KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wanita TNI Garnizun Tetap III/Surabaya memperingati Hari Kartini sekaligus melaksanakan syukuran dalam rangka pembinaan Korps Wanita TNI (Kowad, Kowal dan Wara), juga dihadiri Polwan, Satpol PP, ASN dan Perwakilan Dharma Pertiwi bertempat di Gedung R. Mulyadi Kodiklat TNI AL Bumimoro Surabaya. Jum’at (21/4/2017)
Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud ungkapan terimakasih dari Korps Wanita TNI atas perjuangan R.A Kartini yang telah menggagas perjuangan gerakan emansipasi bagi wanita Indonesia.
Sehingga momentum ini dijadikan sebagai tonggak pelaksanaan pembinaan Korps Wanita TNI secara serentak baik di tingkat pusat maupun daerah.
Selaras dengan refleksi dalam setiap tahapan sejarah yang selalu memunculkan kaum wanita yang mampu menjadi katalisator perubahan, dan dapat mencairkan kebekuan dalam berbagai hal, seperti yang telah diteladankan oleh RA.
Kartini sebagai wanita pahlawan bangsa, yang telah mengukir sejarah peradaban bangsa, di seluruh pelosok tanah air.
Nilai perjuangan RA. Kartini hingga kini tetap hidup dan mampu memotivasi, serta menginspirasi kaum wanita Indonesia termasuk wanita TNI, untuk selalu berkontribusi dan memajukan bangsa dan negara, pada berbagai bidang kehidupan.
Pada kesempatan tersebut Kasdam V/Brawijaya Brigjen TNI Agus Suhardi, berkesempatan hadir dan membacakan Amanat Dangartap III/Surabaya Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, MDA selaku Pembina Wanita TNI.
Ia menyampaikan : wanita harus mampu menjadi pencerah peradaban di suatu negara. Oleh karena itu, wanita jangan terlalu bergulat dalam menghadapi tantangan internal keluarga semata, lebih jauh lagi bahwa wanita harus mampu memasuki era modern dengan segala kekuatan jati diri.
Baik sebagai individu maupun sebagai masyarakat yang berbudi-pekerti luhur, dan yang pasti wanita adalah pribadi yang genuine dalam menentukan kualitas masyarakat Indonesia pada masa datang.
Sebagai unsur dalam relatifitas kehidupan, wanita tidak dapat dilepaskan dari kodratnya untuk berperan dalam memperkuat eksistensi negara.
Peran itu bisa berwujud dalam bentuk keterlibatan aktif sebagai TNI, POLRI, PNS, Pebisnis, dan aktivitas lainnya yang produktif.
Dalam kaitan semua itu, wanita TNI merupakan bagian dari masa depan TNI, dan bagian dari realitas kehidupan bangsa Indonesia.
“Untuk itu saya berharap peran itu akan semakin nyata, ketika wanita TNI-Polri mampu menjaga spirit profesionalitas dan moralitas dalam kehidupan sesuai kodratnya namun tetap profesional dan militant. Sekaligus menjadi pembimbing generasi penerus masa depan yang berkualitas dalam realitas kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat,” ungkapnya.
Selain Kasdam, Kegiatan ini turut dihadiri sejumlah TNI dan Polri, seperti Pangarmatim, Dankodikal, Gubernur AAL, Pejabat Polda Jatim, Kasgartap III/Surabaya, Para Asisten dan Kabalak Kodam V/Brawijaya wilayah Surabaya besera para pimpinan TNI lainnya dan undangan. (arf)