Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Senin, 06 Maret 2017

April 2017, Kapal Selam TNI AL Tiba



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal), Laksamana Ade Supandi, mengatakan bahwa salah satu dari tiga kapal selam baru yang dipesan oleh TNI Angkatan Laut akan segera tiba dari Korea Selatan.

“Kapal selama datang satu nanti bulan April,” ujar Laksamana Ade Supandi Sabtu (4/3).

Kapal selam baru tersebut dipesan Indonesia dari DSME (Daewoo Shipbuilding & Marine Engineering) dengan proses Transfer of Technology (ToT). Sesuai dengan kontrak, kapal pertama dan kedua dilaksanakan di Korea Selatan, sedangkan yang ketiga akan dilakukan di galangan kapal PT PAL Indonesia

Pengadaan kapal perang menjadi prioritas dalam revisi Minimum Essential Force (MEF) 2015-2019 TNI AL. Langkah ini diambil untuk memenuhi kebutuhan alat utama sistem persenjataan (alutsista) untuk mendukung visi World Class Navy.

Infrastruktur pembangunan kapal selam PT PAL Indonesia, Surabaya telah siap digunakan untuk menyusun rangkaian dan sarana pembuatan kapal selam secara mandiri. Galangan kapal ini akan menjadi tempat bagi perakitan kapal selam ketiga DSME 209/1400 TNI AL.

Di PT PAL juga telah ada trailer transporter yang biasanya digunakan untuk mengangkut modul-modul kapal berukuran besar. Trailer ini bisa dirakit lebih panjang sesuai dengan kebutuhan alat yang akan diangkut.

Pembangunan infrastruktur kapal selam ini bertujuan untuk memenuhi target pembuatan sebanyak 12 kapal selam yang dipesan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia. Untuk mencapai target itu, PT PAL Indonesia melakukan kerja sama dengan Korea Selatan untuk membuat tiga kapal selam terlebih dahulu dengan cara mendidik SDM Indonesia untuk belajar ke sana membuat kapal selam.

Dari tiga kapal selam yang dibuat, satu kapal rencananya dirakit secara mandiri anak bangsa, kemudian untuk kapal keempat dan seterusnya dibuat sepenuhnya secara mandiri. PT PAL Indonesia telah mengirimkan sebanyak 206 orang Indonesia untuk menjalani pendidikan pembuatan kapal selam di Korea Selatan.

Kapal selam yang akan dibangun di PT Pal Surabaya berbobot 1.400 ton dan memiliki jangkauan operasional sekitar 10.000 mil laut. Kapal ini mampu melakukan perang anti-permukaan, anti-kapal selam, pemasangan ranjau laut dan Misi Pasukan Khusus. Kapal selam Indonesia ini memiliki top speed 21 knot saat menyelam dan 10 knot saat muncul ke permukaan.

Pembangunan kapal selam di PT PAL, Surabaya, akan menempatkan Indonesia, Galangan Pembuat Kapal Selam Pertama di Asia Tenggara. (arf)

Tanah Ambles, Warga Dusun Prambon Kocar-Kocir



KABARPROGRESIF.COM : (Trenggalek) Bencana alam kembali terjadi di Kabupaten Trenggalek tepatnya di RT 39 dan 40 Dusun Pakel Desa Prambon Kecamatan Tugu. Jumat, (3/2/17)

Kejadian tersebut terjadi sekitar Pkl. 11.30 Wib, tanah yang berada di lereng hutan milik warga dengan tinggi sekitar 100 Meter dan Lebar sekitar 300 Meter mengalami ambles/longsor tanpa diketahui penyebabnya sedangkan cuaca saat itu cerah.

Akibat tanah Ambles/Longsor tersebut banyak pohon milik warga rusak/roboh termasuk 2 unit rumah milik Bapak Seno dan Bardi rusak di bagian dapur karena tertimpa pohon, 1 mushola rusak di ruang Imam karena tertimpa pohon Jati dan 55 Keluarga harus mengungsi ke rumah saudaranya karena takut dampak tanah ambles/longsor tersebut.

Kapte Caj Imam Anshori, Danramil 0806/09 Tugu saat ditemui di lokasi membenarkan adanya kejadian tanah ambles/longsor di Dusun Pakel Desa Prambon Kecamatan Tugu yang mengakibatkan 2 Unit rumah warga dan 1 Mushola rusak dan 55 Keluarga harus mengungsi ke rumah saudaranya.

Saat ini anggota Koramil 0806/09 Tugu bersama muspika melaksanakan pendataan warga yang terdampak dan yang mengungsi ke rumah saudaranya.

Bantuan makanan siap saji dari BPBD Trenggalek sudah tiba di tenda yang disiapkan oleh Kodim 0806/Trenggalek dan Denkes Kabupaten Trenggalek, terang Imam.

Dalam kesempatan tersebut Bupati Trenggalek, Emil Elistianto Dardak langsung meninjau ke lokasi setelah mendengar adanya tanah ambles/longsor di Desa Prambon.

Emil Elistianto, saat ditemui di lokasi menyampaikan Musibah tanah longsor seperti ini hampir terjadi di seluruh Indonesia karena curah hujan tidak pernah berhenti sejak akhir 2016 dan Wilayah Trenggalek sebagian besar berupa pegunungan dengan kondisi tanah Vulkanik yang lapuk sehingga kalau kena air mudah longsor.

Kita nanti akan membuat Posko sebagai pusat Informasi sehingga informasi tidak simpang siur dan warga untuk sementara dihimbau agar mengungsi ke tempat yang aman, terang Emil.(arf)

Angin Puting Beliung Kembali Sasar Rumah Warga Di Kecamatan Mayang Jember



KABARPROGRESIF.COM : (Jember) Hujan disertai angin kencang puting beliung  pada Sabtu 04/03/2017 sekitar pukul 14.30 Wib kembali menyasar rumah warga Kec Mayang Kab Jember, diantaranya di Dsn Damsoala RT.03 RW 03 Ds Tegal Rejo Kec Mayang rumah warung milik P Misno roboh hingga menutupi jalan karena diterpa angin dan sejenak sempat memacetkan jalur Jember Banyuwangi, korban manusia tidak ada.

Di Ds. Mrawan Dsn Rowo RT. 02, RW. 16 Rumah Bu Rusmina 45 tahun Roboh tertimpa pohon, di Dsn Rowo RT. 2 RW. 15 rumah roboh  P Budiono 40 tahun, di Ds Mayang Dsn Krajan Gumuk Ampel rumah roboh milik P Bukhori  48 tahun,  di Dsn Krajan rumah roboh milik P Tarwi  52 tahun, di Dsn Klayu rumah roboh milik P Holil 51 tahun dan di Dsn Tegal Gusi rumah roboh milik Bu Maryati 55 tahun, yang kesemuanya disasar angina putting beliung, dan dari kejadian tersebut korban manusia nihil.

Danramil 0824/08 Kapten Arm Seniman menerima laporan tersebut langsung turun kelapangan bersama Babinsa masing-masing desa yang tertimpa bencana untuk mengadakan pengecekan ke TKP dan mendata kerugian serta mengadakan upaya penyelamatan material yang dapat diselamatkan bersama masyarakat dan aparat terkait dilapangan.

Komandan Kodim 0824 Jember Letkol Inf Rudianto saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut, dan dirinya sedang menunggu pendataan serta koordinasi  anggotanya dilapangan dan manakala diperlukan adanya langkah-langkah karya bakti untuk pembenahan bangunan rumah warga yang roboh tentunya akan kita siapkan personel sesuai kebutuhan.

Patut kita syukuri dari kejadian-kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, hal ini tentunya berkat kewaspadaan masyarakat terhadap bencana terutama angin puting beliung ini memang cukup tinggi, disamping telah kita himbau beberapa waktu yang lalu agar mewaspadai berbagai bencana yang mungkin terjadi terkait perubahan cuaca ekstrem yang terjadi begitu signifikan akhir-akhir ini. (arf)

Sabtu, 04 Maret 2017

DPRD Surabaya Rancang Raperda Pencabutan Izin Usaha Produsen Makanan Siap Saji Berbahaya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kalangan DPRD Surabaya berencana mencantumkan sanksi tegas kepada produsen makanan siap saji yang terbukti menggunakan campuran bahan yang berbahaya bagi kesehatan pada Raperda Pengawasan makanan Siap Saji dan Industri rumah Tangga.

Ketua Komisi D DPRD Surabaya, Agustin Poliana mengatakan, seringkali masyarakat tak mengetahui kandungan yang ada pada makanan siap saji. Padahal, dari sejumlah kasus yang ada, banyak produsen makanan yang menggunakan bahan berbahaya, atau bahkan mengolah kembali produk makanan yang sudah kadaluwarsa.

“Dari operasi Disperindag kan juga banyak ditemukan makanan yang expired dijual lagi,” tuturnya, Jumat (3/3/2017).

Untuk mengantisipasi hal itu, Pansus Raperda Pengawasan Makanan Siap Saji dan Industri rumah Tangga berinisiatif untuk mengenakan sanksi pencabutan izin usahanya apabila ada pelanggaran. Penindakan dilakukan, jika produk makanan tersebut merugikan konsumen. Namun, politisi PDIP ini mengakui, selama ini untuk mengendalikan peredaran makanan yang berbahaya bagi kesehatan, terutama anak-anak agak kesulitan.

“Kalau sudah beredar di masyarakat memang sulit, banyak produk rumah tangga yang dijual murah, dan yang beli kebanyakan anak-anak,” tuturnya

Agustin mengakui, untuk memantau makanan siap saji, pengawasannya tidak hanya pada home industry, saat ini juga cukup banyak restoran maupun waralaba yang menyajikan makanan instan tersebut. Sementara, pemerintah juga tak mengetahui pasti apakah, makanan yang diperjual belikan tersebut aman.

“Kita gak tau makanan itu sudah berapa lama menyimpannnya,” tanyanya

Untuk itu, menurutnya, agar produk makanan yang dikonsumsi masyarakat sehat, pengawasan terhadap makanan siap saji dan industri rumah tangga harus dilakukan bersama-sama, mulai dari izin dagangnya, kemudian sertifikasinya dan sebagainya.

Agustin mengakui, penyusun Raperda pengawasan makanan siap saji dan industry rumah tangga ini untuk melindungi konsumen, terlebih anak-anak.(arf)

Blanko Masih Kosong, Dispendukcapil Surabaya Perpanjang Surat Keterangan Pengganti E-KTP



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Surabaya akan memperpanjang Surat Keterangan Pengganti E-KTP yang habis masa berlakunya. Hal tersebut dilakukan, karena blanko Kartu Tanda Penduduk Elektronik sejak 1 Oktober 2016 hingga saat ini masih kosong, akibat pengadaannya di kemendagri gagal lelang.

Kepala Dispendukcapil Kota Surabaya Suharto Wardoyo, Jumat (3/3/2017) mengatakan, surat keterangan pengganti E-KTP berlaku selama 6 bulan. Surat tersebut dikeluarkan sejak Oktober tahun lalu.

“Apabila sampai Maret ini pengadaannya gagal kedua kalinya, kemungkinan kita akan perpanjang Surat Keterangan Pengganti E-KTP,” tuturnya

Suharto Wardoyo mengatakan, fungsi Surat Keterangan sama dengan E-KTP. Surat tersebut bisa digunakan untuk mengurus masalah administrasi yang berkaitan dengan Perbankan, BPJS, imigrasi, SIM, STNK dan lainnya.

“Sudah kita informasikan ke instansi terkait, melalui media dan lainnya,” papar mantan Kabag Hukum.

Suharto Wardoyo mengungkapkan, hingga saat ini jumlah warga yang mengurus Surat keterangan Pengganti E-KTP hampir 300 ribu orang. Jumlah tersebut hampir sama dengan warga yang belum melakukan perekaman E-KTP.

“Yang belum rekam hampur 300 ribu orang,” kata Pria yang akrab disapa Pak Anang

Untuk mempercepat proses perekaman, Dispendukcapil tetap membuka layanan perekaman di kantornya gedung Siola. Pada hari kerja, Senin hingga jumat, Pk. 09.00 – 20.00 WIB, sedangkan Sabtu, Pk. 09.00 – 16.00 WIB.

“Besok,warga yang melakukan perekaman, by name aby address,a dalah warga kelurahan kedungdoro,” tuturnya. (arf)

Meski SMA/SMK Dikelola Pemprov Jatim, Pemkot Surabaya Tetap Bantu Biaya Pendidikan Siswa Miskin



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Siswa SMA/SMK yang berasal dari keluarga miskin di Surabaya akan mendapatkan bantuan biaya pendidikan dari pemkot Surabaya.

Ketua komisi D DPRD Surabaya, Agustin Poliana, jumat (3/3) mengatakan, bantuan tersebut akan dianggarkan melalui MPAK (Mendahului Perubahan APBD). Prosesnya, Walikota mengirimkan surat pengajuan biaya pendidikan untuk siswa miskin melalui MPAK ke DPRD atas dasar kerjasama pemerintah kota dengan pemprof Jatim.

“Gak asal bantu, nanti di kerja sama tersebut akan jelas by name by address termasuk pengawasannya,” terangnya

Namun, Agustin poliana mengaku, hingga saat ini proses pendataan siswa miskin masih berlangsung. Berdasarkan data sementara dari pemerintah kota, jumlah siswa miskin yang mengajukan permohonan pembebasan biaya SPP ke sekolah sekitar 11.038 siswa, dari sebanyak 45 ribu siswa SMA/SMK. Politisi PDIP ini menyebutkan, dari data yang masuk di beberapa kecamatan jumlah siswa miskin yang mengajukan permohonan maish relatif kecil.

“Jumlah ini perkiraan saya masih sebagian, karena dari sekolah masih ada yang belum serahkan,” katanya

Dari data Dinas Pendidikan, di kecamatan Karang Pilang siswa miskin yang mengajukan sebanyak 8 siswa, ngagel 6 siswa, Medokan Ayu 8 siswa, Wonokromo 19 siswa dan Rungkut Kidul 20 siswa. (arf)

Ubah Hidup Anak Putus Sekolah lewat Pendidikan, Olahraga dan Wirausaha


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah kota (Pemkot) Surabaya bersama perangkat daerah terkait, terus memperhatikan dan memfasilitasi kebutuhan anak-anak yang mengalami permasalahan kesejahteraan sosial, melalui pembinaan pendidikan formal dan informal. Bersama UPTD Ponsos Kampung Anak Negeri, mereka mampu menorehkan prestasi bagi Kota Surabaya.

Menurut Kepala UPTD Pondok Sosial Kalijudan dan Kampung Anak Negeri, Erni Lutfia, Kampung Anak Negeri merupakan tempat untuk menampung dan memberikan sarana pendidikan bagi anak-anak putus sekolah, anak terlantar dan anak jalanan berupa pendidikan formal dan pengembangan bakat dan minat.

“UPTD Ponsos Kampung Anak Negeri merupakan gabungan dari UPTD Kalijudan sesuai dengan Perwali tahun 2016 dengan status penyandang masalah kesejahteraan sosial dan rata-rata UPTD tersebut dihuni oleh anak jalanan, keluarga tidak mampu, berlatar belakang keluarga broken home serta anak-anak yang mengalami putus sekolah, namun kebanyakan merupakan anak putus sekolah,” kata Erna saat ditemui di UPTD Kampung Anak Negeri – Wonorejo Raya (3/3/2017).


Melihat banyaknya anak putus sekolah di asrama tersebut, Erna bersama tim pengajar dan pendamping Kampung Anak Negeri berkoordinasi dengan tim psikologi untuk melihat sejauh mana anak-anak tersebut siap untuk kembali bersekolah. Sebab, tim psikolog harus mengetahui seberapa lama mereka mengalami putus sekolah, apakah jangka waktunya pendek atau panjang.

“Jika jangka waktu putus sekolah pendek maka mereka akan disuruh kembali bersekolah, sedangkan jangka waktunya panjang maka anak-anak tersebut akan diberi pembinaan edukasi yang dilaksanakan setiap hari senin-jum’at, mulai pukul 8 pagi sampai 11 siang,” ujar Erna.

Hingga saat ini dari 35 anak yang tinggal di UPTD Kampung Anak Negeri, terdapat 13 anak yang mau kembali menempuh jenjang pendidikan formal, 4 diantaranya merupakan anak-anak inklusi.

“Inilah tujuan utama kami, mengembalikan mereka ke sekolah supaya mampu mengubah hidupnya ke arah yang lebih baik, karena orang hidup itu harus punya bekal yakni pendidikan. Saya percaya pendidikan mampu mengubah nasib orang,” tegas Erna.

Selain pendidikan formal, tim pengajar dan pendamping turut menyisipkan beberapa kegiatan rutin dalam upaya mengembangkan bakat dan minat Anak Kampung Negeri seperti olahraga dan seni yang meliputi seni musik, seni lukis, atletik, balap sepeda, dan tinju.

Upaya pendampingan bakat dan minat pada ranah olahraga berbuah manis. Mereka mampu menorehkan prestasi yang sangat membanggakan bagi kota Surabaya. Prestasi tersebut diraih oleh beberap anak, diantaranya, Syafi’i (16) dari cabang tinju bobot 55 Kg yang keluar sebagai juara 1 tingkat Jatim tahun 2016. Kemudian Hendra (17) dari cabang balap sepeda yang keluar sebagai juara 2 tingkat nasional pada tahun 2015 dan terakhir Rajes (17) dari cabang pencak silat keluar sebagai juara 1 kelas bebas pada tahun 2017.

Sementara itu, untuk kegiatan wirausaha ditampilkan produk-produk salah satunya pembuatan gelang dan PIN. Tenaga pendamping dan pengajar wirausaha UPTD Ponsos Kampung Anak Negeri, Hendik menuturkan kegiatan wirausaha dibuat untuk mengajarkan anak-anak mencari uang lebih mandiri, mulai dari cara pembelian bahan dipasar, proses membuat, cara memarketing dan cara menjual ke konsumen.

“Biar anak-anak itu belajar dari proses, karena selama ini mereka selalu menerima sesuatu dengan cara instan,” ujar alumni universitas Islam Sidoarjo tersebut.

Produk gelang dan PIN dijual di kebun bibit setiap hari sabtu dan minggu dengan harga 5 ribu. Nantinya, hasil uang yang mereka dapat akan dimasukkan ke dalam kas Kampung Anak Negeri guna mencukupi kebutuhan sehari-hari. (arf)

Jumat, 03 Maret 2017

Perekonomian Jatim di Awal Tahun 2017 akan Mengalami Peningkatan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bank Indonesia memperkirakan perekonomian Jawa Timur  pada Triwulan 1 Tahun 2017 masih menunjukan optimisme dan akan tumbuh lebih baik dibandingkan Periode Tahun lalu.

Difi Ahmad Johansyah Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur mengatakan, diperkirakan Perekonomian Jawa Timur pada Triwulan 1 2017 tumbuh di level 5,4 persen hingga 5,8 persen,dibanding Triwulan IV 2016.pertumbuhan tersebut ditopang oleh peningkatan ekspor dan perbaikan konsumsi Pemerintah.

" Berdasarkan hasil asesmen yang dilakukan sampai dengan bulan Februari 2017, konsumsi  swasta di triwulan I 2017 diperkirakan sedikit melambat.namun, diperkirakan Bank Indonesia. perlambatan konsumsi berakhir pada perayaan natal dan tahun baru.hal ini tercermin dari melemahnya Indeks Rata-Rata Penjualan Eceran maupun Indeks Keyakinan Konsumen Januari 2017." katanya pada siaran persnya Kamis (2/03/2017).

Difi menambahkan , Kinerja Ekspor Luar Negeri diperkirakan meningkat di Triwulan I 2017. Namun, potensi perlambatan ekspor perlu diwaspadai mengingat permintaan ekspor tembakau dari Eropa, AS, dan Tiongkok juga cenderung menurun, akibat adanya gerakan anti merokok di Eropa dan AS serta melambatnya Purchashing Managers Index Tiongkok pada bulan Januari 2017.

" Di sisi lain, kinerja impor luar negeri pada triwulan I 2017 diperkirakan meningkat. Potensi impor cabai dan gula mentah untuk memenuhi kebutuhan di Jawa Timur turut  mengakselerasi impor pada triwulan I-2017." ujarnya.

Dia menambahkan,Pertumbuhan Net Ekspor Dalam Negeri diperkirakan meningkat di Triwulan I 2017. Peningkatan ini didorong oleh panen raya yang meningkat di komoditas pertanian Jawa Timur. Selain itu, inovasi penjualan berbasis online untuk produk Daerah seperti Pemerintah Kota Batu dan Pemerintah Kabupaten Banyuwangi turut mendorong terbukanya pasar baru di luar Jawa Timur.

" Dari sisi penawaran, kinerja perdagangan besar dan eceran di triwulan I 2017meningkat,namun risiko perlambatan perlu diwaspadai seiring belum kuatnya konsumsi dalam negeri. Kinerja industri pengolahan Triwulan I-2017 diperkirakan sedikit melambat yang tercermin dari melemahnya Indeks Realisasi Kegiatan Dunia Usaha sektor Industri Pengolahan dan menurunnya Indeks riil penjualan eceran. Sementara itu, kinerja sektor pertanian pada triwulan I 2017 diperkirakan relatif stabil dan berpotensi meningkat." jelasnya.

Melihat perkembangan ekonomi Jawa Timur semakin tumbuh baik di tahun 2017 sesuai dengan perkiraan Bank Indonesia. Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi Jawa Timur diperkirakan akan mencapai 5,7-6,1% (yoy) di tahun 2017, lebih tinggi dibandingkan pencapaian di tahun 2016 (5,55% - yoy).

" Konsumsi swasta serta perbaikan konsumsi pemerintah diperkirakan akan mendorong pertumbuhan ekonomi Jawa Timur di sepanjang tahun 2017. Consumer confidence diperkirakan terus meningkat hingga akhir tahun 2017 seiring dengan membaiknya kondisi ekonomi. Namun demikian, peningkatan kinerja konsumsi diperkirakan tertahan dengan perkiraan peningkatan inflasi." terangnya.

Inflasi Adminstered Prices Peningkatan nominal anggaran belanja operasional APBD Jawa Timur Tahun 2017 sebesar 25,40% (yoy) menjadi sinyal kenaikan konsumsi pemerintah. Di sisi lain, walaupun tetap tumbuh tinggi, kinerja ekspor diperkirakan relatif melambat mempertimbangkan prospek perekonomian beberapa mitra dagang utama Jawa Timur seperti Jepang dan Tiongkok yang cenderung melambat.

" Tekanan Inflasi pada Februari 2017 diperkirakan mereda dibandingkan periode sebelumnya,hal ini didorong oleh meredanya tekanan inflasi pada seluruh kelompok pembentuk IHK." terang Difi.

 Bank Indonesia memperkirakan Inflasi Februari berada pada rentang 0,24%-0,34% (mtm). Berdasarkan Survei Pemantauan Harga hingga Minggu III Februari 2017, kelompok volatile food terpantau mengalami deflasi, yang didorong oleh meredanya tekanan pada permintaan seiring dengan berlalunya Hari Raya Imlek, serta peningkatan pasokan yang dipengaruhi oleh panen padi dan cabai di beberapa wilayah.

" Tekanan inflasi pada kelompok inti turut mereda sejalan dengan  berlalunya Imlek serta penyesuaian harga komoditas tradable yang telah berlangsung di Januari. Sejalan dengan itu, tekanan inflasi pada kelompok AP pun diperkirakan mereda dibandingkan periode sebelumnya. Namun demikian, risiko tekanan inflasi pada kelompok administered prices diperkirakan bersumber dari penyesuaian harga rokok, penyesuaian tarif listrik non subsidi, dan penyesuaian tarif listrik kelompok 900VA untuk pelanggan pra bayar." ungkapnya.

Dalam mengantisipasi berbagai potensi risiko inflasi tersebut, fokus pengendalian inflasi daerah yang akan dilakukan oleh TPID Provinsi Jawa Timur pada tahun 2017 adalah menekan laju inflasi volatile food (VF). TPID Jawa Timur telah mensinergikan berbagai kebijakan dalam upaya pengendalian inflasi, baik jangka pendek maupun jangka panjang yang tetap mengacu pada 5 (lima) pilar strategi utama yang bertajuk “GADIS REMO KANGEN”, dengan fokus pada pilar kedua, yaitu Penguatan Produksi, Distribusi dan Konektivitas melalui kerjasama antar daerah dengan optimalisasi BUMD pangan Kabupaten/Kota, sehingga inflasi tahun 2017 dapat terjaga pada level 4±1%.

Stabilitas Sistem Keuangan Jawa Timur pada Januari 2017 tercatat cukup terjaga yang tercermin dari membaiknya rasio LDR dan kecukupan likuiditas perbankan. Kinerja  intermediasi perbankan juga tercatat meningkat dibanding periode sebelumnya. Namun, perlu diwaspadai risiko peningkatan rasio NPL.

Aset perbankan tercatat meningkat dari 6,15% (yoy) menjadi 7,10% sejalan dengan meningkatnya DPK dari 7,79% (yoy) menjadi 9,36% (yoy) dan tumbuhnya penyaluran kredit dari 6,89% (yoy) menjadi 7,73%. Peningkatan kredit terutama didorong oleh kredit investasi sektor pertanian khususnya pada perkebunan tebu, pembibitan, budidaya sapi potong serta pembenihan biota laut.  Kredit konsumsi kembali meningkat, meneruskan tren peningkatan sejak triwulan IV 2016.

" Di sisi lain, Kredit Modal Kerja mengalami perlambatan khususnya pada sektor perdagangan besar dan eceran. Sementara itu, meningkatnya DPK didorong oleh peningkatan giro dan deposito. Peningkatan giro khususnya terjadi pada debitur korporasi dan perseorangan sementara peningkatan deposito terjadi pada semua golongan debitur khususnya korporasi dan pemerintah. Peningkatan DPK pemerintah diperkirakan sejalan dengan dropping DAU-DAK yang baru terealisasi pada akhir 2016."

Di tengah pertumbuhan kredit yang meningkat, perlu diwaspadai kenaikan Rasio NPL dibandingkan periode sebelumnya, dari 2,86% menjadi 3,05%. Sementara itu, Rasio LDR tercatat membaik, dari 102,41% menjadi 100,40%.

" Sejalan dengan itu, rasio AL/NCD yang mencerminkan ketahanan likuiditas Bank-bank yang berkantor pusat di Jatim  masih berada dibawah threshold nya (50%) yaitu sebesar 25,2%. " pungkas Difi. (Dji)

BNNK Tegal Gelar Tes Urine Kepada 21 Pejabat Daerah



KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Kegiatan Pengembangan Kapasitas di Instansi Pemerintah melalui Pelatihan dan Pembinaan Masyarakat Anti Narkoba ini dalam rangka memberikan pengetahuan mengenai P4GN kepada peserta dari Instansi Pemerintah agar dapat mensosialisasikan dan mengimplementasikan program P4GN di instansinya.

Selain itu diadakan pula Tes Urin terhadap 21 peserta yang terdiri dari pejabat struktural instansi/institusi vertikal maupun daerah di Kota Tegal mengawali Kegiatan ini, sebagai komitmen awal bersih dari narkoba.

Dalam kegiatan ini hadir sebagai Narasumber yaitu , M. Jaka Eka Syaifi, SE (Kepala BNN Kota Tegal) , Nasrudin, S.Ag., MM (Kasi P2M BNNK Tegal) , dan dimoderatori oleh Lukman Suyanto, SH (Seksi Pencegahan BNK Brebes)

Perlunya agar seluruh lembaga atau instansi vertikal dan daerah bisa bersinergi dengan BNN Kota Tegal dalam menangani permasalahan narkoba demi mewujudkan Kota Tegal versih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.  “Permasalahan Narkoba di Indonesia yang terus meningkat oleh karena itu perlu upaya memperdayakan seluruh komponen yang harus dilakukan secara berkelanjutan, Dan memaparkan konsep pemberdayaan masyarakat anti narkoba”, jelas Jaka dalam pemaparannya.

Pengembangan Kapasitas di Instansi Pemerintah Melalui Pelatihan dan Pembinaan Masyarakat Anti Narkoba bertujuan memberikan pengetahuan mengenai P4GN kepada Peserta agar dapat mengimplementasikan secara nyata kepada lingkungan Instansinya maupun ke Masyarakat. “dari materi tersebut diharapkan Peserta bisa membuat Rencana Aksi yang akan dibuat untuk dilakukan secara nyata dan mengimplementasi hal tersebut bisa melalui Sosialisasi, tes urin maupun pembentukan tim Satgas”, tutur Nasrudin. (arf)

Dewan Pertimbangan Presiden RI Kunjungi Lanal Malang



KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Dewan pertimbangan Presiden RI telah melakukan kunjungan kerja ke Pangkalan TNI AL (Lanal) Malang dipimpin dipimpin Ketua Tim Wantimpres RI  (Letjen TNI Pur M. Yusuf Kartanegara) beserta rombongan yang berjumlah 11 orang yang diterima Danlanal Malang Kolonel Laut (E) Gendut Sugiono S.H. beserta perwira staf di  gedung Gajah Mada Lanal Malang, kemarin.

Diawali dengan  sambutan selamat datang dari Danlanal Malang kepada Tim Wantimpres RI, Danlanal Malang memaparkan tugas Pokok Lanal Malang yang utamanya sebagai tempat Rekruitment /werving bagi Prajurit TNI AL dan mempunyai wilayah kerja yang luas mulai dari pesisr timur pantai maleman Lumajang sampai dengan pesisir barat pantai Tamperan Pacitan yang kesemuanya dalam rangka mengamankan wilyah maritim.

Untuk menindaklanjuti berbagai ancaman, gangguan dan hambatan tersebut Lanal Malang   telah menempatkan Posal/Poskamladu maupun Posmat  yang tersebar dipantai selatan diantaranya : Posal Sendang Biru di kab Malang, Poskamladu Blitar, Posmat Tulungagung, Posmat Trenggalek dan Popskamladu Tamperan Pacitan.

Keberadaan Pos pos tersebut adalah untuk mengantisipasi timbulnya kerawanan yang mungkin terjadi diwilayah pantai seperti wilayah pesisir seperti kelengkapan surat2 keluar masuk kapal, pengambilan sumber daya alam secara ilegal, penggunaan alat tangkap yang merusak lingkungan,  imigran gelap dari negara lain yang mencoba masuk ke wilayah teritorial Indonesia maupun adanya upaya spionase negara lain melalui pelintasan kapal Yacht yang kemungkinan dapat singgah dipelabuhan pelabuhan kecil secara ilegal.

 “Kesemuanya itu harus siap  diantisipasi oleh prajurit Lanal Malang dimanapun ditempatkan dalam rangka mempertahankan kedaulatan dan menjaga stabilitas keamanan terutama wilayah maritim," terang Danlanal Malang.

 Dalam kesempatan tersebut Tim Wantimpres mengadakan sesi tanya jawab dengan dipimpin oleh Letjend TNI Purn  M.Yusuf Kartanegara, selain memberikan masukan kepada Lanal Malang tentang berbagai hal yang perlu ditindaklanjuti untuk masa mendatang juga mengharapkan umpan balik dari Danlanal Malang terhadap permasalahan yang mungkin timbul dan menjadi kendala yang meliputi  masalah rekruitment prajurit, personel, fasilitas dinas, kerawanan wilayah maupun permasalahan pembinaan potensi kekuatan Maritim yang kesemuanya telah ditindaklanjuti Danlanal Malang diantaranya dengan pembentukan EFQR (Eastern Fleet Quick Response ), Pemugaran  RTLH (Rumah Tidak Layak Huni ) bagi masyarakat pesisir yang tidak mampu  maupun operasional Tim SAR Lanal Malang yang hadir dalam setiap operasi kemanusiaan maupun operasi lainnya.

 Acara kunjungan wantimpres RI ke Lanal Malang  diakhiri dengan saling tukar menukar cendera mata dan Foto bersama. (arf)

Komandan Lanal Yogyakarta sambut kedatangan Kasal Belanda di Bandara Adi Sutjipto



KABARPROGRESIF.COM : (Yogyakarta) Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Yogyakarta Kolonel Laut (S) Kartoli, S. E. menyambut kedatangan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Kerajaan Belanda  Lieutenant General (RNMC) Rob Verkerk dan rombongan di bandara Adisutjipto Yogyakarta, kamis malam (2/3).

Kedatangan Kasal Kerajaan Belanda ke Yogyakarta ini dalam rangka rangkaian memperingati untuk mengenang peristiwa yang terjadi lebih dari 70 tahun lalu sekaligus untuk melihat kemegahan salah satu dari tujuh keajaiban dunia yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta yaitu Candi Borobudur.

Dengan menumpang pesawat Wings Air IW-1813 Kasal Kerajaan Belanda Capt Navy Schot (Komandan Zr MS Karel Doorman), Capt Navy de Bruijn (Aspers Kasal Belanda), Lt Cdr Keveling (PSO Kasal Belanda), Kolonel Laut (P) Azwan Yusuf,  Athan Balanda (Pendamping), Letkol Laut (P) Khasan Syukur disambut oleh Komandan Lanal Yogyakarta yang didampingi oleh Pasintel, Pasops, Dandenpomal dan Kaakun Lanal Yogyakarta.

Selanjutnya Kasal Belanda dan rombongan meninggalkan Bandara Adisucipto Yogyakarta menuju Villa Borobudur,  dusun Pete, Majaksingi,  Borobudur,  Magelang  dengan pengawalan mobil Pomal Lanal Yogyakarta dipimpin  Lettu Laut (PM)  Catur S.

Selama berada di Yogyakarta Kasal Belanda direncanakan akan melaksanakan kunjungan  ke Kraton D.I. Yogyakarta Benteng Vredeburg Yogyakarta, Candi Borobudur Magelang Magelang dan Candi Pramabanan Klaten. (arf)

Danlatamal V Irup Upacara Militer Pemakaman Jenazah Laksma TNI (Purn) Dr. Ida Bagus Made Ardhana, Sp. OG



KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E., M. M., menjadi inspektur upacara (Irup) pada upacara militer pemakaman  Jenazah Laksma TNI (Purn) Dr. Ida Bagus Made Ardhana, Sp. OG di rumah duka Jl. Letda Suji No. 2 Denpasar, jum’at (3/3).

Sementara itu untuk upacara pemberangkata jenazah dipimpin oleh L.O Kodam IX / Udayana Kolonel Laut (P) Atmoko dengan Komandan Upacara yaitu Kapten Inf Gusti Ngurah Putra. Pasukan upacara terdiri dari satu SST Kodim 1611/Bdg, satu SST Lanal Denpasar dan satu SST Polda Bali.

Pasukan  Pengantar Kehotmatan terdiri dari  4 orang anggota Lanal Denpasar dan pembawa Karangan Bunga satu orang anggota Lanal Denpasar. Hadir dalam upacara pemberangkatan jenazah tersebut Letkol Laut (K) Dr. I Made Sukanta, Sp.PD., Perwira staf Kodim 1611/Bdg, Perwakilan Tokoh Agama dan Perwakilan Tokoh Adat.

Pada upacara militer pemakaman ini, Danlantamal V bertindak sebagai Irup dengan Komandan Upacara Kasdim 1611/Bdg Mayor Dedi Hariadi di Setra (Kuburan) Badung Jl. Imam Bonjol Monang Maning Denpasar. Danjutkan Perabuan dan Upacara adat (Ngaben) tokoh adat dan agama.

Selesai pelaksanaan rangkaian Perabuan dan Upacara adat (Ngaben), Komandan Lantamal V menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu sehingga upacara militer, pelaksaan Perabuan dan Upacara adat (Ngaben) bisa berjalan dengan baik dan lancar.

"Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu keluarga almarhum Laksma TNI (Purn) Dr. Ida Bagus Made Ardhana, Sp. OG, mulai dari pemberangkatan jenazah dari rumah duka di Jl. Letda Suji No. 2 Denpasar sampai dengan pelaksanaan Upacara militer Perabuan dan Upacara adat (Ngaben) di Setra (Kuburan) Badung Jl. Imam Bonjol Monang Maning Denpasar. Semoga segala amal baik yang telah kita lakukan hari ini akan memdapatkan balasan yang lebih baik dan diterima oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.

“Rasa duka yang kita rasakan saat ini merupakan hal wajar, karena ditinggalkan oleh orang yang kita cintai untuk selamanya. Namun sebagai hamba Tuhan, hendaknya kita tetap sabar, tabah dan tawakal dalam menghadapinya. Mari kita doakan semoga Arwah Almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, serta diampuni semua dosa-dosanya," pungkas Danlantamal V. (arf)