT pun para pebisnis UKM  dapat membuat toko online sendiri dalam waktu 5 menit." ungkap Suroto.

Bagi calon pebisnis yang masih belum memiliki produk, Winmarket juga telah menyediakan ribuan produk siap jual melalui mekanisme DROPSHIP sehingga dapat segera memulai bisnis mereka.

WINMARKET telah bekerjasama dengan Toko Modern Fastpay yang mempunyai lebih 90.000 gerai. Sehingga selain membantu pemasaran produk melalui ribuan jaringan online, maka pemasaran produk-produk UKM juga akan dibantu penyebarannya melalui puluhan ribu gerai offline yang tersebar di seluruh Indonesia.

 " Saat ini kami menjadi titik central UKM, home industry dan perusahaan kelas nasional untuk membantu penjualan mereka, kami berharap produk-produk PT Bimasakti ini bisa menjadi tuan rumah di negeri tercinta ini”.ujarnya.

Suroto berharap di tahun 2017 ini dapat dikembangkan melalui winmarket agar masyarakat bisa memasarkan produk melalui wibsite tersebut.

" Saya sangat yakin 2.000.000 produk akan dipasarkan melalui winmarket.id, sehingga banyak masyarakat bisa berlomba-lomba jualan melalui system winmarket, mereka tidak perlu ‘kulakan’ barang, semua barang sudah tersedia di WINMARKET dan juga mereka bisa memanfaatkan SOCIAL MEDIA mereka dengan hal yang positif dan membantu perekonomian masyarakat.pungkasnya. (Dji)

Jembatan Mrican Ambrol Diterjang Aliran Sungai Brantas



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Jembatan yang berada di perbatasan antara Kelurahan Mrican yang berada di Kecamatan Mojoroto Kota Kediri dengan Desa Jongbiru yang berada di Kecamatan Gampengrejo Kabupaten Kediri, malam kemarin ambruk, dan dugaan sementara jembatan itu ambruk disebabkan terjangan aliran sungai Brantas, Kamis (02/03/2017)

Dandim Kediri, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) saat dikonfirmasi via telepon, juga membenarkan kejadian tersebut, bahkan sudah menginstruksikan kepada Danramil Mojoroto, Kapten Inf Arifin Effendi dan Danramil Ngasem, Kapten Kav Suradi, untuk mengerahkan anggotanya turun ke lapangan menutup akses keluar masuk menuju jembatan itu. Lebih lanjut, Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han) memerintahkan seluruh anggota Koramil 03/Mojoroto dan Koramil 04/Ngasem untuk melarang warga yang ingin mendekati lokasi tersebut maupun berusaha merangsek masuk menuju jembatan itu.

Dari hasil investigasi dilapangan, Kapten Inf Arifin Effendi mengungkapkan, sekitar jam 23.30 WIB, Suparman, warga RT 07 RW 03 Desa Banyakan, Kecamatan Banyakan, yang juga salah satu pedagang soto yang berjualan di sekitar lokasi jembatan mendengar suara gemuruh ,dan beberapa saat kemudian, lalu suparman menghampiri sumber suara tersebut. Ketika melihat arah sumber suara tersebut, ia terkejut saat melihat jembatan yang menjadi penghubung antara Kelurahan Mrican dengan Desa Jongbiru itu sudah dalam keadaan ambruk. Usai melihat langsung kondisi jembatan yang ambruk itu, Suparman langsung berteriak kencang sambil berlarian ke arah pemukiman warga yang ada didekatnya, untuk memberitahukan bahwa jembatan yang menghubungkan 2 kecamatan itu sudah ambruk.

Jembatan itu sendiri sebenarnya sudah berstatus “Early Warning” sejak 15 Desember 2015 lalu, sebagaimana dikeluarkan PG Mrican selaku pemilik “status kuo” atas fungsi jembatan yang sudah ada semenjak era kolonial Belanda. Namun karena toleransi dari status kuo tersebut, PG Mrican memberikan keleluasan terbatas kepada warga yang melintasi jembatan itu. Disamping itu, kondisi struktur bangunan yang sudah berumur hampir seabad itu ,dipandang tidak layak lagi untuk digunakan, karena banyak ditemui bahan dasar jembatan dan pondasi yang tidak standard.

Saat ini jembatan tersebut sudah dilarang keras masuk dan sudah dibatasi “police line” oleh pihak Polsek Mojoroto dan Polsek Gampengrejo, agar tidak ada lagi warga yang lalu lalang melintasinya atau mendekatinya. (arf)

Pengukuhan Unit Satgas Pungli Kota Kediri



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Upaya menghilangkan atau melenyapkan pungutan liar yang beredar di lingkungan masyarakat maupun instansi pemerintah atau swasta, mulai dilakukan di ruang lingkup Kota Kediri, dan upaya tersebut juga melibatkan semua pihak yang berkompeten didalamnya. Pengukuhan Unit Satuan Tugas Pungutan Liar Kota Kediri yang berlangsung di Ruang Joyoboyo Pemkot Kediri kemarin malam, diikuti Walikota Kediri, Abdullah Abubakar, Wadanbrigif 16/WY, Letkol Inf Verianto Napitupulu (mewakili Danbrigif 16/WY), Kapolresta Kediri, AKBP Wibowo, Pabung Kodim Kediri, Mayor Inf Puguh Jatmiko (mewakili Dandim Kediri), Pasi Intel Kodim Kediri, Kapten Czi Bagus Handoko, Kajari Kota Kediri, Benny Santoso, Kamis (02/03/2017)

Berbicara masalah pungutan liar, Mayor Inf Puguh Jatmiko juga angkat bicara, menurutnya pungutan-pungutan liar sangat meresahkan masyarakat, apalagi Presiden RI Joko Widodo sudah memaklumatkan untuk memberantas segala bentuk pungli hingga ke akar-akarnya, dan semua itu bisa berjalan dengan sukses bila ditopang dan didukung semua pihak. Kodim 0809/Kediri memaklumi upaya Pemerintah Pusat dan Daerah untuk segera bertindak dengan berbagai upaya menghapus segala bentuk pungli dengan membentuk satgas pungli, dan hal tersebut bias dimaklumi sebagai tuntutan reformasi dalam segala bidang atau sektor, guna menghadapi tantangan global yang modern saat ini.

Saat berlangsungnya pengukuhan, Walikota Kediri pada sambutannya menghimbau semua pihak untuk mendukung kesuksesan dan keberhasilan pembentukan satgas pungli di Kota Kediri, dan semua itu tidak lepas dari tuntutan masyarakat yang menginginkan tatanan sosial yang bersih dan berkeadilan. Selain itu, segala bentuk penyimpangan atau penyalahgunaan wewenang di ruang lingkup Pemkot Kediri ,juga tidak akan luput dari incaran dari satgas pungli.

Dari Kodim Kediri sendiri, juga tercatat dan terdaftar beberapa anggotanya turut ambil bagian dan masuk dalam struktural satgas pungli Kota Kediri, antara lain, Lettu Inf Sutejo, Letda Bibit S. ,Pelda Diyan W. ,Pelda Hariyono, Serka Mulyono, Peltu Darsono, Pelda Tri Yudha dan Peltu M.Sofyan.

Kajari Kota Kediri juga optimis, satgas pungli ini akan mampu menjadi garda terdepan reformasi birokrasi untuk keadilan sosial dan keberpihakan kepada masyarakat dari berbagai kalangan. Harapan menuju birokrasi yang bersih, harus dimulai saat ini, kelak di masa datang, generasi penerus bangsa bisa meraih kemajuan dari peradaban yang terus berkembang dari tahun ke tahun. (arf)

Fasilitasi Perumahan Bagi Prajruit, TNI AL Bangun Perumahan Non Dinas



KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan prajurit dan PNS TNI AL, terutama untuk memiliki tempat tinggal yang layak dan sehat, TNI Angkatan Laut melalui yayasan sosial Bhumiyamca (Yasbhum) bekerjasama dengan pengembang perumahan membangun sedikitnya 130 unit rumah non dinas di Perum Jala Griya, Candi, Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (2/3).

Peletakan batu pertama pembangunan rumah non dinas TNI AL di Jala Griya, Candi, Sidoarjo ini dilakukan Ketua Yasyasan Bhumiyamca, Mayjen TNI Mar (Purn) I Wayan Mendra.

Peletakan batu pertama ini sebagai tanda dimulainya pembangunan perumahan bagi prajurit dan PNS TNI AL non dinas di komplek Jala Griya. Pembangunan kali ini merupakan  tahap X sebanyak 130 unit type 36 dengan luas tanah 90 m²  yang berada di desa Kedung Kendo kecamatan Candi Kabupaten Sidoarjo.

Menurut Ketua Panitia peletakan batu pertama pembangunan rumah non dinas TNI AL di Jala Griya Tahap X, Letkol Laut (KH) Muryanto mengatakan bahwa pembangunan perumahan non dinas kali ini diutamakan untuk prajurit dan PNS TNI AL, selain itu juga akan dilokasikan kepada warga sekitar yang membutuhkan.

Perumahan Jala Griya tahap X ini lanjutnya, dibangun dilahan seluas 1,9 Ha. PT. Karya Singasari Abadi sebagai pengembvang, telah melaksanakan pengurukan atau pemerataan tanah untuk pembangunan perumahan yang dilakukan sejak tanggal 10 Januari sampai dengan 21 Februari 2017 lalu.

Sementara itu Ketua Yasbhum dalam sambutannya menyampaikan bahwa peletakan batu pertama pembangunan perumahan ini diharapkan dapat berjalan dengan lancar serta menjadi perumahan yang nyaman, ndah dan asri bagi prajurit .

Kepada pengembang,  yang telah melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS), Ketua Yasbhum berpesan untuk segera melaksanakan sosialisasi ke seluruh personel TNI AL melalui Kotama-Kotama, Lantamal atau Lanal. Selain itu Wayan –sapaan akrab Ketua Yasbhum ini- menekankan kepda pihak pengembang dalam melaksanakan pembangunan rumah tidak asal membangun, tetapi memperhatikan kesepakatan bersama serta mematuhi substansi dari PKS yang telah ditandatangani bersama sehingga prajurit dan PNS TNI AL menempati rumah dengan rasa aman dan tentram.

Hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Bupati Sidoarjo H. Nur Ahmad Syaifuddin, S. H., pejabat TNI AL wilayah Surabaya seta tamu undangan lainnya. (arf)

Kasdim 0813 Bojonegoro Dampingi Kapolres Himbau Pengguna Jalan



KABARPROGRESIF.COM : (Bojonegoro) Setelah pelaksanaan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Simpatik Semeru 2017, Kasdim 0813 Bojonegoro turut mendampingi Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro beserta jajarannya, menghimbau para pengguna jalan yang melintas agar mentaati aturan lalu-lintas dan mengutamakan keselamatan, Rabu (01/2/2017) siang.

Operasi yang digelar secara serentak mulai hari ini 1 Maret hingga 21 Maret di seluruh jajaran Polri, sebagai upaya untuk menekan angka kecelakaan lalu-lintas yang cenderung meningkat di Tanah Air.

Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro menjelaskan, bahwa operasi hari ini menyasar masyarakat yang melanggar lalu-lintas di jalan raya. Misalnya, mereka yang melawan arus khususnya roda dua, melanggar marka, pengendara yang ugal-ugalan dan mereka yang tidak memiliki surat izin mengemudi.

“Siapapun yang melanggar lalu-lintas akan langsung Kami tilang. Hal ini diharapkan bisa meminimalisir jumlah pelanggaran dan menekan angka kecelakaan,” ujarnya.

Dia menambahkan, selain itu juga sebagai upaya untuk menekan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. Juga untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap polisi dengan terbentuknya opini positif dan citra tertib berlalu lintas.

“Kita akan terus berupaya untuk menekan angka kecelakaan juga membiasakan masyarakat tertib berlalu lintas,” ucap Kapolres menandaskan. (arf)

Tanah Longsor Kembali Terjang Desa Kalipang Kediri



KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Musibah tanah longsor kembali menerjang Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kabupaten Kediri, usai sebelumnya diketahui kemarin malam atau sekitar jam 7 malam, guguran tanah diatas tebing turun memenuhi areal yang ada dibawahnya. Akibat musibah tanah longsor itu, akses jalan keluar masuk Desa Kalipang, terutama di Dusun Kalipang sempat lumpuh total, setelah seluruh badan jalan dipenuhi timbunan tanah, Kamis (02/03/2017)

Koramil 05/Grogol bersama warga setempat, secara otomatis melakukan rehabilitasi badan jalan, guna membuka lagi akses keluar masuk salah satu dusun di Desa Kalipang yang sempat terisolir beberapa jam usai musibah tanah longsor. Langkah awal yang dilakukan ialah mengeruk tanah yang menutupi badan jalan dan membuangnya kesamping dan bebatuan yang berada di lokasi tersebut digeser kearah akan atau kiri dari badan jalan.

Dari keterangan Danramil Grogol, Kapten Inf Suliyono, dugaan sementara tanah longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut secara terus menerus dan hampir setiap hari, akibatnya tanah di kawasan tersebut bergeser dari tempatnya. Disamping itu, kondisi tanah dikawasan tersebut memang masuk kategori rawan longsor, karena struktur tanah yang lembek jauh dari kepadatan, dan kawasan ini juga kerap kali diterpa musibah tanah longsor dari tahun ketahun.

Akibat tanah longsor itu, salah satu rumah warga, Ponidi (49 tahun) warga Dusun Kalipang Desa Kalipang, hilang terbawa guguran tanah, kendati demikian tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut, sedangkan plengsengan jalan sepanjang 10 meter dan tinggi 3 meter juga ambruk tidak mampu menahan guguran tanah diatasnya. Badan jalan yang sudah tertutup guguran tanah, cukup membuat akses keluar masuk Dusun Kalipang tertutup total dan lumpuh, karena sudah tidak ada lagi celah yang bisa dilalui.

Kasdim Kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto membenarkan kejadian ini, dan dirinya sudah memerintahkan untuk pemaksimalan seluruh anggota Koramil Grogol untuk sesegera mungkin membuka lagi akses jalan yang menghubung 2 dusun di Desa Kalipang. Selain itu, bila masih mengalami kekurangan tenaga kerja, secepat mungkin kontak langsung dengan Koramil-Koramil yang ada disekitar Koramil Grogol untuk membantu penuntasan damak dari tanah longsor itu. (arf)