Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 07 Maret 2017

Sambut Ulang Tahun ke 5 Lazada Berikan Discon Menakjubkan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangkah merayakan Ulang Tahunnya yang ke 5  Lazada yang merupahkan produk sebagai marketplace online terdepan di Asia Tenggara  dengan beragam campaign dan inisiatif terbaru,untuk memperkenalkan dan mendorong pengalaman berbelanja yang Iebih baik melalui desktop dan aplikasi mobile Lazada.

Memasuki tahun kelima sebagai pemimpin pasar e-commerce terdepan dan terkemuka di kawasan Asia Tenggara, Lazada terus memperkuat komltmennya terhadap para konsumen sekaligus meningkatkan pengalaman berbelanja serta kenyamanan bertransaksi.

Untuk merayakan pencapaian produk Lazada tersebut mulai  21 hingga 23 Maret 2017, Lazada memberikan penawaran dan potongan harga.

" Tahun ini kita menghadirkan serangkaian kegiatan menarik, seperti: flashsa/es, penawaran terbaik, diskon besar-besaran. hadiah menarik bagi para pecinta belanja online." kata Florian Holm, Co - CEO Lazada Indonesia.

Florian Holm menjelaskan,untuk konsumen di Surabaya, Lazada menghadirkan Surabaya Store sebuah microsite khusus di situs ulama Lazada yang menampilkan berbagai macam produk dan merk asal Surabaya yang telah diseleksi dengan baik. Dengan hadirnya microsite ini.

" Masyarakat Surabaya semakin diuntungkan dengan ongkos klrim yang terjangkau. durasi pengiriman cepat, dan sebagai kontribusi mendukung UKM setempat." ujarnya.

Florian Holm menambahkan Sebagai marketplace online terdepan di Indonesia, Lazada berkomitmen untuk menghadirkan platform dengan berbasis teknologi cerdas dimana penjual dan pembeli dapat saling berinteraksi untuk bertransaksi.

" Kami sangat senang melihat antusiasme para konsumen di Indonesia, khususnya warga Surabaya menyambut baik kehadiran dan jasa yang kami tawarkan. Hal ini terbukti dengan pertumbuhan transaksi yang tinggi di kota ini." terangnya.

Sejalan dengan fokus Lazada untuk memberikan pengalaman berbelanja terbaik bagi para konsumen (customer-centric experience) di Surabaya, Lazada menggandeng GO-JEK untuk jasa pengiriman Hal ini akan memberikan kemungkinan proses pengirimannya Iebih mudah, cepat, aman. dan Iancar. Sejak kemltraan ini dimulai.

" Lazada melihat pertumbuhan yang tinggi dalam penggunaan jasa GO-JEK di Surabaya pada setiap bulannya, dan berharap tren ini dapat terus berlanjut." ungkap Florian Holm.

Bagi kami, masih kata Florian.mempelajari perilaku konsumen, selalu update dengan tren ritel, meningkatkan pengalaman berbelanja pelanggan secara menyeluruh, dan memperbaiki layanan pelanggan. menjadi bagian penting dalam pertumbuhan Lazada.

Haikal Bekti Anggoro Head of Online Marketing Lazada Indonesia mebambahkan, Sebagai destinasi berbelanja online yang terdepan, kami berkomitmen untuk selalu menghadirkan pengalaman berbelanja online yang seru dan menarik.

" Untuk ulang tahun yang ke lima Lazada,kami menghadirkan beragam kejutan menarik dan penawaran seru bagi para pelanggan setianya Lazada online." jelasnya
Dia mengatakan, para konsumen atau pelanggan yang ingin berbelanja akan dipastikan dapat menikmati berbagai hadiah menarik.

" Semua item akan diberikan discon harga yang  menakjubkan, dan flashsales seru. Semua kegiatan ini hanya berlangsung selama tiga harl saja.” tutup Haikal.  (Dji)

Kodim Lamongan Gelar Sosialisasi Ops Gaktip



KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Dalam rangka penegakan Hukum Disiplin dan Tata Tertib Prajurit, Sub Denpom V/2-3 Lamongan bekerja sama dengan Kodim Lamongan Menggelar Sosialisasi Ops Gaktip Polisi Militer “Waspada Wira Clurit 2017”  dan sekaligus pemeriksaan Kelengkapan Kendaraan. Hal ini merupakan salah satu bentuk dari kepedulian Satuan terhadap pengamanan tubuh baik pada personel maupun Materiil satuannya. Senin (6/3).

Pemeriksaan kendaraan dilaksanakan pada kendaraan dinas maupun pribadi, baik roda dua dan roda empat tanpa terkecuali dan pemeriksaan secara mendadak tersebut dipimpin langsung oleh Dandim 0812 Lamongan Letkol Inf Sutrisno Pujiono,S.E,M.M, Pasi intel dan Dansub Denpom Lamongan.

Sosialisasi Dan Pemeriksaan dilaksanakan setelah melaksanakan upacara bendera hari Senin 6 Januari 2017 sebanyak 119 Kendaraan, sehingga para anggota Kodim setelah mengikuti upacara langsung diarahkan oleh Provost ke tempat parkir utama untuk diperiksa.

Menurut Komandan Kodim 0812 Lamongan Letkol Inf Sutrisno Pujiono,S.E,M.M Disela-sela sebelum pelaksanaan pemeriksaan kendaraan bahwasannya pemeriksaan ini sengaja ia lakukan karena disinyalir masih adanya anggota yang tidak melengkapi surat surat Kendaraan dinas maupun pribadi.

Selain pemeriksaan tentang keberadaan surat – surat ranmor itu sendiri, juga mengadakan pemeriksaan tentang kelengkapan ranmor roda dua dan roda empat mulai dari lampu sen, bel, lampu rem belakang dan spion,

Saya tidak pandang bulu dalam mengambil tindakan pada anggota yang kedapatan bersalah jika motor tersebut tidak lengkap.”ucap Dandim, sebab melalui koordinasi dengan pihak Kepolisian Resort Lamongan dan Sub Den Polisi Militer bagi anggotanya nanti akan bisa memperoleh surat – surat tersebut dengan mudah, kalaupun ada yang belum mempunyai SIM, Dandim menyampaikan bahwa ia sudah berkoordinasi dengan Kapolres agar dibantu dalam pelaksanaan pembuatan SIM tersebut.

Ia juga mengucapkan trima kasih bagi anggotanya yang telah mematuhi aturan dalam berlalu lintas, kalau kalian tidak bisa menunjukkan prestasi paling tidak tunjukkan jangan sampai ada pelanggaran sekecil apapun apalagi yang membawa nama baik satuan khususnya Kodim 0812 Lamongan. (arf)

Jelang Dies Natalis ke-51 STTAL, Ratusan Personel TNI AL Wilayah Surabaya Donorkan Darahnya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-51, seluruh civitas akademika STTAL (Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut) baik antap, mahasiswa maupun Jalasenastri CBS STTAL menyumbangkan darahnya. Kegiatan yang berlangsung di Gedung P. Marore, tersebut, diselenggarakan bekerja sama dengan PMI Surabaya (07/3).

Selain civitas akademika STTAL, kegiatan donor darah ini diikuti juga oleh beberapa Kotama TNI AL di Surabaya yaitu Koarmatim (Komando Armada RI Kawasan Timur), Kodiklatal (Komando Pendidikan dan Latihan Angkatan Laut), AAL (Akademi Angkatan Laut) dan Lantamal (Pangkalan Utama TNI AL) V. Masing-masing Kotama mengirimkan 100 personel.

Pada kesempatan itu, Komandan STTAL Laksma TNI Dr. Siswo H.S., M.MT bersama Ketua Jalasenastri CBS STTAL beserta para pengurusnya ikut serta mendonorkan darahnya. Usai mendonorkan darahnya, Komandan STTAL menyampaikan ucapan terima kasih kepada PMI Cabang Surabaya yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan donor darah dalam rangka Dies Natalis ke-51 STTAL.

Komandan STTAL berharap agar kerjasama ini dapat ditingkatkan di masa mendatang dan berharap kantong-kantong darah ini dapat membantu sesame yang memerlukan darah akibat kecelakaan, transplantasi organ, atau kelainnan darah seperti anemia, kanker.

Selain kegiatan tersebut, dalam rangka Dies Natalis ke-51, STTAL juga menggelar berbagai event yang melibatkan satuan-satuan TNI AL yang berada di Surabaya dan Sidoarjo, mahasiswa dari beberapa Universitas di Surabaya dan masyarakat umum.

Berbagai event tersebut diantaranya adalah Lomba debat bahasa Inggris yang diikuti mahasiswa dan Taruna Akademi Angkatan Laut, Lomba kesegaran jasmani (Lomba Samapta) yang diikuti oleh prajurit/PNS TNI AL di Surabaya, Donor Darah yang bekerja sama dengan PMI Surabaya, Sepak Bola, Bola Voli, Bulu tangkis, funbike, dan puncaknya adalah upacara pada tanggal 15 Maret 2017. (arf)

Listrik Padam, Saluran Air PDAM Dihentikan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Distribusi air PDAM ke pelanggan di wilayah Surabaya barat akan mengalami gangguan selama beberapa jam, akibat aliran listrik di instalasi pengelolaan air minum(IPAM) Karangpilang padam, Selasa (7/3/2017) sekitar pukul 04.00 Wib.

Plt Direktur PDAM Surya Sembada kota Surabaya, Sunarno menjelaskan, distribusi air ke pelanggan akan lancar kembali, setelah listrik nyala. Sekarang petugas teknis PDAM tengah memperbaiki kerusakab tersebut.

“Info gangguan air karena listrik padam di IPAM Karangpilang 1,2 dan 3, Mulai pukul 04.00 Wib. Sedang dalam perbaikan, mohon maaf,” jelas Sunarno dalam pesan singkatnya melalui aplikasi WhatsApp(WA).

Sementara itu Ka. Humas PDAM Surya Sembada, Ari Bimo mengatakan, listrik padam ini hanya terjadi di wilayah IPAM Karangpilang, sehingga sangat berpengaruh dengan operasional IPAM untuk mengaliri air ke pelanggan di wilayah Surabaya barat.
Perbaikan dilakukan oleh petugas IPAM Karangpilang dan dibantu oleh petugas dari PLN.

“Dampak pemadaman air hanya di wilayah Surabaya barat. Namun secepatnya diperbaiki. Sekarang petugas PLN sudah dilokasi untuk membantu solving problemnya,” cetus Bimo.(arf)

Cegah Penyalahgunaan Narkoba, Kodim 0831/Surabaya Timur Gelar Tes Urine



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kodim 0831/Surabaya Timur. Komando Distrik Militer 0831/Surabaya Timur betul-betul ingin membentengi personelnya baik diinternal Kodim ataupun Koramil jajaran dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba dan obat-obatan terlarang, salah satunya upaya itu ialah dengan melakukan tes urine.

Melalui program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba) yang diselenggarakan di Markas Kodim 0831/Surabaya Timur (ST), Senin (6/3/2017), diharapkan institusi militer pimpinan Letkol Inf Dodiet Lumwartono ini menjauhi barang haram tersebut.

Pasi Intel Kodim 0831/Surabaya Timur, Kapten Chk Siswo menyampaikankan, selain sudah menjadi program rutin tiap Triwulan, gelaran P4GN ini diharapkan menjadi warning bagi semua anggota agar jangan sampai masuk kedalam lembah narkoba.

“Intinya, ini menjadi efek pengingat bagi anggota semua agar jangan sampai terjerumus pada narkoba,” papar perwira asal Madiun.

Dalam kegiatan yang menggandeng BNN Kota Surabaya ini sekitar 100 personel, yang terdiri dari internal Kodim 0831/Surabaya Timur dan tujuh Koramil jajaran.

“Untuk jumlah peserta P4GN pada hari ini ada 100 anggota yang mengikutinya,” kata Pelda Gimin, Bintara Tinggi Intelijen (Bati Intel), Kodim 0831/Surabaya Timur.

Sementara itu, Kasdim 0831/Surabaya Timur, Mayor Inf Muhammad Slamet Wijaya meminta agar para anggotanya tidak terlibat kepada narkoba. “Kebijakan komando atas jelas, apabila anggota menggunakan sanksinya tegas, pecat, tidak ada alasan lagi,” ujar alumnus Akmil 2004.

Anggota BNN Kota Surabaya, dr. Singgih Widi Pratomo saat ditemui mengatakan, hasil tes urine anggota Kodim 0831/Surabaya Timur menunjukkan hasil negatif, alias tidak ada anggota yang terindikasi narkoba.

“Hasilnya negatif, semua anggota Kodim 0831/Surabaya Timur tidak terindikasi narkoba,” tambahnya. (arf)

Senin, 06 Maret 2017

Diundang Lagi Mangkir, Komisi B Bakal Laporkan Kasatpol PP Surabaya ke Inspektorat



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Mangkirnya Sat Pol PP Kota Surabaya untuk memenuhi undangan hearing Komisi B terkait bantuan penertban (Bantip) toko swalayan yang tak berijin ternyata memantik reaksi yang cukup keras dari legislator di gedung Yos Sudarso itu.

Ketua Komisi B DPRD Surabaya Mazlan Mansur ketidak hadiran Kasatpol PP Surabaya dalam hearing yang digelar di ruang Komisi B DPRD Surabaya Senin (6/3) menandakan bila Bantib penutupan kegiatan usaha enam toko modern yang tidak berijin tanggal 10 Januari 2017 lalu benar-benar belum terealisasi. Sehingga Komisi B akan melakukan pemanggilan berikutnya namun bila hal tersebut Sat Pol PP masih mangkir maka pihaknya bakal melaporkannya ke Inspektorat.

" Kita akan undang Satpol PP dalam hearing mendatang, kalau dia tetap tidak datang, kita akan laporkan hal tersebut ke Inspektorat," tegasnya. (arf)

Komisi A DPRD Surabaya Anggap Kinerja Sat Pol PP Tumpul Ke Atas



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tak hanya komisi B DPRD Surabaya namun komisi A juga menyayangkan sikap Sat PolPP Surabaya yang mati suri untuk menjalankan bantuan penertiban (Bantip) toko swalayan yang tak berijin.

Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya Adi Sutarwidjono menilai Bantib harus segera dilaksanakan untuk memenuhi azas keadilan.

“Satpol PP sangat ganas jika melakukan penertiban pada pedagang kaki lima/PKL, seharusnya hal ini juga dilakukan kepada para pengusaha toko swalayan,’ ujarnya.

Satpol PP kata Adi, sebagai penegak perda harus menunjukan peran dalam penertiban semua pelanggar perda, sehingga tidak ada kesan tebang pilih dalam menjalankan tugas.  (arf)


Diundang Komisi B DPRD Surabaya Soal Bantip, Sat Pol PP Mangkir



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ketidak seriusan Sat Pol PP Surabaya menjalankan rekomendasi Disperindagin untuk  melakukan bantuan penertiban (Bantip) toko swalayan yang tak memiliki ijin mulai terlihat.

Ini setelah Komisi B DPRD Surabaya mengundang Sat Pol PP dalam rapat hearing.

Namun sayangnya instansi yang dipimpin Irvan Widyanto tak menampakkan batang hidungnya. Sikap mbalelo ini sangat disayangkan pihak legislator di gedung yos sudarso.

ketua Komisi B DPRD Surabaya Mazlan Mansur menyayangkan sikap Satpol PP yang tidak hadir dalam rapat bersama, antara komisi B dengan jajaran terkait untuk membahas persoalan penutupan toko swalayan.

“Seharusnya hari ini, Senin (6/3) digelar hearing. Namun, terpaksa ditunda karena perwakilan dari Satpol PP tidak hadir,” jelasnya.

Dalam waktu dekat pihaknya akan mengundang kembali Satpol PP dengan melibatkan pihak Inspektorat dengan agenda yang sama soal penertiban toko swalayan.

“Satpol PP sangat ganas jika melakukan penertiban pada pedagang kaki lima/PKL, seharusnya hal ini juga dilakukan kepada para pengusaha toko swalayan,” paparnya.  (arf)

DINKOP Bentuk Tim Pengelola Pasar Sememi



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sejak akhir Februari lalu, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Koperasi dan Usaha Mikro telah membentuk Tim Pengelolaan Pasar untuk mengatasi permasalahan-permasalahan yang muncul di pasar tradisional. Salah satunya di pasar Sememi, Benowo, Surabaya.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, Eko Haryanto mengatakan, Tim Pengelolaan Pasar yang dibentuk tersebut, memiliki tiga fungsi. Yakni melakukan pembayaran rekening listrik dan air, mengurus ketertiban dan keamanan pasar, serta mengurus sarana dan prasarana di pasar.

“Ini kami lakukan sebagai bentuk upaya penertiban dan penataan pasar sememi sesuai dengan peraturan yang sudah diperintahkan oleh Walikota Surabaya,” kata Eko Haryanto saat menggelar jumpa pers di kantor Bagian Humas (6/3/2017).

Alasan lain pembentukan tim pengelolaan pasar, lanjut Eko, karena selama ini dirinya sering mendapat laporan dari pedagang yang menyampaikan berbagai macam permasalahan. Seperti pedagang asli warga Surabaya yang tidak bisa berjualan di pasar Sememi pasca revitalisasi pasar, adanya berita tentang jual beli stan, serta harga stan yang dinilai memberatkan pedagang.

“Untuk penertiban pedagang, kami sudah melakukan pendataan. Bahwa yang boleh berjualan di pasar sememi hanyalah pedagang lokal yang merupakan penduduk asli surabaya dan benar-benar berdagang, tidak untuk mencari keuntungan yang lain,” sambung pria yang pernah menjabat Kepala Dinas Sosial Surabaya ini.

Eko menegaskan bahwa dinas nya juga sudah membuat surat edaran ke pedagang yang isinya tidak ada pungutan apapun terhadap pedagang. Ini karena belum ada payung hukum yang mengaturnya. Karenanya, dia menampik adanya isu terkait penarikan uang sewa stan.

“Memang saya pernah mendengar berita tersebut, namun itu tidak benar. Jika memang ada akan langsung ditindak oleh pengelola pasar,” tegas Eko.

Terkait adanya bangunan-bangunan tambahan yang ada di Pasar Sememi yang tidak sesuai dengan rencana awal terlebih sudah disewakan, Eko menyebut akan berkoordinasi dengan Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang serta Satpol PP Kota Surabaya untuk melakukan penertiban. “Kami minta bantuan ke Satpol PP untuk membuat surat peringatan untuk pembongkaran bangunan tersebut. Tentunya akan ebih bagus bila pemiliknya membongkar sendiri bangunan itu,” sambung pria berkacamata ini.

Hinga saat ini dalam menjalankan tugasnya, tim pengelola pasar dibantu oleh Kasi, Kabid dan tenaga outsourching guna mempercepat dan mempermudah kinerja pengelola pasar. (arf)

Bantip Toko Swalayan Tidak Jalan, Kinerja Satpol PP Dipertanyakan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Persoalan swalayan atau mini market yang tak memiliki ijin bahkan hingga kini belum ada penertiban atau penutupan padahal rata-rata swalayan yang bermasalah itu telah terpanpang stiker peringatan ternyata mendapat perhatian serius dari kalangan anggota DPRD Surabaya.

Komisi B DPRD Surabaya akhirnya mempertanyakan komitmen dan kinerja penegak Perda Satuan Polisi Pamong Praja Surabaya, soal penutupan kegiatan usaha toko swalayan yang tidak berijin tersebut. Padahal aat ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindagin) Kota Surabaya telah mengeluarkan rekomendasi bantuan penertiban (Bantip), terhadap enam toko swalayan. Namun, hingga saat ini belum dilaksanakan.

Berdasarkan data dari Disperidagin terdapat sembilan usaha toko swalayan yang belum memiliki ijin, enam diantaranya sudah diterbitkan Bantib pada 10 Januari 2017. Namun, kenyataanya hingga saat ini belum dilaksanakan oleh Satpol PP.

Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya Edi Rachmat mendesak agar Satpol PP sebagai penegak Perda harus benar - benar melaksanakan tupoksinya dengan baik. Soal usaha toko swalayan sesuai perda 8 tahun 2014, banyak terjadi pelanggaran.

“Ini Bantip sudah ada, bahkan keluar pada bulan Januari 2017 tapi kenapa tidak ditertibkan sampai sekarang,” ujarnya, Senin (6/3). Dulu kata Edi, Satpol PP belum bisa menertibkan dengan alasan belum ada Bantip, tetapi sekarang sudah ada pun tetap tidak ditertibkan. (arf)

Relokasi Tak Sesuai, Pedagang Wonokromo Protes Ditertibkan



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Proyek frontage road jalan Ahmad Yani di sisi barat, pembangunannya sudah sampai di jalan Wonokromo.

Sekitar 29 bangunan stand pasar Wonokromo yang terkena pembebasan lahan, kini mulai dibongkar, Senin(6/3/2017).

Satu unit eskavator sudah mulai membongkar sejumlah bangunan stand pasar yang selama ini digunakan berjualan pakaian, sepatu dan perhiasan.

Pembongkaran bangunan stand pasar Wonokromo yang dilakukan oleh petugas gabungan dari Satpol PP dan TNI/Polri, sudah menggaruk 2 bangunan stand hingga roboh.

Kegiatan itu tak mendapat protes dari warga dan pedagang Pasar Winokromo. Namun sejumlah pedagang sempat mengeluh terkait tempat relokasi yang tak sepadan dengan stand mereka yang di bongkar.

Mereka menuntut PD Pasar Surya memberikan tempat jualan yang layak.

“Saya pedagang emas kok di beri stand pasar bumbu. Terus bagaimana saya jualan nanti,” ungkap salah satu pedagang Wonokromo, Juniwati, Senin(6/3/2017).

Memang ada 8 pasar yang di sediakan PD Pasar Surya sebagai tempat relokasi para pedagang pasar Wonokromo, yaitu diantaranya Pasar Wonokromo dan Rungkut.

“Semuanya tidak layak. Padahal disini kebanyakan pedagang kering seperti pakaian, sepatu dan perhiasan. Kalau gak percaya ayo dicek kesana,” Imbuhnya.

Sementara itu Ketua RT 001/RW-006 Winokromo, M. Ridhoi menyatakan, proses ganti rugi bangunan warga yang terkena pembebasan lahan, nampaknya berbelit karena status kepemilikan lahan. Warga selama ini hanya memegang surat ageindom sebagai status kepemilikan lahan mereka.

“Ganti rugi itu selalu melihat status tanahnya. Repot kalau status tanahnya belum jelas,” ungkap M.Ridhoi.

Proyek frontage road ini, menurut M.Ridhoi tidak menjadikan masalah bagi warga sehingga tak ada protes. Menurut Ridhoi warga malah diuntungkan dengan jalan Frontage Road sisi barat ini.

“Bangunan warga kan sekarang didepan karena terbangunnya jalan Frontage. Namun yang menjadi kendala adalah status tanah mereka yang berhimpitan dengan aset PD Pasar Surya,” pungkasnya.(arf)

Hakim PN Surabaya 'Miskinkan' Terdakwa Pemalsuan Pita Cukai



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sanusi, terdakwa kasus pemalsuan hollogram pita cukai harus merasakan lebih lama lagi pengapnya jeruji besi penjara Rutan Medaeng. Oleh majelis hakim yang diketuai Unggul Warso Murti, warga Embong Malang Kebangseran Surabaya ini divonis pidana penjara selama 30 bulan penjara.

Selain hukuman badan, Hakim Unggul juga bersepakat kepada tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Bambang Djunaedi, yang sebelumnya menjatuhkan hukuman denda sebesar  Rp 71. 427.089.650 (tujuh puluh satu milliar  empat ratus dua puluh juta  delapan puluh sembilan ribu enam ratus lima puluh rupiah). Denda tersebut merupakan akumulasi dari 10 kali lipat dari potensi kerugian uang negara.

"Apabila tidak dibayar maka sesuai ketentuan akan diganti dengan pidana kurungan selama 4 bulan,"terang Hakim Unggul saat membacakan amar putusannya pada persidangan di ruang Tirta I Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Senin (6/3/2017).

Menurut Hakim Unggul, tidak ada alasan pemaaf yang dapat menghapus perbuatan pidana terdakwa Sanusi. Oleh karenanya, Pria kelahiran 43 tahun silam ini dinyatakan terbukti bersalah melanggar  pasal 55 huruf a UU RI. No 39 tahun 2007 tentang cukai Juncto Pasal 55 ayat 1 ke 1 KUHP.

"Jika anda tidak terima dengan putusan ini silahkan ajukan upaya hukm, begitu pula dengan jaksa,"pungkas Hakim Unggul sembari menutup persidangan.

Kendati demikian, terdakwa Sanusi maupun Jaksa Hariwiadi (jaksa pengganti) mengaku menerima putusan hakim dan mereka langsung menandatangani berita acara putusan.
Untuk diketahui, sebelumnya terdakwa Sanusi dituntut 3 tahun penjara dan denda Rp 71. 427.089.650. Atas tuntutan tersebut, terdakwa sempat mengajukan pembelaan.

Perkara ini bermula dari pengungkapan  Petugas Bea dan Cukai Wilayah Jatim. Saat itu petugas mendapatkan informasi jika dirumah terdakwa Sanusi ada kegiatan melakukan pemalsuan hollogram pita cukai.

Setelah melakukan penggrebakan dan pengecekan. Berdasarkan Berita Acara Identifikasi Keaslian Pita Cukai Hasil Tembakau TA 2015 dan TA 2016  Nomor : 23A/PNP-HLG/BA.IPC/XI/2016 tanggal 4 Nopember 2016 yang ditandatangani oleh Slamet Azagaf selaku penguji anggota tim task force adalah bukan produk Konsorsium Perum atau palsu. Sehingga total potensi kerugian Negara sebesar Rp.7.142.708.965,-(tujuh millar seratus empat dua juta tujuh ratus delapan ribu Sembilan ratus enam puluh luma rupiah).

Setelah diselidiki, terdakwa mendapat order percetakan dari Aziz (DPO). Dan setiap mencetak hollogram pita tersebut, terdakwa Sanusi mendapat keuntungan sebesar Rp 300 ribu, untuk setiap satu rimnya. (Komang)