Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Kamis, 09 Maret 2017

Diskum Lantamal V Adakan Penyuluhan Hukum di Lanal Semarang



KABARPROGRESIF.COM : (Semarang) Dinas Hukum Pangkalan Utama TNI AL (Diskum Lantamal) V Surabaya melaksanakan penyuluhan tentang hukum kepeda  seluruh anggota Pangkalan TNI Angkatan Laut Semarang, Lantamal V yang disampaikan oleh Mayor Laut (KH) Sianturi, S. H. di gedung Mandalika Lanal Semarang, Kamis (9/3).

Palaksa Lanal Semarang Letkol Laut (Mar) Idi Rizaldi yang mewakili Komandan Lanal Semarang Kolonel Laut (P) Hanarko Djodi Pamungkas mengatakan Penyuluhan Hukum ini diselenggarakan agar bisa mengurangi pelanggaran hukum yang dilakukan prajurit.

“Harapan saya tidak ada lagi pelanggaran yang dilakukan Prajurit Lanal Semarang. Mari kita semua menjaga nama baik Satuan dengan melaksanakan hal-hal yang positif. Buatlah sejarah hidup ini dengan menjadi contoh dan suri tauladan yang baik agar menjadi kebanggaan diri insan prajurit yang selalu memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit,” ujar Idi sapaan akrab Palaksa Lanal Semarang ini.

Materi Penyuluhan hukum yang disampaikan tentang antisipasi penggunaan obat-obat terlarang dan Psikoterapi oleh prajurit juga keluarganya di wilayah hukum Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya.

Narkotika di satu sisi merupakan obat atau bahan yang bermanfaat di bidang pengobatan atau pelayanan kesehatan dan pengembangan ilmu pengetahuan, namun di sisi lain dapat pula menimbulkan ketergantungan yang sangat merugikan apabila disalah gunakan, atau digunakan tanpa pengendalian dan pengawasan yang ketat dan seksama sertabertentangan dengan peraturan Perundang-Undangan.

 Penyalahgunaan Narkotika merupakan tindak pidana yang sangat merugikan dan merupakan bahaya yang sangat besar bagi kehidupan manusia, masyarakat, bangsa, dan Negara serta ketahanan Nasional Indonesia.

Disamping itu bagi para prajurit juga agar menghindari lokasi terlarang dan menjauh dari Narkoba karena akan merusak jiwa dan raga. Dikatakan pula pemimpin TNI membutuhkan figur Prajurit yang sehat, kuat, penuh semangat, menghasilkan tugas dengan baik dan profesional, ujar Mayor Laut (KH) Sianturi, S. H.

Seluruh anggota Lanal Semarang sangat antusias sekali mengikuti penyuluhan hukum tersebut, terbukti banyak pertanyaan pertanyaan yang di sampaikan oleh Prajurit dan PNS kepada Nara sumber. (arf)

Pencegahan Dini Penularan HIV/AIDS, Korem 081/DSJ Adakan Penyuluhan



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Demi menjaga kesehatan terutama dari tertularnya penyakit yang diakibatkan dari Virus  HIV/AIDS, seluruh prajurit dan anggota PNS  Makorem 081/DSJ menerima Penyuluhan HIV/AIDS dari Denkesyah 05.04.01 yang dilaksanakan di Aula Makorem 081/DSJ Jln. Pahlawan no 50 Kota Madiun, Kamis (9/3/17).

Dalam arahannya Kasi Pers 081/DSJ Letkol Caj Rachmad Koesoemo W yang mewakili Danrem 081/DSJ menyampaikan, Penyuluhan HIV/AIDS merupakan bentuk kepedulian Komando  kepada Prajurit, anggota PNS Korem 081/DSJ agar semuanya dapat mengerti dan mewaspadai gejala-gejala penyakit yang diakibatkan dari Virus HIV/AIDS tersebut. Permasalahan HIV dan AIDS sangat erat dengan aspek perilaku dan mental, sehingga penanganannya tidak bisa hanya dilakukan oleh personel atau Dinas Kesehatan saja, tetapi harus melibatkan berbagai sektor di luar kesehatan juga kegiatan ini diharapkan berjalan tidak sampai disaat penyuluhan saja namun diharapkan dapat secara berkesinambungan  informasi yang telah diterima dapat disampaikan kepada keluarga, kerabat dan seluruh lapisan masyarakat dengan berbagai mancam cara baik langsung ataupun tidak langsung, serta diharapkan kegiatan ini juga dapat diadakan  secara rutin dalam  setiap tahunnya”, tegas Kasi Pers.

Seluruh peserta tampak serius mendengarkan sosialisasi HIV/AIDS yang disampaikan oleh  Dr. Erikc Diono menegaskan penyuluhan penyakit HIV/AIDS diadakan dengan tujuan, untuk mengantisipasi dan memberikan wawasan kepada  seluruh prajurit dan anggota PNS Makorem 081/DSJ tentang bahaya penyakit HIV/AIDS, cara untuk menyembuhkan dan bagaimana cara penanggulangannya tersebut”.

Lebih lanjut Dr. Erikc Diono menyampaikan, karena penyakit tersebut dapat menular dengan berbagai macam cara seperti, dengan mengunakan  jarum suntik bekas secara bergantian yang telah tertular darah yang terinfeksi virus HIV/AIDS, menerima tranfusi darah yang terinfeksi virus HIV/AIDS dan hubungan sex bebas layaknya suami/isteri yang salah satunya terinveksi HIV/AIDS.  Untuk itu diharapkan kepada seluruh prajurit, anggota PNS  dapat memahami seluk beluk penularan yang diakibatkan dari virus HIV/AIDS, sehingga harus mampu mencegah tertularnya penyakit tersebut.

Hadir dalam penyuluhan  tersebut, Para Kasi Korem 081/DSJ, Para Pasi Korem 081/DSJ, Pasimin Denkesyah 05.04.01 Kapten Ckm Rifka Suhantoro, Perwira, Bintara dan Tamtama Makorem 081/DSJ. (arf)

Soal Debat Bahasa Inggris, Mahasiswa STTAL Jagonya



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tim Debat Bahasa Inggris STTAL (Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut) berhasil menjadi juara pertama dalam Lomba Debat Bahasa Inggris yang diselenggarakan dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-51 STTAL di Gedung Pascasarjana, Bumimoro, Surabaya, Kamis (09/03).

Berada pada posisi kedua adalah AEC Universitas Brawijaya, Malang, posisi ketiga mahasiswa Universitas Negeri Surabaya, dan keempat adalah Universitas Muhammadiyah Malang. Dan sebagai best speaker dalam debat ini adalah Marchantus, Mahasiswi Prodi Teknik Elektro, Universitas Muhammadiyah. Penyerahan hadiahnya diserahkan secara langsung oleh Komandan STTAL Laksma TNI Dr. Siswo H.S., M.MT.

Tim debat Bahasa Inggris STTAL diperkuat oleh dua mahasiswa S-1 Prodi Teknik Mesin angkatan 37 yaitu : Kapten Laut (T)  Anton Nugroho dan Lettu Laut (T) Bhisma W.P. dan satu orang mahasiswa S-1 Prodi Teknik Elektro angkatan 37 yaitu Lettu Laut (E) Ekaris K.N. Ketiganya mengaku bangga, karena dengan persiapan yang terbatas dapat meraih juara satu.

Dalam sambutannya, Komandan STTAL mengatakan bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kemampuan para peserta tentang perkembangan  iptek di era global ini serta perkembangan situasi di luar negeri saat ini. “Kami berharap, seluruh civitas akademika STTAL dan seluruh peserta dapat belajar dan menguasai materi-materi yang dipresentasikan para pembicara pada debat kali ini,” ujar Komandan STTAL.

Komandan STTAL menyampaikan ucapan terima kasih atas partisipasi seluruh peserta sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sesuai rencana. Kehadiran seluruh peserta di STTAL, menunjukkan kepedulian terhadap kemajuan system pendidikan nasional. “Salah satunya melalui debat Bahasa Inggris yang dapat dijadikan sebagai metode pendidikan yang membantu pengembangan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.

Kegiatan yang diikuti oleh delapan perguruan tinggi, yaitu Universitas Brawijaya, Universitas Hang Tuah, Akademi Angkatan Laut, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Malang dan Jember, IAIN Jember serta STTAL digelar dalam rangka meningkatkan daya saing lulusan perguruan tinggi di Jawa Timur. (arf)

Cegah Penggunaan Narkoba, Korem 081/DSJ Lakukan Tes Urine Anggota



KABARPROGRESIF.COM : (Madiun) Menindak lanjuti perintah Komando Atas bahwasanya seluruh prajurit TNI dan PNS jajaran TNI harus bersih dari Narkoba, untuk itu Korem 081/DSJ melaksanakan kegiatan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba atau P4GN dengan melaksanakan tes urine kepada Anggota Korem 081/DSJ bertempat di depan kantor staf Intel Korem 081/DSJ Jln Pahlawan no 50 Madiun. Kamis (9/3/17).

Danrem 081/DSJ melalui Kasi Intel Letkol Inf A. Irianto mengatakan, siapapun yang bermain-main dengan barang haram ini maka  akan berhadapan dengan konsekuensi hukum. Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan dilaksanakan sebagai alat kontrol bagi pimpinan untuk mengetahui sejauh mana kehidupan para anggota ada yang menggunakan Narkoba atau tidak.
Kegiatan tes urine diikuti 250 personel yang terdiri dari prajurit dan PNS Korem 081/DSJ, pelaksanaan tes urine oleh Denkesyah 05.04.01 Madiun berjalan dengan aman dan lancar.
(arf)

Surabaya Matangkan Kerjasama dengan Kota Liverpool, Inggris



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pembicaraan kerjasama dalam hal pembangunan terus dimatangkan oleh Pemerintah Kota (pemkot) Surabaya dengan Kota Liverpool, Inggris. Kali ini, pokok bahasan kerjasama kedua kota tersebut berfokus pada empat bidang diantaranya, pendidikan guru, maritim dan pelabuhan, public transmart, dan pengolahan limbah rumah sakit.

Bentuk bahasan kerjasama tersebut mengemuka ketika Pemkot Surabaya menerima kunjungan Dubes Inggris yang dipimpin oleh Mozzam Malik serta tiga pengusaha dari Liverpool di Ruang Sidang Sekda Surabaya, Selasa (7/3/2017). Mereka diterima Wakil Walikota Surabaya, Wisnu Sakti Buana.
Wakil Wali Kota, Wisnu Sakti Buana mengatakan, berkaitan dengan peluang kerja sama antara Pemkot Surabaya dengan Liverpool, ada beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang hadir dalam pertemuan tersebut. Harapannya, ada interaksi langsung antara delegasi pengusaha dengan beberapa SKPD terkait perihal apa saja yang bisa dikerjasamakan. “Kami juga sampaikan sedikit paparan dan juga peluang kerja sama terkait potensi di Surabaya di tahun-tahun mendatang,” kata Wisnu.

Sekda lantas menyampaikan paparan singkat perihal lima kerjasama yang akan dibangun, diantaranya bidang pendidikan guru yang akan terus di upgrade untuk mengasah dan menambah kemampuan dalam hal mengajar dan berbahasa inggris. Kedua, mengenai masalah public transmart yang akan dikerjasamakan terkait pembangunan bus, MRT, monoreal dan Trem yang akan terus dikembangkan di Surabaya. Ketiga, kerjasama kemaritiman dan pelabuhan, terkait hal ini, Pemkot menggandeng Pelindo III untuk ikut agar  mampu mengembangkan pelabuhan di surabaya menjadi lebih baik ke depan. “karena saat ini Liverpool sedang mengembangkan pelabuhan yang nantinya akan menjadi sentral pelabuhan di Inggris Utara dan Skotlandia. Di situ Pelindo bisa belajar,” terang Wisnu.

Selanjutnya, pembahasan terkait pengolahan limbah khususnya limbah rumah sakit yang dinilai Wisnu cukup menarik. Alasannya, akhir-akhir ini pengelolaan limbah di rumah sakit dan puskesmas tidak dikelola oleh pemkot, melainkan diolah pihak ketiga (pihak swasta).

“Sesuai sesuai dengan keinginan bu wali, sebaiknya rumah sakit dan puskesmas dapat dikelola pemkot ketimbang pihak ketiga (pihak swasta), karena jika dikelola sendiri, sistem pengolahan limbah tidak lagi membahayakan warga sekitar namun bisa diubah menjadi limbah yang ramah lingkungan bagi warga. Sebagai contoh mengubah limbah rumah sakit dan puskesmas menjadi listrik,” ungkap Wisnu.

Wisnu berharap kerjasama ini dapat berjalan dengan lancar sehingga ke depan pembangunan surabaya menjadi lebih bagus dan lebih baik lagi ditambah lagi dengan adanya dukungan smartcity yang dapat mengelola kota surabaya semakin lebih cerdas.

Sementara itu Dubes Inggris, Mozzam Malik mengatakan, ini merupakan kunjungan resmi keduanya ke Surabaya. Selama ini, dia telah banyak mendengar perihal kemajuan Surabaya. “Meski komunikasi kerjasama antara Surabaya dan Liverpool sudah terbangun sejak tahun 2014 namun Saya senang bisa berkunjung ke sini untuk mengetahui langsung bagaimana perencanaan kota dan pembangunan infrastrukturnya,” ujarnya. (arf)

Danlantamal V Dampingi Pangarmatim Tinjau Pembangunan di Lahan TNI AL Pesapen

Untuk pembangunan balai prajurit, mess perwira dan lapangan tembak



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E., M. M mendampingi Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda (Laksda) TNI Darwanto, S.H.,M.A.P. meninjau pembangunan Balai Prajurit, Mess Perwira dan Lapangan Tembak JW. Kainama dilahan TNI AL Pesapen, Rabu (8/3).

Dalam junjungan tersebut tampak hadir pula Komandan Gugus Tempur Laut wilayah Timur (Danguspurlatim), Asintel Pangarmatim, para Asisten Komandan Lantamal V dan  para kasatker dijajaran Lantamal V lainnya.

Pembangunan Balai Prajurit, Mess Perwira dan lapngan tembak JW. Kainama ini merupakan beberapa fasilitas militer yang direncana dibangun TNI Angkatan Laut untuk menyiapkan sarana dan prasarana dalam menunjang pelaksanaan tugas pokok TNI AL kedepan. Lantamal V saat ini sedang membangun Fasilitas militer dilahan seluas 24,6 hektare di kawasan Jalan Kalianak Timur Surabaya ini.

Pangarmatim dalam kunjungan tersebut menyampaikan kepada pengembang agar segala sesuatunya dikerjakan sesuai dengan spek yang sudah tertuang dalam kontrak.

“Saya mengharapkan agar dalam pembangunan Fasilitas militer ini dilaksanakan sesuai dengan spek, jangan sampai ada yang dikurangi” ujarnya.

Setelah meninjau pembangunan balai prajurit dan mess perwira, Pangarmatim bersama rombongan langsung menuju ke lapangan tembak JW. Kainama. Lapangan tembak tersebut telah diresmikan penggunaannya oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Ade Supandi, S. E., M.A.P. beberapa waktu yang lalu.

Lapangan tembak JW. Kainama  ini memiliki panjang 150 m dengan lebar 50 m, didalam gedung mempunyai beberapa fasilitas antara lain: lobby, lounge VIP, ruang kelas I dan II, kantor, 6 unit toilet, musholla, gudang, pantry, tribun menembak dan lorong tinjau.

“Keberadaan fasilitas lapangan tembak ini sangat bernilai strategis, dalam upaya mendukung tugas pokok dan fungsi TNI AL dalam meningkatkan profesionalisme prajurit satuan-satuan kerja TNI AL diwilayah Surabaya ini,” terang Pangarmatim.

Selain Lapangan Tembak, Balai Prajurit dan Mess Perwira, nantinya dilahan tersebut akan pula dilengkapi fasilitas lainnya seperti Gudang Amunisi, Marsaling Area, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Tentara (SPBT), Pool Dinas Angkutan, Lapangan Parkir, mesjid, fasilitas lapangan olahraga, Sekolah Dasar, TK/PAUD, Flat untuk prajurit, Gudang Dopus, Gardu Listrik, Gudang Perlengkapan Prajurit, Rumah Genset, Gudang Logca dan Kantor Fasilitas dan Perbekalan lainnya. (arf)

Gaktib Gabungan POM TNI



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Denpom V/3 Malang beserta jajaran dalam beberapa hari kedepan akan melaksanakan kegiatan pemeriksaan lalu lintas bagi pengendara anggota TNI secara serentak di wilayah Korem 083/Bdj.
   
Berdasarkan evaluasi hasil pelaksanaan Operasi Gaktib dan Yustisi tahun 2016 yang lalu secara umum terjadi penurunan pada perkara pidana, tetapi terjadi peningkatan pada pelanggaran disiplin. Adapun perkara yang menonjol meliputi tindak pidana desersi, penyalahgunaan narkoba dan pelanggaran lalu lintas.
   
Kegiatan ini dilaksanakan secara gabungan Pom Angkatan (Denpom, POMAL, POMAU) serta dari Propam Polri. Jadi bila ada pelanggar TNI akan diperiksa POM TNI, bila pelanggar Polisi/umum kita serahkan Propam, secara umum kegiatan Ops Gaktib dan Ops Yustisi akan dilaksanakan sepanjang tahun terhitung mulai tanggal 1 Januari s.d. 31 Desember 2017 dan tiap triwulan dilaksanakan evaluasi. Adapun sasarannya untuk meningkatkan disiplin dan tata tertib serta kepatuhan hukum Prajurit TNI maupun PNS TNI yang bebas dari penyakit masyarakat seperti judi, miras, narkoba dan penyalahgunaan barang-barang terlarang lainnya, peredaran uang palsu, pungutan liar (pungli) serta pelanggaran hukum lainnya.

Hari ini lokasi/tempat pelaksanaan Operasi Gaktib dan Yustisi TA 2017 di wilayah Malang Raya ada lima tempat yaitu depan Stasiun KA Kota Baru Kota Malang, depan GOR Ken Arok, Jl. Raya Pakis,  Jl. Raya Kebonagung dan Jl. Raya Pendem Batu.

“Ada kurang lebih 30 personel TNI yang kita periksa hari ini, anggota-anggota tersebut berasal dari beberapa satuan TNI yang ada di wilayah Malang Raya.   Namun tidak ditemukan pelanggaran yang prinsip.   Hal ini yang kita harapkan, ini membuktikan prajurit TNI di wilayah Korem 083/Bdj disiplin dan taat akan hukum”.

Kendaraan pribadi yang terdapat stiker TNI juga dihentikan dan diminta pengendara melepas, juga sipil yang gunakan perlengkapan baju TNI disita.

Disampaikan bahwa disiplin dan taat hukum bagi prajurit akan berbanding lurus dengan pelaksanaan tugas pokok, prajurit yang disiplin akan dapat melakukan tugas pokok dengan maksimal sehingga dapat memberikan contoh yang baik kepada rakyat niscaya rakyat akan cinta dengan Prajurit TNI. (arf)

Ratusan Prajurit Satgaspamtas RI-PNG dari Yonif 512/QY Terima Pembekalan Jurnalistik



KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Sebanyak 450 orang prajurit Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgaspamtas) RI-PNG dari Yonif Mekanis 512/Quratara Yudha antusias mengikuti pembekalan pengetahuan jurnalistik yang disampaikan Wakil Kepala Penerangan Kodam (Wakapendam) V/Brawijaya Letkol Inf Heriyadi bertempat di Aula Makoyonif 512, Jl. Kesatrian No.1 Malang, Rabu (8/3/2017) pagi.

Pembekalan pengetahuan jurnalistik yang dilakukan di Pendam V/Brawijaya tersebut diikuti oleh Perwira Pertama (Pama) , Bintara dan Tamtama yang disiapkan untuk berangkat tugas.

Untuk menjaga citra dan reputasi positif TNI dimata rakyat/dunia dalam dunia media pemberitaan diharapkan setiap prajurit TNI dapat tumbuh naluri sebagai  insan penerangan. Diharapkan juga kepada para prajurit agar dapat lebih bijaksana dalam berseluncur di dunia maya. “Think Smart dalam bersosial media,” ujar Wakapendam.

“Kadang kegiatan satuan yang positif lewat begitu saja. Sayang juga kalau gak diketahui publik, makanya kita tumbuhkan naluri dan semangat publikasi,” jelas Letkol Inf Heriyadi didepan ratusan prajurit Satgas yang hadir.

Letkol Heriyadi menjelaskan, dalam menyikapi semakin masifnya berita-berita bohong (hoax) yang dapat menyebabkan perpecahan, membahayakan persatuan dan kesatuan, kebhinneka tunggal ikaan, dan munculnya radikalisme, menurutnya perlu upaya-upaya dari semua prajurit untuk menyikapi media sosial ini dengan pembelajaran, kedewasaan, penuh kehati-hatian.

“Prajurit harus cerdas, pandai memilah dan memilih berita yang positif dan bermanfaat. Tidak boleh terpengaruh oleh berita yang tidak benar. Jangan mudah percaya terhadap berita bohong. Percaya saja kepada komandan satuanmu masing-masing,” tegasnya.

Menurutnya, tantangan tahun 2017 semakin kompleks, salah satunya adalah semakin masifnya penggunaan Sosmed untuk menyebarkan berita hoax.

“Penyebaran informasi dan berita-berita bohong melalui media sosial dapat menyebabkan perpecahan, membahayakan persatuan dan kesatuan. Berita-berita seperti itu juga mengancam kebhinekaan dan semakin kuatnya gerakan radikalisme,” tuturnya.

Ditambahkan Wakapendam, dalam menghadapi era kekinian dimana sangat terbukanya dunia informasi publik, prajurit harus mampu membuka mata, pikiran untuk membangun kesadaran dan menggali potensi agar dapat menjadi prajurit yang up to date.

Namun demikian, lanjutnya, sebagai prajurit harus dapat memahami dan mematuhi aturan bersosial media yang telah ditentukan oleh Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad), salah satunya prajurit harus tetap berpedoman pada Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 Wajib TNI, Bertindak sesuai hukum yang berlaku dan menjunjung tinggi Pancasila.

Juga tetap bersikap sopan santun, pikirkan kualitas yang diposting bukan kuantitas serta tetap memberikan citra yang baik dimata masyarakat.

Kegiatan pembekalan pengetahuan jurnalistik ini, selain penuyuluhan dari Wakapendam juga di isi dengan penerangan makalah penulisan berita oleh Tim dari Pendan V/Brawijaya serta Materi Teknik Fotografi yang disampaikan oleh Serka Karnoto.

Dalam materi pembuatan penulisan release, Tim, menjelaskan dalam penulisan berita berupa Press Release, harus mengandung unsur 5W+1H yang merupakan teori dasar dalam sebuah penulisan berita jurnalistik. Sedangkan untuk Teknik Fotografi disampaikan mengenai cara membidik foto yang baik untuk menghasilkan gambar yang memiliki sense of art.

Diakhir kegiatan pengalaman tentang jurnalistik kepada jajaran Yonif 512, Wakapendam berharap setiap prajurit dapat mengambil ilmu yang diberikan dalam pembekalan singkat ini, dan nantinya ilmu tersebut harus diaplikasikan dalam penugasan.

“Hidup itu belajar, bahkan setiap detik saat kita melihat sesuatu itu terjadi sebuah proses pembelajaran. Jadi jangan ragu untuk menggenggam dunia melalui gadget yang kalian miliki,” pungkas Letkol Heriyadi. (arf)

Prajurit Lantamal V Jajal Lapangan Tembak J.W. Kainama



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sekitar  120 orang prajurit Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) mendapat kesempatan menjajal lapangan tembak baru,  J.W. Kainama,  Lantamal V yang berlokasi di lahan TNI AL Pesapen Jl. Kalianak Timur Morokrembangan, Surabaya, rabu (8/3).

Sebelum menjajal Lapbak yang diresmikan KSAL Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P pada tanggal 24 Januari 2017 lalu ini, para peserta lebih dulu mendapat pembekalan teknis secara singkat tentang pistol dan senjata laras panjang tipe SS1,  serta cara menembak yang benar dan tepat.
Materi pembekalan disampaikan langsung Kapten Marinir Abdul Malik, yang kesehariaannya berdinas di Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan atau Yonmarhanlan Lantamal V, yang berlokasi di Hang Tuah, DBAL.

Dalam kesempatan tersebut, Malik- sapaan akrab pelatih menembak ini juga memberikan tips yang disebut NARITATA, akronim dari Napas, Rileks, Tarik dan Tembak. Adapun maksud tips tersebut ungkap Malik, yakni tarik napas mendalam diikuti dengan sikap rileks, lalu kemudian tarik picu senjata secara perlahan sembari mencari titik bidik yang tepat.

“ Saat menarik picu disarankan menggunakan sisi tengah telunjuk tangan kanan. Tapi ingat sebelumnya telunjuk agar berada diluar pelatuk saat masih persiapan, lalu kemudian tarik nafas mendalam dan buang secara perlahan sambil mencari posisi yang tepat. Setelah itu tarik picu perlahan dengan bagian tengah telunjuk, dan tembakan jika titik bidik telah tepat. Satu hal yang perlu diketahui, dalam menembak laras panjang maupun pendek kita tidak boleh memaksakan menarik picu supaya senjata meletus. Sebaliknya kita tarik picu secara halus dan perlahan sehingga kita tidak sadar jika senjata meletus, maka peluru akan mengenai sasaran dengan tepat," beber Malik dihadapan peserta.

Namun karena waktu yang tidak mencukupi, maka kesempatan untuk menjajal Lapbak JW Kainama dengan senjata SS1 hanya diberikan kepada separuh peserta latihan. Sebanyak 40 prajurit berlatih menembak dengan tiga posisi, yakni Tiarap, Duduk, dan Berdiri dengan 10 butir peluru ditiap posisi.
Sebagaimana pernah diberitakan jika lapangan tembak J.W. Kainama ini merupakan fasilitas pertama yang telah dibangun diatas lahan milik TNI AL, yang memiliki nilai strategisdalam upaya mendukung tugas pokok dan fungsi TNI AL.

Sementara nama J.W. Kainama sendiri diambil dari seorang prajurit lulusan AAL angkatan ke-14 tahun 1968 dengan pangkat terakhir Kolonel Marinir, yang memiliki segudang prestasi luar biasa dibidang menembak.

 Lapangan tembak J.W. Kainama memiliki panjang 150 M, dengan lebar 50 M dan terdapat beberapa fasilitas seperti ruang lobby. Ruang VIP,ruang kelas I dan II, Kantor, Gudang, Tribun penonton, lorong tinjau, serta toilet. (arf)

Sub Denpom V/3-4 Pasuruan Gelar Operasi Gaktib Gabungan

 “Waspada Wira Clurit”




KABARPROGRESIF.COM : (Pasuruan) Subdenpom V/3-4 Pasuruan bersama Provost Kodim 0819/Pasuruan  telah melaksanakan Operasi Gaktib Polisi Militer “Waspada Wira Clurit” Tahun 2017 bersama unsur POM Angkatan dan Propam Polri yang bertempat di Jalam Panglima Sudirman, Kec. Purworejo Kota Pasuruan.

Acara ini dimulai dengan pengarahan dari Dansubdenpom V/3-4 kepada personel yang akan melaksanakan Operasi Gaktib Gabungan di Masubdenpom V/3-4 Pasuruan. Operasi ini bertujuan untuk menekan dan mencegah terjadinya pelanggaran serta perbuatan hukum dari anggota TNI. Operasi Kepolisian Militer TNI berupa operasi penegakan ketertiban (Gaktib) dan operasi penegakan hukum yustisi adalah operasi  yang dilaksanakan guna terciptanya kepatuhan hukum disiplin dan tata tertib di lingkungan TNI AD, Khususnya di Kodim 0819/Pasuruan.

Dalam pelaksanaan Operasi Gaktib Polisi Militer “Waspada Wira Clurit” Tahun 2017 gabungan melakukan pemeriksaan terhadap anggota TNI serta Sipil. Dari operasi ini, ditemukan beberapa pelanggaran diantaranya pemasangan sticker TNI di kendaraan masyarakat sipil. Oleh petugas langsung di berikan tindakan pelepasan sticker di tempat. (arf)

Cegah Pelanggaran, Kodim 0810/Nganjuk Adakan Pemeriksaan Kendaraan



KABARPROGRESIF.COM : (Nganjuk) Bertempat di Makodim 0810/Nganjuk, Seksi Intelijen Kodim 0810/Nganjuk dipimpin Lettu Inf Suwoto Pasi Intel Kodim 0810/Nganjuk bekerja sama dengan Unit POM Nganjuk melaksanakan pemeriksaan kendaraan dinas, Selasa ( 07/03 ). Adapun pemeriksaan kendaraan itu sendiri meliputi surat – surat kendaraan, kelengkapan kendaraan dan kebersihan kendaraan. Mengingat kesibukan dan padatnya kegiatan yang dilaksanakan oleh anggota Kodim 0810/Nganjuk sebagai Komando Kewilayahan maka pelaksanaan pemeriksaan kendaraan dinas dilakukan secara bergilir dan terjadwal.

Sebelum dilaksanakan pemeriksaan kendaraan, terlebih dahulu Lettu Inf Suwoto Pasi Intel Kodim 0810/Nganjuk menyampaikan beberapa hal. Diantaranya “ Bahwa apa yang saat ini dilaksanakan merupakan salah wujud perhatian dari Komando terhadap Anggota untuk menekan sekecil mungkin angka pelanggaran khususnya pelanggaran lalu lintas. Disamping itu dengan pemeriksaan kelengkapan kendaraan diharapkan bisa mengurangi resiko yang fatal akibat kecelakaan,” tegas Lettu Inf Suwoto Pasi Intel Kodim 0810/Nganjuk.

Pada pelaksanaan kali ini, tidak kurang dari 70 orang anggota Kodim 0810/Nganjuk melaksanakan pemeriksaan kendaraan dengan hasil pemeriksaan bahwa 1 orang belum memiliki SIM TNI karena baru menerima kendaraan dinas dari pemegang sebelumnya dan akan ditindak lanjuti untuk kepemilikan SIM TNI tersebut sedangkan untuk kelengkapan dan kebersihan kendaraan sudah memenuhi syarat. (arf)

Rabu, 08 Maret 2017

Pengadilan Eksekusi Delapan Rumah Penghambat Pembangunan Tol Sumo



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Delapan rumah yang menghambat pembangunan jalan tol Surabaya-Mojokerto (Sumo) akhirnya berhasil robohkan dengan alat berat, setelah pihak juru sita Pengadilan Negeri (PN) Surabaya melakukan eksekusi.

Surat penetapan yang dibacakan juru sita PN Surabaya, Joko Subagyo berlangsung lancar dan tanpa ada perlawanan dari pemilik rumah. Pemilik rumah hanya bisa menangis melihat bangunannya dirobohkan dengan alat berat.

Para pemilik rumah sejatinya belum sepakat dengan nilai ganti rugi yang di tawarkan Pemerintah dengan harga normal.

Juru Sita PN Surabaya, Joko Subagyo menerangkan, Jika uang ganti rugi tersebut telah dititipkan di Pengadilan.

"Ada delapan rumah dan tiga lahan kosong yang kita eksekusi hari ini, "ujar Joko usai membacakan penetapan eksekusi Ketua PN Surabaya, Rabu (8/3/2017).


Dijelaskan Joko, proyek pembangunan tol sumo ini sepanjang 36,27 km dan baru 28,26 km yang telah dibebaskan oleh pemerintah.

"Total nilai ganti rugi yang diberikan sebesar Rp 556 milliar. Dan dengan eksekusi ini diharapkan pembangunan tol sumo ini cepat selesai pada bulan juni mendatang, demi kepentingan umum,"sambungnya.

Terpisah, Pihak pengadaan tanah dan tol sumo, Achmad Purwanto mengatakan, upaya negosiasi ganti rugu sendiri sudah dilakukan pemerintah kepada warga secara bertahap, yakni pada tahun 2010, 2013 dan 2015.

"Tapi warga masih tidak sepakat dan meminta harga tinggi, karena itu langkah konsinyasi melalui pengadilan harus kita tempuh, karena tol sumo ini ditargetkan selesai pada juni memdatang, agar dapat digunakan untuk arus mudik lebaran dan mengurangi kemacetan,"terang Achmad.

Untuk diketahui, untuk mengantisipasi aksi protes, pelaksanaan eksekusi tersebut melibatkan petugas keamanan dari Polrestabes Surabaya, Satpol PP Pemkot Surabaya. (Komang)